BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Estimasi Estimasi biaya memegang memegang peranan peranan penting penting dalam penyelengg penyelenggaraan araan proyek konstruksi. Kegiatan estimasi adalah salah satu proses utama dalam proyek konstruksi untuk mengetahui besarnya dana yang harus disediakan disediakan
untuk
sebuah sebuah bangunan. bangunan.
Pada
umumnya, umumnya,
sebuah
proyek proyek
konstruksi membutuhkan biaya yang cukup besar. besar. Ketidaktepatan Ketidaktepatan yang terjadi terjadi dalam penyediaa penyediaannya nnya akan berakibat berakibat kurang kurang baik pada pihakpihak yang terlibat di dalamnya. Bagi pemilik proyek (owner), estimasi biaya diperlukan sebagai pegangan dalam menentukan kebijakan kebijakan yang dipakai untuk menentukan besarnya inestasi yang harus dilaksanakan. !alam !alam
pelaks pelaksana anaan an
macam estimasi estimasi peruntuk peruntukannya. annya. berkala berkala
jalan, jalan,
yang
prakti praktik k
berbeda berbeda
Pada tahap seperti seperti
konst konstruk ruksi si
didasarkan didasarkan
awal
dibutu dibutuhka hkan n
tujuan tujuan
perencan perencanaan aan
beber beberapa apa
penggunaan penggunaan
dan
proyek proyek
pemelihar pemeliharaan aan
pada saat penyusunan penyusunan anggaran anggaran
proyek, proyek, jelas jelas
estimasi tidak mungkin didasarkan pada perhitungan kuantitas (olume) pekerjaa pekerjaan n karena karena uraian uraian dan spesi"kas spesi"kasii pekerja pekerjaan an belum tersusun. tersusun. #kan tetapi tetapi bagaimanapun, bagaimanapun, pemilik pemilik proyek (owner) (owner) memerlukan memerlukan estimasi estimasi
biaya
dalam rangka menyusun anggaran proyek. !alam mengestimasi biaya awal
proyek
seder sederhan hana. a.
pemeliharaan
$etode $etode
estimasi estimasi parameter parameter peme pemeli liha hara raan an
yang yang
berkala paling paling
panjang panjang
berk berkal ala a
jala jalan n
jalan sering sering
jalan, jalan,
yaitu
untu untuk k
masih
menggunakan
diguna digunakan kan dengan dengan
seti setiap ap
%
adalah adalah
dengan dengan
menghitun menghitung g km
cara
panj panjan ang g
biaya biaya jala jalan n
berdasarkan data proyek sebelumnya. &ehingga dengan anggaran yang tersedia tersedia
pemilik pemilik
proyek proyek
(owner) (owner)
dapat memberi memberikan kan in'ormasi in'ormasi panjang panjang
jalan yang akan mendapatkan kegiatan pemeliharaan berkala. Panjang suatu
ruas
jalan
memperl memperlihatk ihatkan an
karakteri karakteristik stik
dan
ukuran ukuran
"sik dari
suatu proyek pemeliharaan berkala jalan yang dalam kepraktisannya in'or in'orma masi si
ini ini
bisa bisa
ters tersed edia ia
deng dengan an
mudah mudah
pada pada
taha tahap p
awal awal
perencanaan proyek. al yang penting dalam model estimasi biaya pada tahap
awal
perencan perencanaan aan
penggu penggunaan naannya nya,,
akura akuratt
proyek proyek dan
adalah
harus
mengh menghasi asilk lkan an
cepat, cepat, mudah
estim estimasi asi
dalam
yang yang
dapat dapat
dipertanggungjawabkan. Karena semua alasan diatas dan peranan pentingnya mengestimasikan biaya biaya dari dari suatu suatu proye proyek, k, maka maka mahasi mahasiswa swa ditunt dituntut ut untuk untuk menge mengerti rti dan memah memahami ami penger pengerjaan jaan pada pada Estima Estimasi si Biaya. Biaya. Estim Estimasi asi Biaya Biaya salah salah satu satu matakuliah yang wajib dikuasai oleh para calon sarjana-sarjana muda yang siap untuk bersaing pada dunia kerja. leh karena itu disini kami mencoba untu untuk k
meng menges esti tima masi sik kan
proy proyek ek
Peran eranca cang ngan an
*eom *eomet etri rik k
!an !an
+ebal ebal
Perkerasan Pada alan +anjung aya Batas Bengkulu &+#. %/0122 3%0422 yang dibahas pada makalah ini.
