HISTORY OF PHYSICS
KELOMPOK 6 Deden An A nugrah Hendriyana Dzikri Ra Rahmat Ro Romadhon Iqbal Ro Robiyana Rizkiana Pu P utra Murbakara Rudy Miftah Farid Akbari Ch. Suka Prayanta Pandia JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA FAKULT FA KULTAS AS PENDID P ENDIDIKAN IKAN MA M ATEMA TEMATIKA TIKA DAN ILMU ILM U PENGETA PEN GETAHUAN HUAN ALAM UNIVERSITAS UNIVERSITA S PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2009
(0706467) (0706432) (0706635) (0706469) (0700145) (0706755)
Bagaimana pembagian periode perkembangan ilmu panas? Siapa sajakah para ilmuwan yang ikut berperan dalam perkembangan ilmu panas? Penemuan apa yang ditemukan oleh para ilmuwan tentang ilmu panas?
History of Physics_Kelompok 6
2
Perkembangan Perkembangan sejarah ilmu panas dapat disusun sesuai dengan periodisasi perkembangan sejarah fisika Richtmeyer PERIODE PERIODE PRA-SAIN PRA-SAINS S (DULU ± 1550 M) M) PERIODE PERIODE EKSPERIMEN EKSPERIMEN (1550 (1550 ± 1800 M) M) PERIODE FISIKA KLASIK KLASIK (1800 ± 1890 M) M) PERIODE FISIKA MODERN (1890 ± SEKARANG) SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
3
1.PERIODE PRA-SAINS PRA-SAINS (DUL (DULU 155 1550 0 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 (1550 180 1800 0 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 (1800 189 1890 0 M)
PERIODE PRA-SAINS (DU (D ULU 15 1550 50 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 (1890 SEKARA SEKARANG) NG)
History of Physics_Kelompok 6
4
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Anaximander (610-546 SM) dan Empedocles (404-424 SM) ± Anaximander
dan Empedocles membuat pemikiran bahwa air, tanah, dan udara telah ada sejak semula dan unsur pertama yang ada adalah api.
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
5
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Anaximenes (558-524 SM) ±
menyatakan bahwa pembentukan bumi merupakan akibat dari proses pemanasan yang disebabkan oleh api ± Dalam penjelasannya, Anaximenes menggunakan dua proses yang bertentangan yaitu proses penjernihan dan kondensasi, ± Anaximenes menjelaskan bagaimana udara merupakan bagian siklus perubahan api menjadi batu dan berubah kembali menjadi api. ± Rangkaian perubahan tersebut adalah sebagai berikut: api udara angin awan air bumi batu api. History of Physics_Kelompok 6
6
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Heraclitus (535-475 SM) ± ± ±
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
±
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
±
±
±
Seorang filosof Yunani yang hidup sekitar 500 tahun SM di kota Ephesus di Ionia, Asia kecil Filusuf pertama yang mendefinisikan teori tentang panas Terkenal sebagai filosof fluks dan api untuk pemikiran Semua benda mengalir Heraclitus berpendapat bahwa tiga elemen pokok dari alam adalah api, bumi, dan air. Api ditunjukan sebagai elemen pusat yang mengontrol dan menggerakkan bumi dan air Alam raya diasumsikan menjadi keadaan berkelanjutan dari fluks atau kondisi permanen perubahan sebagai hasil transformasi dari api Heraclitus menyimpulkan filosofinya: Semua benda merupakan perubahan bentuk dari api. Api merupakan pangkal dari semua benda.
History of Physics_Kelompok 6
7
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Anaxagoras (500-478 SM) ±
Pemikiran Anaxagoras adalah bahwa matahari sebagai batu panas dan bulan tidak dapat memancarkan cahaya sendiri tetapi mendapat penerangan dari matahari.
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
8
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Hippocrates (460 SM) ±
Pada awal tahun 460 SM, Hippocrates, Bapak Pengobatan, berpostulat bahwa: Panas merupakan suatu besaran yang berfungsi untuk mengobarkan, menggerakan api yang berada dalam bilik kiri jantung.
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
9
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Aristoteles (384-332 SM) ± Aristoteles
berpostulat bahwa sifat-sifat dasar mateori mempunyai sifat panas-dingin, lembabkering.
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
10
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
11
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
Galileo (1597) ± Galileo Galilei sering dipandang sebagai penemu
thermometer. ± Akan tetapi alat yang telah ditemukannya tidak
dapat disebut thermometer, untuk menjadi sebuah thermometer sebuah alat harus bisa mengukur temperatur yang berbeda.
