PANDUAN PENILAIAN KINERJA STAF / PEGAWAI
LOGO RS
RUMAH SAKIT X JL. ........................................................................
MEDAN – INDONESIA INDONESIA TAHUN 2013
PANDUAN PENILAIAN KINERJA STAF / PEGAWAI RS X
I.
LATAR BELAKANG
Dalam upaya untuk mendukung terwujudnya kinerja staf/pegawai yang baik, maka perlu dikeluarkannya panduan tentang penilaian kinerja staf/pegawai RS X yang bertujuan untuk meningkatkan daya guna, hasil guna, transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan kerja. Dalam penataan staf/pegawai diperlukan informasi dasar yaitu informasi yang diperoleh dari penilaian kinerja staf/pegawai, oleh karena itu langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan penilaian kinerja kepada staf/pegawai. Langkah dimaksud bertujuan untuk memperoleh informasi tentang karakteristik pekerjaan yang ada di setiap unit/bagian/ruangan yang selanjutnya dirumuskan menjadi dasar penilaian kinerja staf/pegawai. Berkaitan dengan hal tersebut, maka untuk mendukung dan memberikan kemudahan bagi direktur/kepala sub bidang/bagian/unit dan atau kepala ruangan dalam melakukan penilaian terhadap staf/pegawai, maka disusunlah panduan penilaian staf/pegawai di RS X. Panduan ini memuat cara pelaksanaan sampai dengan nilai. Dengan adanya panduan ini, diharapkan akan mempermudah pelaksanaan penilaian kinerja staf/pegawai di setiap unit/bagian kerja.
II. DEFENISI
a. Penilaian prestasi kinerja adalah suatu proses penilaian secara sistematis yang dilakukan oleh Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan terhadap sasaran kinerja staf/pegawai dan perilaku kinerja staf/pegawai. b. Prestasi kinerja adalah hasil kerja yang dicapai oleh setiap staf/pegawai pada unit/bagian/ruangan sesuai dengan sasaran kinerja staf/pegawai yang sudah ditentukan. c. Formulir penilaian kinerja staf/pegawai yang selanjutnya adalah rencana kerja dan target yang akan dicapai oleh seorang staf/pegawai. d. Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan adalah atasan langsung staf/pegawai yang dinilai. e. Penilaian prestasi staf/pegawai dilakukan berdasarkan prinsip : 1. Objektif 2. Terukur 3. Akuntabel 4. Partisipatif 5. Transparan
III. RUANG LINGKUP
a. Setiap staf/pegawai RS X menandatangani formulir penilaian kinerja berdasarkan p enilaian yang diberikan oleh atasan langsung. 1
b. Formulir penilaian kinerja staf/pegawai memuat kegiatan tugas jabatan dan target yang harus dicapai dalam kurun waktu penilaian yang bersifat nyata dan dapat diukur. c. Formulir penilaian kinerja yang disusun harus disetujui dan ditetapkan oleh Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan. d. Formulir penilaian kinerja ditetapkan setiap tahun pada bulan Januari. e. Penilaian kinerja sesuai dengan karakteristik, sifat dan jenis kegiatan pada masing-masing unit kerja/ruangan yang meliputi aspek : 1) Kuantitas 2) Kualitas 3) Waktu 4) Biaya f. Penilaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi kerja dengan target. g. Dalam hal penilaian kinerja tidak tercapai yang diakibatkan oleh faktor di luar kemampuan individu staf/pegawai maka penilaian kinerja didasarkan pada pertimbangan kondisi penyebabnya. h. Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan dalam melakukan penilaian staf/pegawai dapat mempertimbangkan masukan dari Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan lain yang setingkat di lingkungan kerja masing-masing.
IV. TATA LAKSANA
1. Nilai kinerja staf/pegawai dinyatakan dengan angka dan sebutan sebagai berikut : Angka penilaian untuk tenaga medis : a. 91 - ke atas
: Sangat Baik/Istimewa (SB)
b. 76 - 90
: Baik (B)
c. 61 - 75
: Cukup ( C )
d. 51 - 60
: Kurang (K)
Angka penilaian untuk tenaga keperawatan dan tenaga kesehatan professional lainnya : a. > 95
: Sangat Baik/Istimewa (SB)
b. 86 s/d 95
: Baik (B)
c. 66 s/d 85
: Cukup ( C )
d. 51 s/d 65
: Kurang (K)
e. < 50
: Sangat Kurang (SK)
Angka penilaian untuk tenaga non kesehatan a. > 91
: Sangat Baik/Istimewa (SB)
b. 76 - 90
: Baik (B) 2
c. 61 - 75
: Cukup ( C )
d. 51 - 60
: Kurang (K)
e. < 50
: Sangat Kurang (SK)
2. Dalam hal staf/pegawai yang dinilai keberatan atas hasil penilain, dapat mengajukan keberatan disertai dengan alasan-alasannya kepada Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan secara hirarki paling lama 14 hari sejak diterima hasil penilaian. 3. Terhadap keberatan sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan meminta penjelasan langsung kepada staf/pegawai yang dinilai. 4. Berdasarkan penjelasan sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang/Bagian/Unit dan atau Ruangan harus menetapkan hasil penilaian dan bersifat final.
