Kontrasepsi mantap (kontap ) adalah suatu tindakan untuk membatasi keturunan dalam jangka waktu yang tidak terbatas; yang dilakukan terhadap salah seorang dari pasangan suami isteri atas permintaan yang bersangkutan, secara mantap dan sukarela. Kontap dapat diikuti baik oleh wanita maupun pria. Tindakan kontap pada wanita disebut kontap wanita atau MOW (Metoda Operasi Wanita ) atau tubektomi, sedangkan pada pria MOP (Metoda Operasi Pria) atau vasektomi. MOW (Metoda Operasi Wanita) atau tubektomi, yaitu tindakan pengikatan dan pemotongan saluran telur agar sel telur tidak dapat dibuahi oleh sperma. MOP (Metoda Operasi Pria) atau vasektomi., yaitu tindakan pengikatan dan pemotongan saluran benih agar sperma tidak keluar dari buah Panduan pencegahan infeksi untuk fasilitas pelayanan kesehatan sumber daya terbatas JNPK-KR,YBP-SP Jakarta 2004 (Hanafi, 2004, hal 307) (saifuddin, 2006, Hal MK-85) (BKKBN, 2002) Tubektomi (MOW) Hal-hal yang perlu dilakukan oleh calon peserta kontap wanita adalah: 1. Puasa mulai tengah malam sebelum operasi, atau sekurangkurangnya 6 jam sebelum operasi. Bagi calon akseptor yang menderita Maag (kelaianan lambung agar makan obat maag sebelum dan sesudah puasa 2. Mandi dan membersihkan daerah kemaluan dengan sabun mandi sampai bersih, dan juga daerah perut bagian bawah 3. Tidak memakai perhiasan, kosmetik, cat kuku, dll 4. Membawa surat persetujuan dari suami yang sudah ditandatangani atau di cap jempol 5. Menjelang operasi harus kencing terlebih dahulu 6. Datang ke rumah sakit tepat pada waktunya, dengan ditemani
anggota keluarga; sebaiknya suami.
Vasektomi (MOP) Hal-hal yang perlu dilakukan oleh calon peserta kontap pria adalah: 1. 2. 3. 4. 5.
Tidur dan istirahat cukup Mandi dan memebersihkan daerah sekitar kemaluan Makan terlebih dahulu sebelum berangkat ke klinik Datang ke klinik tempat operasi dengan pengantar Jangan lupa membawa surat persetujuan isteri yang ditandatangani atau cap jempol
Mekanisme kerja MOW Dengan mengoklusi tuba fallopi ( mengikat dan memotong atau memasang cincin ) sehingga sperma tidak dapat bertemu dengan ovum. Mekanisme kerja MOP Dengan mengoklusi tuba fallopi ( mengikat dan memotong atau memasang cincin ) sehingga sperma tidak dapat bertemu dengan ovum. Perawatan Setelah Tindakan Tubektomi (MOW) 1. Istirahat selama 1-2 hari dan hindarkan kerja berat selama 7 hari 2. kebersihan harus dijaga terutama daerah luka operasi jangan sampai terkena air selama 1 minggu (sampai benar -benar kering) 3. Makanlah obat yang diberikan dokter secara teratur sesuai petunjuk 4. senggama boleh dilakukan setelah 1 minggu, yaitu setelah luka operasi kering. Tetapi bila tubektomi dilaksanakansetelah melahirkan atau kegugurang, senggama baru boleh dilakukan setelah 40 hari Vasektomi (MOP) 1. Istirahat selama 1-2 hari dan hindarkan kerja berat selama 7 hari 2. Jagalah kebersihan dnegan membersihkan diri secara teratur dan jaga agarluka bekas operasi tidak terkena air atau kotoran 3. Makanlah obat yang diberikan dokter secara teratur sesuai petunjuk
4. Pakailah celana dalam yang kering dan bersih, dan jangan lupamenggantinya setiap hari 5. Janganlah bersenggama bila luka belum sembuh. Boleh berhubungan seksual setelah tujuh hari setelah operasi. Bila isteri tidakmenggunakan alat kontrasepsi, senggama dilakuakn dengan memakai kondom sampai 3 bulan setelah operasi. 6. Bagan alur 7. Unit terkait