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Alat Galieo hanya dapat menunjukan temperatur yang berbeda.
±
Kemudian, alat Galileo dinamakan dengan Termoskop yang diciptakan pada tahun 1597.
History of Physics_Kelompok 6
12
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Galileo (1597) ±
Termoskop merupakan pendahulu thermometer, termoskop adalah thermometer yang tidak mempunyai skala. termoskop tidak dapat mengukur perbedaan temperatur maupun tidak tercatat hasil untuk referensi yang akan datang. Termoskop banyak digunakan oleh ilmuwan-ilmuwan di Venesia termasuk Galileo.
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
13
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
Santorio Santorio (1561 -1636) ±
seorang ilmuwan keturunan Italia
±
Beliau memberikan skala pada sebuah termoskop udara kira-kira pada bulan Mei tahun 1612
±
Dengan pencantuman skala pada thermoskop, Santorio mejadi penemu thermometer yang kemudian digunakan secara sebagai alat ukur temperatur
±
Thermometer Santorio adalah thermometer udara yang memiliki akurasi rendah sehingga tekanan udara pada thermometer tidak tertangkap dengan tepat
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
14
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Kircher (1643) ±
menemukan thermometer yang mendeteksi temperatur melalui pemuaian raksa
±
Raksa memiliki titik muai yang rendah, sehingga respon terhadap perubahan suhu di sekitarnya sangat sensitif dan mudah mengalami pemuaian sehingga tinggi permukaan raksa pada tabung kaca akan mudah mengalami perubahan sejalan dengan naik turunnya suhu.
History of Physics_Kelompok 6
15
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Lavoisier (Ilmuwan Perancis) ±
melalui percobaan penting dari pembakaran oksigen pada tahun 1783 membantah apa yang dikemukakan oleh Johann Becher, phlogiston teori
±
Ia mengajukan sebagai pengganti, Teori Kalorik, yang menunjukkan bahwa panas sebagai hal yang tidak bermassa dan merupakan zat alir yang tidak dapat dilihat yang berpindah ketika dalam ketidakseimbangan
±
Teori ini digunakan pada tahun 1824 oleh seorang insinyur Perancis bernama Sadi Carnot ketika mempublikasikan Pantul anPantul an Pada K ekuat an Ger ak an Api Ia men-set pentingnya perpindahan panas: Penciptaan kekuatan yang menggerakkan harus diberikan tidak sama besar dengan pemakaian kalori, tapi ia berpindah dari benda yang hangat ke benda yang dingin yaitu menuju keseimbangan Berdasarkan Carnot, prinsip ini digunakan pada beberapa mesin untuk bergerak dengan pana.
History of Physics_Kelompok 6
16
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
Newton (1642-1727) ±
Dia mengajukan pertanyaan apakah panas itu?
±
Menurutnya panas itu ada hubungannya dengan gerak benda-benda kecil yang menyusun benda itu
±
Tinjauan secara mikroskopik, yaitu meninjau partikel-partikel yang menyusun benda tersebut, didapat bahwa setiap partikel bergerak secara acak dan bertumbukan satu sama lain
±
Pada saat terjadi tumbukan, sebagian energi mengalami perubahan bentuk dari energi nekanik menjadi energi panas
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
17
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Johann ±
Johann Becher adalah ilmuwan lain selain Newton yang menyatakan pendapatnya mengenai definisi panas
±
Johann Becher yang menyatakan bahwa panas telah bergabung dengan suatu mateori yang tak terdeteksi yang disebut phlogiston yang menggerakkan suatu substansi ketika dibakar
2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Becher
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
18
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Fahrenheit (1720) ±
memberikan skala pada thermometer raksa yang ditemukan kircher disebut derajat Fahrenheit, sesuai nama penemunya.
