Kelo Kelomp mpok ok
: Dyah Dyah Kurn Kurnia iawa wati ti S. (071 (07102 0230 3001 014) 4) Nerissa Ervani A. Fadilah C. Insani
Kelas
: CE
Minggu ke
:2
Tanggal
: 3 Maret 2010
(0710230020) (0710230022)
BAB 1 SIFAT SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN KONSEP-KONSEP DASAR Pengendalian
Suatu organisasi juga harus dikendalikan yaitu harus ada perangkat-perangkat untuk memastikan bahwa tujuan strategis organisasi dapat tercapai. Setiap sistem pengendalian sedikitnya memiliki empat elemen yaitu: 1.
Pelac Pelacak ak (detector) untu untuk k meng menguk ukur ur apa apa yang yang terj terjad adii dala dalam m pros proses es yang yang seda sedang ng dikendalikan.
2.
Penilai (assessor ) untuk menentukan signifikansi dari peristiwa actual.
3.
yang meng mengub ubah ah peri perila laku ku jika jika peni penilai lai meng mengin indi dika kasi sikan kan kebu kebutu tuha han n untu untuk k Effector yang melakukan hal tersebut.
4.
Jaringan komunikasi untuk meneruskan informasi antara detector dan assessor dan antara
assessor dan effector . Manajemen
Suatu organisasi terdiri dari sekelompok orang yang bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dipimpin oleh satu hierarki manajemen, yaitu: 1.
Chief excecutive officer pada posisi puncak, yang memutuskan keseluruhan strategi yang akan memungkinkan organisasi tersebut untuk mencapai tujuannya.
2. Para manajer unit bisnis, bisnis, departemen, departemen, bagian dan sub unit lainnya lainnya yang memformulasika memformulasikan n strategi tambahan yang memungkinkan untuk memperluas tujuan-tujuan i ni. Perbedaan yang signifikan antara proses pengendalian manajemen dengan proses yang lebih sederhana: 1. Standar Standar tidaklah ditetapkan ditetapkan terlebih dahulu tetapi tetapi merupakan merupakan proses perencanaan perencanaan yang sadar. Proses pengendalian dalam suatu organisasi meliputi perencanaan. 2.
Pengen Pengendal dalian ian manajem manajemen en tidak tidak bersif bersifat at otomat otomatis. is. Manaje Manajerr harus harus melaku melakukan kan fungs fungsii
assessor , memutuskan dirinya sendiri apakah perbedaan hasil actual dengan standar cukup signifikan untuk membenarkan tindakan dengan demikian tindakan apa yang akan diambil. Manajer harus berinteraksi sedikitnya dengan satu orang untuk melakukan perubahan. 3. Pengendalia Pengendalian n manajemen manajemen memerlukan memerlukan koordinasi koordinasi antar individu karena setiap organisasi organisasi terdiri dari banyak banyak bagian yang terpisah dan pengendali pengendalian an manajemen manajemen harus memastikan memastikan setiap bagian bekerja secara harmonis. 4. Koneks Koneksii dari dari diterim diterimany anyaa kebutu kebutuhan han akan akan tindak tindakan an ke ditetap ditetapkan kannya nya tindak tindakan an yang yang diperlukan untuk memperoleh hasil yang diinginkan mungkin tidak jelas. 5. Banyak Banyak pengendalian pengendalian manajemen bersifat bersifat pengendalian pengendalian diri sendiri. sendiri. Sistem
Suatu system merupakan suatu cara tertentu dan bersifat repetitif untuk melaksanakan suatu suatu atau atau kelomp kelompok ok aktivi aktivitas. tas. Karakte Karakteris ristik tik dari dari sistem sistem berup berupaa rangka rangkaian ian langka langkah h yang yang berirama, terkoordinasi dan berulang. Jika suatu sistem menjamin tindakan tepat untuk semua situasi maka manajer manusia tidak diperlukan lagi. BATAS-BATAS PENGENDALIAN MANAJEMEN
Pengen Pengendal dalian ian manajem manajemen en berada berada di tengah tengah-ten -tengah gah antara antara formul formulasi asi strateg strategii dan pengendalian tugas. Pengendalian manajemen merupakan proses yang mana para manajer
mempengaru mempengaruhi hi anggota anggota organisasi organisasi lain untuk mengimplementasi mengimplementasikan kan strategi strategi organisasi. organisasi. Aspek pengendalian manajemen : a. Kegiat Kegiatan an pengen pengendal dalian ian manaje manajemen men Kegi Kegiat atan anny nyaa
meli melipu puti ti
meren merencan canak akan an,,
menk menkoo oord rdin inas asi, i,
meng mengom omun unik ikas asik ikan an,,
