BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Trakeostomi adalah operasi membuat jalan udara melalui leher langsung ke
trakea untuk mengatasi asfiksi apabila ada gangguan pertukaran udara pernapasan. Trakeostomi diindikasikan untuk membebaskan obstruksi jalan napas bagian atas, melind melindung ungii trakea trakea serta serta cabang cabang-cab -cabang angnya nya terhada terhadap p aspirasi aspirasi dan tertim tertimbun bunny nyaa disch ischar arg ge
bron bronku kus, s,
sert sertaa
peng pengob obat atan an
terh terhad adap ap
peny penyak akit it
(kea (keada daan an))
yang ang
mengakibatkan insufisiensi respirasi. Perawatan pasca trakeostomi besar pengaruhnya terhadap kesuksesan tindakan dan tujuan akhir trakeostomi. Perawa Perawatan tan pasca pasca trakeost trakeostomi omi yang yang baik baik melipu meliputi ti pengis pengisapa apan n discha discharg rge, e, Pemeriksaan Pemeriksaan periodik kanul dalam, humidifika humidifikasi si buatan, buatan, perawatan perawatan luka operasi, pencegahan infeksi sekunder dan jika memakai kanul dengan balon (cuff) yang high volume-low pressure cuff sangat penting agar tidak timbul komplikasi lebih lanjut. Perawatan kanul trakea di rumah sakit dilakukan oleh paramedis yang terlatih dan menget mengetahu ahuii kompli komplikas kasii trakeo trakeosto stomi, mi, yang yang dapat dapat disebab disebabkan kan oleh oleh alatny alatnyaa sendiri sendiri maupun akibat perubahan anatomis dan fisiologis jalan napas pasca trakeostomi. elain itu, pasien juga harus mengetahui bagaimana cara membersihkan dan mengganti kanul trakheostomi, agar pasien dapat secara mandiri menjaga kesehatan tubuhnya, apabila pasien pulang dengan kanul trakhea masih terpasang. !alam hal ini peran perawat sangat penting sebagai educator dan role mode dalam perawatan mandir mandirii pasien pasien trakheo trakheostom stomi. i. "leh "leh karena karena itu, itu, pada pada makala makalah h ini akan akan dijela dijelaskan skan berbagai macam hal mengenai trakheostomi.
1.2. #.$.#.
Tujuan Tujuan %mum
&ahasiswa dapat melakukan perawatan pada klien dengan trakheostomi #.$.$.
Tujuan 'h 'husus a. &enget &engetahu ahuii definis definisii dan konse konsep p trakeos trakeostom tomii b. &engetahui tujuan dan fungsi dari trakeostomi c. &engetahui indikasi dan kontraindikasi d. e. f. g.
dilakukannya
prosedur
trakheostomi &engat &engatahu ahuii apa saja pengka pengkajian jian pada pada trakeos trakeostom tomii &engetahui &engetahui perencanaan perencanaan perawatan perawatan pada pasien trakeostomi trakeostomi &enget &engetahu ahuii penatala penatalaksan ksanaan aan peraw perawatan atan trakh trakheos eostom tomii &engevaluas &engevaluasii serta mendokume mendokumentasika ntasikan n perawatan perawatan trakeostomi trakeostomi
1
BAB II KONSEP TEORITIS
2
2.1.
Anatom !"olog Trakea
Trake Trakeaa merupa merupakan kan tabung tabung berong berongga ga yang yang disoko disokong ng oleh oleh cincin cincin kartil kartilago ago.. Panjang trakea pada orang dewasa #-#$ cm. Trakea berawal dari kartilago krikoid yang berbentuk cincin meluas ke anterior pada esofagus, turun ke dalam thoraks di mana ia membelah menjadi dua bronkus utama pada karina. Pembuluh darah besar pada leher berjalan sejajar dengan trakea di sebelah lateral dan terbungkus dalam selubung karotis. 'elenjar tiroid terletak di atas trakea di setelah depan dan lateral. smuth smuth melinta melintass trakea trakea di sebelah sebelah anteri anterior or,, biasany biasanyaa seting setinggi gi cincin cincin trakea trakea kedua kedua hingga kelima. araf laringeus rekuren terletak pada sulkus trakeoesofagus. !i bawah jaringan subkutan dan menutupi trakea di bagian depan adalah otot-otot supra sternal yang melekat pada kartilago tiroid dan hioid.
