PROSEDUR KERJA SISTEM URINARIA
PADA PISCES
Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan
Memasukkan hewan amatan (ikan) pada plastik untuk di bius dengan menggunakan cairan kloroform
Melakukan pembedahan hewan amatan diatas papan bedah
Mengamati warna, bentuk dan posisi (topografi) organ-organ penyusun sistem urinaria, serta tipe ginjalt pada hewan amatan (tipe: pronefros, mesonefros maupun metanefros)
Mengamati muara dari saluran pembuangan
Menggambar saluran pembuangan ketika keluar dari ginjal sampai keluar tubuh PADA AMPHIBI AMPHIBIA A
Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan
Sebelum dibedah, katak terlebih dahulu di bius dengan cara men-single pit (untuk melumpuhkan sistem saraf pusat di otak saja), apabila belum terbius secara sempurna dapat dilakukan dengan cara men-double pit (untuk melumpuhkan sistem saraf pusat di otak maupun di sumsum tulang belakang)
Melakukan pembedahan hewan amatan diatas papan bedah, khususnya dengan membedah di bagian ventral tubuh katak
Mengamati warna, bentuk dan posisi (topografi) organ-organ penyusun sistem urinaria, serta tipe ginjalt pada hewan amatan (tipe: pronefros, mesonefros maupun metanefros)
Mengamati muara dari saluran pembuangan
Menggambar saluran pembuangan ketika keluar dari ginjal sampai keluar tubuh PADA REPTIL
Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan
memasukkan hewan amatan (kadal) pada penyungkup untuk di bius dengan menggunakan cairan kloroform
Melakukan pembedahan hewan amatan diatas papan bedah
Mengamati warna, bentuk dan posisi (topografi) organ-organ penyusun sistem urinaria, serta tipe ginjalt pada hewan amatan (tipe: pronefros, mesonefros maupun metanefros)
Mengamati muara dari saluran pembuangan
Menggambar saluran pembuangan ketika keluar dari ginjal sampai keluar tubuh
PADA AVES
Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan
Sebelum dibedah, burung merpati harus disembelih terlebih dahulu
Melakukan pembedahan hewan amatan diatas papan bedah
Mengamati warna, bentuk dan posisi (topografi) organ-organ penyusun sistem urinaria, serta tipe ginjalt pada hewan amatan (tipe: pronefros, mesonefros maupun metanefros)
Mengamati muara dari saluran pembuangan
Menggambar saluran pembuangan ketika keluar dari ginjal sampai keluar tubuh PADA MAMALIA
Menyiapkan alat dan bahan yang akan di gunakan
Memasukkan hewan amatan (marmot) pada penyungkup untuk di bius dengan menggunakan cairan kloroform
Melakukan pembedahan hewan amatan diatas papan bedah
Mengamati warna, bentuk dan posisi (topografi) organ-organ penyusun sistem urinaria, serta tipe ginjalt pada hewan amatan (tipe: pronefros, mesonefros maupun metanefros)
Mengamati muara dari saluran pembuangan
Menggambar saluran pembuangan ketika keluar dari ginjal sampai keluar tubuh
!"!#!$ %&S'S& &$!&! *+ erbandingan struktur anatomi ginjal Struktur anatomi ginjal pada ikan • &kan membuang sisa hasil metabolismenya melalui saluran pencernaan dan kulit, tetapi sebagian besar dibuang lewat ginjal+ ungsi ginjal untuk menyaring sisa-sisa proses metabolisme dan mengambil .at-.at yang diperlukan oleh tubuh diedarkan lagi melalui darah dan untuk menjaga keseimbangan tekanan osmotik cairan tubuh+ umlah ginjal pada ikan yaitu sepasang+ /injal berbentuk ramping dan memanjang dengan warna merah tua, terletak di bagian atas rongga perut, di luar peritonium, di bawah tulang punggung dan aorta dorsalis+ /injal mempunyai tipe anatomis dasar, yaitu pronephros dan mesonephros+ Struktur pronephros sangat sederhana sedangkan mesonephros sangat rumitdan pronephros letaknya didepan mesonephros+ erlu diketahui pula, struktur ginjal pada ikan yaitu lunak+ ada bagian depan ginjal biasanya terdapat alat untuk reproduksi serta jaringan l ymphoid dan jaringan hemopoietic yang berfungsi untuk pembentukan darah+ Sedangkan bagian belakang berfungsi untuk sistem ekskresi+ •
Struktur anatomi ginjal pada katak /injal berjumlah sepasang, terletak di retroperitoneal, hampir sepanjang selom, pipih dorsoventral+ ada sisi ventral ginjal terdapat kelenjar adrenal, yang merupakan bagian dari sistem endokrin+ !mphibi memiliki alat ekskresi berupa ginjal mesonefros+ ada katak jantan saluran ginjal bersatu dengan saluran kelamin+ Sebaliknya pada katak betina saluran ginjal dan saluran kelamin terpisah+ !lat ekskresi pada katak ialah ginjal opistonefros yang dihubungkan dengan ureter di vesika urinaria+ #erwarna merah kecokelatan serta terletak di kanan dan kiri tulang belakang (columna verterbralis) dan memanjang sampai craniocaudal+ !lat ekskresi lainnya ialah kulit, paru-paru, dan insang+ /injal amphibi sama dengan ginjal ikan air tawar yaitu berfungsi untuk mengeluarkan air yang berlebih+
