Pedoman Monitoring

PEDOMAN MONITORING PROGRAM PENANGANAN LAHAN KRITIS DAN SUMBER DAYA AIR BERBASIS MASYARAKAT PROGRAM PENANGANAN LAHAN KRITIS DAN SUMBER DAYA AIR BERBASIS MASYARAKAT

Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri 2013

DITJEN BINA PEMBANGUNAN DAERAH KEMENTERIAN DALAM NEGERI

KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas perkenan dan ridhoNya, buku pedoman monitoring Program Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) dapat diselesaikan dengan baik. Buku pedoman monitoring Program PLKSDA-BM bertujuan untuk memastikan agar pelaksanaan Program PLKSDA-BM di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat berjalan dengan sesuai rencana yang telah ditetapkan. Selain itu untuk mengidentifikasi apabila terdapat suatu permasalahan agar dapat diatasi secara baik. Akhirnya dengan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam proses penyusunan buku pedoman monitoring, mudah-mudahan memberikan manfaat bagi semua pihak.

PEDOMAN MONITORING PROGRAM PLKSDA-BM

1


DAFTAR ISI KATA PENGANTAR............................................................................................. 1 DAFTAR ISI .......................................................................................................... 2 BAB I

PENDAHULUAN ................................................................................... 3

1.1. Latar Belakang....................................................................................... 3 1.2. Maksud, Tujuan dan Manfaat................................................................. 5 1.3. Dasar Hukum ......................................................................................... 5 1.4. Ruang Lingkup dan Monitoring .............................................................. 6 BAB II

TUJUAN, SASARAN, HASIL YANG DIHARAPKAN, WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN .................................................................... 16

2.1. Tujuan .................................................................................................... 16 2.2. Sasaran .................................................................................................. 16 2.3. Keluaran ................................................................................................. 16 2.4. Hasil Yang Diharapkan........................................................................... 17 2.5. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .......................................................... 17 BAB III TIM MONITORING ................................................................................. 18 3.1. Tim Pelaksana Monitoring ...................................................................... 18 3.2. Jenjang Monitoring ................................................................................. 18 BAB IV INDOKATOR TARGET DAN TARGET TRIWULAN.............................. 19 4.1. Indikator Target ..................................................................................... 20 4.2. Target Kegiatan Triwulan ....................................................................... 25 BAB V ANALISA HASIL, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT ................... 28 5.1. Analisa Hasil........................................................................................... 28 5.2. Rekomendasi ......................................................................................... 28 5.3. Tindak Lanjut.......................................................................................... 29 BAB VI PELAPORAN ........................................................................................ 30 6.1. Waktu Pelaporan .................................................................................... 30 6.2. Format Laporan ...................................................................................... 30 VII PENUTUP........................................................................................................ 32 LAMPIRAN


2


BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG Program Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) dilakukan dalam rangka mengatasi persoalan kelangkaan dan kesulitan air yang layak pakai (air bersih) dikarenakan rusaknya daerah tangkapan air yang mengakibatkan terdegradasinya lahan sehingga mengakibatkan lahan menjadi kritis. Selain dari pada itu, sebagai salah satu bentuk dukungan Pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar, program PLKSDA-BM juga diarahkan untuk mendorong partisipasi masyarakat meningkatkan pendapatan masyarakat. Melalui partisipasi masyarakat dalam usaha penanganan lahan kritis dan sumber daya air diharapkan akan berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan masyarakat secara berkelanjutan. Namun demikian, partisipasi masyarakat tidak akan dapat berjalan baik tanpa adanya pembinaan baik dari sisi teknis maupun administratif. Untuk itu diperlukan keterlibatan baik dari Pemerintah maupun pemerintah daerah serta LSM dan universitas yang concern terhadap program PLKSDA-BM. Keterlibatan Pemerintah dan pemerintah daerah dalam hal ini tidak hanya diwujudkan pada tahap pelaksanaan saja, namun dari tahap perencanaan yaitu saat penyusunan program secara sekuensial hingga penyusunan laporan program/kegiatan secara berkala yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari kegiatan monitoring dan evaluasi. Kegiatan monitoring dan evaluasi merupakan kegiatan yang penting dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM dengan tujuan untuk mendapatkan informasi dan data capaian program. misalnya progress fisik dan keuangan. Secara prinsip, kegiatan monitoring atau pemantauan merupakan kegiatan yang dapat dilakukan disetiap waktu, artinya kegiatan monitoring tidak harus menunggu sampai tahap pelaksanaan selesai. Monitoring dapat dilakukan pada tahap pelaksanaan dengan tujuan agar seluruh kegiatan berjalan sesuai standar/pedoman dan agar kinerja program menjadi efektif dan efisien. Melalui


3


monitoring, semua stakeholder juga dapat memperoleh informasi dan data yang lengkap mengenai kondisi dan progres yang telah dicapai. Selanjutnya

evaluasi

program

dilakukan

berdasarkan

pada

hasil

monitoring. Evaluasi dilakukan untuk membandingkan hasil yang telah dicapai dengan target yang telah ditentukan, sehingga dapat diketahui apakah tujuan masih dapat dicapai, serta apakah progres kegiatan berjalan lebih cepat atau terlambat dari jadwal yang ditetapkan. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dengan menggunakan indikator yang ditetapkan, selanjutnya disusun rencana tindak lanjut dan rekomendasi dalam rangka perbaikan kinerja. Tindak lanjut dapat berupa langkah korektif terhadap kinerja (performance), keluaran (output), dan manfaat (outcome), serta dampak (impact) dari pelaksanaan program/kegiatan. Dengan memperhatikan prinsip good governance, khususnya dalam konteks akuntabilitas kinerja, kegiatan evaluasi dilakukan dengan seksama, fokus, tajam, jujur, berhasil guna dan seharusnya dilakukan mengacu pada dokumen perencanaan. Berdasarkan hal tersebut, dirasakan perlu untuk menyusun suatu Pedoman Monitoring dan Evaluasi Program Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) sebagai acuan untuk melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi tahunan. Secara khusus, pedoman ini diharapkan dapat menjadi panduan yang baik bagi Pemerintah maupun pemerintah daerah dalam melakukan review mid term dan final term selama program PLKSDA-BM berlangsung. Disadari bahwa pedoman ini masih jauh dari yang diharapkan dan masih banyak keterbatasan. Dalam konteks ini, koreksi dan saran sangat kami hargai dan mohon menghubungi Ditjen Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri apabila diperlukan.


4


1.2. MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan dengan maksud untuk memastikan agar pelaksanaan program dapat berjalan dengan sesuai rencana, tepat waktu dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Secara detail tujuan pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi adalah sebagai berikut : 1. Mengkaji apakah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan rencana. 2. Mengidentifikasi suatu masalah yang timbul agar langsung dapat diatasi. 3. Melakukan suatu penilaian apakah pola kerja dan manajemen yang digunakan sudah tepat untuk mencapai tujuan program. 4. Mengidentifikasi kaitan antara kegiatan dengan tujuan untuk memperoleh ukuran progres. 5. Memberi masukkan dalam upaya pemecahan permasalahan yang terjadi. Adapun manfaat pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi adalah sebagai berikut : 1. Sebagai

salah

satu

implementasi

fungsi

manajemen

dalam

hal

pengendalian atau supervisi. 2. Sebagai bentuk pertanggungjawaban (akuntabilitas) kinerja. 3. Sebagai bahan informasi stakeholder yang berkepentingan. 4. Membantu penentuan langkah-langkah yang berkaitan dengan kegiatan selanjutnya. 1.3. DASAR HUKUM Dasar hukum yang menjadi acuan dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi program PLKSDA-BM adalah sebagai berikut : a. PP No 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah. b. PP No 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan. PEDOMAN MONITORING PROGRAM PLKSDA-BM

5


c. PP No 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan. d. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 69 Tahun 2011, tentang Pelimpahan dan Penugasan Urusan Pemerintahan Lingkup Kementerian Dalam Negeri Tahun Anggaran 2012. 1.4. RUANG LINGKUP MONITORING Ruang lingkup kegiatan monitoring meliputi beberapa aspek kegiatan: a. Persiapan Kegiatan persiapan yang dilaksanakan meliputi Baseline data sosial ekonomi, penyusunan pedum, juklak juknis, sosialisasi program, Inventarisasi data lokasi dan kebutuhan masyarakat, Pemilihan calon lokasi dan calon petani, pembentukan dan pemberdayaan kelompok tani dan penyiapan lahan. Tabel 1 Kegiatan Persiapan PLKSDA-BM NO 1

AKTIVITAS

INDIKATOR

PELAKSANA

Baseline data sosial

 Diperoleh data tentang sosial, ekonomi

ekonomi

masyarakat, potensi/ permasalahan desa,

(Need assessment)

kebutuhan masyarakat, kelembagaan dll.  Adanya

masukan

dan

harapan

dari

masyarakat tentang program  Diperolehnya

rekomendasi

tentang

intervensi/ input kegiatan. 2

Penyusunan PEDUM  Tersusunnya PEDOMAN UMUM PLKSDAPLKSDA-BM

3

Penyusunan JUKLAK/ JUKNIS

BM  Tersusunnya petunjuk teknis (JUKNIS) dan petunjuk pelaksanaan (JUKLAK)

PLKSDA-BM 4

Sosialisasi Program

 Tersosialisasinya Program Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat, baik

di

tingkat

pusat,

provinsi

dan

kabupaten


6


NO 5

AKTIVITAS Inventarisasi Data

INDIKATOR

PELAKSANA

 Teridentifikasinya data dan informasi yang

Lokasi dan

terdiri dari:

Kebutuhan

- Luas lahan kritis

Masyarakat

- Status lahan (lahan negara/ pemerintah daerah) berikut luasannya. - Kondisi penutupan lahan oleh vegetasi - Tingkat erosi lahan - Kesesuaian

jenis

tanaman

dengan

kondisi agroklimat lahan - Jumlah kelompok tani di sekitar lokasi program - Tingkat kemiskinan - Tingkat pendapatan peserta pada awal program - Data kelembagaan masyarakat  Teridentifikasinya

data

kebutuhan

masyarakat, berupa; - Kebutuhan sarana produksi pertanian (jenis tanaman dan jumlahnya, peralatan pertanian, pupuk dan sebagainya); - Kebutuhan jenis-jenis pelatihan yang diperlukan petani; - Kebutuhan (pembuatan

sarana sumber

pendukung air/sumur

dan

sebagainya);  Terinventarisirnya data potensi ekonomi produktif

yang

(tanaman

sela,

bisa budidaya

dikembangkan ternak/lebah

madu/jamur atau kebun bibit rakyat


7


NO 6

AKTIVITAS

INDIKATOR

Pemilihan Calon

Lokasi

Calon Petani.

