MANAJEMEN INVESTASI Basic Option Theory
Disusun oleh :
1. Raen Raen !unaie Alie Alie #. Ri()ia Ri()ian n Ma*is Ma*istas tasar arii +. Anriansyah
"#$11% "#$11%&%'1 &%'1 "#$11 "#$11%&% %&%+1 +1 "#$11%&+,1
-RORAM ST/DI I0M/ MANAJEMEN SEO0A" -AS2ASARJANA INSTIT/T -ERTANIAN BOOR #&1$
-ENDA"/0/AN A. 0ata 0atarr B Bel ela) a)an an* *
Secara teoritis, pasar modal didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjual belikan, baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah maupun oleh perusahaan swasta. Instrumen-instrumen keuangan yang diperjualbelikan dipasar modal antara lain saham, obligasi, warrant, dan berbagai produk turunan (derivatif) seperti opsi dan kontrak berjangka. alam suatu negara pasar modal memiliki peran yang besar karena memberikan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. ikatakan memiliki fungsi ekonomi karena menyediakan fasilitas untuk mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana dan pihak pihak yang memerlukan dana. an dikatakan memiliki fungsi keuangan karena memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh keuntungan (reutrn) bagi pemilik dana sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih. !psi dalam dunia pasar modal, adalah suatu hak yang didasarkan pada suatu perjanjian untuk membeli atau menjual suatu komoditi, surat berharga berharga keuangan, atau suatu mata uang asing pada suatu tingkat harga yang telah disetujui (ditetapkan di muka) pada setiap waktu dalam masa kontrak. !psi dapat digunakan untuk untuk meminimalisasi risiko dan sekaligus memaksimalkan keuntungan dengan daya ungkit (leverage) yang lebih besar ("aenal, #$$%). !psi (option) adalah sekuritas yang memberikan hak bukan kewajiban kepada pembelinya untuk membeli atau menjual suatu komoditas komoditas (sekuritas atau asset riil) dengan harga tertentu pada saat atau sebelum tanggal jatuh tempo opsi. Selain itu, opsi merupakan suatu jenis kontrak antara # pihak dimana satu pihak memberi hak kepada pihak lain untuk membeli aset tertentu pada harga dan periode periode tertentu. i sisi lain kontrak juga mengi&inkan pihak untuk menjual aset pada harga dan periode tertentu. 'ihak yang membayar dan menerima hak disebut pembeli option sedangkan pihak yang menjual disebut penjual option. option. !ption tidak akan bernilai jika pada tanggal jatuh temponya kontrak tersebut tidak dilaksanakan. enis-jenis instrumen investasi yang tersedia di pasar modal Indonesia saat ini adalah saham, obligasi, warran, bukti rights, future, maupun reksa dana sehingga pengembangan produk-produk pasar modal adalah suatu kebutuhan yang penting. engan lebih bervarias inya produk-produk pasar modal
akan menyediakan pilihan atau alternatif investasi sehingga menjadi daya tarik bagi para pemodal.
B. JENIS O-SI
enurut *opeland et. al (+%), terdapat dua jenis opsi yang paling mendasar yaitu opsi beli (call option) dan opsi jual ( put option). Call option ialah memberikan hak (bukan kewajiban) kepada pembeli untuk membeli suatu asset tertentu dengan jumlah tertentu pada harga yang telah ditentukan selama periode tertentu pula, serta memasukkan tanggal tertentu. Investor yang membeli call option berharap harga saham naik dan meraih keuntungan dari kenaikan harga saham tersebut. engan membeli opsi, investor dapat melakukan spekulasi terhadap kenaikan harga saham tanpa harus mempunyai saham tersebut di masa datang. rtinya, jika tiba waktu jatuh tempo dan harga saham di pasar naik di atas harga yang disepakati dalam kontrak opsi, maka investor yang telah memiliki call option, bisa membeli saham tersebut dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasar (sebesar yang disepakati dalam kontrak opsi). Put option ialah memberikan hak kepada pembeli untuk menjual sejumlah tertentu dari underlying asset tertentu kepada penjual pada harga tertentu setiap saat atau pada waktu yang telah ditentukan. ika kontrak put option dilaksanakan, maka pemegang opsi mempunyai hak untuk menjual saham yang telah ditentukan kepada penjual opsi, pada waktu, jumlah dan harga yang telah ditentukan pula. !leh karena itu investor yang membeli put option mempunyai harapan yang berkebalikkan dengan pemilik call option. 'emegang call option berharap agar harga pasar saham pada saat jatuh tempo berada di bawah harga yang disepakati dalam kontrak, berarti pemilik call option bisa menjual saham tersebut kepada penjual call option dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasar saham bersangkutan. *iri utama dalam put option ini hampir sama dengan yang call option. Istilah-istilah penting yang terkait dengan sekuritas opsi, antara lain +. Exercise ( strike) price, yaitu harga per lembar saham yang dijadikan patokan pada saat jatuh tempo. /ntuk call option, exercise price berarti harga yang harus dibayar (dibeli) pemilik opsi beli pada saat jatuh tempo. Sedangkan bagi pemegang put option, exercise price berarti harga yang akan diterima oleh pemilik put option dari penjual put option.