V. PENUTUP
Demikian panduan penilaian kinerja staf/pegawai RS X agar dijadikan dasar dan untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
VI. LAMPIRAN
Format penilaian untuk tenaga medis, tenaga keperawatan, tenaga kesehatan profesional lainnya dan tenaga non kesehatan.
Ditetapkan di Medan Pada tanggal 07 Oktober 2013 Direktur RS X
dr. .......................
Lampiran I
3
RS X Jl. Merbabu MEDAN – INDONESIA PENILAIAN STAF MEDIS BARU Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : Nama : Tempat / Tanggal Lahir : Pendidikan Formal : Alamat : Telah mengikuti orientasi di RS X, dan dievaluasi setelah melewati masa training dengan hasil kinerja sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
KETERANGAN
Performance Etika Kedisiplinan Kerjasama Sikap Keterampilan Kerja Total
Kriteria penilaian : a. b. c. d.
91 ke atas 76 - 90 61 - 75 51 - 60
Sangat Baik/Istimewa (SB) Baik (B) Cukup ( C ) Kurang (K)
Medan, Diketahui, Direktur RS X
Ka. Bidang Pelayanan Medik
(dr. …………………)
( dr. …………………….. )
Lampiran II
PENILAIAN KINERJA DOKTER (Pertahun) 4
Nama NP Jabatan Unit Kerja
: : : :
NO
ASPEK YANG DINILAI
1
Komunikasi efektif a. Berkomunikasi dengan pasien serta anggota keluarganya. b. Berkomunikasi dengan sejawat.
60-69
NILAI 70-79 80-89
90-99
100
60-69
NILAI 70-79 80-89
90-99
100
KET
c. Berkomunikasi dengan masyarakat 2
d. Berkomunikasi dengan profesi lain. Keterampilan Klinis a. Memperoleh dan mencatat informasi yang akurat serta penting tentang pasien dan keluarganya. b. Melakukan prosedur klinik dan laboratorium.
3
4
5
6
c. Melakukan prosedur kedaruratan klinis. Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran a. Menerapkan konsep-konsep dan prinsip prinsip ilmu biomedik, klinik, perilaku, dan ilmu kesehatan masyarakat sesuai dengan pelayanan kesehatan tingkat primer. b. Merangkum dari interpretasi anamnesis, pemeriksaan fisik, uji laboratorium dan prosedur yang sesuai. c. Menentukan efektivitas suatu tindakan. Pengelolaan Masalah Kesehatan a. Mengelola penyakit, keadaan sakit dan masalah pasien sebagai individu yang utuh, bagian dari keluarga dan masyarakat. b. Melakukan Pencegahan Penyakit dan Keadaan Sakit. c. Melaksanakan pendidikan kesehatan dalam rangka promosi kesehatan dan pencegahan penyakit. Pengelolaan Informasi a. Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk membantu penegakan diagnosis, pemberian terapi, tindakan pencegahan dan promosi kesehatan, serta penjagaan, dan pemantauan status kesehatan pasien. b. Memahami manfaat dan keterbatasan teknologi informasi. c. Memanfaatkan informasi kesehatan. Mawas Diri dan Pengembangan Diri a. Menerapkan mawas diri. b. Mempraktikkan belajar sepanjang hayat. c. Mengembangkan pengetahuan baru.
NO
ASPEK YANG DINILAI
5
KET
7
Etika, Moral, Medikolegal dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien a. Memiliki Sikap profesional. b. Berperilaku profesional dalam bekerja sama. c. Sebagai anggota Tim Pelayanan Kesehatan yang profesional. d. Melakukan praktik kedokteran dalam masyarakat multikultural di Indonesia. e. Memenuhi aspek medikolegal dalam praktik kedokteran. f. Menerapkan keselamatan pasien dalam praktik kedokteran. TOTAL NILAI NILAI RATA-RATA
NILAI RATA-RATA : Jumlah nilai yang didapat : 7
=
KETERANGAN NILAI : 1. 60-69 (Cukup) Belum sepenuhnya memahami ketrampilan interpersonal dan keilmuan, serta belum sepenuhnya menerapkan keduanya.
