TOPIK, TEMA DAN KERANGKA KARANGAN Disusun oleh
Nama
: Mhd. Irfan Surbakti Mhd. %uhri 'a(dani *uanda Sa+utra Mustafa
Kelas
!!"!#""!# $ !!"!#""!& $ !!"!#""&) $ !!"!#""& $ "-"!#""#) $
: A!
Mata Kuliah : ahasa Indonesia
Dosen Pe(bi(bin/ 0 *uni Ah1ar, M.Pd
*2R2SAN TEKNIK E3EKTRO 4AK23TAS TEKNIK 2NI5ERSITAS MA3IK2SSA3E' 3'OKSE2MA6E &"!& !
A I PENDA'232AN
!.!.
3atar elakan/
Selama ini, jika kita akan mengarang yang pertama kali harus ditentukan adalah tema. Tema dianggap sebagai sesuatu yang paling sentral dan sacral dalam urusan karang-mengarang, sedangkan topik dianggap tidak sesakral tema, dan pada umumnya dibicarakan kemudian. kemudian. Sepanjang Sepanjang yang penulis alami dalam praktik praktik mengarang, mengarang, antara tema dan topik tak ubahnya seperti ayam dan telur : mana yang duluan dua-duanya bias. Karena itu, agak kurang adil rasana bila dalam hal mengarang, masalah tema terlalu terlalu diisti diistimew mewaka akan, n, sement sementara ara topik topik ingat ingat : bukan bukan judul judul karang karangan! an! agak agak dianak dianaktir tirkan kan.. "enuli "enuliss buku buku ini sama sama sekali sekali tidak tidak menent menentang ang pendap pendapat at yang yang menganggap tema sebagai satu langkah awal yang penting dalam mengarang. Namun, supaya ada perbandingan, marilah kita beri tempat yang penting pula bagi topik sebagai tonggak awal untuk mulai mengarang. Kalau kita amati, ada dua pengertian tentang tema yang berkembang di tengah tengah masyarakat. masyarakat. "ertama, tema yang pendek. pendek. Tema ini umumnya umumnya berupa kata atau atau #rasa, #rasa, misal misalny nyaa dika dikata taka kan n suat suatu u #ilm #ilm atau atau lagu lagu bert bertem emaa cinta, cinta, bertem bertemaa perjuangan, bertema kesenjangan sosial . Kedua, tema yang panjang. Tema ini biasanya berupa kalimat yang isinya bersi#at umum $ misalnya Dengan misalnya Dengan Semangat Spor Sporti tivi vita tass Kita Kita Suks Suksesk eskan an PON PON ke-15 ke-15;; Me Mela lalu luii Kepu Kepudu duli lian an Sosia Sosiall Kita Kita Sukseskan NO!"# %apat dibayangkan kesulitan yang muncul jika membuat karangan yang bertumpu pada tema panjang yang bersi#at umum dan abstrak itu. %i sisi sis i lain, bila bertolak pada tema panjang yang bersi#at umum dan abstrak itu. %i sisi lain, bila bertolak dari tema yang pendek tadi timbul pula kesulitan karena belum ad aide yang dapat ditangkap ditangkap oleh calon penulis. Mudah-mudahan Mudah-mudahan dengan mengikuti mengikuti uraian dalam bab ini, prosedur mengarang akan menjadi lebih sederhana dan mudah dipraktikan.
&
!.&.
Tu7uan Penulisan
%eng %engan an memp mempel elaja ajari ri topi topik, k, tema tema dan dan keran kerangk gkaa kara karang ngan an,, penu penuli liss mempunyai beberapa tujuan dalam penulisan makalah ini, di antaranya adalah: &. 'ntuk memenuhi memenuhi tugas mata kuliah kuliah (ahasa (ahasa )ndonesia )ndonesia *. 'ntuk menambah menambah wawasan wawasan mengen mengenai ai topik, topik, tema, tema, dan kerangka kerangka karangan karangan +. 'ntuk 'ntuk membe membedak dakan an topik, topik, tema tema dan judul judul karan karangan gan . 'ntuk 'ntuk menje menjelask laskan an man#aat man#aat keran kerangka gka karan karangan gan . 'ntuk dapat membuat membuat kerangk kerangkaa out out line! line! karangan karangan
!.8.
Metoda Penulisan
dapun dapun metoda metoda yang digunakan digunakan penulis penulis dalam menyusun menyusun makalah makalah ini adalah metoda studi pustaka.
