MODUL 1 PENGANTAR PENGANTAR SISTEM OTOMASI
I.
PENDAHULUAN Pada jaman ini semua sudah serba canggih dengan adanya globalisasi dan dengan adanya teknologi dalam berbagai bidang. Kita hidup di jaman yang sudah modern, modern, dimana semuanya serba otomatis. selain agar lebih mudah, otomasi juga dapat menghemat waktu, dan biaya. Otomasi dapat mempercepat perkembangan dunia industri. Pada jaman yang berkembang ini dapat dikatakan sudah adanya modernisasi modernisasi dalam berbagai berbagai aspek kehidupan kehidupan manusia. manusia. Pengantar Pengantar sistem otomasi otomasi ini mengena mengenall sistem sistem otomas otomasii serta serta input-input yang ada ada seperti seperti rela relayy dan push button. Otomasi Otomasi merupakan merupakan teknologi yang didasari didasari atas aplikasi aplikasi mekanis, mekanis, elektronis elektronis dan komput komputer er untuk untuk operasi operasi dan kontro kontroll produk produksi. si. Teknol eknologi ogi yang yang dimaks dimaksud ud meliputi mesin-mesin pemrosesan yang otomatis, mesin perakitan yang otomatis, robot-robot industri, sistem pemindahan dan penyimpanan yag otomatis, sistem insp inspek eksi si yang yang otom otomati atis, s, pros proses es peng pengen endal dalia ian n terk terkom ompu puter teris isasi asi,, dan dan sistem sistem perencanaan, pengumpulan data, serta pengambilan keputusan untuk aktivitas manufaktur yang terkomputerisasi. Otomasi digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan halhal yang rutin, rutin, karena yang seperti kita tahu bahwa manusia memiliki keterbatasan keterbatasan dalam hal ketelitian, beda hal nya dengan mesin atau komputer. !adi, otomasi ini dapat menggantik menggantikan an fungsi fungsi pekerjaan pekerjaan manusia. manusia. "engan "engan adanya adanya otomasi, otomasi, pekerjaanpekerjaan pekerjaan yang ada akan menjadi lebih praktis dan efisien. Para pekerja juga tidak perlu kesusahan untuk menyelesaikan pekerjaannya karena sebagian pekerjaan sudah dilakukan dengan otomasi seperti contohnya bantuan mesin. Kebanyakan industri manufaktur sudah menggantikan tenaga pekerjanya menjadi operator yang bertugas untuk mengontrol kegiatan kegiatan proses produksi. Proses automatisasi ini tentu menghasilkan produk atau output yang lebih baik diband dibanding ingkan kan dengan dengan yang yang dikerja dikerjakan kan oleh oleh manusi manusia. a. "engan "engan adany adanyaa proses proses automatisasi automatisasi ini, operator operator juga harus tahu bagaimana cara mengoperas mengoperasikan ikan mesin yang ada. Tujuan dari pembelajaran sistem otomasi ini adalah untuk mengetahui cara-cara yang benar dari manual ke semua pengoperasian yang serba otomatis.
II.
TUJUAN #ahasiswa mengetahui dan memahami perangkat dasar yang digunakan dalam otomasi $ switch, switch, pushbutton, relay, relay, contactor, contactor, power supply, multimeter % &
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
)
#ahasiswa memahami prinsip kerja relay #ahasiswa memahami gambar rangkaian dari berbagai percobaan pada praktikum yang ada. #ahasiswa memahami prinsip kerja rangkaian self-holding
III.
