PROGRAM DAN INTERVENSI PERCEPATAN PENANGGULANGAN GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM (GAKY) I. PEND PENDAH AHUL ULUA UAN N A. Latar Belakan Ma!ala"
Kekura Kekuranga ngan n yodiu yodium m sesungg sesungguhn uhnya ya telah telah mendun mendunia ia dan bukan bukan hanya hanya masalah gangguan gizi di Indonesia. Berdasarkan tafsiran WHO dan UNICE! sekit sekitar ar " #uta #uta $end $endud uduk uk di nega negara ra yang yang berk berkem emba bang ng beres beresik iko o meng mengala alami mi kekura kekuranga ngan n yodiu yodium. m. %efisie %efisiensi nsi yodium yodium di suatu suatu &ilaya &ilayah h mem$en mem$engar garuhi uhi baik baik manusia mau$un 'adangan bahan $angan. (ama se$erti manusia! semua #enis tanama tanaman n yang yang tumbuh tumbuh di daerah daerah yang yang tidak tidak atau hanya hanya sediki sedikitt mengan mengandun dung g yodium #uga mengalami kekurangan. )engingat dam$aknya masalah *+K, yang se'ara langsung atau tidak langsung langsung da$at mem$engaruhi mem$engaruhi kelangsung kelangsungan an hidu$ dan kualitas kualitas sumber sumber daya manusia yang men'aku$ - as$ek! yaitu as$ek $erkembangan ke'erdasan! as$ek $erkembangan sosial dan as$ek $erkembangan ekonomi. emerintah Indonesia melakukan u$aya $enanggulangan *+K, dengan fokus utama yaitu distribusi ka$sul minyak beryodium ke$ada seluruh &anita usia subur /"0123 tahun4 di daerah endemik endemik berat dan endemik endemik sedang sebagai sebagai u$aya u$aya #angka $endek! $endek! dan ,odisasi disasi garam garam atau atau $ening $eningkat katan an konsum konsumsi si garam garam beryodi beryodium um sebaga sebagaii u$aya u$aya #angka $an#ang." Kekura Kekuranga ngan n yodium yodium ditand ditandai ai dengan dengan ter#ad ter#adiny inyaa $embes $embesaran aran kelen#a kelen#ar r tiroid tiroid di leher leher.. %efisie %efisiensi nsi yodiu yodium m da$at da$at menye menyebab babkan kan kretin kretin neurol neurologi ogi'' atau atau $ertumbuhan 'ebol yang disertai keterlambatan $erkembangan #i&a serta menurunnya ke'erdasan anak. *+K, da$at ter#adi $ada anak1anak! rema#a! dan de&asa. de&asa. ada ibu hamil yang menderita *+K, akan megakibatk megakibatkan an kondisi kondisi bayi mati atau$un 'a'at. *anggu *angguan an akibat akibat kekura kekuranga ngan n yodiu yodium m /*+K,4 /*+K,4 meru$a meru$akan kan kum$ul kum$ulan an ge#al ge#alaa akib akibat at keku kekura rang ngan an yodiu odium m yang yang adek adekua uatt dala dalam m #angk #angkaa lama. lama. da$a da$att ditimbulkan gangguan tumbuh kembang anak sesuai s$ektrum *+K,. *angguan 1
Nursahal! dan ,.N (etia&ati Ul5ie! 67"8! 9Karakteristik Konsumsi *aram Beryodium %ataran :inggi dan ;endah Wilayah Ker#a uskesmas %a&e Kabu$aten Kudus!< Jurnal Thd 3rd Universty Research Colloquium, hlm 466-574
akibat kekurangan yodium berisiko terhada$ 6!6 #uta $enduduk di seluruh dunia. (ur5ei nasional e5aluasi Intensifikasi enanggulangan *+K, /I1*+K,4 menun#ukkan -0!=> kabu$aten di Indonesia endemis ringan! "-!"> kabu$aten endemis sedang! dan =!6> kabu$aten endemis berat. 6 *+K, sesungguhnya bukan $enyakit yang tidak da$at di'egah. (e#ak tahun "3=8! ?embaga (&adaya )asyarakat Internasional (nternational Council !or Control o! odine "e!iciency "isorders# beker#a sama dengan WHO dan UNICE telah meran'ang $rogram umum dalam rangka melenya$kan *+K, $ada tahun 6777. :u#uan ren'ana ini ialah meran'ang $rogram $enga&asan *+K, se'ara efektif. Kegiatannya men'aku$ kegiatan $ada tingkat nasional! regional! dan global. *angguan +kibat Kurang ,odium /*+K,4 meru$akan salah satu dari em$at masalah gizi utama yang belum da$at dieliminasi dalam $embangunan #angka $an#ang tahun $ertama sam$ai kini. erhatian $emerintah 'uku$ besar dalam menanggulangi masalah *+K,! yaitu melalui u$aya #angka $an#ang dengan iodisasi garam dan #angka $endek dengan $emberian ka$sul yodium di daerah endemik sedang dan berat. Usaha1usaha tersebut menun#ukkan hasil yang 'uku$ baik! hal ini terlihat dengan $enurunan $re5alensi *+K, dari -@!6> di tahun "3=6 men#adi 6@!