BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Manajem Manajemen en strategi strategis s adalah adalah proses proses penetap penetapan an tujuan tujuan organisa organisasi, si, pengembangan kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran tersebut, serta serta meng mengalo aloka kasik sikan an sumb sumber er daya daya untuk untuk mene menerap rapka kan n kebij kebijaka akan n dan dan merencanakan pencapaian tujuan organisasi. Di dalam dalam persaing persaingan an industri industri yang semakin maju ini perusaha perusahaan an ditunt dituntut ut untuk untuk selalu selalu mela melakuk kukan an perkem perkemba bang ngan an posit positif if didala didalam m tubuh tubuh perusahaan sehingga perusahaan selalu berupaya memperbaiki diri dengan perenc perencan anaan aan strate strategi gi yang yang baik. baik. Untuk Untuk itulah itulah PT Unilev Unilever er Indon Indonesi esia a Tbk Tbk sebag sebagai ai
perusa perusahaa haan n
kebu kebutu tuha han n
multin multinasi asion onal al
kons konsum umen en
perl perlu u
yang yang
memp memprod roduks uksii
mengi engid denti entifi fika kasi si
seti setiap ap
produk produkpr produ oduk k keku kekuat atan an
dan
kelemaha kelemahannya nnya dan selalu selalu memanta memantau u setiap setiap peluang peluang yang mendata mendatangka ngkan n keuntung keuntungan an dan ancaman ancaman yang mendata mendatangka ngkan n kerugian. kerugian. Untuk Untuk memenuh memenuhii tuntutan ini terciptalah analisis !"#T $!trength, "eaknesses, #pportunities, Threa Threats% ts% yang yang memili memiliki ki peran peran penti penting ng dalam dalam mene menetap tapkan kan suatu suatu strate strategi gi perusahaan. &nalisis !"#T merupakan cara yang sistematis di dalam melakukan analisis terhadap 'ujud ancaman dan kesempatan agar dapat membedakan keadaan keadaan lingkung lingkungan an yang akan dating dating sehingg sehingga a dapat dapat ditemuka ditemukan n masalah masalah yang ada. Dari analisis !"#T, perusahaan dapat menentukan strategi efektif yang sejauh mungkin memanfaatkan kesempatan yang berlandaskan pada kekuatan yang dimiliki perusahaan, mengtasi ancaman yang dating dari luar, serta mengatasi kelemahan yang ada. (erk (erkem emba bang ngny nya a
Peru Perusa saha haan an
Mult Multii
)asi )asion onal al
disu disuat atu u
)ega )egara ra
sang sangat atla lah h berp berpen enga garu ruh h terh terhad adap ap *kon *konom omii )ega )egara ra itu itu send sendir irii dima dimana na peng pengang anggu guran ran akan akan berku berkuran rang g sehin sehingg gga a penda pendapat patan an )egara )egara itu sendi sendiri ri
1
otomatis otomatis akan bertamba bertambah. h. Dalam Dalam rangka rangka membantu membantu perubaha perubahan n terhadap terhadap )egara )egara khususny khususnya a Indonesi Indonesia a perkemb perkembang angan an perusah perusahaan aan multi multi )asional )asional merupakan prioritas utama dalam pembangunan pembangunan )egara. Maka pembangunan pembangunan ini memerlukan konsep yang sangat bagus agar tuuantujuan tercapai semua. Dengan demikian unsur pemerintahan merupakan hal yang penting sebelum mengarah kepada perusahaan itu sendiri B.
Rumusan Masalah
+. &pa defenisi, defenisi, fungsi dan manfaat manfaat manajemen manajemen strategik di perusahaan perusahaan -.
&pa &pa peran peran anali analisis sis !"#T khususn khususnya ya !tron !trong g dan dan "eak "eakne ness ss di PT. PT. Unilever Tbk
.
(aga (agaima imana na penga pengaruh ruh Perusa Perusahaa haan n Multi Multi )asio )asional nal Terhada rhadap p !uatu !uatu )egara
C.
Tujuan Penelitian
+. Untuk Untuk mengetah mengetahui ui defenisi, defenisi, fungsi fungsi dan dan manfaat manfaat manaje manajemen men strategi strategik k -. Untu Untuk k meng menget etah ahui ui pera peran n anal analis isis is !"# "#T T khus khusus usny nya a !tro !trong ng dan "eakness di PT. Unilever Tbk . Untuk Untuk mengetah mengetahui ui pengaruh pengaruh perusa perusahaan haan Multi Multi )asiona )asionall terhadap terhadap suatu suatu )egara. D.
METODE PENULIAN
Metode penulisan yang digunakan oleh penulis dalam penulisan Makalah ini adalah metode kepustakaan dengan bro'sing internet dan sumber lain untuk mendapatkan data untuk pembuatan makalah ini.
BAB II
2
MANA!EMEN TRATE"I# DALAM PERUAHAAN MULTINAIONAL
A. PEN"ERTIAN MANA!EMEN TRATE"I#
Menurut Michael &. /itt 0 1. Duane Ireland 0 1obert *. /oslisson $-223,45% Manajemen strategis adalah proses untuk membantu organisasi dalam mengidentifikasi apa yang ingin mereka capai, dan bagaimana seharusnya mereka mencapai hasil yang bernilai. (esarnya peranan manajemen strategis semakin banyak diakui pada masamasa ini dibanding masamasa sebelumnya. Dalam perekonomian global yang memungkinkan pergerakan barang dan jasa secara bebas diantara berbagai negara, perusahaanperusahaan terus ditantang untuk semakin kompetitif. (anyak dari perusahaan yang telah meningkatkan tingkat kompetisinya ini mena'arkan produk kepada konsumen dengan nilai yang lebih tinggi, dan hal ini sering menghasilkan laba diatas ratarata.
!trategik selalu 6memberikan sebuah keuntungan7, sehingga apabila proses
manajemen
yang dilakukan
oleh organisasi gagal
menciptakan
keuntungan bagi organisasi tersebut maka dapat dikatakan proses manajemen tersebut bukan manajemen strategik. Tujuan !ebuah Perusahaan Menerapkan !istem Manajemen !trategi sebagai berikut8 a. Memberikan &rah Pencapaian Tujuan #rganisasi 9 Perusahaan Dalam hal ini, manajer strategi harus mampu menunjukan kepada semua pihak kemana arah tujuan organisasi 9 perusahaan. :arena, arah yang jelas akan dapat dijadikan landasan untuk pengendalian dan mengevaluasi keberhasilan. b. Membantu Memikirkan :epentingan (erbagai Pihak #rganisasi9 perusahaan harus mempertemukan kebutuhan berbagai pihak, pemasok, karya'an, pemegang saham, pihak perbankan, dan masyarakat luas lainnya yang terkait dengan perusahaan atau disebut dengan istilah !takeholder (enefits, memegang peranan terhadap sukses atau gagalnya perusahaan. c.