8
A II PEMA'ASAN
&.!. To+ik &.!.!. Pe(ilihan To+ik
Kegiatan yang mula-mula dilakukan jika akan menulis suatu karangan iala ialah h menentukan topik . /al ini berarti bahwa harus ditentukan apa yang harus dibahas dalam tulisan. Kadang-kadang topik karangan ditentukan oleh dosen atau panitia yang meminta kita menulis, misalnya panitia seminar. %alam hal seperti ini kita tidak perlu bersusah payah memikirkan topik yang akan digarap. kan tetapi, dalam memilih topik perlu dipertimbangkan beberapa hal, yaitu : &! Topik Topik itu itu ada man#aat man#aatnya nya dan dan layak layak dibahas. dibahas. "da man$aatn%a, mengandung pengertian bahwa bahasan tentang topik itu akan memberikan sumbangan kepada ilmu atau pro#esi yang ditekuni, atau sekura sekurangng-kur kurang angnya nya bergun bergunaa bagi bagi pengem pengemban bangan gan ilmu ilmu yang yang dimili dimiliki. ki. &a%ak di'a(as berarti topik itu memang memerlukan pembahasan dan sesuai dengan bidang yang ditekuni. *! Topik Topik itu cukup cukup menarik menarik terutama terutama bagi bagi penulis. penulis. /al /al ini ini perl perlu u dipe diperh rhat atik ikan an.. Topi Topik k yang yang mena menari rik k bagi bagi penu penuli liss akan akan meningkatkan kegairahan dalam mengembangkan dan bagi pembaca akan mengundang minat untuk membacanya. +! Topi Topik k itu itu dike dikela lan n baik baik.. "ada bagian pendahuluan telah dikemukakan bahwa agar dapat menulis dengan baik tentang suara topik, kita harus mempunyai pengetahuan yang memadai tentang topik itu. pabila kita ingin menulis tentang kenakalan remaja remaja maka maka penget pengetahu ahuan an tentan tentang g kenaka kenakalan lan remaja remaja harus harus kita kita kuasai. kuasai. Kita harus dapat menjelaskan apa yang dimaksudkan dengan kenakalan remaja remaja maka maka penget pengetahu ahuan an tentan tentang g kenaka kenakalan lan remaja remaja harus harus kita kita kuasai. kuasai. Kita harus dapat menjelaskan apa yang dimaksudkan dengan kenakalan remaja, remaja, contoh-cont contoh-contoh oh kenakalan kenakalan remaja, remaja, teori-teori teori-teori yang berhubung berhubungan, an, 9
penyebab-penyebabnya, cara mengatasinya dan sebagainya, sesuai dengan ruan ruang g ling lingku kup p pemb pembah ahasa asan. n. "eng "enget etah ahua uan n yang yang beru berupa pa #akt #aktaa dapa dapatt dipe dipero role leh h dari dari peng pengam amat atan an di lapa lapang ngan an atau atau sumb sumber er in#o in#orm rmas asii lain lain,, sedangkan yang berupa teori dapat diperoleh dari buku-buku. ! (ahan yang diperlukan diperlukan dapat dapat diperole diperoleh h dan cukup cukup memadai. memadai. /al ini erat hubung hubungann annya ya dengan dengan butir +!. (agaiman (agaimanaa mungki mungkin n kita kita menulis karangan tentang suatu topic yang bahannya tidak ada atau sangat suli sulitt dipe dipero role leh0 h0 pal palag agii yang yang akan akan ditu dituli liss adala adalah h karan karanga gan n ilmi ilmiah ah.. Mungkinkah ditulis karangan ilmiah tentang perubahan cuaca di planet 1upiter atau tentang peristiwa yang terjadi tadi malam di salah satu negara di #rika Selatan0 ! Topik Topik itu tidak terlalu luas dan dan tidak tidak terlalu terlalu sempit. sempit. Topik yang terlalu luas seperti bank, pendidikan di )ndonesia, lalu lintas dan seni rupa, tidak member kesempatan kepada kita untuk membahasnya secara mendalam. &.!.&. Pe(batasan To+ik
Setelah kita berhasil memilih topik yang memenuhi persyaratan &!, *!, +!, dan !, maka langkah kedua yang harus dilakukan ialah membatasi topik tersebut. %alam hal ini tentu saja dapat dipikirkan secara langsung suatu topik yang cukup terbatas untuk dibahas misalnya, 2cara belajar mahasiswa 'ni3ersitas Terbuka4, 2pem 2pemak akaia aian n (aha (ahasa sa )ndo )ndone nesia sia dala dalam m ceri cerita ta pend pendek ek penu penuli liss remaja remaja4, 4, dan dan sebagainya. Sebenarnya, proses pembatasan topic itu dapat dipermudah dengan cara membuat diagram jam dan diagram po(on# 'ntuk membuat diagram jam, topic diletakkan dalam sebuah lingkaran. %ari %ari topik topik itu dituru diturunka nkan n beberap beberapaa topik topik yang yang lebih lebih sempit sempit.. 5ambar 5ambar & akan akan menjelaskan keterangan di atas.
