sop penyaluran obat.docx

PENAMBAHAN DAN PENGHAPUSAN OBAT DARI FORMULARIUM RSUD CIMACAN

Jaln Raya Cimacan No.17 Telp.0263-512463 Cimacan 43253

No. Dokumen MPO/II/004 PROSEDUR TETAP

No. Revisi 1

Halaman 1/2

Ditetapkan, Direktur RSUD Cimacan Tanggal terbit AGUSTUS 2017 dr.H.Dharmawan S.D.MARS NIP. 196306191988031005 Formularium Rumah Sakit adalah Himpunan obat yang

PENGERTIAN

diterima/disetujui oleh Tim Farmasi dan Terapi untuk digunakan di Rumah Sakit dan dapat direvisi pada setiap batas waktu yang ditentukan

TUJUAN

KEBIJAKAN

PROSEDUR

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk meningkatkan penggunaan formularium Keputusan Direktur RSUD Cimacan Kabupaten Cianjur No.48/KEP.01-DIR/1/2016 Tentang Standar Prosedur Operasional penambahan dan penghapusan obat dari formularium di RSUD Cimacan 1.Menambahan obat ke dalam formularium A.Dasar penentuan usulan obat baru: 1. Analisa Kebutuhan 2. Pengembangan pelayanan di Rumah Sakit 3. Usulan Tim Farmasi dan Terapi. a. Usulan obat yang diusulkan untuk masuk ke dalam formularium dengan menggunakan formulir khusus. b. Permohonan diajukan secara resmi melalui SMF ( Staf Medik Fungsional) kepada TFT (Tim Farmasi dan Terapi) melalui sekertaris TFT. c. Permohonan yang diajukan memuat informasi : mekanisme farmakologi obat dan indikasi yang diajukan, alasan mengajukan obat tersebut.

PENAMBAHAN DAN PENGHAPUSAN OBAT DARI FORMULARIUM RSUD CIMACAN

Jaln Raya Cimacan No.17 Telp.0263-512463 Cimacan 43253

PROSEDUR TETAP

No. Dokumen MPO/II/004

No. Revisi 1

Halaman 2/2

d. Bukti ilmiah dari pustaka yang mendukung perlunya obat dimasukan ke dalam formularium. B.Kriteria obat masuk formularium a. KTD jarang atau bahkan hampir tidak terjadi b. Mutu obat terjamin termasuk stabilitas dan efektifitas c.Praktis dalam penyimpanan, pengangkutan dan penggunan d. Banyak digunakan dalam pelayanan pasien e. Tidak pernah mengalami kosong pabrik/suplier 2.Penghapusan obat dari formularium A.Kriteria obat dikeluarkan dari formularium: a. Obat yang sering menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan b. KTD terkait obat tersebut sering terjadi c. Obat banyak dikeluhkan user karena mutunya kurang baik. d. Obat sering mengalami kosong pabrik/suplier e. Obat jarang digunakan (slow moving) sampai lebih dari 3 bulan. f. Obat yang karena terlalu jarang digunakan sehingga sampai waktu kadaluarsa hampir tidak ada pemakaian.

UNIT TERKAIT

1. Instalasi Farmasi Rumah Sakit. 2. Unit Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit. 3. SMF (Staf Medik Fungsional)