DASAR TEORI "itinjau dari sisi teknologi, otomasi industri merupakan integrasi antara teknologi mekatronika, teknologi komputer dan teknologi informasi. (ecara harfiah pengertian otomasi adalah teknik untuk membuat perangkat, proses, atau sistem berjalan secara otomatis, status pada saat dioperasikan secara otomatis, mengendalikan operasi secara otomatis perangkat, proses, atau sistem dengan alat mekanis atau elektronis yang menggantikan organ manusia untuk observsi, usaha, dan pengambilan keputusan. *awan dari otomasi adalah proses manual. Otomasi adalah robotisasi atau otomasi industri atau kontrol numerik merupakan pemanfaatan sistem kontrol seperti halnya komputer yang digunakan untuk mengendalikan mesin-mesin industri dan kontrol proses untuk menggantikan operator tenaga manusia. (istem otomasi dapat didefinisikan sebagai suatu teknologi yang berkaitan dengan aplikasi mekanik, elektronik dan sistem yang berbasis komputer $komputer, P*+ atau mikro%. (emuanya bergabung menjadi satu untuk memberikan fungsi terhadap manipulator $mekanik% sehingga akan memiliki fungsi tertentu. 'ndustrialisasi itu sendiri merupakan tahapan dalam pelaksanaan mekanisasi, dimana konsep mekanisasi tetap mesin-mesin industri dilakukan manusia sebagai operator dengan menempatkan mesin sebagai pembantunya sesuai dengan permintaan kerja secara fisik, yang jelas terjadi penurunan besar besaran kebutuhan manusia sebagai sensor begitu juga berkaitan dengan mental kerja. Otomasi mampu meningkatkan aturan main dalam era ekonomi global dan meningkatkan pengalaman kerja sehari-hari, misal seorang insinyur dapat mengembangkan penggabungan berbagai ragam devais secara otomatis dan dengan bantuan
model
matematika dan
peralatan
pengorganisasi untuk
membangun sistem yang sangat kompleks sehingga mempercepat pengembangan aplikasi dan kegiatan manusia. (istem otomasi industri berdasarkan konfigurasi sistem kontrol, fasilitas dan cakupan kerjanya dikelompokkan menjadi *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
0
- Direct Digital Control $""+%, pada sistem ini, proses dikontrol langsung oleh kontroler elektronik1komputer. (istem ini banyak diterapkan pada pabrik pengolahan dengan mesin prose sederhana $mesin pengemasan kosmetik, mesin pengolahan kayu, mesin pengemasan makanan, mesin pengemasan obat dan sebagainya%. Pada level otomasi industri menempati *evel-& $Unit Control/Sell %. - Distributed Control System $"+(%, sistem ini menerapkan kontrol terdistribusi, yaitu setiap proses dikontrol oleh masing-masing local controller . (edangan masing-masing local controller tersebut dikendalikan oleh main controller atau supervisory computer . (istem ini telah memanfaatkan teknologi jaringan komputer lokal $sering juga dilengkapi dengan panel ##' untuk memonitor proses% dan banyak dipakai pada pabrik pengolahan dengan jumlah proses yang banyak dalam satu jalur produksi $contoh pabrik pengolahan bahan kimia, pabrik ban, pabrik baja, pabrik kertas dan sebagainya%. Pada level otomasi industri menempati -
*evel-& $Group Control %. Supervisory Control and Data c!uisition $(+/"/%, sistem ini dapat dikatakan sebagai "+( yang dilengkapi dengan fasilitas a. Display visualisasi proses yang sedang berjalan b. Display alarm and kejadian untuk gangguan $ alarm log, logboo" % c. Display trend data $numerik dan grafik% dinamis dan hasil analisisnya d. Display handboo" , datasheet , inventory, e#pert system $documentation% e. Komunikasi dan sinkronisasi data dengan kantor pusat. "itinjau dari aplikasinya otomasi dapat dibedakan berdasarkan obyek
yang harus diselesaikan, yaitu &. Tipe tetap yaitu mesin otomatis dibuat khusus untuk menyelesaikan pekerjaan produksi tertentu saja, dan tidak dirancang untuk meyelesaikam produk lainnya. Pada umumnya mesin otomasi jenis ini digunakan untuk produksi dalam jumlah banyak dan dibutuhkan waktu produksi yang cepat akan tetapi sangat ekonomis biaya produksinya dengan efisiensi yang cukup tinggi. ). Tipe semi tetap yaitu mesin dibuat untuk memproduksi atau menangani satu macam produk atau tugas, namun dalam beberapa parameter $ukuran, bentuk dan bagian produk% dapat diatur secara terbatas. 'nvestasi *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
