dr. Masliani NIP. 19801118 200803 2 003 Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) adalah pemantauan dan pengelolaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas melalui kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang pada masa 5 tahun pertama kehidupan yang dilakukan oleh tenaga yang sudah dilatih SDIDTK Sebagai acuan dalam melakukan SDIDTK Surat Keputusan No. 060 / 007 / Puskesmas.9N Tanggal 20 Mei 2016 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas 9 Nopember Buku Pedoman SDIDTK a. b. c. d. e. f.
5. Alat & Bahan
g.
h. i. j. a. b. c. d. 6. Langkah langkah
/ Puskesmas.9N
e. f. g. h.
Timbangan Pengukur Tinggi Badan Pita Ukur Buku KIA Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) sesuai umur anak Instrumen Tes Daya Dengar (TDD) : 1) Instrumen TDD menurut umur anak 2) Gambar binatang (ayam, anjing, kucing, manusia) 3) Mainan (boneka, kubus, cangkir, bola) Instrumen Tes Daya Lihat : 4) Ruangan yang bersih, tenang, penyinaran baik 5) 2 buah kursi, 1 untuk anak, 1 untuk pemeriksa 6) Poster āEā untuk digantung dan kartu āEā untuk dipegang 7) Alat penunjuk Kuesioner Masalah Mental Emosional (KMME) Check list for autism in toddlers (CHAT) Check list Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH) Petugas memanggil balita dan orang tua masuk ke ruang periksa Petugas memperkenalkan diri dan menyapa pasien dan orang tua atau keluarga yang menemani pasien Petugas menjelaskan prosedur dan tindakan yang akan dilakukan dan mengatur posisi pasien senyaman mungkin Petugas menimbang Berat Badan dan mengukur Tinggi Badan/Panjang Badan anak dan mencatat hasilnya di buku KIA Petugas mengukur Lingkar Kepala Anak (LKA) dan mencatat hasilnya di buku KIA Petugas melakukan skrining perkembangan anak dengan melakukan wawancara orang tua dengan menggunakan formulir kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) sesuai umur anak dan mencatat hasilnya di formulir kuesioner tersebut Petugas melakukan Tes Daya Dengar (TDD) pada anak usia 0-3 tahun (lihat SOP Tes Daya Dengar) dan mencatat hasilnya di buku KIA Petugas melakukan Tes Daya Lihat (TDL) pada anak usia 36-72 bulan (lihat SOP Tes Daya Lihat) dan mencatat hasilnya di buku KIA
i.
Petugas melakukan deteksi dini penyimpangan mental emosional pada anak usia 36-72 bulan dengan menggunakan Kuesioner Masalah Mental Emosional (KMME) dan mencatat hasilnya di buku KIA j. Petugas melakukan test CHAT pada anak usia 18-36 bulan dengan menggunakan check list CHAT dan mencatat hasilnya di buku KIA k. Petugas melakukan test GPPH pada usia 36 bulan ke atas dengan menggunakan check list GPPH dan mencatat hasilnya di buku KIA l. Petugas merangkum seluruh hasil pemeriksaan dalam rekam medis m. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan pada orang tua atau keluarga pasien n. Petugas segera merujuk pasien ke fasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki layanan terapi tumbuh kembang anak apabila ditemukan kelainan tumbuh kembang o. Petugas mencatat hasil pemeriksaan di buku register pasien 7. Unit terkait Poli Anak, Poli KIA, Posyandu