TOR - PPK Genset Revisi

REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGUSAHAAN KAWASAN PERDAGANGAN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS BATAM

KERANGKA ACUAN KERJA

PEKERJAAN :

PENGADAN REDUNDANT GENSET DATA CENTER BP BATAM

TOR Pengadaan Redundant Genset Data Center BP Batam – PPK Pengelolaan dan Penyelenggaraan Data Centre dan Sistem Informasi TA 2016

Page 1

1. Latar Belakang BP Batam salah satu intansi pemerintah yang memiliki unit kerja IT Center telah memiliki Data Center yang dikelola secara mandiri. Pengelolaan data center ini yang semula hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan internal saat ini telah berkembang menajadi salah satu unit bisnis BP Batam yang memberikan pemasukan kepada BP Batam melalui pemanfaatan Data Center. Pemanfaatan Data Center yang menjadi unit bisnis sendiri sudah barang tentu akan memberikan dampak kesiapan terhadap ketersediaan Hardware, sofware maupun perangkat pendukung lainnya. Salah satu perangkat pendukung yang sangat dibutuhkan untuk dukungan layanan bisnis Data Center adalah ketersediaan mesin genset. Genset disediakan sebagai suplai listrik cadangan jika suplai utama terjadi gangguan atau pemadaman. Mengingat sebagai Data Center maka suplai listrik tidak boleh terjadi gangguan sehingga keberadaan genset sangat penting dan patal keberadaannya. 2. Landasan Hukum a. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2007 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2000 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2000 tentang Kawasan Perdagangan Bebas dan pelabuhan Bebas menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4775); b. Peraturan Pemerintah Nomor 46, 47 dan 48 Tahun 2007 tentang Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan bebas Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 107,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4757; c.

Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2007 Tentang Kawasan Perdagangan Bebas Dan Pelabuhan Bebas Batam;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Keuangan Pada Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Dan Pelabuhan Bebas Batam;


Page 2

e. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 Kebijakan Strategi Nasional Pengembangan e-Government; f.

Keputusan Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor Kpts/6/DK/IX/2008 tentang Penetapan Personil Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, terakhir diubah dengan Keputusan Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor KPTS 19/DK -BTM/V/2010 tentang Penetapan Kepala, Wakil Kepala dan Anggota Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam;

g. PERKA BP Batam Nomor 10 Tahun 2011 tentang Struktur Organisasi dan Tatalaksana BP Batam;

2. Gambaran Umum Pada saat ini, instansi pemerintah yang menjadi pengguna (tenant ) dari Data Centre BP Batam telah mencapai 14 instansi pemerintah dan swasta, diantaranya

adalah

BP

Batam,

Kemendagri,

Kemenhub,

KemKominfo,

Bappenas, BPPT, BIG, BPN, BPOM, LPS, Pemkab Bulungan, Dishubkominfo DIY, Bakamla, Seskab dan beberapa Internet Service Provider (ISP). Sehubungan dengan Pengelolaan Data Centre BP Batam yang memerlukan tersedianya suplai daya yang terjamin 24 jam tanpa jeda waktu / downtime. Maka dibutuhkan suatu sistem cadangan (generator set) yang dapat mengatasi keberlangsungan suplai daya apabila sistem yang pertama mengalami hambatan / failure. Dalam rangka mengakomodir kebutuhan tersebut kapasitas daya yang telah terpakai pada gedung IT Centre adalah 519 KVA dari total Kapasitas Genset yang tersedia 2x500 KVA. Sesuai dengan standar dari TIA 942 dan Uptime Institute untuk standar tier II dan tier III diperlukan suatu redundant component (N+1) dalam hal ini berupa genset redundant. IT Centre saat ini memiliki 2 unit genset masing-masing dengan kapasitas 500 KVA dengan beban pemakaian saat ini telah mencapai lebih dari 80% per genset (N>400 KVA). Ketika terjadi pemadaman listrik, kedua genset yang ada langsung beroperasi sehingga sistem redundant yang dipersyaratkan oleh TIA dan Uptime Institute sudah tidak terpenuhi.