2
awal termasuk cukup tinggi, karena mesin masih bersifat khusus. 3obot yang mandiri termasuk dalam kategori ini. 0. Tipe fleksibel yaitu mesin dibuat agar dapat digunakan untuk banyak ragam produknya, sistem otomasi lebih bersifat menyeluruh, bagian bagian produk dapat diproduksi pada waktu yang bersamaan. 4ang termasuk dalam kategori ini contohnya #( $ &le#ible utomation System% dan +'# $Computer 'ntegrated (anufacturing %. 3obot adalah salah satu pendukung dalam kelompok otomasi ini. /da beberapa perincian level otomasi menurut Prof. "r. 5. Kirrmann dari Pusat 3iset 6P*1/77 (wiss, dengan penjelasan sebagai berikut
/dministrasi Keuangan, sumber daya manusia, dokumentasi dan perencanaan
$administration% jangka panjang. Perusahaan #enentukan target produksi dan merencanakan perusahaan sumber daya, mengkoordinir lokasi berbeda, mengatur order 1pesanan, memprediksi perilaku proses produksi di masa depan khususnya untuk pemeliharaan peralatan,
menelusuri indikasi kunci keberhasilan untuk kepentingan optimasi aset. 3ekayasa1Produksi #engatur pelaksanaan, sumber daya, alur kerja, pengawasan $manufacturing % kualitas, jadwal produksi, pemeliharaan, menyimpan data pabrik dan produk untuk keperluan proses berikutnya dengan cara yang aman, menelusuri proses produksi dan produk untuk sistem manajemen dan informasi pabrik $ plant
information and management system P'#(%. Pengawasan #engawasi lokasi dan produksi, mengoptimalkan, melaksanakan $ supervision%
operasi,
visualisasi
proses
produksi
dalam
bentuk panel
display1(+/"/% $man-machine interface-##'%, menyimpan data proses dan
membukukan operasi produksi. (+/"/ urutan perintah operasi, proteksi dan penyambungan. &ield #engakuisisi data $sensor dan aktuator% dan mentransmisikan data. *evel &ield berinteraksi dengan sistem mekanis proses $ primary technology% secara tidak langsung. /da beberapa komponen utama pada rangkaian daya yaitu &. (umber tegangan sistem (umber tegangan ini sama dengan sumber tegangan yang ada pada induksi pada umumnya yaitu 089 : dan ))9 : untuk standar tegangan di 'ndonesia. ). *ransformator
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
;
Device ini berguna untuk menurunkan atau menaikkan tegangan sehingga diperoleh tegangan output $sekunder% sesuai dengan tegangan kerja sistem antara P*+ jika yang ada bertegangan kerja &99: $device standar !epang% maka diperlukan step down trafo input 089 : dan &99 :. 0. +ower Supply Device ini berguna untuk menyearahkan tegangan /+ menjadi tegangan "+ yang dibutuhkan untuk sumber tegangan kerja pada t ype P*+ tertentu. 2. rea"er rea"er berguna untuk memutuskan atau menghubungkan rangkaian dari sumber tegangan, istilah ini bisa terjadi pada saat kondisi overload , hubungan singkat dan untuk pemeliharaan, rating tegangan pun harus dipilih sesuai dengan kapasitas beban yang dilayaninya, dalam hal ini harus dihitung besarnya daya pada transformator yang melayani device-device seperti power supply, P*+, relay dan lain-lain. ;. arth ea"age rea"er $6*7% Kegunannya hampir sama dengan brea"er biasa yaitu memutus-hubungkan rangkaian dari sumber tegangan, hanya saja 6*7 memiliki fungsi khusus yaitu mengisolir sistem dari gangguan hubungkan tanah.gangguan hubung tanah yang dimaksudkan disini yaitu adanya arus bocor dari sistem ke tanah sehingga bisa menyebabkan adanya potensi tegangan sentuh yang berbahaya pada keselamatan manusia. 6*7 akan memutuskan sistem jika dideteksi adanya arus bocor beberapa miliampere saja tergantung rating dari 6*7 tersebut. <. Circuit +rotector (ebagaimana fungsi brea"er , circuit prote"tor berfungsi khusus untuk melindungi rangkaian dari gangguan arus lebih dan hubungan singkat, dan bisa dikatakan bahwa circuit protector adalah brea"er dengan rating arus kecil untuk melindungi rangkaian kontrol. =. oise &ilter Device ini berguna untuk men- filter adanya riak-riak tegangan freukuensi yang memasuki sistem sehingga output -nya selalu menghasilkan tegangan dan freukuensi yang tidak mengganggu sistem kontrol P*+, Device ini berupa hubungan seri pararel dari 'nduktor dan Capasitor yang mampu meredam khususnya freukuensi-freukuensi liar. 8. 0elay (ebagaimana diketahui bahwa relay akan selalu ada dalam sistem kontrol bagaimana jenis dan bentuk sistem yang dipakai, manfaatnya dalam mengatur