*ambar aluran pernapasan atas dan Trakea
2.2. Trakeo"tom 2.2.1. 2.2.1. Pengert Pengertan an
Trakeostomi adalah tindakan membuat stoma atau lubang agar udara dapat masuk ke paru-paru dengan memintas jalan nafas bagian atas (+dams, #). Trakeostomi adalah prosedur dimana dibuat lubang ke dalam trakea (melter / 0are, $$). Trake Trakeost ostomi omi adalah adalah insisi insisi operasi operasi dimana dimana memasu memasukka kkan n selang selang ke dalam dalam trakea agar klien dapat bernafas dengan lebih mudah dan mengeluarkan sekretnya. Trake Trakeosto ostomi mi merupa merupakan kan tindak tindakan an operati operatiff yang yang memili memiliki ki tujuan tujuan membua membuatt jalan jalan nafas baru pada trakea dengan mebuat sayatan atau insisi pada cincin trakea ke $,1,2. Trake Trakeost ostomi omi merupa merupakan kan suatu suatu prosed prosedur ur operasi operasi yang yang bertuj bertujuan uan untuk untuk membua membuatt suatu suatu jalan jalan nafas nafas didalam didalam trakea trakea servik servikal. al. Perbed Perbedaan aan kata-k kata-kata ata yang yang dipergunakan dalam membedakan 3ostomy4 dan 3otomy4 tidak begitu jelas dalam
3
masala masalah h ini, ini, sebab sebab lubang lubang yang yang dicipt diciptaka akan n cukup cukup bervar bervariasi iasi dalam dalam ketetap ketetapan an permanen atau tidaknya. +pabila kanula telah ditempatkan, bukaan hasil pembedahan yang tidak dijahit dapat sembuh dalam waktu satu minggu. 5ika dilaku dilakukan kan dekanu dekanulasi lasi (misaln (misalnya ya kanula kanula trakeo trakeostom stomii dilepa dilepaskan skan), ), lubang lubang akan akan menutup menutup dalam waktu yang kurang kurang lebih sama. udut luka dari trakea yang dibuka dapa dapatt dijah dijahit it pada pada kuli kulitt deng dengan an bebe beberap rapaa jahit jahitan an yang yang dapa dapatt diab diabso sorb rbsi si demi demi memfasilitasi kanulasi dan, jika diperlukan, pada rekanulasi6 alternatifnya stoma yang yang perm perman anen en dapa dapatt dibu dibuat at deng dengan an jahit jahitan an melin melingk gkar ar ( circumferential ). ) . 'ata 'ata trakeo trakeosto stomi mi diperg diperguna unakan kan,, dengan dengan kesepa kesepakat katan, an, untuk untuk semua semua jenis jenis prosedu prosedur r pembedahan ini. Perkataan tersebut dianggap sebagai sinonim dari trakeotomi.
*ambar Trakeostomi
2.2.2. 2.2.2. Kla"#ka" Kla"#ka"
&enurut lama penggunaannya, trakeosomi dibagi menjadi penggunaan permanen dan penggunaan sementara, sedangkan menurut letak insisinya, trakeostomi dibedakan letak yang tinggi dan letak yang rendah dan batas letak ini adalah adalah cincin cincin trakea trakea ke tiga. tiga. 5ika 5ika dibagi dibagi menuru menurutt waktu waktu dilaku dilakukan kannya nya tind tindak akan an,, maka maka trak trakeo eost stom omii diba dibagi gi kepa kepada da trake trakeos osto tomi mi daru darura ratt deng dengan an persiapan sarana sangat kurang dan trakeostomi elektif (persiapan sarana cukup) yang dapat dilakukan secara baik (oetjipto, &angunkusomu, $#).
