beberapa obat swamedikasi dispepsia (magh), diare, dan konstipasi
dietetik dasarFull description
swamedikasiFull description
Patofisiologi konstipasi
SwamedikasiDeskripsi lengkap
swamedikasi
OKDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
KONSTIPASIDeskripsi lengkap
kesehatanDeskripsi lengkap
Prinsip diet pada ibu hamil dengan konstipasiDeskripsi lengkap
KONSTIPASI
Full description
Full description
konstipasiFull description
patofisiologi konstipasi
patofisiologi konstipasiDeskripsi lengkap
MAKALAH PRAKTIKUM PRACTICE COMPOUNDING AND DISPENSING “SWAMEDIKASI – KASUS 3”
KELAS PRAKTIKUM : A1 KELOMPOK 3
Aliyah Nia Fauziah Daud Amelia Wulandari
1820353872 1820353873
PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SETIA BUDI SURAKARTA 2018
I
TIN!AUAN PUSTAKA
A D"#$%$&$
Konstipasi adalah kesulitan uan! air esar den!an konsistensi "eses yan! padat den!an "rekuensi uan! air esar leih atau sama den!an 3 hari sekali# Konstipasi memiliki persepsi !e$ala yan! ereda%eda pada setiap oran! ter!antun! pada konsistensi tin$a& "rekuensi uan! air esar dan kesulitan keluarnya tin$a# 'enurut World Gastroenterology Organization (W)*+ konstipasi adalah de"ekasi keras (52,+& tin$a seperti pil- utir oat (..,+& ketidakmampuan de"ekasi saat diin!inkan (3.,+& atau de"ekasi yan! $aran! (33,+ (De/anarayana& 2011+#
B E'$()(*$
enyea terserin! konstipasi yaitu "un!sional& "isura ani& in"eksi /irus den!an ileus& diet dan oat# Konstipasi "un!sional pada umumnya terkait den!an peruahan keiasan diet& kuran!nya makanan men!andun! serat& kuran!nya asupan airan& pen!!unaan oat%oatan tertentu (seperti !ol#opiat+ dan psikolo!is# (De/anarayana dan a$indra$ith& 2011+#
C P+'(#$&$()(*$
roses de"ekasi normal memerlukan keadaan anatomi dan iner/asi normal dari rektum& otot puorektal dan s"in!ter ani# ektum adalah or!an sensiti" yan! men!aali proses de"ekasi# 4ekanan pada dindin! rektum akan meran!san! sistem sara" intrinsik rektum dan menyeakan relaksasi s"in!ter ani interna& yan! dirasakan sea!ai kein!inan untuk de"ekasi# "in!ter anal eksterna kemudian men$adi relaksasi dan "eses dikeluarkan men!ikuti peristaltik kolon melalui anus# elaksasi s"in!ter tidak ukup kuat& maka s"in!ter anal eksternal diantu otot puorektal akan erkontraksi seara re"leks dan re"leks s"in!ter internal akan men!hilan!& sehin!!a kein!inan de"ekasi $u!a men!hilan! (6an Der las& 2000+# roses de"ekasi yan! tidak lanar akan menyeakan "eses menumpuk hin!!a men$adi leih anyak dari iasanya dan dapat menyeakan "eses men!eras yan! kemudian dapat erakiat pada spasme s"in!ter ani# Feses yan! terkumpul di rektum
dalam aktu leih dari satu ulan menyeakan dilatasi rektum yan! men!akiatkan kuran!nya akti/itas peristaltik yan! mendoron! "eses keluar sehin!!a menyeakan retensi "eses yan! semakin anyak# enin!katan /olume "eses pada rektum menyeakan kemampuan sensorik rektum erkuran! sehin!!a retensi "eses makin mudah ter$adi (6an Der las& 2000+#
G+,-+. 1 ato"isiolo!i Konstipasi
D T+%/+ /+% G"+)+
)e$ala klinis konstipasi adalah "rekuensi de"ekasi kuran! dari ti!a kali per min!!u& nyeri saat de"ekasi& tin$a keras& serin! men!e$an pada saat de"ekasi& perasaan kuran! puas setelah de"ekasi (a$indra$ith& 2011+# Keluhan lain yan! iasa timul adalah
- Nyeri perut -
Kemun!