Dapat Mengantisipasi !etiap Perubahan :embali !ecara Merata Manajemen strategi memungkinkan eksekutif puncak untuk mengantisipasi perubahan
3
dan menyiapkan pedoman dan pengendalian, sehingga dapat memperluas kerangka 'aktu9 berpikir mereka secara prespektif dan memahami konstribusi yang baik untuk hari ini dan hari esok. d. (erhubungan dengan *fisiensi dan *fektifitas Tanggung ja'ab seorang manajer bukan hanya mengkonsentrasikan terhadap kemampuan atas kepentingan efisiensi, akan tetapi hendaknya juga mempunyai perhatian yang serius agar bekerja keras melakukan sesuatu secara lebih baik dan efektif. B. PERAN MANA!EMEN TRATE"I
Untuk meraih segala citacita atau tujuan yang diinginkan oleh suatu organisasi atau perusahaan maka penerapan manajemen stratejik justru sangat dibutuhkan guna apa yang diinginkan bersama dapat kit capai dengan sebaik mungkin. Peran manajemen stratejik ketika diimplementasikan dalam suatu organisasi maka setiap unit atau bagian yang ada dalam organisasi tersebut dapat melaksanakan tugas dan tanggung ja'abnya sebaik mungkin. &palagi melihat perkembangan ;aman sekarang ini, dimana setiap organisasi perusahaan telah melakukan ekspansi pasar guna mendapatkan keuntungan yang banyak. !emuanya itu perlu langkah strategis dan taktik yang tepat sehingga proses atau langkah yang diambil oleh pimpinan dapat dijalankan seefektif dan seefisen mungkin. C. MAN$AAT MANA!EMEN TRATE"I
Dengan menggunakan manajemen strategik sebagai suatu kerangka kerja $frame 'ork% untuk menyelesaikan setiap masalah strategis di dalam organisasi terutama berkaitan dengan persaingan, maka peran manajer diajak untuk berpikir lebih kreatif atau berpikir secara strategik. Pemecahan masalah dengan menghasilkan dan Mempertimbangkan lebih banyak alternatif yang dibangun dari suatu analisa yang lebih teliti akan lebih menjanjikan suatu hasil yang menguntungkan.. &da bebarapa manfaat yang diperoleh organisasi jika mereka menerapkan manajemen strategik, yaitu8 +. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju. -. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahanperubahan yang terjadi. . Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif
4
<. Mengidentifikasikan
keunggulan
komparatif
suatu
organisasi
dalam
lingkungan yang semakin beresiko. =. &ktifitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan untuk mencegah munculnya masalah di masa datang. 3. :eterlibatan anggota organisasi dalam pembuatan strategi akan lebih memotivasi mereka pada tahap pelaksanaannya. D. PEN"ERTIAN PERUAHAAN MULTINAIONAL
Di beberapa dekade akhir abad ke-2, transformasi pesat dunia industry mengambil bentuknya yang baru. :emajuan mencolok ilmu dan teknologi, sebagai mesin penggerak suatu masyarakat, dunia mendapatkan pengaruhnya dari berbagai sudut. Perekonomian adalah salah satu bidang yang mengalami berbagai perubahan mencolok di masamasa tersebut. >ang pasti, munculnya berbagai perusahaan multinasional, hingga batas tertentu, membuka peluang bagi globalisasi ekonomi. Pengalaman pertumbuhan ekonomi pada abad kesembilan belas di )egaranegara maju banyak bersumber dari dari pergerakan modal internasional yang cukup deras pada 'aktu itu. Mobiltas faktorfaktor produksi yang terjadi antar
)egara
perusahaan
mencapai
titik
puncaknya
dengan
hadirnya
perusahaan
multinasional. Mungkin perkembangan yang terpenting dalam
hubunganhubungan ekonomi internasional selama dua dasa'arsa terakhir ini adalah lonjakan mengagumkan kekuatan dan pengaruh perusahaanperusahaan raksasa multinasional. Merekalah penyalur utama aneka factor produksi, mulai dari modal, tenaga kerja dan teknologi produksi, semuanya dalam skala besar besaran, dari satu )egara ke )egara lainnya. Dalam operasinya ke berbagai )egaranegara dunia ketiga, mereka menjalankan berbagai macam operasi bisnis yang inovatif dan kompleks sehingga tidak bias lagi kita pahami hanya dengan perangkat teoriteori perdagangan yang sederhana, apalagi mengenai distribusi keuntungannya. Perusahaanperusahaan raksasa, seperti I(M, ?ord, *@@on, Philips, /itachi, (ritish Petroleum, 1enault, 5olks'agen, dan AocaAola, telah sedemikan rupa mendunia dalam operasinya sehingga kalkulasi atas distribusi keuntungankeuntungan yang dihasilkan oleh
5
produksi internasional itu kepada penduduk setempat dan pihak asing menjadi semakin sulit dilakukan. &rus sumbersumber keuangan internasional dapat ter'ujud dalam dua bentuk. >ang pertama adalah penanaman modal asing yang dilakukan oleh pihak swasta (private foreign investment) dan investasi portofolio , terutama berupa
penanaman modal asing 6langsung7 $PMI%. Penanaman modal seperti ini juga dapat disebut ?oreign Direct Investment $?DI%. $DI %Foreign Direct Investment & atau investasi langsung luar negeri adalah salah satu ciri penting dari sistem ekonomi yang kian mengglobal. Ia bermula saat sebuah perusahaan dari satu negara menanamkan modalnya dalam jangka panjang ke sebuah perusahaan di negara lain. Dengan cara ini perusahaan yang ada di negara asal $biasa disebut Bhome country B% bisa mengendalikan perusahaan yang ada di negara tujuan investasi $biasa disebut B host country B% baik sebagian atau seluruhnya. Aaranya dengan si penanam modal membeli perusahaan di luar negeri yang sudah ada atau menyediakan modal untuk membangun perusahaan baru di sana atau membeli sahamnya sekurangnya +2C. (iasanya, ?DI terkait dengan investasi asetaset produktif, misalnya pembelian atau konstruksi sebuah pabrik, pembelian tanah, peralatan atau bangunan atau konstruksi peralatan atau bangunan yang baru yang dilakukan oleh perusahaan asing. Penanaman kembali