PELAKSANA

 Terpenuhinya persyaratan calon lokasi, yg dan

terdiri dari: - Lokasi lahan dekat dengan pemukiman masyarakat peserta program; - Lokasi termasuk dalam lahan potensial kritis; - Lahan

datar-bergelombang

dengan

kemiringan + 15%; - Luas satu hamparan minimal 3 Ha, dengan luas maksimal tiap kabupaten/ kota sebesar 160 ha; - Tingkat penutupan lahan oleh vegetasi rata-rata dalam satu hamparan maksimal 10%; - Status pemilikan lahan merupakan lahan adat maupun lahan milik pemerintah kabupaten/kota,

kecamatan

maupun

desa dan tidak dalam sengketa. - Lahan

tidak

mengalami

alih

fungsi

selama 20 tahun, diperkuat dengan surat pernyataan tertulis dari kepala daerah untuk

lahan

pemerintah

dan

surat

pernyataan tertulis dari pemangku adat untuk lahan adat.  Terpenuhinya persayaratan calon petani, yang terdiri dari: - Calon

petani

merupakan

peserta

warga

pra

program sejahtera

setempat; - Calon petani peserta program di lokasi kegiatan

sudah

bergabung

dalam

kelompok tani, dan bersedia membentuk kelompok tani apabila belum terbentuk kelompok tani; - Calon petani peserta berkomitmen dan bertanggung jawab dalam melaksanakan PEDOMAN MONITORING PROGRAM PLKSDA-BMkegiatan dan melakukan pemeliharaan

lanjutan

8


NO 7

AKTIVITAS Pembentukan dan

INDIKATOR

PELAKSANA

 Terbentuknya kelompok tani dan disahkan

Pemberdayaan

oleh Kepala Desa

Kelompok Tani

 Ditetapkannya keikutsertaan kelompok tani pada program PLKSDA-BM melalui surat keputusan KPA (Kuasa pengguna Angaran)

8

Penyiapan lahan

 Teridentifikasinya

luasan

lahan

melalui

kegiatan survey & pengukuran lahan  Tersedianya lahan yang telah dilakukan pembersihan

(Land

clearing)

dan

pengolahan lahan  Dibuatnya bangunan konsevasi lahan

b. Pelaksanaan  Pemberdayaan Kelompok Tani Pemberdayaan kelompok tani yang difasilitasi dalam pelaksanaan program ini, antara lain pendampinggan, need assesment dan berbagai jenis pelatihan yang dibutuhkan masyarakat. Tabel 2 Kegiatan Pemberdayaan Kelompok Tani NO

INDIKATOR

KEGIATAN Pendampingan dan

1

Pemberdayaan kelompok

 Kelompok tani makin berdaya

Tani Identifikasi kebutuhan 2

pelatihan (hasil need

 Diperolehnya data kebutuhan pelatihan yang diinginkan masyarakat

assessment) Training for Trainers (TOT) 3

PELAKSANA Prov & Kab/ Kota Prov & Kab/ Kota - APBD

 Sejumlah (30 org) calon pelatih

Penanganan Lahan Kritis

terlatih dan siap menjadi pelatih di

dan SDA Berbasis

tingkat provinsi dan kabupaten/ kota

Masyarakat

lokasi program.


Pusat

9


Pelatihan manajemen, 4

 Sejumlah (30 org) staf pemerintah daerah dan perwakilan kelompok tani

administrasi dan keuangan

terlatih dalam mnanajemen,

kelompok tani

admninistrasi keuangan;

Prov & Kab/ Kota Dekon & APBD Kab/Kota Prov & Kab/

 Sejumlah (30 org) staf pemerintah 5

Pelatihan budidaya tanaman

daerah dan perwakilan kelompok tani terlatih dalam budidaya tanaman;

Kota Dekon & APBD Kab/Kota

 Sejumlah (30 org) staf pemerintah 6

Pelatihan penanganan lahan

daerah dan perwakilan kelompok tani

kritis

terlatih dalam penanganan lahan kritis;

Pelatihan-pelatihan lain 7

 Sejumlah (30 org) staf pemerintah

yang dibutuhkan

daerah dan perwakilan kelompokm

masyarakat sesuai dengan

tani terlatih dalam pelatihan2 lain

TNA

sesuai TNA

Prov & Kab/ Kota Dekon & APBD Kab/Kota Prov & Kab/ Kota Dekon & APBD Kab/Kota

 Sejumlah staf pemerintah daerah dan 8

Studi Banding sebagai

perwakilan kelompok tani ikut studi

Kegiatan Pendukung

banding dan terbuka wawasan terkait

Kab/ Kota

tema studi banding yang dilakukan;

 Penanganan Lahan Kritis Penanganan lahan kritis dalam pelaksanaan program ini dilakukan dengan pendekatan vegetatif maupun pendekatan sipil teknis.

 Pendekatan Vegetatif Pendekatan vegetatif dilakukan dengan menanam beberapa jenis tanaman. Tanaman yang ditanam untuk penanganan lahan kritis bisa berupa tanaman kayu-kayuan, maupun tanaman yang menghasilkan berbagai hasil lain selain kayu, misalnya buah, daun, kulit kayu dan lain-lain yang biasa disebut sebagai tanaman MPTS (Multi Purpose Tree Species). PEDOMAN MONITORING PROGRAM PLKSDA-BM

10


Tabel 3 Kegiatan PLKSDA-BM Yang Dilakukan Melalui Pendekatan Vegetatif NO

PELAKSA

INDIKATOR

KEGIATAN

NA

 Tertanamnya bibit tanaman MTPS pada lahan Adat maupun lahan Negara 1

Kebun Buah

 Tertanamnya bibit tanaman MPTS pada lahan

Kab/ Kota

di setiap lokasi prioritas yang terpilih  Penambahan penutupan lahan  Terwujudnya hutan kota sebagai salah satu 2

Hutan kota

bentuk

penanganan

lahan

kritis

secara

vegetative.

Kab/ Kota

 Penambahan penutupan lahan  Tertanamnya 3

Agroforestry

bibit

tanaman

secara

agroforestry untuk penanganan lahan kritis secara vegetative.

Kab/ Kota

 Penambahan penutupan lahan 4

Social Planting

 Terfasilitasinya bantuan bibit kepada petani  Penambahan penutupan lahan

Kab/ Kota

 Tertanamnya tanaman konservasi disekitar mata air 5

Pelestarian mata air

 Mata air terkonservasi dan jumlah mata air

Kab/ Kota

mati berkurang  Bertambahnya penutupan lahan  Terlaksannya penyulaman terhadap tanaman 6

Penyulaman tanaman

yang mati akibat cuaca ekstrim atau bencana alam

Kab/ Kota

 Penambahan penutupan lahan

 Pendekatan Sipil Teknis Kegiatan sipil teknis yang difasilitasi dalam pelaksanaan PLKSDA-BM sumur siraman, sumur resapan, embung, perbaikan irigasi, balai pertemuan dan bangunan konservasi.


11


Tabel 4 Kegiatan PLKSDA-BM Yang Dilakukan Melalui Pendekatan Sipil Teknis NO

KEGIATAN

PELAKSAN

INDIKATOR

A

 Tersedianya sumur siraman sebagai sumber 1

Sumur Siraman

mata air yang digunakan untuk keperluan

Kab/ Kota

penyiraman tanaman 2

Sumur Resapan

Kab/ Kota

 Tersedianya sumur resapan  Tersedianya embung sebagai salah satu

3

Embung

sumber

mata

air

guna

menunjang

Kab/ Kota

pertumbuhan tanaman 4

5

6

Perbaikan Irigasi Balai Pertemuan Kelompok Bangunan Konservasi

 Terlaksananya kegiatan rehabilitasi saluran irigasi  Terbangunnya balai pertemuan kelompok sebagai sarana penunjang  Terbangunnya bangunan konservasi yang mendukung pelaksanaan lahan kritis

Kab/ Kota

Kab/ Kota

Kab/ Kota

 Kegiatan Ekonomi Produktif Kegiatan ekonomi produktif yang difasilitasi dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM

antara

lain,

penanaman

tanaman

sela,

Budidaya

Ternak/lebah Madu dan jamur dan kebun bibit Rakyat.


12


Tabel 5 Kegiatan Ekonomi Produktif NO

KEGIATAN

A

 Tertanamnya tanaman sela sebagai salah

Penanaman tanaman 1

PELAKSAN

INDIKATOR

sela / tanaman semusim

satu bentuk kegiatan penunjang guna

/ tumpangsari

meningkatkan pendapatan masyarakat

Kab/ Kota

 Terlaksananya kegiatan budidaya dan 2

Budidaya Ternak/lebah

peternakan

Madu dan Jamur

pengembangan usaha ekonomi produktif

sebagai

bentuk

Kab/ Kota

kelompok  Terbangunnya 3

kebun

bibit

dan

Kebun Bibit Rakyat

persemaian guna menunjang kegiatan

(KBR) dan persemaian

konservasi dan meningkatkan pendapatan

Kab/ Kota

masyarakat

 Fasilitasi pertemuan Koordinasi Tabel 6 Kegiatan Pertemuan Koordinasi NO

KEGIATAN

1

Penyusunan LK-AWP

2

Penyusunan RKA-KL

3

Rapat Koordinasi Workshop di Tingkat

4

Kelompok, Desa dan Kecamatan

INDIKATOR  Tersusunnya LK dan AWP pada setiap kabupaten peserta program PLKSDA-BM  Tersusunnya RK-AKL setiap Tahun Anggaran  Terlaksananya rapat koordinasi pelaksanaan program PLKSDA-BM  Terlaksananya kegiatan workshop di tingkat kelompok, Desa dan Kecamatan


PELAKSAN A Pusat/ Prov/ Kab/ Kota Pusat Pusat/ Prov/ Kab/KotaAPBD Pusat/ Prov/ Kab/KotaAPBD

13


Workshop

5

 Terlaksananya workshop program PLKSDA-

Pelaksanaan Program Workshop Evaluasi

6

Pertengahan Tahun Workshop Evaluasi

7

kinerja akhir tahun Rapat Konsolidasi

8

BM setiap tahunnya

Kab/KotaAPBD Pusat/ Prov/

 Terlaksananya workshop evaluasi

Kab/Kota-

pertengahan tahun

APBD

 Terlaksananya workshop evaluasi kinerja akhir tahun

Pusat/ Prov/ Kab/KotaAPBD

 Terlaksananya rapat konsolidasi kemajuan

Kemajuan Program

Pusat/ Prov/

program tahununan

Pusat/ Prov/ Kab/KotaAPBD

Tabel 5 Bantuan Teknis dan Sekretariat NO

PELAKSA

INDIKATOR

KEGIATAN

NA

 Terfasilitasinya pemerintah dan pemerinyah 1

Bantuan Teknis

daerah

PLKSDA-BM

mulai

dalam dari

pelaksanaan perencanaan,

PLKSDA-BM

Pusat dan

pelaksanaan,

regional

pengendalian dan pelaporan kegiatan. 2

Sekretariat PLKSDA-BM

 Terfasilitasinya kegiatan pengadministrasian kesekretariatan melalui

tenaga pendukung

Kab/ Kota

PLKSDA-BM

 Dukungan Operasional Pengelola Kegiatan Dukunggan operasional penggelola kegiatan yang difasilitasi Dalam pelaksanaan program Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis

Masyarakat

meliputi

kegiatan

:

Peralatan

Penunjang

Kesekrtariatan, peralatan teknis dan pengadaan operasional.