1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan Berdasark an latar belakang permasalahan yang telah diuraikan diatas maka dapat dirumuskan pokok permasalahan yaitu5 %. Komponen pekerjaan apakah yang berpengaruh secara signi"kan terhadap biaya total pemeliharaan jalan6 3. Bagaimanakah model estimasi biaya pemeliharaan
jalan dengan
metode 78ost &igni"cant $odel 7 di Kabupaten embrana 6 1. Bagaimanakah akurasi akurasi model estimasi estimasi biaya pemeliharaan pemeliharaan jalan dengan metode 78ost &igni"cant $odel 7 terhadap realisasi biaya. 9. Bagaimanakah
perbandingan
akurasi
model
estimasi
biaya
pemeliharaan jalan menggunakan metode 78ost &igni"cant $odel 7 dengan model estimasi yang sudah digunakan pada !inas Pekerjaan :mum Kabupaten embrana .
1.3 Tujuan Peneltan +ujuan +ujuan in'or in'ormas masii
dari makalah ini adalah
untuk mempelajari mendapatkan
cara cara menge mengesti stimas masik ikan an suatu suatu angg anggara aran n biaya biaya pro proye yek k
secara secara
cepat, mudah dan dengan hasil yang cukup akurat.
1.!. Man"aat Peneltan #dapun man'aat dari penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut 5 %. :ntuk Pemerintah Pemerintah Kabupaten embrana !iharapkan hasil penelitian ini dapat dipergunakan dalam melaksanakan estimasi biaya pada tahap awal penyusunan anggaran kegiatan pemeliharaan berkala jalan kabupaten di Kabupaten embrana, dengan hasil estimasi yang cepat dan dapat dipertanggungjawabkan. 3. :ntuk Penul Penulis is !ari hasil penelitian ini diharapkan penulis dapat secara langsung memahami model estimasi yang memberikan gambaran biaya awal proyek pemeliharaan berkala jalan kabupaten di Kabupaten embrana secara cepat dan dapat dipertanggungjawakan. dipertanggungjawakan.
BAB II #A$IAN PU%TA#A
2.1. Tnjauan Estmas Ba&a Pr'&ek $enuru $enurutt ;man ;man &oehar &oeharto to (%<< (%<<=), =), estima estimasi si biaya biaya proye proyek k memega memegang ng peranan peranan penting penting
dalam
penyelengg penyelenggaraan araan
proyek. proyek.