modal
$ reinvestment %
dari
pendapatan perusahaan dan penyediaan pinjaman jangka pendek dan panjang antara perusahaan induk dan perusahaan anak atau afiliasinya juga dikategorikan sebagai investasi langsung. :ini mulai muncul corakcorak baru dalam ?DI seperti pemberian lisensi atas penggunaan teknologi tinggi. !ebagian besar ?DI ini merupakan kepemilikan penuh atau hampir penuh dari sebuah perusahaan. Termasuk juga perusahaanperusahaan yang dimiliki bersama $ joint ventures% dan aliansi strategis dengan perusahaanperusahaan lokal. Eoint ventures yang melibatkan tiga pihak atau lebih biasanya disebut sindikasi $atau B syndicates B% dan biasanya dibentuk untuk proyek tertentu seperti konstruksi skala luas atau proyek pekerjaan umum yang melibatkan dan membutuhkan berbagai jenis keahlian dan sumberdaya. E. $DI 'an Li(eralisasi 'i In')nesia
6
UU Penanaman Modal &sing $UU )o. +9+F3G% dikeluarkan untuk menarik investasi asing guna membangun ekonomi nasional. Di Indonesia adalah 'e'enang (adan :oordinasi Penanaman Modal $(:PM% untuk memberikan persetujuan dan ijin atas investasi langsung luar negeri. Dalam dekade terakhir ini pemodal asing enggan menanamkan modalnya di Indonesia karena tidak stabilnya kondisi ekonomi dan politik. :ini muncul tandatanda bah'a situasi ini berubah8 ada sekitar G2C kenaikan ?DI di paruh pertama tahun -22=, bersamaan dengan tumbuhnya ekonomi sebesar =3C sejak akhir -22<. Pada a'al -22=, Inggris, Eepang, Aina, /ong :ong, !ingapura, &ustralia, dan Malaysia adalah sumbersumber ?DI yang dianggap penting. Menurut data statistik U)AT&D, jumlah total arus masuk ?DI di Indonesia adalah U!H+.2- milyar pada tahun -22< $data terakhir yang tersedia% sebelumnya U!H2.+<= milyar pada tahun -22-, H<.3G milyar pada tahun +FFG dan H3.+F< milyar pada tahun +FF3 Jtahun puncakK. Pertumbuhan penanaman modal s'asta asing secara langsung $foreign direct investment%yakni, yang danadana investasinya langsung digunakan untuk menjalankan kegiatan bisnis atau mengadakan alatalat atau fasilitas produksi seperti memberi lahan, membuka pabrikpabrik, mendatangkan mesinmesin, membeli bahan baku, dan sebagainya di )egaranegara dunia ketiga seperti di Indonesia ini, telah berlangsung secara sangat cepat selama sekian dasa'arsa terakhir ini. &pabila pada tahun +F3- nilai totalnya baru mencapai sekitar U!H -,< miliar, maka di tahun +F2 jumlahnya telah melonjak menjadi sekitar U!H ++ miliar, kemudian naik lagi hingga U!H = miliar di tahun +FF2, serta berpuncak sebesar lebih dari U!H +-2 ,miliar di tahun +FFG. dari keuntungan yang sedemikian besar diperoleh ini, hanya sekitar 32 persen dari total dana investasi asing tersebut yang mengalir ke )egaranegara di &sia. Perusahaanperusahaan multinasional yang ingin menyedot sumber daya alam menguasai pasar $baik yang sudah ada dan menguntungkan maupun yang baru muncul% dan menekan biaya produksi dengan mempekerjakan buruh murah di negara berkembang, biasanya adalah para penanam modal asing ini. Aontoh BklasikL ?DI semacam ini misalnya adalah perusahaanperusahaan pertambangan :anada yang membuka tambang di Indonesia atau perusahaan minyak sa'it Malaysia yang mengambil alih perkebunanperkebunan sa'it di Indonesia. Aargill, *@@on, (P, /eidelberg Aement, )e'mont, 1io Tinto dan ?reeport McMo1an, dan
7
I)A# semuanya memiliki investasi langsung di Indonesia. )amun demikian, kebanyakan ?DI di Indonesia ada di sektor manufaktur di Ea'a, bukan sumber daya alam di daerahdaerah. !alah satu aspek penting dari ?DI adalah bah'a pemodal bisa mengontrol atau setidaknya punya pengaruh penting manajemen dan produksi dari perusahaan di luar negeri. /al ini berbeda dari portofolio atau investasi tak langsung, dimana pemodal asing membeli saham perusahaan lokal tetapi tidak mengendalikannya secara langsung. (iasanya juga ?DI adalah komitmen jangka panjang. Itu sebabnya ia dianggap lebih bernilai bagi sebuah negara dibandingkan investasi jenis lain yang bisa ditarik begitu saja ketika ada muncul tanda adanya persoalan. UndangUndang penanaman Modal Pertama dikeluarkan pada 'aktu masa pemerintahan orde baru yang dipimpin oleh Presiden !oeharto, yaitu UndangUndang )o.+ tahun +F3G, dikatakan dengan jelas bah'a beberapa jenis bidang usaha sepenuhnya tertutup bagi perusahaan asing, yaitu pelabuhan, pembangkitan dan transmisi listrik, telekomunikasi, pendidikan, penerbangan, air minum, perkeretaapian $:&%, tenaga nuklir, dan media massa. :esemua bidang ini dibatasi adanya campur tangan oleh pihak asing karena bidangbidang ini dapat dikategorikan sebagai usaha yang bernilai strategis bagi )egara dan kehidupan seharihari rakyat banyak yang seharusnya tidak boleh dipengaruhi oleh pihak asing $terdapat di pasal 3 ayat +%. !etahun kemudian dibuatlah UndangUndang yang mengatur tentang penanaman modal dalam negeri $UU )o.3 tahun +F3%, yang didalamnya $Pasal ayat +%, menyatakan sebagai berikut 8 6Perusahaan )asional adalah perusahaan yang sekurangkurangnya =+ C daripada modal dalam negeri yang ditanam di dalmnya dimiliki oleh )egara dan 9 atau s'asta nasional7. Dengan kata lain, berdasarkan UndangUndang ini, pemodal asing hanya boleh memiliki modal maksimal, sebanyaksebanyaknya
Pasal = ayat +%.
