PANDUAN PENILAIAN KINERJA PERAWAT
RSU DHARMA YADNYA TAHUN 2015
Kata Pengantar
Om Swastyastu, Puji Syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Esa ,atas anugrahnya kami bisa menyelesaikan Panduan Penilaian Kinerja Perawat RSU Dharma Yadnya Denpasar. Penilaian kinerja perawat bertujuan salah satunya untuk meningkatkan prestasi kerja staf baik individu maupun kelompok yang nantinya akan mempengaruhi atau mendorong SDM secara keseluruhan yang nantinya akan membantu Rumah Sakit untuk menyusun program pengembangan dan pelatihan staf yang tepat guna. Panduan penilaian kinerja perawat kami tentu jauh dari sempurna,untuk kedepannya kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi kemajuan dan perkembangan Rumah Sakit kami.
Terima kasih Om Shanti,Shanti,Shanti,Om
Tim Penyusun
Bagian Medis dan Keperawatan
DAFTAR ISI
I.
II.
III.
IV.
DEFINISI…………………………………………………..
1
1.1
Pengertian……………………………………………… 1
1.2
Tujuan…………………………………………………. 1
RUANG LINGKUP……………………………………….
3
2.1
Sasaran………….…………………………………...
3
2.2
Target………………………………………………
3
TATA LAKSANA………………………………………..
4
3.1
Proses penilaian…………………….....................
4
3.2
Alat ukur ……………………………………………
6
DOKUMENTASI………………………………………….
7
Lampiran Formulir Penilaian Kinerja Perawat……………………...
8
PANDUAN PENILAIAN KINERJA PERAWAT BAB I DEFINISI
1.1
Pengertian Penilaian kinerja merupakan alat yang paling dapat dipercaya oleh Kepala Bidang Keperawatan dalam mengontrol sumberdaya manusia dan produktivtas. Proses penilaian kinerja dapat digunakan secara efektif dalam mengarahkan perilaku pegawai dalam rangka menghasilkan jasa keperawatan dalam kualitas dan volume yang tinggi. Kinerja
adalah
pekerjaan
yang
merupakan
gabungan
dari
karakteristik
pribadi
dan
pengorganisasian seseorang atau biasa juga didefinisikan sebagai keberhasilan seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Kinerja adalah penampilan hasil kerja pegawai baik secara kuantitas maupun kualitas .Kinerja dapat berupa penampilan kerja perorangan maupun kelompok .
1.2
Tujuan Tujuan penilaian kinerja dapat dijabarkan sebagai berikut : a. Meningkatkan prestasi kerja staf baik secara individu atau kelompok dengan memberikan kesempatan pada mereka untuk memenuhi kebutuhan aktualisasi diri dalam kerangka pencapaian tujuan pelayanan RS. b.Peningkatan yang terjadi pada prestasi staf secara perorangan pada gilirannya akan mempengaruhi atau mendorong SDM secara keseluruhannya. c. Merangsang minat dalam pengembangan pribadi dengan tujuan meningkatkan hasil karya dan prestasi dengan cara memberikan umpan balik kepada mereka tentang prestasinya.
d.Membantu RS untuk menyusun program pengembangan dan pelatihan staf yang lebih tepat guna. Sehingga RS mempunyai tenaga yang cakap dan trampil unuk pengembangan pelayanan keperawatan di masa datang. e. Menyediakan alat dan sarana untuk membandingkan prestasi kerja dengan meningkatkan gajinya atau system imbalan yang baik. f. Memberikan kesempatan kepada pegawai atau staf untuk mengelyuarkan perasaan tentang pekerjaannya atau hal lain yang ada kaitannya melaluijalur komunikasi dan dialog sehingga dapat mempererat hubungan antara atasan dan bawahan. Dengan manfaat tersebut di atas maka dapat diidentifikasikan siapa saja staf yang mempunyai potensi untuk dikembangkan karirnya dapat dicalonkan untuk menduduki jabatan serta tanggung jawab yang lebih besar pada masa yang akan datang atau mendapatkan imbalan yang lebih baik. Sedangkan bagi karyawan yang terhambat disebabkan karena kemauannya serta motivasi dan sikap yang kurang baik maka perlu diberikan pembinaan berupa teguran atau konseling oleh atasannya langsung.
