Tugas mata kuliah metodologi penelitian kualitatif yang dikerjakan secara kelompok dengan judul gambaran faktor-faktr yang mempengaruhi pemilihan jenis makanan pada anak kost
Full description
mklFull description
proposal kualitatif
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
kfaFull description
Full description
IsoniazidDeskripsi lengkap
kuali-farmasi
Full description
NotaFull description
frc5d5dDeskripsi lengkap
Full description
ooDeskripsi lengkap
analisis kualitatif kation anionFull description
RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMA
SURVEILANS KUALITATIF PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
No. Dokumen:
No. Revisi: 0
Halaman
RSWK/SPO/PPRA/
1/2
Tanggal Terbit : Februari 2018
Ditetapkan oleh Direktur RS Wijaya Kusuma Lumajang
Jl. Ahmad Yani 149 Lumajang STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Pengertian
dr. H. Koeswandono, M.Kes M.Kes
- Penilaian kualitas penggunaan antibiotik sebaiknya dilakukan secara prospektif oleh minimal tiga reviewer (dokter ahli infeksi, apoteker, dokter yang merawat). - Kualitas penggunaan antibiotik dinilai dengan menggunakan data yang terdapat pada Rekam Pemberian Antibiotik (RPA), catatan medik pasien dan kondisi klinis pasien.
Tujuan
Perbaikan kebijakan atau penerapan program edukasi yang lebih tepat terkait kualitas penggunaan antibiotik.
Kebijakan
Kualitas penggunaan antibiotik dinilai dengan menggunakan data yang terdapat pada Rekam Pemberian Antibiotik (RPA), catatan medik pasien dan kondisi klinis pasien sesuai dengan Peraturan Direktur Rumah Sakit Wijaya Kusuma Lumajang Nomor : ../PERDIR/PPRA/RSWK/I/2018
tentang
Pedoman
Program
Pengendalian Resistensi Antimikroba Rumah Sakit Wijaya Kusuma Lumajang. Prosedur
1. Untuk melakukan penilaian, dibutuhkan data diagnosis, keadaan klinis pasien, hasil kultur, jenis dan regimen antibiotik yang diberikan. 2. Untuk setiap data pasien, dilakukan penilaian sesuai alur pada Gyssens. 3. Hasil penilaian dikategorikan sebagai berikut:
RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMA
SURVEILANS KUALITATIF PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
No. Dokumen:
No. Revisi: 0
Halaman
RSWK/SPO/PPRA/....
2/2
Tanggal Terbit :
Ditetapkan oleh
Februari 2018
Direktur RS Wijaya Kusuma Lumajang
Jl. Ahmad Yani 149 Lumajang STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
dr. H. Koeswandono, M.Kes
Kategori 0 = penggunaan antibiotik tepat/bijak Kategori I = penggunaan antibiotik tidak tepat waktu Kategori IIA = penggunaan antibiotik tidak tepat dosis Kategori IIB = penggunaan antibiotik tidak tepat interval pemberian Kategori IIC = penggunaan antibiotik tidak tepat cara/rute pemberian Kategori IIIA = penggunaan antibiotik terlalu lama Kategori IIIB = penggunaan antibiotik terlalu singkat Kategori IVA = ada antibiotik lain yang lebih efektif Kategori IVB = ada antibiotik lain yang kurang toksik/lebih aman Kategori IVC = ada antibiotik lain yang lebih murah Kategori IVD = ada antibiotik lain yang spektrum antibakterinya lebih sempit Kategori V = tidak ada indikasi penggunaan antibiotik Kategori VI = data rekam medik tidak lengkap dan tidak dapat dievaluasi Unit Terkait
Unit Laboratorium Mikrobiologi Instalasi Farmasi (Apoteker klinis dan PPRA) Staf Medis (Dokter Penanggungjawab Pelayanan)
Penilaian kualitas penggunaan antibiotik (Gyssens flowchart)