-
erdarahan rektum (tin$a yan! keluar keras dan kehitaman+#
Keluhan terseut makin ertamah erat& ahkan sampai timulnya !e$ala ostruksi intestinal (6an der las& 2000+# E P"%+'+)+&+%++% + T+% T".+4$ 4u$uan utama terapi adalah (a+ meredakan !e$ala (+ menormalkan kemali
kondisi
isi
perut
dan
(+
menin!katkan
kualitas
hidup
den!an
meminimalisirkan e"ek sampin! terapi (Dipiro et al.& 2012+# - T".+4$ N(%5F+.,+()(*$ 1# 'elakukan diet den!an konsumsi makanan tin!!i serat 20 hin!!a 25 !ram sehari seperti uah%uahan& sayuran& dan sereal tin!!i serat# Diet dilakukan setidaknya hin!!a 1 ulan# ea!ian esar pasien memerikan e"ek peraikan pada "un!si penernaan dari 3 9 5 hari setelah diet dimulai# 2# utin erolahra!a# 3# 'inum air yan! ukup (minimal 30%50 -k!::-hari untuk oran! deasa sehat den!an akti/itas normal+# .# 'en!konsumsi proiotik atau yogurth# 5# 'en!atur keiasaan de"ekasi 'en!hindari men!e$an#
'emiasakan uan! air esar setelah makan (melatih re"leks post% prandial oel mo/ement+ atau aktu yan! dian!!ap sesuai dan ukup#
6 T".+4$ F+.,+()(*$ 1# B) )+7+'$" (syllium& lanta!o o/ata& 'ethyl ellulose+ Bulk-forming laxative merupakan rekomendasi pertama dalam men!atasi
konstipasi "un!sional (Nathan& 2002+# :ahan%ahan ini men!eman! den!an adanya air& mementuk !el emolien yan! akan memperesar padatan yan! ada di usus# Den!an menin!katnya massa "eses maka akan menstimulasi !erak peristaltik sehin!!a akan mempersin!kat aktu transit di usus# 'ikro"lora akan memetaolisme polisakarida men$adi metaolit yan! akti" seara osmotik# 'etaolit terseut dapat men!uah motilitas usus dan transport elektrolit (;o!ue& 2000+# Dilihat dari mekanisme aksinya& bulk forming-agents merupakan ahan inert yan! memiliki mekanisme aksi yan! menyerupai makanan erserat alami# Bulk forming-agents direkomendasikan untuk pasien pediatri dan !eriatri& serta aman untuk di!unakan pada kehamilan (+# Konstituen yan! iasanya terkandun! di dalam preparat bulk-forming laxative adalah wheat bran& isphagula husk & sterculia metilselulosa# :ran sea!ian esar tersusun atas serat yan! tidak larut dan eker$a den!an ara menin!katkan /olume "eses dan meran!san! ter$adinya de"ekasi# Bulk-forming laxative lainnya men!andun! muilloid yan! akan men!ikat air dan men!eman! men$adi !el pada lumen kolon& sehin!!a akan menin!katkan massa
"eses
dan
akan memperlunak
"eses#
'ekanisme terseut ditemukan pada !sphagula husk (didapatkan dari selaput i$i tanaman lanta!o+ dan sterculia (atau dikenal sea!ai tra!akan ?ndian atau !um karaya& !um yan! diperoleh dari semak%semak tropis "terculia urens+# 'etilselulosa adalah koloid hidro"ilik semisintesis den!an mekanisme aksi yan! sama den!an isphagula husk dan sterculia (Nathan& 2002+#
G+,-+. 2 'ekanisme aksi bulk-laxative Bulk forming-agents umumnya men!hasilkan e"ek laksati" setelah 12%2.