2. 70-79 (Baik) Sudah memahami dan mampu menerapkan keterampilan interpersonal dan keilmuan tetapi masih terdapat ruang untuk perbaikan. 3. 80-89 (Baik Sekali) Sudah memahami dan menerapkan sepenuhnya ketrampilan interpersonal dan keilmuan. 4. 90-100 (Sangat Baik): Sudah memahami dan menerapkan sepenuhnya ketrampilan interpersonal dan keilmuan serta mempertahankan konsistensi penerapannya.
Medan, Diketahui, Direktur RS X
(
Yang Dinilai,
)
(
Lampiran III (Untuk Tenaga Keperawatan/Bidan)
6
)
RS X Jl. Merbabu MEDAN – INDONESIA PENILAIAN STAF/PEGAWAI BARU Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : Nama : Tempat / Tanggal Lahir : Pendidikan Formal : Alamat : Telah mengikuti orientasi di Unit ………………………..... , dan dievaluasi setelah melewati masa training dengan hasil kinerja sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
KETERANGAN
Performance Etika Kedisiplinan Kerjasama Sikap Keterampilan Kerja Total
Kriteria penilaian Tenaga Keperawatan: a. > 95 = Sangat Baik/Istimewa (SB) b. 86 s/d 95 = Baik (B) c. 66 s/d 85 = Cukup ( C ) d. 51 s/d 65 = Kurang (K) e. < 50 = Sangat Kurang (SK)
Diketahui,
Medan, Yang menilai,
Ka. Bid. Keperawatan
Karu / Kaper
(
)
(
Lampiran IV
7
)
PENILAIAN KINERJA PERAWAT RS X PERAWAT YANG DINILAI
Nama Jabatan NP Unit Kerja
: : : :
KOMPONEN PENILAIAN KINERJA
SK
1. SIKAP KERJA Kehadiaran / Absensi Disiplin Dedikasi Kerja sama Komunikasi 2. KINERJA PELAYANAN a. Melaksanakan fungsi perencanaan Menyusun program kerja tahunan di wilayah tanggung jawabnya. Menyusun rencana kebutuhan SDM perawat jumlah dan kualifikasinya Menyusun dan mengusulkan kebutuhan pengembangan SDM perawat Menyusun kebutuhan alat-alat keperawatan meliputi jumlah dan jenisnya. Menyusun usulan perbaikan dan pemeliharaan alat medik & keperawatan serta sarana dan prasarana di ruang perawatan. b. Melaksanakan fungsi penggerakan & pelaksanaan meliputi Mengatur dan mengkoordinasikan pelaksanaan asuhan keperawatan di ruang rawat dengan unit/bagian yang terkait dalam pelayanan di ruang rawat. Menyusun dan mengatur jadwal dinas tenaga perawatan meliputi petugas dinas, petugas libur, petugas pengganti dan jadwal cuti. Melaksanakan program orientasi bagi perawat baru. Mengadakan pertemuan berkala dengan pelaksana perawatan yang berada di wilayah tanggung jawabnya Mengatur dan mengkoordinasikan penyediaan, penggunaan, penyimpanan dan pemeliharaan alat-alat keperawatan, alat medik, obat dan bahan yang diperlukan agar selalu dalam kondisi siap pakai. Memelihara kebersihan dan ketertiban ruang perawatan melalui koordinasi dengan petugas terkait. Melaksanakan bimbingan dan pembinaan dalam kepatuhan terhadap SPO, standar pelayanan keperawatan. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pengendalian mutu pelayanan keperawatan dan patient safety. Mengatur pelaksanaan operan dinas jaga 8
K
C
B
SB
c. Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan penilaian meliputi Melakukan supervisi pelaksanaan asuhan keperawatan meliputi: pencatatan asuhan keperawatan, kepatuhan terhadap standar profesi, dan kehadiran perawat. Melaksanakan penilaian kinerja pegawai Melakukan pembinaan etik profesi dan membuat laporan bila ada pegawai yang bermasalah Mengawasi pelaksanaan pencatatan dan pelaporan kegiatan asuhan keperawatan d. Melaksanakan fungsi administrasi Menyusun laporan mutu asuhan keperawatan Menyusun laporan kegiatan pelayanan di kamar operasi. Menyusun laporan pertanggung jawaban inventaris dan bahan habis pakai Menyusun laporan patient safety. memonitor pelaksanaan pencegahan pengendalian infeksi kamar operasi 3. MUTU PELAYANAN kepuasan pelanggan > 90 % Kepatuhan cuci tangan (five moment) di ruangan > 60% Kejadian pasien jatuh 0% Kesalahan pemberian obat (7 benar) 0 % Jumlah Nilai KETERANGAN : Sangat Baik/Istimewa (SB) Baik (B) Cukup ( C ) Kurang (K) Sangat Kurang (SK)
*CATATAN
: > 95 : 86 s/d 95 : 66 s/d 85 : 51 s/d 65 : < 50
Diketahui,
Medan,
Kepala Unit …
Perawat yang dinilai,
Kepala Bidang Keperawatan,
( ………………….)