@> di tahun "337! dan 3!=> di tahun "33=! dan $re5alensi *+K, meningkat sedikit $ada tahun 677- yaitu ""!">.%alam ;iset Kesehatan %asar /;iskesdas4 tahun 677@ yang dilakukan oleh Badan enelitian dan engembangan Kesehatan ;e$ublik Indonesia menyatakan bah&a se'ara se'ara nasional! sebanyak 86!-> rumah tangga Indonesia mem$unyai garam 'uku$ yodium. (ebanyak 8 $ro5insi telah men'a$ai target Universal $alt odi%ation &'' /37>4! yaitu (umatera Barat! Aambi! (umatera (elatan! Ke$ulauan Bangka Belitung! *orontalo dan a$ua Barat. %ari sam$el -7 kabu$atenkota! ternyata $ersentase rumah tangga yang menggunakan garam dengan kandungan yodium sesuai (tandar Nasional Indonesia /-71=7 $$m KIO-4 adalah 62!0>. 2
(aldi itra! +sri ur&anti! dan Niken uruhita! 67"-! engaruh (timulasi terhada$ erkembangan Bi'ara +nak "1- tahun di %aerah *+K, dan Non *+K,! Jurnal $ari )ediatri, *ol+ 5, o+ Juni+ 3 :ri Endang Ira&ati! Hamam Hadi! dan Untung Widodo! 67"" 9:ingkat Konsumsi *aram Beryodium dan Kaitannya dengan *angguan +kibat Kekurangan ,odium Ibu Hamil
+kan teta$i! hanya ada "7 kabu$atenkota dengan $ersentase rumah tangga yangmenggunakan garam dengan kandungan yodium sesuai (tandar Nasional Indonesia. rosentase terendah adalah idie /"!2>4! Bireuen /0!0>4! (eram Bagian :imur /"7!7>4! ;ote Ndao /""!">4! Aene$onto /""!->4! %om$u /""!0>4! lores :imur /""!@>4! :abanan /""!3>4! +'eh Utara /"6!">4! dan Bima /"6!0>4. (edangkan
"7
kabu$atenkota
dengan
$ersentase
rumah
tangga
yang
menggunakan garam dengan kandungan yodium sesuai (tandar Nasional Indonesia tertinggi adalah Nagan ;aya /"77>4! (iak /"77>4! Ke$ualauan )enta&ai /"77>4! )erangin /"77>4! Waro$en /"77>4! :olikara /"77>4! Bangka /"77>4! Karo /33!=>4! )usi Banyuasin /33!=>4! dan ;okan Hulu / 33!=>4. (edangkan berdasarkan la$oran ;iskesdas 67"- se'ara nasional @@!" $ersen rumah tangga yang mengonsumsi garam dengankandungan 'uku$ yodium! "2!= $ersen rumah tangga mengonsumsi garam dengan kandungan kurang yodium dan =!" $ersen rumah tangga mengonsumsi garam yang tidak mengandung yodium. ro5insi dengan $ro$orsi rumah tangga yang mengonsumsi garam dengan kandungan 'uku$ yodium tertinggi adalah Bangka Belitung /3=!">4 dan terendah adalah +'eh /20!@>4. (e'ara nasional angka ini masih belum men'a$ai target Universal $alt odi%ation /U(I4 atau 9garam beryodium untuk semua
rumah
tangga yang
mengonsumsi
garam
dengan
kandunganyodium 'uku$ berdasarkan hasil tes 'e$at $ada tahun 67"- /@@!">4 mengalami $eningkatan dibanding tahun 677@ /86!->4. :arget WHO untuk universal salt iodi%ation /U(I4 atau garam beryodium untuk semua! yaitu minimal 37 $ersen ;: mengonsumsi garam dengan kandungan yodium 'uku$! masih belum ter'a$ai. ada tahun 67"-! sebanyak "- $ro5insi telah men'a$ai U(I! angka tersebut menun#ukkan $eningkatan lebih dari 07> dari $ada tahun 677@ yang hanya hanya 8 $ro5insi yang bisa men'a$ai U(I. emerintah melalui ;en'ana embangunan Aangka )enengah Nasional /;A)N4 67"7167"2 telah meneta$kan 2 sasaran $embangunan kesehatan yaitu meningkatkan umur hara$an hidu$ dari @7!@ / royeksi B(! 677=4 men#adi @6! menurunkan angka kematian bayi dari -2 /(%KI! 677@4 men#adi 62 $er "777
kelahiran hidu$! menurunkan angka kematian ibu dari /(%KI! 677@4 men#adi ""= $er "77 ribu kelahiran hidu$ dan menurunkan gizi kurang /termasuk gizi buruk 4 dari "=!2> /;iskesdas! 677@ 4 men#adi kurang dari "0> dan menurunkan balita $endek dari -8!=> / ;iskesdas! 677@4 men#adi kurang dari -6>. Untuk men'a$ai sasaran ;A)N 67"767"2 Bidang Kesehatan! Kementerian
Kesehatantelahmeneta$kan
;EN(:;+
KementerianKesehatan
67"7167"2! yang memuatindikatorkeluaran yang harusdi'a$ai. (alah satu dari = indikator keluaran di bidang erbaikan *izi yang harus di'a$ai $ada tahun 67"2 yaitu 37 > rumah tangga mengonsumsi garam beryodium dengan kadungan yodium 'uku$. Oleh karena itu $rogram $enanggulangan *+K, difokuskan $ada $eningkatkan konsumsi garam beryodium.