$am& tetapi e"ek maksimalnya akan dihasilkan setelah 2%3 hari pen!!unaan# eara umum ahan%ahan dalam !olon!an terapi ini dapat dikatakan aman dan e"ek sampin!nya minimal# Flatulen dapat ter$adi apaila dosis ditin!katkan den!an epat# *struksi esopha!us dan intestinal dapat ter$adi ila pada pen!!unaannya tidak disertai den!an intake airan den!an ukup# *leh karena itu pasien harus diin!atkan untuk meminum oat eserta den!an 2.0%ml air minum# Bulk forminglaxative tidak oleh di!unakan pada pasien den!an intestinal stenosis& ulserasi& atau adhesions# eaksi aler!i $aran! dilaporkan& karaya dapat menyeakan urtikaria& rhinitis& dermatitis& dan bronchospasm (;o!ue& 2000+# 2# O&,('$6 )+7+'$" a+ aline la@ati/e 'a!nesium hidroksida& odium "os"at + Disakarid yan! tak diserap aktulosa + u!ar alohol oritol& 'anitol d+ olyethyle !lyol (<)+ aksati" osmotik merupakan salah satu !aram anor!anik atau ampuran or!anik dimana asopsinya lemah pada usus# Di usus laksati" terseut erada pada kondisi hipertonis# A!ar tekanan osmotik sama& air ditarik dari dindin! usus ke dalam lumen& tekanan intraluminal menin!kat den!an ara
menin!katkan /olume isinya&
den!an menstimulasi
peristaltik dan men!adakan pen!oson!an# <"ek dari !aram anor!anik san!at epat& dosis esar men!hasilkan pen!oson!an& kental atau ener dalam ti!a $am dan dosis keil B%8 $am# )aram ma!nesium diperaya dapat menstimulasi sekresi dari hormon holeystokinin& dimana menun$ukkan adanya sekresi airan dan motilitas di usus (Nathan& 2002+# Asorpsi dari !aram natrium dapat men!hasilkan retensi air dan tekanan darah menin!kat& dan pen!!unaan kronik seaiknya dihindarkan pada pasien den!an !a!al !in$al& udema& tekanan darah tin!!i atau C;F# <"ek
sampin! dari laksati" osmotik anor!anik adalah mual dan muntah# Disampin! itu dosis esar akan men!hasilkan dehidrasi yan! si!ni"ikan& $adi keukupan air dapat diatur den!an dosis untuk men$amin tuuh tidak kehilan!an anyak air (Nathan& 2002+#
ketidakseiman!an airan dan elektrolit ahakan hipokalemia# *leh karena itu& perlu mendapatkan pen!aasan medis# 'ula ker$anya leih epat diandin!kan den!an ulk "ormin! yaitu dalam aktu .%12 $am setelah oat diminum sehin!!a oat diminum pada malam hari a!ar e"ek dapat dihasilkan pada pa!i harinya# timulan laksati" terseut tidak direkomendasikan dan mayoritas tidak diizinkan a!i anak%anak erusia di aah 5 tahun# :eerapa produk dari stimulant laksati" merupakan produk *4C# emakaian dari stimulant laksati" tidak dian$urkan a!i iu hamil (Nathan& 2002+# :isakodil menstimulasi mukosa usus esar sehin!!a oat aru eker$a B% 10 $am setelah oat diminum# Aksi laksati"nya leih lama diandin!kan oat yan! ker$a pada usus halus# Asorpsi oat rendah dan tidak ersi"at sistemik# *at terseut memiliki e"ek sampin! yaitu dapat men!iritasi lamun! sehin!!a diuat dalam entuk talet enteric coated -dilepas di lamun!# Dalam entuk suppositoria& e"eknya leih epat munul yaitu sekitar 15 menit sampai 1 $am# :isakodil suppositoria dapat memerikan sensasi terakar pada retum# Dosis pada anak%anak di aah 5 tahun seesar 5 m! (Nathan& 2002+# .# S'(() &(#'"%". (Dousate sodium (Diotyl sodium sulphosuinate+# #ocusate sodium $dioctyl sodium sulphosuccinate% adalah sur"aktan anionik yan! eker$a den!an ara menurunkan te!an!an permukaan dari kandun!an
intestinal
sehin!!a
memudahkan
airan
dan
lemak
erpenetrasi& men!emulsikan dan memperlunak materi "eses sehin!!a