mengevaluasi, memutuskan dan mempengaruhi. Pengendalian manajemen melibatkan situasi masa depan sehingga jika seorang manajer rencana yang lebih baik maka dapat melakukan dengan cara tersebut, dan tidak menggunakan rencana awalanya. b. b. Kese Kesela lara rasa san n tujua tujuan n Kesela Keselaras rasan an tujuan tujuan memung memungkin kinkan kan menggu menggunak nakan an tujuan tujuan seoran seorang g anggot anggotaa untuk untuk mencapai mencapai tujuan tujuan organisasi organisasi asalkan tujuan tujuan anggota anggota tersebut tersebut konsisten konsisten dengan tujuan tujuan organisasi tersebut. c. Pera Perang ngka katt pener penerap apan an stra strate tegi gi Penegdalian manajemen merupakan perangkat menajer dalam mengimplementasikan strate strategi gi yang yang diingi diinginka nkan. n. Pengen Pengendal dalian ian terseb tersebut ut denga denga strukt struktur ur organi organisas sasii yang yang memisahkan peranan, hubungan pelaporan dan tanggung jawab. d. Tekana Tekanan n finan finansia siall dan nonfin nonfinans ansial ial Sistem pengendalian manajemen mengukur kinerja finansial yang fokus pada hasilhasil hasil monete moneterr dst dan non finans finansial ial yang yang melipu meliputi ti mutu mutu produk produk,, pangsa pangsa pasar, pasar, kepuasan pelanggan dan semangat kerja karyawan. e. Bantua Bantuan n dalam dalam menge mengemba mbangk ngkan an strateg strategii baru baru Informasi yang bersifat nonfinansial dapat memberikan dasar pengambilan strategi baru yang disebut pengendalian interaktif. Pengendalian ini mengundang perhatian
manajemen pada pengembangan baik negatif maupun positif dalam pengembangan strategi baru. Perumusan Strategi
Formulasi strategi merupakan proses memutuskan tujuan organisasi dan strategi untuk mencapai mencapai tujuan. tujuan. Tujuan Tujuan itu tidak memiliki jangka waktu dimana tujuan tersebut akan tetap ada sampai tujuan tersebut diubah. Strategi menetapkan secara umum arah tujuan pergerakan organi organisas sasii yang yang diingi diinginka nkan n oleh oleh manaje manajemen men senior senior.. Strateg Strategii baru baru dapat dapat muncul muncul karena karena ancaman sebagai tindakan dalam menghadapi ancaman atau memanfaatkan kesempatan yang ada. Gagasan dapat muncul dari siapa saja, jadi tanggungjaawab lengkap dalam formulasi strategi seharusnya tidak pernah dibebankan kepada seseorang atau satu unit saja. Perbedaan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen
Formulasi Formulasi strategi strategi adalah proses pengambila pengambilan n keputusan keputusan strategi baru; sementara pengendalian manajemen adalah proses implementasi strategi tersebut. perbedaan diantara keduanya bisa dilihat dalam table sebagai berikut: Sudut Pandang Desain system
Formulasi Strategi Tidak sistematis
Analisis
Melib Melibatk atkan an
peni penila laian ian,,
Pengendalian Manajemen Sistematis dan dan Melibatk atkan
angka yang digunakan dalam
langka langkah h yang yang terjadi terjadi dalam dalam
prose prosess biasan biasanya ya merupa merupakan kan urutan estimasi kasar.
seran rangkaia aian
yang
dapat
diprediksi diprediksikan kan sesuai sesuai dengan dengan jad jadwa wall
teta tetap, p, dan dan
estimasi
yang
deng dengan an dapat
diandalkan. Individu yang terlibat dalam Meli Meliba batk tkan an
sedi sediki kitt
oran orang g Melibatk atkan
manajer
dan
analisis
penggagas, staf pusat, dan
stafn stafnya ya di semu semuaa ting tingka kata tan n
manajemen senior.
dalam organisasi.
Pengendalian Tugas
Adalah proses untuk memastikan memastikan bahwa tugas yang spesifik spesifik dilaksanak dilaksanakan an secara efektif efektif dan efisien. efisien. Pengendali Pengendalian an tugas berorientasi berorientasi pada transaksi—hal transaksi—hal tersebut tersebut melibatkan melibatkan kinerja dari tugas individu sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam proses pengendalian manajem manajemen. en. Banyak Banyak kegiata kegiatan n pengen pengendal dalian ian tugas tugas yang yang bersif bersifat at ilmiah ilmiah yaitu yaitu keputu keputusan san optimal atau tindakan yang tepat perlu diambil untuk membawa kondisi di luar kendali kembali kondisi yang diinginkan dapat diprediksikan dalam batasan yang dapat diterima. Sebagian besar informasi dalam sebuah organisasi merupakan informasi pengendalian tugas, contoh contohnya nya:: jumlah jumlah pesana pesanan n barang barang oleh oleh pelang pelanggan gan,, berat berat bahan bahan baku, baku, dan jumlah jumlah unit unit komponen yang digunakan untuk menghasilkan produk, dsb. Aktivitas tertentu yang telah dilakukan oelh manajer sekarang diotomatisasikan dan telah menjadi aktivitas pengendalian tuga tugas. s. Perg Perges eser eran an ini ini dari dari peng pengen enda dali lian an mana manajem jemen en menj menjad adii peng pengen enda dali lian an tuga tugass ini ini membebaskan waktu manajer untuk kegiatan manajemen lainnya tanpa menghapuskan posisi manajer tersebut. Perbedaan antara Pengendalian Tugas dan Pengendalian Manajemen
Perbedaan antara keduanya dapat dilihat pada table berikut, sedangkan contoh-contohnya dapat dilihat pada Tampilan 1.5 halaman 14, Sudut Pandang Sifat
Pengendalian Tugas Ilmiah
Pengendalian Manajemen Tidak dapat disederhana disederhanakan kan menjadi suatu ilmu.
