PENGERTIAN LIMBAH
Secara umum yang disebut limbah adalah bahan sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan dan proses produksi, baik pada p ada skala rumah tangga, tangga, industri,, pertambangan industri pertambangan,, dan sebagainya. Bentuk limbah tersebut dapat berupa gas dan debu debu,, cair atau padat padat.. Di antara berbagai jenis limbah ini ada yang bersifat beracun atau berbahaya dan dikenal sebagai limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3) Definisi dari limbah B3 berdasarkan BAPEDAL (1995) ialah setiap bahan sisa (limbah) suatu kegiatan proses produksi yang mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3) karena sifat (toxicity (toxicity , flammability , reactivity , dan corrosivity ) serta konsentrasi atau jumlahnya yang baik secara langsung maupun tidak langsung dapat merusak, mencemarkan mencemarkan lingkungan, atau membahayakan kesehatan manusia. Penanganan Limbah B3
Macam-MacamLlimbah:
- Limbah cair - Limbah padat - Limbah gas dan partikel, dan Limbah beracun. beracun. Limbah Beracun Terdiri Dari: •
Limbah mudah meledak adalah limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan merusak lingkungan..
•
Limbah mudah terbakar adalah limbah yang bila berdekatan dengan api, percikan api, gesekan atau sumber nyala lain akan mudah menyala atau terbakar dan bila telah menyala akan terus terbakar hebat dalam waktu lama.
•
Limbah reaktif adalah limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepaskan atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida peroksida yang tidak stabil dalam suhu tinggi.
•
Limbah beracun adalah limbah yang mengandung racun yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Limbah B3 dapat menimbulkan kematian atau sakit bila masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut.
•
Limbah yang menyebabkan infeksi adalah limbah laboratorium yang terinfeksi penyakit atau limbah yang mengandung kuman penyakit, seperti bagian tubuh manusia yang diamputasi dan cairan tubuh manusia yang terkena te rkena infeksi.
CARA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR.
Industri primer pengolahan hasil hutan merupakan salah satu penyumbang limbah cair yang berbahaya bagi lingkungan. Bagi industri-industri besar, seperti industri pulp dan kertas, teknologi pengolahan pengolahan limbah cair yang dihasilkannya mungkin sudah memadai, namun tidak demikian bagi industri kecil atau sedang. Namun demikian, mengingat penting dan besarnya dampak yang ditimbulkan limbah cair bagi lingkungan, penting bagi sektor industri kehutanan untuk memahami dasardasar teknologi pengolahan limbah cair. Teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam memelihara kelestarian lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun industri yang dibangun harus dapat dioperasikan dan dipelihara oleh masyarakat setempat. Jadi teknologi pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan teknologi masyarakat yang bersangkutan. bersangkutan. Berbagai teknik pengolahan air buangan untuk menyisihkan bahan polutannya telah dicoba dan dikembangkan selama ini. Teknik-teknik eknik-tek nik pengolahan air buangan yang telah dikembangkan tersebut secara umum terbagi menjadi 3 metode pengolahan: 1.
pengolahan pengolahan secara fisika
2.
pengolahan pengolahan secara kimia
3.
pengolahan pengolahan secara biologi
Tujuan Tujuan utama pengolahan air limbah ialah untuk mengurai kandungan bahan pencemar di dalam air terutama senyawa organik, padatan
tersuspensi, mikroba patogen, dan senyawa organik yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme yang terdapat di alam. B. Efek Limbah Terhadap Terhadap Manusia dan Lingkugan
Lokasi dan pengolahan limbah yang kurang memadai (pembuangan limbah yang tidak kontrol) merupakan tempat yang cocok bagi beberapa organisme yang manarik bagi berbagai binatang seperti lalat dan anjing yang daat menjangkit penyakit, misalnya bahaya kesehatan pada manusia seperti :
Penyakit diare, tifus, bahkan demam berdarah karena virus yang berasal dari sampah dengan pengelolahan tidak tepat dapat bercampur air minum.
Tetapi Tetapi kadang juga limbah ini dapat diminum penyakit jamur. Limbah rumah tangga selain selain membayangka membayangkan n kesehatan kesehatan manusia, manusia, limbah limbah ini juga sangat
berpengaruh terhadap kelestarian dan lingkungan yang ada di sekitar kita yaitu penggunaan sebun detergen untuk mencuci. Air cucian itu kemudian dibuang keselokan dan merembes ke air tanah, tanah, air seloka selokan n mengal mengalir ir ke sungai sungai dan seteru seterusny snyaa kelaut kelaut.. Karena Karena adanya adanya limbah limbah-li -limba mbah h rumah tangga ini itu akan sangat membayangkan kelestarian lingkungan disekitar yang ada. Penguraian limbah yang dibuang kedalam air akan menghasilkan asam organik dan gas cair cair.. Sela Selain in itu itu gas gas ini ini sang sangat at berba berbaha haya ya kareb karebaa gas gas ini ini dapa dapatt mele meleda dak k dan dan meng menganc ancam am kelestarian lingkungan. C. Usaha Penanggulangan Limbah •
Melarang pembuangan sampah-sampah rumah tangga keselkan (parit), sungai, danau dilaut,dan sampah itu harus dibuang pada tempat-tempat yang telah ditentukan.
•
Setiap perusahaan minyak diwajibkan memiliki peralatan yang dapat membendung tumpukan minyak dan kemudian menyedot kembali, dengan demikian tumpukan minyak tidak akan melebar luas dan mengurangi adanya limbah rumah tangga.
Menetapkan Baku mutu lingkungan adalah batas kadar yang diperkenankan diperkenankan bagi zat atau bahan
pencemar terdapat di lingkungan
dengan tidak menimbulkan gangguan terhadap makhluk hidup, tumbuhan atau benda lainnya.