LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA SEKOLAH II
PENGURAIAN CAHAYA (DISPERSI)
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK : 7 NAMA
: 1. HADI SUCIPTO 2. FATMAWATI 3. SAIFUL RACHMAN 4. REVIKA ULIA PRATIWA
DOSEN
: D!". CONNIE# M. P$
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS %ENGKULU 2010
PENGURAIAN CAHAYA (DISPERSI) I.
TUUAN Mengamati penguraian cahaya oleh prisma
II.
LANDASAN TE TEORI Peristiwa Peristiwa terjadinya terjadinya pelangi pelangi merupakan merupakan gejala dispersi cahaya. cahaya. Dispersi Dispersi adalah gejala peruraian cahaya putih (polikromatik) menjadi cahaya berwarnawarni (monokrom (monokromatik). atik). cahaya cahaya putih merupakan cahaya cahaya polikromat polikromatik, ik, artinya artinya cahay cahayaa yang yang terdiri terdiri atas atas banya banyak k warna warna dan panjan panjang g gelomb gelombang ang.. Jika Jika cahay cahayaa putih diarahkan ke prisma maka cahaya putih akan terurai menjadi cahaya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. ahaya-cahaya ini memiliki panjang gelombang yang yang berbeda. ahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). !arna putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang yang berb berbed eda-b a-bed eda. a. Mata Mata manu manusi siaa sangg sanggup up mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi" merah, merah, jingga, jingga, kuning, kuning, hijau, hijau, biru, biru, nila, nila, dan ungu. ungu. ahay ahayaa merupa merupakan kan suatu suatu gelomb gelombang ang.. #elomb #elombang ang mempun mempunya yaii tiga tiga besaran yang sangat berperan, yaitu kecepatan, panjang gelombanng dan $rek $rekue uens nsi. i. %ecep %ecepat atan an cahay cahayaa akan akan berb berbed edaa untu untuk k medi medium um yang yang berb berbed eda. a. %ecepa %ecepatan tan cahay cahayaa akan akan sama sama untuk untuk medium medium yang yang sama sama sehing sehingga ga kecepa kecepatan tan cahay cahayaa teta tetap. p. Jadi Jadi besa besaran ran yang yang beru beruba bah h adal adalah ah panj panjan ang g gelo gelomb mbna nag g dan dan $rekuensi. Dalam pengukuran panjang gelombang untuk beberapa warna digunakan alat alat spektroskop atau spectrometer. spectrometer. Panjang Panjang gelombnag gelombnag cahaya akan berbeda untuk untuk setiap setiap warna warna yang yang berbed berbeda. a. Panjan Panjang g gelomb gelombang ang terbes terbesar ar untuk untuk warna warna merah merah dan yang terkec terkecil il untuk untuk warna warna ungu, ungu, sedang sedangkan kan warna warna lain terletak terletak diantara kedua nilai itu. Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna warna bernua bernuansa nsa dengan dengan warna warna di sebelah sebelahny nya. a. Pita Pita ini disebut disebut spektrum. spektrum. Di dalam spektrum, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta
ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang. &etiap panjang gelombang memiliki indeks bias yang berbeda. &emakin kecil panjang gelombangnya semakin besar indeks biasnya. 'ndeks bias cahaya tersebut adalah ungu nila biru hijau kuning jingga merah. Siswanto, 2009 : 41( Siswanto, 43)
Dispersi adalah penguraian cahaya polikromatik (putih) menjadi cahayacahay cahayaa monokr monokroma omatik tik (merah (merah,, jingga jingga,, kuning kuning,, hijau, hijau, biru, biru, nila,u nila,ungu ngu)) pada pada prisma. Peristiwa dispersi ini terjadi karena perbedaan indeks bias tiap warna cahaya. ahaya berwarna merah mengalami deiasi terkecil sedangkan warna ungu mengalami deiasi terbesar. http://id.wikipedia.org/wiki/Dispersi
&inar- sinar yang dapat diuraikan atas beberapa komponen warna disebut sinar polikromatik (contoh " sinar putih)* sinar-sinar yang tidak dapat diuraikan lagi lagi atas atas komp kompon onen en-k -kom ompo pone nen n warn warnaa dise disebu butt sinar monokromatik monokromatik (sinar tunggal), contoh " sinara biru, merah, dan hijau. Peristiwa penguraian cahaya polikromatik (misal " cahaya putih) atas komponen-komponen komponen-komponen warnanya disebut Dispersi .