14


Tabel 6 Dukungan Operasional Pengelola Kegiatan NO 1

KEGIATAN Peralatan

INDIKATOR

PELAKSANA

 Terfasilitasinya pemerintah dan pemerinyah

Penunjang

daerah

Kesekreatariatan

mulai

(ATK,

pengendalian dan pelaporan kegiatan.

komputer,

dalam dari

pelaksanaan perencanaan,

PLKSDA-BM pelaksanaan,

Provinsi/Kab/ Kota

printer, kamera) 2

Peralatan Teknis  Tersedianya peralatan teknis (Pompa air, (Pompa air, GPS

GPS dll) sesuai yang direncanakan

Kab/ Kota

dll) 3

Pengadaan Kendaraan Operasional

 Tersedianya kendaraan operasional sebagaimana direncanakan

Kab/ Kota

(mobil/motor)


15


BAB II TUJUAN, SASARAN, HASIL YANG DIHARAPKAN, WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

2.1. TUJUAN Kegiatan monitoring Program Lahan Kritis Dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat bertujuan untuk; a. mengetahui perkembangan kemajuan pelaksanaan program PLKSDA-BM b. mengidentifikasi permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM; c. memberikan rekomendasi dan tindak lanjut untuk perbaikan pelaksanaan program PLKSDA-BM; dan d. mendokumentasikan

kegiatan

dan

membuat

laporan

pelaksanaan

monitoring Program PLKSDA-BM. 2.2. SASARAN Sasaran pelaksanaan kegiatan monitoring Program Lahan Kritis Dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat adalah: a. Diperolehnya perkembangan kemajuan pelaksanaan program PLKSDA-BM b. Teridentifikasinya permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM; c. Diperolehnya rekomendasi dan tindak lanjut untuk perbaikan pelaksanaan program PLKSDA-BM; dan d. Terdokumentasinya

kegiatan

dan

tersedianya

laporan

pelaksanaan

monitoring Program PLKSDA-BM. 2.3. KELUARAN Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan kegiatan monitoring Program Lahan Kritis Dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat adalah: a. Data perkembangan kemajuan pelaksanaan program PLKSDA-BM b. Data identifikasi permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM;


16


c. Rekomendasi dan tindak lanjut untuk perbaikan pelaksanaan program PLKSDA-BM; dan d. Dokumentasi kegiatan dan laporan monitoring Program PLKSDA-BM. 2.4. HASIL YANG DIHARAPKAN Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan monitoring Program PLKSDA-BM adalah terlaksananya Program PLKKSDA-BM yang terarah, efektif dan efisien sehingga lahan potensial kritis menjadi lebih produktif. 2.5. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN Waktu pelaksanaan monitoring dan evaluasi akan dilaksanakan setiap 3 (tiga) bulan sekali (triwulanan) selama program PLKSDA-BM ini berlangsung dalam kurun waktu sekitar 5 tahun. Kegiatan monitoring dan evaluasi Program Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasi Masyarakat dilaksanakan di atas tanah milik negara dengan luasan yang bervariasi, tersebar di beberapa Kabupaten. Adapun sebaran tempat kegiatan program PLKSDA-BM adalah seperti pada tabel 7 berikut ini. Tabel 7. Sebaran Lokasi Pelaksanaan Program PLKSDA-BM T.A 2012 NO

PROVINSI

1

Provinsi Jabar

2

Provinsi Jateng

3

Provinsi Jatim

4

Provinsi DIY

5

Provinsi Sulsel

6

Propinsi Sulbar

7

Provinsi Sumbar

8 9

Provinsi Gorontalo Propinsi Papua JUMLAH

KABUPATEN/ KOTA 1. Kab. Cianjur 2. Kab. Kuningan 3. Kota Semarang 4. Kab. Semarang 5. Kab. Pemalang 6. Kab. Brebes 7. Kab. Sragen 8. Kab. Magelang 9. Kab. Cilacap 10. Kab. Bangkalan 11. Kab. Bondowoso 12. Kab. Gunung Kidul 13. Kab. Maros 14. Kab. Pinrang 15. Kab. Majene 16. Kab. Solok 17. Kab. Solok Selatan 18. Kab. Boalemo 19. Kab. Merauke 19


DESA 4 10 28 5 2 3 6 3 1 1 4 2 3 1 1 2 1 1 1 79

LUAS (HA) 40 111,5 50,12 32,5 45 20 33,4 16,82 6 21 40 10 40 10 26 39 20 35 10 606,34

17


BAB III TIM MONITORING

3.1. TIM PELAKSANA MONITORING Tim pelaksana monitoring Program PLKSDA-BM di tingkat Pusat dilaksanakan oleh Bappenas dengan koordinasi dengan Unit Monitoring dan Evaluasi Kementerian Dalam Negeri. Dalam praktek pelaksanaannya akan dibantu oleh Tim Bantuan Teknis yang ada di tingkat pusat. Tim monitoring di tingkat provinsi akan dilaksanakan oleh Unit Monitoring dan Evaluasi di tingkat Provinsi yang dikoordinasikan oleh Bappeda Provinsi. Sedangkan Tim Monitoring dan Evaluasi di tingkat kabupaten akan dilaksanakan oleh Unit Monitoring dan Evaluasi Kabupaten/ Kota yang dikoordinasikan oleh Bappeda Kabupaten/ Kota. 3.2. JENJANG MONITORING Monitoring akan dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten/ kota dan tingkat pelaksana program PLKSDA-BM.


18


BAB IV INDIKATOR TARGET DAN TARGET TRIWULAN

Indikator merupakan suatu atribut kuantitatif dan atau kualitatif diskriptik pada suatu standar penilaian yang apabila diukur atau dipantau secara periodik menunjukkan arah perubahan. Indikator ini harus bersifat spesifik dan jelas, terukur, obyektif, relevan, fleksibel dan efisien. a. Spesifik dan jelas, sehingga tidak ada kemungkinan kesalahan interpretasi. b. Terukur, baik secara kuantitatif maupun kualitatif. c. Obyektif, menghasilkan kesimpulan yang sama walaupun dilakukan oleh orang yang berbeda. d. Relevan, harus sesuai dengan ruang

lingkup proyek dan dapat

menggambarkan hubungan sebab akibat antar indikator. e. Fleksibel, dapat disesuaikan jika diperlukan. f.

Efisien, dapat dikumpulkan, diolah dan dianalisis denga biaya yang tersedia. Supaya indikator yang disusun bisa lebih tepat dan mudah diukur/ ditera

nilainya, maka indikator yang ada perlu di”breakdown”menjadi beberapa verifier.


19


4.1. INDIKATOR TARGET NO

KRITERIA DAN INDIKATOR

PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

1

PERSIAPAN DAN PERENCANAAN PROGRAM PLKSDA-BM

1.1

Sosialisasi Program PLKSDA-BM :  Konsep dan design Program PLKSDABM.  Sosialisasi Pedoman Umum Program PLKSDA-BM

Sosialisasi program sangat diperlukan untuk mengenalkan keberadaan program secara lebih luas kepada masyarakat. Pihak yang tak kalah pentingnya untuk mengetahui lebih detil tentang program adalah para pihak (stakeholder) yang terlibat program, terutama dalam hal: Konsep dan design Program PLKSDA-BM Pedoman umum Program PLKSDA-BM

2.1.1.Terlaksananya sosialisasi program PLKSDA-BM, beserta perangkatnya (Pedoman Umum, Pedoman teknis dan Pedoman pelaksanaan). 2.1.2.Para pihak/ stakeholder mengetahui tentang program berikt konsep dan design program 2.1.3.Semakin banyak masyarakat/ pemerintah kab/ kota yang tertarik untuk ikut program PLKSDA-BM 2.1.4.Terdapatnya materi dan prosiding pelaksanaan sosialisasi program. 2.1.5.Kesesuaian antara rencana dan realisasi pelaksanaan sosialisasi

1.2

Inventarisasi Data Lokasi dan Kebutuhan Masyarakat (Need Assessment)

Pengumpulan data dasar untuk perencanaan dan pelaksanaan program meliputi: Data lahan kritis, data kemiskinan, data tingkat pendapatan masyarakat, data status lahan, data tingkat penutupan lahan, jenis vegetasi, tingkat erosi, jumlah petani, jumlahdan jenis bibit, pupuk, jenisjenis pelatihan yang diharapkan, permasalahan masyarakat, potensi daerah lokasi program).

2.2.1. Data dasar perencanaan PLKSDA-BM 2.2.2. Need Assessment 2.2.3. Kaitan Hasil Assessment perencanaan PLKSDA-BM

untuk program

Need dengan program

1.3

Ketersediaan perangkat/ tools untuk implementasi Program PLKSDA-BM

Ketersediaan perangkat/ tools untuk implementasi sangat penting dalam memberikan panduan/“guidance” pelaksanaan program, baik panduan yang bersifat menyeluruh dari program (Pedoman Umum), maupun panduan yang bersifat bagian-per bagian (misalnya Panduan Verifikasi Lapangan, panduan Woorkshop, Panduan Rakor dan lain-lain). Beberapa perangkat yang di[erlukan antara lain:  Pedoman Umum (PEDUM) Program PLKSDABM  Panduan Verifikasi Lapangan  Pedoman Teknis Dekonsentrasi  Pedoman Pelaksanaan Tugas Pembantuan

2.3.1. Tersedia Perangkat untuk implementasi Program PLKSDA-BM (misalnya Pedoman Umum, Panduan Verifikasi Lapangan, Pedoman Teknis Dekonsentrasi, Pedoman Pelaksanaan TP, Panduan Workshop, Panduan AWP dll). 2.3.2. Kesesuaian perangkat / tools implementasi dengan praktek pengelolaan hutan program (perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi dll) 2.3.3. Evaluasi efektivitas pemanfaatan pedoman dan panduan-panduan yang ada terhadap pencapaian tujuan program/ kegiatan yang dilaksanakan.

1.4

Pemilihan calon lokasi dan calon petani peserta program PLKSDA-BM

 Pemilihan calon lokasi dilaksanakan dengan melakukan verifikasi lapangan dengan melibatkan multi pihak (pusat, daerah, bantek, dan masyarakat setempat lokasi program)  Petani peserta program dipilih oleh Pemerintah Setempat/ Kabupaten/ Kota secara demokratis dan transparan.

 




Verifikasi lokasi Ketersediaan calon peserta program PLKSDA-BM Implementasi verifikasi lokasi dan pemilihan petani calon peserta program PLKSDA-BM

20


NO


PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

1.5

Penyiapan lahan

Penyiapan lahan adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka menyiapkan lahan untuk kegiatan penanaman. Yang termasuk dalam kegiatan penyiapan lahan, meliputi : pengukuran, pembuatan pal batas latan, pembersihan lahan, pembuatan lubang tanam, dan pemberian ajir).

