Laporan Bioteknologi - Amobilisasi Saccharomyces cerevisiae dengan Na-Alginat untuk Fermentasi Alkohol dari GlukosaFull description
rancangan aktualisasi prajabatanDeskripsi lengkap
Descripción completa
mastoiditisFull description
hipertensiDeskripsi lengkap
RAGI ROTI (Baker Yeast) KELOMPOK 2 IQBAL BANUAJI ALFIAN NURDIN ARI YUDHA BENI FAJAR D DYAH F FADILLAH AROSSYID GEA PUSPA
APA SIH RAGI ITU?
Ragi merupakan sediaan mikroorganisme hidup yang diperlukan dalam proses fermentasi/peragian produk pangan. Dalam kehidupan kita sangat tergantung pada mikroorganisme pengurai. Sebab mempunyai begitu banyak keuntungan. Untuk ragi roti biasanya adalah Sachharomyces cereviciae
Sachharomyces cereviciae
Penting dalam pembuatan roti memiliki sifat dapat memfermentasikan maltosa secara cepat (lean dough yeast), memperbaiki sifat osmotolesance (sweet dough yeast), membekukan, freeze dan thaw tolerance, dan memiliki kemampuan memetabolisme substrat.
Khamir jenis Saccharomyces cereviceae merupakan jenis khamir yang paling umum digunakan pada pembuatan roti. Khamir ini sangat mudah ditumbuhkan, membutuhkan nutrisi yang sederhana, laju pertumbuhan yang cepat, sangat stabil, dan aman digunakan (foodgradeorganism). Dengan karakteristik tersebut, S. Cereviceae lebih banyak digunakan dalam pembuatan roti dibandingkan penggunaan jenis khamir yang lain
FUNGSI RAGI ROTI
Mengembangkan adonan dengan memproduksi gas CO2, memperlunak gluten dengan asam yang dihasilkan dan juga memberikan rasa dan aroma pada roti.
JENIS RAGI ROTI
Secara umum ragi roti dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu: 1. Instant yeast/Bread machine yeast 2. Active dry yeast 3. Fresh yeast/Compressed yeast
KONDISI OPTIMAL BAGI AKTIVITAS RAGI ROTI
Dalam proses fermentasi: > aw = 0.905 > suhu = antara 25°C sampai 30°C > pH =antara 4.0 sampai 4.5.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AKTIVITAS RAGI ROTI
> Enzim-enzim protease, lipase, invertase dan maltase > Kandungan air > Suhu > pH >Gula >Garam.