Laporan Praktikum Indeks Bias Cairan, dimana modul nya saya buat sendiri dengan metode inquiry terbimbing sesuai kurikulum 2013Deskripsi lengkap
Laporan Praktikum Indeks Bias Cairan, dimana modul nya saya buat sendiri dengan metode inquiry terbimbing sesuai kurikulum 2013Full description
Deskripsi lengkap
semoga bermanfaatFull description
Indeks Bias menggunakan Metode RefraktometriDeskripsi lengkap
Laporan praktikum ketiga dalam mata kuliah fisika dasar 2 jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Manado program studi Fisika GeothermalDeskripsi lengkap
Laporan praktikum ketiga dalam mata kuliah fisika dasar 2 jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Manado program studi Fisika Geothermal
dont copasDeskripsi lengkap
okFull description
Deskripsi lengkap
Immunology
biasDeskripsi lengkap
tugas
Full description
lap pemisahan dan pemurnian zat cair
1
ccscDeskripsi lengkap
kgFull description
n
PERCOBAAN V INDEKS BIAS PRISMA DAN PLAN PARAREL
Standard Kompetensi : Memahami gejala alam dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-
hari Kompetensi Dasar
: Mampu menganalisis dan menerapkan konsep optik geometrik dalam kehidupan sehari-hari
Indikator
: -
memb memberi erika kan n pema pemaham haman an tentan tentang g prin prinsi sip-p p-pri rins nsip ip dasar dasar pris prisma ma dan bentuk pembiasan cahaya pada prisma tersebut
-
Perg Perges esera eran n Sin Sinar ar Kaca Kaca Plan Plan Paral Paralel el (t) (t)
Teori Te ori Dasar
Prism Prismaa dala dalam m opti optika ka adala adalah h suat suatu u medi medium um beni bening ng yang ang diba dibata tasi si oleh oleh dua dua permukaan yang membentuk sudut.Apabila seberkas
cahaya putih atau cahaya
polikromatin meleati sebuah prisma maka cahaya tersebut akan diuraikan. Penguraian cahay cahayaa ini ini menj menjad adii arn arna- a-arn arnii cahay cahayaa mono monokr krom omati atik k diseb disebut ut deng dengan an disp dispers ersii cahaya.!ispersi cahaya terjadi karena disetiap arna cahaya mempunyai indeks bias yang berbeda-beda. "ahaya merah mempunyai indeks bias terbesar#sehingga dari gambar diperoleh diperoleh cahaya cahaya merah mengalami de$iasi(penyim de$iasi(penyimpangan pangan)) terkecil terkecil dan cahaya arna ungu mengalami de$iasi terbesar. %esarnya sudut de$iasi dari berkas cahaya. !ari sebuah sebuah prisma prisma dengan dengan sudut sudut pembia pembiass β dan indeks bias prisma n akan diperoleh sinar yang keluar dari prisma akan membelok sebesar mula masuk mengenai prisma sudut
&
δ
δ terhadap
sinar mula-
disebut dengan sudut penyimpangan atau sudut
de$iasi. Secara sistematis geometris akan akan diperoleh besarnya sudut de$iasi
δ pada
prisma
tersebut yakni# δ = ( i&
−
) (
r & + r ' − i'
)
!engan mengubah-uba mengubah-ubah h posisi prisma sehingga sehingga besarnya besarnya sudut sudut datang menjadi berubahubah juga. Apabila sudut datang menjadi lebih besar# sudut de$iasi juga bertambah besar# dan sebaliknya. %ila sudut datang dibuat menjadi lebih kecil# dengan cara memutar posisi prisma# sudut de$iasi akan menjadi lebih kecil tidak dapat diperkecil terus# ada sudut de$iasi de$iasi tidak dapat diperkecil diperkecil lagi. adi pada suatu prisma ada de$iasi terkecil ada de$iasi de$iasi minimum. Secara sistematik bila segi tiga kaki dibuktikan :
I &
=
r '
=
r & : i' :
β
=
'r &
Sinar P datang dari udara mengenai prisma dengan sudut datang * & terhadap garis normal +. ,leh permukaan A% sinar P dibiaskan mendekati normal +. menurut arah # sudut biasnya r &. selanjutnya sinar dibiaskan oleh permukaan %"# menurut S dengan sudut datang i ' dan sudut bias r ' untuk setiap kali cahaya itu mengalami pembiasan# cahaya dibelokkan ke arah bagian prisma yang tebal.
+
%
/ i& P
+ r &
i'
δ
r '
n
n&
!
n
A
S
"
0ambar ' : Perambatan cahaya pada prisma Sinar yang keluar dari prisma (sinar S) membelok sebesar sudut sinar yang mula-mula (perpanjangan sinar P). Sudut
δ disebut
δ terhadap
sudut de$iasi. Secara
geometri dapat dibuktikan: δ = ( i&
−
) (
r & + r ' − i'
)
Pada plan pararel# !engan menggunakan hukum pembiasan nu sin i 1 nk sin r# dapat dihitung nilai nk (indek bias kaca) !engan menggunakan rumus pergeseran sinar kaca plan paralel (t)
/1d sin (i-r)2cos r d 1 ketebalan kaca i 1 sudut dating r 1 sudut bias t 1 pergeseran sinar kaca plan parallel
ALAT DAN BAHAN
&. Prisma sama sisi '. Kertas 3olio tidak bergaris 4. arum pentul panjang
arah
5. %usur derajat 6. Mistar 7. Karbon tebal 8. Kaca plan pararel 9. Milimeter block 9 TUAS A!AL
&. Sebuah prisma dengan indeks-bias 7:
:
4
dan mempunyai sudut pembias sebesar
. /entukanlah sudut de$iasi minimum dari prisma tersebut;
'. Sebutkan alat-alat optik yang menggunakan prisma sebagai komponennya;
PROSEDUR PERCOBAAN INDEKS BIAS PRISMA
&.
:
:
5: #6: #7:
:
5. /anjapkan jarum pentul titik A dan % meletakkan prisma ditempat semula 6. /injau dari arah melalui prisma dan tanjapkan jarum ! dan " sedemikian hingga A#%#"#! terlihat seakan-akan terletak dalam suatu garis lurus 7. Perpanjangan A% dan != sehingga perpotongan dan membentuk sudut de$iasi 8. ulangi langkah 4 s2d 7 dengan sudut
:
6: #7:
:
9. %uat data pengamatan dan hasil pengamatan
PROSEDUR PERCOBAAN PLAN PARALEL
&.
sudut
datang
(i)
dan
masukkan
nilai
sudutnya '6 : #4: : #46:
8./ancapkan jarum pentul di titik A dan % pada sudut 9. kur besar sudut bias (r) dan garis normal#kemudian masukkan hasilnya pada tabel pengamatan.
>. langi langkah &-9 sebanyak 4 kali dengan besar sudut datang yangberbeda-beda.