&eda &edang ngka kan n
kom kompone ponenn-ko komp mpon onen en
warn warnaa
yang ang
terj terjad adii
dise disebu butt
Spektrum.
Disp Disper ersi si adal adalah ah peri peristi stiwa wa peng pengur urai aian an cahay cahayaa puti putih h (pol (polik ikro roma mati tik) k) menjadi menjadi komponen komponen-komp -komponenn onennya ya karena karena pembiasan. pembiasan. %omponen%omponen- komponen komponen warna yang terbentuk yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Disp Disper ersi si terja terjadi di akib akibat at adan adanya ya perb perbed edaa aan n dei deiasi asi untu untuk k setia setiap p panj panjan ang g gelom gelomba bang ng,,
yang
gelom elomba bang ng pada ada
dise diseba babk bkan an
oleh oleh
perb perbed edaa aan n
saat saat mele melewa wati ti mediu edium m
kela kelaju juan an
masin masing-m g-mas asin ing g
pemb embias. ias. #am #ambar bar
menunjukkan dispersi sinar putih yang melalu sebuah prisma.
di
bawah awah
&aat sinar monokromatik jatuh pada salah satu sisi pembias prisma, yang terjadi aadlah sinar dibelokkan dua kali, pertama di dalam prisma dan kedua sewaktu keluar prisma. &udut antara sinar datanng mula-mula dan sinar bias terakhir disenut sudut disenut sudut deviasi δ. +alu saat sinar putih atau sinar polikromatik dijatuhkan pada salah satu sisi pembias prisma dan amati warna-warna sinar yang ke luar prisma, yaitu terdiri atas tujuh warna pelangi, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. pabil pabilaa spectru spectrum m warna warna yang yang telah telah disebu disebutka tkan n diatas diatas diurut diurutkan kan dari dari merah hingga ungu, maka beberapa si$at yang diperoleh adalah sudut deiasi semakin besar, indeks bias semakin besar, $rekuensi semakin besar dan panjang gelombang semakin kecil. ubungan indeks bias medium n, dan panjang gelombang dalam medium λn yang dinyatakan oleh persamaan "
Persam Persamaan aan ini menyatak menyatakan an bahwa bahwa indeks indeks bias medium medium berbandin berbanding g terbalik terbalik dengan dengan panjan panjang g gelom gelomban bang g dalam dalam medium medium.. %arena %arena sinar sinar merah merah memili memiliki ki panjang gelombnag terbesar, indeks bias prisma untuk warna merah adalah yang terkecil, sebaliknya indeks bias prisma untuk warna ungu adalah yang terbesar.