±
Fahrenheit membagi titik beku dan titik didih air kedalam 180 derajat
2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
(320 F) dipilih sebagai angka untuk titik beku paling rendah
32
titik didih air adalah 212 derajat Fahrenheit (2120 F) ± Jenis
khusus termometer air raksa, disebut termometer maksimun
History of Physics_Kelompok 6
19
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Reamur (1731) ±
mengusulkan skala temperatur dimana 00 sebagai titik beku air dan 800 sebagai titik didih air
±
Skala Reamur digunakan secara luas di Eropa, terutama di Perancis dan Jerman, tapi kemudian digantikan oleh Celsius
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
20
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Celcius (1742) ± ± ± ± ±
±
Pada tahun 1742 mempublikasikan T he Origin of the Celsius T emper atur Scale. Celsius memakai dua titik penting pada skalanya yaitu suhu saat es mencair dan suhu penguapan air Eksperimen untuk mendapat kalibrasi yang lebih baik pada termometer Celsius dilakukan selama 2 minggu setelah itu menentukan titik didih pada 0°C (212°F) dan titik beku pada 100°C (32°F) Satu tahun kemudian Frenchman Jean Pierre Cristin (16831755) mengusulkan versi kebalikan skala celsius dengan titik beku pada 0°C (32°F) dan titik didih pada 100°C (212°F) Dia menamakannya Centrigade. Pada akhirnya, oleh internasional disetujui apa yang diusulkan Cristin pada tahun 1948 yang mengadaptasikan skala menjadi yang kita ketahui sebagai skala Celsius yang kita kenal sampai sekarang
History of Physics_Kelompok 6
21
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Lord Kelvin (1848) ±
Pada tahun 1848 mengusulkan skala temperatur mutlak dengan nol sebagai temperatur paling rendah saat tepat gerakan molekul berhenti
(1550 1800 M)
±
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Satuan kelvin didefinisikan oleh dua fakta: nol kelvin adalah nol absolut (ketika gerakan molekuler berhenti), dan satu kelvin adalah pecahan 1/273,16 dari suhu termodinamik triple point air (0,01 °C)
±
Derajat Kelvin adalah ukuran satuan Standar Internasional (SI) temperatur sampai sekarang.
±
Perlu diketahui, semua perpindahan panas berhenti pada 0 K. Namun, suhu ini masih mustahil dicapai karena secara fisika masih tidak mungkin menghentikan partikel.
2. PERIODE KSPERIMEN
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
22
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Lord Kelvin (1848) ±
Tabel 1. Perbandingan Kelvin dengan Skala Temperatur Lainnya
Keterangan
2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
Nol Mutlak Campuran Es dan Garam Fahrenheit
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Air Membeku (tekanan normal)
Suhu Tubuh Manusia Rata-rata
Air Mendidih (tekanan normal)
Titanium Melebur
Suhu Permukaan Matahari
Kelvin
Celcius
Fahrenheit
Rankine
Delisle
Newton
Reamur
Romer
0
-273,15
-459,67
0
559,72
-90,14
-218,52
-135,9
255,37
-17,78
0
459,67
176,67
-5,87
-14,22
-1,83
273,15
0
32
491,67
150
0
0
7,5
310,00
36,8
98,2
557,9
94,5
12,21
29,6
26,92
373,15
100
212
671, 67
0
33
80
60
1941
1668
3034
3494
-2352
550
1334
883
5800
5526
9980
10440
-8140
1823
4421
2909
History of Physics_Kelompok 6
23
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Daniel Bernoulli ±
Selain teori tentang panas dan ditemukannya thermometer, juga muncul sebuah teori yang bernama teori kinetik gas yang merupakan gagasan dari seorang fisikawan dan matematikawan Swiss bernama Daniel Bernoulli yang disampaikan pada tahun 1738 dalam kajian hiodro dinamika
±
Bernoulli mengajukan bahwa gas terdiri atas sejumlah besar molekul yang bergerak dalam berbagai arah yang mempengaruhi permukaan menyebabkan tekanan gas yang kita rasakan
±
Energi internal ini merupakan jumlah energi kinetik yang bergabung dengan setiap molekul dan perpindahan panas terjadi dari molekul yang berenergi tinggi dan berenergi internal yang besar ke molekul yang berenergi rendah dan berenergi internal yang kecil
2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
24
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
James Black (1728-1799) ±
seorang profesor kimia di Glasgow
±
Ia mengukur panas peleburan dan panas penguapan air yang mengantarkan pada teori Kalorimetri modern menyatakan bahwa kalor yang diserap oleh benda yang dingin sama dengan kalor yang dilepaskan oleh benda yang panas
± Azas Black menyatakan bahwa panas
yang diberikan sama dengan panas yang diteorima yang sebenarnya sudah tercakup dalam hukum kekekalan energi.