2.5.1. 2.5.2. 2.5.3. 2.5.4. 2.5.5.

1.6

Perencanaan dan administrasi ke Pusat

Merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk menyusun dokumen perencanaan program PLKSDA-BM, yang meliputi : Penyusunan AWP dan LK, serta RKAKL Dokumen dan data terkait lainnya : Kerangka acuan kegiatan (TOR) RAB Standar Biaya Umum Daerah (SBUD) Data luas lahan hasil verifikasi utk kegiatan T.A bersangkutan. Jumlah kebutuhan bibit/ pupuk/ alat pertanian dll

2.6.1. Pedoman AWP-LK 2.6.2. Pelaksanaan kegiatan penyusunan AWP dan LK 2.6.3. Pelaksanaan kegiatan RKAKL 2.6.4. Diperolehnya dokumen AWP dan LK sebagai dokumen perencanaan program PLKSDA-BM 2.6.5. Diperolehnya dokumen RKAKL sebagai salah satu dokumen rencana kerja.

2

PELAKSANAAN PENANGANAN LAHAN KRITIS SDA BERBASIS MASYARAKAT

2.1

Pemberdayaan Aparatur Pemerintah Daerah (Kabupaten/ Kota)

Salah satu kegiatan utama pemberdayaan dalam program PLKSDA-BM adalah pemberdayaan aparatur pemerintah daerah. Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan staf Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan Program PLKSDA-BM. Kegiatan pemberdayaan staf pemerintah daerah dilaksanakan dalam bentuk :  Pelatihan-pelatihan (pelatihan administrasi dan keuangan, pelatihan proyek, pelatihan penanganan lahan kritis dll).  Workshop-workshop

2.2

Pemberdayaan Kelompok Tani

Pemberdayaan kelompok tani merupakan salah satu kegiatan utama dalam penguatan kelembagaan dan personil kelompok tani pengelola program PLKSDA-BM.  Kapasitas kelompok tani meningkat  Kelembagaan petani semakin kuat  Jaringan kerjasama semakin luas Kegiatan pemberdayaan kelompok dilaksanakan dalam bentuk : Pendampingan Fasilitasi kegiatan-kegiatan lapangan. Pelatihan-pelatihan

2.3

Pelaksanaan ToT dan atau Pelatihan-pelatihan

tani

Pelatihan-pelatihan akan direalisasikan untuk meningkatkan kapasitas personal dan kelembagaan pemerintah daerah dan kelompok tani. Sebelum pelatihan direalisasikan, terlebih dahulu akan dilaksanakan kegiatan ”Pelatihan bagi calon pelatih” atau yang biasa dikenal dengan ToT (Training for Trainer). Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pembekalan kepada calon pelatih dalam hal teknik-teknik motivasi, teknik fasilitasi & akomodasi kepentingan masyarakat, juga teknik dasar dan konsep penanganan lahan kritis dan budidaya tanaman. Jenis-jenis pelatihan disesuaikan kebutuhan masyarakat hasil need assessment.


Pengukuran Pembersihan lahan Pembuatan lubang tanam pemberian ajir Pemberian pupuk awal

2.1.1.

Terdapatnya rencana kegiatan pelatihan dan workshop yang melibatkan staf pemerintah kabupaten/ kota 2.1.2. Terealisasi pelaksanaan pelatihan dan workshop yang melibatkan staf pemerintah kabupaten/ kota 2.1.3. Prosiding pelatihan dan workshop 2.1.4. Rekomendasi hasil workshop Terbentuk kelompok tani disetiap desa minimal 1 kelomok tani tiap desa Meningkatnya kapasitas kelompok tani Jika masyarakat memerlukan, maka bisa dibentuk Asosiasi Kelompok Tani Penanganan Lahan Kritis. Kepengurusan Kelompok Tani dan atau Asosiasi Kelompok Tani Penanganan Lahan Kritis terbentuk dan terpilih secara demokratis dan transparan. 2.3.1. need assessment kebutuhan pelatihan masyarakat; 2.3.2. Adanya rencana kerja kegiatan ToT atau pelatihan; 2.3.3. Adanya realisasi ToT atau pelatihan sesuai kebutuhan masyarakat; 2.3.4. Terlatihnya minimal 30 org staf pemerintah dan TPM atau perwakilan petani dalam setiap kali pelaksanaan ToT atau pelatihan;

21


NO


PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

2.4

Pedoman Teknis Penanganan Lahan Kritis secara Vegetatif  Kebun Buah  Hutan Kota  Agroforestry  Sosial Planting  Pelestarian Mata Air  Penyulaman Tanaman

2.5

Penanganan Lahan Kritis secara Sipil Teknis  Sumur Siraman  Sumur Resapan  Embung  Rahabilitasi Saluran  Balai Pertemuan Kelompok

Tingginya intensitas dampak kegiatan pemanfaatan hutan terhadap tanah menunjukkan pengelolaan hutan yang kurang memperhatikan aspek lingkungan. Indikator ini penting untuk mengetahui besar dan tingkat pentingnya dampak pengelolaan terhadap komponen fisik ekosistem hutan. Makin tinggi intensitas dampak kegiatan kelola produksi terhadap tanah dalam kawasan.

3.2.1. Tersedia SOP pengelolaan dampak lingkungan secara vegetatif 3.2.2. Implementasi pengelolaan dampak lingkungan secara vegetatif 3.2.3. Kondisi flora dan tanaman di tanah kosong, kanan kiri jalan, bekas jalan sarad dan bekas TPK

2.6

Kegiatan Ekonomi Produktif  Penanaman Tanaman Sela/ tanaman semusim/ tumpangsari  Budidaya Ternak, Lebah Madu, Jamur  Kebun bibit rakyat, persemaian.

Keberhasilan pelaksanaan kegiatan Ekonomi Produktif, dinilai dari pelaksanaan beberapa sub kegiatan yang berfungsi sebagai indikator sebagai berikut:  Penanaman Tanaman Sela/ tanaman semusim/ tumpangsari  Budidaya Ternak, Lebah Madu, Jamur  Kebun bibit rakyat, persemaian. Penanaman tanaman sela/ tanaman semusim/ tumpangsari dimaksudkan sebagai tambahan pendapatan sementara sebelum tanaman pokok menghasilkan.

3.3.1. Ketersediaan Panduan pelaksanaan Ekonomi Produktif/ tanaman sela; 3.3.2. Realisasi pelaksanaan tanaman sela mengacu kepada panduan yang ada; 3.3.3. Hasil tanaman sela ikut meningkatkan pendapatan masyarakat; 3.3.4. Bagi hasil tanaman sela telah diatur dalam perjanjian pengelolaan lahan Pemda & Petani dg porsi 30% : 70% dari bagi hasil bersih, dan telah direalisasikan.

2.7

Pelaksanaan Rapat –rapat Koordinasi dan workshopworkshop (workshop tingkat kelompok/ desa/ kec, workshop pelaksanaan program, workshop evaluasi pertengahan dan workshop kinerja akhir tahun).

Rapat-rapat koordinasi dan workshop-workshop yang difasilitasi adalah sebagai berikut:  Rapat koordinasi pelaksanaan program  Workshop-workshop perencanaan desa;  Workshop pelaksanaan program;  Workshop evaluasi pertengahan program;  Workshop evaluasi kinerja akhir tahun.

3.4.1. Tersedianya Panduanpanduan pelaksanaan rakor, dan workshop-workshop; 3.4.2. Ada rapat persiapan yang dilakukan sebelum pelaksanaan kegiatan; 3.4.3. Implementasi pelaksanaan rakor dan workshop sesuai dengan rencana semula; 3.4.4. Tersedianya data dan laporan pelaksanaan rakor dan workshop-workshop/ prosiding.

2.8

Pengadaan Bibit/ Benih Tanaman Pokok/ Sela

Jumlah bibit yang diadakan disesuaikan dengan jenis bibit dan jarak tanam. Jenis bibit disesuaikan dengan usulan masyarakat peserta program, studi kesesuaian agroklimat, dan kemampuan dan kebiasaan dalam penanganan jenis tanaman yang bersangkutan. Untuk tanaman pokok diutamakan jenis tanaman agriculture dari jenis buah-buahan, sebagian yang lain jenis tanaman kayu. Sedangkan untuk tanaman sela, diutamakan tanaman semusim menghasilkan yang teknologinya telah dikuasai masyarakat.

3.5.1. Keberadaan rencana dan mekanisme distribusi Bibit/ benih Tanaman Pokok/ Sela; 3.5.2. Realisasi Bibit/ benih Tanaman Pokok/ Sela 3.5.3. Kesesuaian realisasi dan rencana Bibit/ benih Tanaman Pokok/ Sela 3.5.4. Penerimaan para pihak (panitia pengadaan/petani/ TPM/KTPM) terhadap realisasi Bibit/ benih Tanaman Pokok/ Sela, dibuktikan dengan berita acara serah terima.

3.1.1. Terdapatnya pedoman teknis Penanganan Lahan Kritis secara Vegetatif untuk pelaksanaan PLKSDA-BM. 3.1.2. Adanya organisasi (kelompok tani) dan sarana prasarana 3.1.3. Pelaksanaan penanaman tanaman konservasi di lahan yang telah disiapkan untuk penanganan lahan kritis secara vegetatif


22


NO


PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

2.9

Pengadaan Pupuk

Pupuk yang difasilitasi dalam program PLKSDABM adalah :  NPK  Urea  Pupuk kandang  Dll

3.6.1. Keberadaan rencana dan mekanisme distribusi Pupuk 3.6.2. Realisasi rencana dan mekanisme kebutuhan Pupuk 3.6.3. Kesesuaian realisasi dan rencana kebutuhan Pupuk 3.6.4. Penerimaan para pihak (panitia pengadaan/petani/ TPM/KTPM) terhadap realisasi Pupuk, dibuktikan dengan berita acara serah terima.

2.10

Alat Pertanian

Alat Pertanian yang difasilitasi Program PLKSDABM adalah :  Cangkul  Sabit  Parang  Gerobak  Sprayer

3.7.1. Keberadaan rencana dan mekanisme distribusi Alat Pertanian 3.7.2. Realisasi rencana Alat Pertanian 3.7.3. Kesesuaian realisasi dan rencana kebutuhan Alat Pertanian 3.7.4. Penerimaan para pihak (panitia pengadaan/petani/ TPM/KTPM) terhadap realisasi Alat Pertanian, dibuktikan dengan berita acara serah terima. 3.7.5. Berita Acara serah terima asset;

2.11

Alat Penunjang Kesekretariatan, Alat Teknis Program, Alat Penunjang Operasional

Alat Penunjang Kesekretariatan yang difasilitasi Program PLKSDA-BM adalah:  Laptop  Komputer Desktop  Printer  Kamera Digital  Pompa  Pipa Paralon (PVC)  GPS  Mobil/ motor

8.4.1. Keberadaan rencana kebutuhan alat teknis dan alat penunjang kesekretariatan; 8.4.2. Realisasi rencana alat teknis dan penunjang kesekretariatan; 8.4.3. Kesesuaian rencana dengan realisasi alat teknis dan penunjang kesekretariatan; 8.4.4. Berita acara serah terima asset;

2.12

Jasa Tenaga Sekretariat dan TPM/ KTPM

Jasa Tenaga Sekretariat yang difasilitasi Program yang difasilitasi Program PLKSDA-BM adalah:  2 (dua) orang staf PNS tenaga secretariat.

