ANATOMI & FISIOLOGI OTAK Pembimbing : dr. Jovizal, Sp.S Sami Rahmawati
DEFINISI •
Sistem Saraf Elemen sistem Saraf
• • •
Merupakan sistem koordinasi koordinasi (pengaturan (pengaturan tubuh) berupa penghantaran impuls saraf ke susunan saraf pusat, pemrosesan impuls saraf dan perintah untuk memberi tanggapan rangsangan. rangsangan.
Neuron Sinaps Neurotransmitter
DEFINISI •
Sistem Saraf Elemen sistem Saraf
• • •
Merupakan sistem koordinasi koordinasi (pengaturan (pengaturan tubuh) berupa penghantaran impuls saraf ke susunan saraf pusat, pemrosesan impuls saraf dan perintah untuk memberi tanggapan rangsangan. rangsangan.
Neuron Sinaps Neurotransmitter
NERVOUS SYSTEM •
CENTRAL NERVOUS SYSTEM
•
Brain /Cerebrum
•
•
Telencephalon
•
Cerebral Cortex
•
Subcortical white matter
•
Commissure
•
Basal ganglia
Diencephalon
•
Thalamus
•
Hypothalamus
•
Epithalamus
•
Subthalamus
•
Cerebellum
•
Brain stem
•
•
Midbrain (mesencephalon)
•
Pons
•
Medulla oblongata
Spinal cord
•
White matter
•
Gray matter
MENINGEN Selaput yang memisahkan antara tengkorak dan otak.
CEREBROSPINAL FLUID Fungsi CSF • • •
• • • •
Menyokong dan melindungi otak dan spinal cord. Sebagai shock absorber antara otak dan tulang cranium Menjaga agar otak dan spinal cord tetap basah memungkinkan pertukaran zat antara CSF dan sel saraf. Mempertahankan tekanan intracranial Transportasi nutrisi bagi jaringan saraf mengangkut produk sisa Sebagai buffer / lingkungan yang baik bagi jaringan saraf Menjaga hemeostatis dengan cara: Mechanical protection (sebagai bantalan untuk jaringan lunak otak & medulla spinalis.) Sirkulasi (sebagai tempat pertukaran nutrien dan zat buangan antara darah dan jaringan saraf) Chemical protection (melindungi otak & medulla spinalis dari bahan kimia yang berbahaya) •
•
•
Karakteristik normal CSF • • • •
Jernih (tidak berwarna) seperti air. Ditemukan sel-sel mononuclear (limfosit 2 5 sel/ml dan monosit). Tidak ditemukan mikroorganisme Sifatnya basa / alkali –
ALIRAN CSF CSF dibentuk di plexus choroideus di dalam ventrikel
direabsorsi di vili arakhnoid yang menonjol ke dalam sinus venosus duramatris
Sebagian di absorbsi langsung ke dalam vena di ruang subarachnoid
Melalui foramen interventrikuler (munro) ventrikel III
melalui Aqua Duktus CSF mengalir ke Ventrikel IV
ruang subarakhnoid
Melalui apertura mediana dan foramen lateralis di recessus lateralis ventriculi quarti
Sebagian lagi keluar melalui pembuluh limfe perineural saraf cranial
VENTRIKEL Ventrikel
merupakan rongga dan saluran yang terdapat di bagian tengah otak. Didalam
ventrikel mengalir cairan serebrospinal.
SAWAR DARAH OTAK
PEMBAGIAN OTAK
Otak
Cerebrum (Otak Besar)
Cerebellum (Otak Kecil)
Brainstem (Batang Otak)
Limbic System (Sistem Limbik)
CEREBRUM (OTAK BESAR) Bagian terbesar dari otak manusia
Kemampuan berfikir, analisa, logika, bahasa, kecerdasan intelektual/IQ, logika, dll Dibagi menjadi 4 lobus : •
Frontal bagian lobus yang berada paling depan dari cerebrum •
•
Parietal Di sulkus sentralis •
•
Bertanggung jawab dalam area sensoris yaitu menerima dan mengintreprestasikan sensasi nyeri, raba, tekanan dari permukaan tubuh (terletak di gyrus postsentralis).
TemporalDi sebelah lateral • •
•
Fungsi : Pusat berpikir, perencanaan, penyelesaian masalah, mengontrol perilaku individu.
Menerima dan menginterprestasikan suara. Area wernicke yang berfungsi sebagai area pemahaman bahasa (asosiasi)
OccipitalPosterior occipital • •
Area visual primer yang berfungsi menerima informasi dari retina mata. Area asosiasi visual yang berperan untuk menginterprestasikan pengalaman visual.
Frontal Parietal
Oksipital Temporal
KORTEKS FRONTAL Korteks motorik primer (Girus presentral) pusat gerak. Area Broca mengontrol saraf2 fasial, bicara dan pengertian bahasa. Terletak di lobus frontal kiri. •
Afasia Broca gangguan fungsi bicara.
Korteks Orbito frontal terletak di bagian orbital
Bulbus olfaktorius
–
untuk penciuman
Girus motorik primer/ girus presentralis Area Broca Korteks orbitofrontal Bulbus olfakrorius
Korteks motorik primer
Korteks Somatosensorik Primer (Girus Postsentral) tempat proses rasa dan informasi proprioseptif.
–
Korteks asosiasi somatosrensorik membantu integrasi dan interpretasi sensasi relatif terhadap posisi tubuh dan orientasi ruangan . Dapat membantu dengan koordinasi visuomotor.
Korteks gustatori primer – tempat yang melibatkan interpretasi sensasi rasa.