B.
#$k%! Ma!ala"
Berdasarkan latar belakang masalah di atas! maka fokus masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut se#auh manakah efekti5itas rogram dan Inter5ensi er'e$atan enanggulangan *angguan +kibat Kekurangan ,odium.
C. T%&%an Pe'a"a!an
+da$un tu#uan $embahasan makalah ini adalah untuk mengetahui efekti5itas rogram dan Inter5ensi er'e$atan enanggulangan *angguan +kibat Kekurangan ,odium.
D. Manaat Penel*t*an
)anfaat dari $enulisan makalah ini adalah sebagai berikutD ". (ebagai tambahan ka#ian dan referensi untuk melakukan $enelitian lan#utan dengan tema yang sama. 6. (ebagai bagah e5aluasi! masukan dan $ertimbangan bagi $ihak1$ihak yang bertanggung#a&ab dan rogram dan Inter5ensi er'e$atan enanggulangan *angguan +kibat Kekurangan ,odium dalam menyusun sebuah kebi#kan1 kebi#akan tertentu.
II. TIN+AUAN PUSTAKA
,., Penert*an GAKY
*angguan +kibat Kekurangan ,odium /*+K,4 atau odine"e!iciency "isorder /I%%4 meru$akan segala gangguan yang timbul $ada suatu $o$ulasi di mana semua gangguan tersebut akan ter'egah dengan asu$an yodium yang 'uku$ $ada $enduduknya .-%efisiensi yodium akan ter#adi #ika asu$an yodium tidak adekuat sesuai dengan rekomendasi asu$an yodium harian. %e$artemen Kesehatan ;e$ublik Indonesia tahun "338 mendefinisikan *+K, adalah sekum$ulan ge#ala atau kelainan yang ditimbulkan karena tubuh menderita kekurangan yodium se'ara terusmenerus dalam &aktu yang lama yang berdam$ak $ada $ertumbuhan dan $erkembangan makhluk hidu$ /manusia dan he&an4.0 %ari $engertian di atas da$at di$ahami bah&a *+K, adalah gangguan tubuh yang disebabkan oleh kekurangan yodium sehingga tubuh tidak da$at menghasilkan hormon tiroid. *+K, meru$akan suatu masalah gizi yang disebabkan karena kekurangan ,odium! akibat kekurangan ,odium ini da$at menimbulkan $enyakit salah satu yang sering kita kenal dan ditemui dimasyarakat adalah *ondok. %imana akibat defisiensi yodium ini meru$akan suatu s$ektrum yang luas dan mengenai semua segmen usia! dari fetus hingga de&asa. ,odium sendiri adalah adalah se#enis mineral yang terda$at di alam! baik di tanah mau$un di air! meru$akan zat gizi mikro yang di$erlukan untuk $ertumbuhan dan $erkembangan mahluk hidu$. %alam tubuh manusia ,odium di$erlukan untuk membentuk Hormon :iroksin yang berfungsi untuk mengatur $ertumbuhan dan $erkembangan termasuk ke'erdasan mulai dari #anin sam$ai de&asa. %efisiensi yodium akan menguras 'adangan yodium serta mengurangi $roduksi tetraiodotironin:2. enurunan kadar :2 dalam darah memi'u sekresi :hyroid (timulating Horrmon /:(H4 yang selan#utnya menyebabkan kelen#ar tiroid beker#a lebih giat sehingga fisiknya kemudian membesar /hi$er$lasi4. ada saat ini efisiensi $emom$aan yodium bertambah yang dibarengi dengan $er'e$atan $eme'ahan yodium dalam kelen#ar. 4
ICCI%%! UNICE! WHO. +ssessment of the Iodine %efi'ien'y %isorders and monitoring their elimination. World Health OrganizationD *ene5a. 677@ 5 %EKE( ;I! an11uan 2/iat .e/uran1an odium ! Aakarta "338
(edangkan menurut UNICE! ICCI% dan WHO asu$an yodium harian adalah se$erti tabel berikut D Tael &+ Re/omendasi 2suan odium asian erdasar/an .elomo/ Umur Kel$'$k U'%r Rek$'en/a!* A!%an Y$/*%' Har*an +nak $ra (ekolah /7103 bulan4 37 g +nak Usia (ekolah /81"6 tahun4 "67 g Usia ;ema#a /F"6 tahun4 dan %e&asa "07 g Wanita Hamil dan )enyusui 607 g 1.2 Da'ak GAKY