#
6aut sebagai sumber energi masa depan
)lmu kelautan "eranan laut dalam hubungan antarbangsa
Kandungan kimia air laut
8iwayat lautan
Kekayaan di lautan
6aut di )ndonesia
t u a L
6aut tlantik
6aut teritorial )ndonesia
Kehidupan dalam laut
6aut sebagai lapangan kerja
6aut bagi bangsa )ndonesia
Ga(bar !. Dia/ra( *a(
%iag %iagram ram di atas atas diseb disebut ut diag diagra ram m jam. jam. %eng %engan an diag diagram ram jam jam itu itu akan akan diperoleh dua belas topik yang lebih terbatas tentang laut. Kedua belas topik itu dapat dibatasi lebih lanjut dengan mengemukakan pertanyaan-pertanyaan yang akan mempersempit dan mengarahkan pembahasan. Misalnya, kita ingin membahas topik 2kekayaan di lautan4. Kekayaan di lautan mana0 %i wilayah )ndonesia0 Kekayaaan jenis mana yang akan dibahas: #auna, #lora atau mineral0 Kita pilih misalnya, #auna. 7auna yang mana: ikan, udang, kerang mutiara0 spek apa yang akan kita bahas0 "embudidayaannya0 Melalu Melaluii pertan pertanyaa yaan-pe n-perta rtanya nyaan an itu kita kita akan akan sampai sampai pada pada topik topik yang yang cukup cukup terbatas, misalnya 2pembudidayaan kerang mutiara di Maluku Selatan4.
)
9ara 9ara lain lain untu untuk k mene menemu muka kan n topi topik k yang yang terb terbat atas as iala ialah h deng dengan an jala jalan n membuat diagram pohon. %engan diagram ini kita akan memecahkan topik-topik setingkat setingkat demi setingkat setingkat dan menggambar menggambarkanny kannyaa sebagai sebagai cabang-caban cabang-cabang g dan ranting pohon yang terbalik lihat 5ambar*. !
3autan
Kekayaan di lautan
7auna
)kan
6autan sebagai lapangan kerja yang potensial
7lora
'dang
"embudidayaannya
6autan sebagai sumber energi
%st
Mineral
Kerang mutiara
"emasaran hasilnya
dst
Ga(bar &. Dia/ra( Pohon
Selain dengan diagram jam dan diagram pohon, pembatasan topik dapat juga digambarkan dengan piramida terbalik lihat 5ambar +. !
3autan
6autan )ndonesia Kekayaan lautan indonesia #auna Kerang mutiara "embudidayaan kerang mutiara di Maluku Selatan
Ga(bar 8. Pira(ida Terbalik
&.!.8. To+ik dan *udul
Setelah diperoleh topik yang sesuai maka dalam pelaksanaannya topik yang telah dipilih itu harus dinyatakan dalam suatu judul karangan# pakah yang dimaksud dengan judul0 Samakah judul dengan topik0 1ang 1ang dima dimaks ksud udka kan n deng dengan an topi topik k ialah ialah poko pokok k pemb pembic icara araan an dala dalam m keseluruhan karangan yang akan digarap$ sedangkan judul ialah nama, title atau semacam label untuk suatu karangan. "ernyataan topik mungkin saja sama dengan judul, tetapi teta pi mungkin juga tidak. %alam karangan #ikti# rekaan! kerap kali judul karangan karangan tidak menunjukkan menunjukkan topik. 