Askep Post Partum Spontan

BAB I KONSEP DASAR 

A. PENGERTIAN

Persalinan spontan adalah bila persalinan berlangsung dengan tenaga sendiri (anuaba! "### $al % "&'. asa Ni)as (Puerperiu* (Puerperiu* adalah *asa pulih +e*bali! +e*bali! *ulai *ulai dari persalinan sa*pai alat,alat +andungan +andungan +e*bali seperti pra ha*il. ha*il. -a*a *asa ni)as ini aitu /,' *inggu (o0htar R!"##' hal % "1. asa Ni)as atau puerperiu* di*ulai setelah +elahiran pla0enta dan bera+hir  +eti+a alat,alat +andungan +e*bali seperti +eadaan sebelu* ha*il. asa ni)as  berlangsung +ira,+ira / *inggu (Sai)uddin. (Sai)uddin. A.B! 233" hal "22. Episioto*i adalah insisi perineu* untu+ *e*perlebar ruang pada lubang +eluar 4alan lahir sehingga *e*udah+an +elahiran ana+. ($arr. O! "##/! hal % 55". Selan4utna dapat disi*pul+an bah6a post partu* (*asa ni)as7puerperiu* spontan dengan episioto*i adalah *asa setelah seorang ibu *elahir+an bai ang  berlangsung dengan tenaga Ibu sendiri! se ndiri! *elalui 4alan lahir dan dengan dila+u+an insisi insisi perine perineu* u* untu+ untu+ *e*per *e*perleb lebar ar ruang ruang 4alan 4alan lahir lahir sehing sehingga ga *e*uda *e*udah+a h+an n +elahiran ana+.

B. INDIKASI DI-AK8KAN EPISIOTOI

Keadaan ang *ung+in ter4adi ruptur perineu*! 4anin pre*ature! 4anin leta+  sungsang! persalinan dengan e+stra+si 0una*! 9a+u* dan 4anin besar. (ans4oer. A! "###! hal &&'.

"

:. A:A,A:A EPISIOTOI

". Epis Episio ioto to* *i edi edian anaa

%

eru erupa pa+a +an n

insi insisi si

ang ang

palin aling g

*udah udah

diperbai+i! lebih bai+ dan 4arang *eni*bul+an dispareuni! episioto*i ini dapat *enebab+an ruptur perenei totalis. 2. Episioto*i ediolateral

% erupa+an insisi ang bana+ diguna+an

+arena lebih a*an! 4arang ter4adi ruptur parinei totalis. &. Episioto*i -ateralis

% Ti Tida+ di d ian4ur+an ha hana dapat * en eni*bul+an

sedi+it rela+sasi introitus! perdarahan lebih bana+ dan su+ar direparasi. (ans4oer. A! A! "###! hal. &&'

D. ;ASE,;ASE PEN
;ase I (ter*asu+ respon in)la*asi. Pene*buhan lu+a! leu+osit *en0eerna  ba+teri dan 4aringan rusa+! )ibrin bertu*pu+ dan *engisi lu+a dan pe*buluh darah tu*buh pada lu+a dari benang )ibrin sebagai +erang+a! berlangsung sela*a & hari. ;ase II berlangsung &,"5 hari! leu+osit *ulai *enghilang dan 0eru+ *ulai  berisi +olagen serabut protein pitih dan berneganerasi dala* " *inggu. ;ase III +olagen terus bertu*pu+ *ene+an pe*buluh daarh baru dan arus darah *enurun. Berlangsung +urang lebih dari *inggu +e,2 sa*pai *inggu +e,/  post insisi. ;ase I= berlangsung beberapa bulan setelah proses insisi! gatal pada lu+a! lu+a *en0iut dan tegang.

(Barbara. :. -ong! "##/! hal. />.

E. ;ISIO-OGI NI;AS

". Period Periodee post post partu* partu* ada & aitu aitu % a. I**adia I**adiate te post post partu* partu* adalah adalah *asa *asa 25 4a* 4a* post post partu* partu*..  b. Earl post partu* adalah 6a+tu *inggu perta*a post partu*.

2

0. -ate post partu* adalah *asa post partu* pada *inggu perta*a sa*pai *inggu +eena* post partu*.