leih mudah untuk dieliminasikan# Feses di$a!a tetap lunak sehin!!a pem!eluaran "eses dilakukan tanpa disertai pen!e$anan# <"ek laksati" terapai setelah pen!!unaan 1%3 hari# Apaila di!unakan sendirian& docusate adalah laksati" lemah& tetapi san!at er!una pada pasien yan! tidak oleh men!e$an terlalu kuat seperti pada pasien pasaoperasi dan penderita in"ark miokardium (Nathan& 2002+# #ocusate sodium $u!a er!una pada pasien hemmorhoid yan! men!alami konstipasi& pada pasien !eriatri& atau untuk konstipasi yan! diseakan oleh karena pen!!unaan kodein atau oat lain yan! men!andun! opioid tetapi pada kasus konstipasi yan! diinduksi oleh opioid& harus di!unakan ersama den!an laksati" stimulan& seperti senna& untuk menin!katkan !erakan peristaltik (+# #ocusate tidak dapat terasorpsi dan tidak ersi"at toksik namun diperaya dapat menin!katkan transport oat meleati dindin! intestinal sehin!!a dapat menin!katkan aksi serta adverse effect dari oat terseut# ada deasa di!unakan hin!!a 500 m! dalam sehari dalam dosis tera!i sedan!kan pada anak%anak& leih dari B ulan di!unakan 12#5 m!& sehari ti!a kali (Nathan& 2002+# F A)*(.$',+ P"%+'+)+&+%++% K(%&'$4+&$
II
PLAN A
P",$)$9+% O-+'
ntuk men!atasi konstipasi pada pasien yan! men!alami nyeri saat de"ekasi dan sulit dalam men!e$an den!an entuk "eses keras& kami merekomendasikan pemerian terapi 'irola@# 'irola@ adalah oat penahar yan! di!unakan untuk men!atasi susah uan! air esar (semelit+ karena "eses yan! men!eras dan menumpuk di daerah rektum& "eses keras dan erukuran esar (me!a kolon+& dan merasa sakit yan! luar iasa di daerah sekitar anus saat men!e$an# 4iap 5 ml tue 'irola@ men!andun! Natrium auril ul"oasetat 0&0.5 ! <) .00 0&B25 ! oritol .&.B5 ! Natrium itrat 0&.50 !ram Asam orat 0&005 ! Air murni hin!!a B&25 !# 'irola@ eker$a den!an ara menurunkan te!an!an permukaan "eses dan seara ersamaan menyerap air ke dalam usus esar sehin!!a "eses men$adi lunak# 'irola@ $u!a melumasi a!ian aah rektum sehin!!a "eses mudah dikeluarkan# B S"/$++% T".4$)$9 :erdasarkan sediaan yan! eredar di pasaran& produk oat yan! dapat dierikan
melalui rute rektal terseut maka sediaan yan! terpilih adalah MICROLA ;# Alasan pemilihannya adalah
a+ :entuk sediaannya adalah enema& entuk sediaan terseut acceptable a!i pasien lansia# + Kandun!an ahan%ahan akti" yan! terdapat dalam sediaan sesuai den!an den!an keutuhan pasien yaitu memerikan e"ek osmoti laksati" dan memerikan onset of action yan! epat# + ediaan relati/e aman karena e"ek sampin! yan! mun!kin ditimulkan minimal# d+ ediaan mudah didapat dan har!anya ter$an!kau oleh masyarakat#
"ediaan dan 'emasan )el - airan $ernih a!ak kental 5 ml dikemas dalam tue (arga
b%
;ar!a Gual Apotek erkisar antara p# 15#800&% sampai p# 17#875&% a% 'omposisi etiap tue 'irola@ 5 ml men!andun!
-
Natrium auril ul"oasetat
-
0&0.5 ! <) .00 0&B25 !
-
oritol .&.B5 !
-
Natrium itrat 0&.50 !ram
-
Asam orat 0&005 !
-
Air murni hin!!a B&25 !
b% !ndikasi 'en!atasi sulit uan! air esar& khususnya dierikan pada penderita yan! harus tin!!al ditempat tidur& deasa anak& lan$ut usia& dan anita hamil#
+ #osis Deasa dan anak H 3 tahun 1 tue per rektal& pada kasus yan! erat isa di!unakan 2 taun! sekali!us# 'irola@ eker$a dalam 5 9 15 menit setelah pemerian# d% )fek samping %
ensasi sedikit perih terkadan! dapat dirasakan#
%
:eerapa oran! yan! mempunyai aler!i terhadap 'irola@ dapat timul !e$ala seperti kemerahan pada kulit#
%
en!!unaan erleihan dan dalam $an!ka pan$an! dapat menyeakan diare dan dalam kondisi yan! parah dapat men!akiatkan kekuran!an airan
e% *eringatan 1# enahar
hanya di!unakan ila
enar%enar diperlukan&
hanya
untuk