#. Expiration date, yaitu batas waktu opsi tersebut dapat dilaksanakan, da dua model expiration date yang bisa diterapkan, yaitu model merika dan model 0ropa. !psi dengan gaya merika dapat dilaksankan kapan saja sampai batas waktu yang telah ditentukan (expiration date), sedangkan opsi gaya 0ropa dilaksanakan hanya pada saat expiration date. 1. Premi opsi, adalah harga yang dibayarkan oleh pembeli opsi kepada penjual opsi. 'ada dasarnya jenis opsi terdiri sebagai berikut
!psi yang diperdagangkan di bursa atau biasa juga disebut liste options adalah merupakan suatu bentuk perdagangan derivatif. !psi yang diperdagangkan di bursa ini memiliki suatu kontrak yang baku dan penyelesaiannya adalah melalui lembaga kliring dimana kepatuhan pelaksanaan kontrak dijamin oleh bursa. !leh karena kontrak yang digunakan adalah baku maka harga yang akurat dari suatu opsi seringkali dapat diketahui. !psi yang diperdagangkan di bursa ini meliputi !psi saham, !psi komoditi, !psi obligasi dan opsi suku bunga lainnya, !psi indeks saham, !psi kontrak berjangka,
Over-the-counter , atau opsi !2* adalah opsi yang diperdagangkan antara dua pihak yanpa didaftarkan di bursa. !psi !2* ini tidak terlarang dan bentuknya disesuaikan dengan kebutuhan bisnis antara dua pihak yang terlibat tersebut. 'ada umumnya, terdapat sekurangnya satu pihak yang merupakan pemodal yang kuat. !psi yang seringkali diperdagangkan pada perdagangan diluar bursa (!2*) ini adalah!psi suku bunga, !psi valuta asing, !psi swap atau biasa disebut swaptions
!psi saham karyawan ( Employee stock options) yang diterbitkan oleh perusahaan kepada karyawannya sebagai suatu kompensasi atau bonus.
2. ARATERISTI E/NT/NAN DAN ER/IAN O-SI
Sekuritas opsi juga bisa memberikan keuntungan ataupun kerugian yang harus diperhatikan investor dalam pengambilan keputusan investasinya. 'emahaman karakteristik ini akan menjadi lebih mudah jika mengamati nilai opsi pada saat opsi dilakukan. Ilustrasi yang dapat digunakan untuk menjelaskan karakteristik risikodan return opsi, maka digunakan contoh empat posisi dasar, yaitu pembeli call option, penjual call option, pembeli put option dan penjual put option.
a. 'embeli Call Option 3arakteristik keuntungan dan kerugian call option berbeda dengan karakteristik keuntungan dan kerugian yang diperoleh investor jika membeli saham. 3erugian investor yang membeli call option bersifat terbatas sebesar harga premi opsi sedangkan jika membeli saham, kerugian yang bisa diderita investor tidak terbatas, sebesar selisih penurunan harga saham bersangkutan dibandingkan dengan harga saham pada awal pembelian. b. 'enjual Call Option 3euntungan ataupun kerugian penjual call option kebalikan dari keuntungan ataupun kerugian pembeli call option. !leh karena itu, keuntungan penjual call optionsaat expiration date besarnya akan sama dengan kerugian yang diderita oleh pembeli call option. c. 'embeli Put Option 3euntungan ataupun kerugian untuk pembeli put option saat expiration date akan dipengaruhi oleh harga saham 45" di pasar. 'embeli put option akan mendapatkan keuntungan jika harga saham 45" di pas ar mengaami keuntungan. /ntuk dapat melihat profil risiko dan return pembeli put option maka dilakukan perbandingan keuntungan ataupun kerugian antara pembeli put option dengan investor yang melakukan short selling terhadapa saham 45". Sama seperti pembeli put option, investor yang melakukan short selling juga kana memperoleh keuntungan ketika harga saham mengalami penurunan d. 'enjual Put Option 3euntungan dan kerugian penjual put option merupakan kebalikan dari keuntungan dan kerugian dari pembeli put option. 3euntungan maksimum yang bisa diperoleh penjual put option adalah harga premi opsi sedangkan kerugian maksimumnya tersadi saat harga saham turun mencapai angka nol. 3erugian maksimum penjual put option adalah sebesar strike price dikurangi dnegan harga premi opsi. alam transaksi option akan terkait dengan pelaksanaan hak, dimana pada umumnya terdapat dua cara yaitu American exercise dan European exercise. 6ila dalam transaksi opsi menggunakan American exercise maka si pembeli opsi dapat melaksanakan haknya setiap waktu sejak tanggal pembelian sampai tanggal jatuh tempo, sedangkan pada European exercise pelaksanaan hak atas opsi dapat dilakukan pada waktu yang sudah ditentukan. 6erikut ringkasan hak dan kewajiban pihak-pihak yang terlibat dalam opsi beli dan opsi jual (versi merika).