( …………………….)
(……………………………. )
* Berisi rekomendasi tentang karir, pelatihan, penghargaan, bentuk pengembangan lain, atau punishment untuk perbaikan diri.
Lampiran V (Untuk Tenaga Kesehatan Profesional Lain)
9
RS X Jl. Merbabu MEDAN – INDONESIA PENILAIAN STAF/PEGAWAI BARU Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : Nama : Tempat / Tanggal Lahir : Pendidikan Formal : Alamat : Telah mengikuti orientasi di Unit ………………………..... , dan dievaluasi setelah melewati masa training dengan hasil kinerja sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
KETERANGAN
Performance Etika Kedisiplinan Kerjasama Sikap Keterampilan Kerja Total
Kriteria penilaian Tenaga Kesehatan Professional Lainnya : > 95 = Sangat Baik/Istimewa (SB) b. 86 s/d 95 = Baik (B) c. 66 s/d 85 = Cukup ( C ) d. 51 s/d 65 = Kurang (K) e. < 50 = Sangat Kurang (SK)
Medan, Diketahui,
Yang menilai,
Kabid. Penunjang Medik & Non Medik
Karu / Kaper / Ka. Unit/ Kabid
( dr…………………….)
(
Lampiran VI
10
)
PENILAIAN KINERJA KEPALA RUANGAN UNIT LABORATORIUM RS X KEPALA RUANGAN YANG DINILAI
Nama Jabatan NP Unit Kerja
: : : :
KOMPONEN PENILAIAN KINERJA
SK
3. SIKAP KERJA Kehadiran / Absensi Teliti dan Cekatan Jujur dan dapat dipercaya Dedikasi Komunikasi Disiplin Kerjasama 4. KINERJA PELAYANAN Melaksanakan proses Teknis Operasional : Mengambil spesimen Menilai kualitas spesimen Menangani spesimen (labeling, penyimpanan, pengiriman) Mempersiapkan bahan / reagensia Memilih reagen & metode analisa Mempersiapkan alat Memilih / menentukan alat Memelihara alat Mengkalibrasi alat Menguji kelaikan alat Mengerjakan prosedur analisa bidang : a. Hematologi sederhana b. Hematologi khusus c. Kimia klinik d. Serologi – Imunologi sederhana e. Mikrobiologi sederhana f. Toksikologi g. Patologi Anatomi Mengerjakan prosedur dalam pemantapan mutu Membuat laporan administrasi Membuat perencanaan / merancang proses : Alur kerja proses pemeriksaan di laboratorium Alur keselamatan kerja di laboratorium Menyusun prosedur baku di laboratorium Memberikan penilaian : Mendeteksi secara dini keadaan spesimen yang berubah Mendeteksi secara dini perubahan kondisi alat / reagen / kondisi analisa Mendeteksi secara dini bila muncul penyimpangan dalam proses teknis operasional
11
K
C
B
SB
Menilai validitas rangkaian analisa atau hasilnya Menilai normal tidaknya hasil analisa untuk dikonsulkan kepada yang berwenang Menilai layak tidaknya hasil proses pemantapan mutu internal Mendeteksi secara dini terganggunya keamanan lingkungan kerja Mampu dalam pengambilan keputusan :
Perlunya koreksi terhadap proses / alat / spesimen / reagensia Perlunya koreksi terhadap proses pemantapan mutu internal Mencatat dan memproses data Menganalisa Data dan Hasil dari Laporan Menggunakan Piranti lunak di Laboratorium Membaca dan memahami Pedoman Alat Lab dalam Bahasa Inggris Membaca dan memahami Prosedur Lab dalam Bahasa Inggris Bekerja aman sesuai dengan prosedur dan kebijakan Menerapkan dan memonitor proses manajemen risiko dihubungkan dengan K3 dan kebijakan serta prosedur yang berhubungan dengan lingkungan Berkomunikasi dengan orang lain Menyediakan informasi untuk pelanggan Mengembangkan dan memelihara dokumen Laboratorium Memelihara sistem mutu dan proses peningkatan mutu yang berkelanjutan Memelihara dan mengontrol stok