8oman &a%ar !erkem'ang misalnya tidak membic membicarak arakan an layar layar dalam dalam arti arti yang yang sebena sebenarny rnya. a. %emiki %emikian an juga juga no3el no3el Ka'ut Sutra Sutra )ngu, )ngu, sama sekali tidak membahas kabut ataupun sutera dalam arti yang sebenarnya. dapun judul karangan pada dasarnya adalah perincian atau penjabaran topik. topik. ika ika diband dibanding ingkan kan dengan dengan topik, topik, judul judul lebih lebih spesi#i spesi#ik k dan sering sering telah telah menyiratkan permasalahan atau 3ariabel yang akan dibahas. %ari penjelasan penjelasan diatas diatas bisa dijelaskan dijelaskan lagi lebih lebih terperinci terperinci apa itu topik dan judul, beikut ini adalah penjelasannya $
-
*.&.+.&. Topik Topik berasal dari bahasa 1unani yaitu 2topoi4 yang berarti tempat. Topik berarti pokok pembicaraan atau pokok permasalahan sesuatu yang menjadi landasan landasan penulisan penulisan suatuartikel!. suatuartikel!. Topik karangan karangan adalah suatu hal yang akan digarap menjadi karangan. Topik karangan merupakan jawaban atas pertanyaan Masala( apa %ang akan akan ditulis 0 atau *endak atau *endak menulis tentang apa+ ika memilih topik, tentu saja masalah yang dipilih adalah yang menarik perhatian penulis. Tidak jarang permasalahan yang dipilih itu masih bersi#at umum umum dan dan terla terlalu lu luas. luas. Sebe Sebelu lum m meng mengan angk gkat at sesu sesuatu atu menj menjad adii topi topik k dala dalam m tulisan tulisan,pe ,penga ngaran rang g harus harus benar-b benar-bena enarr menget mengetahu ahuii pokok pokok persoal persoalann annya. ya. gar gar pembicaraan pengarang tidak melebar, hendaknya topik dipersempit atau dibatasi sesuai dengan rencana dan maksud pengarang. c.#. 8ahmat, &;;; : *& < *+! 9ara pertama untuk mempersempit pokok pembicaraan dapat dilakukan dengan memecah pokok pembicaraan menjadi bagian-bagian yang makin kecil yang disebut subtopik. 9ara kedua ialah dengan menuliskan pokok umum dan membuat membuat da#tar aspek khusus apa saja dari pokok itu secara berurutan berurutan ke bawah. bawah. %ari da#tar itu dapat dipilih salah satu aspek untuk dijadikan topik karangan. 9ara ketiga dapat dilakukan dilakukan dengan dengan mengajukan mengajukan lima pertanyaan pertanyaan berikut mengenai
pokok
pembicaraan
:
apa,
siapa,
di
mana,
kapan,
dan
'agaimana#"okok 'agaimana#"okok pembicaraan ditulis di atas, lalu dibawahnya disediakan kolomkolom untuk menjawab kelima pertanyaan itu. %alam setiap kolom dituliskan aspek-aspek khusus dari pokok pembicaraan. %engan cara itu akan diperoleh satu aspek untuk diangkat menjadi pokok bahasan karangan. 9ontoh berikut ini adalah cara lain untuk mempersempit atau membatasi topik supaya lebih spesi#ik dari topik sebelumnya. a! Menu Menuru rutt tempa tempatt : nega negara ra terte tertent ntu u lebi lebih h khus khusus us darip daripad adaa duni dunia$ a$ akart akartaa lebih terbatas daripada "ulau awa. Topik 2"ulau awa Sebelum )ndonesia Merdeka4 Merdeka4 dapat dipersempit dipersempit lagi menjadi menjadi 2akarta 2akarta Sebelum Sebelum )ndonesia )ndonesia Merdeka4. b! Menurut
waktu=periode=>aman
:
2Kebudayaan
dikhususkan menjadi 2Seni Tari awa Modern4.