2abel +. 7ak dan 3ewajiban 'ihak-'ihak dalam 3ontrak !psi merika enis !psi
!psi 6eli (call option)
'enjual 3ewajiban enjual aktiva
'embeli 7ak
3ewajiban
7ak embeli aktiva
yang mendasari
yang medasari
kepada pembeli
dari penjualpada
(berdasarkan
harga
pilihan pembeli) pada harga
enerima harga
embayar
pelaksanaan
opsi
harga opsi
kapan saja
pelaksanaan,
sebelum tanggal
pada atau
kadaluarsa
sebelum tanggal
!psi ual ( put option)
kadaluarsa embeli aktiva
enjualaktiva
yang mendasari
yang mendasari
dari pembeli
kepada penjual
pada harga
enerima harga
embayar
pada harga
pelaksanaan
opsi
harga opsi
pelaksanaan
sebelum atau
kapan saja
pada tanggal
sebelum tanggal
kadaluarsa
kadaluarsa
D. 3ATOR !AN MEM-ENAR/"I "ARA O-SI
8aktor-faktor yang mempengaruhi harga opsi, diantaranya +. 7arga underlying asset dan e9ercise price (harga pelaksanaan) ika suatu call option dilaksanakan pada suatu waktu di masa yang akan datang, pembayarannya sebesar selisih lebih dari harga underlying asset yang melebihi dari e9ercise price. Suatu call option akan menjadi lebih bernilai jika harga underlying asset meningkat dan kurang bernilai jika e9ercise price meningkat. Sementara pada put option, pembayaran atas pelaksanaan hak adalah sebesar selisih lebih dari e9ercise price terhadap harga underlying assetnya. alam hal ini put option berbeda arah dengan call option. Sebagai ilustrasi atas stock option dapat digambarkan sebagai berikut
#. 2anggal jatuh tempo ari kedua macam option baik call option maupun put option dalam tipe merika menjadi lebih berharga jika jatuh temponya semakin meningkat. Sementara untuk tipe eropa nilai terhadap option baik call maupun put option tidak terpengaruh dengan jatuh tempo, hal ini berkenaan dengan waktu pelaksanaan hak. 6erikut ilustrasi ketergantungan call dan put option terhadap lamanya waktu jatuh tempo.
1. :olatility :olatility atas underlying asset adalah sebagai ukuran tingkat ketidakpastian mengenai pergerakan underlying tersebut dimasa datang. ika volatility semakin meningkat maka akan semakin meningkat pula peluang underlying asset mengalami peningkatan atau malah mengalami penurunan. 'emilik dari suatu call option memperoleh manfaat dari kenaikan harga tetapi dibatasi oleh resiko penurunan harga. 6egitu pula bagi pemegang put option yang memperoleh manfaat dari penurunan harga tetapi dibatasi oleh resiko kenaikan harga.
;.
%. eviden eviden yang diharapkan selama option masih berlaku akan mempunyai pengaruh terhadap pengurangan harga underlying asset (dalam hal, stock option) pada tanggal pembagian deviden. 2anggal pembagian deviden dapat memberikan sentimen negative bagi nilai call option, tetapi bagus buat meningkatkan nilai put option.
E. OMBINASI O-SI DAN RA3I -RESENTASI
Strategi kombinasi dalam perdagangan saham merupakan startegi yang melibatkan kombinasi antara call option dan put option atas suatu saham yang sama dengan harga pelaksanaan tanggal kadaluarsa yang sama dijual atau dibeli. 6erikut di bawah ini merupakan gambar dari hasil put option dan call option dimana So=4
a. 7asil dari call option
b. 7asil dari put option
>ambar %. 7asil put option dan call option
2erdapat empat jenis kombinasi yang cukup popular yaitu straddle, strips, straps, dan strangles. Straddle adalah strategi dengan membeli call dan put dengan exercise price dan waktu jatuh tempo yang sama. Investor memakai strategiini jika memprediksi harga saham akan berfluktuasi cukup tinggi dan tidak yakin kecenderungannya apakah meningkat ataupun menurun. Investor akan mendapat untung ketika harga saham naik atau turun dalam jumlah yang signifikan dan merugi ketika harga saham relatif tidak berubah.
>ambar ?. Straddle
Strangles adalah strategi membeli put dan call yang waktu jatuh temponya sama namun exercise price-nya berbeda dimana exercise price untuk call option lebih tinggi dari pada exercise price untuk put option. Payoff strategi ini juga mirip dengan payoff strategi straddle namun payoff minimumnya terjadi tidak pada satu titik tetapi dalam garis anatara exercise price call dan exercise price put . Strategi Strip dilakukan dengan mengkombinasikan membeli satu call optiondan dua put optionyang memiliki exercise price dan waktu jatuh tempo yang sama. Payoff investor pada strategi ini mirip dengan strategi straddle namun payoff ketika harga saham turun lebih tinggi dibandingkan dengan ketika harga saham naik. Strategi ini cocok ketika harga saham berfluktuasi tinggi dan belum pasti benar arahnya namun investor cenderung memprediksi harga saham lebih banyak turun. ika investor memprediksi yang sebaliknya, harga saham lebih banyak naik. engan demikian, investor dapat memilih strategi strap yaitu dengan membeli dua call option dan satu put option yang memiliki exercise price dan waktu jatuh tempo yang sama.
