Pengaman Sepeda Motor Menggunakan 1 Relay

PENGAMAN SEPEDA MOTOR MENGGUNAKAN 1 RELAY Oleh : Tutuk Jatmiko Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik – SMK Ibrahimy Panji Situbondo

Berawal dari maraknya pencurian kendaraan bermotor khususnya sepeda motor, kami mencoba untuk membuat sebuah rangkaian yang berfungsi sebagai pengaman dari pencurian. Rangkaian ini sangat sederhana, mudah dan relative murah untuk dibuat. Cara kerjanya sangat sederhana, yaitu jika saklar pengaman diaktifkan ,pada saat sepeda motor diaktifkan secara paksa (biasanya menggunakan kunci T) atau dengan kunci aslinya meskipun sepeda motor dapat dihidupkan mesinnya tetapi saat gigi perseneling diinjak, mesin akan mati. Rangkaian

LAY OUT PCB (dari ( dari bawah)

TATA LETAK KOMPONEN (dari atas)

Fungsi masing-masing komponen 1.Dioda 1

: sebagai pengaman rangkaian jika polaritas sumber terbalik

2.Dioda 2

: sebagai pengaman relay dari tegangan tinggi induksi koil relay

3.Relay

: sebagai pemutus dan penyambung rangkaian saat aktif dan tidak aktif

4.Saklar

: untuk memilih kondisi rangkaian diaktifkan atau dinonaktifkan. dinonaktif kan.

Cara kerja rangkaian Untuk mengaktifkan rangkaian pengaman, pengaman, tekan saklar (kaki 6). Posisi gigi persneling pada posisi netral (N).Masukkan kunci kontak dan lakukan start. Maka mesin motor akan hidup (menyala) dikarenakan saklar pada relay mendapat tegangan dari indikator lampu netral. Jika gigi persneling dimasukkan, maka relay tidak mendapat tegangan sehingga kontak relay memutus. Karena kontak relay dihubungkan pada output CDI, maka coil tidak akan mendapat tegangan (pulsa) dari CDI. C DI. Akibatnya pengapian tidak akan berfungsi, mesin akan mati. Untuk menonaktifkan rangkaian, tekan saklar kaki 6 ke posisi normal. Penonaktifan ini akan menyebabkan kontak relay di bypass (dihubung langsung), sehingga relay tidak akan berfungsi dan mesin dapat dinyalakan secara normal. Perpindahan gigi persneling tidak akan menyebabkan mesin mati.

Cara mengetes komponen. komponen. 1. Jika kabel dari rangkaian pengaman dipasang ke lampu indicator netral, maka relay akan bekerja (mengeluarkan suara”klik”). Jika tidak mengeluarkan suara berarti kabel terbalik  2. Kondisi pengecekan rangkaian aktif dan tidak aktif

Cara menghubungkan rangkaian untuk pengecekan kondisi aktif dan tidak aktif

Table kondisi rangkaian saat aktif dan tidak aktif Mengecek kondisi diode dalam kondisi bagus : 1.pengukuran menggunakan Ohm meter, kaki anoda dihubungkan dengan probe + dan kaki katoda dihubungkan dengan probe – maka jarum avo meter tidak bergerak. 2.pengukuran menggunakan Ohm meter, kaki anoda dihubungkan dengan probe - dan kaki katoda dihubungkan dengan probe + maka jarum avo meter bergerak.

Dokumentasi praktikum

Rangkaian saat dipasang

Gambar pemutusan pada input coil / output cdi

Tata letak pemasangan pengaman keseluruhan