SATUAN ACARA PENYULUHAN KANKER SERVIKS
OLEH : INA ZHAITUL AINY NIM.3.09.07.17.0.015
PRODI DIII KEBIDANAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT 2012
Lembar Pengesahan JUDUL KASUS KANKER SERVIKS
TANGGAL PENGAMBILAN KASUS 22 FEBRUARI 2012
MAHASISWA INA ZHAITUL AINY
NIM.3.09.07.17.0.015
Mengetahui
Bidan Pembimbing
Dosen pembimbing
Silvi Purnama L,Amd.Keb
Feny Lianawati,SST
Kepala desa
Katua Prodi Kebidanan UNIM
Nuryadi
Rika Sri Rahmawati,SSiT.M.MKes
SATUAN ACARA PENYULUHAN
A. Latar Belakang
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks. Sekitar 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut. Untuk itu para wanita perlu waspada jika mengalami gejala seperti munculnya tanda keputihan yang berwarna putih kental seperti susu dan mulai terasa gatal dan berbau. Hal ini biasanya disebabkan oleh kurangnya pengetahuan wanita tentang bagaimana cara melakukan personal hygiene yang benar. Penduduk di desa manting sangat minim pengetahuan tentang bagaimana menjaga kebersihan diri dan kebanyakan warganya telah melakukan hubungan seksualitas dibawah umur, sehingga rentan akan terkena kanker serviks. B. Prioritas Masalah
Kurangnya pengetahuan wanita tentang bagaimana cara melakukan personal hygiene yang benar dan cara deteksi dini terjadinya Ca Serviks.
C.
Topik
: CA Serviks
Sasaran : ibu-ibu PKK Tanggal : 22 Februari 2012
Waktu : 60 menit Tempat : Balai desa manting D.
Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum Setelah dilakukan penyuluhan, sasaran dapat mengrti dan memahami tentang kanker serviks 2. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti penyuluhan ini peserta diharapkan dapat : y
Mengetahui pengertian CA Serviks
y
Mengetahui penyebab kanker serviks
y
Mengetahui cara penularan kanker serviks
y
Mengetahui gejala kanker serviks
y
Mengetahui faktor resiko kanker serviks
y
Mengetahui tahapan-tahapan dari kanker serviks
y
Mengetahui bagaimana cara mendeteksi secara dini kejadian kanker serviks
E. Sasaran
Ibu-ibu PKK F. Isi
G.
y
Pengertian CA Serviks
y
Penyebab kanker serviks
y
Cara penularan kanker serviks
y
Gejala kanker serviks
y
Faktor resiko kanker serviks
y
Tahapan-tahapan dari kanker serviks
y
Mendeteksi secara dini kejadian kanker s erviks
Metode
y
Ceramah
y
Tanya jawab
H. Media
y
Leaflet
I. Perencanaan penilaian
Penilaian dilakukan dengan cara penyuluhan. Hal ini dimaksudkan seberapa jauh keberhasilan penyuluhan. Penilaian dilakukan dengan memberikan tanya jawab pada peserta J. Materi A. Pengertian Kanker serviks adalah penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim.
Yaitu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim. Letaknya antara rahim (uterus) dengan liang senggama wanita (vagina). Kanker ini 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Berawal terjadi pada leher rahim, apabila telah memasuki tahap lanjut, kanker ini bisa menyebar ke organ-organ lain di seluruh tubuh penderita. B. Penyebab kankers serviks
Pertama, kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Virus ini memiliki lebih dari 100 tipe, di mana sebagian besar di antaranya tidak berbahaya dan akan lenyap dengan sendirinya. Jenis virus HPV yang menyebabkan kanker serviks dan paling fatal.Akibatnya adalah virus HPV tipe 16 dan 18.
K edua,
selain disebabkan oleh virus HPV, sel-sel abnormal pada leher rahim juga bisa
tumbuh akibat paparan radiasi atau pencemaran bahan kimia yang terjadi dalam jangka waktu cukup lama. C. Cara Penularan
Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genital.
Karenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit. D. Gejala
Kanker Serviks
Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan gejala yang mudah diamati. Itu sebabnya, Anda yang sudah aktif secara seksual amat dianjurkan untuk melakukan tes pap smear setiap dua tahun sekali. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya
dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut. Gejala kanker serviks tingkat lanjut :
y
munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim (contact bleeding).
y
keputihan yang berlebihan dan tidak normal.
y
perdarahan di luar siklus menstruasi.
y
penurunan berat badan drastis.
y
Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung
y
juga hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.
E. Faktor resiko kanker serviks
Aktivitas seksual pada usia kurang dari 18 th
Sering berganti pasangan seksual, termasuk suami ( mediator)
Ibu yang melahirkan banyak anak > dari 5
Kurang kebersihan alat kelamin
Sering infeksi di daerah kelamin (PMS) s eperti sifilis,gonore
Merokok
Polusi
F. Tahapan Kanker Serviks
G.