3. E/ITAS SEBAAI O-SI MEMBE0I
alam upaya membahas sesederhana mungkin, kita misalkan perusahaan hanya memiliki dua sumber modal, yaitu modal sendiri dan hutang yang mengandung risiko. 7utang dapat digambarkan oleh obligasi dengan diskonto murni (pure discount bond) yang tidak membayarkan bunga. alam kasus ini obligasi ini dijamin oleh harta
perusahaan tetapi para pemegang surat obligasi tidak bisa memaksa perusahaan untuk jatuh bangkrut sampai pada tanggal jatuh tempo obligasi tersebut. odal sendiri atau ekuitas dalam suatu perusahaan yang menggunakan hutang benar-benar merupakan suatu call option (opsi membeli) terhadap nilai perusahaan. pabila pada tanggal jatuh tempo, nilai perusahaan lebih besar daripada nilai nominal seluruh obligasi, maka para pemegang saham akan melakukan opsi membeli mereka dengan cara membayar harga obligasi dan menahan sisanya. Sebaliknya, jika nilai perusahaan lebih kecil daripada nilai nominal obligasi, pemegang saham akan gagal melaksanakan opsi mereka. alam persamaan, :=(6@')AS 3eterangan : = nilai perusahaan 6 = hutang bebas risiko ' = nilai put option eropa S = ekuitasBmodal sendiri enunjukkan bahwa nilai suatu harta yang mengandung risiko yaitu perusahaan dengan levered, terdiri dari dua bagian. odal sendiri adalah opsi membeli, dan hutang yang mengandung risiko adalah sama dengan nilai sekarang (present value) hutang bebas risiko dikurangi dengan nilai put option eropa. Suatu perusahaan dikatakan berhasil melakukan kegiatannya ketika nilai perusahaannya lebih besar dari nilai nominal seluruh obligasinya, hal tersebut menunjukkan bahwa para pemegang saham akan menerima sebesar nilai nominal dari obligasi bebas risiko dari opsi menjual yang tidak bernilai. pabila perusahaan bangkrut, mereka masih tetap menerima sebesar nilai nominal, tetapi opsi menjual telah dilaksanakan karena mereka mengalami kerugian sebesar selisih antara nilai nominal hutang bebas risiko dengan nilai pasar perusahaan. 6egitu kita dapat memahami bahwa nilai pasar perusahaan dengan leverage terdiri dari bagian ekuitas atau modal sendiri dan bagia hutang, maka kita dapat memanfaatkan pemahaman atas !' (!ption 'ricing ethod) untuk menganalisis permasalahan keuangan perusahaan. asalah keuangan perusahaan yang bisa dianalisis dengan alat ini adalah masalah investasi yang mengandung risiko, kebijakan dividen, pemecahan perusahaan (snipnoffs), pembelian kembali saham, hutang sekunder dan penggabungan usaha.
. "EDIN4 2OVERED 2A004 -ROTE2TIVE -/T4 DAN -ORTO3O0IO INS/RAN2E
Cindung nilai (hedge) adalah suatu strategi yang diciptakan untuk mengurangi timbulnya risiko bisnis yang tidak terduga, di samping tetap dimungkinkannya memperoleh keuntungan dari invetasi tersebut. Covered Call adalah strategi dimana investor menjual Call Option untuk mendapatkan sejumlah premi (layaknya uang sewa) dengan menjaminkan sejumlah saham (layaknya properti sewaan) sebagai underlying asset nya. ika pembelian put options ini digabungkan dengan pembelian saham tertentu maka posisi yang dihasilkan adalah protective put . Strategi protective put ini ibarat seorang investor membeli atas posisi sahamnya. :ariasi lain yang hanya menggunakan put options adalah long puts. 'osisi long puts sebenarnya baik untuk diterapkan menggantikan posisi short sell pada saham. Short sell sendiri adalah strategi trading dimana investor meminjam saham dari broker, yang biasanya dipegang jangka panjang investor lainnya, kemudian menjualnya dan membeli kembali pada saat harga rendah dan mengembalikan saham.3etika pasar saham menurun protective put memberikan jalan keluar guna menghindari kerugian lebih besar dengan membatasi kerugian investor. Seseorang ketika membayar premi asuransi atas mobil, properti, atau bahkan nyawanya, ia tidak pernah akan tahu kapan persisnya ia sangat memerlukannya. 'ada saat yang sangat diperlukan tentu seseorang pasti mengingat kembali ke masa lalu dan memuji diri sendiri atas tindakannya. Damun sebaliknya jika ia tidak memegang asuransi tentu besar penyesalannya (Durwahidah, #$$%). suransi 'ortofolio adalah metode lindung nilai portofolio saham terhadap risiko pasar dengan kontrak berjangka indeks penjualan saham pendek.2eknik lindung nilai ini sering digunakan oleh investor institusional ketika arah pasar tidak pasti atau volatile.ual berjangka pendek indeks dapat mengurangi apapun downturns, tetapi juga menghalangi keuntungan.'ortofolio asuransi merupakan strategi investasi di mana berbagai instrumnets keuangan seperti hutang dan ekuitas dan derivatif digabungkan sedemikian rupa sehingga degradasi nilai portofolio dilindungi. Ini adalah strategi lindung nilai dinamis yang menggunakan indeks saham di masa depan. Ini menyiratkan membeli dan menjual efek secara berkala untuk menjaga batas nilai portofolio.3erja asuransi portofolio ini mirip dengan membeli opsi indeks menempatkan, dan juga dapat dilakukan dengan menggunakan opsi indeks terdaftar.