8.7.1. Keberadaan pedoman pendampingan lapangan sebagai panduan kerja TPM/KTPM; 8.7.2. Keberadaan rencana kebutuhan tenaga sekretariat dan TPM/ KTPM; 8.7.3. Realisasi kebutuhan tenaga secretariat dan TPM/KTPM; 8.7.4. Kesesuaian realisasi dengan rencana; 8.7.5. Transparansi proses rekrutmen TPM/KTPM; 8.7.6. Hasil dan manfaat keberadaan tenaga secretariat dan TPM/KTPM.

Jasa Pendamping Masyarakat yang difasilitasi Program yang difasilitasi Program PLKSDA-BM adalah:  KTPM  TPM


23


NO


PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

3 3.1

MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PLKSDA-BM, STUDI BANDING, DAN LAPORAN-LAPORAN Pemenuhan dan ketaatan terhadap peraturan/ perundang-undangan yang berlaku serta Pedoman Umum Program PLKSDABM

Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan untuk mengukur kinerja pelaksanaan program yang meliputi hal-hal sebagai berikut :  Ketaatan terhadap peraturan/ perundangundangan yang ada dan kesesuaian dengan PEDUM dan pedoman program lainnya;  Kesesuaian rencana program dengan realisasinya;  Efektivitas pelaksanaan program;  Efisiensi pelaksanaan program;  Manfaat (jangka menengah – panjang)  Dampak (jangka panjang) Data untuk monitoring meliputi data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh dari pengukuran dan pengamatan langsung di lapangan, sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain (laporan pelaksana program, statistik dll);

9.1.1. Keberadaan kumpulan dokumen peraturan dan perundang-undangan terkait lahan kritis. 9.1.2. Keberadaan Pedoman Monitoring dan Rencana Kerja Monitoring Pelaksanaan Program PLKSDA-BM; 9.1.3. Pelaksanaan monitoring telah sesuai dengan Pedoman Monitoring dan Rencana Kerja Monitoring yang disusun. 9.1.4. Diperoleh rekomendasi untuk perbaikan pelaksanaan program periode berikutnya.

3.2

Kesesuaian dengan pelaksanaan PLKSDA-BM

rencana realisasi Program

Merupakan perbandingan antara rencana dengan realisasi atas pelaksanaan suatu program. Untuk data primer lapangan perlu dilakukan uji petik atas realisasi kegiatan secara sampling dengan metodologi ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan;

9.2.1. Rencana kerja program PLKSDA-BM; 9.2.2. Kesesuaian dalam pencapaian target output/ volume 9.2.3. Ketepatan dalam waktu pelaksanaan; 9.2.4. Keluaran dan hasil pelaksanaan kegiatan;

3.3

Efektivitas Pelaksanaan Program PLKSDA-BM

Efektivitas merupakan salah satu ukuran penilaian kinerja, selain dari efisiensi, kesesuaian rencana dan realisasi, dan kepatuhan dengan peraturan yang ada. Menggambarkan tentang keterhubungan antara input – output – result/ outcome – manfaat – dan dampak (benefits - impacts) yang berkontribusi kepada pencapaian tujuan (goal) dari program PLKSDA-BM. Semakin dekat peran suatu kegiatan yang direalisasikan kepada pencapaian tujuan program, maka semakin efektif kegiatan tersebut.

9.3.1. Tujuan program PLKSDA-BM 9.3.2. Input sumberdaya (biaya, tenaga, waktu, teknologi, dll). 9.3.3. Proses 9.3.4. Output/ keluaran 9.3.5. Outcome/result/ hasil 9.3.6. Manfaat 9.3.7. Dampak

3.4

Efisiensi Pelaksanaan Program PLKSDA-BM

Efisiensi merupakan salah satu ukuran untuk menilai kinerja. Efisiensi menggambarkan tentang kinerja pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk menghasilkan suatu output. Semakin sedikit suatu sumberdaya diperlukan untuk menghasilkan suatu output atau dengan sejumlah sumberdaya yang sama kemudian dihasilkan suatu output yang lebih besar, maka kinerja pelaksanaan program tersebut semakin efisien.

9.4.1. Tujuan program PLKSDA-BM 9.4.2. Input sumberdaya (biaya, tenaga, waktu, teknologi, dll). 9.4.3. Proses 9.4.4. Output/ keluaran 9.4.5. Outcome/ result/ hasil

3.5

Tingkat Penyerapan Dana/ Anggaran

Merupakan indikator kinerja program PLKSDABM dalam hal penyerapan dana. Dinyatakan dalam % tase total keseluruhan nilai yang terserap terhadap total pagu DIPA satker yang bersangkutan. Tingkat penyerapan dana dinilai pada pertengahan bulan November tiap tahun anggarannya.

9.5.1. Penyerapan dana s/d pertengahan bulan november; 9.5.2. Pagu satker daerah yang bersangkutan; 9.5.3. % tase antara total nilai penyerapan terhadap total pagu DIPA.


24


NO


PENGERTIAN

VERIFIER

1

2

3

4

3.6

Manfaat Pelaksanaan Program PLKSDA-BM

Manfaat, adalah hal yang diharapkan untuk dicapai apabila keluaran (outputs) dapat diselesaikan dan berfungsi secara optimal (tepat lokasi, tepat sasaran dan tepat waktu. Beberapa hal yang bisa dijadikan ukuran untuk menilai kinerja dari sisi manfaat antara lain:  Teknis  Ekonomi  Lingkungan  Sosial Budaya

3.6.1. Adanya manfaat pelaksanaan program PLKSDA-BM bagi penguasaan teknis penanganan lahan kritis; 3.6.2. Adanya peningkatan pendapatan secara ekonomi bagi masyarakat peserta program; 3.6.3. Adanya perbaikan kondisi lingkungan (peningkatan penutupan lahan, pengurangan erosi, penambahan area resapan, penambahan mata air dll); 3.6.4. Manfaat sosial budaya, peningkatan kapasitas, wawasan, interaksi sosial, budaya konservasi, perubahan perilaku dll;

3.7

Dampak Pelaksanaan Program PLKSDA-BM

Dampak bisa merupakan dampak positif, bisa juga dampak negative

Dampak positif dan negatif 3.7.1. Teknis; 3.7.2. Ekonomi; 3.7.3. Lingkungan; 3.7.4. Sosial budaya

3.8

Studi Banding PLKSDA - BM

Program

Studi Banding Program PLKSDA-BM dilaksanakan untuk memberikan motivasi dan wawasan baru terkait pelaksanaan Program Penanganan Lahan Kritis dan SDA Berbasis Masyarakat. Studi Banding dilaksanakan di Kota Semarang atau lokasi lain yang berhasil melakukan kegiatan penanganan lahan kritis berbasis masyarakat sekaligus bisa meningkatkan pendapatan masyarakat.

3.8.1. Rencana studi banding 3.8.2. Realisasi studi banding 3.8.3. Hasil studi banding dan laporan studi banding

3.9

Prosedur Administrasi dan Laporan Keuangan dan Asset Bulanan, Konsolidasi, dan Triwulanan SAI – SIMAK BMN

Laporan-laporan yang harus tersedia terkait pelaksanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan/ TP, adalah :  Laporan manajerial, terdiri dari perkembangan realisasi penyerapan dana, pencapaian target keluaran, kendala yang dihadapi, dan saran tindak lanjut, disampaikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan  Laporan akuntabilitas, mencakup Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) dan Sistem Akuntasi Barang Milik Negara (SABMN) terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK)  Terkait Aset, harus sudah ada berita acara penyerahan asset dari pusat ke daerah paling lambat 6 bulan setelah barang/asset diterima.

10.2.1. Pedoman penyusunan Laporan Fisik dan Keuangan. PLKSDA-BM; 10.2.2. Laporan bulanan; 10.2.3. Konsolidasi laporan keuangan bulanan 10.2.4. Berita Acara serah terima Asset; 10.2.5. Laporan triwulanan; 10.2.6. Laporan semester; 10.2.7. Laporan tahunan.

4.2. TARGET KEGIATAN TRIWULAN Pencapaian target pelaksanaan program PLKSDA-BM disesuaikan dengan tahapan pelaksanaan program PLKSDA-BM yang dibreakdown dalam kegiatan triwulanan. Kegiatan triwulanan yang dilaksanakan meliputi : PEDOMAN MONITORING PROGRAM PLKSDA-BM

25


(1). Kegiatan di provinsi (Dekonsentrasi). Triwulan I No 1 2 3 4 5 6

Kegiatan Triwulan I Rapat koordinasi pelaksanaan program PLKSDA-BM Pengadaan peralatan penunjang secretariat Rekrutmen tenaga secretariat (non PNS) Sosialisasi program PLKSDA-BM Workshop/ reakor pelaksanaan program dg satker kabupaten Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan I

Triwulan II No 1 2 3 4

Kegiatan Triwulan II Rapat penyusunan AWP/LK T.A 2014 dengan Bangda Pemberdayaan kelompok tani lokasi program 2013 Pelatihan (manajemen, budidaya tanaman, penanganan lahan kritis dll) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan I

Triwulan III No 1 2 3

Kegiatan Triwulan III Workshop evaluasi pertengahan tahun dg satker kabupaten Rapat konsolidasi kemajuan program dg Ditjen Bangda Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan I

Triwulan IV No 1 2 3 4

Kegiatan Triwulan IV Workshop kemajuan program PLKSDA-BM Rapat penyusunan laporan keuangan dan asset dg Ditjen Bina Bangda Workshop evaluasi akhir tahun dg satker kabupaten Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan IV

(2). Kegiatan di kabupaten/ Tugas Pembantuan (TP). Triwulan I No

Kegiatan Triwulan I

1

Rapat koordinasi pelaksanaan program PLKSDA-BM

2

ToT Tenaga Pendamping Masyarakat

3

Pengadaan alat penunjang sekretariat

4

Rekrutmen TPM/KTPM

5

Pengadaan pupuk

6

Pengadaan bibit tanaman + bibit sulaman

7

Pengadaan/ pembangunan sipil teknis untuk penyediaan sarana


26


pengairan 8

Pengadaan tanaman sela untuk usaha ekonomi produktif

9

Pembangunan pondok petani utk yang telah jalan th-2

10

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan I

Triwulan II No 1 2 3 4 5

Kegiatan Triwulan I Rapat penyusunan AWP-LK program PLKSDA-BM 2014 Pengadaan sarana penunjang pelaksanaan kegiatan (cangkul, parang, sabit, ajir, handsprayer dll) Pengadaan/pembangunan sipil teknis untuk penyediaan sarana pengairan lokasi TA. 2013 Studi banding ke lokasi Semarang Atas Penyiapan lahan (pembersihan lahan, pembuatan lubang tanam, pemasangan ajir dll)

6

Pengadaan tanaman sela untuk usaha ekonomi produktif

7

Pengadaan sarana produksi (pupuk, pestisida, herbisida dll

8

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan II

Triwulan III No 1

Kegiatan Triwulan I Rapat konsolidasi kemajuan program PLKSDA-BM dg Ditjen Bangda

2

Pengadaan bibit tanaman utama lokasi program 2013

3

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan III

Triwulan IV No

Kegiatan Triwulan I

1

Rapat koordinasi pelaksanaan program PLKSDA-BM

2

Workshop evaluasi program dg Ditjen Bina Bangda

3

Penanaman

tanaman

utama

(tanaman

buah-buahan,

perkebunan, kayu-kayuan) 4

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program triwulan IV


27


BAB V ANALISA HASIL, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT

Kegiatan monitoring dan evaluasi ini dilakukan secara periodic dan berjenjang. Untuk tingkat pusat, Ditjen Bina Bangda melaksanakan monitoring sekitar 2-4 kali dalam satu tahun. Untuk tingkat kabupaten/ kota biasanya dilakukan tiap triuwulanan, sedangkan untuk tingkat lapangan dilakukan lebih cepat sesuai kebutuhan lapangan.

