Rujukan internal puskesmas adalah rujukan yang ditujukan atau berawal dari sub unit lain dalam lingkungan Puskesmas meliputi Rawat jalan, Rawat Inap, UGD, pemeriksaan penunjang
Tujuan
Sebagai acuan bagi petugas dalam memberikan pelayanan kepada pasien
Kebijakan
SK Kepala Puskesmas Tentang layanan klinis yang menjamin kesinambungan layanan
Referensi
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Pedoman Rujukan Medis Puskesmas, Jakarta Tahun 1991
Prosedur/ Langkah-
1. Petugas memanggil pasien sesuai urutan
langkah
2. Petugas mencocokan identitas pasien dengan rekam medis pasien 3. Petugas melakukan anamnesis pasien 4. Petugas melakukan pengukuran vital sign 5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik 6. Petugas menegakkan diagnosa berdasarkan hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik 7. Apabila diperlukan, petugas merujuk pasien ke Poli terkait atau ke pemeriksaan penunjang 8. Petugas mencatat hasil pemeriksaan di Rekam Medis 9. Petugas mencatat apa yang akan dikonsultasikan ke unit lain di RM 10. Petugas membubuhkan tanda tangan / paraf di RM 11. Petugas mempersilahkan dan mengantar pasien ke unit yang dirujuk 12. Petugas unit yang dirujuk melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik sesuai indikasi 13. Petugas unit yang dirujuk memberikab jawaban secara tertulis di RM 14. Petugas unit yang dirujuk membubuhkan tandatangan / paraf di RM