". Saha5 an O6li*asi Dilihat se6a*ai Opsi Saha5
i Options Trading , kita tidak memperdagangkan stocks itu sendiri. Sebaliknya, kita hanya memperdagangkan hak untuk memiliki atau menjual stocks tersebut, dan kontrak untuk menjual atau membeli stocks yang berada di bawah kontrak inilah yang dikenal sebagai Stock Options. Stock Options hanya membutuhkan biaya yang sedikit untuk membeli sementara memperbolehkan kita untuk mengatur keuntungan dari Stocks yang ada di bawahnya, seperti kita memiliki stocks tersebut sendiri. 7al ini sangat menyerupai pilihan untuk membeli (Option To Purchase) yang kita tandatangani sewaktu kita membeli rumah. ika harga dari Stock menguat setelah kita membeli Stock Options, maka kita dapat menghasilkan keuntungan yang sama tanpa membeli stocks tersebut sama sekali.
O6li*asi
!bligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut. ilihat dari hak penukaranBopsi, obligasi dibedakan menjadi a. b. c. d.
Convertile !onds Exchangeale !onds Callale !onds Putale !onds
I. B/TI EM-IRIS O-TION -RI2IN MET"OD 7O-M8
Semenjak dipublikasikannya odel 'enetapan 7arga !psi pada +E1, sudah banyak uji coba empris yang dilakukan. 6eberapa penelitian yang menggunakan berbagai versi !' dalam rangka mencari bias secara ekonomis telah gagal, jika biaya transaksi dikurangkan dari keuntungan. ari hasil penellitian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan pola berpikir ekonomis, model-model penetapan harga sesuai dengan harga yang diteliti. isisi lain, beberapa penelitian telah menemukan adanya bias yang secara statistik cukup besar dalam model 6lack Scholes. 6lack dan Scholes (+E#) merupakan orang pertama yang menyatakan bahwa modelnya juga menilai terlalu rendah hak opsi yang keadaannya out-the-money dan hak opsi yang sudah mendekati saat jatuh
temponya, serta menilai terlalu tinggi hak opsi yang in-the-money. 7asil yang serupa ditemukan olehacbeth dan erville (+E) dan
eske (+E) menyesuaikan dengan adanya dividen. Sementara itu >eske dan
J. ONTRA O-SI SA"AM 3!S (3ontrak !psi Saham) adalah efek yang memuat hak beli ( call option) atau
hak jual ( put option) atas "nderlying Stock (saham perusahaan tercatat, yang menjadi dasar perdagangan seri 3!S) dalam jumlah dan Strike Price (harga yang ditetapkan oleh 6ursa untuk setiap seri 3!S sebagai acuan dalam Exercise# tertentu, serta berlaku dalam periode tertentu. !psi tipe merika memberikan kesempatan kepada pemegang opsi (taker ) untuk meng-e9ercise haknya setiap saat hingga waktu jatuh tempo.Sedangkan !psi 0ropa hanya memberikan kesempatan kepada taker untuk meng-e9ercise haknya pada saat waktu jatuh tempo. dapun karakteristik opsi saham yang diperdagangkan di 60I adalah sebagai berikut 2ipe 3!S Satuan 'erdagangan asa 6erlaku 'elaksanaan 7ak
*all !ption dan 'ut !ption + 3ontrak = +$.$$$ opsi saham +,# dan 1 bulan etode merika (Setiap saat dalam jam tertentu di hari bursa,
(e9ercise)
selama masa berlaku 3!S) Secara tunai pada 2A+, dengan pedoman
'enyelesaian 'elaksanaan 7ak argin wal G (weighted
H call option = G @ strike price H put option = strike price @ G +$ dari nilai kontrak adalah rata-rata tertimbang dari saham acuan opsi selama 1$
moving average)
menit dan akan muncul setelah +% menit berikutnya adalah harga tebus (e9ercise price) untuk setiap seri 3!S yang
Strike 'rice
ditetapkan E seri untuk call option dan E seri untuk put option berdasarkan closing price saham acuan opsi saham diberlakukan apabila
utomatic e9ercise
++$ dari strike J call option, jika G price $ dari strike price K put option, jika G
H Senin @ 3amis am 'erdagangan 3!S am 'elaksanaan 7ak 'remium
Sesi + $.1$ @ +#.$$ GI6
Sesi # +1.1$ @ +?.$$ GI6 H umLat Sesi + $.1$ @ ++.1$ GI6 Sesi # +;.$$ @ +?.$$ GI6 H Senin @ 3amis +$.$+ @ +#.+% dan +1.;% @ +?.+% GI6 H umLat +$.$+ @ ++.;% dan +;.+% @ +?.+% GI6 diperdagangkan secara lelang berkelanjutan (continuous auction market)
6eberapa manfaat 3!S bagi investor a.