&udut deiasi δ untuk sudut pembias β pembias β yang yang kecil "
+ebar spectrum yang ditimbulkan oleh prisma bergantung pada selisih deiasi warna ungu dan warna merah. &elisih sudut antara deiasi warna ungu dnegan sudut deiasi warna merah disebut sudut dispersi . &ecara sistematis "
dengan φ sudut deiasi δu sudut deiasi sinar ungu δm sudut deiasi sinar merah nu indeks bias prisma untuk sinar ungu nm indeks bias prisma untuk sinar merah β sudut pembias /ntuk menghilangkan dispersi antara sinar ungu dan sinar merah kita gunakan susunan Prisma khromatik. 0tot 0 kerona - 0$linta 1 /ntuk menghilangkan deiasi suatu warna, misalnya hijau, kita gunakan susunan prisma pandang lurus. Dtot Dkerona - D$linta 1 a. !em"iasan !em"iasan #aha$a #aha$a pada pada prisma prisma
Prisma adalah benda bening (transparan) terbuat dari gelas yang dibatasi oleh dua bidang permukaan yang membentuk sudut tertentu yang ber$ungsi mengur menguraik aikan an (sebaga (sebagaii pembia pembias) s) sinar sinar yang yang mengen mengenain ainya ya.. Permu Permukaan kaan ini disebut bidang pembias, dan sudut yang dibentuk oleh kedua bidang pembias disebut &'$' *+,-"& (2). ahaya ahaya yang yang melalui melalui prisma prisma akan mengalami mengalami dua kali pembiasan, pembiasan, yaitu saat memasuki prisma dan meninggalkan prisma. Jika sinar datang mula-mula dan sinar bias akhir diperpanjang, maka keduanya akan berpotongan di suatu titik dan membentuk sudut yang disebut &'$' $*-"&-. Jadi, sudut deiasi (3) adalah adalah sudut sudut yang yang dibent dibentuk uk oleh oleh perpan perpanjang jangan an sinar sinar datang datang mula-m mula-mula ula dengan dengan sinar yang meniggalka meniggalkan n bidang bidang pembias pembias atau pemantul. #ambar 4.5 menunjukkan sudut deiasi pada pembiasan prisma. Pada segiempat 67 berlaku hubungan" 2 8 6 9:11 Pada segitiga 6 berlaku hubungan" r 1 + i2 + 6 9:11 sehingga diperoleh hubungan" 28
6 r 1 + i2 +
6
dengan" 2 sudut pembias prisma i4 sudut datang pada permukaan 4 r 9 sudut bias pada permukaan 9 b. Sudut
Dispersi
&udut dispersi merupakan sudut yang dibentuk antara deiasi sinar satu dengan dengan sinar sinar lain lain pada pada perist peristiwa iwa disper dispersi si (pengu (penguraia raian n cahaya cahaya). ). &udut &udut ini merupakan selisih deiasi antara sinar-sinar yang bersangkutan. Jika sinarsinar sinar polikr polikrom omatik atik diarah diarahkan kan pada pada prisma prisma,, maka maka akan akan terjadi terjadi pengur penguraian aian warna (sinar monokrom monokromatik) atik) yang masingmasing- masing masing sinar mempunyai mempunyai deiasi deiasi tertentu. &elisih sudut deiasi antara dua sinar adalah sudut dispersi,
%&oko 'udi$anto, 2009 : 33-3()
III. III. ALA ALAT DAN DAN %AHA %AHAN N ;o
;ama lat<6ahan lat<6ahan
Jumlah
9
Meja =ptik
9 buah
4
>el Presisi
4 buah
?
Pemegang slide dia$ragma
9 buah
@
6ola lampu 94A, 9:!
9 buah
5
Dia$ragma 9celah
9 buah
B
Prisma siku-siku
9 buah
C
umpukan berpenjepit
? buah
:
+ensa $ 911 mm bertangkai
9 buah
E
atu-daya
9 buah
91
%abel penghubung merah
9 buah
99
%abel penghubung 6iru
9 buah
94
empat lampu bertangkai
9 buah
9?
%ertas A& putih
9 buah
IV. IV. PERS PERSIA IAP PAN PERC PERCO% O%AA AAN N 9.
lat-alat lat-alat yang yang diperlu diperlukan kan disusun disusun berurutan berurutan dari dari kiri, kiri, sumbe sumberr cahaya, cahaya, lensa lensa $
4.
911 mm, dia$ragma, meja optic. /jun /jung g kana kanan n kerta kertass dili dilipa patt kira kira-ki -kira ra 4 cm dari ujung ujung sehin sehingg ggaa bagi bagian an itu berdiri tegak. /jung yang dilipat tegak ini akan digunakan untuk
?.
menangkap sinar bias yang keluar dari prisma. %eses %esesua uaian ian rangk rangkai aian an sumb sumber er cahay cahayaa diat diatur ur dengan dengan catu daya daya maup maupun un sumber listriknya (P+;).
V.