:
)ndonesia4
dapat
c! Menuru Menurutt hubung hubungan an sebab-ak sebab-akiba ibatt : 2%ekad 2%ekadensi ensi Moral Moral di Kalang Kalangan an Mudamudi4 mudi4 dapat dapat dikhus dikhususk uskan an menjad menjadii 2"okok 2"okok "angka "angkall Timbul Timbulnya nya Krisis Krisis Moral di Kalangan Muda-mudi4. d! Menurut Menurut pembagian pembagian bidang bidang kehidupan kehidupan manusia manusia : poilitik, poilitik, sosial, sosial, ekonomi, ekonomi, kebu kebuda daya yaan an,, agam agamaa kese keseni nian an,, ? dan dan sebag sebagai ainy ny.. Kara Karang ngan an tent tentan ang g 2'saha-usaha "emerintah dalam (idang @konomi4 dapat diperkhusus lagi menjadi 2Kebijakan %eregulasi di bidang @konomi pada @ra 8e#ormasi4. e! Menu Menuru rutt aspe aspek k khus khusus us-u -umu mum= m=in indi di3i 3idu dualal-ko kole lekt kti# i# : 2"en 2"enga garu ruh h Siara Siaran n Tele3isi terhadap Masyarakat awa Timur4 dapat dipersempit menjadi 2"engaruh Siaran Tele3isi terhadap Kaum Tani di awa T)mur4. #! Menu Menuru rutt obje objek k mate materia riall dan dan objek objek #orma #ormal. l. Abjek Abjek mate materi rial al iala ialah h baha bahan n yang dibicarakan$ objek #ormal ialah sudut dari mana bahan itu kita tinjau, misalnya 2"erekonomian )ndonesia objek material! %itinjau dari Sudut Mekanisme "asar4 objek #ormal!. 2Kepemimpinan %itinjau dari Sudut "embentukan Kader-kader (aru4, 2Keluarga (erencana ditinjau dari Segi gama4. *.&.+.*. udul a. "eng "enger erti tian an udu udull : •
udul adalah nama yang dipakai untuk buku, bab dalam buku, kepala berita, dan lain-lain$ lain-la in$ identitas atau cermin dari jiwa seluruh se luruh karya tulis, bersipat menjelaskan diri dan yang manarik perhatian dan adakalanya menentukan wilayah lokasi!.
•
%alam artikel judul sering disebut juga kepala tulisan.
•
da yang mende#inisikan udul adalah lukisan singkat suatu artikel atau disebut juga miniatur isi bahasan.
•
udul udul hendak hendaknya nya dibuat dibuat dengan dengan ringka ringkas, s, padat padat dan menari menarik. k. udul udul arti artik kel diu diusah sahakan akan tid tidak lebi lebih h menggambarkan isi bahasan.
!"
dari ari
lim lima
kata kata,,
teta tetapi pi cuku cukup p
b. Syarat-syarat pembuatan judul : •
/arus rele3an, yaitu harus mempunyai pertalian dengan temanya, atau ada pertalian dengan beberapa bagian penting dari tema tersebut.
•
/aru /aruss pro3 pro3ok okat ati#, i#, yait yaitu u haru haruss mena menarik rik deng dengan an sedem sedemik ikian ian rupa rupa sehingga menimbulkan keinginan tahu dari tiap pembaca terhadap isi buku atau karangan.
•
/arus singkat, singkat, yaitu tidak boleh mengambil mengambil bentuk bentuk kalimat atau #rasa yang panjang, tetapi harus berbentuk kata atau rangklaian kata yang singkat. 'sahakan judul tidak lebih dari lima kata.
c. udul udul terbagi terbagi menjad menjadii dua,y dua,yait aitu u: •
udul langsung
udul langsung adalah judul yang erat kaitannya dengan bagian utama berita, sehingga hubugannya dengan dengan bagian utama nampak jelas. •
udul tak langsung
udul tak langsung adalah judul yang tidak langsung hubungannya dengan bagian utama berita tapi tetap menjiwai seluruh isi karangan atau berita. d. 7ungs ungsii udu udull •
Merupakan identitas=cermin dari jiwa seluruh karya tulis
•
Temanya menjelaskan diri dan menarik sehingga mengundang orang untuk membacanya atau untuk mempelajari isinya.
•
Merupakan Merupakan gambaran global tentang tentang arah, maksud, tujuan, dan ruang lingkupnya.
•
8ele3an dengan isi seluruh naskah, masalah maksud,dan tujunnya.
&.!.9. Perbedaan To+ik dan *udul Dala( Me(buat Keran/ka Karan/an
a. Topik Topik : 'mum, 'mum, (elum menggambark menggambarkan an sudut sudut pandang pandang penulis. penulis. b. udul:Spesi#ik dan mengandung permasalahan yang lebih jelas dan terarah. "embuatan judul berawal dari topik. %alam %alam pengga penggarap rapan an karang karangan an ilmiah ilmiah,, misaln misalnya ya skrips skripsi, i, judul judul memang memang ditetap ditetapkan kan pada pada awal awal proses proses penuli penulisan, san, yaitu pada waktu waktu pengaj pengajuan uan outline#
!!
Namun, perlu diketahui bahwa proses pembuatan judul itu sebenarnya tetap berawal dari pemilihan topik. %alam hal ini, disiplin ilmu, jurusan, bidang spesi#i spesi#ikas kasi=k i=kajia ajian n yang yang diambi diambill oleh oleh mahasis mahasiswa wa penyus penyusun un skripsi skripsi itulah itulah yang yang menjadi topik skripsinya. "ada jenis karangan lain seperti artikel sederhana, judul dapat dibuat sesudah karangan selesai. "erhatikan contoh topik dan judul berikut ini.