6erfungsi sebagai sarana lindung nilai (hedging) investasi terhadap pada saham acuan (underlying stock ).
b.
6agi investor yang telah memiliki saham acuan (underlying stock option) dapat menerima tambahan income selain dari dividen, yaitu dengan menerbitkan call option (call option $riter%seller ) atas saham mereka, untuk itu investor memperoleh pasif income berupa call premium yang dibayarkan oleh taker call .
-ENE0ITIAN TERDA"/0/ Jurnal I
udul
'engaruh 'roporsi !psi dan 7arga 0ksekusi 'ada
'enulis
'utu *ita yu, I ade Sadha Suardikha dan Ida 6agus 'utra stika
'opolasi dan sampel
'erusahaan yang mengadopsi 0S!' di 6ursa 0fek Indonesia
Sampling
Purposive sampling
Instrumenpenelitian
ata sekunder
lat analisis
nalisis regresi linear berganda
Independent variable
ependen variable
'roporsi opsi dan 7arga eksekusi
7asil dan pembahasan
0atar 6ela)an*
Sejak tahun #$$$ program 0S!' (0mployee Stock !ption 'lan) mulai berkembang di Indonesia. Secara umum pelaksanaan 0S!' diharapkan akan meningkatkan kinerja perusahaan, sehingga program ini memberikan pengaruh positif pada investor yang ditunjukkan melalui peningkatan harga pasar saham.stika (#$$E) menemukan bahwa, para eksekutif berperilaku oportunistik dalam pelaksanaan program opsi saham karena mereka menikmati kesejahteraan melalui perilaku manajemen laba dalam bentuk return saham yang tidak dinikmati oleh para pemegang saham sebelumnya. Selanjutnya stika (#$+$) dalam penelitiannya menguji tentang return saham ekspektasian melalui manajemen laba pada saat peristiwa pengumuman program opsi saham karyawan. 7asil yang dicapai menunjukkan bahwa meningkatnya manajemen laba yang dilaksanakan dengan pola menurunkan laba perusahaan sebelum pengumuman 0S!', semakin meningkatkan pula manajemen laba yang dilaksanakan dengan pola meningkatkan laba yang dilakukan para eksekutif perusahaan setelah pengumuman 0S!'. 7arga eksekusi yang diputuskan dalam pengumuman 0S!' secara umum ditentukan berdasarkan harga pasar saham perusahaan menjelang pengumuman. i Indonesia, studi yang dilakukan syik (#$$%) dan stika (#$$E) menggambarkan bahwa harga eksekusi yang terbentuk tersebut merupakan produk manajemen laba yang bersifat income decreasing. rtinya harga tersebut cenderung rendah dengan tujuan agar karyawan nantinya membeli saham perusahaan pada saat opsi jatuh tempo dengan harga yang relatif rendah. 6agi pasar yang cerdas, harga yang menurun memberi peluang yang besar untuk
mendapatkan keuntungan, sehingga karyawan cenderung membeli saham perusahaan setelah mengetahui perusahaan melaksanakan 0S!'. "ipotesis
7+ 'roporsi opsi saham yang ditawarkan dalam pelaksanaan 0S!' berpengaruh positif pada return saham perusahaan di 6ursa 0fek Indonesia 7# 7arga eksekusi yang ditawarkan dalam pelaksanaan 0S!' berpengaruh pada return saham perusahaan di 6ursa 0fek Indonesia. "asil
6erdasarkan hasil analisis dapat dilihat bahwa proporsi saham yang ditawarkan dalam pelaksanaan 0S!' berpengaruh positif pada return saham perusahaan di 6ursa 0fek Indonesia. 7asil penelitian ini mendukung penelitian syik (#$$%) yang menyatakan bahwa proporsi opsi saham yang tinggi, yang diumumkan dalam pelaksanaan 0S!', maka akan tinggi pula return saham yang dihasilkan oleh perusahaan. stika (#$$E) menyatakan proporsi opsi saham yang dieksekusi memiliki pengaruh pada return ekspektasian di dalam pelaksanaan 0S!' yang mampu menarik minat karyawan untuk ikut turut serta di dalam memiliki perusahaan.Selain itu, harga eksekusi yang ditawarkan dalam pelaksanaan 0S!' juga berpengaruh positif pada return saham perusahaan di 6ursa 0fek Indonesia. 7asil tersebut menunjukkan bahwa harga eksekusi yang diumumkan digunakan sebagai informasi tambahan yang digunakan oleh para investor dalam membeli atau melepaskan saham perusahaan.