,odium dibutuhkan tubuh untuk mensinstesis hormon tiroid thyro8ine /:24 dan triiodothyronine /:-4. Hormon tiroid ber$eran $enting dalam bebera$a $roses
fisiologis
tubuh se$erti
regulasi asal
9etaolic
Rate /B);4G
metabolisme karbohidrat! $rotein! dan lemakG efek sim$atomimetikG serta $ertumbuhan melalui ro:th ormone /*H4 dan nsuline ro:th ;actor /I*1 I4.8 Ketika asu$an yodium dalam makanan sehari1hari! sehingga berada diba&ah normal! akan mengganggu fungsi kelen#ar tiroid! bila sintesis hormon tiroid berkurang kadar tiroksin /: 24 dan :- di dalam darah memi'u sekresi :hyroid (timulating Hormone /:(H4 merangsang kelen#ar tiroid untuk menyera$ lebih banyak yodium. Hal ini menyebabkan kelen#ar tiroid beker#a lebih giat! sehingga se'ara $erlahan kelen#ar ini membesar /hy$er$lasia4 dan disebut gondok .@ )asalah *+K, memiliki s$ektrum gangguan yang luas dan mengenai semua tingkatan umur dari fetus sam$ai de&asa. +kibat yang ditimbulkan dalam #angka &aktu yang lama antara lain menurunnya ka$asitas intelektual dan fisik! serta da$at bermanifestasi sebagai gondok! retardasi mental! defek mental se'ara fisik dan kretin endemik.
=
,.0 Pen1ea GAKY 6
(her&ood ?. 67"7. The )eriheral
?am$iran I eraturan )enteri Kesehatan ;e$ublik Indonesia Nomor 88 tahun 67"2 tentang emantauan! ertumbuhan! erkembangan! dan *angguan :umbuh Kembang +nak. edoman embinaan Kesehatan +nak %idik :aman Kanak1+nak! $ada bagian $enanggulangan kelainan gizi men#elaskan bah&a $enyebab ter#adinya gangguan akibat kekurang yodium /*aky4 adalah sebagai berikut D ". Kurangnya kadar yodium dalam tanah yang biasanya ter#adi di daerah $egunungan atau dafaran tinggi. :umbuh1tumbuhan dan he&an di daerah se$erti ini #uga kekurangan yodium! akibatnya bila dikonsumsi manusia orangnya akan mengalami kekurangan yodium. 6. Kekurangan mineral yodium dalam tubuh akan menimbulkan kekurangan hormon dalam tubuh yang berguna untuk $roses $ertumbuhan dan $erkembangan anak. -. +nak yang kekurangan ,odium dan anak yang dilahirkan oleh ibu yang menderita kekurangan ,odium akan mengalami gangguan $ada $ertumbuhan dan $erkembangan fisikG badannya kerdil atau 'ebalG dungu! tuli! bisu disertai kurangnya ke'erdasan anak tersebut yang $ada tingkat berat disebut kretin. %isam$ing itu! menurut%#okomoelyanto /"33=a4 faktor1faktor lain yang menyebabkan ter#adinya *+K, adalah karena faktor lingkungan! ia #uga mengemukakan bah&a dataran tinggi atau $egunungan biasanya miskin akan yodium karena la$isan $aling atas dari tanah yang mengandung yodium terkikis dari &aktu ke &aktu. (ebaliknya tanah di dataran rendah kemungkinan terkikis lebih ke'il sehingga diduga kandungan yodium masih normal. %i daerah ra&a dihara$kan tidak ter#adi $engikisan tanah sehingga kadar yodium tanah dan air 'uku$ tinggi. 3 (ukati (aidin /67734 dalam hasil $enelitiannya menyim$ulkan bah&a $re5alensi gondok di daerah $egunungan atau dataran tinggi sebesar -7!->! di dataran rendah rendah sebesar =!@> dan daerah ra&a sebesar 6!=>. erbedaan ini disebabkankarena faktor *eografi. Ke#adian gondok di dataran rendah lebih disebabkan karena Blo'king +gent se$erti $en'emaran logam berat b dan Hg
9
%#okomoelyanto! "33= a! an11uan 2/iat "e!isiensi yodium dan 1ondo/ endemi/+ "alam lmu )enya/it "alam . Edisi III D (.Noer /Ed4. enerbit buku kedokteran E*C. Aakarta!
yang berasal dari limbah $abrik dan asa$ kendaraan bermotor. %itemukan hubungan yang bermakna antara kadar Hb dalam darah dengan ke#adian gondok. "7 III.