8
Penanaman M)'al -asta Asing eara Langsung %$DI&/ 0*1230**1 Penanaman $DI
Penerima Utama ?DI, +FFG
Tahun
Total ?DI netto
)egara Penerima
+FG2
$dalam U!H miliar% ,+
Aina
+F2
+2,F
(rasil
+FF2
-,G
Meksiko
+FF+
=,+
In')nesia
+FF-
<-,=
Polandia
+FF
=,-
Malaysia
+FF<
G,+
&rgentina
+FF=
F3,
India
+FF3
++,F
5ene;uela )egara
+FFG
++F,<
berkembang lainnya
?DI yang diterima $persentase total% + + G +
< -F
!elanjutnya
diba'ah
kepemimpinan
Presiden
>udhoyono, pemerintah Indonesia mengadakan
!usilo
(ambang
"nternational "nfrastructure
#ummit pada tanggal +G Eanuari -22= dan (UM) summit pada tanggal -=-3
Eanuari -22=. Infrastructure summit menghasilkan keputusan eksplisit bah'a seluruh proyek infrastruktur dibuka bagi investor asing untuk mendapatkan keuntungan, tanpa perkecualian. Pembatasan hanya akan tercipta dari kompetisi antarperusahaan. Pemerintah juga menyatakan dengan jelas bah'a tidak akan ada perbedaan perlakuan terhadap bisnis Indonesia ataupun bisnis asing yang beroperasi di Indonesia. (UM) summit menyatakan jelas bah'a seluruh (UM) akan dijual pada sektor privat. Dengan kata lain, artinya tak akan ada lagi barang dan jasa yang disediakan oleh pemerintah dengan biaya murah yang disubsidi dari pajak. Di masa depan seluruh barang dan jasa bagi publik akan menjadi barang dan jasa yang bersifat komersial yang penyediaannya murni karena motif untuk mendapatkan laba. :ebijakankebijakan ini menunjukkan proses liberalisasi yang saat ini sedang berlangsung di semua sektor di Indonesia dan menunjukkan pentingnya ?DI bagi pemerintah Indonesia.
9
F. Perusahaan-Perusahaan Multinasional
Perusahaan Multinasional telah memainkan peranan yang sangat penting dalam menjalankan kebijakan dan aturan baik di tingkat national maupun internasional. Di negaranegara berkembang, hampir setiap aspek dari kehidupan komunitas telah terkena dampak dari operasi Perusahaan Multinasional. Perusahaan multinasional atau PM) adalah perusahaan yang berusaha di banyak negara perusahaan ini biasanya sangat besar. Perusahaan seperti ini memiliki kantorkantor, pabrik atau kantor cabang di banyak negara. Mereka biasanya memiliki sebuah kantor pusat di mana mereka mengkoordinasi manajemen global. Perusahaan multinasional yang sangat besar memiliki dana yang mele'ati dana banyak negara. Mereka dapat memiliki pengaruh kuat dalam politik global, karena pengaruh ekonomi mereka yang sangat besar bagai para politisi, dan juga sumber finansial yang sangat berkecukupan untuk relasi masyarakat dan melobi politik. :arena jangkauan internasional dan mobilitas PM), 'ilayah dalam negara, dan )egara sendiri, harus berkompetisi agar perusahaan ini dapat menempatkan fasilitas mereka $dengan begitu juga pajak pendapatan, lapangan kerja, dan aktivitas ekonomi lainnya% di 'ilayah tersebut. Untuk dapat berkompetisi, negaranegara dan distrik politik regional seringkali mena'arkan insentif kepada PM), seperti potongan pajak, bantuan pemerintah atau infrastruktur yang lebih baik atau standar pekerja dan lingkungan yang memadai. Perusahaan multinasional pada dasarnya adalah sebuah perusahaan raksasa yang menjalankan, memiliki serta mengendalikan operasi bisnis atau kegiatankegiatan usahanya di lebih dari satu )egara. Perusahaan multinasional ini umumnya berupa perusahaan yang dikelola oleh lebih dari sebuah negara, dan oleh karena kekuatan ekonominya yang besar, ia mampu mempengaruhi kebijakankebijakan perekonomian suatu negara dengan sangat luas. Dari sudut pandang sejarah, model perusahaan seperti ini mulai bermunculan sejak dekade =2. perusahaanperusahaan multinasional, terutama di &!, semakin aktif di beberapa bidang, setelah terpengaruh oleh kondisi perekonomian di ;aman itu. Dengan memanfaatkan sistem transportasi dan komunikasi internasional yang semakin modern, demikian pula karena adanya 6celah7 antara hubungan *ropa dan Eepang, perusahaanperusahaan ini
10
menemukan peluang untuk menjual produkproduk mereka ke luar batasbatas &!. Tak lama kemudian, perusahaanperusahaan *ropa mengikuti jejak langkah mereka ini, sehingga menjadi semakin luaslah keberadaan perusahaan perusahaan multinasional ini. Perusahaan multinasi)nal atau PMN adalah perusahaan yang berusaha
di banyak negara perusahaan ini biasanya sangat besar. Perusahaan seperti ini memiliki kantorkantor, pabrik atau kantor cabang di banyak negara. Mereka biasanya memiliki sebuah kantor pusat di mana mereka mengkoordinasi manajemen global. Perusahaan multinasional yang sangat besar memiliki dana yang mele'ati dana banyak negara. Mereka dapat memiliki pengaruh kuat dalam politik global, karena pengaruh ekonomi mereka yang sangat besar bagai para politisi, dan juga sumber finansial yang sangat berkecukupan untuk relasi masyarakat dan melobi politik. :arena jangkauan internasional dan mobilitas PM), 'ilayah dalam negara, dan )egara sendiri, harus berkompetisi agar perusahaan ini dapat menempatkan fasilitas mereka $dengan begitu juga pajak pendapatan, lapangan kerja, dan aktivitas ekonomi lainnya% di 'ilayah tersebut. Untuk dapat berkompetisi, negaranegara dan distrik politik regional seringkali mena'arkan insentif kepada PM), seperti potongan pajak, bantuan pemerintah atau infrastruktur yang lebih baik atau standar pekerja dan lingkungan yang memadai. Terdapat dua karakteristik pokok dari perusahaan multinasional, yakni ukuran mereka yang sangat besar dan kenyataan bah'a operasi bisnis mereka yang tersebar ke seluruh dunia itu cenderung dikelola secara terpusat oleh para pemimpinnya di kantor pusatnya yang berkedudukan di )egara asal. Ukuran mereka yang sedemikian besar tentu memberikan kekuatan ekonomi $dan terkadang juga kekuatan politik% yang sangat besar, sehingga mereka merupakan kekuatan utama $sekitar <2C% yang menyebabkan berlangsungnya globalisasi perdagangan duniua secara pesat. Dengan kekuatan yang begitu besar, merekalah yang sebenarnya seringkali mendominasi aneka komoditi dagang di )egaranegara berkembang $tembakau, mie, bubur gandum instant, dsb%. Dari gambaran ini, maka bisa dibayangkan betapa dahsyatnya kekuatan ekonomi $dan terkadang politik% yang dimiliki oleh perusahaanperusahaa multinasional tersebut, apalagi jika dibandingkan dengan pemerintahan di )egara