Jurnal II
udul
'engaruh 7arga 0ksekusi an umlah !psi Saham 3aryawan (0S!') 'ada 3inerja 'erusahaan
'enulis 'opulasi dan Sampel
nak gung ayu Indah 3artikasari dan Ida 6agus 'utra stika 'opulasi penelitian yaitu perusahaan pengadospian 0S!' yang terdaftar di 60I pada periode #$$$-#$+#
Sampling
'urposive Sampling
Instrumen penelitian
ata sekunder
lat nalisis
Independent variable
7arga 0ksekusi (4+), umlah opsi saham karyawan (0S!') (4#)
ependent variable
3inerja 'erusahaan
7asil an 'embahasan
0atar Bela)an*
7ubungan keagenan muncul dari perikatan antara dua orang atau lebih. 'ihak ditunjuk disebut sebagai agen. gen bertugas mengambil keputusan dan mewakili kepentingan pihak yang menunjuk yang di sebut prinsipal dengan pihak lain yang secara umum berhubungan dengan memecahkan suatu masalah. alam perjalanan hubungan kontraktual seringkali adanya konflik ketidakseimbangan infromasi yang diketahui diantara pemilik dengan para karyawan perusahaan. 3etidakseimbangan informasi yang diketahui antara pemilik dengan para karyawan perusahaan. 3etidakseimbangan informasi ini disebut dengan asimetri informasi.
7+ 7arga eksekusi berpengaruh positif pada kinerja perusahaan. 7# umlah opsi saham karyawan (0S!') berpengaruh positif pada kinerja perusahaan. "asil
6erdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dilihat bahwa yang menjadi perhatian karyawan adalah harga eksekusi yang ditetapkan oleh perusahaan. 3aryawan akan lebih termotivasi meningkatkan kinerjanya apabila harga eksekusi yang ditetapkan oleh perusahaan memberikan keuntungan maksimal bagi mereka. Semakin rendah harga yang ditentukan pada saat hibah opsi saham, maka akan semakin tinggi minat karyawan untuk mengikuti program 0S!'. 2inggi atau rendahnya harga eksekusi akan direspon oleh karyawannya. 7arga eksekusi yang rendah akan membuat karyawan semakin tertarik untuk mengikuti program 0S!', sebaliknya jika harga eksekusi yang ditetapkan perusahaan tergolong tinggi, maka minat karyawan untuk mengikuti program 0S!' akan semakin berkurang.
Selain itu, 7asil penelitian ini menunjukkan bahwa besar atau kecilnya jumlah opsi saham yang diberikan oleh perusahaan, nyatanya belum mampu memotivasi karyawan untuk berkinerja lebih baik. 3aryawan belum tertarik mengikuti program 0S!' apabila perusahaan hanya mengedepankan sisi jumlah opsi saham yang diberikan. 'enelitian ini memperkuat dugaan bahwa karyawan yang menjadi bagian dari kepemilikan saham akan bekerja lebih produktif dan bersedia untuk berkontribusi lebih pada kemajuan perusahaan. Semakin besarnya jumlah opsi saham, maka persentase kepemilikan karyawan atas saham perusahaan semakin besar. danya peluang karyawan bisa memiliki saham dengan persentase yang tinggi di perusahaan, meningkatkan minat karyawan untuk mengikuti program 0S!'. 2ingginya partisipasi karyawan mengikuti program 0S!' meningidikasikan bahwa sistem kompensasi yang digunakan terbilang tepat.dari penjelasan tersebut dapat dikatakan bahwa jumlah opsi saham berpengaruh positif pada kinerja perusahaan.
Jurnal III
udul
'0D>7 /C7 !'SI S7 D 7<> 03S03/SI ' 3ID0< '0
'enulis
Cuh 'utu Cisa nastasia 3ameswari, Ida 6agus 'utra stika
'opolasi dan sampel
%# 'erusahaan yang mengadopsi 0S!' di 6ursa 0fek Indonesia
Sampling
Purposive sampling
Instrumen penelitian
ata sekunder
lat analisis
nalisis regresi linear berganda
Independent variable
ependen variable
umlah !psi saham dan 7arga 0ksekusi
7asil dan pembahasan
0atar Bela)an*
'erusahaan yang kurang menaruh perhatian terhadap sumber daya manusianya akan dihadapkan pada beberapa permasalahan seperti penurunan prestasi kerja karyawan, pelaksanaan kerja yang kurang efektif, sampai pada permasalahan pemberian kompensasi yang tidak sesuai dengan harapan karyawan (2anoko, #$+$). 'ada suatu perusahaan, perbedaan kepentingan antara karyawan dengan pemilik perusahaan seringkali memicu konflik yang berujung pada penurunan kinerja kar yawan. Salah satu bentuk kompensasi yang mulai digunakan perusahaan adalah 0mployee Stock !ption 'lan (0S!'). 0S!' dianggap salah satu cara untuk menekan konflik tersebut, khususnya konflik antara karyawan dan
pemilik karena dengan 0S!', karena karyawan diberi kesempatan berupa hakBopsi untuk dapat ikut serta menjadi pemilik perusahaan tersebut (6renner et al., #$$$). 'rogram 0S!' memberikan hakBopsi pada karyawan untuk dapat membeliBmemperoleh saham perusahaan pada saat yang ditentukan, dalam jumlah tertentu dan dengan harga tertentu (selanjutnya disebut harga eksekusi), yang telah ditentukan pada awal pengadopsian program tersebut ('utro, #$$). 'ada saat diberikan kepada karyawan, opsi memiliki nilai yaitu strike price atau yang la&im dikenal dengan harga eksekusi (harga pelaksanaan). 7arga eksekusi adalah harga pelaksanaan opsi saham pada tahap eksekusi. 7arga eksekusi umumnya tidak jauh berbeda dengan harga saham perusahaan pada saat pengumuman opsi saham (stika, #$+#). 'enelitian ini akan mengkaji lebih dalam, pengaruh jumlah opsi saham dan harga eksekusi pada kinerja perusahaan di 6ursa 0fek Indonesia (60I). isamping itu, penulis juga ingin lebih mendalami mana sebenarnya dari # variabel tersebut yang dominan mempengaruhi kinerja karyawan yang berdampak pada kinerja perusahaan. 'enelitian ini akan dilakukan pada tahun hibah opsi saham dilakukan dan pada + tahun mendatang. 2ujuannya yaitu untuk mendapatkan bukti empiris mengenai konsistensi pengaruh jumlah opsi saham yang dihibahkan dan harga eksekusi pada kinerja perusahaan.