BAB II RUANG LINGKUP
2.1 Sasaran Adapun sasaran dalam penilaian kinerja perawat adalah : -
perawat ruang operasi
-
perawat UGD
-
perawat ICU
-
perawat Poliklinik
-
perawat Ruang Rawat Inap baik pada masa orientasi,masa percobaan dan pegawai tetap.
2.2 Target Adapun target yang ingin dicapai dalam penilaian kinerja ini adalah dengan nilai baik dan sangat baik. Keterangan penilaian perawat masa orientasi / masa percobaan adalah sebagai berikut: -
0-50
= tidak memuaskan
-
50-70
= memuaskan
-
71-90
= baik
-
91-100
= sangat memuaskan
Keterangan penilaian perawat masa kontrak / tetap adalah sebagai berikut : -
80-100 %
= kinerja sangat baik
-
60-79 %
= kinerja baik
-
< 60%
= kinerja kurang baik
BAB III
TATA LAKSANA
3.1
Proses Penilaian
A. Penilaian Pada Jenjang Status
Penilaian status kepegawian dilaksanakan sesuai dengan status atau masa kerja yaitu : 1. Masa Orientasi a. Masa orientasi dilakukan selama 1 minggu b. Penilaian dilakukan oleh atasa langsung/kepala ruangan dan atasan tidak langsung c. Penilaian kinerja perawat masa orientasi sebagai berikut : -
Hasil kerja
-
Pengetahuan pekerjaan
-
Inisiatif
-
Kecekatan mental
-
Sikap/prilaku
-
Disiplin/ketaatan peraturan
-
Komitmen
-
Komunikasi
d. Hasil penilaian disampikan kepada Kepala Umum,SDM dan Diklat untuk perubahan atau peningkatan jenjang/ status e. Jika hasilnya baik maka Kabag Umum,SDM dan Diklat mengajukan karyawan bersangkutan untuk naik jenjang atau status kepegawaian menjadi karyawan percobaan kepada Direktur.
Keterangan penilaian kinerja pegawai masa orientasi sebagai berikut : -
0-50
= tidak memuaskan
-
50-70
= memuaskan
-
71-90
= baik
-
91-100
= sangat memuaskan
2. Masa Percobaan a. Masa percobaan dilakukan selama 3 bulan b. Penilaian dilakukan oleh atasan langsung/kepala ruangan dan atasan tidak langsung c. Penilaian kinerja perawat masa percobaan sebagai berikut : -
Hasil kerja
-
Pengetahuan pekerjaan
-
Inisiatif
-
Kecekatan mental
-
Sikap/prilaku
-
Disiplin/ketaatan peraturan
-
Komitmen
-
Komunikasi
d. Hasil penilaian disampikan kepada Kepala Umum,SDM dan Diklat untuk perubahan atau peningkatan jenjang/ status e. Jika hasilnya baik maka Kabag Umum,SDM dan Diklat mengajukan karyawan bersangkutan untuk naik jenjang atau status kepegawaian menjadi karyawan kontrak kepada Direktur.