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
<
kondisi off-on device menyebabkan relay dipakai dalam sistem rangkaian daya untuk sistem kontrol. >. (aintenance Source Device ini sama dengan stop kontak biasa yang memberikan sumber tegangan kerja untuk komputer1noteboo" bagi keperluan pemeliharaan, me-monitoring dan troubleshooting sistem kontrol P*+. P*+ adalah device kontrol yang juga membutuhkan sistem kontrol pendukung sebagaimana device-device kontrol lainnya, dan untuk mengaktifkan kerja dari device ini maka dibutuhkan sumber tegangan dari luar yang disusun dalam sebuah sistem kontrol yang bertujuan untuk mengatur dan melindungi sistem. /da 0 sistem kontrol pendukung yang harus di- instal pada sistem kontrol P*+ yaitu &. kontrol rangkaian daya yang mensuplai tegangan sumber ke P*+ dan untuk sumber cadangan bagi penambahan sistem. ). kontrol rangkaian input yang mensuplai tegangan sumber ke input -an P*+. 0. kontrol rangkaian output yang mensuplai tegangan sumber ke output -an P*+.
IV.
ALAT-ALAT YANG DIGUNAKAN ) buah push button normally open $?O% ) buah push button normally closed $?+% ) buah relay ) pilot lamp /+ & buah power supply & buah (iniature Circuit rea"er $#+7% & buah multimeter Kabel penghubung dan konektor
V.
GAMBAR RANGKAIAN 1. PERCOBAAN SWITCH
Gambar 1.1. Percbaa! Switch ". PERCOBAAN PUSH BUTTON
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
Gambar 1.". Percbaa! Push Button Normally Open
Gambar 1.#. Percbaa! Push Button Normally Closed #. PERCOBAAN RE!"
Gambar 1.$. Percbaa! Push Button NO% Relay NO
Gambar 1.&. Percbaa! Push Button NO% Relay NC
Gambar 1.'. Percbaa! Push Button NC% Relay NO
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
=
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
8
Gambar 1.(. Percbaa! Push Button NC% Relay NC $. GERBANG LOGIKA
Gambar 1.). Percbaa! NAND
Gambar 1.*. Percbaa! AND
Gambar 1.1+. Percbaa! OR
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
> Gambar 1.11. Percbaa! NOR
Gambar 1.1". Percbaa! NOT &. PERCOBAAN SE# HO$IN%
Gambar 1.1#. Percbaa! Sel&'Holdin(
VI.
LEMBAR DATA
VII. TUGAS LAPORAN &. @ambarkan dan jelaskan diagram hirarki otomasi industriA
Gambar 1.1$. H,rar, S,/em O/ma, 5irarki sistem otomasi industri terdiri dari ; level yaitu a. e)el + 0 !ctual Process Production
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi evel
ini
&9 disebut
sebagai
proses
produksi
dengan
menggunakan berbagai jenis mesin produksi tergantung pada kebutuhan produksi. #esin produksi yang sering digunakan seperti mesin potong, sistem conveyor dan mesin injek yang dikontrol secara otomatis dan saling terintegrasi dengan sistem yang lain. b. e)el 1 0Control
evel control unit ini berperan sebagai fungsi kontrol kinerja dari mesin-mesin produksi. ungsi kontrol merupakan sistem yang terdiri dari proses pengolahan input dan output . Proses kontrol menggunakan berbagai macam device controller seperti P*+ $ +rogammable ogic Control % c. e)el " 0 Super)isory
Supervisory merupakan proses monitoring kinerja dari plant di floor produksi. evel ini berguna untuk mengintegrasikan seluruh unit kontrol yang digunakan untuk produksi. 'ntergrasi dilakukan untuk memperoleh data secara nyata seperti kondisi di lapangan yang dapat disimpan dalam database dan divisualisasikan secara real time untuk memonitoring kondisinya. 2. e)el # 0 Enterprise
Tingkat ini memasuki proses manajemen bisnis. evel enterprise mengarah pada
bagaimana
proses
produksi
itu
berlangsung
dengan
mempertimbangkan segala sumber daya yang ada. e.