"ipotesis
7+ umlah opsi saham yang dihibahkan berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah. 7# umlah opsi saham yang dihibahkan berpengaruh pada kinerja perusahaan pada + tahun mendatang. 71 7arga eksekusi berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah. 7; 7arga eksekusi berpengaruh pada kinerja perusahaan pada + tahun mendatang.
"asil an -e56ahasan
'engujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa proporsi opsi saham memiliki koefisien regresi $,+%F dan t $,;# dengan taraf signifikansi $,?#%. 2araf signifikansi tersebut lebih besar dari taraf siginifikansi $,$%. 7al itu membuktikan bahwa 7ipotesis + yang menyatakan jumlah opsi saham yang dihibahkan berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah, ditolak. 6ukti empiris menunjukkan bahwa bes arnya jumlah opsi saham yang dihibahkan tidak berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah. 'engujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa proporsi opsi saham memiliki koefisien regresi $,+F$ dan t $,1EE dengan taraf signifikansi $,E$F. 2araf signifikansi tersebut lebih
besar dari taraf siginifikansi $,$%. 7al itu membuktikan bahwa 7ipotesis # yang menyatakan jumlah opsi saham yang dihibahkan berpengaruh pada kinerja perusahaan pada + tahun mendatang, ditolak. 6uktiempiris menunjukkan bahwa besarnya jumlah opsi saham yang dihibahkan tidak berpengaruh pada kinerja perusahaan pada + tahun mendatang. 'engujian hipotesis ketiga menunjukkan bahwa lnMharga eksekusi memiliki koefisien regresi $,$+ dan t 1,1? dengan taraf signifikansi $,$$+. 2araf signifikansi tersebut lebih kecil dari taraf siginifikansi $,$%. 7al itu membuktikan bahwa 7ipotesis 1 yang menyatakan harga eksekusi berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah, diterima. 6ukti empiris menunjukkan bahwa besarnya harga eksekusi berpengaruh pada kinerja perusahaan di tahun hibah. 'engujian hipotesis keempat menunjukkan bahwa lnMharga eksekusi memiliki koefisien regresi $,$#1 dan t #,?E? dengan taraf signifikansi $,$+$. 2araf signifikansi tersebut lebih kecil dari taraf siginifikansi $,$%. 7al itu membuktikan bahwa 7ipotesis ; yang menyatakan harga eksekusi berpengaruh pada kinerja perusahaan pada + tahun mendatang, diterima. 6erdasarkan hasil penelitian tersebut bisa dilihat bahwa yang menjadi perhatian utama karyawan adalah harga eksekusi yang ditetapkan oleh perusahaan. 'enelitian ini memberikan bukti empiris bahwa karyawan lebih termotivasi untuk meningkatkan kinerjanya apabila harga eksekusi yang ditetapkan oleh perusahaan memberikan potensi keuntungan maksimal bagi mereka (syik, #$$%).3aryawan belum tertarik mengikuti program 0S!' apabila perusahaan hanya mengedepankan sisi jumlah hibah opsi saham yang diberikan, dibandingkan harga eksekusi yang ditetapkan. 7al tersebut disebabkan oleh anggapan bahwa 0S!' merupakan fenomena yang relatif baru dan memiliki risiko serta belum ada kepastian keuntungan yang akan diperoleh (7erdinata, #$+#).
AENDA -ENE0ITIAN +. 3etertarikan investor dalam memanfaatkan opsi (hedging) sebagai strategi investasi. #. 'engaruh penerapan 0S!' terhadap biaya keagenan pada sektor perbankan di 6ursa efek
Indonesia. 1. 'engaruh 0mployee Stock !ption 'rogram (0S!') pada anajemen Caba 'erusahaan 5ang terdaftar dalam indeks CN ;% di 6ursa 0fek Indonesia.
DA3TAR -/STAA
rifin, ". #$$%. Teori &euangan ' Pasar (odal . 5ogyakarta 0konisia. yu, '*, I ade Sadha Suardikha dan Ida 6agus 'utra stika, #$+%. 'engaruh 'roporsi !psi dan 7arga 0ksekusi 'ada