Korteks somatosensorik primer/girus presentral
Korteks asosiasi somatosensorik
Korteks gustatori primer
LOBUS OKSIPITAL Korteks visual primer
Area Asosiasi Visual
•
•
daerah otak yang bertanggung jawab terhadap pelihatan penentuan ukuran, warna, cahaya gerak (motion) dimensi dll.
menafsirkan informasi yang didapat melalui korteks visual primer.
Korteks visual primer
Area asosiasi visual
Korteks auditorik primer
•
bertanggung jawab untuk pendengaran
Korteks Olfactorik Primer
•
menafsirkan bau melalui bulbus
•
Area Wernicke
• •
pengertian bahasa. Terletak di lobus temporal kiri . Afasia Wernicke pengertian bahasa dihambat. Kata dan kalimat tidak jelas dimengerti , dan pembentukan kalimat dihambat . •
•
Korteks auditorik primer Areaa Wernicke
Korteks olfaktorius primer Dihubungkan dengan bulbus olfakyoriius
Fasikulus arkuatus : Traktus di substansia alba menghubungkan area Broka dan area Wernicke ke lobus temporal, Parietal and Frontal berkoordinasi untuk berbicara . Kerusakan mengakibatkan Afasia konduksi : pendengaran dan bicara berhubungan namun sulit untuk mengulang pembicaraan
CEREBELLUM (OTAK KECIL) Letak • •
•
•
Terletak di fossa crania posterior. Secara anatomis terdiri dari 1 vermis cerebelli (struktur di mediana) dan 2 hemispherium cerebella. Dihubungkan dengan medulla oblongata oleh pedunculus serebelli (superior, media dan inferior). Semua aktivitas pada bagian ini di bawah kesadaran (involuntary).
Fungsi • • •
Keseimbangan Pengaturan tonus otot Kordinasi pergerakan
Lesi •
Gangguan pada sikap dan koordinasi gerak otot
BRAINSTEM (BATANG OTAK) Letak •
Tempat keluar nervus cranialis
Fungsi • •
•
•
Pusat pernapasan, kardiovaskular, dan pencernaan
Pengaturan refleks otot yang berhubungan dengan keseimbangan dan postur Penerima dan pengintregasi input sinaptik dari medulla spinalis, aktivasi korteks cerebrum Pengatur siklus tidur
Midbrain
Pons
Medulla Oblongata
BRAINSTEM (BATANG OTAK)
Mesenchepalon (midbrain) •
•
Letak : Bagian teratas dari batang otak yang menghubungkan cerebrum dan cerebellum. Fungsi : mengontrol respon penglihatan, pembesaran pupil mata, mengatur gerakan tubuh dan pendengaran.
medulla oblongata •
•
•
Letak : di dalam fossa crania posterior Struktur dalam medulla oblongata dibentuk oleh substansia grisea di bagian profunda dan substansia alba di bagian perifer. Fungsi : pusat reflex untuk jantung, Pembuluh darah (vasokonstriktor), Paru-paru (pernafasan), Saluran cerna (menelan, muntah, pengeluaran air liur)
Pons •
•
Letak : di antara medulla oblongata dan pedunculus cerebri, dan berada di sebelah ventral cerebellum. Struktur dalam pons terdiri dari dua bagian yang berbeda dalam bentuk dan struktur, yaitu: Pars basilaris atau pars ventralis Tegmentum atau pars dorsalis, yang merupakan lanjutan dari formatio retikularis medullae oblongatae. •
•
Pons artinya jembatan terletak antara mesensefalon dan medula oblongata Fungsi unt . memodifilasi keluaran pernafasan oleh medula
LIMBIC SYSTEM (SISTEM LIMBIK) Mengatur emosi dan memori . Langsung berhubungan dengan fungsi luhur dan fungsi lain
A. B. C.
D. E. F.
Cingulate gyrus Fornix Anterior thalamic nuclei Hypothalamus Amygdaloid nucleus Hippocampus
Prefrontal
Limbic system
Terletak dibawah talamus di pucuk brainstem. Berfungsi mengontrol bbrp fungsi kritis tubuh. Seperti • kontrol sistem otonom •Pusat respons emosi dan perilaku •Mengatur temperatur tubuh • mengatur intake makanan •Mengatur keseimbangan cairan dan haus •Mengontrol siklus bangun tidur . mengontrol sistem endokrrin
Disebut sebagai pintu gerbang ke korteks serebral . Seluruh input sensorik melalui ini
Medula spinalis
UPPER MOTOR NEURONS
Upper Motor Neurons adalah proyeksi neuron di lapisan ke V korteks serebral yang melaksanakan pergerakan volunter melalui jaras piramidal dan ekstrapramidal
upper motor neurons terletak di motor cortex (M1 area or Brodmann’s area 4 and the Premotor cortex (M2 area or Brodmann’s area 6)
JARAS UPPER MOTOR NEURON Upper Motor Neuron mengontrol Lower Motor Neurons melalui neurons dalam zone Intermediate
Otot Intrafusal
Betz Cell
1) 2) 3)
Gamma Motor Neuron 1A Sensory Fiber Alpha Motor Neuron
Otot Extrafusal
Note: Some large Pyramidal Upper Motor Neurons in the Motor Cortex (Betz Cells) have direct connections with Lower Motor Neurons which control the
VASKULARISASI OTAK Arteri cerebri anterior 2 Arteri Carotis Interna Arteri cerebri media Arteria Otak
Circulus Wilisi
2 Arteri Vertebralis
Vaskularisasi
A. Vertebralis beranastomosis dengan A. vertebralis kontralateral arteri basilaris
v. Serebri superior
Vena cerebri externa
v. Serebri media superfisialis
Vena cerebri interna
v. Serebri media profunda
Vena Otak
CIRCULUS WILLISI
VENA-VENA OTAK