Keterangan penilaian kinerja perawat masa percobaan sebagai berikut : -
0-50
= tidak memuaskan
-
50-70
= cukup memuaskan
-
71-90
= memuaskan
-
91-100
= sangat memuaskan
3. Masa Kontrak a. Masa percobaan dilakukan selama tahun ke 1 dan tahun ke 2 b. Penilaian dilakukan oleh atasan langsung/kepala ruangan dan atasan tidak langsung c. Penilaian kinerja perawat masa kontrak sebagai berikut : -
Pengkajian dan manajemen perawatan
-
Kemampuan Teknis
-
Profesional dan Etika
-
Keterampilan Komunikasi
-
Praktek keselamatan pasien
d. Hasil penilaian disampikan kepada Kepala Umum,SDM dan Diklat untuk perubahan atau peningkatan jenjang/ status e. Jika hasilnya baik maka Kabag Umum,SDM dan Diklat mengajukan karyawan bersangkutan untuk naik jenjang atau status kepegawaian menjadi karyawan tetap kepada Direktur. Keterangan penilaian kinerja perawat masa kontrak sebagai berikut : -
80-100 %
= kinerja sangat baik
-
60-79 %
= kinerja baik
-
< 60%
= kinerja kurang baik
4. Karyawan Tetap a. Karyawan ditetapkan sebagai karyawan tetap setelah melalui masa orientasi,percobaan ,dan masa kontrak dengan nilai baik b. Penilaian dilakukan oleh atasan langsung/kepala ruangan dan atasan tidak langsung c. Penilaian kinerja perawat tetap sebagai berikut : -
Pengkajian dan manajemen perawatan
-
Kemampuan Teknis
-
Profesional dan Etika
-
Keterampilan Komunikasi
-
Praktek keselamatan pasien
d. Hasil penilaian disampikan kepada Kepala Umum,SDM dan Diklat untuk perubahan atau peningkatan jenjang/ status Keterangan penilaian kinerja perawat tetap sebagai berikut : -
80-100 %
= kinerja sangat baik
-
60-79 %
= kinerja baik
-
< 60%
= kinerja kurang baik
B. Penilaian Berkala
Penilaian berkala dilakukan setiap tahun dengan menggunakan penilaian berbasis uraian tugas setiap bulan Juni.
3. 2. Alat Ukur
Ceklist Penilaian Kinerja Perawat masa orientasi/percobaan dan ,masa kontrak/tetap terlampir.
BAB IV
DOKUMENTASI
Dokumentasi berupa hasil penilaian kinerja yang dilakukan baik pada masa penjenjangan / status kepegawaian maupun penilaian berkala.
PENILAIAN KINERJA PERAWAT/BIDAN DALAM MASA ORIENTASI / PERCOBAAN
PERIODE BULAN
:
KARYAWAN YANG DINILAI
;
1 2 3 4
NAMA PENDIDIKAN TEMPAT & TGL LAHIR TEMPAT TUGAS
PEJABAT PENILAI 1 2 3 4
;
NAMA NIK PANGKAT/ GOL JABATAN
PENILAI NO 1 2 3 4 5 6 7 8
:
UNSUR YANG DINILAI HASIL KERJA PENGETAHUAN PEKERJAAN INISIATIF KECEKATAN MENTAL SIKAP/PERILAKU DISIPLIN/KETAATAN ATURAN KOMITMEN KOMUNIKASI
NILAI
KETERANGAN
Keterangan Penilaian : -
0-50 50-70 71-90 91-100
= = = =
tidak memuaskan memuaskan baik sangat memuaskan
CATATAN DAN REKOMENDASI PEJABAT PENILAI
Catatan rekomendasi : Adalah catatan dari atasan langsung calon karyawan dalam masa orientasi yang memberikan penilaian secara objektif terkait layak tidaknya yang besangkutan diangkat sebagai tenaga dalam masa kontrak/tetap.