2.2.$. %en" P&a Trak Trakeo"tom eo"tom a. 7uffed Tubes 4
elang dilengkapi dengan balon yang dapat diatur sehingga memperkecil risiko timbulnya aspirasi.
b. %ncuffed Tubes Tubes !igu !iguna naka kan n pada pada tind tindak akan an trake trakeos osto tomi mi deng dengan an pend penderi erita ta yang yang tidak tidak mempunyai risiko aspirasi.
c. Trake Trakeost ostomi omi dua dua cabang cabang (deng (dengan an kanul kanul dalam dalam)) !ua bagian trakeostomi ini dapat dikembangkan dan dikempiskan sehingga kanu kanull dalam dalam dapa dapatt dibe dibersi rsihk hkan an dan dan diga digant ntii untu untuk k menc menceg egah ah terjad terjadii obstruksi.
d. ilv ilver er 8eg 8egus us Tu Tubes bes
5
Terdiri dua bagian pipa yang digunakan untuk trakeostomi jangka panjang. Tidak perlu terlalu sering dibersihkan dan penderita dapat merawat sendiri.
b. 9enestrated Tubes Tubes Trakeostomi ini mempunyai bagian yang terbuka di sebelah posteriornya, sehingga penderita masih tetap merasa bernafas melewati hidungnya. elain itu, itu, bagian bagian terbuk terbukaa ini memung memungkin kinkan kan pender penderita ita untuk untuk dapat dapat berbic berbicara ara ( 'ennenth, $2).
2.2.'. Tu Tujuan juan ( !ung" !ung" a. Tujuan
+dapun tujuan dari perawatan trakeostomi adalah sebagai berikut : -
&enc &enceg egah ah obs obstr truk uksi si jal jalan an naf nafas as ata atass
-
ara arana na untu untuk k men menga gang ngka katt sek sekre rett
-
&en &ening ingkatk katkan an kerja erja paru paru..
b. 9ungsi 9ungsi dilakukannya tindakan trakeostomi antara lain adalah : -
Trakeo Trakeostom stomii dilaku dilakukan kan agar agar secre secrett di dalam dalam saluran saluran pern pernapa apasan san dapa dapatt dipindahkan secara efektif sebelum pernapasan pasien rusak
-
&eng &engur uran angi gi jumlah jumlah ruan ruang g hamp hampaa dalam dalam trakt traktus us trakhe trakheob obro ronk nkia iall sampai # ml. Penurunan ruang hampa dapat berubah ubah dari #; sampai <; tergantung pada ruang hampa fisiologik fis iologik tiap individu
-
&en &engura guran ngi taha tahan nan alir aliran an udar udaraa pern ernafas afasan an yang ang sela selanj nju utny tnya mengur mengurang angii kekuata kekuatan n yang yang diperlu diperlukan kan untuk untuk memind memindahk ahkan an udara udara 6
sehing sehingga ga mengak mengakiba ibatka tkan n pening peningkat katan an regang regangan an total total dan ventil ventilasi asi alveol alveolus us yang yang lebih lebih efektif efektif.. +sal +sal lubang lubang trakhe trakheost ostomi omi cukup cukup besar besar (paling sedikit pipa ) -
Prote roteks ksii terh terhad adap ap asp aspir iras asii
-
&em &emungk ungkin inka kan n pasie asien n menel enelan an tanp tanpaa refl reflek ek apn apnea, ea, yang ang san sangat gat penting pada pasien dengan gangguan gangguan pernafasan
-
&emung &emungkin kinkan kan jala jalan n masuk masuk langs langsung ung ke trakh trakhea ea untuk untuk pemb pembersi ersihan han
-
&emun &emungk gkin inka kan n pemb pember erian ian obatobat-ob obat atan an dan humi humidif difik ikasi asi ke trak traktu tuss respiratorius
-
&engur &engurang angii kekuat kekuatan an batuk batuk sehi sehingg nggaa mencega mencegah h pemind pemindaha ahan n sekret sekret ke ke perifer oleh tekanan negatif intra toraks yang tinggi pada fase inspirasi batuk yang normal
-
%ntu %ntuk k memb member erika ikan n jalan jalan napas napas yang yang efekt efektif if ketika ketika bengk bengkak ak salura saluran n napas terjadi, misalnya setelah operasi pada leher.
1.2. 1.2.'. '.