Pada
tahap
awal
dipergunakan untuk mengetahui berapa besar biaya yang dibutuhkan dibutuhkan untuk membangun membangun suatu proyek. proyek. Perkiraan erkiraan
biaya
dibedakan dibedakan
dari
anggaran anggaran
dalam hal perkiraan perkiraan biaya terbatas terbatas pada tabulasi tabulasi biaya yang diperluk diperlukan an untuk suatu kegiatan tertentu proyek ataupun proyek secara keseluruhan. &edangkan anggaran merupakan perencanaan terinci perkiraan biaya dari bagian atau keseluruhan keseluruhan kegiatan proyek yang dikaitkan dengan waktu. !e"nisi !e"nisi
perkiraan perkiraan
biaya biaya
menurut menurut
>ational >ational
Estimating Estimating &ociety &ociety
:
adalah sebagai berikut 5 7P 7Perkiraan erkiraan biaya adalah seni memperkirakan memperkirakan ( the art o' appro?imating appro?imating ) kemungkinan jumlah biaya yang diperlukan untuk suatu kegiatan yang didasarkan atas in'ormasi yang tersedia pada pada saat saat itu7. itu7. Perkira erkiraan an analisis analisis
biaya, biaya,
kegiatan kegiatan-ke -kegiatan giatan
biaya biaya
yaitu yaitu pekerjaa pekerjaan n terdahulu terdahulu
di
atas atas
yang
yang akan
erat erat
hubung hubunganny annya a
menyangk menyangkut ut dipakai dipakai
pengkajian pengkajian
sebagai sebagai
bahan
dengan dengan biaya untuk
menyusun perkiraan biaya. !engan kata lain, menyusun perkiraan biaya berart berartii
meliha melihatt
masa masa
depan, depan,
mempe memperh rhitu itungk ngkan, an,
dan menga mengadak dakan an
prakiraan atas hal-hal yang akan dan mungkin terjadi. &edangkan analisis biaya menitikberatkan pada pengkajian dan pembahasan biaya kegiatan masa lalu yang akan dipakai sebagai masukan. $enu $enuru rutt aje ajek k (%<< (%<<9) 9) bahwa bahwa bany banyak ak peru perusa saha haan an dala dalam m su suas asan ana a ekonomi yang dinamis dewasa ini mengalami persaingan yang sangat ketat.
Kelangsungan Kelangsungan hidup dala dalam m
mena menaks ksir ir
suatu
organisasi tergantung pada
keberhasilannya keberhasilannya
biay biaya a untuk untuk berp berprresta estasi si secar secara a memu memuask askan an dala dalam m
berbagai kontrak. Pembuatan Pembuatan encana encana #nggaran Biaya mengandung unsur ketidakp ketidakpastian astian bahan
yang
sangat
data
masukan, masukan,
digunakan, digunakan,
tergantun tergantung g
pada
alat
misalnya misalnya yang
data penggunaan penggunaan
digunakan, digunakan,
pengalaman pengalaman
jam-orang, jam-orang,
dan sebagainya sebagainya
estimator estimator
di
yang
lapangan. lapangan. !alam
taksiran biaya harus diperhitungkan pula biaya cadangan yang cukup guna menu menutu tup p
bida bidang ng-b -bid idan ang g
resik esiko o
itu. itu.
Perhi erhitu tung ngan an
mempe memperti rtimba mbangk ngkan an cadanga cadangan n untuk untuk resik resiko-r o-resi esiko ko mungkin mungkin berhasil berhasil memenangk memenangkan an tender tender tetapi tetapi
pada
umumnya umumnya
kontrak. kontrak. elas, elas,
akan
tidak ada
arena arena
yang yang
tidak tidak
yang yang akan akan terjad terjadi, i,
rendahny rendahnya a
mengalami mengalami kerugia kerugian n
penawaran, penawaran,
yang menyangk menyangkut ut
perusahaan perusahaan yang dapat bertahan bertahan lama bisa
beroperasi jika perusahaannya merugi. &ebaliknya perusahaan yang terlalu banyak mempertimbangkan mempertimbangkan cadangan untuk resiko-re resiko-resiko siko yang akan terjadi terjadi dalam perkiraan biayanya tidak akan memenangkan tenderdan tidak akan dapat berkembang. berkembang. !alam menaksir biaya yang hendak ditawarkan, estim estimato atorr
harus harus memper mempergun gunaka akan n
segena segenap p
pengal pengalama aman, n,
kelih kelihaia aian n
berusaha, serta pengetahuannya untuk mendapatkan taksiran yang tidak hanya hanya