11
negara berkembang di mana mereka menjalankan bisnisnya. :ekuatan mereka ini juga ditunjang lagi oleh 4)sisi )lig)4)litik yang mereka genggam dalam perekonomian domestic atau bahkan internasional pada sektor atau jenisjenis produk yang mereka jalankan. ". Dam4ak 4erusahaan multinasi)nal
De'asa ini kehadiran perusahaanperusahaan multinasional di bidang ekonomi dan politik dunia, terasa sangat mencolok. Perusahaanperusahaan multinasional yang 6menancapkan kukunya7 juga tentu saja memberikan implikasi kepada, saya sebut sebagai, )egara yang diLekspansiLnya, baik dampak positif maupun dampak negatifnya. Dam4ak 4)siti5 4ertama yang paling sering disebut sebut sebagai sumbangan positif penanaman modal asing ini adalah, peranannya dalam mengisi kekosongan atau kekurangan sumber daya antara tingkat investasi yang ditargetkan dengan jumlah actual 6tabungan domestik7 yang dapat dimobilisasikan. Dam4ak 4)siti5 ke'ua adalah, dengan memungut pajak atas keuntungan perusahaan multinasional dan ikut serta secara financial dalam kegiatankegiatan
mereka
di
dalam
negeri,
pemerintah
)egaranegara
berkembang berharap bah'a mereka akan dapat turut memobilisasikan sumber sumber financial dalam rangka membiayai proyekproyek pembangunan secara lebih baik. Dam4ak 4)siti5 ketiga adalah, perusahaan multinasional tersebut tidak
hanya akan menyediakan sumbersumber financial dan pabrikpabrik baru saja kepada )egaranegara miskin yang bertindak sebagai tuan rumah, akan tetapi mereka juga menyediakan suatu 6paket7 sumber daya yang dibutuhkan bagi proses pembangunan secara keseluruhan, termasuk juga pengalaman dan kecakapan manajerial, kemampuan ke'irausahaan, yang pada akhirnya nanti dapat dimanifestasikan dan diajarkan kepada pengusahapengusaha domestic. Dam4ak 4)siti5 keem4at adalah, perusahaan multinasional juga berguna
untuk mendidik para manajer local agar mengetahui strategi dalam rangka membuat relasi dengan bankbank luar negeri, mencari alternative pasokan sumber daya, serta memperluas jaringanjaringan pemasaran sampai ke tingkat internasional. Dam4ak 4)siti5 kelima adalah, perusahaan multinasional akan memba'a pengetahuan dan teknologi yang tentu saja dinilai sangat maju dan
12
maju
oleh
)egara
berkembang
mengenai
proses
produksi
sekaligus
memperkenalkan mesinmesin dan peralatan modern kepada )egaranegara dun ia ketiga. !elain dampak positif yang telah dikatakan diatas, tentu saja dalam pelaksanaan kegiatan ekonominya, perusahaan multinasional juga mempunyai dampak negatif yang terjadi pada )egara tamu. Pada umumnya pasar yang menjadi sasaran pemasaran perusahaan multinasional ini memang adalah )egaranegara
yang
notabenenya
adalah
)egaranegara
yang
sedang
berkembang atau )egaranegara dunia ketiga. /al ini mereka lakukan karena )egaranegara dunia ketiga ini dinilai belum mempunyai perlindungan yang baik atau belum mempunyai 6kekuatan7 yang cukup untuk menolak 6kekuatan7 daripada perusahaanperusahaan raksasa multinasional ini sehingga bukan tidak mungkin mereka bisa melakukan intervensi terhadap pemerintahan yang dilangsungkan oleh )egara yang bersangkutan, atau dengan kata lain Negara3 negara ini mengha'a4i 'ilema 'i mana se(agian (esar negara terlalu lemah untuk menera4kan 4rinsi4 aturan hukum/ dan juga perusahaanperusahaan
raksasa ini sangat kuat menjalankan kepentingan ekonomi untuk keuntungan mereka sendiri. :emudian kita juga harus menyadari bah'a 4erusahaan34erusahaan mutinasi)nal ini ti'ak tertarik untuk menunjang usaha 4em(angunan suatu Negara. Perhatian mereka hanya tertuju kepada upaya maksimalisasi keuntungan
atau tingkat hasil financial atas setiap sen modal yang mereka tanamkan. Perusahaanperusahaan multi nasional ini senantiasa mencari peluang ekonomi yang paling menguntungkan, dan mereka tidak bisa diharapkan untuk memberi perhatiam kepada soalsoal kemiskinan, ketimpangan pendapatan dan lonjakan pengangguran. Pada umumnya, perusahaanperusahaan multinasional hanya sedikit memperkerjakan tenagatenaga setempat. #perasi mereka cenderung terpusat di sector modern yang mampu menghasilkan keuntungan yang maksimal yaitu di daerah perkotaan. !elain tidak bisa diharapkan untuk ikut membantu mengatasi masalah ketenagakerjaan di )egara tuan rumah, mereka bahkan seringkali mem(eri 4engaruh negati6e terha'a4 tingkat u4ah rata3rata/ karena mereka (iasan7a mem(erikan gaji 'an aneka tunjangan kesejahteraan 7ang jauh le(ih tinggi
13
ketim(ang gaji gaji rata3rata ke4a'a 4ara kar7a-ann7a/ (aik itu 7ang (erasal 'ari Negara setem4at atau 7ang 'i'atangkan 'ari Negara3negara lain . Di atas