2. Adaptasi )isiologi post partu*. Ke4adian ang ter4adi pada post partu* adalah % a. In9olusi In9olusi adalah proses +e*balina alat +andunga atau uterus dan 4alan lahir setelah bai dilahir+an hingga *en0apai +eadaan sebelu* ha*il. Proses In9olusi ter4adi +arena % " Autolisis. Autolisis adalah penghan0uran 4aringan otot,otot uterus ang tu*buh +arena adana hperplasia! 4aringan otot ang *e*besar*en4adi  pan4ang sepuluh +ali lipat dan *en4adi li*a +ali lebih tebal dari *asa 6a+tu ha*il! a+an susut +e*bali *en0apai +eadaan se*ula. ;a+tor   penebabna adalah adana penghan0uran protoplas*a dari 4aringan ang diserap oleh darah +e*udian di+eluar+an oleh gin4al. 2 A+ti)itas otot,otot. A+ti)itas otot adalah +ontra+si dan retra+si dari otot,otot setelah ana+  lahir! ang diperlu+an untu+ *en4epit pe*buluh darah ang pe0ah +arena adana pelepasan plasenta! dan berguna untu+ *engeluar+an isi uterus ang tida+ diperlu+an. Kontra+si dan retra+si ang terus *enerus ini *enebab+an tergangguna peredaran darah di dala* uterus ang *enga+ibat+an  4aringan otot,otot +e+urangan ?at,?at ang diperlu+an! sehingga u+uran 4aringan otot,otot terssebut *en4adi lebih +e0il. & Is0hae*ia Is0hae*ia atau ane*ia li+al aitu +e+urangan pada uterus. Saaat +eha*ilan uterus. Saat +eha*ilan uterus *e*butuh+an aliran darah &

ang bana+ agar uterus dapat *engada+an hpertroph dan hiperplasia tida+ diperlu+an lagi! *a+a pengaliha darah ber+urang dan +e*bali seperti biasa. Darah ang lebih biasana dialir+an +euterus setelah ana+ lahir dibutuh+an oleh buah dada sehingga peredaran +ebuah dada lebih bana+ ditandai buah dada *en4adi *erah dan  beng+a+. Adapun +e*balina +eadaan uterus tersebut se0ara gradual artina! tida+ se+aligus tetapi seting+at de*i seting+at. Sehari atau 25  4a* setelah persalinan! biassana tinggi )undus uteri aga+ lebih tinggi sedi+it! disebab+an oleh adana pele*asan uterus seg*en atas dan uterus bagian ba6ah terlalu le*ah dala* *ening+at+an tonusna otot, otot bai+ +e*bali! )undus uteri hana >!1 0* diatas s*psis dan setelah "2 hari post partu* )undus uteri tida+ dapat diraba lagi dari luar.  b. -o0hea -o0hea adalah 0airan ang di+eluar+an dari uterus berasal dari be+as *ene*pelna plasentana *elalui 9agina dala* *asa ni)as. Pengeluaran dari uterus selagi getah atau darah dari lu+a 4uga disertai selaput lendir dari de0idua aitu endo*etriu* ang *enebal! +arena *engada+an degenerasi untu+ +e*bali +eadaan se*ula. -o0hea terbagi atas & 4enis aitu % " -o+hea rubra. @arna *erah! bau anir! isina sel darah *erah! selaput +etuban! selaput de0idua dan lain,lain! pengeluaran hari +e," sa*pai +e,&. 2 -o+hea serosa @arna pu0at +e0o+latan! bau aga+ anir! isi sel darah seru*! le+osit dan sisa 4aringan! pengeluaran hari +e,5 sa*pai +e,# & -o+hea alba @arna putih +e+uningan ! isi sel lendir! le+osit! pengeluaran hari +e,"3 sa*pai hari +e,"1. 5

0. -a+tasi -a+tasi adalah proses pe*bentu+an dan pengeluaran Asi ;a+tor ang *e*pengaruhi pe*betu+an dan pengeluaran Air Susu Ibu (ASI % Anato*i buah dada! ;isiologi! *a+anan! Istirahat! Isapan Ana+! Obat,obatan! Psi+ologi! pera6atan buah dada.(:hristina. S.Ibrahi*! "##/ hal. "3 d. Ser9i+s Ser9i+s *engala*i in9olusi bersa*a,sa*a uterus. Setelah persalinan! ostiu* e+sterna dapat di*asu+i oleh dua hingga tiga 4ari tangan! setelah / *inggu post natal! ser9i+s *enutup. Karena robe+an +e0il,+e0il ang ter4adi sela*a dilatasi! ser9i+s tida+   pernah +e*bali +eadaan sebelu* ha*il (nulipara ang berupa lunang +e0il seperti 4aru*! ser9i+s hana +e*bali pada +eadaan tida+ ha*il ang  berupa lubang ang sudah se*buh! tertutup tapi bentu+ 0elah. Dengan de*i+ian os ser9isis 6anita ang sudah pernah *elahir+an *erupa+an salah satu tanda ang *enun4u++an ri6aat +elahiran bai le6at 9agina. e. =ul9a dan =agina =ul9a dan 9agina *engala*i pene+anan serta peradangan ang sangat  besar sela*a proses *elahir+an tersebut! +edua organ ini tetap berada dala* +eadaan +endur! setelah & *inggu! 9ul9a dan 9agina +e*bali pada +eadaan tida+ ha*il dan rugae dala* 9agina se0ara berangsur,angsur a+an *un0ul +e*bali se*entara labia *en4adi lebih *enon4ol. $i*en *engala*i ruptur pada saat *elahir+an bai per9agina dan ang tersisa hana sissa,sisa +ulit ang disebut karunkulae mirtiformis. Ori)isiu* 9agina biasana tetap sedi+it *e*bu+a setelah 6anita tersebut *e*ili+i ana+. ).