memun memungki gkinka nkanny nnya a
mendapatk mendapatkan an
keuntung keuntungan an
untuk untuk memen memenang angkan kan yang
wajar
tender tender,,
juga juga
akan akan
bagi perusahaann perusahaannya. ya. Kesulit Kesulitan an
mendapatk mendapatkan an taksiran taksiran biaya yang tepat tepat berbanding berbanding lurus lurus dengan
jumlah jumlah
pekerjaan pekerjaan dalam perencanaan atau pengembangan yang dilaksanakan. syarat utama adalah estimator harus mengetahui apa yang diperlukan dalam suatu penawaran atau pendekatan rekayasa apa yang akan dipakai untuk memenuhi persyaratan. :ntuk mendapatkan perhitungan yang cepat maka harus dikembangkan dikembangkan suatu model perhitungan biaya untuk meningkatkan
pemaha ahaman
tentang
proyek
dan
untuk
mengkomunikasikan mengkomunikas ikan konsep yang komplek. Beberapa metode estimasi biaya menurut &oeharto (%<<=) adalah sebagai berikut 5
%. $etode $etode
Paramet arameter, er,
ialah ialah
metod metode e
yang yang
mengai mengaitk tkan an
biaya biaya
dengan karakteristik "sik tertentu dari obyek, misalnya 5 luas, panjang, berat, olume dan sebagainya. 3. $emakai da'tar indeks harga dan in'ormasi proyek terdahulu, yaitu dengan suatu suatu
mencari angka perbandingan antara harga pada
waktu waktu (tahun (tahun
terten tertentu) tu)
terhad terhadap ap
harga harga
pada pada waktu waktu
(tahun) yang digunakan sebagai dasar. dasar. uga pemakaian data dari manu manual al,,
hand hand
book book,,
kata katalo log, g,
dan dan
pene penerb rbit itan an
berk berkal ala, a,
amat amat
membantu dalam memperkirakan biaya proyek. 1. $etode menganalisis unsur-unsurnya (Elemental 8ost #nalysis), yaitu dengan cara menguraikan lingkup proyek menjadi unsurunsurunsur menurut 'ungsinya. 9. $etode 'aktor, yaitu dengan memakai asumsi bahwa terdapat angka korelasi diantara harga peralatan utama dengan komponenkomponen yang terkait. /.
@uantity
take-oA,
yaitu
dengan
membuat
perkiraan
biaya
dengan dengan menguk mengukur ur kuant kuantita itas s kompo komponen nen-k -komp ompone onen n proye proyek k
dari dari
gambar, spesi"kasi, dan perencanaan. 4.
$etode
harga
satuan,
berdasark berdasarkan an harga harga menunjukk menunjukkan an
yaitu
satuan, satuan,
olume olume
dengan
dilakukan dilakukan
total pekerja pekerjaan an
memperkirakan bilamana bilamana
belum belum
biaya
angka
yang
dapat ditentuka ditentukan n
dengan pasti, tetapi tetapi biaya biaya per unitnya unitnya (per meter meter persegi, persegi, per meter kubik) telah dapat dihitung. =. $emakai data dan in'ormasi proyek yang bersangkutan, yaitu metod metode e yang yang ditangani, ditangani,
memak memakai ai masuk masukan an
dari dari
proye proyek k
yang yang
sedang sedang
sehingga sehingga angka-angka angka-angka yang yang diperoleh diperoleh mencer mencermink minkan an
keadaan yang sesungguhnya.
&eiring dengan laju kemajuan kemajuan pelaksanaan proyek, tataran kecermatan kecermatan dan keteli ketelitian tian estimasi estimasi
yang
diperluka diperlukan n
sudah
tentu tentu
akan
semakin semakin
meningkat pula. &ehingga biasanya biasanya suatu proyek proyek dimulai dengan dengan kebutuhan macam
esti stimasi asi
yang
kurang
terperinci
dan
selanj anjutnya
dapa apat
dikelompokkan dikelompokkan dalam urutannya, sebagai berikut 5 %. Estimasi pendahuluan, dibuat pada tahap awal proyek dalam rangka upaya upaya pendek pendekatan atan kelay kelayak akan an
ekono ekonomi mi
di
sampin samping g
tujuan tujuan
dasa dasarr
hitu hitung ngan an
olu olume me
pengendalian pembiayaan. 3. Es Esti tim masi asi
terp terper erin inci ci,,
dibu dibuat at
deng dengan an
pekerjaan, pekerjaan, biaya, serta harga satuan pekerjaan. pekerjaan. 1.
