Esta presentacion, hace referencia al estandar de PMI y PMBOKDescripción completa
fghDeskripsi lengkap
agar dapat dimanfaatkan
pmiFull description
Descripción completa
Descripción completa
ESTE TRABAJO SE PRESENTÓ COMO PARTE DEL CURSO INGENIERÍA Y CALIDAD DEL SOFTWARE OFRECIDO COMO PARTE DE LA ESPECIALIZACIÓN ENINFORMÁTICA Y CIENCIAS DE LA COMPUTACIÓN DE LA FUNDACIÓN UNIVERSIT…Descripción completa
bukti pmi dan pme
Saudi aramco approved PMI procedureFull description
cantoh surat permohonanDeskripsi lengkap
Descripción: PMBOOK
Descripción: ihjgfds
PMI, gestión de proyectosDescripción completa
Perjanjian Kerjasama Mou PmiFull description
PMI, gestión de proyectos
Pedoman pelatihan palang merah indonesiaFull description
bukti pmi dan pmeDeskripsi lengkap
TRIAGE
Pelatihan Pertolongan pertama pe rtama 25-27 mei 2012
Pendahuluan • Incident Command System (ICS)
Di slide ini tidak akan dijelaskan secara rinci mengenai ICS karena bahasan ini merupakan suatu materi pelatihan sendiri Di Indonesia ICS ini sering dikenal sebagai P!S"!# $ang tugas dasarn$a adalah mengatur penanggulangan korban ban$ak atau bencana %agaimana melakukan pemilahan korban# bagaimana dan kemana korban di e&akuasi# menggunakan apa# siapa $ang bertugas di mana# kemana dan semua hal lain $ang berhubungan dengan pengaturan di lokasi
Contd Pengaturan tempat penanggulangan korban ban$ak terdiri dari beberapa daerah ' 1 Daerah (riage termasuk daerah areal kejadian 2 Daerah pertolongan Setelah korban ditentukan triagen$a maka dipindahkan ke daerah penampungan di mana pertolongan diberikan ) Daerah transportasi daerah dimana semua kendaraan berkumpul $ang akan digunakan untuk menge&akuasi korban dan pencatatan data pengiriman korban * Daerah penampungan penolong dan peralatan Pada daerah ini para penolong $ang baru datang atau sudah bekerja berkumpul# di data dan di atur pembagian kerjan$a %ila kejadiann$a besar maka daerah penampungan juga diperlukan untuk peralatan# barang-barang lainn$a
Peran penolong pertama Sebagai penolong harus mengetahui apa $ang harus dilakukan pada +ase pertama#pada dasarn$a penolong harus ' 1 ,endirikan posko dan komandon$a 2 ,enilai keadaan ) ,eminta bantuan sesuai keperluan * ,ulai melakukan (riage
Penilaian keadaan Setelah menentukan suatu kejadian sebagai kasus dengan korban ban$ak maka hal $ang paling penting dilakukan adalah menahan diri untuk tidak langsung memberikan pertolongan kepada perorangan al-hal $ang harus dilakukan untuk menilai keadaan sebagai berikut ' a. "eadaan b. /umlah penderita c. (indakan khusus d. Sumber da$a $ang kira-kira akan diperlukan e. al lain $ang dapat berdampak pada situasi dan kondisi +. %erapa ban$ak sektor $ang diperlukan g. ila$ah atau areal penampungan %uat suatu laporan singkat# sehingga bantuan $ang akan datang akan sesuai dengan keperluan
KEMUNGKINAN BERHASIL 3 dari 100 korban 2 dari 100 korban 72 dari 100 korban 50 dari 100 korban 25 dari 100 korban 11 dari 100 korban 3 dari 100 korban 5 dari 100 korban 2 dari 100 korban
TRIAGE
P6D8986 Setelah posko didirikan #tugas $ang harus dilakukan adalah melakukan penilaian penderita secara cepat dan menentukan prioritas pertolongan masing-masing korban# baik untuk pera:atan maupun transportasi ke +asilitas kesehatan untuk memperoleh pera:atan sesuai keadaann$a
P6;<(I6 (
berasal dari perancis $ang berarti pemilahan Didalam dunia medis istilah (riage dipergunakan untuk tindakan pemilahan korban berdasarkan prioritas pertolongan
P
S.T.A.R.T atau Simple Triage and Rapid Treatment S.T.A.R.T atau Simple Triage and Rapid Treatment merupakan metode $ang paling sederhana dan umum #metode ini dibagi menjadi * kategori ' 1. Prioritas 1 = Merah Prioritas utama, diberikan kepada para penderita $ang kritis keadaann$a seperti gangguan perna+asan# penurunan status mental >respons.# perdarahan berat "elompok ini dapat digolongkan cedera atau pen$akit $ang mengancam n$a:a namun masih bisa diatasi
