Lomba KOnstruksi Bendungan untuk mahasiswa Teknik SIpil
By Yanwar RizkyDeskripsi lengkap
tugas bangunan air ini menjelaskan secara rinci apa itu bendungan, jenis bendungan, manfaat bendungan, kekurangan kekurangan setiap bendungan.Full description
OKFull description
By Yanwar RizkyFull description
RAB Bendungan Irigasi IIDeskripsi lengkap
Full description
Full description
tugas manajemen konstruksi
Manajemen Konstruksi
Tugas
tugas besar manajemen konstruksi
materi jenis-jenis bendungan
dfFull description
Deskripsi lengkap
TUGAS BKK
metoda kostruksi pembangunan burj hotelFull description
Full description
TUGAS 1 KONSTRUKSI BENDUNGAN II
SOAL : 1. Buat uraian dan diagram alir tentang garis garis besar proses proses perencanaan : a. Wa Wadu duk k •
Tampungan mati
•
Tampungan efektif
•
Tampungan banjir
b. Bendun Bendungan gan •
Dimensi tubuh bendungan
2. Gambarkan dengan benar potongan potongan melintang tubuh bendungan bendungan dan dan waduknya waduknya
WADUK Danau/situ/waduk/embung adalah salah satu sumber air tawar yang menunjang kehidupan semua makhluk hidup dan kegiatan sosial ekonomi manusia. Ketersediaan sumber daya air, mempunyai peran yang sangat mendasar untuk menunjang pengembangan ekonomi wilayah. Sumber daya air yang terbatas disuatu wilayah mempunyai implikasi kepada kegiatan pembangunan yang terbatas dan pada akhirnya kegiatan ekonomipun terbatas sehingga kemakmuran rakyat makin lama tercapai. Air danau/waduk digunakan untuk berbagai pemanfaatan antara lain sumber baku air minum air irigasi, pembangkit listrik, penggelontoran, perikanan dsb. Jadi betapa pentingnya air tawar yang berasal dari waduk/danau bagi kehidupan. Waduk sering juga disebut danau buatan yang besar. Menurut Komisi Dam Dunia
1.
Tampungan mati ( dead storage) adalah volume air yang terletak di bawah permukaan genangan minimum, dan air ini tidak dimanfaatkan dalam pengoperasian waduk.
2.
Tampungan efektif (usefull storage ) adalah volume tampungan diantara permukaan genangan minimum (Low Water Level = LWL) dan permukaan genangan normal (Normal Water Level = NWL).
3.
Tampungan banjir ( surcharge storage ) adalah volume air di atas genangan normal selama banjir. Untuk beberapa saat debit meluap melalui pelimpah. Kapasitas tambahan ini biasanya tidak terkendali, dengan pengertian adanya hanya ada waktu banjir dan tidak dapat dipertahankan untuk penggunaan selanjutnya.
Penentuan umur waduk sering didasarkan pada prediksi proses sedimentasi waduk selama pengisian kapasitas tampungan mati ( dead storage). Kompleksitas proses sedimentasi sangan dipengaruhi oleh geometri dari sistem pengangkutan bahan sedimentasi waduk dapat dipisahkan menjadi dua bagian besar, yaitu sistem lahan dan sistem alur. Proses migrasi bah
sedimentasi waduk dari sistem lah
ber
si
muk
( sheet
BENDUNGAN Bendungan adalah suatu tembok yang dibentuk dari berbagai batuan dan tanah untuk menahan laju air. Air yang dibendung itu digunakan untuk berbagai macam kebutuhan masyarakat banyak. Bendungan mempunyai banyak sekali manfaatnya antara lain adalah untuk mengalirkan air ke sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sehingga dapat menghasilkan listrik. Bendungan juga bermanfaat sebagai penyediaan air bersih, irigasi untuk mengairi sawah dan ladang, tempat rekreasi, habitat untuk ikan dan hewan lainnya, pengendali banjir, dan sebagainya. Bendungan bukan hanya sekedar sebuah tembok besar saja, tetepi juga terdiri dari beberapa bagian, yaitu :
• Bendungan besar: bendungan yang tingginya lebih dari 15 meter, diukur dari bagian terbawah pondasi sampai ke puncak bendungan. • Bendungan kecil: bendungan yang tingginya di bawah 15 meter. 2. Berdasarkan penggunaannya • Bendungan untuk membuat waduk: bendungan yang dibangun untuk membentuk waduk guna menyimpan air pada waktu kelebihan agar dapat dipakai pada waktu diperlukan. • Bendungan penangkap/pembelok air: bendungan yang dibangun agar permukaan airnya lebih tinggi sehingga dapat mengalir masuk ke dalam saluran air atau terowongan air. • Bendungan untuk memperlambat jalannya air: bendungan yang dibangun untuk memperlambat aliran air sehingga dapat mencegah terjadinya banjir besar.
Data yang diperlukan antara lain: •
Elevasi HWL dari perhitungan penelusuran banjir di pelimpah
•
Elevasi mercu pelimpah (berdasarkan analisis Kapasitas Tampungan Mati dan Efektif
Waduk) •
Persamaan lengkung kapasitas waduk
•
Data geologi rencana tanah timbunan (Gs, e, w, ᴓ)
•
Asumsi koefisien gempa (umumnya k = 0,15)
Perencanaan tinggi jagaan:
Tinggi jagaan adalah perbedaab antara elevasi permukaan air maksimum rencana di dalam waduk (berdasarkan Q kala ulang tententu) dan elevasi mercu bendungan.
Penentuan tinggi jagaan dipengaruhi:
Fs = 1,1 = [(m – k γ’)/(1 + k m γ’)].tan
ᴓ
Rumus untuk kemiringan lereng hilir: Fs = 1,1 = [(n – k)/(1 + k n)].tan
ᴓ
Dimana : M dan n adalah kemiringan lereng hulu dan hilir untuk daerah horizontal γ’ = γsat / (γsat – 1) γsat = γ w.Gs (1 + w) / (1 + e)