METODE PEMBAHASAN
%alam $embahasan ini! $enulis menggunakan metode ka#ian $ustaka. Ka#ian $ustaka yang meru$akan kegiatan menghim$un informasi da$at di$eroleh dari berbagai sumber. (umber ba'aan yang baik harus memenuhi tiga kriteria yaitu rele5ansi! kelengka$an dan kemutakhiran /ke'uali $enelitian se#arah yang menggunakan sumber1sumber ba'aan lama4. ;ele5ansi berkenaan dengan ke'o'okan antara 5ariabel yang diteliti dengan teori yang dikemukakan! kelengka$an berkenaan dengan banyaknya sumber yang diba'a! dan kemutakhiran berkenaan dengan dimensi &aktu! makin baru sumber yang digunakan makin mutakhir teori yang dikemukakan. ""
IV. PEMBAHASAN -., Pr$ra' Per2eatan Penan%lanan GAKY
Berdasarkan
hasil
$emetaan
$emerintah
terkait
masalah
gangguan
kekurangan yodium /*+K,4 dari tahun "3=7 terus mengalami $enurunan di tahun 677-. :ahun "3=7 dimana hasil $emetaan *+K, nasional men'a$ai -@!@> turun men#adi ""!@> ditahun 677-. Karena tingginya masalah *+K, dari tahun "3=7 maka $emerintah meran'ang suatu $rogram inter5ensi se'ara nasional dengan su$$lementasi yodium dan $rogram fortifikasi garam beryodium. Hasilnya $ada tahun "33= berhasil menurunkan hingga 3!=>. Namun naik lagi men#adi
""!@> akibat $rogram $emberian ka$sul yodium
yang
sudah
diberhentikan oleh $emerintah. (ehingga $emerintah mengambil langkah untuk mengatasi hal tersebut dengan menggalakkan ;an'angan +ksi Nasional *+K, /;+N *+K,4 tahun 6770. Namun $rogram ;+N *+K, diantara bebera$a $rogram tersebut adalah D ". eningkatan Komitmen
10
(ukati (aidin! 6773! Hubungan Keadaan *eorafi dan ?ingkungan dengan *angguan +kibat Kurang ,odium /*+K,4! 9edia =itan1 .esehatan *olume >> omor &+ 11 (ugiyono. 6773. 9etode )enelitian .uantitati!, .ualitati! dan R ? "+ BandungD +lfabeta! hlm! 03.
eningkatan komitmen ini menga'u $ada bebera$a u$aya yang dilakukan $emerintah yaitu meli$utiD a. +d5okasi se'ara $eriodik di tingkat $usat! $ro$insi dan kabu$atenkota
:u#uan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan dan mem$ertahankan komitmen setia$ stakeholder terhada$ u$aya $enangulangan *+K,. b. )em$erkuat koordinasi $enanggulangan *+K,. :u#uan dari u$aya ini
adalah untuk mensinkronkan setia$ u$aya $enanggulangan*+K, agar selaras dengan kese$akatan bersama serta tukar menukar informasi termasuk koordinasi dalam hal $embiayaan baik $embiayaan dalam negeri mau$un luar negeri. c. )enyediakan dana $enanggulangan *+K, se'ara berkesinambungan
dalam +BN! +B%! dari sektor s&asta dan masyarakat. :u#uan dari u$aya ini adalah untuk men#aga kesinambungan $embiayaan $rogram $enanggulangan *+K, di institusilembaga terkait. enyediaan dana dilakukan oleh masing1masing institusilembaga terkait sesuai dengan tugas $okok dan fungsinya masing1masing dengan menga'u $ada strategi $enanggulangan *+K, yang telah dise$akati bersama. d. Integrasi u$aya $enanggulangan *+K, dengan $rogram $embangunan
lain. :u#uan dari u$aya ini adalah untuk men#amin agar $enanggulangan *+K, meru$akan u$aya yang terintegrasi serta meru$akan bagian$enting $rogram $embangunan lainnya. 6. emberdayaan dan eningkatan (osial Ekonomi egaram :u#uan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan $roduksi dan kualitas garam rakyat agar da$at memenuhi kebutuhan garam dalam negeri sekaligus meningkatkan kese#ahteraan $egaram.
-. er'e$atan emenuhan asokan *aram Beryodium :u#uan u$aya ini ialah mem$er'e$at $enyediaan garam beryodium yang memenuhi syarat di $asaran. 2. enegakan normal sosial /so'ial enfor'ement4 dan $enegakan hukum /la& enfor'ement4.