pen!!unaan $an!ka pendek# 2# enahar hanya di!unakan pada penderita asir akut dan $an!an di!unakan pada oran! yan! menderita peradan!an pada usus esar# 3# Gan!an !unakan produk ila telah leat masa kadaluarsa sesuai den!an yan! terantum pada kemasan masin!% masin! sediaan# .# Gan!an !unakan sediaan ila kemasan rusak atau menun$ukkan aha kemasan telah teruka# "+ +ara *enggunaan 'irola@ mudah di!unakan dan iasanya e"ekti" dalam aktu 5%15 menit setelah pen!!unaan 1# utar dan tarik se!el dari aplikator sediaan# 2# 4ekan taun! seara perlahan sehin!!a setetes 'irola@ memasahi u$un! sediaan& hal terseut akan mempermudah masuknya enema ke dalam duur# 3# 'asukkan seten!ah dari aplikator ke dalam duur# .# 4ekan a!ian leher taun! untuk men!eluarkan semua isinya# 5# 4etap tekan kuat taun!& tarik perlahan aplikatornya# g% *enyimpanan %
'irola@ harus disimpan pada tempat den!an suhu di aah 30IC atau suhu
% %
ruan!an# Gan!an menyimpan 'irola@ pada kamar mandi atau pada tempat yan! asah# Gauhkan 'irola@ dari $an!kauan anak%anak#
D K(%&")$%*
%
?n"ormasikan kepada pasien ara pen!!unaan 'irola@ tue enema#
%
tue 5 ml di!unakan 1 tue den!an memasukkan pipa aplikator seluruhnya pada anus#
%
?n"ormasikan kepada pasien aha pen!!unaan laksati" $an!ka pan$an! tidak direkomendasikan karena dapat
menyeakan
diare
dan
men!akiatkan
kekuran!an airan# %
Disarankan kepada pasien untuk melakukan diet den!an konsumsi makanan tin!!i serat seperti uah%uahan& sayuran& dan sereal tin!!i serat# Diet dilakukan setidaknya hin!!a 1 ulan# ea!ian esar pasien memerikan e"ek peraikan pada "un!si penernaan dari 3 9 5 hari setelah diet dimulai#
%
Disarankan kepada pasien untuk memperanyak !erak#
%
Disarankan kepada pasien untuk minum air yan! ukup#
%
Disarankan kepada pasien untuk men!konsumsi proiotik (:i"idoaterium animalis laktis DN%173 010 misalnya Ati/ia+#
%
Disarankan kepada pasien untuk men!atur keiasaan de"ekasi
%
'en!hindari men!e$an# 'emiasakan uan! air esar setelah makan (melatih re"leks post-prandial
bowel movement + atau aktu yan! dian!!ap sesuai dan ukup# ?n"ormasikan kepada pasien aha oat harus disimpan pada tempat yan! kerin! den!an suhu ruan!an atau di kotak oat# *at tidak oleh diletakkan di kamar mandi atau di tempat yan! dapat di$an!kau anak%anak#
III
KASUS
4n# A!us erusia B5 tahun datan! ke apotik den!an keluhan tidak isa uan! air esar selama semin!!u# etelah 1 min!!u 4n# A!us isa :A: dan men!alami nyeri saat de"ekasi# 4n# A!us merasakan nyeri dan penuh per$uan!an dalam men!e$an# :entuk "esesnya keras dalam min!!u ini sampai sekaran!# IV
ASESSMENT I/"%'$'+& P+&$"% Nama sia Genis Kelamin 4:-::
4n# A!us B5 tahun ria %-%
Alamat eker$aan iayat enyakit iayat Aler!i
% % % %
K")9+% P+&$"% eoran! pasien men!eluh tidak isa uan! air esar selama semin!!u# etelah 1
min!!u pasien isa :A: dan men!alami nyeri saat de"ekasi ahkan penuh per$uan!an dalam men!e$an# :entuk "esesnya keras dalam min!!u ini sampai sekaran!#
di Apotek etia :udi# Ada yan! isa saya antu pakJ ?ya ma# aya in!in memeli oat# ?ya pak& mau memeli oat apaJ :e!ini ma& dari semin!!u yan! lalu saya tidak isa :A:# Kemarin sudah isa :A: tapi sakit sekali ma dan susah dikeluarkan sampai saya
men!e$an seten!ah mati untuk isa :A: ma# Apoteker Apakah ada keluhan lain yan! apak rasakanJ 'isal :A: nya erdarah pakJ asien 4idak ma# Cuma susah untuk keluar dan keras ma# Apoteker *hh##e!itu ya pak# Apakah seelumnya apak pernah periksa ke dokter asien Apoteker asien Apoteker
men!enai keluhan iniJ :elum sih ma# Apakah apak sudah pernah men!konsumsi oat seelumnyaJ :elum $u!a ma& saya aru pertama kali in!in memeli oat ini ma# :aik pak# 'ohon maa" pak& oleh saya minta aktunya seentar untuk ke