Estim Estimasi asi
de"nit de"niti', i',
pertan pertanggu ggungj ngjawa awaban ban
merup merupaka akan n
gambar gambaran an
rampun rampung g untuk untuk
suatu suatu
pembia pembiayaa yaan n proye proyek k
dan
dengan dengan
hanya kemungkinan kecil terjadi kesalahan.
Pengem(angan #'nse)
Taha) Peren*anaan
Taha) Pelelangan
Pelaksanaan #'nstruks
Estimasi Estimasi Pendahul Kasar uan
>ilai Estimasi Kesepaka Estimasi +erperinc +erperinc tan !e"niti' i Kontrak
&elisih arga
*ambar 3.% $acam Estimasi sesuai dengan tahapan proyek &umber 5 ;stimawan !, %<<4
Pada
*ambar
3.%
diberikan
skema
urutan
kebutuhan
macam
estimasi sesuai dengan tahapan proyek. Pada tahapan kelayakan proyek, prosentase kurang akuratnya perkiraan biaya cukup besar, dan makin mendekat mendekatii
penawaran penawaran
proyek proyek prosenta prosentase se
kurang kurang
akuratny akuratnya a
perkiraan perkiraan
biaya makin kecil. al ini disebabkan belum detailnya dokumen proyek yang yang tersed tersedia ia dianta diantaran ranya ya 5 gambar gambar,, spesi" spesi"kas kasi, i, kontr kontrak, ak, dan keten ketentuan tuan lainnya.
2.2.
Ham(atan+ham(atan Ham(atan+ha m(atan ,alam Praktek Estmas Ba&a !engan pendeknya waktu yang dimiliki oleh para uantity sureyor
di dalam melaksanak melaksanakan an
estimasi estimasi
biaya, biaya,
maka maka
akan
mungkin mungkin
muncul muncul
hambatan-hambatan di dalam estimasi tersebut. Cictor *. ajek (%<<9) menyam nyampa paiikan
bebe beberrapa apa
ham hambatan atan
yang ang
mungk ungkiin
muncu uncull
dala dalam m
pelaksanaan estimasi, yaitu 5 %. #danya hal-hal yang terlewatkan. #pakah ada unsur biaya penting yang terlupakan, misalnya apakah telah direncanakan direncanakan adanya
pemeriksaan
dan
apakah
taksi aksirran
telah
memperhitungkan memperhitungkan biaya perekayasaan, perekayasaan, bahan, dan lain-lain bagi upaya demikian. 3. incian pekerjaan yang tak memadai. #pakah struktur rincian pekerjaan pekerjaan yang sedang digunakan telah memperhatikan memperhatikan secara cukup cukup
segena segenap p
sub sis sistem tem serta serta upay upaya a yang yang dipe diperlu rlukan kan bagi bagi
proyek tersebut. 1.
&alah
ta'sir ta'sir
tentang tentang
pena' pena'si sira ran n kerum erumit itan an
'ungsi 'ungsi
atau atau
disa disain in ters terseb ebut ut,,
data data
proyek. proyek.
salah salah
+epatkah epatkah
ta'si ta'sirr
akan akan
mengakibatkan taksiran yang terlalu tinggi atau terlalu rendah. 9. Penggunaan enggunaan teknik teknik penaksiran penaksiran yang salah. Bagi disain yang dipermasalahkan harus diterapkan teknik penaksiran yang benar, misalnya penggunaan statistik biaya yang diperoleh dari jalan produ produksi ksi
suatu suatu
sub sis sistem tem
prototip prototipe e
yang memerluk memerlukan an
yang yang
serupa serupa
bagi bagi
suatu suatu
pekerja pekerjaan an perekay perekayasaan asaan
alat alat
danDatau danDatau
pengembang pengembangan an pasti akan menghasil menghasilkan kan taksiran taksiran yang sangat terlampau rendah. /.