Perineu* Setelah *elahir+an! perineu* *en4adi +endur +arena sebalu*na tereenggan oleh te+anan +epala bai ang bergera+ *a4u. Pada post natal 1

hari +eli*a! perineu* sudah *endapat+an +e*bali sebagian besar  tonusna se+alipun tetap lebih +endur daripada +eadaan sebelu* *elahir+an (nulipara. Rela+sasi dasar panggul dan otot,otot abdo*en  4uga dapat bertahan.
/

*elahir+an

diberi

ene*a.

Rasa

sa+it

didaerah

perineu*

dapat

*enghalangi +einginan +ebela+ang. i.

Siste* Kardio9as+uler  Setelah ter4adi diuresis ang *en0olo+ a+ibat penurunan +adar estrogen! 9olu*e darah +e*bali +epada +eadaan tida+ ha*il. u*lah sel darah *erah dan +adar hae*oglobin +e*bali nor*al pada hari +elia*a. es+ipun +adar estrogen *engala*i penurunan ang sangat besar sela*a *asa ni)as! na*un +adarna *asih tetap lebih tinggi dari pada nor*al. Plas*a darah tida+ begitu *engandung 0airan dan dengan de*i+ian daa +oagulasi *ening+at. Pe*be+uan darah harus di0egah dengan penanganan ang 0er*at dan pene+anan pada a*bulasi dini.

 4.

Perubahan Psi+ologis Perubahan ang

*endada+

dan

dra*atis

pada

status

hor*onal

*enebab+an Ibu ang berada dala* *asa ni)as *en4adi sensiti) terhadap )a+tor,)a+tor ang dala* +eadaan nor*al *a*pu diatasina. Disa*ping  perubahan hor*onal! 0adangan )isi+na sering sesudah ter+uras oleh tuntutan +eha*ilan serta persalinan! +eadaan +urang tidur! ling+ungan ang asing bagina sseperti preparat analgesi+ nar+oti+ ang diberi+an  pada persalinan. Depresi ringan ang dala* bahasa inggris di+enal dengan istilah 5 th da  bluess (+e*urungan hari +ee*pat. Serig ter4adi dan bana+ ibu ang baru  perta*a +ali *e*punai ana+ *endapati dirina *enangis! paling tida+  satu +ali! hana +arena *asalah ang sering sepele. Sebagian Ibu *erasa tida+ berdaa dala* 6a+tu sing+at! na*un perasaan ini u*u*na *enghilang setelah +eper0aaan pada diri *ere+a dan baina tu*buh. Apabila ddepresi dan inso*nia bertahan lebih dari " atau 2 hari! pasen harus diru4u+ sebagian psi+iatri untu+ *ening+ir+an +e*ung+inan  psi+osis ni)as. ($elen ;arree! "##/ hal 22/,22>.

>

&. Penesuaian Ibu (aternal Ad4ust*en enurut Ri9a Rubins ada & tahap aitu % " ;ase Dependent7Ta+ing in Ter4adi pada hari " dan 2 post partu*. Pada )ase ini Ibu *e*butuh+an  perlindungan dan pelaanan. Ia *e*))o+us+an energina pada baina ang baru. Ia *ung+in selalu *e*bi0ara+an pengala*an *elahir+an  berulang,ulang.