•
Struktur anatomi ginjal pada kadal
!lat ekskresi reptil berupa ginjal (metanefros) yang sudah berkembang sejak masa embrio+ /injal pada reptil berumlah sepasang, berukuran kecil, terletak retroperitoneal di daerah pelvis, sepanjang setengah rongga perut, berwarna merahcoklat, permukaannya berlobus, masing-masing terdiri dari 0 lobi yaitu lobus anterior dan posterior, agak pipih dan berlekatan satu sama lain+ 1erletak retroperitoneal (di luar dan belakang peritoneum), di daerah sacrum+ /injal ini dihubungkan oleh saluran ke kantung kemih dan langsung bermuara ke kloaka+ ungsi ginjal yaitu untuk menyaring .at-.at yan g tidak dibutuhkan sisa hasil metabolisme tubuh dan mengeluarkannya dalam bentuk urine melalui kloaka+ eptil yang hidup di darat sisa hasil metabolismenya berupa asam urat yang dikeluarkan dalam bentuk setengah padat yang berwarna putih+ •
Struktur anatomi ginjal pada merpati !lat ekskresi berupa sepasang ginjal metanefros, kulit, dan paru-paru+ /injal berjumlah sepasang, terletak retroperitoneal, di daerah pelvis pada lekukan tulang kelangkang+ umlah ginjal sepasang yang, masing 2 masing memiliki 3 lobi+ /injal dihubungkan oleh ureter ke kloaka karena burung tidak memiliki vesika urinaria+ 1abung ginjal burung lebih banyak dari mamalia karena kecepatan metabolisme burung sangat tinggi+ 1iap * ml kubik jaringan korteks burung mengandung *44 sampai dengan 544 tabung ginjal yang membentuk lengkung 6enle kecil+
•
Struktur anatomi ginjal pada marmot /injal berjumlah sepasang, bertipe metanephros, serta dibungkus kap sula renalis+ #entuk ginjal seperti biji kacang buncis, terletak di retroperitoneal, melekat pada dinding tubuh bagian dorsal+ ermukaan ginjal relatif licin, tidak berlobus+ /injal tidak berhubungan dengan gonad+ 'orteks merupakan lapisan terluar ginjal , di medulla terdapat saluran-saluran ekskresi, menuju piramid malphigi+ iramid malphigi hanya sebuah, ujungnya mengarah ke pelvis renis, pyramid adalah tempat saluran urin bermuara + iramid ini bermuara ke pelvis renis+ elvis enis merupakan suatu rangkaian yang berdinding tipis, urine menetes ke dalamnya yang kemudian mengalir ke ureter
0+ Skema lintasan urin melalui saluran pembuangan yang terdapat pada:
•
•
&kan /injal
duktus mesonefros
keluar 'atak /injal
duktus mesonefros
sinus urinaria atau sinus urogenitalia
kloaka (urin disimpan sementara dalam kantung
urin) keluar •
•
•
'adal /injal
ureter
keluar Merpati /injal ureter Marmut /injal ureter
kloaka (urin disimpan sementara dalam kantung urin)
kloaka kantung urin
3+ Muara saluran pembuangan pada: &kan •
keluar uretra
keluar
Muara saluran pembuangan berupa porus urogenitalia+rethra merupakan saluran yang pendek, berasal dari kantong urine dan menuju ke porus urogenitalia, merupakan jalan •
keluar urine dari dalam tubuh+ 'atak Muara saluran pembuangan berupa kloaka+ 'loaka merupakan lubang silit7posterior yang berfungsi sebagai satu-satunya lubang untuk saluran pencernaan, urin, dan (umumnya) genital pada spesies hewan tertentu+ Semua spesies burung, reptilia, dan amfibi memiliki kloaka yang
digunakan untuk mengekskresikan baik urin maupun feses+ ada !mfibia tidak ada hubungan langsung antara duk tus dengan vesika urinaria+ rin •
langsung menuju kloaka, dari kloaka urin didorong ke vesika urinaria+ 'adal Muara saluran pembuangan berupa kloaka+ 'loaka adalah rongga yang terletak di bagian bawah saluran pencernaan, saluran kencing, dan saluran kelamin hewan+ %i bagian bawah kloaka terdapat lubang pelepasan, yang merupakan tempat keluarnya sel benih kelamin dan bahan buangan dari saluran pencernaan serta saluran kencing+ ada mamalia, saluran pembuangan dari sistem pencernaan dan sistem kencing dan kelamin
•
sudah terpisah, walaupun pada masa janin masih bersatu seperti kloaka+ Merpati Muara saluran pembuangan berupa kloaka+ 'loaka adalah bagian akhir alat pencernaan makanan tempat bermuaranya saluran kencing dan saluran reproduksi (terdapat pada
•
hewan vertebrata, amfibi, dan unggas)+ Marmut ada mamalia, saluran pembuangan dari sistem pencernaan dan sistem kencing dan kelamin sudah terpisah, walaupun pada masa janin masih bersatu seperti kloaka+ ada mamalia urin keluar dari kantung urin ke dalam uretra+ 8tot sfingter pada perbatasan kantung urin dan uretra mengatur jalannya urin+ ada hewan janta, uretra melintas di dalam penis, dan mengeluarkan urine melalui orifisium uretra eksternum+ retra juga berfungsi sebagai penyalur semen+ ada hewan betina, uretra lebih pendek dan hanya berfungsi untuk menyalurkan urin keluar tubuh+