TOPIK
*2D23
&.
&a.
"ertan "ertandin dingan gan Sepa Sepak k (ola (ola
"SMS Melawan "ersib
Mam Mampuka pukah h
Meredam
yam yam
Kin Kinanta antan n
Maung (andung 0
&b. "SMS dan "ersib akan Menggoyang Stadion Senayan
&c. &c.
)ni )ni %ia, %ia, %ua %ua Musu Musuh h (ebu (ebuyu yutan tan
"SM "SMS S 3s "@8S "@8S)( )(!! du du Keku Kekuat atan an di Senayan.
*. "u "utus Sekolah
&a.
Kiat Me M enekan Ti Tingginya n ngka
"utus Sekolah
&b.
Tinggi Tingginya nya ngka ngka "utus "utus Sekola Sekolah h
Merupakan "roblema "endidikan.
&c.
Masalah Masalah Tinggin Tingginya ya ngka ngka "utus
Sekolah, "8 (agi hli "endidikan
!&
&.!.#. Persa(aan To+ik dan *udul
Topik dan judul dapat dijadikan judul karangan. Syarat judul karangan: •
Singkat dan padat
•
Menarik perhatian
•
Mengambarkan inti pembahas
•
trakti#, bombastis, dan menarik perhatian berita dan iklan!.
&.&. Te(a
Tema Tema berarti berarti pokok pokok pemiki pemikiran ran.. )de atau gagasan gagasan terten tertentu tu yang yang akan akan disampaikan oleh penulis dalam karangannya disebut tema karangan. "enetapan tema sebelum mulai mengarang sangatlah penting untuk pedoman menulis secara teratur dan jelas sehingga isi karangan tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditetapkan. Tema Tema dapat dapat juga juga diarti diartikan kan sebaga sebagaii pengun pengungka gkapan pan maksud maksud dan tujuan tujuan.. Tujuan Tujuan yang yang dirumu dirumuskan skan secara secara singka singkatt dan wujud wujudnya nya berupa berupa satu kalima kalimat, t, disebut tesis. Tesis juga dapat diartikan sebagai pernyataan singkat tentang tujuan penulisan. (erbeda dengan tesis, rumusan tema boleh lebih dari satu kalimat, asalkan seluruh kalimat bersama-sama mengungkapkan satu ide ide karangan!. "erhatikan contoh di bawah ini : Topik
: 9ara Mengemukakan "endapat yang @#ekti#
Tesis= Tesis=tuj tujuan uan
: Membeka Membekali li pembac pembacaa tentang tentang cara cara mengemu mengemukak kakan an pendap pendapat at secara logis dan sistematis dengan menggunakan bahasa yang tepat dan pas.
(erdasarkan uraian di atas, contoh berikut akan memperjelas kedudukan tema dalam suatu kerangka karangan. Topik
: Kemacetan 6alu 6intas
Subtop Subtopik ik
: 'paya 'paya Mengat Mengatasi asi Kema Kemaceta cetan n 6alu-l 6alu-lint intas as
udu udull
: da dapa patt dira diranc ncan ang g sesu sesuai ai deng dengan an seler seleraa pen penul ulis isny nyaa berd berdasa asark rkan an topi topik k di atas!, misalnya : Kemacetan 6alu 6intas %apat Memicu Stress
!8
Tema
: 'paya mengatasi kemacetan lalu lintas bukalah semata-mata menjadi
tangg tanggung ung jawab jawab aparat aparat kepoli kepolisian sian,, melain melainkan kan juga juga menjad menjadii tangg tanggung ung jawab jawab seluruh warga masyarakat pemakai jalan. "ermasalahan lalu lintas tidak mungkin dapat dipecahkan tanpa bantuan semua pihak yang terkait. %alam hal ini yang paling diperlukan adalah kesadaran berlalu lintas secara baik, teratur, sopan, dan bertanggung jawab.