In) In)ka ka" " ( Kont Kontra ran n) )ka ka" " Trak*e ak*eo" o"to tom m a. ndikasi ndikasi trakeostomi termasuk: - &engat &engatasi asi obstru obstruksi ksi jalan jalan nafas nafas atas atas sepe seperti rti laring laring - &engur &engurang angii ruang ruang rugi rugi (dead (dead air air space) space) di di saluran saluran nafas nafas bagi bagian an atas atas
seperti daerah rongga mulut, sekitar lidah dan faring. !engan adanya stoma maka seluruh seluruh oksigen yang dihirupkan akan masuk ke dalam paru, tidak ada yang tertinggal di ruang rugi itu. =al ini berguna pada pasien dengan kerusakan paru, yang kapasitas kapasitas vitalnya berkurang - &emperm &empermuda udah h pengis pengisapa apan n sekret sekret dari dari bron bronku kuss pada pada pasien pasien yang yang tida tidak k dapat mengeluarkan sekret secara fisiologik, misalnya pada pasien -
dalam koma. %ntuk %ntuk memasan memasang g resp respirat irator or (alat (alat bant bantu u pernaf pernafasan asan)) %ntuk %ntuk menga mengambi mbill benda benda asing asing dari dari subglo subglotik tik,, apabila apabila tidak tidak memp mempuny unyai ai
-
fasilitas untuk bronkoskopi 7ede 7edera ra par parah ah pada pada waja wajah h dan dan lehe leher r =ilang =ilangny nyaa refleks refleks laring laring dan dan ketid ketidakm akmamp ampuan uan untu untuk k menelan menelan sehi sehingg nggaa mengakibatkan resiko tinggi terjadinya aspirasi (>obert, #).
7
*ambar : ndikasi tindakan trakeostomi untuk mengatasi obstruksi jalan nafas b. 'ontraindikasi nfeksi pada tempat pemasangan, dan gangguan pembekuan darah yang tidak terkontrol, misalnya seperti hemofili.
1.2.+.
1.2. 1.2.,. ,.
Pengkajan 1. tatus pernapasan (?ital ign) 2. 0atuk $. ekresi '. uara napas +. =ygiene oral dan 7anula ,. +danya emphisema cutis -. +danya perdarahan . 'epatenan jalan napas /. katan canula 10. Tanda-tanda Tanda-tanda infeksi disekitar canula 11. 11. =idrasi 12. @kspansi dinding dada
Per" Per"a a&a &an n Alat lat )an )an Ba*a Ba*an n a. et steril 'it perawatan trakeostomi :
-
&angkuk
-
wab berujung kapas
-
Pembersih pipa
-
ikat pembersih yang mengiritasi
-
katan trakeostomi
-
'assa minimal 1 Peralatan pengisap : -
&esin pengisap
8
-
-
'atete 'ateterr pengis pengisap ap (ukur (ukuran an haru haruss A lumen lumen trakea, trakea, dewa dewasa sa #2-#B #2-#B fr)
-
epa epasa sang ng saru sarung ng tang tangan an ster steril il
-
Pins Pinset et anat anatom omis is dan dan siru sirugi giss
-
*unting perban
b. et bersih alin normal 7airan =idrogen peroksida (=$"$) epasang sarung tangan tidak steril =andukCpenutup ta tahan ai airCperlak *oggles atau tau kacamat amataa pelindung C pelin lindung wajah jah &asker wajah kort atau apron pelindung (jika perlu) ali alin n iri iriga gasi si (sel (selan ang g isi isi ulang lang atau atau spui spuitt ber beris isii uku ukura ran n 1-< 1-< atau atau # ml) =emostat (clamp penjepit) "btu "btura rato torr (har (haru us ters tersed edia ia pada ada kasu kasuss sela selang ng beru erubah bah posis osisi) i)
9
-
8erbekkenCbengkok
1.2.-.
Per"a&an Pa"en - Pasien Pasien dibe diberi ri tahu tahu tent tentang ang tindak tindakan an yang yang akan akan dila dilaksan ksanaka akan n - &eng &engat atur ur posi posisi si yang ang nyam nyaman an
1.2..