:u#uan u$aya ini ialahD )ertama, )eningkatkan komitmen $engambil ke$utusan di $usat! $ro$insi dan kabu$atenkota untuk men#amin ketersediaan dan distibusi garam beryodium. .edua )embangkitkan ke$edulian $engusaha garam beryodium untuk memahami! mentaati dan melaksanakan $eraturan $erundangan yang berlaku dalam mem$roduksi garam beryodium yang memenuhi syarat. .eti1a. )emberdayakan masyarakat melalui elemen $enggerak masyarakat untuk menga&asi dan mengarahkan distribusi garam beryodium ke$ada masyarakat. 0. emantauan kualitas garam beryodium untuk konsumsi :u#uan u$aya ini ialah untuk melaksanakan sistem $emantauan kualitas garamberyodium terintegrasi di tingkat $roduksi! distribusi dan konsumsi. 8. enguatan Kelembagaan enanggulangan *+K, U$aya ini bertu#uan untuk mengembangkan dan mem$erkuat $eranan berbagai lembaga yang terlibat langsung mau$un tidak langsung dalam $roses $enanggulangan *+K,. @. emenuhan Kebutuhan ka$sul minyak beryodium di daerah endemik *+K, :u#uan u$aya ini ialah untuk men'a$ai $emenuhan ketersediaan ka$sul minyak beryodium se'ara te$at &aktu di ke'amatan1ke'amatan endemik berat dan sedang di seluruh Indonesia. =. eningkatan )onitoring dan E5aluasi :u#uan u$aya ini ialah untuk meningkatkan efisiensi $elaksanaan mana#emen yakni untuk $eren'anaan dan monitoring dan e5aluasi kegiatan $enanggulangan *+K, di masa yang akan datang. (ekarang ini $rogram $enanggulangan *+K, oleh $emerintah se#ak era otonomi telah diserahkan ke masing1masing daerah. +salkan $rogram tersebut tidak hanya menyangkut kuratif! dan rehabilitatif teta$i #uga harus mengandung unsur $omotif dan $re5entif. Bebera$a $rogram yang di#adikan a'uan adalah $rogram Iodisasi garam /semua garam harus memenuhi -7 $$m kalium yodat4! KIE /melalui ad5okasi! $enyuluhan! kam$anye! dan memberikan $endidikan4! (ur5eilans *+K,! dan $en'a$aian = dari "7 indikator $enanggulangan *+K, berkelan#utan. +da bebera$a indikator dalam menilai masalah *+K, di
masyarakat yakni dengan melihat 'aku$an garam! kadar yodium dalam urin /UIE4! dan :*; /total 1oiter rate4. *oal yang harus di'a$ai untuk 'aku$an garam yodium yang dikonsumsi hingga tingkat rumah tangga adalah F37>. (edangkan kadar yodium dalam urin meru$akan indikator out'ome $aling dini untuk melihat ter#adinya defisiensi yodium karena menandai status asu$an yodium saat itu / current status4. %an terakhir adalah :*;! meru$akan indikator untuk melihat masalah *+K, kronik yakni masa lalu hingga kini. Ketiga indikator ini terkadang men#adi dasar untuk $eren'anaan $rogram di dinas kesehatan kota. Bentuk inter5ensi yang da$at diberikan #uga ber5ariasi tergantung status defisiensi yodiumnya. (ekarang ini inter5ensi ka$sul beryodium hanya ditargetkan $ada daerah endemik sedang dan berat sa#a dan sasaran hanya terbatas $ada &anita usia subur dan anak usia sekolah. %engan demikian inter5ensi melalui konsumsi garam beryodium /selain ka$sul4 seyogyanya harus ditargetkan #uga $ada $enduduk di seluruh klasifikasi *+K, /non endemik! endemik ringan! sedang! dan berat4. enanggulangan masalah *+K, da$at dilakukan dengan berbagai 'ara. Bebera$a 'ara yang telah dilakukan antara lain! fortifikasi yodium $ada garam! fortifikasi yodium $ada air minum! su$lementasi yodium $ada he&an! suntikan minyak yodium! dan su$lementasi ka$sul yodium.. "6 U$aya $enanggulangan *+KI sebenarnya sudah dilakukan 'uku$ lama oleh $emerintah.
)elalui
royek
Intensifikasi
enang1gulangan
*+K, yang
dilaksanakan se#ak tahun "33@ se'ara lintas $rogram dan lintas sektor dengan fokus utama /%e$kes ;I! 67764 D 1) %istribusi Ka$sul minyak beryodium $ada ke'amatan endemik berat dan
sedang /:*; F 67>4 sebagai u$aya #angka $endek. 2) ,odisasi garam atau $eningkatan konsumsi garam beryodium sebagai u$aya #angka $an#ang. -.3 Inter4en!* Per2eatan Penan%lanan GAKY
%alam ?am$iran I eraturan )enteri Kesehatan ;e$ublik Indonesia Nomor 88 tahun 67"2 tentang emantauan! ertumbuhan! erkembangan! dan 12