&.8. Keran/ka Outline$ Karan/an
Kera Kerang ngka ka kara karang ngan an adal adalah ah renc rencan anaa terat teratur ur tent tentan ang g pemb pembag agia ian n dan dan penyusunan gagasan. 7ungsi utama kerangka karangan adalah mengatur hubu hubung ngan an antar antaraa gaga gagasan san-g -gag agasa asan n yang yang ada. ada. Mela Melalu luii kera kerang ngka ka kara karang ngan an,, pengarang
dapat
melihat
kekuatan
dan
kelemahan
dalam
perencanaan
karangannya. %engan cara ini pengarang dapat mengadakan penyesuaian sebelum menulis bandingkan dengan 'lue print atau atau cetak biru pembangunan gedung!. Secara terinci kerangka kerangka karangan karangan dapat membantu pengarang=pen pengarang=penulis ulis dalam halhal sebagai berikut. &. Kera Kerang ngka ka
kara karang ngan an
akan akan
memp memper ermu muda dah h
peng pengar aran ang g
menu menuli lisk skan an
karangannya dan dapat mencegah pengarang mengolah suatu ide sampai dua dua kali kali,, serta serta menc menceg egah ah peng pengar aran ang g kelu keluar ar dari dari sasara sasaran n yang yang suda sudah h ditetapkan. *. Kerangka
karan rangan
aka akan
membantu
peng engarang
meng engatur
atau
menempatkan klimaks yang berbeda-beda di dalam karangannya. +. (ila kerangk kerangkaa karangan karangan telah telah rapi tersusun, tersusun, berarti berarti separuh separuh karang karangan an telah selesai selesaikar karena ena semua semua ide telah telah dikump dikumpul, ul, dirinc dirinci, i, dan dirunt diruntun un dengan dengan teratu teratur. r. "engar "engarang ang tingga tinggall menyus menyusun un kalima kalimat-ka t-kalim limatny atnyaa saja untuk untuk 4membunyikan4 ide dan gagasannya. . Kera Kerang ngka ka karan karanga gan n meru merupa paka kan n mini miniatu aturr dari dari kesel keselur uruh uhan an karan karanga gan. n. Melalu Melaluii kerang kerangka ka karang karangan, an, pembac pembacaa dapat dapat meliha melihatt intisar intisarii ide serta serta struktur suatu karangan.
!9
&.8.!. entuk Keran/ka Karan/an
Kerangka karangan ada dua macam, yaitu kerangka topik dan kerangka kalimat. %alam praktik pemakaian, yang banyak dipakai adalah kerangka topik. )si kerangka topik terdiri atas kata, #rasa, dan klausa yang didahului tanda-tanda yang sudah la>im untuk menyatakan hubungan antargagasan. Tanda baca akhir titik! tidak diperlukan karena tidak dipakainya kalimat lengkap. Kerangka kalimat lebih bersi#at resmi, dan isinya berupa kalimat lengkap. "emakaian "emakaian kalimat kalimat lengkap lengkap menunjukka menunjukkan n diperlukan diperlukannya nya pemikiran pemikiran yang lebih luas dari pada yang dituntut dalam kerangka topik. Tanda baca titik harus dipakai di akhir setiap kalimat yang dipakai untuk menuliskan judul bab dan subbab. &.8.&. Pola Pen1usunan Keran/ka Karan/an
da dua pola terpenting yang la>im dipakai untuk menyusun kerangka karangan, yaitu : &. "ola al alamiah "enyusunan kerangka karangan yang berpola alamiah berdimensi ruang dan waktu. Aleh karena itu, urutan unit-unit dalam kerangka pola alamiah dapat dibagi dua, yaitu a! urutan ruang, dan b! urutan waktu. 1ang dimak imaksu sud d
deng dengan an
urut urutan an
ruan ruang g
adal adalah ah
pola pola
pen pengura guraia ian n
yan yang
mengga menggamba mbarka rkan n keadaa keadaan n suatu suatu ruang: ruang: dari kiri kiri ke kanan, kanan, dari dari atas ke bawah, dan seterusnya$ sedangkan urutan waktu adalah penguraian berdasarkan uruta kejadian suatu peristiwa atau rangkaian peristiwa secara kronologis. *. "ola 6o 6ogis "ola logis memakai pendekatan berdasarkan cara berpikir manusia. 9ara berpikir
ada
beberapa
macam
dan
pendekatannya
berbeda-beda
bergantung pada sudut pandang dan tanggapan penulis terhadap topik yang akan ditulis. )tu sebabnya dalam kerangka pola logis timbul 3ariasi penempatan unit-unit. dapun macam-macam urutan logis adalah klimak klimaks-an s-antik tiklim limaks, aks, sebabsebab-aki akibat bat,, pemecah pemecahan an masalah masalah,, dan umumumumkhusus.
