BAB 17
PEMASARAN INTERNASIONAL
Bauran pemasaran terdiri dari atas kumpulan keputusan strategi yang dibuat di bidang-bidang produk, promosi, harga dan distribusi untuk tujuan kenyamanan para pelanggan didalam suatu pasar sasaran.
Standardisasi
Manfaat :
Biaya yang lebih rendah
Pengendalian dan koordinasi yang lebih mudah dari kantor pusat
Pengurangan dalam waktu yang dihabiskan untuk menyusun rencana pemsaran
Strategi-Strategi Produk
Produk total = apa yang dibeli oleh pelanggan menacakp produk fisik, merek, aksesori, layanan purna jual, garansi, petunjuk pemakaian, citra perusahaan, dan kemasan.
Jenis Produk
Produk-produk industrial
Produk-produk konsumen
Jasa-jasa
Kekuatan sosiokultural
Kekuatan hukum
Kekuatan ekonomi
Kekuatan fisik
Strategi Promosi
Promosi = seluruh bentuk komunikasi antara suatu perusahaan dengan publiknya.
Produk sama-pesan sama = ketika para pemasar menemukan bahwa pasar-pasar sasaran hanya sedikit bervariasi dalam hal penggunaan produk dan sikap konsumen, mereka dapat menawarkan produk yang sama dan menggunakan daya tarik promosi yang sama di semua pasar.
Produk sama-pesan berbeda = produk yang sama dapat memuaskan kebutuhan yang berbeda atau digunakan secara berbeda di tempat lain.
Adaptasi produk-pesan sama = produk memiliki fungsi sama tetapi harus disesuaikan dengan kondisi yang berbeda, pesan yang sama digunakan dengan produk yang telah diubah
Adaptasi produk-adaptasi pesan = baik prodk maupun pesan promsi baru dimodifikasi untuk pasar-pasar di laur negeri
Produk berbeda-pesan sama = pengaruh kekuatan ekonomi terhadap strategi produk, para pelanggan potensial di banyak pasar tidak mampu membeli produk sebagaimana diprduksi di negara asal perusahaan itu.
Produk brbeda untuk penggunaan yang sama-pesan berbeda.
ALAT-ALAT BAURAN PROMOSI
Iklan (Advertising)
Penjualan Perorangan (Personal Selling)
Promosi penjualan (Sales promotion)
Hubungan Masyarakat (Public Realtion)
Strategi Penetapan Harga
Penetapan harga nasional di luar negeri = penepatan harga local di negara lain
Penetapan harga internasional = menetapkan harg auntuk barang-barang ekspor baik untuk perusahaan yang tidak terkait mapun terkait.
Harga transfer = harga pernjualan antarbagian dalam suatu perusahaan, atau harga suatu barang atau jasa yang dijual oleh suatu perusahaan afiliasi kepada perusahaan afiliasi lainnya, oleh kantor pusat kepada suatu perusahaan afiliasi, atau sebaliknya.
Strategi Distribusi
Menempatkan produk-produk ke pasar-pasar di luar negeri (ekspor)
Mendistribusikan produk-produk tu di dalam setiap pasar
Pemilihan saluran distribusi = pemasaran langsung atau tidak langsung
Factor-faktor yang mempengaruhi pemilihan saluran distribusi :
Karakteristik pasar : lokasi yang jelas untuk untuk memulai pemilihan saluran distribusi adalah psar sasaran
Karkteristik produk : produk yang berbiaya rendah dan dijual dalalm jumlah sedikit per transaksi biasanya memerlukan saluran distribusi yang panjang, tetapi apabila produk itu cepat rusak, maka saluran yang pendek lebih disukai
Karakterisik perusahaan : suatu perusahaan yang memiliki sumber daya keuangan dan manajerial yang memadai berada dalam posisi yang aik untuk menggunakan tenaga penjualan
Karakteristik perantara
Factor-Faktor yang Membatasi Standarisasi
Kekuatan fisik
Kekuatan sosiokultural
Kekukatan politik dan hukum
Kekuatan ekonomi
Kekuatan persaingan
Kekuatan distributive
SOAL
Iya benar karena masih banyak perusahaan yang masih merasa perlu untuk memodifikasi bauranyang ada atau mengembangkan yang baru. Sejuah mana perubahan itu dibutuhkan tergantung pada jenis produk, kekuatan-kekuatan lingkungan, dan tingkat penetrasi pasar yang diinginkan oleh manajer
Semakin berkembang, karena dalam pemasaran hal yang paling penting adalah iklan, terlebih bila kita ingin memasarkan secara global, kita juga membutuhkan iklan global karena segmen pasar kia tidak hanya di dalam negeri kikta ingin mengembangkan produk kita secara internasional maka karena itu dalam hal ini yang paling penting adalah iklan.
Maanfaat dari standarisasi bauran pemasaran adalah biaya yang lebih rendah, pengendalian dan koordinasi yang lebih mdah dari kantor pusat, pengurangan dalam waktu yang dihabiskan untuk menyusun rencana pemasaran.
Para pabrikan semakin banyak menggunakan merek-merek global atau regional dengan alasan:
1. Biaya. Dengan memproduksi sebuah iklan TV untuk digunakan di seluruh wilayah, perusahaan dapat menghemat biaya hingga 50%.
2. Ada kesempatan yang lebih baik untuk memperoleh sebuah sumber regional untuk melakukan pekerjaan berkualitas tinggi.
3. Sebagian manajer pemasaran yakin perusahaan mereka harus memiliki citra tunggal di seluruh wilayah.
4. Perusahaan yang membentuk organisasi regional dimana banyak fungsi seperti pemasaran disentralisasikan.
5. Televisi satelit dan kabel global dan regional semakin banyak tersedia.
Gillette memiliki iklan yang diorganisasikan dalam kelompok-kelompok regional dan budaya. Manajer periklanan inetrnasional perusahaan tersebut mengatakan bahwa pengaturan itu didasarkan pada keyakinan bahwa perusahaan tersebut dapat mengidentifikasi kebutuhan dan motif pembelian yanf sama di anatara para pelanggan di negara-negara yang terhubung oleh kebudayaan, kebiasaaan pelanggan, dan tingkat perkembangan pasar.
Beberapa faktor telah bergabung untuk mempercepat perpindahan ke industry Jepang, kurang tradisional ritel lebih luas. Pertama,konsumen Jepang telah berevolusi selama dekade terakhir. Kekayaan ekonomi mereka telah menghasilkan perubahan sosial yang dramatis dan pola-pola baru konsumerisme. Jepang kelas menengah, yang tumbuh pesat selama tahun delapan puluhan, telah terfragmentasi, sehingga konsumen lebih luas dengan berbagai kebutuhan dan kepentingan. Sementara kebutuhan yang lebih bervariasi, kelas menengah secara keseluruhan telah melihat daya beli terus meningkat. Perubahan sosial telah menghasilkan generasi baru konsumen Jepang yang cenderung menghabiskan lebih banyak dan menabung lebih sedikit untuk orang tua mereka.
Perusahaan B lakan lebih sukses, karena meskipun ia memasarkan produk-produknya melalui internet, ia akan mengirim seseorang tenaga kerja untuk bertemu dengan pelanggannya. Agar hubungan tetap terjalin, sehingga memungkinkan kedua belah pihak saling mempercayai satu sama lain dalam kondisi internet yang lebih muram dan kurang informative.