Ibu

*elepas+an

rasa

na*an!

istirahat

dan

ada

+ege*biraan berlebihan. 2 ;ase Dependent,Independent7Ta+ing $old Di*ulai pada hari +etiga post partu* sa*pai *inggu +ee*pat dan +eli*a. Ibu

*ulai

*enun4u++an

pergeseran

)o+us

perhatian

dengan

*e*perlihat+an baina. Ibu *ulai *ela+u+anbai dan *eneri*a  pendidi+an +esehatan. & ;ase Independent7)ase +e*andirian (-etting go ;ase ini di*ulai pada *inggu +eli*a sa*pai +eena*. Ter4adi pening+atan +e*a*puan independen dala* pera6atan bai dan dirina. Ibu dan +eluarga berintera+si sebagai suatu siste* dan *engenal bah6a bai terpisah dari Ibu.

'

;. PAT$@A
 

Ni)as

Perlu+aan Perineu*

8terus

-a+tasi

Proses in9olusio

Ade+uat

lobus hipo)ise Posterior Tida+ ade+uat

lobus hipo)ise Anterior 

Ade+uat

In ade+uat

Ade+uat

In ade+uat

erangsang o+sitosin

O+sitosin sedi+it

Prola+tin

Prola+tin tida+ terbentu+

Perdarahan A)ter pain

Perdarahan 0epat berhenti

 

$ipo9ole*i+

Gangguan rasa na*an neri

Proses Pene*buhan -u+a bai+

Kontra+si otot paudara +uat

Kontra+si *erangsang otot sel,sel a0ini paudara le*ah

 

 

Resti in)e+si

Resti +e+urangan 9olu*e 0airan

+ele*ahan )isi+

pan0aran ASI *a+si*al

pan0aran ASI Produ+si ASI tida+ *a+si*al

Resti 0idera De)isit  pera6atan diri

Kurang pengetahuan  

+er4a sel,sel a0ini tida+  *a+si*al

Gangguan  produ+si ASI  pe*beng+a+an paudara

Pan0aran ASI a+si*al

Ketida+e)e+ti)an *enusui

'

G. PEERIKSAAN PEN8NANG

". -aboratoriu* darah leng+ap! urinalisis. 2. $ae*oglobin7hae*ato+rit Penentuan hae*oglobin7he*ato+rit diperoleh pada hari perta*a post  partu* untu+ pe*eri+saan darah ang hilang sela*a *elahir+an.

$. PENATA-AKSANAAN DAN PERA@ATAN ASA NI;AS

". Penatala+sanaan *edis a. Tablet =ita*in  b. Tablet Sul)as ;eros 0. O+sitosin sesuai indi+asi d. :airan I= (bila Diperlu+an e. Obat neri! peluna+ )eses sesuai indi+asi 2. Pera6atan *asa ni)as a. obilisasi Karena lelah sehabis bersalin ibu harus istirahat! tidur terlenteng

G. PEERIKSAAN PEN8NANG

". -aboratoriu* darah leng+ap! urinalisis. 2. $ae*oglobin7hae*ato+rit Penentuan hae*oglobin7he*ato+rit diperoleh pada hari perta*a post  partu* untu+ pe*eri+saan darah ang hilang sela*a *elahir+an.

$. PENATA-AKSANAAN DAN PERA@ATAN ASA NI;AS

". Penatala+sanaan *edis a. Tablet =ita*in  b. Tablet Sul)as ;eros 0. O+sitosin sesuai indi+asi d. :airan I= (bila Diperlu+an e. Obat neri! peluna+ )eses sesuai indi+asi 2. Pera6atan *asa ni)as a. obilisasi Karena lelah sehabis bersalin ibu harus istirahat! tidur terlenteng sela*a ' 4a* post partu*. Ke*udian boleh *iring +anan dan +iri untu+ *en0egah ter4adina tro*bosis. Pada hari +edua padat dila+u+an latihan sena*! hari +etiga dudu+,dudu+! hari +ee*pat 4alan,  4alan! dan hari +eli*a boleh pulang. obilisasi diatas *e*punai 9ariasi tergantung pada adana +o*pli+asi persalinan! ni)as dan se*buhna lu+a,lu+a.  b. Diet a+anan terus ber*utu dan bergi?i! 0u+up +alori! *a+anan ang *engandung protein! bana+ sauran dan buah,buahan. 0. i+si $enda+na +en0ing se0epatna dapat dila+u+an sendiri! apabila +esulitan +en0ing sebai+na la+u+an +ateterisasi. d. De)e+asi

BAB harus bisa &,5 hari post partu*! bila belu* bisa a+an ter4adi obstipasi apabila bera+ +eras beri+an obat la+sanperoral7per re0tal! bila  belu* la+u+an +lis*a. e. Pera6atan Paudara Pera6atan paudara telah di*ulai se4a+ 6anita ha*il +e,25 *inggu! supaa putting susu le*as! tida+ +erass dan +ering sebagian persiapan untu+ *enusui bai! bila bai *eninggal la+tasi harus dihenti+an dengan 0ara % ,

pa*balutan *a**ae sa*pai terte+an.