Im&lementa" Perawatan trakeostomi meliputi (8ovialdi, urya, $##): Pembersihan secret atau biasa disebut trakeobronkial toilet &embersihkan anak kanul &engganti balutan =umidifikasi untuk menjaga kelembapan
Tujuan Perawatan Trakeostomi: Trakeostomi: -
%ntuk mencegah sumbatan pipa trakeostomi (Pluging) %ntuk mencegah infeksi &eningkatkan fungsi pernafasan (ventilasi dan oksigenasi) 0ronkial toilet yang efektif &encegah pipa tercabut
a. Pro"e)u Pro"e)urr Tr Trakeoro akeoronkal nkal Tolet #. 5elask 5elaskan an pros prosed edur ur pada pada klie klien n / kelu keluar arga ga sebel sebelum um memu memulai lai dan dan beri berika kan n
ketenangan selama pengisapan. $. iapka iapkan n alat-a alat-alat lat yang yang diper diperluk lukan an 1. 7uci tangan 2. =idu =idupk pkan an mesi mesin n suct suctio ion n (por (porta tabl blee atau atau wall wall deng dengan an teka tekana nan n sesu sesuai ai kebutuhan) <. 0uka 0uka kit kit kat katete eterr peng pengis isap ap B. si si kom kom den denga gan n norm normal al sal salin in . ?entilas ntilasii klien klien dengan dengan bagian bagian resusita resusitasi si manual manual dan aliran aliran oksige oksigen n yang yang tinggi. D. 'enaka 'enakan n sarung sarung tangan tangan pada pada kedua kedua tangan tangan (steri (steril) l) . +mbi +mbill katet kateter er peng pengisa isap p deng dengan an tanga tangan n non non domi domina nan n dan dan hubu hubung ngka kan n ke pengisap #. &asukk &asukkan an selang selang kateter kateter sampai sampai pada pada karina karina tanpa tanpa memberi memberikan kan isapan, isapan, untuk menstimulasi reflek batuk. ##. ##. 0eri isapan sambil menarik kateter, kateter, memutar kateter dengan perlahan perlahan 1B derajat tanpa menyentuh lapisan mucus saluran napas (lakukan pengisapan maksimal #-#< detik karena pasien dapat hipoksia). #$. >eoksigenasikan dan inflasikan paru pasien selama beberapa kali nafas. #1. %langi 2 langkah sebelumnya sampai jalan nafas bersih. #2. 0ilas kateter dg normal salin antara tindakan pengisapan 10
#<. =isap kavitas orofaring setelah menyelesaikan pengisapan trakea #B. 0ilas selang selang pengisa pengisap p #. 0uang kateter, sarung tangan ke dalam tempat pembuangan kotor.
. Pro"e)u Pro"e)urr 3emer" 3emer"*kan *kan Anak Anak Kanul Kanul #. 5ika pembersih pembersihan an anak kanul kanul dilakuk dilakukan an setelah pengisapan, pengisapan, biarkan kateter kateter
pengisap tetap melingkari tangan steril dan lanjutkan ke langkah 2. 5ika pengisapan tidak diperlukan, susun peralatan perawatan trakeostomi. $. 0uka 0uka kit perawatan perawatan trakeo trakeostom stomii dan sebarkan sebarkan kemasan kemasan di meja sampin samping g tempat tidur pasien. 1. Pertahankan Pertahankan strelitas strelitas,, tempatkan tempatkan mangku mangkuk k dan nampan nampan serta suplai suplai dalam dalam lokasi terpisah di atas kertas. 2. 0uka 0uka salin tangan tangan steril steril dan botol peroks peroksida ida dan isi lebih lebih dulu mangku mangkuk k dengan peroksida dan salin dalam jumlah yang sama (jangan mentuhkan wadah pada mangkuk) <. si mangku mangkuk k kedu keduaa deng dengan an sali salin n B. *una *unaka kan n sarun sarung g tanga tangan n steril steril . Tempatk empatkan an swab berujun berujung g kapas dalam dalam campuran campuran cairan cairan peroksid peroksidaa dan letakkan nampan perawatan trakeostomi. D. +mbil +mbil kassa kassa steril steril denga dengan n jari tanga tangan n yang yang steril. steril. 11
. tabil tabilkan kan lempeng lempeng leher leher dengan dengan tangan tangan tidak steril steril (minta (minta bantuan bantuan untuk untuk melakukannya). #. !engan !engan tangan tangan steril, steril, gunaka gunakan n kassa kassa untuk untuk memutar memutar kanul kanul berlaw berlawana anan n dengan arah jarum jam sampai penjepit tidak terkunci. ##. ##. !engan !engan perlahan perlahan geser kanul kanul dengan dengan menggunakan menggunakan bagian lengkung luar dan dalam. #$. Tempatkan Tempatkan kanul di dalam mangkuk berisi berisi campuran cairan peroksida. #1. 0uang 0uang kassa. kassa. #2. 