Kegagalan mengidenti"kasi mengidenti"kasi dan berkonsentrasi berkonsentrasi pada unsurunsurunsur seti setiap ap
biaya utama. utama. proy proyek ek,,
32
+elah
ditetapka ditetapkan n
secara secara
statistik statistik
bahwa
pers persen en dari dari su sub b sist sistem em-s -sub ubsi sist stem em akan akan
meny menyeb ebabk abkan an 2 persen persen biay biaya a tota total, l, sepe sepert rtii terl terluki ukis s *ambar *ambar
3.3
(halaman (halaman
%%). %%). !engan
demikian demikian
para
dala dalam m uantity uantity
sureyor seyogyanya memusatkan waktu serta upayanya pada subsistemsubsistem-subsi subsistem stem serta serta golongan-gol golongan-golongan ongan upaya biaya tinggi tinggi guna meningka meningkatkan tkan peluaang peluaang mereka mereka memper memperoleh oleh taksiran taksiran biaya biaya yang tepat.
*ambar 3.3 ukum Pareto Pareto +entang !istribusi &umber 5 Cictor *. ajek, %<<9
2.3.
Pr'sentase #'m)'nen Ba&a Bangunan
!alam pekerjaan proyek konstruksi biaya total proyek merupakan jumlah komponen biaya yang meliputi 5 biaya atas tenaga kerja, biaya material, biaya peralatan, biaya tak langsung, dan keuntungan yang prosentasenya dapat dilihat pada *ambar 3.1.
*ambar 3.1 +otal Program 8ost !istribution !istributi on &umber 5 ;stimawan !, %<<4
3.1.% Biaya +enaga Kerja Kerja Estimasi komponen tenaga kerja merupakan aspek paling sulit dari dari kesel keseluru uruhan han
analisi analisis s
biaya biaya
konst konstruk ruksi. si.
Banyak Banyak
sekali sekali
'aktor 'aktor
berpengaruh yang harus diperhitungk diperhitungkan an antara lain 5 kondisi kondisi tempat kerja, ketra ketrampi mpilan lan,, lama lama waktu waktu kerja kerja,, produkti produktiitas, itas, dan indeks indeks 'aktor, 'aktor,
yang
paling paling
kepad kepadata atan n
pendud penduduk, uk,
persai persaingan ngan,,
biaya hidup setempat. setempat. !ari sekian sekian
sulit
adalah
mengukur mengukur
banyak banyak
dan menetapk menetapkan an tingkat tingkat
produktiitas, yaitu prestasi pekerjaan yang dapat dicapai oleh pekerja atau regu kerja setiap satuan waktu yang ditentukan. +ingkat produktiitas selain tergantun tergantung g
pada
keahlia keahlian, n,
ketrampi ketrampilan, lan,
juga
terkait terkait
dengan dengan
sikap sikap
ment mental al pek pekerja erja yang yang sang sangat at dipe dipeng ngar aruh uhii oleh oleh keada eadaan an sete setemp mpat at dan dan lingkungannya. 3.1.3 Biaya $aterial #nalisis meliputi perhitungan seluruh kebutuhan olume dan biaya materi material al
yang yang
diguna digunakan kan
untuk untuk
setiap setiap
kompo komponen nen
banguna bangunan, n,
baik baik
material pekerjaan pekerjaan pokok maupun penunjang. Biaya material diperoleh dengan menerapkan harga satuan yang berlaku pada saat dibeli. arga satuan material merupakan harga di tempat pekerjaan yang di alamnya
sudah
termasuk termasuk memper memperhitun hitungkan gkan biaya pengangk pengangkutan, utan, menaikka menaikkan n dan
menurunkan, pengepakan, asuransi, pengujian, penyusutan, penyimpanan di gudang, dan sebagainya. 3.1.1 Biaya Peralatan Peralatan Estim Estimasi asi mobi mobili lisa sasi si,,
biaya biaya
perala peralatan tan
demo demobi bili lisas sasi, i,
termas termasuk uk
memi memind ndahk ahkan, an,
pembel pembelian ian
atau atau
tran transp spor orta tasi si,,
sewa, sewa,