,

Pe*berian obat esterogen untu+ supresi -$ seperti tablet lnoral dan parldel.

I.

;OK8S KEPERA@ATAN ". Peng+a4ian Peng+a4ian data dasar +lien a. A+ti)itas7 istirahat Inso*nia *ung+in ter4adi  b. Sir+ulasi Episode dia)oreti+ lebih sering ter4adi pada *ala* hari 0. Intregitas ego Pe+a rangsang! ta+ut7*enangis (Cpost partu* blues +ira,+ira & hari setelah *elahir+an d. Eli*inasi Deuresis diantara hari +e,2 dan +e,1! obstipasi pada hari +e," sa*pai +e,2 e. a+an70airan Kehilangan na)su *a+an *ung+in di+eluh+an +ira,+ira hari +e,& ).

Neri7+etida+na*anan  Neri te+an paudara7pe*besaran tepat ter4adi diantara hari +e,& sa*pai +e,1 pas0a partu*

g. Se+sualitas7reprodu+si

8terus " 0* diatas u*bili+us pada "2 4a* setelah +elahiran! *enurun +ira,+ira " 0* setiap harina lo+hea lubra berlan4ut sa*pai hari +e,2 dan +e,&! berlan4ut *en4adi lo+hea serosa dengan aliran tergantung  pada posisi (*isal% re+u*ben 9ersus a*bulasi berdiri dan a+ti)itas (*isal% *enusui paudara % produ+si +olostru* 5' 4a* perta*a!  berlan4ut pada susu *atur! biasana pada hari +e,&! *ung+in lebih dini tergantung +apan *enusui di*ulai.

2. Diagnosa dan Peren0anaan +epera6atan Diagnosa +epera6atan dan peren0anaan ang *ung+in *un0ul pada post  partu* adalah% a.

Neri (a+ut berhubungan dengan trau*a *e+anis! ede*a7pe*besaran  4aringan atau distensi e)e+,e)e+ hor*onal. (rrilnn E Doenges! 233"! hal % &''. Tu4uan % ,

*enurun+an atau *e*ini*al+an neri

Kriteria hasil % ,

+lien dapat *engidenti)i+asi su*ber +etida+ na*anan

,

+lien

dapat

*engguna+an

tinda+an,tinda+an

tepat

untu+ 

*enurun+an +etida+na*anan Inter9ensi % ,

tentu+an adana lo+asi dan si)at neri.

,

Ka4i neri te+an uterus! tentu+an adana dan )ra+uensi7intensitas a)ter pain! perhati+an )a+tor,)a+tor pe*berat

,

Bari+an posisi tidur ang na*an dan ling+ungan ang tenang

,

Penggunaan te+ni+ rela+sasi untu+ *engurangi neri dengan *assage! *endi air hangat atau taari+ na)as dala*

,

Kolaborasi dala* pa*berian analgesi+ 

,

Rasional

,

engidenti)i+asi +ebutuhan,+ebutuhan +husus dan inter9ensi ang tepat

,

Sela*a "2 4a* perta*a post partu* +ontra+si otot +uat dan reguler  dan ini berlan4ut sela*a 2,& hari selan4utna! *es+ipus )re+uensi dan intensitasna ber+urang

,

Persalinan

dan

+elahiran adalah

proses

ang

*elelah+an!

+etanangan dan istirahat dapat *en0egah +elelahan ,

ening+at+an rasa +ontrol dan dapat *enurun+an beratna +etida+na*anan dan a)ter pain (+ontra+si! *assage )undus

,

Analgesi+ *engurangi rasa neri

 b. Resi+o tinggi in)e+si berhubungan dengan trau*a 4aringan dan atau +erusa+an +ulit! penurunan $b! prosedur in9asi) dan atau pening+atan  pe*an4aan ling+ungan (arilnn E. Doenges! 233"! hal . Tu4uan % ,

Tida+ ter4adi in)e+si

Kriteria hasil ,

Bebas dari in)e+si! tida+ )ebris! dan *e*punai aliran lo+hea dan +ara+ter nor*al

Inter9ensi % ,

Pantau suhu dan nadi ddengan rutin dan sesuai indi+asi

,

Ka4i lo+asi dan +ontra+tilitas uterus! perhatihan perubahan in9olusional atau adana neri te+an uterus e+stere*