e)el $ 0 !dministration
evel administration terdiri dari financial, statistic dan planning . evel ini merupakan poses manajemen bisnis. Perusahaan akan melakukan forecasting atau peramalan tentang bagaimana kondisi pasar dalam beberapa waktu kedepan. Keadaan ini yang menentukan seberapa besar sebuah produk akan diproduksi. Pada level ini berlangsung proses financial atau keuangan perusahaan. ). @ambarkan rangkaian gerbang logika $/?", O3, ?OT dll% untuk alarm proses dibawah iniA
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&&
Kondisi terjadinya alarm adalah B 1igh temperature dan low pressure B 1igh pressure dan high level B 1igh level , low temperature dan high pressure 0. !elaskan perbedaan dan persamaan dari relay dan contactor A Perbedaan -
7entuk 7entuk kontaktor lebih besar daripada bentuk relay.
-
ungsi 7iasanya kontaktor digunakan untuk salah satu material untuk sistem motor induksi 0 fasa. 0elay digunakan untuk salah satu alat bantu untuk sistem kontrol $P*+%.
Persamaan -
(ama-sama memiliki normaly open dan normally close.
-
(ama-sama memiliki koil
2. !elaskan syarat-syarat atau kriteria relay yang baik dan aplikasi relay pada kehidupan sehari-hariA - Kepekaan $ sensitivity% Pada prinsipnya relay harus cukup peka sehingga dapat mendetekasi gangguan di kawasan pengamanannya meskipun gangguan yang ada relatif kecil. - Keandalan $reliability% 0elay harus selalu berada pada kondisi yang mampu melakukan pengamanan *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&)
pada daerah yang diamankan. Keandalan memiliki 0 aspek yaitu dependability, security, dan availability. - (elektifitas $ selectivity% 0elay harus dapat membedakan gangguan berada di mana. - Kecepatan kerja 0elay yang baik adalah relay yang mampu beroperasi dalam waktu kurang dari ;9 ms. - (ederhana 0elay harus disusun sesederhana mungkin namun tetap mampu bekerja sesuai dengan tujuannya. - 6konomis 0elay harus memiliki perlindungan maksimum dengan biaya yang minimum.
/plikasi dalam kehidupan sehari-hari seperti relay untuk klakson mobil, lampu utama kendaraan, wiper , alarm, fuel pump, lampu kabut, dll.
;. !elaskan minimal 0 aplikasi rangkaian self holding dalam kehidupan seharihariA - 0emote /+ -
Tombol on off pada handphone
-
Tombol radio dalam mobil Ketiga contoh di atas merupakan aplikasi rangkaian self holding. Pada saat menggunakan ketiga contoh di atas, untuk menyalakannya hanya perlu menekan tombol sekali dan bila tombol tersebut di lepas, ketiga alat di atas tetap menyala dan tidak mati.
VIII. APLIKASI DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI Pada jaman ini, otomasi memang sangat diperlukan. /palagi dengan adanya globalisasi yang menuntut kita dan kehidupan kita untuk melakukan semua yang *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&0
serba canggih dan cepat. Otomasi sangat diperlukan terutama untuk kegiatan industri maupun usaha-usaha yang lain dengan tingkat permintaan pasar yang tinggi, kesulitan untuk melakukan inspeksi manual pada proses produksi maupun produk yang sudah jadi, proses produksi yang kompleks dan membutuhkan teknologi yang tinggi, kebutuhan distribusi yang harus cepat, banyaknya variasi produk, serta kebutuhan pengemasan produk yang khusus dengan standar tertentu. Otomasi sendiri sangat berguna untuk meningkatkan produktivitas $demand rate yang tinggi%, mengurangi atau menghilangkan pekerjaan rutin manual atau clerical tas"s, meningkatkan safety bagi pekerja, meningkatkan kualitas produk, mengurangi waktu produksi $manufacturing lead time%, melakukan pekerjaan yang tidak dapat dilakukan dengan cara manual, menghindari biaya tinggi, serta mengantisipasi kekurangan tenaga kerja dalam proses produksi. Otomasi menghasilkan banyak produk dengan hasil dan