0uka kateter dan bagian terluar kanul pengisap dari trakeostomi. #<. #<. &int &intaa klie klien n bern bernap apas as dala dalam m dari dari baha bahan n coll collar ar trak trakeo eost stom omii untu untuk k memberikan oksigen # ;. #B. Eepaskan Eepaskan sambungan sambungan kateter pengisap dari slang pengisap dan singkirkan sarung tangan steril serta kateter. #. Eepaskan Eepaskan balutan trakeostomi. trakeostomi. #D. !engan !engan menggunakan menggunakan antalan kassa, usap sekresi dan krusta dari sekitar slang trakeostomi. #. *unaka *unakan n swab swab lembab lembab untuk untuk member membersihk sihkan an area dibawah dibawah lempen lempengan gan leher pada sisi insersi. $. ingkirkan ingkirkan sarung sarung tangan. $#. *unakan *unakan sarung tangan tangan steril $$. +mbil kanul bagain dalam dan gosok dengan perlahan menggunakan menggunakan sikat pembersih, aliri dengan campuran perosida dan ilas dalam mangkuk berisi beris i salin steril. $1. Tempatk empatkan an kanula kanula dalam dalam kassa kassa steril steril dan keringk keringkan an dengan dengan seksam seksama, a, gunakan pembersih pipa kering untuk menghilangkan lembab yang tersisa dari lumen. $2. *eser bagian dalam kanula keluar kanula (pertahankan (pertahankan sterilisasi sterilisasi bagian dalam kanula) dengan gerakan melengkung kebawah dan kedalam secara lembut, dan putar bagian dalam kanula dari satu sisi ke sisi lain dengan jari. $<. Pegang Pegang kuat lempeng lempeng leher leher dengan dengan tangan tangan lain dan putar putar bagian bagian dalam kanulasearah jarum jam sampai jepitan (kunci) terasa dan titik-titik pada posisi sejajar. $B. 5ika penggantian penggantian balutan atau ikatan tidak dilakukan dilakukan buang material cuci tangan dan bantu klien ke posisi nyaman.
4. Pro"e Pro"e)ur )ur 3engg 3enggant ant Balu Baluta tan n 1. &int &intaa asiste asisten n memeg memegan ang g trake trakeos osto tomi mi pada pada lempe lempeng ng lehe leherr saat saat anda anda
mengklem ikatan trakeostomi dan melepaskannya.
12
2. elipkan ujung ikatan yang baru melalui pemegang ikatan pada lempeng
leher dan buat simpul kubus $-1 inci dari lempeng leher. empatkan an ikatan ikatan meling melingkari kari bagian bagian belaka belakang ng leher leher klien klien dan ulangi ulangi $. Tempatk langkah diatas dengan ujung ikatan yang lain, potong kelebihan ikatan '. 0erikan balutan trakeostomi. +. Pegang ujung balutan trakeostomi (buka kassa dan lipat menjadi bentuk ?). ,. !engan perlahan angkat lempeng leher dan geser ujung balutan dibawah lempeng dan ikat. -. Tarik Tarik ujung lain dari balutan dibawah lempeng leher dan ikat. . *eser kedua ujung keatas mendekati leher, dengan menggunakan gerakan bergeser, perlahan, sampai bagian tengah balutan (kassa) berada dibawah lempeng leher. /. 0antu pasien ke posisi yang nyaman. 10. ingkirkan material dan cuci tangan.
). Hum) m)#k #ka" a"
=umidifikasi adalah proses penambahan air ke dalam gas. uhu adalah faktor yang paling penting dalam mempengaruhi jumlah uap air yang dapat dikandung gas. Presentase air dalam gas, terkait dengan kapasitasnya untuk mengangkut air, merupakan klembaban relative. %dara atau oksigen dengan kelem kelemba baba ban n relat relativ ivee yang yang ting tinggi gimem membu buat at jalan jalan nafas nafas tetap tetap lemba lembab b dan dan membantu melepaskan sekresi dan dikeluarkan dari paru. =umidifikasi diperlukan bagi klien yang menerima terapi oksigen. "ksigen yang dimasukkan dimasukkan kedalam kedalam jalan nafas bagian atas dapat dilembabkan dilembabkan dengan mengin menginsers sersii kateter kateter ke dlaam dlaam air sehing sehingga ga mengha menghasilk silkan an udara(b udara(bubb ubblin ling). g). %mumnya humdifikasi ditambahkan saat kecepatan aliran oksigen melebihi 2ECmenit. %ntuk pemasangan alat pelembab, hal yang perlu diperhatikan perawat adala adalah h memast memastik ikan an bahw bahwaa alat alat terseb tersebut ut meng menggu guna naka kan n salin salin steri sterill untu untuk k inhalas inhalasii dan bahwa bahwa larutan larutan diganti diganti sesuai sesuai prosedu prosedur. r. =umidi =umidifik fikasi asi dapat dapat menjad menjadii sumber sumber infeksi infeksi nosoko nosokomia miall pada pada klien klien karena karena lingku lingkunga ngan n yang yang lembab mendukung prtumbuhan mikroorganisme patogen.