5.1. ANALISA HASIL Setelah data dan nformasi terkumpul selanjutnya dilakukan seleksi dan tabulasi data/ informasi. Data dikelompokkan sesuai dengan indikator/ parameter dan verifier. Sementara untuk analisa masalah bisa menggunakan metode skoring terhadap

kriteria

keberhasilan dengan

kategorisasi yang telah

ditentukan. Secara keseluruhan, analisis ini diharapkan dapat menyajikan kajian mengenai : (1)

Gambaran aktual mekanisme kagiatan di tingkat lapangan;

(2)

Gambaran kinerja pelaksanaan program, terutama terkait dengan ukuranukuran efektivitas, efisiensi, dan ketaatan dengan pedoman, dan peraturan perundang-undangan yang ada;

(3)

Identifikasi masalah untuk dicarikan solusi pemecahannya (rekomendasi) sebagai umpan balik untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan kedepan.

5.2. REKOMENDASI Setelah dilakukan analisa, kemudian diusulkan suatu rekomendasi sebagai umpan balik untuk perbaikan teknis pelaksanaan kegiatan periode


28


berikutnya. Rekomendasi bisa bersifat usulan teknis perbaikan pelaksanaan kegiatan maupun usulan yang mengarah kepada kebijakan yang melatar belakangi kegiatan tersebut dirumuskan. 5.3. TINDAK LANJUT Setelah pelaksanaan monitoring dan evaluasi, harus segera ditindaklanjuti oleh Ditjen Bina Bangda dengan menyampaikan hasil monitoring dan evaluasi berikut rekomendasinya dengan membuat surat kepada masing-masing satker/ SKPD pelaksana program PLKSDA-BM tempat dilakukannya monitoring dan evaluasi untuk segera menindaklanjuti hasil monitoring dan evaluasi dengan melakukan berbagai upaya

perbaikan yang diperlukan

untuk

perbaikan

pelaksanaan program PLKSDA-BM periode berikutnya.


29


BAB VI PELAPORAN

6.1. WAKTU PELAPORAN Pelaporan pelaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program PLKSDA-BM diatur sebagai berikut: 1)

Monitoring dan evaluasi Program PLKSDA-BM dilaksanakan minimal 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun anggaran atau sesuai kebutuhan, sesuai dengan tujuan kegiatan untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan program PLKSDA-BM.

2)

Kegiatan monitoring dan evaluasi dilaksanakan pada pertengahan dan akhir tahun setiap Tahun Anggaran;

3)

Laporan harus disusun paling lambat 2 (dua) minggu setelah pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi lapangan;

4)

Laporan yang disampaikan meliputi Ringkasan Eksekutif, Laporan Utama dan Lampiran;

6.2. FORMAT LAPORAN Penulisan laporan hasil monitoring dan evaluasi minimal harus mencakup hal-hal sebagai berikut : a. Ringkasan Eksekutif, meliputi: 

Maksud dan tujuan studi monitoring dan evaluasi



Pendekatan yang digunakan.



Hasil atau temuan yang diperoleh.

b. Pendahuluan, meliputi: 

Persiapan Monitoring dan Evaluasi



Persiapan Survei Lapangan

c. Pelaksanaan Survei Lapangan 

Menguraikan secara naratif proses pelaksanaan monitoring di lapangan.


30


d. Analisis Data, meliputi: 

Tahap pra analisis dilakukan dengan menyusun tabulasi atas data secara sistematis, terstruktur dan terklasifikasi;



Melakukan analisis terhadap informasi yangtelah ditabulasi tersebut. Analisis meliputi analisis masukan-keluaran (input-output), dan Analisis Hasil (Result ).

e. Kesimpulan dan Rekomendasi. Menarik kesimpulan berdasarkan hasil analisis, dan temuan-temuan, serta mengemukakan keberhasilan/ kegagalan, permasalahan, faktor-faktor pendukung/ penghambat dalam pelaksanaan program. Membuat rekomendasi hasil pelaksanaan monitoring dan evaluasi.


31


BAB VII PENUTUP

Demikian Panduan Monitoring dan Evaluasi Program Penanganan Lahan Kritis Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya sebagai acuan pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi Program PLKSDA-BM di daerah. Panduan ini dapat dikembangkan sesuai kondisi daerah setempat dan kebutuhan/ kepentingan lapangan dengan tetap memperhatikan metode ilmiah. Akhirnya fasilitasi penyusunan panduan ini diharapkan dapat membantu pelaksanaan monitoring dan evaluasi, sehingga pelaksanaan program PLKSDABM bisa terlaksana dengan efisien dan efektif mencapai tujuan Program PLKSDA-BM.


32


LAMPIRAN: KARTU MONITORING KEGIATAN PLKSDA-BM

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : RAPAT KOORDINASI NO

ASPEK YANG DIMONITOR

DAFTAR KUISIONER

1.

Referensi dan perencanaan

Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Rapat Koordinasi PLKSDA-BM dan Panduan Rapat Koordinasi pelaksanaan Rakor ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Rapat Koordinasi ini ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Rapat Koordinasi ?

a. b. a. b.

2.

Proses pelaksanaan

Apakah dalam implementasi kegiatan Rapat Koordinasi mengacu sepenuhnya kepada KAK yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Rapat koordinasi ?

a. b.

3.

Hasil pelaksanaan kegiatan

Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Rapat koordinasi ini ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF Ya (KAK) a. Ya (Panduan) Tidak b. Tidak Ya ............................................... Tidak .................................org Ya Tidak

4.

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.

REKOMENDASI DAN SARAN TINDAK LANJUT: ............................................................................................................ .....................................................................................................................................................................................................


.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ................................................................................................... .................................................................................................

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Rapat Koordinasi? Apakah telah tersedia sistem pencatatan terhadap proses dan hasil kegiatan dan dibuat laporan/ prosidingnya? ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

1

a. b.

Ya Tidak

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

33



2 MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : FASILITASI PERALATAN PENUNJANG SEKRETARIATAN DAN ALAT TEKNIS PROGRAM SUB KEGIATAN : PENGADAAN ALAT TEKNIS DAN SEKRETARIAT (Komputer, laptop, printer, kamera digital, GPS, pompa, paralon/PVC, motor dll) NO 1.

ASPEK YANG DIMONITOR Referensi dan perencanaan

DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan peralatan penunjang teknis dan penunjang kesekretariatan ? Apa saja jenis peralatan teknis dan penunjang kesekretariatan yang diperlukan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak ........................................................................................... ...............................................................................................

Berapa jumlah tiap jenis peralatan teknis dan penunjang kesekratariatan yang diperlukan 2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan berlangsung transparan? Apakah peralatan yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ?

3.


Apakah peralatan yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

........................................................................................... ............................................................................................... a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ........................................................................................... ...............................................................................................

Apakah telah ada berita acara serah terima asset dari pusat ke pemda dan dari pemda ke masyarakat ? Apakah berita acara yang bersangkutan telah disampaikan ke KPKNL

4.

a. Ya b. Tidak a. Ya b. Tidak Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi batas 6 bulan ? a. Ya b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

34



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : FASILITASI KEGIATAN PEMBERDAYAAN DAN PELATIHAN-PELATIHAN SUB KEGIATAN : PELATIHAN ToT TENAGA PENDAMPING MASYARAKAT NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Panduan Pelaksanaan ToT Tenaga Pendamping Masyarakat Adakah pelatihan lain yang direncanakan dilaksanakan di triwulan I, II, III, atau IV ? Berapa undangan/peserta yang direncanakan dalam ToT?

2.

3.

Proses pelaksanaan


Apakah proses pelaksanaan ToT berlangsung kondusif? Adakah evaluasi awal (pre test) dan evaluasi paska ToT (post test) yang dilakukan? Apakah realisasi ToT mengikuti panduan pelaksanaan ToT yang ada?.... Berapa undangan/ peserta yang hadir dalam dalam ToT ?

a. b. a. b. a. b. a. b. a. b. a. b.

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF Ya .............................................. Tidak Ya sebutkan.................................................................. Tidak ................................................................. Ya sebutkan.................................................................. Tidak ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. Ya jumlah.................................................................. Tidak .................................................................

Apakah materi yang disampaikan telah sesuai dg harapan?

4.

a. Ya b. Tidak Apakah pemateri telah menyampaikan materi dengan baik ? a. Ya b. Tidak Adakah peningkatan pemahaman/ ketrampilan dari pelaksanaan ToT (hasil post a. Ya test) dari sebelumnya? b. Tidak Apa saja pemahaman/ ketrampilan/ ilmu baru yang diperoleh dari ToT ?..... a. Ya b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



3

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

35



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : JASA TENAGA SEKRETARIAT DAN TPM/KTPM UNTUK PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SUB KEGIATAN : REKRUTMEN TENAGA SEKRETARIAT DAN TPM/KTPM NO 1.

2.

3.

4.

