SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) SENAM NYERI HAID
Topik
: Senam Nyeri Haid
Sasaran Penyuluhan
: Keluarga Keluarga Bapak Buang Budi Santosa Khususnya Khususnya Saudari Rahayu I. A
Pemberi materi
: Kelompok PSIK A6
Tempat
: Rumah Bapak Buang Budi Santoso Kwarasan RT 06/ RW 05, Nogotirto Gamping
Waktu
: 09.00 WIB s/d selesai
Hari/Tanggal
: Jumat, 12 Juli 2013
A. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum Setelah dilakukan pembelajaran senam nyeri haid oleh instruktur, saudari Rahayu dapat melakukan senam nyeri haid secara mandiri. 2. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti pembelajaran senam nyeri haid, diharapkan saudari Rahayu dapat: a. Memahami tujuan senam nyeri haid. b. Menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum latihan senam nyeri haid. c. Menyebutkan teknik latihan senam nyeri haid. B. METODE PENYAMPAIAN
1. Ceramah 2. Diskusi (Tanya Jawab) C. MEDIA
1. Materi SAP 2. Leaflet D. MATERI :
Terlampir
E. PELAKSANAAN
KEGIATAN No
TAHAP
WAKTU
1.
Pembukaan
5 menit
2.
Pelaksanaan
20 menit
3.
Penutup
5 menit
PERAWAT
PESERTA
a. Memberikan salam b. Persepsi tentang Senam Nyeri Haid
a. Peserta menjawab salam b. Peserta menjawab dengan benar
a. Menjelaskan isi materi tentang Senam Nyeri Haid b. Menjelaskan demonstrasi Senam Nyeri Haid c. Mengevaluasi secara verbal pada peserta penkes a. Menyimpulkan hasil kegiatan b. Mengakhiri kegiatan dengan mengucapkan salam
a. Peserta mendengarkan dengan seksama b. Peserta memperhatikan c. Peserta menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan perawat a. Peserta memperhatikan b. Peserta menjawab salam
F. PENGESAHAN
Sasaran Penyuluhan
Yogyakarta, 12 juli 2013 Pembimbing Materi Penyuluhan
Keluarga Bpk. Budi
Hendra S /Chrisna Paksi. M
Mengetahui, Pembimbing
Ibu Rosiana Nur Imalah, S. Kep., NS
G. EVALUASI
Metode evaluasi
: Diskusi Tanya Jawab
1. Evaluasi Struktur : a. SAP sudah siap satu hari sebelum dilaksanakan kegiatan b. Alat dan tempat siap c. Sudah di bentuk struktur organisasi atau pembagian peran d. Penyuluh dan peserta siap 2. Evaluasi proses a. Alat dan tempat dapat di gunakan sesuai rencana b. Peserta mau atau bersedia untuk mengikuti kegiatan yang telah direncanakan 3. Evaluasi hasil a. 80 % peserta dapat memahami pengertian dan tujuan senam nyeri haid. b. 80 % peserta dapat menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum latihan senam nyeri haid. c. 80 % peserta dapat menyebutkan dan mempraktekan teknik latihan senam nyeri haid. H. LAMPIRAN MATERI SENAM NYERI HAID
A. Pengertian Suatu rangkain gerakan secara dinamis yang dilakukan untuk mengurangi keluhan nyeri saat menstruasi pada wanita. Gerakan – gerakan yang dilakukan dapat dilakukan secara mandiri, kelompok atau dengan bantuan instruktur. B. Tujuan 1. Melatih cara relaksasi saat nyeri haid 2. Melenturkan otot rahim 3. Memperkuat otot panggul. 4. Meningkatkan sirkulasi. 5. Mengontrol nyeri saat haid.
C. Ruang Lingkup Dilakukan untuk remaja atau dewasa dengan masalah nyeri saat haid. Kontra indikasi : 1. Tidak dalam nyeri haid yang hebat. 2. Tidak dalam keadaan stamina menurun akibat flu, atau kurang tidur dan baru sembuh dari sakit. D. Prosedur 1. Persiapan a. Persiapan alat
Matras/ alas lantai
Baju Olahraga
Stopwacth/ jam
Handuk kecil
b. Persiapan Klien
Beri penjelasan terhadap klien terapi yang akan dilakukan ,tujuan dan prosedurnya.
Siapkan kondisi klien untuk menerima terapi.
2. Pelaksanaan 1. Latihan Tarik Nafas
Tidur terlentang dengan kedua kaki di tekuk
Dorong perut keluar saat menghirup udara
Kempiskan perut dan hembuskan nafas dengan cepat
Lakukan sebanyak 4 kali sambil tetap menekan punggung dilantai.
2. Latihan dengan Angkat Tangan Ke Atas
Angkat Kedua Tangan ke atas
Jalan 10 langkah sambil berjinjit
3.
Gerakan rileks
Angkat Kedua Kaki lebih tinggi dari pada kepala
Letakkan kedua telapak kaki di dinding
Tarik mafas dalam – dalam , hembuskan dan rileks.
4. Gerakan Tubuh Memutar
Tidurlah terlentang dengan kedua tangan di bentangkan kea rah samping
Angkat kaki kiri lalu ayunkan kea rah samping sampai menyentuh tangan kanan
Kembalikan kaki kiri ke tempat semula.
Ulangi gerakan untuk kaki kanan.
Lakukan sebanyak 3 kali.
Lutut,siku, serta punggung tetap lurus.
5. Gerakan Kucing
Berlututlah dilantai lalu bersujudlah diantara kedua siku
Dalam posisi ini rahim seolah – olah tergantung.
6. Gerakan urut
Tidurlah terlentang dilantai, kedua lutut dirapatkan ke atas.
Putarlah lutut membentuk lingkaran di udara.
7. Gerakan lengkung .
Berdirilah tegak disamping dinding, letakkan telapak tangan sampai batas siku di dinding setinggi bahu.
Dengan telapak kaki menempel di lantai dan kedua betis lutut lurus, cobalah menempelkan pinggul di dinding.
Lakukan gerakan ini 4-5 kali setiap sisi tubuh.
I. DAFTAR PUSTAKA
Bobak, Lowdermilk, Jensen, Buku Ajar Keperawatan Maternitas, Edisi 4, EGC, Jakarta, 2000 http://reprocare.org/article/19944/dismenore-nyeri-haid-yang-menyiksa.html Kelly, Tracey, (2005), 50 rahasia alami meringankan sindrom premenstruasi, Alih bahasa Chefira Indah, Erlangga : Jakarta Kozier, Erb, (2004), Fundamental of nursing : concept, prosess and practice, 7th Edition, New Jersey : Pearson Prentice Hall Porterry, R.K, (2002). Managing pain. Rogers Media : Toronto.
Potter and Perry, (2005) Fundamental of nursing: concept, prosess and practice, third