2. Prioritas 2 = Kuning prioritas berikutn$a diberikan para penderita $ang mengalami keadaan seperti luka bakar tanpa gangguan saluran pernapasan# patah tulang tertutup $ang tidak dapat berjalan# n$eri pada beberapa lokasi alat gerak# termasuk bengkak atau perubahan bentuk dan cedera punggung
). Prioritas ) = Hijau kelompok $ang paling akhir prioritasn$a# dikenal juga sebagai ?:alking :ounded@ atau orang cedera $ang dapat berjalan sendiri *. Prioritas 0 atau Prioritas * = Hitam diberikan kepada mereka $ang meninggal atau mengalami cedera $ang mematikan misaln$a kepalan$a terpisah dari tubuh atau cedera lainn$a $ang secara manusia sudah tidak mungkin hidup
Pelaksanaan
triage dilakukan dengan memberikan tanda sesuai :arna prioritasn$a (anda triage dapat ber&ariasi mulai dari suatu kartu khusus sampai han$a suatu ikatan dengan bahan $ang :arnan$a sesuai dengan prioritasn$a /angan mengganti tanda triage $ang sudah ditentukan /ika keadaan penderita berubah sebelum memperoleh pera:atan maka label $ang lama angan !i"e#as tetapi diberi tanda# :aktu dan pasang $ang baru
Pelaksanaan Triage Metode S.T.A.R.T • "umpulkan semua penderita $ang dapat A mampu berjalan sendiri ke areal $ang telah ditentukan# dan beri mereka label HIAU • Setelah itu alihkan kepada penderita $ang tersisa# periksa ' • Pernapasan ' – %ila pernapasan B )0 kali A menit beri label MERAH – %ila penderita tidak bernapas maka upa$akan membuka jalan napas dan bersihkan jalan napas satu kali# bila pernapasan spontan maka beri label MERAH# bila tidak beri HITAM – %ila pernapasan )0 kali Amenit nilai :aktu pengisian kapiler
• aktu pengisian kapiler ' – B 2 detik berarti kurang baik# beri MERAH# hentikan perdarahan besar bila ada – %ila 2 detik maka nilai status mentaln$a
• Pemeriksaan status mental ' – Pemeriksaan untuk mengikuti perintah-perintah sederhana – %ila penderita tidak mampu mengikuti suatu perintah sederhana maka beri MERAH – %ila mampu beri KUNING
• Setelah memberikan label kepada penderita maka tugas anda berakhir segera lanjutkan ke penderita berikut
LANGKAH $ LANGKAH TRIAGE 1. 9angkah pertama dapat ditunda
"orban $ang
kelompok korban $ang dapat berjalan dengan luka $ang tidak mengancam ji:a atau luka ringan dikategorikan dengan K%RBAN !APAT !ITUN!A &LABEL HIAU'
2.
9angkah kedua Pemeriksaan pernapasan "orban $ang tidak dapat berjalan dan tidak memberi respon Aja:aban segera dinilai sistem pernapasann$a dengan sistem Air(a) setiap korban diperiksa secara sistematis#jangan melompat dari satu korban ke korban lainn$a# dinilai cepat dan diberi label dalam :aktu kurang dari 1 menit dan segera pindah ke korban $ang lain "lasikasi pemeriksaan pernapasan ' • korban tidak bernapas dikategorikan korban meninggal &La*e" Hitam' • pernapasan B )0 E per menit dikategorikan korban ga:at &La*e" Merah' • pernapasan )0 E per menit dikategorikan korban dapat ditunda &Tan#a La*e"' dan lanjutkan ke langkah selanjutn$a
). 9angkah "etiga Penilaian Sirkulasi ) "orban $ang belum dapat label pada langkah kedua termasuk korban sadar tapi tidak dapat berjalan karena patah tulang segera diperiksa kecukupan sirkulasin$a dengan cara memeriksa pengisian kapiler ) "lasikasi ' •) korban dengan pengisian kapiler 2 detik atau lebih diberi La*e" Merah •) korban dengan pengisian kapiler 2 detik maka dilanjutkan ke langkah selanjutn$a
*. 9angkah "eempat Penilaian Cedera !tak ) "orban dapat melakukan perintah sederhana dikategorikan status mental normal &La*e" Kuning' ) "orban $ang tidak dapat melakukan sesuai perintah dikategorikan terganggu kesadaran &La*e" Merah'