,

:atat 4u*lah dan bau rubas lo+hea atau perubahan pada +e*a4uan nor*al dari lo+hea rubra *en4adi serosa

,

An4ur+an pera6atan perineal ddengan *engguna+an botol atau renda* dudu+ &,5 +ali sehari atau setelah ber+e*ih atau de)e+asi

,

An4ur+an dan guna+an te+nni+ *en0u0i tangan dan pe*buangan  pe*balut dan lien ter+onta*inasi dengan tepat

,

:atat $b dan $t! beria+n preparat ?at basi dan 9ita*in bila perlu

,

Kolaborasi dala* pe*berian antibioti+ spe0tru* luas

Rasional % ,

Pening+atan suhu tubuh sa*pai &'!&3 : dala* a25 4a* dari "3 hari perta*a pas0a partu* adalah ber*a+na

,

;undus ang pada a6alna 2 0* diba6ah u*bili+us! *ening+at ", 2 0*7hari

,

-o+hea se0ara nor*al *e*punai bau a*is

,

Pe*bersihan sering dari depan +ebela+ang *e*bantu *en0egah +onta*inasi re0tal *e*asu+i 9agina atau uretra

,

e*bantu *en0egah atau *enghalangi in)e+si

,

enentu+an apa+ah ada status ane*ia! *e*bantu *e*perbai+i de)isiensi

,

en0egah in)e+si dan penebaran +e 4aringan se+itar atau aliran darah

0. Resi+o tinggi terhadap +e+urangan 9olu*e 0airan berhubungan dengan penurunan *asu+an! +ehilangan 0airan atau lebih(*untah!  pening+atan haluaran urine dan +ehilangan tida+ +asat *ata *eninga+t! he*oragi. (arlinn E. Doengges! 233"! hal &##. Tu4uan % ,

Tida+ ter4adi +e+urangan 9olu*e 0airan

,

Kriteria hasil %

,

Dapat dibu+ti+an dengan *e*asu++an 0airan dan haluaran urine sei*bang! $b7$t dala* +eadaan nor*al

Inter9ensi % ,

:atat +ehilangan 0airan pada 6a+tu *elahir+an

,

Dengan perlahan pi4at )undus bila uterus *enon4ol

,

Perhati+an adana rassa haus! beri+an 0airan sesuai toleransi

,

Pantau suhu dan nadi

,

E9aluasi *asu+an 0airan dan haluaran urine sela*a diberi+an in)us I= atau sa*pai pola ber+e*ih nor*al +e*bali

Rasional % ,

Potensial

he*oragi7+ehilangan

darah

berlebih

pada

+elahiran ang berlan4ut pada periode pas0a partu* ,

erangsang +ontra+si uterus dapat *engontrol pendarahan

6a+tu

,

Rasa haus *ung+in 0ara ho*eostatis dari pergantian 0airan *elalui pening+atan rasa haus

,

Pening+atan suhu dapat *e*perberat dehidrasi! ta+i+ardi dapat ter4adi!

*e*a+si*al+an

sir+ulasi

0airan!

pada

+e4adian

dehidrasi7he*oragi ,

e*bantu dala* analisa +esei*bangan 0airan dan dera4at +e+urangan

d. Resi+o tinggi 0idera berhubungan dengan )ungsi regulator (*isal% hipotensi orthostati+ tro*boe*bolis*e! ane*ia.

(arlinn E.

Doenges! 233" hal . Tu4uan % ,

en0egah agar tida+ 0idera

,

Kriteria hasil %

,

ende*ostraasi+an perila+u untu+ *enurun+an )a+tor,)a+tor  resi+o atau *elindungi diri

,

Bebas +o*pli+asi

Inter9ensi  ,

Tu4uan ulang agar $b darah dan +ehilangan darah pada 6a+tu *elahir+an! 0atat tanda,tanda ane*ia

,

Bantu +lien dengan a*bulasi a6al

,

Obser9asi e+stre*itas ba6ah terhadap tanda,tanda tro*boplebitis (*isal % +e*erahan! +ehangatan! neri

,

Beri+an +o*pres panas lo+al! ting+at+an tirah baring dengan *eninggi+an tung+ai ang sa+it

,

Kolaborasi dala* pe*berian anti+oagulan

Rasional % ,

Ane*ia atau +ehilangan darah atau *e*predi+si+an pada sin+ope +lien +arena +etida+ade+uatan pengiri*an o+sigen +e ota+ 