13
!engan !engan adanya adanya trakeostomi, trakeostomi, fungsi fungsi humidifikasi humidifikasi yang sebelumny sebelumnyaa dila dilak kukan ukan
oleh oleh
salu salura ran n
napas apas
bag bagian ian
atas atas
meng enghila hilan ng.
%ntu ntuk
itu itu
mengga mengganti ntikan kanny nyaa perlu perlu dilaku dilakukan kan humidi humidifik fikasi asi buatan buatan.. 7ara-ca 7ara-cara ra untuk untuk humidifikasi udara inspirasi di antaranya ialah : a. Condensor humidifier . +lat ini dipasang pada kanul trakea. Pada waktu
eksp ekspir iras asi, i, uap uap air air meng mengem embu bun n pada pada lemp lempen engg-le lem mpeng peng metal etal dari dari kondensor.
'ekurangan
alat
ini
ialah
jika
terjadi
penimbunan discharge pada discharge pada alat tersebut fungsinya akan berkurang. +lat ini harus diganti setiap 1 jam. . !engan !engan melewat melewatkan kan udara udara inspir inspirasi asi melalu melaluii reserv reservoir oir berisi berisi air yang yang secara
teratur dipanaskan dengan termostat. +lat ini relatif lebih efisien.
0ila penderita bernafas spontan, campuran gas ditiupkan melalui suatu T piece atau piece atau melalui kotak plastik yang dilubangi. 4. !engan menambahkan tetesan-tetesan air yang halus pada udara inspirasi. @fekti @fektifita fitass tetesan tetesan ini tergan tergantun tung g pada pada jumlah jumlah tetesan tetesan dan kelemb kelembaba aban n relatif udara inspirasi. ). ecara sederhana humidifikasi dapat dikerjakan dengan menaruh lembaran kasa yang telah dibasahi di depan mulut kanul. 'asa tersebut diikatkan pada leher dan harus diganti sesering mungkin
1.2./.
E5alua" a. !F: 0ersihan jalan napas tidak tida k efektif berhubungan dengan terdapatnya
benda asing dalam saluran pernapasan : -
'lien 'lien meng mengatak atakan an batu batuk k berdah berdahak ak berku berkuran rang g dan dan tidak tidak lagi lagi sesak sesak
-
napas 'lien 'lien mengata mengatakan kan tidak tidak nyeri nyeri lagi lagi pada pada daera daerah h teng tenggor goroka okan n
-
'lie 'lien n tam tampak berg bergai aira rah h 'lie 'lien n tam tampa pak k tid tidak ak kesu kesuli lita tan n ber berna napa pass 'lie 'lien n tam tampa pak k tid tidak ak geli gelisa sah h lag lagii Takipnea tidak ada ada pernapasan no normal 'lie 'lien n tamp tampak ak tida tidak k lagi lagi mena menaha han n rasa rasa sakit sakit Cnyer Cnyerii pada pada
-
tenggorokan. 'lie 'lien n tid tidak ak kesu kesuli lita tan n ber berna napa pass Tidak ada pucat
":
+: 14
-
&asalah teratasi 0atu 0atuk k berd berdah ahak ak berkur berkuran ang, g, napas napas normal normal,, nyer nyerii di tengg tenggor orok okan an tidak ada lagi, ronchi dan wheeing tidak terdengar
P: -
nte nterv rven ensi si di henti entik kan. an.