telah dikatakan bah'a keuatan mereka juga ditunjang oleh posisi oligopolitik yang mereka genggam dalam perekonomian domestik atau bahkan internasional pada sektor atau jenisjenis produk yang mereka geluti. /al ini bertolak berlakang dari keyataan bah'a mereka cenderung beroperasi di pasarpasar yang dikuasai oleh beberapa penjual dan pembeli saja. !ituasi seperti ini memberi mereka kemampuan serta kesempatan yang sangat besar untuk secara sepihak menentukan hargaharga dan laba yang mereka kehendaki, bersekongkol dengan perusahaan lainnya dalam membagi daerah operasinya serta sekaligus untuk mencegah atau membatasi masuknya perusahaanperusahaan baru yang nantinya dikha'atirkan akan menjadi saingan mereka. /alhal tersebut mereka upayakan dengan menggunakan kekuatan yang mereka miliki dalam penguasaan teknologiteknologi baru yang paling canggih dan efisien, keahliankeahlian khusus, diferensiasi produk, serta berbagai kegiatan periklanan secara gencar dan besarbesaran untuk mempengaruhi, kalau perlu mengubah, selera dan minat konsumen. :emudian 'alaupun dampakdampak a'al $berjangka a'al% dari penanaman modal perusahaan multinasional memang dapat memperbaiki posisi devisa )egara yang menerima mereka $)egara tuan rumah%, tetapi dalam jangka panjang dampakdampaknya justru negatif, yakni 'a4at mengurangi 4enghasilan 'e6isa itu/ (aik 'ari sisi neraa transaksi (erjalan mau4un neraa m)'al. )eraca transaksi berjalan
bisa memburuk karena adanya impor besarbesaran atas barangbarang setengah jadi dan barang modal oleh perusahaan multinasional itu, dan hal tersebut masih diperburuk lagi oleh adanya pengiriman kembali keuntungan hasil bunga, royalty, dan biayabiaya jasa manajemen ke )egara asalnya. Eadi praktis pihak )egara tuan rumah tidak memperoleh bagian keuntungan yang adil dan 'ajar. !elain itu perusahaanperusahaan multinasional (er4)tensi (esar untuk merusak 4erek)n)mian tuan rumah 'engan ara menekan tim(uln7a semangat (isnis 4ara usaha-an l)al/ dan menggunakan tingkat penguasaan
pengetahuan teknologi mereka yang superior, jaringan hubungan luar negeri yang luas dan tertata baik, keahlian dan agresivitas di bidang periklanan, serta penguasaan atas berbagai berbagai jenis jasa pelengkap lainnya untuk
14
mendorong keluar setiap perusahaan local yang cukup potensial yang dianggap mengganggu atau mengancam dalam kancah persaingan, dan sekaligus untuk menghalangi munculnya perusahaanperusahaan baru yang berpotensi untuk menjadi saingan mereka. Perusahaanperusahaan multinasional juga sering menggunakan kekuatan ekonomi mereka untuk mempengaruhi, menyuap, dan memanipulasi berbagai kebijakan pemerintah di )egara tuan rumah ke arah yang tidak menguntungkan bagi pembangunannya. H. TEORI ANALII 8OT
+. &nalisis !"#T& dalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk memutuskan strategi perusahaan. &nalisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan $strengths% dan peluang $opportunities%, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan $'eaknesses% dan ancaman $threats%. Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi dan kebijakan perusahaan. Dengan demikianperencanaan strategis harus menganalisis faktorfaktor strategis perusahaan $kekuatan, peluang, kelemahan dan ancaman% dalam kondisi yang ada pada saat ini, hal ini disebut dengan analisis situasi. Model yang paling populer untuk analisis situasi adalah analisis !"#T. -. Aara Membuat &nalisis !"#T, !"#T adalah singkatan dari lingkungan internal !trength dan "eakness serta lingkungan eksternal #pportunities dan Threats yang dihadapi dunia bisnis. &nalisis !"#T membandingkan antara faktor eksternal peluang $opportunities% dan ancaman $threats% dengan faktor internal kekuatan $strengths% dan kelemahan $'eaknesses%.
15
BAB III #ELEMAHAN DAN #E#UATAN PT. UNILE9ER INDONEIA TB#.
A. PT. UNILE9ER INDONEIA T(k
0. ejarah PT. Unile6er In')nesia T(k
PT. Unilever Indonesia Tbk $perusahaan% didirikan pada = Desember +F sebagai eepfabrieken ).5. Never dengan akta )o. yang dibuat oleh Tn.&./. van #phuijsen, notaris di (atavia. &kta ini disetujui oleh Oubernur Eenderal van )egerlandschIndie dengan surat )o. +< pada tanggal +3 Desember +F, terdaftar di 1aad van Eustitie di (atavia dengan )o. 2- pada tanggal -Desember +F dan diumumkan dalam Eavasche Aourant pada tanggal F Eanuari +F< Tambahan )o. . Dengan akta )o. +G+ yang dibuat oleh notaris )y. :artini Mulyadi tertanggal -- Euli +F2, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia.
16
Dengan akta no. F- yang dibuat oleh notaris Tn. Mudofir /adi, !./. tertanggal 2 Euni +FFG, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia Tbk. &kta ini disetujui oleh Menteri :ehakiman dengan keputusan )o. A- +.2
Pada tanggal -- )ovember -222, perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT &nugrah Indah Pelangi, untuk mendirikan perusahaan baru yakni PT &nugrah Never $PT &N% yang bergerak di bidang pembuatan, pengembangan, pemasaran dan penjualan kecap, saus cabe dan saussaus lain dengan merk dagang (ango, Parkiet dan !akura dan merkmerk lain atas dasar lisensi perusahaan kepada PT &l. Pada tanggal Euli -22-, perusahaan mengadakan perjanjian dengan Te@chem 1esources (erhad, untuk mendirikan perusahaan baru yakni PT Technopia Never yang bergerak di bidang distribusi, ekspor dan
17
impor barangbarang dengan menggunakan merk dagang Domestos )omos. Pada tanggal G )ovember -22, Te@chem 1esources (erhad mengadakan perjanjian jual beli saham dengan Technopia !ingapore Pte. Ntd, yang dalam perjanjian tersebut Te@chem 1esources (erhad sepakat untuk menjual sahamnya di PT Technopia Never kepada Technopia !ingapore Pte. Ntd. Dalam 1apat Umum Nuar (iasa perusahaan pada tanggal Desember -22, perusahaan menerima persetujuan dari pemegang saham minoritasnya untuk mengakuisisi saham PT :norr Indonesia $PT :I% dari Unilever #verseas /oldings
Nimited
$pihak
terkait%.