4

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF Apakah tersedia Panduan Pendampingan atau panduan lain yang mengatur tentang a. Ya sebutkan.............................................. rekrutmen tenaga sekretariat dan TPm/KTPM berikut syarat2nya ? b. Tidak Berapa tenaga sekretariat yang rencananya diadakan ? sebutkan.................................................................. ................................................................. Berapa TPM/ KTPOM yang rencananya diadakan ? sebutkan.................................................................. ................................................................. Proses pelaksanaan Apakah proses pelaksanaan rekrutmen tenaga sekretariat dan TPM/ KTPM telah a. Ya .................................................................. sesuai dengan panduan yang ada ? b. Tidak ................................................................. Apakah proses rekrutmen dilaksanakan secara terbuka dan informasinya bisa a. Ya .................................................................. diakses masyarakat ? b. Tidak ................................................................. Hasil pelaksanaan kegiatan Berapa realisasi pengadaan tenaga sekretariat ? jumlah.................................................................. ................................................................. Berapa realisasi pengadaan TPM/KTPM ? jumlah.................................................................. ................................................................. Apakah TPM/KTPM terpilih merupakan masyarakat setempat disekitar lokasi a. Ya .................................................................. program?..... b. Tidak ................................................................. Adakah jadwal pertemuan rutin TPM/KTPM dengan masyarakat/ kel tani? a. Ya, Ada .................................................................. b. Tidak ................................................................. Apakah peran TPM/KTPM bermanfaat bagi pemberdayaan masyarakat setempat ? a. Ya .................................................................. b. Tidak ................................................................. ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................................................................... ASPEK YANG DIMONITOR Referensi dan perencanaan

DAFTAR KUISIONER

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



36


LAMPIRAN: KARTU MONITORING KEGIATAN PLKSDA-BM MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : SOSIALISASI PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN :NO 1.

2.

3.

4.

5

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF Apakah tersedia Panduan / pedoman pelaksanaan Sosialisasi atau Penyadaran a. Ya sebutkan.............................................. Publik ? b. Tidak Berapa frekuensi pelaksanaan kegiatan Sosialisasi/ penyadaran publik sebutkan....................................................................................................................... direncanakan dalam 1 (satu) tahun ? ......................................................................................................................................... Apakah telah tersedia bahan2/ silabus berkaitan dengan rencana kegiatan sebutkan..................................................................................................................... sosialisasi/ penyadaran publik ? ...................................................................................................................................... Proses pelaksanaan Apakah realisasi pelaksanaan sosialisasi/ penyadfaran publik telah mengikuti a. Ya .................................................................. panduan yang ada? b. Tidak ................................................................. Apakah proses pelaksanaan diikuti oleh masyarakat setempat dengan antusias ? a. Ya .................................................................. b. Tidak ................................................................. Hasil pelaksanaan kegiatan Sudah berapa kali dilaksanakan sosialisasi pada tahun anggaran ini ? jumlah.......................................................................................................................... ..................................................................................................................................... Apakah sosialisasi telah dilaksanakan secara efektif/ tepat sasaran?.... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... Apakah tersedia laporan/ prosiding pelaksanaan sosialisasi ? a. Ya .................................................................. b. Tidak ................................................................. Siapakah pelaku utama kegiatan sosialisasi ? ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... Siapa pihak lain yang diikutkan ? ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................................................................... ASPEK YANG DIMONITOR Referensi dan perencanaan

DAFTAR KUISIONER

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



37



6

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : PENGADAAN BIBIT TANAMAN DAN SULAMAN UNTUK PLKSDA-BM SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan bibit tanaman pokok untuk tanaman baru dan sulaman ? Apa saja jenis bibit tanaman pokok yang rencananya diadakan dan berapa jumlahnya?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak sebutkan......................................................................................................... ..........................................................................................................................

Tanaman pokok yang baru direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ?

2.

3.

Proses pelaksanaan


Tanaman pokok sulaman direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Apakah proses pengadaan berlangsung transparan? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

........................................................................................... ...............................................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ...........................................................................................


4.


5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

38



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : PENGADAAN PUPUK DAN OBAT-OBATAN UNTUK TANAMAN POKOK PLKSDA-BM SUB KEGIATAN :NO 1.

2.

3.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan pupuk dan obat2 an ? Apa saja jenis pupuk dan obat2 an yang rencananya diadakan dan berapa jumlahnya?

YA/ TIDAK

5.

DATA/KONDISI FAKTUAL

NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak sebutkan......................................................................................................... ..........................................................................................................................

Pupuk dan obat2 an yang rencana diadakan akan dimanfaatkan untuk memupuk lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang standar teknis pemupukan?

a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan berlangsung transparan?


Apakah pupuk dan obat-obatan yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ? Apakah pupuk dan obat-obatan yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ........................................................................................... ...............................................................................................


4.

7

a. Ya b. Tidak a. Ya b. Tidak Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi a. Ya batas 6 bulan ? b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


39



8

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : PENGADAAN/ PEMBANGUNAN SIPIL TEKNIS UNTUK AIR SIRAMAN SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan SIPIL TEKNIS untuk air siraman ? Apa saja jenis sipil teknis untuk air siraman yang diusulkan ? dan berapa jumlahnya ?.... Sipil teknis untuk air siraman yang akan diadakan direncanakan untuk mengairi lahan seluas berapa?....dan apakah mencukupi untuk mengairi luas lahan tersebut ? Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang standar teknis terkait sipil teknis untuk air siraman?

2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaandan pembangunan air siraman berlangsung transparan? melibatkan partisipasi siapa saja dalam pelaksanaannya ? Adakah nilai swadaya yang disumbangkan masyarakat ? berapa nilainya ?

3.


Apakah sipil teknis untuk air siraman yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? (bestek – spesifikasi-gambar dll) Bagaimana kualitas hasil pembangunan air siraman ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak sebutkan......................................................................................................... .......................................................................................................................... ........................................................................................... ............................................................................................... a. b.

Ya Tidak

.................................................................. .................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. kualitas.................................................................. .................................................................

........................................................................................... ...............................................................................................


4.

5.

Ya Tidak

a. Ya b. Tidak a. Ya b. Tidak Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi batas 6 bulan a. Ya ? b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


40



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : PENGADAAN TANAMAN SELA UNTUK KEGIATAN EKONOMI PRODUKTIF SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan Benih tanaman sela untuk kegiatan ekonomi produktif ? Apa saja jenis benih tanaman sela yang diusulkan ? dan berapa jumlahnya ?....


Benih tanaman sela yang diadakan rencananya untuk penanaman seluas berapa?....dan dimana saja lokasinya ?

........................................................................................... ...............................................................................................

Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang tanaman sela/ ekonomi produktif?

a. b.

Ya Tidak

.................................................................. .................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. kualitas.................................................................. .................................................................

2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan benih tanaman sela berlangsung transparan? melibatkan partisipasi siapa saja dalam pelaksanaannya ? Adakah nilai swadaya yang disumbangkan masyarakat ? berapa nilainya ?

3.


Apakah tanaman sela yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Bagaimana kualitas hasil benih tanaman sela ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

5.

Ya Tidak

........................................................................................... ...............................................................................................


4.

9


.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


41



10

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : SIPIL TEKNIS SUB KEGIATAN : PEMBANGUNAN PONDOK KERJA PETANI NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan dan pembangunan untuk kegiatan sipil teknisf ? Ada berapa bangunan pondok kerja petani yang akan direalisasikan ?


Berapa luas lahan yang bisa dicover oleh pondok kerja petani ? Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang pembangunan pondok kerja petani atau sipil teknis?

a. b.

Ya Tidak

.................................................................. .................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. kualitas.................................................................. .................................................................

2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pembangunan pondok kerja petani berlangsung transparan? melibatkan partisipasi siapa saja dalam pelaksanaannya ? Adakah nilai swadaya yang disumbangkan masyarakat ? berapa nilainya ?

3.


Apakah pondok kerja petani yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Bagaimana kualitas hasil banguinan pondok kerja petani? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

4.

5.

........................................................................................... ...............................................................................................

Ya Tidak

........................................................................................... ............................................................................................... Apakah telah ada berita acara serah terima asset dari pusat ke pemda dan dari a. Ya .................................................................. pemda ke masyarakat ? b. Tidak ................................................................. Apakah berita acara yang bersangkutan telah disampaikan ke KPKNL a. Ya .................................................................. b. Tidak ................................................................. Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi batas 6 bulan a. Ya .................................................................. ? b. Tidak ................................................................. ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................................................................... KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


42



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN I KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : WORKSHOP PELAKSANAAN PROGRAM PLKSDA-BM NO


DAFTAR KUISIONER

1.


Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Workshop Pelaksanaan Program PLKSDA-BM dan Panduan Workshop Pelaksanaan Program PLKSDA-BM ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Workshop ini ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Workshop ?

a. b. a. b.

2.

Proses pelaksanaan

Apakah dalam implementasi kegiatan Workshop Pelaksanaan Program PLKSDA-BM mengacu sepenuhnya kepada KAK yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Workshop ?

a. b.

3.


Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Workshop ini ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?


4.

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ...................................................................................................

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Workshop? Apakah telah tersedia sistem pencatatan terhadap proses dan hasil kegiatan dan dibuat laporan/ prosidingnya? ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

11

a. b.

Ya Tidak

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

43



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : RAPAT PENYUSUNAN AWP-LK NO


DAFTAR KUISIONER

1.


Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Rapat Penyusunan AWP-LK Program PLKSDA-BM dan Panduan AWP-LK ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Rapat AWP-LK ini ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Rapat Penyusunan AWP-LK ?

a. b. a. b.

2.

Proses pelaksanaan

Apakah dalam implementasi kegiatan Rapat Koordinasi mengacu sepenuhnya kepada KAK / panduan yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Rapat Penyusunan AWP-LK ?

a. b.

3.


Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Rapat Penyusunan AWP-LKi ini ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?


4.

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ................................................................................................... .................................................................................................

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Rapat Penyusunan AWP-LK? Apakah telah tersedia sistem pencatatan terhadap proses dan hasil kegiatan dan dibuat laporan/ prosidingnya? ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

12

a. b.

Ya Tidak

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

44



13

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : FASILITASI SARANA PENUNJANG PELAKSANAAN KEGIATAN  SUB KEGIATAN : PENGADAAN (Cangkul, Parang, Sabit, Ajir, Handsprayer dll) NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan sarana penunjang pelaksanaan kegiatan ? Apa saja jenis sarana penunjang pelaksanaan kegiatan yang diperlukan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak ...........................................................................................

Berapa jumlah tiap jenis sarana penunjang pelaksanaan kegiatan yang diperlukan 2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan berlangsung transparan? Apakah peralatan yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ?

3.


Apakah sarana penunjang pelaksanaan kegiatan yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

........................................................................................... ............................................................................................... a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ........................................................................................... ...............................................................................................


4.


5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

45



14

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : PENGADAAN/ PEMBANGUNAN SIPIL TEKNIS UNTUK AIR SIRAMAN SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan SIPIL TEKNIS untuk air siraman ? Apa saja jenis sipil teknis untuk air siraman yang diusulkan ? dan berapa jumlahnya ?.... Sipil teknis untuk air siraman yang akan diadakan direncanakan untuk mengairi lahan seluas berapa?....dan apakah mencukupi untuk mengairi luas lahan tersebut ? Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang standar teknis terkait sipil teknis untuk air siraman?

2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaandan pembangunan air siraman berlangsung transparan? melibatkan partisipasi siapa saja dalam pelaksanaannya ? Adakah nilai swadaya yang disumbangkan masyarakat ? berapa nilainya ?