,

$atensi orthostati+ *ung+in ter4adi pada 6a+tu perubahan posisi dari terlentang +eberdiri dia*bulasi a6al

,

Pening+atan produ+si )ibrin (+e*ung+inan pelepasan dari sisa  plasenta3! penurunan *obiitas! trau*a! sepsis dan a+ti9asi  berlebihan dari pe*be+uan darah setelah *elahir+an *e*beri +e0enderungan ter4adina tro*boe*bolis*e pada +lien

,

erangsang si+ulasi dan *enurun+an penu*pu+an pada 9ena die+stri*itas ba6ah! *enurun+an ede*a dan *ening+at+an  pene*buhan

,

es+ipun biasana tida+ diperlu+an! +oagulan dapat *e*bantu *en0egah ter4adina thro*bus lebih lan4ut

e. De)isit pera6atan diri berhubungan denagn penurunan +e+uatan! +etida+na*anan. (arlinn E. Doenges! 233" hal &/'. Tu4uan % ,

Per6ataan diri +lien terpenuhi

,

Kriteria hasil %

,

ende*onstrasi+an te+ni+,te+ni+ untu+ *e*enuhi +ebutuhan  pera6atan diri

Inter9ensi % ,

Pasti+an berat7durasi +etida+na*anan

,

8bah posisi +lien ",2 4a*

,

Bari+an bantuan sesuai +ebutuhan +lien

,

Beri+an pilihan bila *ung+in (*isal % 4ad6al pera6atan diri

,

Kolaborasi do+ter % pe*berian roborantia

Rasional % ,

Neri berat *e*pengaruhi respon e*osi dan perila+u sehingga +lien tida+ *a*pu ber)o+us pada a+ti)itas pera6atan diri sa*pai +ebutuhan )isi+na terhadap +etida+ na*anan terpenuhi

,

Ting+at

+etida+na*anan

*e*pengaruhi

perubahan7a+ti)itas

nornal +lien ,

e*perbai+i harga diri % *ening+at+an perasaan +ese4ahteraan

,

engi4in+an beberapa otono*i *es+ipun +lien tergantung pada  bantuan pro)esional

,

enurun+an

+etida+na*anan

ang

dapat

*e*pengaruhi

+e*a*puan untu+ *ela+sana+an pera6atan diri ).

enusui in)e+ti) berhubungan dengan +e+urangan pengetahuan!  belu*

pernah

pengala*a*

sebelu*na!

usia

gestsi

bai!

stru+tur7+ara+teristi+ )isi+ paudara Ibu. (arilnn E. Doenges! 233" hal . Tu4uan % ,

engung+ap+n pe*aha*an tentang proses7situasi *enusui

,

Kriteria hasil %

,

Klien a+an *ende*onstrasi+an tehni+ e)e+ti) dan *enusui! *enun4u++an +epuasan regi*en *enusui satu sa*a lain dengan  bai terpuas+an setelah *enusui

Inter9ensi % ,

Ka4i pengetahuan dan pengala*an +ien tentang *enusui sebalu*na

,

Te*u+an siste* pendu+ung ang terssedia pada +lien dan si+ap  pasangan7+eluarga

,

Bari+an in)or*asi *engenai )isiologi dan +euntungan *enusui!  pera6atan paudara! +ebutuhan diit +husus dan )a+tor,)a+tor ang *e*udah+an dan *enggangu +ebersihan *enusui

,

An4ur+an +epada +lien untu+ *engering+an puting dengan udara sela*a 23,&3 *enit setelah *enusui

,

Kolaborasi dala* *eru4u+ +lien pada +alo*po+ pendu+ung *isal %  posandu

Rasional % ,

e*bantu

dan

*engidenti)i+asi

+eburuhan

saat

ini

dan

*enge*bang+an ren0ana para6atan ,

e*bantu *en4a*in suplai susu ade+uat! *en0egah puting susu  pe0ah dan lu+a! *e*beri+an +ea*anan dan *e*buat peran Ibu *enusui

,

Posisi ang

tepat

biasana

*en0egah

lu+a puting!

tanpa

*e*perhati+an la*ana *enusu. ,

e*pertahna+an puting dala* *edia le*bab *ening+ata+an  pertu*buhan ba+tei dan +erusa+an +ulit.

,

e*beri+an

bantuan

terus,*enerus

untu+

*ening+at+an

+esu+sesan hasil. g. Kurang pengetahuan tentang pera6atan diri dan pera6atan bai  berhubungan dengan +essalahan interprestasi!

tidda+ *engeanl

sunber,su*ber. (aarlnn E. Doenges! 233". hal. 5"3. Tu4uan % ,

eniung+ata+an pengetahuan +lien tentang pera6atan diri dan  bai.