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
25
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Joseph Black ±
Joseph Black (1761), kimiawan Skotlandia, menemukan bahwa es menyerap panas tanpa mengalami perubahan suhu ketika melebur
±
ia menyimpulkan bahwa panas harus bergabung dengan partikel es dan menjadi laten (tersembunyi)
±
Antara 1759 dan 1763 ia mengembangkan teori Kalor Laten pada sisa-sisa kemasyhuran utamanya,
±
menunjukkan bahwa bahan yang berbeda memiliki perbedaan kalor jenis
±
Pada arahan ini, kemampuan dapat menggunakan transfer panas menghasilkan kerja yang memenuhi penemuan dan pengembangan mesin uap oleh Thomas Newcomen dan James Watt
History of Physics_Kelompok 6
26
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN
(1550 1800 M)
Thomas Newcomen dan James Watt
tekenal sebagai penemu mesin uap ± Sebenarnya penemuan mesin uap pertama kali dilakukan oleh seorang ilmuwan yang dilahirkan di Perancis bernama Papin ±
Papin menemukan mesin uap di Jerman. Hal ini diketahui melalui paper Papin (diterbitkan oleh Gerland, 1971) Ilmuwan yang memberikan ide pokok untuk penemuan mesin uap ini adalah Leibniz (Dia menggunqkan komponen utama mesin uap yang terdiri dari sebuah silinder dan piston)
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Tidak lama kemudian, orang-orang Inggris, Savery dan Newcomen, membuat penemuan mesin-mesin yang serupa ± khirnya, Watt dengan memprakarsai sebuah kondensor terpisah, menjadikan mesin-uap itu pada dasarnya mencapai tingkat zaman sekarang ±
History of Physics_Kelompok 6
27
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Count Rumford (1753-1814) ±
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) ± 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
±
Pada tahun 1797, pabrik meriam Benjamin Thomson (Count Rumford), berdemonstrasi melalui penggunaan gesekan yang memungkinkan untuk menggantikan kerja menjadi panas. ia mendesain bentuk spesial laras meriam dengan mengisolasi perlawanan kehilangan panas, yaitu dengan mengubah ketajaman lubang alat sedikit tumpul dan mencelupkan bagian depan senjata dalam tangki yang penuh dengan air. Melalui pengaturan ini, ia menjadikan air dingin mendidih dalam dua setengah jam tanpa menggunakan api. Ia melakukan sebuah eksperimen yaitu mendidihkan air dengan pergeseran (friksi).
History of Physics_Kelompok 6
28
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
History of Physics_Kelompok 6
29
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Count Rumford (1753-1814) ±
Berdasarkan hasil eksperimennya, ia menyimpulkan bahwa panas itu tidak mungkin berupa materi melainkan berupa sejenis gerakan.
±
Panas bukan zat yang dikonversasikan, tetapi lebih merupakan bentuk tertentu dari gerakan suatu benda ke benda lain. Sebenarnya Rumford menjelaskan bahwa panas yang diproduksi mendekati sebanding dengan usaha yang dilakukan oleh suatu benda.
History of Physics_Kelompok 6
30
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3.
Count Rumford (1753-1814) ±
Pada bulan Januari 1798 Rumford mempublikasikan papernya yang berjudul An inquiry concerning the source of the he at which is excited by friction. Paper ini adalah hasil observasinya.
PaERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
31
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Humpry Davy (1807-1818) ±
melakukan eksperimen yang sama yaitu, menghasilkan panas dengan friksi.
±
3. PERIODE FISIKA
Perbedaannya dengan Count Rumford, ia melakukan percobaan dengan menggosokkan dua potong es di ruang hampa pada suhu di bawah titik beku.
KLASIK (1800 1890 M)
Penggosokkan tersebut dilakukan di ruang yang tersekat dari pertukaran panas dengan lingkungannya.
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Berarti tidak memungkinkan adanya panas yang keluar atau masuk ke ruangan, ternyata es meleleh.