Stadium prakanker/displasia :
Displasia ringan
Displasia sedang
Displasia berat
Stadium 0/ karsinoma in situ
Stadium Kanker :
Stadium IA,IB.IIA : infasif dini
Stadium IIB, IIIA, IIIB, IVA, IVB : infasif lanjut
Cara Mendeteksi Kanker Serviks
Pap smear adalah metode pemeriksaan standar untuk mendeteksi kanker leher
rahim. Namun, pap smear bukanlah satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk mendeteksi penyakit ini. Ada pula jenis pemeriksaan dengan menggunakan asam asetat (cuka). Menggunakan asam asetat cuka adalah yang relatif lebih mudah dan lebih murah dilakukan. Jika menginginkan hasil yang lebih akurat, kini ada teknik pemeriksaan terbaru untuk deteksi dini kanker leher rahim, yang dinamakan teknologi Hybrid Capture II System (HCII).
K. Evaluasi 1. Input
y
Jumlah peserta yang diundang 25 orang
y
Jumlah peserta penyuluhan yang hadir 18 orang ( 75 % )
y
Sumber dana ( 100 % dari masyarakat )
y
Kualitas sumber ( kredibilitas sumber performance dan lain-lain )
y
Kesesuaian materi yang dipilih ( kesesuaian dengan pemahaman audience )
2. Proses
y
Ketetapan waktu pelaksana
y
Prosentase peserta penyuluhan yang datang dan mengikuti materi ( min 75 % dari peserta yang hadir )
3.
Output
y
90 % audience mengalami peningkatan pengetahuan tentang materi penyuluhan
y
Terwujudnya masyarakat yang sadar akan pentingnya pengetahuan wanita tentang bagaimana cara melakukan personal hygiene yang benar.
4. Prosedur
Post test 5. Jenis
Lisan 6. Alat
Mikrofon L. DAFTAR PUSTAKA
y y
y
y
Canavan TP, Doshi NR. Cervical cancer . Am Fam Physician 2000;61:1369-76. Castellsagué X, Bosch FX, Munoz N, Meijer CJ, Shah KV, de Sanjose S, Eluf-Neto J, Ngelangel CA, Chichareon S, Smith JS, Herrero R, Moreno V, Franceschi S; International Agency for Research on Cancer Multicenter Cervical Cancer Study Group. M ale circumcision, penile human Papillomavirus infection, and cervical cancer in female partners. 2002;346:1105-12. Fulltext Heins HC, Dennis EJ, Pratt-Thomas HR. The possible role of smegma in carcinoma of the cervix. Am J Obstet Gynec 1958:76;726-735. Harper DM, Franco EL, Wheeler C, Ferris DG, Jenkins D, Schuind A, Zahaf T, Innis B, Naud P, De Carvalho NS, Roteli-Martins CM, Teixeira J, Blatter MM, Korn AP, Quint W, Dubin G; GlaxoSmithKline HPV Va ccine Study Group. E fficacy of a bivalent L1 virus-like particle vaccine in prevention of infection with human papillomavirus types 16 and 18 in young women: a randomised controlled trial,2004;364(9447):1757-65
Lampiran - lampiran Kegiatan Penyuluhan
NO TAHAP
1.
Pendahuluan
KEGIATAN
KEGIATAN
METODE
MEDIA
PEMBERIAN
DIBERI
DAN
PENYULUHAN
PENYULUHAN
ALAT
y
salam Menjawab salam Ceramah
Pemberian
5 menit
dan leaflet
dan perkenalan y
Mikrofon
WAKTU
Memperhatikan
Menjelaskan tujuan penyuluhan umum dan tujuan penyuluhan khusus
y
Menginformasikan isi
Memperhatikan
materi
penyuluhan 2.
Penyajian
Memberikan
Menanyakan pada
y
pendapat tentang
peserta
pengertian
CA
Serviks Menjelaskan
y
Memperhatikan CA
pengertian Serviks Menjelaskan
y
penyebab,
Memperhatikan cara
penularan ,gejala, faktor
resiko,
tahapan serta cara mendeteksi seccara
dini
kejadian
CA
Ceramah
Mikrofon
dan tanya
dan leaflet
jawab
50 menit
Serviks Menanyakan
y
tentang
materi
yang
telah
Bertanya kepada peserta
disampaikan Menjawab
y
pertanyaan
Menjawab
Mengadakan
pertanyaan
y
evaluasi
dengan Menyimpulkan
memberikan
pertanyaan
lisan
pada
peserta
mengenai materi 3.
Penutup
Menyimpulkan
Memperhatikan
kegiatan
dan
penyuluhan
dan memberikan salam
salam
menjawab
Ceramah
mikrofon
5 menit