Apa Perbedaan Mitosis dan Meiosis? Berikut ini tabel perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis. Aspek Mitosis Meiosis Pada makhluk hidup bersel satu, Pada makhluk hidup multiseluler untuk bertujuan untuk memperbanyak diri membentuk sel kelamin atau gamet. Berfungsi Tujuan atau reproduksi. Pada makhluk mengurangi jumlah kromosom agar hidup multiseluler bertujuan untuk keturunannya mempunyai jumlah kromosom perbanyakan sel dan pertumbuhan yang sama Pada tumbuhan terjadi di jaringan meristematis, misalnya di ujung Tempat Pada tumbuhan terjadi di benang sari dan batang, ujung akar, dan kambium. terjadi putik. Pada hewan terjadi di alat kelamin Pada hewan terjadi di sel-sel somatik atau sel tubuh Terjadi Terjadi dua rangkaian tahapan yaitu meiosis 1 dan meiosis 2. Meiosis 1 diantaranya profase 1 Terjadi Terjadi lewat rangkaian tahapan, Tahap !optonema, "igonema, pakinema, diplonema, yaitu profase, metafase, anafase, pembelahan diakenesis#, metafase 1, anafase 1, dan telofase telofase, dan interfase 1. Meiosis 2 diantaranya profase 2, metafase 2, anafase 2, dan telofase 2 %ua sel anakan yang mempunyai &mpat sel anakan yang mempunyai setengah $asil jumlah kromosom seperti induknya jumlah kromosom induknya $aploid# %iploid#
Perbedaan mitosis dan meiosis pada pada manusia, hewan dan tumbuhan pembelahan Mitosis
Meiosis
Manusia
Hewan
Memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk cincin cincin kontraktil
Memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk cincin cincin kontraktil Pada oogonium terbentuk 4 sel anakan namun 3 sel tereduksi Gamet jantan berfagel
tumbuhan
Memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk cincin cincin kontraktil
Memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk cincin cincin kontraktil Pada oogonium terbentuk 4 sel anakan namun 3 sel tereduksi Gamet jantan berfagel
Tidak memiliki memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk plat plat lamela tengah Tidak memiliki memiliki sentriol Terbentuk Terbentuk plat plat lamela tengah Pada oogonium terbentuk 4 sel telur, namun 3 sel tereduksi, tereduksi, setelah itu akan mengalami pembelahan mitosis menghasilkan sel
sinergit, intikandung lembaga sekunder. Gamet jantan tidak berfagel