kualitas yang bagus serta kuantitas yang banyak. +ontoh otomasi produk hasil industri seperti mobil. (eperti yang kita tahu, mobil banyak komponen seperti kaca jendela, tempat duduk, radio, wiper , rem, klakson, dan lain lain. 7egitpun juga dengan avionics pesawat, auto pilot dalam pesawat, rekaman penerbangan seperti blac" bo#, serta manajemen penerbangan seperti jumlah penumpang yang mampu ditampung. (emua hal di atas dilakukan dengan otomasi. Tentu saja karena otomasi, semua pekerjaan manusia menjadi lebih gampang atau dalam kata lain diringankan. Otomasi dalam proses manufaktur juga termasuk pada conveyor , mesin +?+, robot, serta logistik. "engan adanya otomasi dalam proses manufaktur, pembuatan produk menjadi jauh lebih cepat dibandingkan dengan bila dikerjakan oleh manusia. Tingkat ketelitian pada mesin jauh lebih teliti daripada manusia sendiri. Otomasi juga ada dalam pembangkit listrik seperti penyediaan bahan bakuC proses utama $tenaga uap, tenaga angin%C keamanan personal, pabrik dan lingkungan sekitarC dampak lingkunganC proses pembangkitan $voltage dan frekuensi%C serta distribusi energi. Otomasi dalam kehidupan sehari-hari bisa dilihat di sekeliling kita seperti pemasangan relay pada motor agar lampu motor menjadi lebih terang. +ush button yang ada pada conveyor , menyalakan lampu, menyalakan alarm, dan masih banyak lagi. +ush button di atas dimaksudkan untuk memberi tahu kode untuk membedakan fungsi dari tiap tombol atau alat. *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
I3.
&2
ANALISA La4ra!
Pada percobaan switch, ada dua kondisi yaitu on dan off. Pada posisi switch on, kondisi lampu akan menjadi nyala dengan hambatan sebesar 2,; ohm. /danya besar hambatan sebesar 2,; ohm menandakan bahwa ada arus listrik yang mengalir dari kutub positif ke kutub negatif rangkaian karena kedua lempeng yang bersentuhan menyebabkan lampu yang menyala. "engan lampu yang menyala, arus yang melalui hambatan dapat diukur. Pada posisi switch off , kondisi lampu akan menjadi mati dengan hambatan sebesar 9 ohm. Tidak adanya besar hambatan akibat posisi switch off menandakan bahwa tidak adanya arus listrik yang mengalir dari kutub positif ke kutub negatif rangkaian karena kedua lempeng tidak bersentuhan sehingga lampu tidak menyala. Karena tidak adanya arus listrik inilah hambatan tidak dapat diukur atau dalam kata lain tidak ada hambatan. Pada percobaan push button ada dua kondisi yaitu normally open dan normally close. Pada percobaan push button normally open, bila tombol push button normally open ditekan, maka lampu akan menyala dengan besar hambatan 9,; ohm. Pada percobaan push button normally open, bila tombol push button normally open tidak ditekan, maka lampu tidak akan menyala dengan besar hambatan 9 ohm. Pada percobaan push button normally close, bila tombol push button normally close ditekan, maka lampu tidak akan menyala dengan besar hambatan 9 ohm. Pada percobaan push button normally close, bila tombol push button normally close tidak ditekan, maka lampu akan menyala dengan besar hambatan &,8 ohm. Peristiwa di atas terjadi karena pada percobaan push button normally open, pada awalnya kedua lempeng tidak menempel, sehingga ketika ditekan, kedua lempeng akan menempel maka arus listrik mengalir dari kutub positif ke kutub negatif yang mengakibatkan lampu menyala. (edangkan, ketika tidak ditekan kedua lempeng tersebut akan terlepas kembali dan tidak menempel lagi. Pada percobaan push button normally close, pada awalnya kedua lempeng menempel sehingga ketika ditekan, kedua lempeng akan berpisah maka arus listrik dari kutub positif ke kutub negatif tidak dapat berpindah, sehingga menyebabkan lampu tidak menyala. Pada saat tidak ditekan, lampu akan menyala dikarenakan