&kuisisi
ini
berlaku
pada
tanggal
penandatanganan perjanjian jual beli saham antara perusahaan dan Unilever #verseas /oldings Nimited pada tanggal -+ Eanuari -22<. Pada tanggal 2 Euli -22<, perusahaan digabung dengan PT :I. Penggabungan tersebut dilakukan dengan menggunakan metoda yang sama dengan metoda pengelompokan saham $pooling of interest%. Perusahaan merupakan perusahaan yang menerima penggabungan dan setelah penggabungan tersebut PT :I tidak lagi menjadi badan hukum yang terpisah. Penggabungan ini sesuai dengan persetujuan (adan :oordinasi Penanaman Modal $(:PM% dalam suratnya )o. G<29III9PM&9-22< tertanggal F Euli -22<.
18
Pada tahun -22G, PT Unilever Indonesia Tbk. $Unilever% telah menandatangani perjanjian bersyarat dengan PT Ultrajaya Milk Industry 0 Trading Aompany Tbk $Ultra% sehubungan dengan pengambilalihan industri minuman sari buah melalui pengalihan merek 6(uavita7 dan 6Oogo7 dari Ultra ke 3 Unilever. Perjanjian telah terpenuhi dan Unilever dan Ultra telah menyelesaikan transaksi pada bulan Eanuari -22. ;. TRATE"I PEMAARAN EMUA PRODU# PT. UNILE9ER INDONEIA T(k
0. #um4ulan Data
!eperti kita ketahui, PT. Unilever adalah perusahaan multinasional yang memproduksi barang konsumen memenuhi kebutuhan akan nutrisi, kesehatan dan pera'atan pribadi sehariharidengan produkproduk yang membuat para pemakainya merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati kehidupan.
:. Tujuan Pemasaran
+. Menjadi yang pertama dan terbaik di kelasnya dalam memenuhi kebutuhan dan aspires konsumen -. Menjadi rekan yang utama bagi pelanggan, konsumen dan komunitas. . Menghilangkan kegiatan yang tak bernilai tambah dari segala proses. <. Menjadi perusahaan terpilih bagi orangorang dengan kinerja yang tinggi. =. (ertujuan meningkatkan target pertumbuhan yang menguntungkan dan memberikan imbalan di atas ratarata karya'an dan pemegang saham. 3. Mendapatkan kehormatan karena integritas tinggi, peduli kepada masyarakat danlingkungan hidup. ;. trategi PT.Unile6er In')nesia t(k 'alam memasarkan 4r)'uk
Di dalam menghadapi persaingan antar perusahan, PT. Unilever Indonesia tbk memiliki strategi strategi dalam menghadapi persaingan persaingan antar perusahaan, strategi itu antara lain8 &. :*P*MIMPI)&) /&1O& 1*)D&/
19
Dengan menjaga harga yang rendah dan rakrak diisi dengan baik menggunakan sistimpengisian kembali persediaan yang melegenda, 'almart menjadi pemimpin bisnis eceran diamerika serikat. !istem mili 'almart mengirimkan pesanan atas barang dagang baru secara langsung kepada pemasok ketika pelanggan membayar pembelian mereka pada kasir.terminal titik pejualan mencatat kode barang setiap barang yang mele'ati kasir dan mengirimkantransaksi pembelian langsung kepada komputer pusat 'almart. :omputer mengumpulkanpesanan dari semua toko 'aimart dan mengirimkannya ke pemasok. Pemasok juga dapat mengakses data penjualan dan persediaan 'almart menggunakan teknologi 'eb. !istem ini mampu membuat 'almart mempertahankan biaya rendah sembari menyesuaikan persediaannya untuk memenuhi permintaan pelanggan. (. DI?*1*)!I&!I P1#DU: Produk Unilever terus memperkenalkan kemasankemasan yang terbaru, tetapi Unilever tetapmempertahankan kualitas produknya. (aik itu kemasan yang botol kaca, sachet, botol kecildan masih banyak lagi kemasannya. A. (*1?#:U! P&D& P*NU&)O P&!&1 Produk Unilever menggunakan sistem informasi pelanggan yang beda dengan yang lain,produk masuk kedalam pasar dengan cara mempromosikan barangbarangnya dengan caraterjun langsung ke masyarakat dengan buktibukti kualitas secara real, misalnya dengandiadakannya perlombaanperlombaan kepada masyarakat perbandingan antara produk Unilever dengan produkproduk pesaing lainnya.
D. M*)OU&T:&) :*&:1&(&) P*N&)OO&) D&) P*M&!#: Menggunakan sistem informasi untuk memfasilitasi akses langsung dari pemasok terhadap jad'al produksi.dan bahkan mengi;inkan pemasok untuk memutuskan bagaimana dan kapanmengirim pasokan kepada pemasok. !elain itu Unilever juga melakukan Tanya ja'ab kepada para konsumen dan membuat suara konsumen tempat para konsumen mengeluh. Dalam PT.Unilever Indonesia, promosi yang dilakukan paling banyak melalui media elektronik. )amun dalam
20
kehidupan seharihari promosi yang dilakukan PT. Unilever Indonesia tidak hanya le'at media elektronik tetapi banyak juga melalui media cetak,sponsorship, mengadakan eventevent yang memasukkan produkproduk dari PT. Unilever seperti :ecap (ango, Pepsodent, !hampo Pantene, dll. :arena jika promosi yang dilakukanhanya melalui media elektronik maka PT. Unilever Indonesia tidak mendapatkan keuntunganyang optimal. Masyarakat di Indonesia terdiri dari berbagai kalangan dan tingkatan sosialyang beragam. Eika perusahaan tidak bisa menyentuh hati masyarakat semua kalangan makaperusahaan tidak dapat berkembang pesat. Makna dari iklan yang dita'arkan oleh perusahaanjuga harus bisa dipahami oleh berbagai kalangan, karena iklan adalah salah satu cara promosiyang bisa dilakukan oleh perusahaan agar dapat memperoleh keuntungan yang optimal. !elain melalui iklan elektronik proses pemasaran yang dilakukan Unilever juga menggunakanberbagai cara, diantaranya dengan berbagai program pemasaran yang dapat menarik perhatian pelanggan. :upon belanja gratis produk unilever adalah salah satu cara promosiyang dilakukan oleh Unilever, selain itu diskondiskon yang diberikan juga banyak menarik perhatian pelanggan yang berasal dari kalangan masyarakat menengah keba'ah. Iklan itu sendiri adalah kandungan utama dari manajemen promosi yang menggunakan ruangmedia bayaran untuk menyampaikan pesan, sementara para klien dan praktisi periklananmemandangnya hanya sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan konsumen.