Interaksi
Manus Manusia ia tidak tidak terlib terlibat at sama sama Manajer Manajer berinteraks berinteraksii dengan dengan
seka sekali li (seb (sebag agai aima mana na dala dalam m manajer lainnya. beb beber erap apaa yang yang
pros proses es
prod produk uksi si
tero teroto toma mati tisa sasi si), ),
atau atau
intera interaksi ksinya nya antara antara seoran seorang g manajer dan nonmanajer. Focus
Terlet Terletak ak pada pada tugas tugas spesi spesifik fik Terletak dila dilak kukan ukan
oleh leh
pada
unit
unit unit-u -un nit organisasional.
organisasional. Lingkup
Berkaitan dengan tugas-tugas
Berk Berkai aita tan n
tertentu, yang sebagian besar
para
memb membut utuh uhka kan n tidak
sedi sediki kitt
sama
deng dengan an akti aktivi vitas tas manajer
atau atau did didefin efinis isik ikan an
seca secara ra
yang luas luas
sekali dalam memutuskan apa yang
pertimbangan melaksanakannya.
untuhkar us kendala
dilakukan
dalam
strategis
secar cara
umum.
Dampak Internet terhadap Pengendalian Manajemen
Revolusi informasi dimulai dengan penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell di akhir abad ke-19. ke-19. Pesatnya Pesatnya revolusi revolusi informasi informasi dipercepat dipercepat dengan penemuan penemuan computer yang memper memperolah olah moment momentum um besar besar pada pada tahun tahun 1990-a 1990-an n dengan dengan hadirn hadirnya ya intern internet. et. Intern Internet et menyediakan manfaat utama yang tidak didapat dari telepon, antara lain:
•
Akses secara mudah dan cepat
•
Komunikasi multi-target
•
Komunikasi berbiaya rendah
•
Kemampuan menampilkan citra tertentu
•
Pergeseran kekuatan dan kendali individu
Deng Dengan an manf manfaat aat-ma -manf nfaa aatt ini ini Inte Intern rnet et seca secara ra dram dramat atis is tela telah h meng mengub ubah ah atur aturan an permainan dalam bisnis ke sector konsumen individual. Internet memfasilitasi koordinasi dan pengendalian melalui pemrosesan informasi yang efisien dan efektif, tetapi Internet tidak dapat dapat mengga mengganti ntikan kan proses proses fundam fundament ental al yang yang meliba melibatkan tkan pengen pengendal dalian ian manaje manajemen men.. Ketersediaan akses data secara elektronis ke database hanya memberikan kontribusi kecil pad padaa peni penila laia ian n yang yang dipe diperl rluk ukan an untu untuk k mend mendes esai ain n dan dan meng mengop opera erasi sika kan n suat suatu u syst system em pengendalian yang optimal. Penilaian tersebut meliputi: 1. Memaha Memahami mi nilai nilai relativ relativee dari dari pentin pentingny gnyaa keanek keanekarag aragaman aman,, dan terkadan terkadang g bersai bersaing ng dalam tujuan yang mendorong individu untuk bertindak. 2. Penyelarasan Penyelarasan tujuan tujuan dari beragam beragam individu individu dengan dengan organisas organisasii 3. Pengembang Pengembangan an tujuan tujuan tertentu tertentu melalui unit unit bisnis, bisnis, area fungsion fungsional, al, dan departemen departemen-departemen yang akan dinilai. 4. Menk Menkom omun unik ikas asik ikan an strat strateg egii dan dan tuju tujuan an kine kinerj rjaa yang yang spes spesif ifik ik untu untuk k kese keselu luru ruha han n organisasi. 5. Menjel Menjelask askan an variab variable le kunci kunci yang yang akan akan diukur diukur dalam penilaia penilaian n kontri kontribus busii indivi individua duall terhadap tujuan organisasi. 6. Meng Mengev eval alua uasi si kine kinerj rjaa actu actual al rela relati tive ve terh terhad adap ap ukur ukuran an stan standa dard rd an pemb pembua uata tan n kesimpulan tentang kinerja manajer.
7. Menyelengg Menyelenggarakan arakan pertemu pertemuan an untuk untuk meninjau meninjau kinerja kinerja yang yang produk produktif. tif. 8. Mendis Mendisain ain struk struktur tur pengh pengharg argaan aan yang yang tepat tepat.. 9. Mempengaru Mempengaruhi hi individ individu u untuk untuk mengub mengubah ah perilaku perilaku mereka. mereka.