b. !F: 'erusakan komunikasi verbal berhubungan dengan pemasangan trakeostomi : - 'lien 'lien meng mengatak atakan an tida tidak k ada ada rasa rasa nyer nyerii pada pada teng tenggor goroka okan n - 'lie 'lien n menga mengatak takan an tida tidak k kesu kesulit litan an ber berbi bicar caraa lagi lagi
": -
Tidak dak ada ada infe infeks ksii pad padaa tra trake keaa Tidak dak ada ada edem edemaa pada pada lari laring ng Tidak Tidak ada pembesa pembesaran ran jaringa jaringan n pada pada daerah daerah laring laring
-
&asalah teratasi nte ntera raks ksii soci social al kli klien en ber berke kemb mban ang g
+:
P: ntervensi di hentikan 4. !F: >esiko infeksi berhubungan dengan pembuatan saluran nafas baru dari
mekanisme pertahanan respirasi. : -
Pasi Pasien en men menga gata taka kan n tida tidak k lema lemah h lagi lagi rasa rasa nyam nyaman an dala dalam m bern bernaf afas as
-
tida tidak k ada ada infe infeks ksii pad padaa tra trake keaa Pasien ien tamp ampak seg segar Tidak dak ada ada pem pembe beka kaka kan n pada pada lari laring ng
-
&asal &asalah ah tera teratas tasii tidak tidak ada ada tanda tanda-ta -tand ndaa infek infeksi si
-
inte interv rven ensi si di hen hentika tikan n
":
+:
P:
). !F:
*anggu *angguan an
citra citra
tubuh tubuh
berhub berhubung ungan an
dengan dengan
terpasa terpasangn ngnya ya
trakheostomy tube1
15
: -
'lie 'lien n menga mengatak takan an kep keperc ercay ayaan aan dir dirin inya ya kem kemba bali li
-
'lie 'lien n tam tamp pak berg bergai aira rah h 'lie 'lien n tamp tampak ak sik sikap ap koop kooper erati atiff meni mening ngka katt 'lie 'lien n tam tampa pak k tid tidak ak geli gelisa sah h lag lagii pernapasan no normal Tidakadapucat
-
&asalah teratasi 'lie 'lien n tida tidak k ada ada lagi lagi mera merasa sa harg hargaa diri diriny nyaa renda rendah h
-
nte nterv rven ensi si di henti entik kan. an.
":
+:
P:
16
BAB III PENUTUP
$.1.
Ke"m&ulan
Trakeostomi berasal dari bahasa Gunani 3trachea4 yang berarti pipa utama jalan napas dan 3tomein4 yang berarti sayatan. Trakeostomi Trakeostomi adalah operasi membuat jalan udara melalui leher langsung ke trakea untuk mengatasi kaadaan yang timbul karena kekurangan oksigen dalam pernapasan (asfiksi). Perawatan trak trakeo eost stom omii
bert bertuj ujua uan n
untu untuk k
memb member ersi sihk hkan an
sekr sekres esii
dari dari
jala jalan n
napa napas, s,
memudahkan penyembuhan trakeostomi, meminimalkan trauma trakeaCnekrosis dan untuk mencegah infeksi.
$.2. $.2. Sara Saran n
etelah membaca makalah kami ini, kami berharap kepada pembaca, khususnya pada mahasiswa keperawatan dapat lebih memahami lebih dalam mengenai perawatan trakeostomi. trakeostomi.
17
DA!TAR PUSTAKA !avis, 9+. %nderstanding >espiratory ystem. $. !oenges, dkk. Rencana dkk. Rencana Asuhan Keperawatan. Keperawatan. $. 5akarta: @*7. melter, 7. uanne dan 0are, 0renda *. $$. Buku $$. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Bedah . @*7: 5akarta
.
omantri, omantri, rman. rman. Keperawatan Medikal Bedah Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gangguan istem Pernapasan. Pernapasan . $D. 5akarta: alemba &edika. +dams *.7 dan *eorge, E. #. !idung" Anatomi #isiologi dan #isiologi Terapan$ Terapan$ Buku Ajar Pen%akit T!T . @disi B. 5akarta: @*7 8ovialdi dan +ani, urya. $##. !idung Telinga Telinga Tenggoroka Tenggorokan n Bedah Kepala &eher 'T!T K&(. K&(. Padang: 9akultas 'edokteran %niversitas +ndalas >obert =, &aisel. #. B)*+ #. B)*+ Buku Ajar Ajar Pen%akit T!T . 5akarta: @*7 +nymous. Trakeostomi. Trakeostomi . %niversitas umatera %tara. +vailable: www. >epository.usu.ac.id. di akses pada tanggal ta nggal 1 eptember $#< pukul #:2 P&
18