21
Iklan ini merupakan bagian dari bauran promosi, yang terdiri dari pemasaran langsung, P1 $Public1elations%, promosi penjualan, dan penjualan personal. Peranan merek produk juga sangatberperan penting, karena merek merupakan simbol dari sebuah produk yang dipasarkan.(ahkan dalam satu perusahaan terdapat berbagai macam merek yang berbedabeda.Pemasaran berskala besar seperti ini hanya satu daripada beragam program promosi yangdilakukan Unilever, promosi
interpersonal langsung ke pelanggan juga dilakukan
olehUnilever dengan memberikan keuntungan khusus yang diberikan pada pelanggan setiapengguna produk Unilever. Dengan program pemasaran ini diharapkan Unilever dapatmencakup pangsa pasar yang luas di pasar konsumen Indonesia. Dalam pemasaran global, eksistensi perusahaan diperlukan dalam mengembangkan idepemikiran, baik dalam
cakupan
nasional
maupun
internasional.Dalam
hal
ini
khususnyaperusahaan Unilever harus bisa membuat sebuah grand design mahakarya khususnya pemasaran global yang menuntut sebuah keajaiban keajaiban dalam mengembangkan karir sebuah perusahaan khususnya unilever selain memantau jalannya proses globalisasi dari para pesaing. Mutlak adanya selalu diadakan apa yang disebut denganinovation treatment dalamsetiap sesi langkahlangkah perusahaan. #leh karena itu pertanyaan
lain
dapat
muncul
seketika
mengapa
promosi
perlu
diadakan,ja'abannya tentu saja iya, karena dalam beberapa aspek perusahaan salah satu tujuan pengembangan mutu perusahaan ialah dapat menyentuh seluruh lapisan konsumen dalam hal ini adalah sasaran global yang diadakan dan dibuat dari grand design tersebut, oleh karena itu sebuah perusahaan unilever dapat bersaing dengan para pesaingnya baik dari dunia asing maupunpesaing pesaing unggulan dalam negeri. PT. Unilever juga terus mempelajari kebutuhan dan keinginan konsumen, melakukan inovasi dan aktivasi produk, serta terus membangun citra produk. /al ini merupakan sebagian dari strategi perusahaan untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap brandbrand Unilever. :omunikasi yang disampaikan melalui iklan di berbagai media cetak maupun elektronik sangat efektif dan langsung mengenai sasaran,untuk evaluasi kedepannya PT. Unilever Indonesia,Tbk akan melakukan < hal demi tetap
22
memiliki citra baik pada konsumennya, antara lain8 branding, design, technical printing,dan merchandising. !ehingga dengan cepat
hal tersebut dapat
mempengaruhi konsumen untuk membeli dan mengkonsumsi produkproduk yang dikeluarkan oleh PT. Unilever Indonesia Tbk.
B. #ELEMAHAN PT. UNILE9ER INDONEIA T(k
+. PT Unilever memiliki struktur matriks yang terdapat beberapa tantangan yang mesti dihadapi perusahaan yaitu pertama, sulitnya koordinasi kegiatan antar departemen yang mempunyai agenda dan jad'al sendiri sendiri. :edua, komunikasi pada karya'an yang bias menerima pesan yang berbedabeda. Dan ketiga, resolusi konflik antara inisiatif dari dukungan departemen $!DM, :euangan, dll% dengan departemen lini produk yang biasanya sangat berorientasi komersial. -. 1endahnya respon pasar terhadap produkproduk tertentu. . Eumlah karya'an yang tambun. <. (irokrasi yang panjang karena kebijakan sentralisasi yang menyebabkan PT Unilever tidak bisa begitu saja memutuskan sesuatu. =. Nambatnya konsolidasi intern dalam pengambilan keputusan. 3. :etidakjelasan sertifikat halal untuk produk tertentu. G. Mayoritas produk Unilever memiliki entry barrier rendah. . Oro'th om;et penjualan diba'ah ratarata industry. C. #E#UATAN PT. UNILE9ER INDONEIA T(k
+. !trategi promosi produk PT Unilever yang efektif dengan menampilkan model model tipikal muda, berkulit putih, berambut panjang sehingga memacu konsumen $lebih spesifik perempuan% untuk membeli produk tersebut agar dapat mengalami sendiri hasil yang diterima si model iklan dalam produk tersebut. -. PT Unilever gencar di misis social sehingga kedekatan dengan konsumen dapat terus terjaga. /al ini terlihat dari pembelanjaan iklan dan promosi yang telah mendorong pertumbuhan penjualan ditengah pasar yang kompetitif. PT
23
Unilever sebagai salah satu perusahaan dengan belanja iklan terbesar menurut majalah marketing $top brand survey, edisi khusus -22G%. . Pemimpin pasar consumer goods di Indonesia. <. Memiliki tim yang terdiri dari orangorang yang berdedikasi, terampil dan temotivasi dari segenap jajaran. =. Perencanaan baik dan kerjasama erat dengan para pemasok, konsumen dan distributor untuk menghantarkan produkproduk dari pabrik ke tempattempat penjualan. 3. PT Unilever sudah memiliki jaringan distribusi sendiri sehingga distribusi produknya hingga ke daerahdaerah dapat terlayani. G. PT Unilever mempunyai moto 6#perational *@cellent 'ith )o Aompromise on uality7,
Unilever
dalam
operasinya
mengabaikan kualitas produk.
24
dijalankan
dengan
baik
tanpa