!#
A III PEN2T2P
8.!. Kesi(+ulan
Topik berasal dari bahasa 1unani yaitu 2topoi4 yang berarti tempat. Topik berarti pokok pembicaraan atau pokok permasalahan sesuatu yang menjadi landasan landasan penulisan penulisan suatuartikel!. suatuartikel!. Topik karangan karangan adalah suatu hal yang akan digarap menjadi karangan. 9ara untuk mempersempit pokok pembicaraan dapat dilakukan dengan mengajukan mengajukan lima pertanyaan pertanyaan berikut mengenai pokok pembicaraan pembicaraan : apa, siapa, di mana, kapan, dan 'agaimana dan 'agaimana.. 9ontoh berikut ini adalah cara lain untuk mempersempit atau membatasi topik supaya lebih spesi#ik dari topik sebelumnya. a! Menu Menuru rutt temp tempat at b! Menurut waktu=periode=>aman c! Menuru Menurutt hubu hubunga ngan n seba sebab-a b-akib kibat at d! Menurut Menurut pembag pembagian ian bidang bidang kehidu kehidupan pan manusia manusia e! Menurut Menurut aspek khusus-umu khusus-umum=ind m=indi3idu i3idual-kole al-kolekti# kti# #! Menu Menuru rutt obje objek k mate materia riall dan dan objek objek #orma #ormal. l. Abjek Abjek mate materi rial al iala ialah h baha bahan n yang dibicarakan$ objek #ormal ialah sudut dari mana bahan itu kita tinjau, misalnya 2"erekonomian )ndonesia objek material! %itinjau dari Sudut Mekanisme "asar4 objek #ormal! . Tema Tema berarti berarti pokok pokok pemiki pemikiran ran.. Tema Tema dapa dapatt juga juga diart diartik ikan an sebag sebagai ai pengungkapan maksud dan tujuan. Tujuan yang dirumuskan secara singkat dan wujudnya berupa satu kalimat, disebut tesis. Tesis juga dapat diartikan sebagai pernyataan singkat tentang tujuan penulisan. Kera Kerang ngka ka kara karang ngan an adal adalah ah renc rencan anaa terat teratur ur tent tentan ang g pemb pembag agia ian n dan dan penyusunan gagasan. 7ungsi utama kerangka karangan adalah mengatur hubungan antara gagasan-gagasan yang ada
!)
Sebagai rangkuman uraian tentang topik, tema dan kerangka karangan, di bawah ini dibuatkan bagan langkah-langkah penulisan yang seyognyanya ditempuh oleh para penulis dalam upaya memproduksi sebuah karangan. 3ANGKA';3ANGKA' 3ANGKA';3ANGK A' PEN23ISAN
"ilih Pe(ilihan To+ik
pokok bahasan tertentu dan tentukan ruang lingkupnya
Tetapkan Peru(usan Te(a
sasaran dan target, serta rumuskan pokok pikiran nda Sesuaikan bentuk dan jenis karangan dengan metode penelitian
Pe(buatan Outline
6aksanakan Pen/u(+ula n Data
penelitian kepustakaan dan atau penelitian lapangan
Klasi#ikasikan Penulisan Draft
data$ lalu susun menjadi wacana
Suntinglah Pen1untin/an 6a
kaidah, bahasa, diksi, kalimat, dan alinea
"@N'6)SN K/)8
!
DA4TAR P2STAKA
khadiah, Sabarti, dkk. &;BB. Pem'inaan &;BB. Pem'inaan Kemampuan Kemampuan Menulis a(asa ndonesia. ndonesia. akarta: @rlangga 7ino>a, 6amuddin. *CC. Komposisi *CC. Komposisi a(asa ndonesia# ndonesia# .etakan ke-/. ke-/ . akarta: %iksi )nsan Mulia /asjim, Na#ron dan mran Tasai. &;;*. Komposisi &;;*. Komposisi dalam a(asa a(asa ndonesia. ndonesia . Seri "enyuluhan . akarta: "usat "embinaan dan "engembangan http:==makalahpendidik.blogspot.com=*CC;=&C=tema-makalah.html http:==oli3ya-permata.blogspot.com=*C&C=C=topik-tema-dan-judul.html http:==pyia.wordpress.com=*C&C=&&=CD=tematopikjudul-dalam-bahasa-indonesia= Kera#, 5roys. Komposisi 5roys. Komposisi.. 9etakan ke-. @nde: Nusa )ndah, &;;B.
!-