Spo Penandaan Lokasi Operasi Skp 4Deskripsi lengkap
spo
Spo Penandaan Lokasi Operasi Skp 4
spo
formulir penandaan lokasi operasi wanita..Full description
SKPDeskripsi lengkap
panduanFull description
lokasiDeskripsi lengkap
Penandaan Lokasi OperasiDeskripsi lengkap
Full description
Penandaan Lokasi Operasi
Penandaan Lokasi Operasi
SPO Penandaan Area OperasiFull description
spoDeskripsi lengkap
RSU HMC
PENANDAAN LOKASI OPERASI/INSISI
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/2
Tanggal Terbit
Ditetapkan Oleh :
SPO dr. Hermawan Prasetya Direktur PENGERTIAN
Proses kegiatan untuk Penandaan Area Operasi (mark site)
TUJUAN
Mencegah terjadinya kesalahan area operasi
KEBIJAKAN
PROSEDUR
Keputusan Direktur RSU Hartati Medical Centre No: SK/ /RSUHMC/VII/2018 Tentang Kebijakan Tepat-Lokasi, TepatProsedur, Tepat Pasien yang Menjalani Tindakan dan Prosedur 1. Berikan salam pada pasien dan perkenalkan diri. 2. Lakukan identifikasi dengan meminta pasien menyebutkan nama lengkap (sesuai e-KTP) dan tanggal lahir sambil mencocokan dengan gelang identitas. 3. Memberikan penjelasan kepada pasien maksud dan tujuan pemberian tanda pada lokasi yang akan dioperasi. dioperasi. 4. Lakukan Penandaan ( Mark Site) Site) daerah operasi/ tindakan invasif: a. Penandaan daerah operasi/ tindakan invasif dilakukan di ruang perawatan kecuali operasi cito/emergency, penandaan dilakukan di ruang persiapan operasi oleh operator. Bila operator berhalangan, dapat digantikan oleh yang diberi kewenangan. b. Penandaan daerah operasi/ tindakan invasif menggunakan marker permanen/ tinta marker/ gentian violet dengan memberi tanda Bulat ( O ) oleh dokter operator, yang apabila berhalangan hadir, dapat dilakukan oleh yang diberikan kewenangan. c. Penandaan area operasi dilakukan kepada seluruh jenis pembedahan/tindakan, kecuali pada kasus yang sulit/tidak memungkinkan seperti endoskopi saluran cerna, gigi, ada trauma, luka bakar
RSU HMC
PENANDAAN LOKASI OPERASI/INSISI
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 2/2
d. Pemberian tanda dilakukan pada : - Organ yang mempunyai Lateralisasi (kanan, kiri, atau bilateral) - beberapa digit pada jari tangan atau kaki - Tindakan laparaskopi melalui saluran/lubang alami pada tubuh (mata, hidung, telinga) pada sisi kiri atau kanan atau bilateral - Tulang belakang pada tingkat: cervical, thoracal, lumbal dan sacrum - Dua lokasi operasi dengan tindakan operasi yang berbeda e. Penandaan menggunakan tinta yang tidak mudah dihapus, sehingga dapat dilihat sampai saat akan drapping f. Jangan memberi tanda pada bukan area operasi g. Pemberin tanda dengan melibatkan pasien jika memungkinkan h. Jika pasien menolak pemberian tanda pada lokasi/ sisi operasi harus didokumentasikan pada rekam medik pasien i. Jika lokasi/sisi operasi tidak memungkinkan diberi tanda maka akan ditandai pada area dekat lokasi atau di cast (gips) jika terpasang. j. Pada neonates, mengingat bahwa kulitnya sangat sensitive dan sering mengalami pengelupasan, maka penandaan area dilakukan dengan mengggambar area/ sisi operasi pada berkas rekam medic pasien. k. Jika terjadi tanda hilang/terhapus sebelum dilakukan operasi harus diberi tanda ulang sesuai hasil verifikasi oleh dokter operator l. Validasi lokasi/ sisi operasi dengan ijin tindakan operasi, hasil pemeriksaan diagnostik, dan rekam medik pasien sebelum pasien diantar ke ruang operasi m. Verifikasi akhir oleh dokter operator sebelum “ Time Out” n. Pendokumentasian pada format verifikasi dan pada gambar penandaan area operasi.
PROSEDUR
UNIT TERKAIT
1. 2. 3. 4. 5.
IGD Kamar Operasi Kamar Bersalin Intsalasi Rawat Inap Intsalasi Rawat Jalan