?udmila I5ano5a! 67"0! Iodine %efi'ien'y %isorders and (alt Iodisation 1ubli' Health Im$li'ations! Journal o! utritional ealth ? ;ood
*angguan :umbuh Kembang +nak. Auga di#elaskan bebera$a tindakan yang harus diambil guna menanggulangi ter#adinya *+K, adalah sebagai berikutD 1.Orang tua dian#urkan selalu menggunakan garam beryodium untuk ke$erluan
sehari1hari . 2.ada daerah endemik berat dimana banyak $enderita *+K,! selain $enggunaan garam beryodium $ada anak diberikan ka$sul yodium sebanyak " ka$sul setia$ tahun! $ada $elayanan rutin :K. 3.Cara mengetahui garam beryodium yang baik! yaituD a. *aram beryodium dikemas dalam $lastik! tertutu$ ra$at dan tidak bo'or. )emba'a label $ada kemasan garam beryodium. ada kemasan harus tertera keterangan yang #elas sebagai berikutD 1):ertulis garam beryodium 2) Namamerk dagang 3)Kandungan KI7- sebesar -71=7 $$m 4)(erat bersih 5)Kode $roduksi 6) Nomor $endaftaran dari Kementerian Kesehatan 7) Nama dan alamat $erusahaan 8):andaIogo (NI 9)?ogo lain. b.engu#ian dengan menggunakan 'airan lodina. Hal ini bisa dilakukan dengan 'ara berikutD "4 (ia$kan garam yang bertuliskan <*aram Beryodium.< 64 (ia$kan 'airan u#i lodina. -4 +mbil "6 sendok teh garam yang akan di u#i dan diletakkan di $iring. 24 :eteskan 'airan u#i lodina sebanyak 61- tetes $ada garam tersebut. 04 :unggu dan $erhatikan a$akah garamnya berubah &ama. Kalau teta$ $utih berarti tidak beryodium /7 $$m4 84 Bila ber&arna ungu se$erti diba&ah ini berarti garam mengandung lodium sesuai $ersyaralan /-7 $$m4. -.0 Anal*!a
*angguan +kibat Kekurangan ,odium /*+K,4 di Indonesia meru$akan salahsatu masalah kesehatan masyarakat yang serius mengingat dam$aknya sangatbesar terhada$ kelangsungan hidu$ dan kualitas sumber daya manusia. Untuk menanggulangi *+K,! $enambahan yodium $ada semua garam konsumsi telah dise$akati sebagai 'ara yang aman! efektif dan berkesinambungan untuk men'a$ai konsumsi yodium yang o$timal bagi semua rumah tangga dan masyarakat. (elain $rogram yodisasi garam! $emerintah Indonesia selama ini #uga
telah melaksanakan distribusi ka$sul minyak beryodium terutama bagi &anita usia subur di ke'amatan endemik berat dan sedang. royek Intensifikasi enggulangan *+K, /I1*+K,4 telah dilaksanakan dengandana $in#aman Bank %unia se#ak tahun "33@ sam$ai tahun 677- untuk mem$er'e$at $enurunan $re5alensi *+K, melalui $en'a$aian konsumsi garam beryodium untuk semua. Kom$onen $rogram yang dilaksanakan meli$utiD "4 $emantauan status yodium masyarakatG 64 $eningkatan konsumsi garam beryodiumG -4 $eningkatan $asokan garam beryodiumG 24 distribusi ka$sul minyak beryodium $ada sasaran yang te$atG dan 04 $emanta$an koordinasi lintas sektor dan $enguatan kelembagaan $enanggulangan *+K,. rogram1$rogram tersebut selama ini memang telah memberikan dam$ak $erubahan yang 'uku$ signifikan dalam rangka menurunkan angka *+K,. Hal ini bisa dilihat dari hasil la$oran ;iskesdas tahun 67"- menun#ukkan se'ara nasional @@!" $ersen rumah tangga /;:4 yang mengonsumsi garam dengan kandungan 'uku$ yodium! "2!= $ersen ;: mengonsumsi garam dengan kandungan kurang yodium dan =!" $ersen ;: mengonsumsi garam yang tidak mengandung yodium. ro5insi dengan $ro$orsi ;: yang mengonsumsi garam dengan kandungan 'uku$ yodium tertinggi adalah Bangka Belitung /3=!">4 dan terendah adalah +'eh /20!@>4. (e'ara nasional angka ini masih belum men'a$ai target Universal $alt odi%ation /U(I4 atau 9garam beryodium untuk semua ;: Indonesia mem$unyai garam'uku$ yodium. Aadi ada kenaikan dari 86!-> $ada tahun 677@ men#adi @@!"> $ada tahun 67"-. (ehingga dalam kurun &aktu tu#uh tahun $eningkatan ;: yang mengonsumsi yudium 'uku$ naik sekitar "2!=>. roses $erubahan ini ter#adi ham$ir diseluruh $ro$insi yang ada di Indonesia. Berikut rin'ian data tentang ;: yang mengonsumsi yodium berdasarkan $ro$insi $ada tahun 67"-.
