HUBUNGAN RIWAYAT POLA ASUH, POLA MAKAN, ASUPAN ZAT GIZI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 24 – 59 BULAN DI KECAMATAN BIBOKI UTARA KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA PROPINSI NUSA TENGGARA TIMUR Penulis
Chr!"# D$%&r' N'%(!' P$)%)%#*+ Pr&- .r- M(h'))'. J(r$, S/-AK, Ph-D-
ABSTRACT+ Background: Stunting is an indicator of chronic nutrition that reflects problem of over overal alll soci social al econ econom omic ic cond condit itio ion n in the the past past and and as a manif anifes esta tati tion on of furt furthe herr consequences of the prevalence of low birth weight and undernourishment in underfives and absenc absencee of suprem supremee catch-up catch-up growth growth in the follow following ing years. years. Stunti Stunting ng brings brings impact impact to physical growth disorder that results in low capacity in reproduction, working memory, learning memory, visuospatial ability, cognitive function, high prevalence in obesity and morbidity. ow economic condition, rearing pattern, eating pattern, nutrient intake for a long time cause high prevalence prevalence of stunting stunting in underfives. !he result of basic health survey "##$ showed the prevalence of stunting at the Province of %usa !enggara !imur was &'.$(, at )ist )istric rictt of !imo !imorr !eng !engah ah *tar *taraa was was +.' +.'( ( and and at Subd Subdist istri rict ct of Bibo Biboki ki *tar *taraa in two two subsequent years were '&.'( and '#."(. bective: !o identify association between history of rearing pattern, eating pattern, nutrient intake and the prevalence of stunting in children of "&-+ months at Subdistrict of Biboki *tara )istrict of !imor !engah *tara Province of %usa !enggara !imur. /ethod: !he study was observational with case control design. 0esearch instrument was questionnaire that was used to identify history of rearing pattern, eating pattern and nutrient intake through recall &1"& hours subsequently. !he study was carried out at Subdistrict of Biboki *tara with subect of the study were children of "&-+ months involving as many as 2+" samples consisting of $' underfives as cases and $' as control. 0esult: 3istory of inadequate rearing pattern was +4.(, eating pattern ++.(, energy intake ++.(, ++.(, protein protein intake intake +".'(, +".'(, calcium calcium intake intake +".#(, +".#(, infecti infection on disease disease +2.4(, +2.4(, family family economy '2.5(, food tenacity $2.$(. !he result of bivariate analysis showed variables of history of rearing rearing pattern, pattern, eating pattern, pattern, nutrient nutrient intake, intake, infection infection disease, family economy had significant association 6p7#.#+8 with the prevalence of stunting whereas food tenacity had no significant association. !he result of multivariate analysis showed variable of history of rearing pattern most dominantly influenced the prevalence of stunting. 9onclusion: !here was signif significan icantt associa associatio tion n betwee between n history history of rearing rearing pattern pattern,, eating eating pattern pattern,, intake intake of protein, energy, calcium and the prevalence of stunting. INTISARI+ atar belakang : Stunting merupakan salah satu indikator gii kronis yang dapat memberi memberikan kan gambara gambaran n ganggu gangguan an keadaa keadaan n sosial sosial ekonom ekonomii keselu keseluruh ruhan an di masa masa lampau lampau.. Stunti Stunting ng diketah diketahui ui dengan dengan melaku melakukan kan penguk pengukura uran n indika indikator tor !B;*. !B;*. )ampak )ampak stunti stunting ng menyebabka menyebabkan n menurunny menurunnyaa pertumbuha pertumbuhan, n, perkemban perkembangan gan motorik motorik terlambat, terlambat, terhambatny terhambatnyaa pertumbuhan mental, penurunan intelegensi anak, penurunan kualitas sumber daya manusia
dan produktivitas. abupaten !imor !engah *tara sebesar +,'( dan di >ecamatan Biboki *tara " tahun berturut-turut adalah '&,'( dan '#,"(. !uuan : untuk mengetahui hubungan riwayat pola asuh, pola makan, asupan at gii terhadap keadian stunting pada anak usia "& + bulan di >ecamatan Biboki *tara >abupaten !imor !engah *tara Propinsi %!!. /etode : enis penelitian studi observasional dengan rancangan 9ase control dengan alat ukurnya menggunakan kuesioner untuk megetahui riwayat pola asuh, pola makan dan asupan at gii menggunakan recall "& am. Penelitian dilakukan di >ecamatan Biboki *tara dengan umlah sampel sebanyak 2+" yang terdiri dari $' anak sebagai kasus dan $' anak sebagai kontrol. 3asil : riwayat pola asuh kurang 6+4,(8, pola makan 6++,(8, asupan energi 6++,(8, asupan protein 6+",'(8, asupan kalsium 6+",#(8, budaya 6'2,2(8, penyakit infeksi 6+2,4(8, ekonomi keluarga 6'2,5(8, ketahanan pangan 6$2,$(8, berdasarkan analisis bivariat yang dilaku dilakukan kan dipero diperoleh leh variab variabel el riwaya riwayatt pola pola asuh, asuh, pola pola makan, makan, asupan asupan at gii, gii, buday budaya, a, penyakit infeksi, ekonomi keluarga memiliki hubungan yang signifikan 6p7#,#+8, ketahanan pangan tidak signifikan terhadap keadian stunting 6p?#,#+8. esimpulan: terdapat hubungan yang bermakna pada variabel pola asuh, pola makan, asupan at gii, budaya, ekonomi keluarga dan penyakit infeksi terhadap keadian stunting, tidak terdapa terdapatt hubun hubungan gan yang yang bermak bermakna na pada pada variab variabel el ketaha ketahanan nan pangan pangan terhada terhadap p keadi keadian an stunting. K'"' 0(#1
: pola asuh, pola makan, asupan at gii , budaya, ekonomi, penyakit infeksi ketahanan pangan, stunting.