LANGKAH PERCO%AAN .1 *angka *angkah h per#o" per#o"aan aan
9. &umb &umber er cahay cahayaa diny dinyala alaka kan. n. +eta +etak k prism prismaa diat diatur ur sehin sehingg ggaa sinar sinar yang yang keluar dari prisma mengenai lipatan kertas. 4. &inar yang mengen mengenai ai lipatan lipatan kertas kertas diamati. diamati. Jika Jika terlihat terlihat warna-warna warna-warna di tempat tempat jatuhnya jatuhnya sinar, sinar, warna-warna warna-warna tersebut ditulis ditulis pada kolom hasil pengamatan. ?. &amb &ambil il dipe diperh rhat atik ikan an sina sinarr yang ang menge engena naii lipa lipata tan, n, pris prisma ma dipu diputa tar r perlahan-lahan. Diputar sesuai arah perputaran jarum jam dengan arah yang berlawanan dengan perputaran jarum jam. .2 +am"ar +am"ar rangka rangkaian ian per#o per#o"aan "aan
VI. VI. HASI HASIL L PE PENG NGAM AMA ATAN rah Putaran
!arna yang dihasilkan
&earah jarum jam
Merah, kuning, dan hijau
6erlawanan arah jarum jam
'jau, kuning, dan merah
a. &earah jarum jam
b. 6erlawanan arah jarum jam
VII. VII. PEM%AH PEM%AHASA ASAN N Percobaan yang berjudul FPenguraian ahaya (Dispersi)G ini bertujuan untuk untuk mengam mengamati ati pengur penguraian aian cahay cahayaa oleh oleh prisma prisma.. ahay ahayaa mataha matahari ri adalah adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). !arna putih cahaya matahari sebenarnya sebenarnya adalah gabungan gabungan dari berbagai berbagai cahaya dengan dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi" merah, jingga, merah, jingga, kuning, kuning, hijau, hijau, biru, biru, nila, nila, dan ungu dan ungu.. Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna warna bernua bernuansa nsa dengan dengan warna warna di sebelah sebelahny nya. a. Pita Pita ini disebut disebut spektrum. spektrum. Di dalam spektrum, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang.
ahay ahayaa merupa merupakan kan suatu suatu gelomb gelombang ang yang yang memilik memilikii si$at si$at gelom gelomban bang g yang salah satunya adalah cahaya bisa mengalami dispersi (penguraian cahaya). Disper Dispersi si adalah adalah peristi peristiwa wa pengur penguraia aian n cahay cahayaa putih putih (polik (polikrom romati atik) k) menjad menjadii komponen-komponennya komponen-komponennya karena pembiasan. %omponen- komponen warna yang terben terbentuk tuk yaitu yaitu merah, merah, jingga jingga,, kuning kuning,, hijau, hijau, biru, biru, nila, nila, dan ungu. ungu. Disper Dispersi si terjadi akibat adanya perbedaan deiasi untuk setiap panjang gelombang, yang diseba disebabka bkan n oleh oleh perbed perbedaan aan kelaju kelajuan an masing masing-ma -masin sing g gelomb gelombang ang pada pada saat melewati medium pembias. Percobaan Percobaan ini dilakukan dilakukan pertama sekali dengan dengan cara menyiapkan menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan. &etelah semua alat dan bahan yang dibutuhkan disiapkan, selanjutnya alat-alat tersebut disusun sesuai dengan langkah-langkah percobaan dan dapat dilihat pada gambar
lat-alat lat-alat yang digunakan pada percobaan percobaan ini antara lain " meja optic, rel presisi, pemegang slide dia$ragma, bola lampu 94 A, 9: !, !, dia$ragma satu celah, prisma siku-siku, tumpukan berpenjepit, lensa $ 911 mm bertangkai, catu daya, daya, kabel penghubung merah dan kebel penghubung hitam, tempat lampu bertangkai dan kertas A& putih. &umber tegangan (catu daya) yang digunakan memiliki tegangan sebesar ? A, B A, E A dan 94 A. tegangan pada catu daya tersebut diatur sedemikian rupa sehingga dihasilkan cahaya yang paling terang agar pembiasan pembiasan cahaya yang dihsilkan oleh prisma dapat terlihat dengan jelas pada kertas A& yang sudah ujungnya. egangan catu daya yang digunakan pada percobaan ini adalah sebesar 94 A. A. &elain itu pada percobaan ini digunakan prisma siku-siku. Prisma adalah benda bening (transparan) terbuat dari gelas yang dibatasi oleh dua bidang
permukaan yang membentuk sudut tertentu yang ber$ungsi menguraikan (sebaga (sebagaii pembia pembias) s) sinar sinar yang yang mengen mengenain ainya. ya. Permuka Permukaan an ini disebu disebutt bidang bidang pembias, dan sudut yang dibentuk oleh kedua bidang pembias disebut &'$' *+,-"& (2).