Tael 4+ )roorsi rumah tan11a yan1 men1onsumsi 1aram erdasar/an /andun1an yodium sesuai hasil tes ceat menurut rovinsi, ndonesia &'3
$umer@ Ris/esdas tahun &'3 +danya $rogram dan inter5ensi $enanggulangan *+K, yang dilakukan oleh $emerintah #uga ter#adi diham$ir semua karakteristik ;:. Baik berdasarkan tingkat $endidikan ke$ala rumah tangga! semakin tinggi $endidikan ke$ala ;:! maka semakin tinggi $ula $ro$orsi garam yang mengandung 'uku$ yodium. Berdasarkan status $eker#aan ke$ala ;:! $ro$orsi tertinggi $ada status $eker#aan $ega&ai dan terendah $ada $etaninelayan atau buruh. ro$orsi di $erkotaan lebih tinggi dibandingkan di $erdesaan. Untuk lebih #elasnya lihatnya tabel berikut. Tael 4+& )roorsi rumah tan11a yan1 men1onsumsi 1aram erdasar/an /andun1an odium sesuai hasil tes ceat menurut /ara/teristi/, ndonesia &'3
$umer@ Ris/esdas tahun &'3 %isam$ing itu ke'enderungan $ro$orsi kadar yodium dalam garam ;: berdasarkan hasil metoda titrasi tahun 67"-. (etengah sam$el ;: mem$unyai garam kurang yodium /07!=>4! #auh lebih rendah dibanding tahun 677@ /8@!@>4! sedangkan $ro$orsi 'uku$ yodium /2-!6>4 meningkat dibanding tahun 677@ /6-!2>4! dan ;: dengan $ro$orsi lebih yodium meningkat dari satu $ersen /677@4 men#adi lima $ersen /67"-4. ?ihat tabel berikut D
Tael 4+3 .ecenderun1an roorsi /adar yodium (m .A3 # dalam 1aram rumah tan11a hasil metoda titrasi, ndonesia &''7 dan &'3
$umer@ Ris/esdas tahun &'3
%ari bebera$a $en#elasan di atas! menurut hemat $enulis! $rogram dan inter5ensi $emerintah dalam menanggulangi *+K, masih bisa dinilai 'uku$ lambat! hal ini terlihat dari bebera$a indikator berikut D ". ro$orsi rumah tangga yang mengonsumsi garam berdasarkan kandungan yodium sesuai hasil tes 'e$at menurut $ro5insi ini hanya meningkat sekitar "2!=> selama tu#uh tahun dengan rata1rata @@!">. %ari target yang ingin di 'a$ai rata1rata 37>. 6. ro$orsi rumah tangga yang mengonsumsi garam berdasarkan kandungan ,odium sesuai hasil tes 'e$at menurut karakteristik! baik berdasarkan $endidikan! $eker#aan! dan tem$at tinggal! semuanya tidak ada yang men'a$ai angka 37> ke atas. -. Ke'enderungan $ro$orsi kadar yodium /$$m KIO -4 dalam garam rumah tanggahasil metoda titrasi! Indonesia! menun#ukkan bah&a masyarakat Indonesia masih kurang kadar yodium dalam kehidu$an sehari1harinya. Hanya sekitar 2-!6 $ersen keluarga yang memiliki 'uku$ kadar yodiumnya.
V. S*'%lan
Berdasarkan $ada rumusan masalah dalam $enulisan makalah ini! $enulis menyim$ulkan bah&a selama ini $rogram dan inter5ensi $enanggulangan *+K, yang dilakukan oleh $emerintah baik $usat atau$un daerah belum mengalami $er'e$atan yang 'uku$ signifikan. Bahkan hal ini bisa dinilai sangat lambat melihat rentang &aktu dan target1target yang ingin di 'a$ai. Karena itulah! $enulis menyarankan! agar $emerintah atau $ihak1$ihak yang ber&enang dalam menanggulangi *+K, agar segera membuat $rogram1$rogram dan
terobosan1terobosan
baru
guna
meningkatkan
efekti5itas
$erubahan
$enanggulangan *+KI! terutam bagi masyarakat yang tinggal di $edesaan yang memiliki dera#ad $endidikan yang 'uku$ rendah. Hal ini mengingat mereka memiliki $otensi yang lebih besar untuk mengalami *+K,! sehingga bisa mengan'am kehidu$an masyarakat.
Datar P%!taka
Nursahal! dan ,.N (etia&ati Ul5ie! 67"8! 9Karakteristik Konsumsi *aram Beryodium %ataran :inggi dan ;endah Wilayah Ker#a uskesmas %a&e Kabu$aten Kudus!< Jurnal Thd 3rd Universty Research Colloquium, hlm 466-574 (aldi itra! +sri ur&anti! dan Niken uruhita! 67"-! engaruh (timulasi terhada$ erkembangan Bi'ara +nak "1- tahun di %aerah *+K, dan Non *+K,! Jurnal $ari )ediatri, *ol+ 5, o+ Juni+ :ri Endang Ira&ati! Hamam Hadi! dan Untung Widodo! 67"" 9:ingkat Konsumsi *aram Beryodium dan Kaitannya dengan *angguan +kibat Kekurangan ,odium Ibu Hamil> omor &+ (ugiyono. 6773. 9etode )enelitian .uantitati!, .ualitati! dan R ? "+ BandungD +lfabeta! hlm! 03. ?udmila I5ano5a! 67"0! Iodine %efi'ien'y %isorders and (alt Iodisation 1ubli' Health Im$li'ations! Journal o! utritional ealth ? ;ood
;iset Kesehatan %asar;iskesdas 67"@! Badan enelitian %an engembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan ;I %e$artemen Kesehatan ;I. 6770! Rencana 2/si asional.esinamun1an )ro1ram )enan11ulan1an an11uan2/iat .uran1 odium (2.#+AakartaD:im enanggulangan*+K, usatG