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&;
kedua lempeng yang saling bersentuhan sehingga ada arus listrik yang mengalir dari kutub positif ke kutub negatif yang menyebabkan lampu menyala. Pada percobaan relay terdapat 2 kondisi yaitu percobaan normally open dengan kontak relay normally open, percobaan normally open dengan kontak relay normally close, percobaan normally close dengan kontak relay normally open, dan percobaan normally close dengan kontak relay normally close. Pada percobaan normally open dengan kontak relay normally open, bila kontak relay normally open ditekan, lampu akan menyala dengan hambatan sebesar 9,; ohm. (edangkan, bila kontak relay normally open tidak ditekan, lampu tidak akan menyala sehingga hambatan sebesar 9 ohm. Pada percobaan normally open dengan kontak relay normally close, bila kontak relay normally close ditekan, lampu tidak akan menyala maka hambatan sebesar 9 ohm. (edangkan, bila kontak relay normally close tidak ditekan, lampu akan menyala dengan hambatan sebesar 9,8 ohm. Pada percobaan normally close dengan kontak relay normally open, bila kontak relay normally open ditekan, lampu tidak akan menyala sehingga hambatan sebesar 9 ohm. (edangkan, bila kontak relay normally open tidak ditekan, lampu akan menyala dengan hambatan sebesar 9,< ohm. Pada percobaan normally close dengan kontak relay normally close, bila kontak relay normally close ditekan, lampu akan menyala dengan hambatan sebesar 9,; ohm. (edangkan, bila kontak relay normally close tidak ditekan, lampu tidak akan menyala sehingga hambatan sebesar 9 ohm. Pada percobaan normally open dengan kontak relay normally open lampu menyala ketika ditekan karena ketika ditekan lempeng menjadi menempel satu sama lain sehingga menggetarkan koil, akibatnya lempengan relay yang tadinya terbuka menjadi tertutup sehingga lampu menyala. Pada percobaan normally open dengan kontak relay normally close lampu tidak menyala bila ditekan karena ketika ditekan lempeng menempel antara satu dengan yang lain sehingga koil bergetar dan mengakibatkan medan magnet membuka lempengan relay yang tadinya tertutup menjadi terbuka sehingga lampu tidak menyala dan menyebabkan tidak ada aliran listrik yang mengalir. Pada percobaan normally close dengan kontak relay normally open lampu mati ketika ditekan karena ketika ditekan lempengan yang tadinya menempel satu dengan yang lain menjadi terpisah, koil kemudian akan bergerak sehingga mengakibatkan medan magnet menarik *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&<
lempengan relay dari terbuka menjadi tertutup dan menempel satu sama lain sehingga tidak ada arus yang mengalir yang menyebabkan lampu tidak menyala. Pada percobaan normally close dengan kontak relay normally close lampu menyala saat ditekan karena ketika ditekan lempengan yang tadinya menempel satu dengan yang lain menjadi terbuka sehingga koil bergetar menggerakkan medan magnet untuk membuka relay yang menyebabkan lampu menyala. Pada percobaan self holding, push button dengan prinsip switch yang ketika ditekan maka lampu akan menyala, kemudian pada saat push button ditekan untuk kedua kalinya maka lampu akan mati. Persitiwa di atas dapat terjadi karena, pada saat push button ditekan sekali, lempenglempeng pada push button normally open akan menutup sehingga arus akan mengalir dari kutub positif ke relay, lalu mengalir ke koil, sehingga lempenglempeng pada relay menutup dan lampu pun menjadi menyala. Kemudian, ketika push button normally open tidak ditekan, lampu tetap menyala dikarenakan arus listrik yang terus berjalan. (etelah push button normally close ditekan, lempenglempeng yang ada pada push button normally close menjadi terbuka yang menyebabkan aliran listrik terputus dan menyebabkan lampu mati.