ahaya ahaya yang yang melalui melalui prisma prisma akan mengalami mengalami dua kali pembiasan, pembiasan, yaitu saat memasuki prisma dan meninggalkan prisma. Jika sinar datang mula-mula dan sinar bias akhir diperpanjang, maka keduanya akan berpotongan di suatu titik dan membentuk sudut yang disebut &'$' $*-"&-. Jadi, sudut deiasi (3) adalah sudut yang dibentuk oleh perpanjangan sinar datang mula-mula dengan sinar yang meninggalkan bidang pembias atau pemantul. &aat sinar monokromatik jatuh pada salah satu sisi pembias prisma, yang terjadi aadlah sinar dibelokkan dua kali, pertama di dalam prisma dan kedua sewaktu keluar prisma. &udut antara sinar datanng mula-mula dan sinar bias terakh terakhir ir disenu disenutt sudut deviasi δ. +alu saat sinar putih atau sinar polikromatik dijatuhkan pada salah satu sisi pembias prisma dan amati warna-warna sinar yang ke luar prisma, prisma, yaitu terdiri terdiri atas tujuh warna pelangi, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. &elanj &elanjutn utnya ya prisma prisma yang yang sudah diletak diletakkan kan diatas diatas kertas kertas A&
putih putih
diputar-putar sampai diperoleh hasil pembiasan cahaya yang jelas. Percobaan ini dilakukan sebanyak dua kali yaitu untuk perputaran prisma yang searah dengan arah jarum jam dan yang berlawanan dengan arah perputaran jarum jam. a. Searah dengan dengan perputaran perputaran arah arah jarum jarum jam Pada Pada percob percobaan aan pertam pertamaa dimana dimana perput perputara aranny nnyaa searah searah dengan dengan arah arah jarum jam, pembiasan cahaya yang dihasilkan oleh prisma membentuk warna warna warna pelang pelangi. i. dapu dapun n warna warna cahay cahayaa yang yang dihasil dihasilkan kan oleh oleh prisma prisma pada pada percobaan yang kami lakukan antara lain " merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu. !arna merah terlihat lebih dulu jika dibandingkan dengan warnawarna warna yang yang lain karena karena warna warna merah merah memilik memilikii deiasi deiasi terkec terkecil, il, panjang panjang gelombang gelombang yang lebih panjang jika dibandingk dibandingkan an dengan dengan warna-warna warna-warna lain. &elain itu warna merah memiliki indeks bias yang paling kecil, dan juga $rekuensi $rekuensi yang dimilikinya dimilikinya jauh lebih kecil jika dibandingkan dibandingkan dengan warna jingga hingga ungu.