mema memasa sang ng,,
membongkar, dan pengoperasian selama konstruksi berlangsung. #pabila kontr kontrakto aktorr
tidak tidak mempu mempunya nyaii
menang menangani ani
proye proyek, k,
maka maka
menye menyewan wanya. ya. &eda &edangk ngkan an
alat alat
pentin penting g
yang yang
harus harus memut memutusk uskan an
jika jika
diper diperluk lukan an
untuk untuk
membe membeli li
untuk untuk atau
kontr kontrakto aktorr memili memiliki ki alat alat yang yang dimak dimaksud sud
biasanya biasanya masih masih harus memperti mempertimbangk mbangkan an beberapa beberapa hal
5
apakah
alat
dalam keadaan menganggur dan siap pakai, butuh biaya perbaikan dan pers persia iapan pan,,
biay biaya a
diop dioper erasi asika kan. n. permas permasala alahan han
mobi mobili lisas sasi, i,
#dak #d akal alany anya, a,
dan dan deng dengan an
apak apakah ah
alat alatny nya a
memp memper erha hati tika kan n
laya layak k
untu untuk k
sede sederretan etan
yang yang dihada dihadapi pi mungkin mungkin masih masih akan lebih lebih ekono ekonomis mis jika jika
diputuskan untuk membeli alat baru atau menyewa.
3.1.9 Biaya +ak langsung langsu ng Biaya tak langsung dibedakan menjadi dua golongan yaitu biaya umum (oerhead (oerhead cost) dan biaya proyek. Fang dikelompokkan dikelompokkan menjadi sebagai biaya umum adalah 5 (%) gaji personil tetap kantor pusat dan lapangan6 lapanga n6 (3) pengeluar pengeluaran an kantor kantor pusat seperti seperti sewa kantor, kantor, telepon, telepon, dan sebagainya6 (1) perjalanan beserta akomodasi6 (9) biaya dokumentasi6
(/) bunga bank6 (4) biaya notaris6 dan (=) peralatan kecil dan material habis pakai. &edang &edangkan kan
yang yang
dapat dapat
dikelo dikelompo mpokk kkan an sebagai sebagai biaya biaya proye proyek, k,
pengel pengeluar uarann annya ya dapat dapat dibeba dibebank nkan an pada pada proye proyek k tetapi tetapi tidak tidak dimasu dimasukka kkan n pada biaya upah tenaga kerja, material, atau peralatan, yaitu 5 (%) bangunan kantor lapangan beserta perlengkapannya6 (3) biaya telepon kantor lapangan6 (1) (1) kebut ebutuh uhan an akom akomod odasi asi lapa lapang ngan an sepe sepert rtii list listri rik, k, air air bers bersih ih,, air air minum, sanitasi, dan sebagainya6 (9) jalan kerja kerja dan parkir, batas batas perlindungan, dan pagar di lapangan6 (/) pengukuran lapangan6 (4)
tanda-tanda tanda-tanda
untuk pekerjaa pekerjaan n
dan kebersi kebersihan han lapangan lapangan
pada
umumnya6 (=) pelayanan keamanan dan keselamatan keselamatan kerja6 () pajak pertambahan nilai6 (<) biaya asuransi6 (%2)
biaya biaya
jaminan jaminan penaw penawaran, aran, jaminan jaminan pelaksanaan, pelaksanaan, dan jaminan jaminan
pemeliharaan6 (%%) asuransi risiko pembangunan dan asuransi kerugian6 (%3) surat ijin dan lisensi6 (%1) inspeksi, pengujian, dan pengetesan6 (%9) sewa peralatan besar utama6 dan
(%/) premi pekerjaan bila diperlukan. diperlukan.
3.1./ Keuntungan >ilai keuntungan pada umumnya dinyatakan sebagai persentase dari seluruh jumlah pembiayaan. &ecara umum, biasanya untuk proyek kecil ditetapkan persentase keuntungan yang semakin besar, demikian pula pula
untuk untuk keada keadaan an
besar besarnya nya
yang yang
keunt keuntung ungan an
kesulit kesulitan-k an-kesul esulitan itan
yang
sebali sebalikny knya. a.