,

$asil ang diharap+an %

,

engung+ap+an pe*aha*an )isiologis! +ebutuhan indi9idu.

,

ela+u+an a+ti9itas aaatau prosedur ang perlu dan *en4elas+an alasan,alassan untu+ tinda+an.

Inter9ensi % ,

Pasti+an persepsi +lien tentang persalinan dan +elahiran! la*a  persalinan! dan ting+at +elelahan +lien.

,

Ka4i +esiapan +lien dan *oti)asi untu+ bela4ar. Bantu +lien atau  pasangan dala* *engidenti)i+asi +ebutuhan,+ebutuhan

,

Bari+an in)or*asi tentang pera6atan diri ter*asu+ pera6atan  perineal dan hgien

,

Dis+usi+an

+ebutuhan

se+sualitas

dan

ren0ana+an

untu+ 

+ontrasepsi. Beri+an in)or*asi tentang +etersediaan *etoda! ter*asu+ +euntungan dan +erugian ,

Beri+an penguatan pentingna pe*eri+saan pas0a partu* *inggu +e,/ dengan *e*beri+an pera6atan +esehatan

,

Dis+usi+an perubahan )isi+ dan )isiologis ang nor*al dan +ebutuhan,+ebutuhan ang ber+enaan dengan periode pas0a  partu*

Rasional % ,

Terdapat hubungan antara la*a persalinan dan +e*e*puan untu+  *ela+u+an tanggung 4a6ab! tugas dan a+ti)itas,a+ti)itas pera6atan diri atau pera6atan bai

,

Periode pas0a natal dapat *erupa+an pengala*an positi) bila  penuluhan

ang

tepat

dideri+an

untu+

*e*bentu

*enge*bang+an pertu*buhan Ibu! *aturasi dan +o*petensi ,

e*bantu *en0egah in)e+si

,

Pasangan *ung+in *e*erlu+an +e4elasan *engenai +etersediaan *etode +ontrasepsi dan +enataan bah6a +e,ha*ilan dapat ter4adi  bah+an sebelu*na +un4ungan *inggu +e,/

,

Kun4ungan tinda+ lan4ut perlu untu+ *enge9aluasi pe*ulihan organ reprodu+ti)! pene*buhan insisi! perbai+an episioto*i! +ese4ahteraan u*u* dan adaptasi terhadap perubahan hidup.

,

Status e*osional +lien *ung+in +adang,+adang labil pada saat ini dan sering dipengaruhi oleh +ese4ahteraan )isi+

&. I*ple*entasi I*ple*entasi adalah pengelolaan dari per6u4udan dari ren0ana pera6atan ang berupa serang+aian tinda+an tu4uan adalah dapat *ela+sana+an ren0ana asuhan +eper6atan. (erilnn E. Doenges! 233" hal "3 5. E9aluasi E9aluasi adalah pengu+uran +eberhasilan ren0ana +epera6atan ang telah disusun untu+ *e*enuhi +ebutuhan pasien! perubahan ang ter4adi sela*a ni)as harus dia*ati dan di 0atat! se*ua perubahan ang ter4adi harus di0atat sebagai hasil e9aluasi. (arilnn E. Doenges! 233"! hal "3 E9aluasi dila+u+an dengan 2 0ara % a. 0ara )or*ati) aitu e9aluasi se0ara langsung  b. 0ara su*ati) aitu e9aluasi berdasar+an ren0ana tu4uan ang telah ditetap+an

DA;TAR P8STAKA

:arpenito -.. (233". Bu+u Sa+u Diagnosa Kepera6atan Edisi '. a+arta. EG:.

Doenges .;. (233". Ren0ana Pera6atan aternal 7 Bai Edisi 2. a+arta. EG:.

;arrer $. ("###. Pera6atan aternal Edisi 2. a+arta. EG:.

Ibrahi* :.. ("##/. Pera6atan Kebidanan (Pera6atan Ni)as. ilid 1. a+arta. Bhratara +ara. -ong B.: ("##/. Pera6atan edi+al Bedah (Sesuatu Pende+atan Proses Kepera6atan. Ter4e*ahan oleh
LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN POST PARTUM SPONTAN DENGAN EPISIOTOMI

DEPARTEEN KESE$ATAN REP8B-IK INDONESIA PO-ITEKNIK KESE$ATAN SEARANG PRODI KEPERA@ATAN PEKA-ONGAN 233#