History of Physics_Kelompok 6
32
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Humpry Davy (1807-1818) ±
Teori Kalorik tidak dapat menjelaskan apa yang terjadi pada es tersebut ± Pada awal abad 18 orang kembali pada teori Caloric. Teori Kalorik menyatakan panas adalah sejenis cairan yang dapat dipindahkan dari satu benda ke benda lain ± Pemuaian benda karena dipanaskan diterangkan bahwa karena memakan banyak caloric maka benda itu menjadi lebih gemuk. Dengan demikian pada periode ini terjadi kemunduran dimana para ahli kembali ke Teori Kalorik
History of Physics_Kelompok 6
33
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
Sadi Nicolas Leonard Carnot (1796-1832) ±
seorang insinyur tentara Perancis yang terkenal dengan Carnot Cycle-nya Pada tahun 1824 dia menyumbangkan ilmu panas modern dalam termodinamika berdasarkan akibat akibat dari Teori Kalorik
Teori Kalorik telah membawa Carnot pada kesimpulan yang tidak benar, yaitu bahwa tidak ada panas yang hilang atau yang diubah menjadi energi mekanis, selama kerja pada mesin uap berlangsung ± tahun 1830, Carnot menyadari bahwa perbandingan mesin uapnya dengan roda roda air itu tidak eksak dan bahwa sejumlah panas diubah menjadi energi mekanis dan hilang selama mesin uap beroperasi atau bekerja. ± Akhirnya dia membuang Teori Kalorik dan mempunyai pandangan bahwa panas tidak lain daripada gerak partikel partikel benda; panas dan energi mekanis adalah ekivalen ± Carnot meninggal pada saat epidemik kolera tahun 1832 ±
History of Physics_Kelompok 6
34
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
Julius Robert Von Mayer (1814-1878) ±
tahun 1842, R.J.Mayer mempublikasikan papernya yang sebagian berdasarkan filosofi mengenai ekivalensi (kesetaraan) panas dan energi
±
Dari data spesifik panas gas, dia telah menurunkan dan menyimpulkan bahwa harga mekanik itu ternyata berekivalensi dengan panas
±
Keadaan yang seperti ini lebih dikenal dengan sebutan konservasi energi dan nantinya akan digunakan dalam teori kinetik panas
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
35
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
James Prescott Joule
(1818-1899)
±
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Joule melakukan percobaan untuk mengubah energi yang dimiliki oleh benda yang jatuh menjadi panas dengan sudut sudut roda yang berputar dalam air
±
Ternyata 778 ft lb (foot pound) kerja yang dilakukan akan menaikkan temperatur 1 lb air 1°F
3. PERIODE FISIKA
±
Ia mengumumkan hukum kekekalan energi, yaitu bahwa munculnya atau hilangnya sejumlah energi termis tertentu selalu diikuti oleh hilangnya atau munculnya sejumlah energi mekanik yang ekivalen
±
Pekerjaan Joule dan Mayer menunjukkan bahwa panas dan kerja dapat bertukar, dan mengarahkan pada pernyataan Konservasi Energi oleh pada tahun 1847
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
36
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Hermann Von Helmholtz (1821 - 1894) ±
Helmholtz di Berlin mengumumkan prinsip konservasi energi, yang semuanya ini menyebabkan akhirnya Teori Kalorik tidak dapat dipertahankan lagi
±
Dengan bekerja sama Meyer, Joule, Helmholtz (1821 1894) pada tahun 1847 membacakan papernya dimuka Physical Society di Berlin Die Erhaltung Der Kraft yang mengatakan bahwa gerak abadi dari mesin tidaklah mungkin
±
Pada tahun 1850, Rudolf Clausius menunjukkan bahwa Teori Kalori dihapuskan olah teori Kinetik yang memenuhi bahwa konservasi energi lebih digunakan dari pada perpindahan substansi, dan menyatakan Hukum Pertama Termodinamika
3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
37
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M)
Hukum-Hukum Termodinamik a ± Akibat prinsip
energi adalah pengembangan termodinamika oleh Rudolf Clausius di Jerman dan Wiliam Thomson di Skotlandia
±
Hukum pertama termodinamika secara sederhana menyatakan bahwa energi total berubah dalam sembarang proses bergantung pada panas yang diserap atau yang dilepaskan dan kerja mekanika yang dilakukan
±
Hukum kedua menyatakan bahwa adalah tak mungkin mengkonversi panas kedalam kerja tanpa panas mengalir dari suatu reservoir (tangkup) temperatur tinggi ke yang lebih rendah
3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
38
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
James Clerk Maxwell (1832-1879) ±
Radiasi yang ada di alam telah menjadi teka-teki bagi para ilmuwan selama berabad-abad
±
Mengenai hal itu, Maxwell mengusulkan bahwa perubahan energi merupakan vibrasi listrik dan gangguan magnet dengan arah tegak lurus gangguan
