Analisa sistem ekonomi dualisme Sejak jaman penjajahan sampai sekarang ini perekonomian Indonesia masih juga menunjukkan dualism, baik dualism yang bersifat teknologis maupun yang bersifat ekonomis, social, dan cultural. Masalah dualism telah dibahas secara mendalam oleh ahli ekonomi Indonesia dan ahli ekonomi asing J. Booke yang mengadakan penelitian untuk program doctor ekonominya di Indonesia pada tahun 1!" yang memberikan definisi mengenai masyarakat dualistis sebagai # $Masyarakat yang mempunyai gaya social yang berbeda, yang masing % masing hidup berdampingan. &alam proses e'olusi sejarah normal yang berlaku bagi masyarakat homogen, kedua gaya social tersebut me(akili tahap perkembangan social yang berbeda, dipisahkan oleh satu gaya social lain yang me(akili suatu tahap transisi, misalnya masyarakat sebelum kapitalisme dan sebelum kapitalisme mau yang dipisahkan o leh masyarakat kapitalisme a(al. )) &i dalam masyarakat dualistis ). Satu dari kedua sistem social yang hidup berdampingan itu, dan selalu lebih maju, berasal dari luar masyarakat tersebut dan mengalami perkembangan d i lingkungan yang baru tanpa menggeser atau berasimilasi dengan sistem social yang asli. &an akhirnya tidak akan timbul satu ciri umum yang berlaku bagi masyarakat tersebut secara keseluruhan. Selanjutnya Booke mengatakan bah(a adanya sikap yang masih bersifat $pra kapitalis* di dalam masyarakat dualistis membedakan sikap penduduk asli masyarakat tesebut dengan masyarakat Barat terhadap rangsangan ekonomis di dalamnya. Menurut Booke, sikap dasar penduduk asli dipengaruhi oleh pendapat bah(a kebutuhan manusia itu terbatas +limited (ants. Apabila kebutuhan yang terbatas ini sudah terpenuhi maka tidak ada lagi keinginan untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar, dan oleh karena itu tidak akan ada sikap baru terhadap kesempatan ekonomi lainnya. Beberapa penulis lain beranggapan bah(a tidak adanya sikap penduduk asli dari berbagai masyarakat Asia terhadap rangsangan ekonomi bersumber dari kepercayaan mistik yang bersifat anti rasional. Menurut mereka, perhatian penduduk lebih diarahkan kepada hal yang tidak berhubungan dengan dunia nyata dan pandangan seperti ini tidak dapat dilepaskan dari (arisan budaya dan spiritual masyarakat -imur. Beberapa penulis lain +Indonesia dan Asing seperti Benjamin iggins dan Mohammad Sadli tidak setuju dnegan pandangan seperti itu. Mereka menunjukkan berbagai contoh dan keadaan orang % orang yang memiliki sikap, seperti apa yang diramalkan oleh teori ekonomi Barat terhadap rangsangan ekonomi. Menurut mereka orang Indonesia mempunyai sikap yang sama terhadap rangsangan harga dan rangsangan ekonomi lainnya. Masalahnya, selama ini rangsangan yang sesuai sangat jarang timbul karena adanya ketidaksempurnaan dan ketegaran dalam sistem perekonomian, dan sering pula bersumber dari kebijakan pemerintah yang tidak tepat. /ara pengamat umumnya berpendapat bah(a ciri dualistis perekonomian Indonesia seperti yang digambarkan Booke masih tetap nyata n yata terlihat, dan dari berbagai segi ciri tersebut manjadi semakin nyata akibat perubahan teknologi. Masuknya modal asing sejak tahun 10 telah
mempertajam perkembangan antara sektor modern dan sektor tradisional. &i samping itu, tersebarnya teknologi baru di daerah pedesaan telah memperjelas sifat dualis perekonomian pedesaan dibandingkan dengan keadaan semasa jaman penjajahan. &ari segi lain tentunya kita dapat mengatakan bah(a kecenderungan ini adalah akibat normal, dan harus ditanggung masyarakat yang mengalami kemajuan teknologi. 2emajuan teknologi itu sendiri adalah unsure dasar pembangunan ekonomi. Sebaliknya 3ampak akibat % akibat social dari kecenderungan lebih tajam ke arah dualism yang belum mendapat perhatian sepadan dari pemerintah, dan kebijaksanaan % kebijaksanaan pemerintah yang dilaksanakan belum mampu mengurangi beban mereka yang dirugikan dalam proses pembangunan. /ada dasarnya ekonomi dualism melihat dunia terbagi dalam dua kelompok besar, yakni negra % negara kaya dan miskin, dan negara % negara berkembang terdapat segelintir penduduk yang kaya diantara begitu banyak penduudk yang miskin. &ualisme adalah konsep yang menunjukkan adanya jurang pemisah yan kian lama terus melebar antara negara % negara kaya dan miskin serta di antara orang % orang kaya dan miskin pada berbagai tingkatan di setiap negara. /ada dasarnya konsep ekonomi dualism ini terdiri dari empat elemen ku nci sebagai berikut # 1. Beberapa kondisi berbeda, terdiri dari elemen superior dan inferior, hadir secara bersamaan dalam (aktu dan tempat yang sama. Inilah hakikat dari konsep dualism. 