&eharusnya warna yang dihasilkan oleh prisma adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. ;amun, warna nila tidak terlihat jelas karena karena warnawarna-war warna na terseb tersebut ut menyat menyatu u sehing sehingga ga sulit sulit untuk untuk membed membedaka akan n antara warna nila dan ungu. 0aktor lain yang menyebabkan warna nila tidak terlihat karena " 9. pencah pencahay ayan an dari dari sumber sumber cahay cahayaa yang kura kurang, ng, 4. pene penemp mpata atan n prism prismaa yang yang kuran kurang g sesu sesuai ai sehin sehingg ggaa warn warnaa yang yang dihasilkan agak kabur, ?. dalam dalam buku penunt penuntun un praktik praktikum um tidak tidak disebutka disebutkan n berapa jarak jarak antara prisma dengan sumber cahaya sehingga praktikan kesulitan untuk menentukan jarak yang tepat. b. berlawanan berlawanan dengan dengan arah arah perputaran perputaran jarum jarum jam Percobaan yang kedua adalah dengan cara memutar-mutar prisma sikusiku siku deng dengan an arah arah yang yang berl berlaw awan anan an deng dengan an arah arah perp perput utar aran an jaru jarum m jam. jam. 6erdasarkan pengamatan yang kami lakukan, diperoleh bahwa cahaya lampu (sumber (sumber cahay cahaya) a) tidak tidak terura teruraii artiny artinyaa tidak tidak terbent terbentuk uk warna warna pelang pelangii atau dengan dengan kata lain tidak terjadinya terjadinya peristiwa peristiwa disperse cahaya. cahaya. ahaya ahaya yang yang dihasilkan dari pembiasan oleh prisma warnanya tampak sama dengan cahaya lampu. lampu. al ini mungkin mungkin disebabkan disebabkan karena sisinya yang berlawanan berlawanan dengan dengan si pengamat. &eharusnya posisi si pengamat harus berada di antara sumber cahaya cahaya dan prisma prisma dengan sumber sumber cahaya dibekalang dibekalang pengamat pengamat dan harus harus berada dalam satu garis lurus. Dalam percobaan yang kami lakukan ini terdapat sedikit kesalahan yaitu warna nila yang tidak dapat terlihat dengan jelas. al tersebut dikarenakan selama melakukan percobaan atau praktikum terdapat beberapa kesalahan yang bisa mempengaruhi hasil yang diperoh. dapun kesalahan tersebut adalah sebagai berikut " •
%esalahan %esalahan instrumen dikarenakan dikarenakan , di mana sumber cahaya yang digunakan digunakan dalam kondisi yang tidak baik
•
%esalahan >andom a. Pengar Pengaruh uh lingku lingkunga ngan n " dany danyaa getaran getaran pada pada meja meja sebagai sebagai sebaga sebagaii tumpuan alat pratikum.
b. Pengaruh pengamatan" kesalahan pratikan dalam melihat warna-warna cahaya yang dihasilkan oleh prisma. •
%esalahan sistematis a. %esalahan teoritis " kemungkinan pratikan melakukan kesalahan dalam mengartikan teori, ataupun salah mengartikan besaran dalam $isika.
VIII VIII.. KE KESI SIMP MPUL ULAN AN .1
esimpuan
Dari hasil percobaan yang telah kami lakukan, apat diambil kesimpulan sebagai berikut " a. Disper Dispersi si adalah adalah peristi peristiwa wa pengur penguraia aian n cahay cahayaa putih putih (polik (polikrom romatik atik)) menjadi komponen-komponennya karena pembiasan yang terjadi akibat adanya adanya perbedaan perbedaan deiasi deiasi karena perbedaan kelajuan masing-masin masing-masing g gelombang pada saat melewati medium pembias. b. !arna yang dihasilkan karena pembiasan oleh prisma adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
c. !arna yang telah disebutkan diatas diurutkan dari merah hingga ungu, maka beberapa si$at yang diperoleh adalah sudut deiasi semakin besar, inde indeks ks bias bias semak semakin in besar besar,, $reku $rekuen ensi si semak semakin in besar besar dan dan panj panjan ang g gelombang semakin kecil. ubung ngan an inde indeks ks bias bias medi medium um n, dan dan panja panjang ng gelo gelomb mban ang g dalam dalam d. ubu medium λ medium λn yang dinyatakan oleh persamaan "
.2
Saran
a. &ebaiknya &ebaiknya praktik praktikan an melakukan melakukan praktikum praktikum dengan dengan teliti dan dan hati-hati hati-hati agar agar tidak tidak terjadi terjadi kecelak kecelakaan aan atau hal-hal hal-hal yang yang tidak tidak diingi diinginka nkan n selama praktikum berlagsung. b. Pemasangan komponen alat dan bahan harus dilakukan dengan tepat dan benar agar diperoleh hasil yang akurat.
c. end endak akny nyaa ada ada kerja erjasa sam ma yang ang baik aik anta antara ra sesa sesam ma angg anggot otaa kelompok maupun dengan asisten praktikum.
I/. DAFT DAFTA AR PUST PUSTA AKA
6udiyanto, Joko. 411E. isika !ntuk S"# dan "#. Jakarta " Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan ;asional http"<