3.


Apakah sipil teknis untuk air siraman yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? (bestek – spesifikasi-gambar dll) Bagaimana kualitas hasil pembangunan air siraman ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak sebutkan......................................................................................................... .......................................................................................................................... ........................................................................................... ............................................................................................... a. b.

Ya Tidak

.................................................................. .................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. kualitas.................................................................. .................................................................

........................................................................................... ...............................................................................................


4.

5.

Ya Tidak


.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


46



15

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : STUDI BANDING SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Studi Banding PLKSDA-BM ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Studi Banding ini ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang direncanakan ikut dalam Styudi Banding ?

2.

3.

Proses pelaksanaan


Apakah dalam implementasi kegiatan Stuydi Banding mengacu sepenuhnya kepada KAK yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Studi Banding ? Adakah pembelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan Studi Banding ini ? Apa saja pembelajaran yang diperoleh ? (tanyakan ke peserta studi banding)

a. b. a. b. a. b.


a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ................................................................................................... .................................................................................................

Bagaimanakah manfaat dan hasil pelaksanaan Studi Banding?

4.

Apakah telah tersedia sistem pencatatan terhadap proses dan hasil kegiatan dan a. Ya dibuat laporan/ prosidingnya? b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................org

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

47



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : PENYIAPAN LAHAN (Pengukuran, Pembersihan lahan, Pembuatan lubang tanam, Pemasangan ajir, Pemberian pupuk awal) SUB KEGIATAN :NO 1.

2.

3.


Proses pelaksanaan Hasil pelaksanaan kegiatan

DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Pelaksanaan Penyiapan Lahan PLKSDA-BM ? Berapa luas lahan yang direncanakan akan dilakukan penyiapan lahan ? Berapa orang yang direncanakan terlibat dalam penyiapan lahan ? berapa volume HOK nya? a. Pengukuran c. Buat lubang tanam b. Pembersihan lahan d. Pemasangan Ajir c. Pembuatan lubang tanam e. Pemberian pupuk awal Apakah dalam implementasi kegiatan penyiapan lahan mengacu sepenuhnya kepada KAK yang ada? Apakah proses pelaksanaan penyiapan lahan ada kegiatan pembakaran lahan ? Berapa luas hasil kegiatan penyiapan lahan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya (KAK) a. Ya (Panduan) b. Tidak b. Tidak ............................................................................................................................................................................... ................................. .................................org .................................HOK

a. b.

Ya Tidak

.................................org ...........................................................................................

Berapa biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyiapan lahan? Berapa lubang tanam yang dibuat ? dan berapa ajir yang dipasang Apakah hasil pelaksanaan penyiapan lahan kualitasnya baik ?

16 6

........................................................................................... a. b.

Ya Tidak

4.

ISU/PERMASALAHAN : .................................................................................................................................................................................................................................................................................................

5.

KESIMPULAN: ................................................................................................................................................................................................................................................................................................

6.

REKOMENDASI DAN SARAN TINDAK LANJUT: ...........................................................................................................................................................................................................................................................................................


48



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : PENGADAAN TANAMAN SELA UNTUK KEGIATAN EKONOMI PRODUKTIF SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan Benih tanaman sela untuk kegiatan ekonomi produktif ? Apa saja jenis benih tanaman sela yang diusulkan ? dan berapa jumlahnya ?....


Benih tanaman sela yang diadakan rencananya untuk penanaman seluas berapa?....dan dimana saja lokasinya ?

........................................................................................... ...............................................................................................

Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang tanaman sela/ ekonomi produktif?

a. b.

Ya Tidak

.................................................................. .................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. kualitas.................................................................. .................................................................

2.

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan benih tanaman sela berlangsung transparan? melibatkan partisipasi siapa saja dalam pelaksanaannya ? Adakah nilai swadaya yang disumbangkan masyarakat ? berapa nilainya ?

3.


Apakah tanaman sela yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Bagaimana kualitas hasil benih tanaman sela ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

5.

Ya Tidak

........................................................................................... ...............................................................................................


4.

17


.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


49



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN II KEGIATAN : PENGADAAN PUPUK DAN OBAT-OBATAN UNTUK TANAMAN POKOK PLKSDA-BM SUB KEGIATAN :NO 1.

2.

3.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan pupuk dan obat2 an ? Apa saja jenis pupuk dan obat2 an yang rencananya diadakan dan berapa jumlahnya?

DATA/KONDISI FAKTUAL

YA/ TIDAK

NARATIF a. Ya .............................................. b. Tidak sebutkan......................................................................................................... ..........................................................................................................................

Pupuk dan obat2 an yang rencana diadakan akan dimanfaatkan untuk memupuk lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Apakah tersedia pedoman yang mengatur tentang standar teknis pemupukan?

a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

Proses pelaksanaan

Apakah proses pengadaan berlangsung transparan?


Apakah pupuk dan obat-obatan yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ? Apakah pupuk dan obat-obatan yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ........................................................................................... ...............................................................................................


4.

5.

18

a. Ya b. Tidak a. Ya b. Tidak Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi a. Ya batas 6 bulan ? b. Tidak ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................


50



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN III KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : RAPAT KONSOLIDASI KEMAJUAN PROGRAM PLKSDA-BM NO 1.


2.

Proses pelaksanaan

3.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM dan Panduan Rapat Konsolidasi Kemajuan ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM ? Apakah dalam implementasi kegiatan Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDABM mengacu sepenuhnya kepada KAK / panduan yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Rapat Penyusunan AWP-LK Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM ? Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Rapat Penyusunan AWP-LKi Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM ini ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?

a. b. a. b. a. b.



5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ................................................................................................... .................................................................................................

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Rapat Konsolidasi Kemajuan Program PLKSDA-BM ?

4.

19

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

51



20

MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN III KEGIATAN : PENGADAAN BIBIT TANAMAN DAN SULAMAN UNTUK PLKSDA-BM SUB KEGIATAN :NO 1.


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia rencana pengadaan bibit tanaman pokok untuk tanaman baru dan sulaman ? Apa saja jenis bibit tanaman pokok yang rencananya diadakan dan berapa jumlahnya?


Tanaman pokok yang baru direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ?

2.

3.

Proses pelaksanaan


Tanaman pokok sulaman direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Apakah proses pengadaan berlangsung transparan? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang direalisasikan telah sesuai dengan yang direncanakan ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?....

........................................................................................... ...............................................................................................

a. b. a. b. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ...........................................................................................


4.


5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

52



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN IV KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : RAPAT PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAN ASSET NO 1.

2.

3.


Proses pelaksanaan


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Rapat Pentyusunan Laporan Keuangan dan Asset Program PLKSDA-BM dan Panduan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset ? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Rapat Konsolidasi Kemajuan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM ? Apakah dalam implementasi kegiatan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM mengacu sepenuhnya kepada KAK / panduan yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM ? Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM ini ? Apa saja produk laporan yang dihasilkan ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya (KAK) a. Ya (Panduan) b. Tidak b. Tidak a. b.

Ya Tidak

a. b.

Ya Tidak

.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ...............................................................................................


5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



............................................... .................................org

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Rapat Penyusunan Laporan Kauangan dan Asset Program PLKSDA-BM ?

4.

21

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

53



MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN IV KEGIATAN : FASILITASI KOORDINASI (RAPAT KOORDINASI & WORKSHOP) PROGRAM PLKSDA-BM SUB KEGIATAN : WORKSHOP EVALUASI PROGRAM PLKSDA-BM (PERTENGAHAN DAN AKHIR) NO 1.

2.

3.


Proses pelaksanaan


DAFTAR KUISIONER Apakah tersedia Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir) Program PLKSDA-BM dan Panduan Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir)? Apakah ada kegiatan persiapan dalam mempersiapkan Workshop ini ? Bentuk kegiatan persiapannya apa? Berapa peserta yang diundang dalam pelaksanaan Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir)? Apakah dalam implementasi Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir) Program PLKSDA-BM mengacu sepenuhnya kepada KAK yang ada? Ada berapa peserta/undangan yang hadir dan mengikuti Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir) ? Adakah rekomendasi yang dihasilkan dari pelaksanaan Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir) ini ? Bagaimana ringkasan hasil evaluasi kinerja tiap daerah ? Apa saja rekomendasi yang dihasilkan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF a. Ya (KAK) a. Ya (Panduan) b. Tidak b. Tidak a. b.

Ya Tidak

a. b.

Ya Tidak


5.

KESIMPULAN: ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................................................

6.



............................................... .................................org

.................................org

a. Ya b. Tidak ........................................................................................... ............................................................................................... ...................................................................................................

Bagaimanakah kualitas hasil pelaksanaan Workshop Evaluasi Kinerja (pertengahan dan akhir)?

4.

22

a. b. c.

Baik Sedang Buruk

54



23 MONITORING DAN EVALUASI TRIWULAN IV KEGIATAN : PENANAMAN TANAMAN POKOK (TANAMAN BUAH-BUAHAN, PERKEBUNAN, KAYU-KAYUAN) SUB KEGIATAN :NO 1.


2.

Proses pelaksanaan

3.


DAFTAR KUISIONER

Apakah tersedia rencana pengadaan penanaman bibit tanaman pokok untuk tanaman baru dan sulaman ? Apa saja jenis bibit tanaman pokok yang rencananya ditanam dan berapa jumlahnya? Tanaman pokok yang baru direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Tanaman pokok sulaman direncanakan di tanam di lahan seluas berapa?........dan berada di desa mana saja ? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang diadakan telah sesuai spesifikasinya ? Apakah proses pelaksanaan penanaman melibatkan partisipasi masyarakat/ kelompok tani ? Apakah bibit tanaman pokok dan sulaman yang ditanam telah sesuai dengan yang direncanakan ? Berapa luas realisasi hasil tanam tanaman pokok di lapangan ? dan berapa jumlah bibit tertanam ? Jika ada perbedaan realisasi dan rencana, apa saja perbedaannya ?.... Apakah telah ada berita acara serah terima asset dari pusat ke pemda dan dari pemda ke masyarakat ? Apakah berita acara yang bersangkutan telah disampaikan ke KPKNL Apakah penyampaian berita acara serah terima aset tidak melebihi batas 6 bulan ?

DATA/KONDISI FAKTUAL YA/ TIDAK NARATIF c. Ya .............................................. d. Tidak sebutkan......................................................................................................... ...........................................................................................

c. d. c. d. a. b.

Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. Ya .................................................................. Tidak ................................................................. ........................................................................................... ...........................................................................................

c. d. c. d. c. d.

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

.................................................................. ................................................................. .................................................................. ................................................................. .................................................................. .................................................................

4.

ISU/PERMASALAHAN : .......................................................................................................................................................................................................................................................................................

5.

KESIMPULAN: ..............................................................................................................................................................................................................................................................

6.

REKOMENDASI DAN SARAN TINDAK LANJUT: ..................................................................................................................................................................................................


55

Pedoman Monitoring

Recommend Documents