Page 3

Berdasarkan hal tersebut diatas maka diperlukan genset tambahan (redundant) dengan kapasitas yang sama dengan saat ini yaitu 1000 KVA. Sehingga kebutuhan suplai daya Data Centre dapat terjamin ketersediaannya (ilustrasi gambar terlampir). Untuk keperluan pelaksanaan pembangunannya, Badan Pengusahaan dan Pelabuhan Bebas Batam melakukan proses Pengadaan Generator Set Redundant Data Centre BP Batam. 3. Tujuan dan Sasaran Tujuan dari penulisan dokumen TOR ini adalah memberikan panduan agar semua

kegiatan

dengan

berbagai

aspe

knya

untuk

Pengadaan

dan

Pemasangan Generator Set Redundant Data Centre BP Batam berjalan lancar. a) Dengan Penugasan ini diharapkan penyedia perangkat dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memadai sesuai dengan term of reference (TOR) ini. b) Maksud dan tujuan dari Pengadaan dan Pemasangan Generator Set

Redundant Data Centre BP Batam ini adalah dalam rangka memberikan jaminan ketersediaan Power (zero downtime) sesuai kebutuhan tenant akan penempatan data baik itu sebagai data centre maupun DRC sehingga dapat memberikan nilai tambah baik itu bagi pengelola maupun kepada tenant Data Centre BP Batam.

4.

Penerima Manfaat. Adapun penerima manfaat dari pelaksanaan pekerjaan Pengadaan Redundant Generator Set Data Centre BP Batam ini adalah: Seluruh Unit Kerja BP Batam Para tenant pengguna Data Centre BP Batam Unit kerja PDSI BP Batam sebagai pelaksana Layanan Data Centre Potensial tenant Data Centre BP Batam   

5. Strategi Pencapaian Keluaran a. Metode Pelaksanaan Dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku (Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 Tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah) b.

Tahapan dan Waktu Pelaksanaan


Page 4

Tahapan pelaksanaan pekerjaan terdiri dari : -Persiapan - Pembangunan Rumah Genset - Pengadaaan Genset - Implementasi - Acceptence Test - Dokumentasi - Laporan - Melampirkan Metode Pelaksanaan : a. Metode Pelaksanaan Pembangunan Rumah Genset b. Metode mitigasi agar data center tetap beroprasi tanpa kehilangan sistem kelistrikan pada saat instalasi dan migrasi.

6. Kualifikasi Produk, Perusahaan & Tenaga Ahli 1. Kualifikasi Perusahaan a. Akta Pendirian dan Perubahan Terakhir. b. SIUP Perusahaan

:

Barang/Jasa

Alat

Teknik/Mekanikal/Elektrikal/Mesin,

Mesin dan Suku Cadangnya. c. Surat Keterangan Terdaftar d. Tanda Daftar Perusahaan e. SPT Tahunan (2015) f. NPWP g. SKDU (Surat Keterangan Domisili Usaha) h. Surat Dukungan Prinsipal untuk Generator Set. i.

Surat Dukungan tenaga teknis dan jaminan ketersediaan barang dari agen atau distributor genset

j.

Pengalaman Kerja Instalasi listrik untuk kebutuhan Data Centre

2. Tenaga Ahli -

:

Project Manager 1 (satu) orang Project Manager, pendidikan minimal S1 Teknik Elektro / Teknik Industri, mempunyai pengalaman minimal 5 tahun, memiliki Sertifikat Keahlian (SKA) Teknik Tenaga Listrik dengan kualifikasi Tenaga Ahli Madya, dan memiliki Sertifikat Keterampilan Instalasi Jaringan Tegangan Rendah


Page 5

(JTR), memiliki Sertifikat Data Center Design Awareness, Sertifikat Design Consultant. -

Site Manager 1 (satu) orang Site Manager, pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, mempunyai pengalaman minimal 5 tahun, memiliki SKA Keahlian (SKA) Teknik Bangunan Gedung dengan Kualifikai Tenaga Ahli Madya.

-

Supervisor 1 (satu) orang Supervisor, pendidikan Minimal S1 Teknik Elektro / Teknik Industri , mempunyai pengalaman minimal 3 tahun, memiliki Sertifikat Data Center Profesional.

-

Drafter 1 (satu) orang Drafter, pendidikan minimal SMA/sederajat, mempunyai pengalaman minimal 3 tahun.

7.

Waktu Pencapaian Keluaran Pelaksanaan pekerjaan Pengadaan Redundant Genset Data Centre BP Batam ini akan dilaksanakan dalam jangka waktu 100 (seratus) hari kalender. No.

Kegiatan

1

Persiapan

2

Pembangunan Rumah Genset

3

Pengadaan Genset

4

Implementasi

5

Acceptance Test

6

Dokumentasi

7

Laporan

Month 1

Month 2

Month 3

Month 4


Page 6

8.

Biaya yang Diperlukan Biaya pekerjaan kegiatan Pengadaan Redundant Genset Data Centre BP Batam ini sebesar Rp. 4,205,419,000- (Empat Milyar Dua Ratus Lima Juta Empat Ratus Sembilan Belas Ribu Rupiah).

Batam, Agustus 2016 PPK-Pengelolaan dan Penyelenggaraan Data Centre dan Sistem Informasi TA 2016

Nova Ridwanullah Faizal


Page 7

TOR - PPK Genset Revisi

Recommend Documents