Pada
juga juga dipeng dipengaru aruhi hi akan
oleh oleh
prinsi prinsipny pnya a peneta penetapan pan besar besarnya nya
risik risiko o
atau atau
dihadapi, dihadapi, yang seringkal seringkalii tidak tampak tampak
nyata.
2.!.
Lan,asan Te'r asil estimasi memberikan gambaran berapa anggaran yang akan
diperlukan untuk mewujudkan proyek konstruksi, dan di dalam proses estimasi estimasi harus harus
dipertimb dipertimbangka angkan n berbagai berbagai
macam
'aktor, 'aktor,
karena karena
hasil
estimasi juga merupakan perkiraan dari masa lalu yang mungkin akan terjad terjadii
ketik ketika a
proye proyek k akan akan
berlan berlangsu gsung, ng,
baik baik
di
dalamn dalamnya ya
yang yang
berkenaan dengan metode konstruksi, Guktuasi nilai uang dan lainnya yang kesemuanya kesemuanya itu akan mempengaruhi hasil estimasi.
BAB -I Penutu)
.1.
%m)ulan
Berdasarkan
hasil
penelitian
yang
telah
dilaksanakan,
dapat
diperoleh simpulan sebagai berikut 5 %. Bahan aspal berpengaruh secara signi"kan terhadap biaya pemeliharaan berkala jalan kabupaten di Kabupaten embrana, dimana %,92H biaya pemelihar peme liharaan aan
jalan
dipengaruhi dipen garuhi oleh bahan aspal aspal,,
sedangkan sedangk an
sisanya %,42H dipengaruhi oleh sebab-sebab lain. lain. 3. $odel estimasi estimasi biaya pemeliharaan pemeliharaan berkala jalan kabupaten kabupaten dengan 78ost &igni"cant $odelI di Kabupeten embrana adalah 5 F
J 32.4<3,34 32.4<3,349 9 0 <,3 3L
dengan,
F
J Biaya pemeliharaan berkala jalan per m
3 luas jalan dengan konstruksi & tebal 1 cm (pDm 3 ). 3L J arga satuan aspal per kg (pDkg). 1.
#kurasi #ku rasi
dengan metode
model
estimasi esti masi
biaya
pemelihar peme liharaan aan
berkala berk ala
jalan
78ost 78 ost
&igni"cant &igni "cant
$odelI $odel I
adalah berki berkisar sar antar antara a -3/, -3/,3%H 3%H
sampaii sampa
dengan 034,9H, dengan rata-rata 0%3,/1H. 9.
Estim Est imasi asi
dengan den gan
78os 8ostt
&igni" &ig ni"can cantt
$odelI $od elI
mengha men ghasil silkan kan
estim est imasi asi
mengg me nggunak unakan an
estimasi yang lebih leb ih
baik bai k
bila bil a
dibandi dib andingk ngkan an
dengan den gan
parameter panjang jalan yang selama ini digunakan pada Bidang Bina $arga !inas Peke ekerjaan rjaan
:mum
Kabupaten Kabup aten
embrana emb rana yang akur akurasiny asinya a
berkisar berki sar
antara -94,1H sampai dengan 04%,=/H, dengan rata-rata 0 19,1=H.
.2.
%aran
Berdasarkan dari simpulan penelitian sebagaimana yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat disarankan hal-hal sebagai berikut 5 %. Berdasarkan akurasi model yang didapatkan, maka estimasi biaya dengan 78os 8ostt
&igni" &ig ni"can cantt
$odelI $od elI
baik bai k
digunak dig unakan an
pada pad a
tahap tah ap
awal
perencanaan untuk meny menyusun usun anggar anggaran an kabupaten di Kabupaten embrana.
proyek pro yek peme pemelihar liharaan aan
berkala berk ala jalan
3. :ntuk mengestimasi biaya pemeliharaan jalan kabupaten tahun berikutnya, diharapkan memperhitungkan besarnya inGasi yang berlaku pada tahun bersangkutan.