ruan! konselin!J asien ntuk apa maJ ama !a yaJ Apoteker eentar sa$akok pak# aya hanya akan memerikan konselin! untuk asien
Apoteker asien Apoteker asien Apoteker asien
pen!oatan apak# ?ya oleh ma# 4api $an!an lama%lama ya# ('asuk ke ruan! konselin!+ 'ari pak& silahkan duduk dulu# ?ya& terima kasih ma# e$ak kapan apak merasakan keluhan iniJ e$ak 1 min!!u yan! lalu ma Apakah apak pernah men!alami keluhan seperti ini seelumnyaJ :elum pernah ma# aya aru pertama kali :A: sakit seperti ini
Apoteker
Kalau di rumah& apak serin! makan uah dan sayurJ 'inum air
asien
putihnya anyakJ ernah sih ma& tapi saya $aran! makan uah dan sayur# 'inum air putih
$u!a $aran!& palin!an pas makan a$a# erin!nya minum kopi ma# Apoteker Apa apak saat ini sedan! men!konsumsi suplemen seperti CD atau asien Apoteker asien Apoteker
oat maa! seperti 'ylanta dan roma! e!ituJ 4idak ada ma# aya tidak sedan! minum oat apa%apa# Apakah apak aler!i terhadap oat tertentuJ 4idak ma :erdasarkan in"ormasi yan! apak erikan& keluhan apak kemun!kinan karena kuran! makan makanan yan! erserat seperti uah dan sayur serta
$aran! minum air putih# asien *h e!itu yaa ma Apoteker ?ya pak& seentar saya siapkan oatnya dulu ya pak# asien ?ya ma K(%&")$%* Apoteker 4uan A!us# asien ?ya ma saya## (datan! menu$u ke tempat "armasis+ Apoteker :e!ini pak& ada eerapa pilihan oat# Nah untuk apak ini pilihan oat yan! saya erikan yaitu 'irola@
dari keiasaan :apak :A: iasanya& seaiknya :apak se!era periksakan ke dokter# ntuk mene!ah a!ar :apak tidak men!alami hal ini la!i& seaiknya :apak minum air putih yan! anyak& leih anyak makan uah dan sayuran a!ar memperlanar :A: :apak& $u!a kalau isa diantu den!an asien Apoteker asien Apoteker
minum proiotik seperti Ati/ia untuk memperlanar :A:# *h aik ma# Apa di rumah apak punya kotak oatJ Ada sih ma# ?ya nanti oat ini seaiknya disimpan di tempat yan! kerin! seperti di kotak oat#
:a!aimana ak& apakah :apak sudah men!ertiJ asien ?ya ma& saya sudah paham# Apoteker Kalau sudah& isa :apak $elaskan kemali kepada saya tentan! apa yan! asien
saya $elaskan tadiJ ;moat ini dipakai melalui duur& sehari ukup sekali sa$a& aranya yaitu 1# 4aun! ditekan seara perlahan sehin!!a airan mirola@%nya memasahi u$un! sediaan# 2# Kemudian masukkan seten!ah u$un! taun! ke dalam duur# 3# :a!ian leher taun! ditekan untuk men!eluarkan isi taun!# .# 4etap tekan kuat taun! hin!!a isi taun! hais dan tarik perlahan u$un! taun!nya 4erus saya harus anyak makan sayur& uah dan anyak minum air# Gu!a minum proiotik !itu iar :A: saya lanar# Kalau setelah minum oat ini saya masih elum isa :A: selama 2 min!!u esok atau elum isa :A: seperti keiasaannya dulu maka saya harus se!era periksa ke dokter#
)itu kan maJ Apoteker ?ya ak& tampaknya :apak sudah paham den!an apa yan! saya $elaskan (tersenyum+# Nah kalau :apak masih ada kesulitan terkait oat ini& ini ada kartu nama saya& :apak dapat men!huun!i saya kemali leat kontak asien
saya disini# ?ya ma& nanti kalau ada apa%apa& saya nanti men!huun!i ma# *h ya
ma& ini har!a oatnya erapa yaJ Apoteker ;ar!a oatnya p# 17#000 ak# asien *h& ini ya ma uan!nya# Apoteker an!nya pas ya pak# 4erimakasih ya ak# emo!a apak lekas semuh#
DAFTAR PUSTAKA
a$indra$ith& # dan N# '# De/anarayana# 2011# C(%&'$4+'$(% LNo/el insi!ht into epidemiolo!y& pathophysiolo!y and mana!ementM# G Neuro!astroenterol 'otil# 17 35%.7# 6an der plas N# 2000# M"*+."6', I% C(%&'$4+'$(% # Arh Dis Child# 6ol 83(1+52%58#