JANJI JONI Ditulis ulang oleh Ceaecilia, hanya sebagai contoh untuk belajar, bukan naskah skenario asli Janji Joni.
FADE IN 1. EXT. GEDUNG TINGGI – PAGI Beberapa orang berlalu-lalang dengan pakaian formal. JONI (O.S.) Coba lihat sekelilingmu. Tujuh dari sepuluh orang yang lo temui akan mengaku sebagai pecinta film. Seorang gadis dengan baju pesta berlari menaiki tangga. JONI (CONT’D) Dan kalau lo mendekat ke mereka, lo akan bisa mendengar mereka berpikir tentang film. Jalanan ramai dengan para pekerja yang berjalan kaki. GADIS 1 berjalan sambil melihat sekitarnya. WANITA 1 (V.O.) Hidup aku persis banget kayak “Bridget Jones’s Diary”, cuman.. mana Hugh Grant-nya ya? Sementara itu GADIS 2 sedang berdiri melihat langit, lalu tersenyum. WANITA 2 (V.O.) Gue pengen les nari ah, biar badan gue bisa kayak J-Lo di film “Shall We Dance”. GADIS 3 berdiri diam, pandangannya tidak terlalu mengarah ke atas. Lalu ia memejamkan matanya dan tersenyum. WANITA 3 (V.O.) Gue cinta banget sama film “The Last Samurai”! Tom Cruise keren abis! Kemudian terlihat seorang PRIA 1 mengenakan jas, berdiri diam dan tersenyum ke arah langit. PRIA 1 (V.O.) Aku seneng banget sama film “The Last Samurai”. Tom Cruise seksi banget. Pemandangan gedung tinggi dan orang-orang yang hiruk pikuk berlalu-lalang, disertai suara ORANG-ORANG MENGOBROL,termasuk WANITA 2 sambil menuntun anjing kecilnya dengan tali pengaman.
JONI (O.S.) Nggak sedikit dari orang-orang ini yang hidupnya berubah setelah nonton sebuah film. Temen-temen gue juga gitu. CUT TO 2. INT. RUANGAN – PAGI Di atas meja kayu, terdapat sebuah foto polaroid. Di dalam foto tersebut seorang pria berambut punk sedang bergaya. Suara SHUTTER KAMERA. JONI (CONT’D) Ini Andi, anak punk sejati. Hanya percaya pada kekacauan dan anti-kemapanan. Tapi saking terinspirasinya sama film “Bad Boys”, dia akhirnya jadi polisi. Foto berganti dengan ANDI yang sudah berseragam polisi, Andi memegang pistol dan Andi menangkap pencuri, kemudian foto seorang pria berkacamata yang sedang belajar. Suara SHUTTER KAMERA terdengar setiap kali foto berubah. JONI (CONT’D) Yang ini temen gue Pipin, kutu buku. Nggak pernah bisa membangun hubungan sosial dengan siapapun. Tapi setelah menonton film “A Beautiful Mind”, dia berhasil menciptakan beberapa teman imajiner. Foto berganti dengan PIPIN dan gadis-gadis seksi di belakangnya. Lalu foto berganti ke seorang pria dengan gitar di tangannya. Suara SHUTTER KAMERA terdengar setiap kali foto berubah. JONI (CONT’D) Abel, gitaris hard rock, percaya bahwa kelelakian seseorang diukur dari apa yang dipegangnya. Tapi setelah nonton “Bring It On”, dia memutuskan untuk menjadi seorang cheerleader. Foto berganti dengan ABEL mengenakan baju cheerleader. Kemudian Abel berpose menjilat permen lolipop, lalu Abel membawa piala bersama gadis-gadis cheerleader lainnya. Terakhir, Abel memeluk seekor anjing pug. Suara SHUTTER KAMERA terdengar setiap kali foto berubah. FADE OUT
ARTI DARI SINGKATAN 1. EXT. : Exterior Lokasi berada di luar ruangan. 2. INT. : Interior Lokasi berada di dalam ruangan. 3. V.O. : Voice Over Suara tokoh di dalam hati. Tokoh terlihat di dalam gambar, namun bibirnya tidak terlihat bergerak. 4. O.S. : Only Sound Terdengar suara tokoh tapi tidak terlihat di gambar. 5. CONT’D : Continued Kelanjutan dari dialog tokoh. Simbol ini digunakan ketika dialog tokoh terpotong oleh halaman atau keterangan situasi. 6. FADE IN : Transisi gambar di mana gambar perlahan muncul dari gelap. 7. FADE OUT : Transisi gambar di mana gambar perlahan menjadi gelap. 8. CUT TO : Transisi gambar berganti ke gambar yang lain.
