Tafsir Tafsir Tarbawi Tarbawi Dalam al-Qur’an dijelaskan bahwa manusia adalah merupakan satu kesatuan (ummatan wahidah), wahidah), tetapi akibat akibat lajunya pertumbuhan pertumbuhan penduduk serta pesatnya perkembangan masyarakat, maka timbullah persoalan-persoalan baru yang menimbulkan menimbulkan perselisihan dan silang pendapat. pendapat. gar al-Qur-an al-Qur-an berguna sesuai dengan fungsi-fungsinya, al-Qur’an memerintahkan memerintahkan umat manusia untuk mempelajari dan memahaminya.!""# $paya pen%arian makna kitab su%i ter%ermin dalam berbagai kajian, baik se%ara tektual maupun kontekstual dan bahkan dalam bentuk sentesa sebuah disiplin akademik. akademik. &al ini agar nilai-nilai kitab su%i dapat lebih membumi, diantaranya adalah melalui gagasan tafsir tarbawi. Tafsir Tarbawi yang merupakan ijtihad akademisi akademisi tafsir, berupaya berupaya mendekati mendekati al-Qur’an melalui sudut pandang pandang pendidikan, baik dari segi teoretik teoretik maupu praktik. 'jtihat 'jtihat ini diharapkan diharapkan dapat mewa%anakan sebuah paradikma tentang konsep pendidikan pendidi kan yang dilandaskan kepada kepada kitab su%i dan mampu mampu untuk di implementasikan implementasikan sebagai nilai nilai nilai dasar dalam pendidikan.!"# Dalam istilah 'ndonesia, kata pendidikan dan pengajaran hampir-hampir menjadi kata padanan yang setara (majemuk) untuk menunjukkan pada sebuah kegiatan atau proses transformasi, baik ilmu maupun nilai, dan dalam al-Qur’an sendiri juga tidak membedakannya. *ika kita telusuri se%ara mendalam di dalam al-Qur’an terdapat beberapa istilah yang menga%u menga%u pada terminologi terminologi +endidikan +endidikan dan +engajaran, diantaranya adalah tarbiyah, ta’lim, ta’dib dan takiyah.!"# ata Tarbiyah berasal dari bahasa arab yaitu/ rabbi-yurabbi-tarbiyah, yang berarti raja0penguasa, tuan, pengatur, penanggung jawab, pemberi nikmat. 'stilah tarbiyah dapat diartikan sebagai proses penyampaian atau pendampingan terhadap anak yang di empu sehingga dapat mengantarkan masa kanak-kanak tersebut kearah yang lebih baik,!"1# dengan beberapa prinsif yang menjadi dasar pandangan 'slam terhadap hubungan manusia, baik antara manusia dengan hali2nya, maupun manusia dengan alam raya.!"3# Dengan demikian upaya pemahaman al-Qur’an yang diyakini keuni4ersalannya keuni4ersalannya telah memun%ulkan berbagai terminologi yang berkaitan dengan pemahaman alQur’an. &adirnya terminology Tafsir Tarbawi dalam hal ini merupakan sebuah metode pemahaman pemahaman kitab kitab su%i su%i (tafsir) (tafsir) yang dilihat dari sisi pendidikan dengan lebih memperhatikan %orak pendidikan dalam memberikan analisisnya.!"5# analisisn ya.!"5# Dalam pendidikan 'slam, sasaran yang ingin di%apai adalah melakukan pengaturan dan pembinaan dari segenap aspek potensial manusia agar men%apai kesempurnaan.!"6# Di sisi lain, manusia sebagai mahluk multi dimensi memiliki banyak aspek potensial dari mulai aspek material (jasmani), hingga immaterial (akal dan jiwa). $ntuk itulah, maka llah mengutus 7asul sebagai pendidik yang dalam al Qur8an disebutkan bertugas sebagai sebagai penyampai informasi Tuhan (yatlu 8alaihim ayatih), menyu%ikan yang berarti mendidik (yuakk9him) dan mengajar yang tidak lain menanamkan pengetahuan (yuallimuhum) baik yang berkaitan dengan alam :sika maupun meta:sika.
Tujuan pendidikan islam (tarbiyyah) tidak hanya bersifat immanent, tetapi juga transenden. ;ebab target yang ditetapkannya adalah melahirkan kesempurnaan manusia agar ter%ipta mahluk dwidimensi dalam satu keseimbangan, duniaakhirat, atau ilmu dan iman.
arena tujuan itu, maka pendidikan 'slam menjadikan pemahaman akan kitab su%i sebagai salah satu syarat mutlak dalam proses pelaksanaannya. &al demikian dikarenakan target men%iptakan manusia dengan keilmuan dan keimanan yang mantap tidak akan dapat diwujudkan hanya sebatas melalui pengetahuan kognitif yang relatif. leh karena itu, dalam dunia islam didapati tafsir yang berma%am %orak, hal ini tentu karena berdasarkan
dis?in ilmu dan subyakti:tasnya masing-masing, tidak terke%uali para ahli pendidikan dengan tafsir tarbawinya.!"@#
!""#A. Quraish ;hihab, Aembumikan l-Qur’anB Cungsi dan +eran ahyu dalam ehidupan Aasyarakat, (Eandung/ +T. Aian +ustaka, FF@), %et. ''', hal. "@ !"# hmad Aunir, Tafsir TarbawiB Aengungkap +esan l-Qur’an Tentang +endidikan, (GogyakartaB TerasB FF=), %et. ', hal. = !"#'bid, hal. " !"1#p.%it., hal. !"5# hmad Aunir, >p.%it, hal. = !"6#amrani Euseri menyebut pendidikan sebagai upaya untuk memanusiakan manusia, terkait dengan nilai-nilai mengenai manusia itu sendiri yakni apa itu manusia, apa tujuan dari pen%iptaan manusia, bagaimana manusia yang ideal, bagaimana hubungan antar manusia, manusia dengan alam semesta, serta bagaimana hubungannya dengan sang pen%ipta. p.%it, hal. "F