MAKALAH PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENINGKATKAN RASA CINTA TANAH AIR
TUTOR : LUDOVIKUS BOMANS WADU, M.Pd
OLEH NAMA : DAVID LUNTUNGAN NIM : 030277668
MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGAR KEWARGANEGARAAN AAN (MKDU4111) UNIVERSITAS TERBUKA 2018
PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENINGKATKAN RASA CINTA TANAH AIR
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Tanah air meupakan tanah kelahiran kita dan tempat di mana kita tinggal dan berpijak sekarang ini. Tanah air kita Indonesia adalah Negar a yang terbentuk dari hasil perjuangan para pendahulu kita pada masa penjajahan Belanda dan jepang. Di mana pada masa itu pendahulu kita dari sabang sampai marauke berjuang dengan gigih untuk membebaskan Negara dari penjajahan. Seperti kata Bung Karno “Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah bangsa itu sendiri”. Dengan mempelajari sejarah bangsa sendiri, maka akan tumbuh rasa cinta dan bela Negara pada setiap indinvidu. Generasi muda atau generasi penerus adalah generasi yang akan meneruskan hasil perjuangan para pendahulu dengan menjadi pemimpin-pemimpin, yang di harapkan dapat merubah dan memajukan bangsa ini menjadi lebih makmur dan berjaya. Untuk menjadikan generasi muda dapat menjadi pemimpin yang baik seperti yang di harapkan tidak akan terjadi apabila tidak rasa cinta dan bela Negara yang tumbuh di hati dan jiwa mereka. Rasa cinta kepada tanah air sangat penting dan harus di tanamkan kepada generasi muda penerus bangsa, agar kedepannya bangsa ini dapat menjadi bangsa yang besar dan berjaya. Negara Indonesia merupakan bangsa yang memiliki berbagai macam suku, agama, ras, dan potensi di wilayah masing-masing. Banyaknya macam suku di Indonesia menyebabkan perbedaan pendapat dari setiap setia suku dan ras di negara ini. Maka pendidikan kewarganeraan sangat penting dan harus di terapkan di sekolah maupun di lingkungan keluarga, yang bertujuan agar tidak terjadi perpecahan di kemudian hari. Dengan adanya pendidikan kewarganeraan maka generasi penerus akan mengetahui sejarah bangsa. Pengetahuan tentang sejarah bangsa dapat menimbulkan rasa cinta dan bela Negara dalam diri mereka, dan kesatuan persatuan bangsa dapat terjaga. Rasa cinta tanah air yang telah tertanam pada generasi akan meminimalisir resiko terjadi perbedaan pendapat antar suku, ras, dan agama. 1.2. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas maka penulis merumuskan masalah yang terjadi, diantaranya : 1. Apa itu Cinta Tanah Air. 2. Bagaimana menanamkan rasa cinta tanah air di lingkungan universitas 3. Bagaiman menanmkan rasa cinta tanah air di lingkungan keluarga. 1.3. Tujuan Penulisan 1. Mengetahui upaya menanamkan sikap cinta tanah air di lingkungan universitas 2. Mengetahui upaya menanamkan sikap cinta tanah air di lingkungan keluarga. 3. Mengetahui upaya menanamkan sikap cinta tanah air di lingkungan masyarakat
BAB II PEMBAHASAN 2. 1. Pengertian Cinta Tanah Air
Arti dari cinta tanah air adalah cinta kepada Negara tempat dimana dia di lahirkan, dibesarkan dan memperoleh tempat tinggal di sana. Karena dari Negara kita tersebut semua keperluan dan kebutuhan kita sehari-hari akan terpenuhi. Cinta tanah air sama saja dengan rela berkorban demi Negara itu sendiri. Memajukan kehidupan bangsa, mencerdaskan diri dan orang lain unutk berpartisipasi dalam rangka membangun Negara agar dapat berkembang dan menjadi Negara yang maju.