4ontoh penerapan konsep dualism ini antara lain dapat dilihat dari pemikiran A. 5e(is tentang eksistensi metode % metode produksi modern di kota dan metode tradisional di pedesaan, eksistensi kelompok elit yang kaya raya dan terdidik dengan banyaknya orang % orang miskin yang buta huruf, adanya koeksistensi antara negara % negara negara industry yang serba makmur yang berkuasa dengan negara % negara agraris kecil yang miskon serta lemah di dalam perekonomian internasional. 6. 2oeksistensi tersebut bukanlah satu hal yang bersifat sementara atau transisional, melainkan satu hal yang bersifat baku, permanen, dan kronis. 2oeksistensi ini juga bukan merupakan fenomena sesaat yang akan mengikis seiring dengan berlalunya (aktu. Artinya, elemen yang superior memiliki kekuatan untuk mempertahankan superioritasnyasedangkan elemen yang inferior tidaklah mudah untuk meningkatkan posisinya. &alam kalimat lain, koeksistensi internasional antara kaya dan miskon bukanlah hanya merupakan suatu fenomena sejarah yang akan membaik dengan sendirinya bila saatnya tiba. ". 2adar superioritas serta inferioritas dari masing % masing elemen tersebut bukan hanya tidak menunjukkan tanda % tanda akan berkurang, melainkan akan cenderung meningkat. Sebagai contoh, kesenjangan produkti'itas antara para pekerja di negara maju dengan negara berkembang yang semakin lama semakin melebar. 7. 8bungan saling keterkaitan antara elemen superior dan elemn inferior tersebut terbentuk dan berlangsung sedemikian rupa sehingga keberadaan elemen superior sangat sedikit atau sama sekali tidak memba(a manfaat untuk meningkatkan kedudukan elemen inferior. &engan demikian apa yang disebut sebagai prinsip $trickle do(n effect* itu sesungguhnya sulit diterima. Bahkan di dalam k enyataan, elemen superior tersebut justru
mamanfaatkan, memanipulasi, mengeksploitasi dan menekan elemen inferior, sehingga yang mereka kembangkan justru keterbelakangannya. Analisa sistem ekonomi kerakyatan &emonstrasi mahasis(a yang menuntut turunnya Soeharto dari pemerintahan pada tahun 19 dan meminta agar dilaksanakan reformasi. :eformasi yang dituntut ada lah reformasi di bidang politik dan ekonomi. :eformasi di bidang politik adalah kebebasan bersuara, berpolitik dan kebebasan demokrasi yang selama masa pemerintahan Soeharto sangan dikekang. :eformasi di bidang ekonomi dikatakan bah(a di ba(ah presiden Soeharto pemerintah terlalu berpihak pada kepada perusahaan besar , padahal terbukti dari krisis yang lalu +19 bah(a usaha kecil dan menengah atau usaha rakyat terbukti tahan banting. ;ang mangalami kehancuran pada krisis 19 adalah usaha besar, /2 juga dilakukan oleh perusahaan besar, perusahaan multiasional. 2redit diarahkan terutama untuk kepentingan pe rusahaan besar. &ominasi asing dalam perekonomian, seperti misalnya peranan Bank &unia, IM<, dan lembaga asing lainnya dianggap sebagai satu hal yang berlebihan dan rakyat menginginkan agar perekonomian lebih bersifat berdiri di atas kaki sendiri. =leh karena itu hutang kepada kepada IM< dan Bank &unia dibayar lunas. 3amun hutang luar negeri tidaklah seluruhnya lunas dalam (aktu setahun, dan ironisnya adalah bah(a sementara hutang luar negeri berkurang ternyata hutang dalam negeri meningkat secara tajam. Beberapa hal berikut ini merupakan kebijakan pemerintah selama dalam ekonomi kerakyatan # 1. /eranan I>>I dikurangi, semula diganti dengan 4>I +4onsultati'e >roup on Indonesia sehingga badan tersebut hanya bersifat konsultasi dalam menyusun kebijaksanaan ekonomi. 6. In'estasi asing dengan 88/MA dan in'estasi dalam negeri dengan 88/M&3 yang memberikan banyak prioritas pada pengusaha besar tidak banyak mendapat sorotan, tidak dihapuskan, namun berjalan seperti semula. 2alau memang benar % benar sistem ekonomi kerakyatan +usaha kecil dan menengah mestinya usaha asing dan domestic besar dikurangi secara drastic atau ditentang. ". -ampak adanya usaha s(astanisasi perusahaan negara namun belum selesai dan usaha s(astanisasi ini merupakan isu internasional dan bukanlah disebabkan oleh karena sistem ekonomi kerakyatan. 7. Sistem de'isa masih seperti sebelumnya, yakni didasarkan atas sistem pasar +permintaan dan pena(aran dengan cadangan de'isa yang besae untuk menjaga stabilitas kurs mata uang. !. &ari tinjauan di atas dan pengamatan yang mendalam, sistem ekonomi kerakyatan ini masih mempunyai ciri yang sangat kental sebagai sistem ekonomi pasar. 2alo ekonomi kerakyatan itu adalah ekonomi kecil, maka perusahaan kecil +keluarga biasanya diumpamakan mempunyai tujuan untuk memaksimumkan produksi atau penerimaan total. 4ontohnya pada pertanian keluarga yang subsisten, merek amemaksimumkan penerimaan total bukan memaksimumkan laba.