RSU DHARMA YADNYA DENPASAR PENILAIAN KINERJA PERAWAT/BIDAN MASA KONTRAK/TETAP Tanggal: PEGAWAI YANG DINILAI
Nama
NIK
:
NIK
:
NIK
:
Jabatan Unit Kerja PEJABAT PENILAI
Nama Jabatan Unit Kerja ATASAN PEJABAT PENILAI
Nama Posisi Unit Organisasi
KUNCI :
1=Sangat Kurang, 2=Kurang, 3=Cukup, 4= Baik
INDIKATOR PENILAIAN DAN KRITERIANYA KOMPETENSI 1 : PENGKAJIAN DAN MANAJEMEN PERAWATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Melakukan penilaian pasien secara holistic dan komprehensif Melakukan penilaian resiko sebagai bagian dari penilaian pasien seperti resiko dekubitus, infeksi nasokomial, penilaian pasien jatuh, dan penilaian nyeri Membuat prioritas rencana keperawatan dan mampu memberikan justifikasi keputusan prioritas rencana Melaksanakan perawatan pasien yang efektif dan efisien Mengatur waktu secara tepat Membaca catatan medis dan keperawatan sebelum melakukan tindakan Mampu menjelaskan patofisologi tentang kondisi pasien dan kemungkinan hasil yang diharapkan Merevisi rencana keperawatan berdasarkan perubahan kondisi status kesehatan pasien Berkonsultasi dengan tim kesehatan lain secara tepat Melakukan dokumentasi keperawatan secara tepat dan akurat semua aspek perawatan pasien
KOMPETENSI 2 : KEMAMPUAN TEKNIS
1 2 3 4 5 6
Penggunaan peralatan dan prosedur yang tepat Pasien yang baik, tidak membuang waktu mengambil peralatan yang tidak lengkap pada saat akan mulai melakukan prosedur tindakan Mengetahui cara merawat peralatan secara benar dan apa yag sebaiknya dilakukan apabila peralatan rusak Mempersiapkan instrumen dan bahan steril sesuai dengan kebutuhan Mempersiapkan ruang dan peralatan sesuai dengan jenis tindakan Melakukan tugas sebagai perawat sesuai bidang tugas
1
2
3
4
7 8 9 10
Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan SPO Melakukan maintenance peralatan setelah prosedur Melakukan penanganan specimen laboratorium Melakukan surveylance Indikator Mutu
KOMPETENSI 3 : PROFESIONAL DAN ETIKA
1 2 3 4 5
Bekerja sesuai standar dan aturan yang berlaku Memberikan pelayanan yang professional kepada pasien apapun status dan kelas perawatannya Mempertahankan privacy dan rahasia pasien Menunjukkan pendekatan professional terhadap praktek seperti dating tepat waktu, pakaian yang baik, dan ttingkah laku yang baik Diakui dan melakukan praktek sesuai dengan tingkat pengetahuan dan kompetensi yang dimiliki
KOMPETENSI 4 : KETERAMPILAN KOMUNIKASI
1 Berkomunikasi secara efektif dengan pasien dan keluarganya 2 Memperkenalkan diri kepada pasien dan keluarga 3 Menjelaskan prosedur dan informasi secara jelas kepada pasien 4 Berkomunikasi secara efektif dengan tim kesehatan yang lain 5 Dokumentasi keperawatan yang akurat dan jelas KOMPETENSI 5 : PRAKTEK KESELAMATAN PASIEN 1 2 3 4 5 6
Mampu menjelaskan resiko infeksi silang dan memastikan standar pengendalian infeksi dilakukan setiap waktu Prosedur cuci tangan dilakukan secara tepat dan sesuai dengan waktu Tahu dan secara tepat mengaplikasi prinsip dan prosedur teknik aseptik Tahu obat apa yang diberikan kepada setiap pasien, mekanisme efek obat di dalam tubuh, dan resiko efek samping yang dimiliki Menunjukkan pengetahuan dan keterampilan yang baik didalam memindahkan dan merubah posisi pasien Menjaga lingkungan kerja yang bersih dan aman
JUMLAH PROSENTASE (Jumlah Dibagi Nilai Maksimal ((144))x 100%) KETERANGAN : 80 - 100% : Kinerja memuaskan 60 - 79 % : Kinerja cukup memuaskan <60 % : Kinerja kurang memuaskan