2. 2. Menanamkan sikap cinta tanah air di lingkungan universitas
Pendidikan kewarganegaraan dapat di ajarkan pada generasi muda mulai dari anak-anak sampai dewasa selama mereka dalam jenjang sekolah atau pendidikan. Rasa ingin tahu yang besar anak kecil dapat di masukkan pembelajaran pendidikan kewarganeraan agar dapat meltih moral mereka dari kecil. Rasa Cinta Tanah Air dapat ditanamkan kepada anak sejak usia dini baik di PAUD Non Formal, TK atau RA melalui Tema Tanah Airku, misalnya dengan upacara sederhana setiap hari Senin dengan menghormat bendera Merah Putih, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan mengucapkan Pancasila. Meskipun lagu Indonesia Raya masih sulit dan panjang untuk ukuran anak usia dini, tetapi dengan membiasakan mengajak menyanyikannya setiap hari Senin, maka anak akan hafal dan bisa memahami isi lagu. Merah Putih bisa diangkat menjadi sub tema pembelajaran. Kegiatannya bisa diarahkan pada lima aspek perkembangan sikap perilaku maupun kemampuan dasar. Pada aspek sikap perilaku, melalui cerita anak bisa menghargai dan mencintai Bendera Merah Putih, mengenal cara mencintai Bendera Merah Putih dengan merawat dan menyimpan dengan baik, menghormati bendera ketika dikibarkan, serta tidak untuk permainan. Pada aspek kognitif, anak mengenal konsep bilangan dan angka 2 (2 warna), mengenal konsep warna merah dan putih, mengenal konsep posisi di atas warna merah, di bawah warna putih, dan mengenal konsep bentuk persegi panjang atau kotak. Kegiatannya bisa berupa permainan lomba mengelompokkan bendera yang benar. Kegiatan lain adalah memperingati hari besar nasional dengan kegiatan lomba atau pentas budaya, mengenalkan aneka kebudayaan bangsa secara sederhana dengan menunjukkan miniatur candi dan menceritakannya, gambar rumah dan pakaian adat, mengenakan pakaian adat pada hari Kartini, serta mengunjungi museum terdekat, mengenal para pahlawan melalui bercerita atau bermain peran.
2. 3. Menanamkan Cinta Tanah Air di Keluarga
Untuk menumbuhkan rasa cnta tanah air di lingkungan keluarga dapat dilakukan dengan memberikan contoh atau tauladan tentang rasa kecintaan dan penghormatan pada bangsa. Selain itu anggota keluarga harus memberikan pengawasan yang menyeluruh kepada anak terhadap lingkungan sekitar. Orang tua juga harus mengarahkan agar selalu menggunakan produk dalam negeri. Orang tua juga dapat menjadi tempat contoh bagi anak-anaknya dan menjadi tempat sharing pengalaman kehidupan atau pengetahuan tentang sejarah bangsa. Agar para generasi muda dapat mempunyai moral dan etika yang baik dan kelak dapat menjadi pemimpin bangsa yang dapat membawa bangsa kita ini menjadi bangsa yang besar dan maju.
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Rasa cinta tanah air sangatlah penting dan harus kita tanamkan kepada generasi penerus bangsan untuk mejaga kesatuan dan persatuan bangsa. Agar di kemudian hari Negara kita dapat menjadi bangsa yang besar, maju, dan bermartabat.
3.2. Saran
Penulis menyadari bahwa artikel yang di buat masih belum di katakana sempurna atau baik, maka dari itu penulis mengharap kritik dan saran yang mendukung untuk artikel ini.
DAFTAR PUSTAKA
https://geraldineabigail.wordpress.com/2015/04/07/pendidikan-kewarganegaraan-cinta-tanahair/ http://fylosofabad21.blogspot.co.id/2011/12/peranan-pendidikan-kewarganegaraan.html http://rinitriastuti02.blogspot.co.id/2015/03/pendidikan-kewarganegaraan-cinta-tanah_1.html http://makalahcintatanahair.blogspot.co.id/ http://di-am.blogspot.co.id/2013/09/makalah-peran-pendidikan.html