±
Spectrum gelombang elektromagnetik memiliki rentangan panjang gelombang tertentu, dari yang sangat pendek sampai yang sangat panjang
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
39
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
William Thomson (1851) ±
tahun 1851, William Thomson merancang pengamatan modern yang penting berdasarkan eksperimen seperti oleh James Joule dalam Teori Dinamika Panas,
±
bahwa panas bukan merupakan suatu substansi tetapi bentuk dinamis dari pengaruh mekanik
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA
KLASIK (1800 1890 M)
4. PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
40
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA
PERIODE FISIKA MODERN (1890 SEKARANG)
MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
41
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
Wilhelm Wien ±
Pada tahun 1911 Wilhelm Wien memperoleh penghargaan dari penemuannya mengenai hukum penentuan radiasi panas ± Menurut Wien benda hitam yang ideal adalah suatu wadah (kontainer) yang tidak dapat ditembus cahaya dan memiliki suatu lubang bagi masuknya berkas cahaya ± Dengan suatu formulasi matematika ia menemukan bahwa ketika benda hitam dipanaskan pada suatu suhu tertentu diantara frekuensi-frekuensi cahaya yang dilepaskan oleh benda hitam ada satu frekuensi yang menonjol (dominan) ± Sayangnya formulasi Wien hanya berlaku untuk frekuensi tinggi
History of Physics_Kelompok 6
42
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M)
Ludwig Boltzmann (1844-1906) ± ±
2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) ±
3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
±
4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
±
Ludwig Boltzmann lahir di Wina Boltzmann mengembangkan teori kinetik gas, sehingga berhasil menegakkan dasar yang kuat untuk mekanika statistik Salah satu hasil yang diraihnya ialah penafsiran hukum II termodinamika yang dinyatakan dalam keteraturan dan kerambangan hukumnya S = k log W yang mengaitkan entropi S dari satu sistem dengan kemungkinan W diukirkan pada batu kuburannya Pada tahun 1884, ia menurunkan rumus R = e(tao)T^4 dari termodinamika Rumus yang menyatakan laju radiasi benda hitam ini ditemukan juga oleh Josef Stefan, mantan gurunya, secara eksperimental 5 tahun sebelumnya
History of Physics_Kelompok 6
43
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
Max Planck ±
Pada desember 1900, Max Planck, ahli fisika Jerman mengumumkan hipotesisnya:
±
bahwa radiasi energi tidaklah mengalir dalam arus yang kontinu, tetapi terdiri dari potongan-potongan yang disebut olehnya kuanta
±
Sejarah Max Planck: dilahirkan di kota Kiel, Jerman pada tahun 1858. Ia belajar di Universitas Berlin. G eral Doktoral diperolehnya di Universitas Munich dengan predikat summa cum laude. Ia mengajar di Universitas Munich kemudian mengajar di Universitas Kiel. Pada tahun 1889 Planck menjadi mahaguru Universitas Berlin sampai kemudian meninggal di tahun 1928
History of Physics_Kelompok 6
44
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
Max Planck ± Planck termasuk ilmuwan yang tertarik dengan radiasi benda hitam, ± Planck menemukan formula aljabar yang cukup rumit yang menggambarkan fenomena radiasi benda hitam ±
Menurut teori Planck kuantum cahaya bergantung pada frekuensi cahaya dan berbanding lurus dengan kuantitas fisik yang oleh Planck disimbolkan dengan h yang sekarang kita kenal dengan konstanta Planck
History of Physics_Kelompok 6
45
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M)
Max Planck ±
Teori Planck terutama mengenai konst ant a Pl anck memegang peranan yang sangat penting pada perkembangan mekanika kuantum yang lebih penting dari teori relativitas Einstein, sehingga Max Planck dianggap sebagai bapak kuantum
4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
History of Physics_Kelompok 6
46
1.PERIODE PRA-SAINS (DULU 1550 M) 2. PERIODE KSPERIMEN (1550 1800 M) 3. PERIODE FISIKA KLASIK (1800 1890 M) 4. PERIODE FISIKA
MODERN (1890 SEKARANG)
Johannes
Diderik van der Waals
±
Seorang fisikawan Belanda (1837-1923) yang mengusulkan persamaan keadaan gas nyata, yang dinyatakan sebagai persamaan keadaan van der Waals ± [P + (n2a/V2)] (V - nb) = nRT (6.12) ± a dan b adalah nilai yang ditentukan secara eksperimen untuk setiap gas dan disebut dengan tetapan van der Waals ± Semakin kecil nilai a dan b menunjukkan bahwa perilaku gas semakin mendekati perilaku gas ideal. Besarnya nilai tetapan ini juga berhubungan dengan kemudahan gas tersebut dicairkan History of Physics_Kelompok 6
47