J5r!a6
7erdasarkan jurnal yang berjudul Pintu Portal Otomatis 7erbasis Teknologi +rogrammable ogic Device $P*"%, jurnal ini berisi tentang pembuatan pintu portal parkir pada bagian pintu keluar untuk kendaraan bermotor tanpa menggunakan operator yang mengoperasikannya. Penulis menulis jurnal ini berdasarkan keadaan yang ada sekarang. "i setiap gedung maupun mall ataupun universitas pasti ada pintu portal keluar untuk kendaraan. Tetapi, masih ada operator yang melayani atau dalam kata lain masih ada tenaga operator dalam pengoperasian pintu portal ini. 7utuh waktu yang cukup lama untuk kendaraan bermotor keluar karena operator harus menerima uang parkir, meng-input ke dalam komputer dengan cara meng- scan karcis parkir pengendara, lalu mengembalikan uang kembalian parkir, dan terakhir baru membuka portal untuk kendaraan tersebut keluar. Pada jurnal ini, sistem kerja yang ingin dibuat yaitu sistem kerja yang beroperasi dengan mendeteksi koin. Pengendara motor harus memasukkan 0 koin *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
&=
uang seribu untuk biaya parkir pada mesin pendeteksi koin di tempat keluar parkir yang ada portal yang menghalangi jalan keluar. (etelah 0 koin dimasukkan, bagian counter akan menghitung dan akan tampil pada display counter . (istem sensor pada photodiode akan mendeteksi jumlah koin yang masuk lalu pintu portal akan terbuka dan pengendara bisa keluar. (etelah itu, limit switch akan menyetel ulang bagian penghitung koin. Kelebihan dari jurnal ini adalah dengan adanya sistem kerja yang beroperasi dengan mendeteksi koin, tidak dibutuhkan lagi tenaga kerja manusia untuk mengoperasikannya. "engan tidak dibutuhkan tenaga kerja manusia lagi, pengendara akan menjadi lebih cepat keluar $mempersingkat waktu karena tidak ada operator yang mengembalikan uang parkiran maupun membuka pintu portal%, perusahaan atau pemilik juga tidak perlu mengeluarkan upah bagi operator yang mengoperasikan pintu portal tersebut. Kekurangan dari jurnal ini adalah sistem kerja ini hanya menggunakan uang koin seribu sebanyak 0 koin dan belum tentu semua pengendara ada uang koin itu. (elain itu, tarif parkir di setiap tempat berbeda dan tidak bisa disamakan dengan sebanyak 0 koin uang seribu saja. "engan adanya sistem kerja ini juga lapangan pekerjaan menjadi lebih sedikit karena tidak ada yang bisa bekerja karena semua sudah digantikan dengan yang otomatis atau bisa dilakukan oleh pengguna sendiri. (aran saya adalah perlu dipikir-pikir lagi bila ada sistem kerja seperti ini. #emang bisa membuat waktu keluar lebih cepat, tetapi semua orang tidak pasti memiliki uang koin seribu dan tarif parkir di setiap tempat juga berbeda dan tidak bisa disamakan.
3.
DA7TAR PUSTAKA
(hamaturangga, @raha. $)9&2%. 2tomasi 'ndustri $*e"ni" 2tomasi 'ndustri%. http11grahalouvitshamaratungga.blogspot.com1)9&219&1teknik-otomasi-
industri.html. $diakses tanggal &9 (eptember )9&;% "ha, #ufidd. $)9&0%. *e"ni"
2tomasi
'ndustri.
http11mufiddha.blogspot.com1)9&01&&1teknik-otomasi-industriD&<.html.
$diakses tanggal &9 (eptember )9&;% 'stiEomah. $)9&9%. Sistem
2tomasi
'ndustri.
sticuteeF.blogspot.com1)9&91901sistem-otomasi-industri.html. $diakses tanggal &9 (eptember )9&;% *aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya
#odul '. Pengantar (istem Otomasi
*istrik, 3ekayasa. $)9&0%. +erbedaan dan +ersamaan 3onta"tor Dengan 0elay.
https11rekayasalistrik.wordpress.com1)9&01981)21perbedaan-dan-
persamaan-kontaktor-dengan-relay1. $diakses tanggal &9 (eptember )9&;% 5idayatullah, ?ur. $)9&&%. Syarat 0elay +rote"si. http11blog.umy.ac.id1hidayat1)9&&1&&19>1syarat-relay-proteksi1.
&8
$diakses
tanggal &9 (eptember )9&;% @umilang, 6di. $)9&2%. 1irar"i Sistem 2tomasi. https11www.scribd.com1doc1)2&)&920;15irarki-(istem-Otomasi $diakses tanggal &9 (eptember )9&;%
3I.
LAMPIRAN 0JURNAL
*aporan Praktikum (istem Otomasi 'ndustri *aboratorium Perancangan dan Otomasi (istem 'ndustri akultas Teknik Program (tudi Teknik 'ndustri nika /tma !aya