bahan kimia Menjalankan rencana kerja yang telah ditetapkan Penjadwalan kerja laboratorium untuk kelompok kecil Mengawasi operasional laboratorium Menangani dan mengangkut sampel Menerima dan menyiapkan sampel untuk tes patologi Mendapatkan sampel representatif sesuai dengan rencana pengambilan sampel MelakukanTes Dasar Melakukan prosedur pembuatan dan pewarnaan : preparat Olesan, hapusan dan preparat utuh Mengkalibrasi peralatan pengujian dan membantu pemeliharaanya Menyiapkan larutan kerja Menyiapkan media kultur Teknik Aseptik Melakukan pengujian / prosedur analisis secara elektro kimia 12
Membuat, menstandarisasi dan menggunakan larutan Mengkalibrasi dan memelihara instrument Melakukan pemeriksaan hematologi Melakukan pemeriksaan imuno hematologi Melakukan kerja lapangan Memilih metode uji Bekerja secara efisien sebagai bagian dari tim Mengatur dan mengembangkan tim 3. MUTU PELAYANAN Ketidakpuasan pelanggan ≤ 2 % Ketepatan waktu pemberian hasil pemeriksaan laboratorium (TAT) untuk pemeriksaan Hematologi rutin ≤ 5 % Angka kesalahan memasukkan dan mencetak hasil pemeriksaan laboratorium0 % Kepatuhan cuci tangan ( five moment ) di ruangan > 60% Jumlah Nilai
KETERANGAN : Sangat Baik / Istimewa (SB) Baik (B) Cukup ( C ) Kurang (K) Sangat Kurang (SK)
*CATATAN
: > 95 : 86 s/d 95 : 66 s/d 85 : 51 s/d 65 : < 50 Medan,
Kepala Unit
Staf / Pegawai yang dinilai,
Kepala Bidang Penunjang Medik
( ………………..….)
( ………………………...)
(……………………………. )
* Berisi rekomendasi tentang karir, pelatihan, penghargaan, bentuk pengembangan lain, atau punishment untuk perbaikan diri.
Lampiran VII (Untuk Tenaga Non Kesehatan)
13
RS X Jl. Merbabu MEDAN – INDONESIA PENILAIAN STAF/PEGAWAI BARU Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : Nama : Tempat / Tanggal Lahir : Pendidikan Formal : Alamat : Telah mengikuti orientasi di Unit ………………………..... , dan dievaluasi setelah melewati masa training dengan hasil kinerja sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
KETERANGAN
Performance Etika Kedisiplinan Kerjasama Sikap Keterampilan Kerja Total Kriteria penilaian tenaga non kesehatan a. > 91
: Sangat Baik/Istimewa (SB)
b. 76 - 90
: Baik (B)
c. 61 - 75
: Cukup ( C )
d. 51 - 60
: Kurang (K)
e. < 50
: Sangat Kurang (SK)
Medan, Diketahui, Kasub. Bid. Personalia / Diklat
Ka. Unit / Ruangan
(
(
)
Lampiran VIII
14
)
PENILAIAN KINERJA KEPALA UNIT AMBULANCE RS X KEPALA UNIT AMBULANCE YANG DINILAI
Nama Jabatan NP Unit Kerja
: : : :
KOMPONEN PENILAIAN KINERJA
SK
5. SIKAP KERJA Kehadiran / Absensi Teliti dan Cekatan Jujur dan dapat dipercaya Dedikasi Komunikasi Disiplin Kerjasama 6. KINERJA PELAYANAN Mengawasi pelaksanaan tugas-tugas di unit ambulance. Mengusulkan penempatan jabatan dan tenaga di unit ambulance. Membersihkan mobil ambulance. Melengkapi perlengkapan ambulance. Menjemput pasien dari rumah pasien ataupun rumah sakit rujukan. Mengantar pasien ke rumah pasien. Mengatur dan merawat mobil ambulance rumah sakit. 3. MUTU PELAYANAN Ketidakpuasan pelanggan ≤ 2 % Tetap standy by di rumah sakit ≤ 5 % Angka kesalahan dalam penanganan pasien rumah sakit 0 % Kepatuhan cuci tangan ( five moment ) di ruangan > 60% Jumlah Nilai KETERANGAN : : > 91 Sangat Baik/Istimewa (SB) : 76 - 90 Baik (B) : 61 - 75 Cukup ( C ) : 51 s/d 60 Kurang (K)
K
C
B
SB
Sangat Kurang (SK)
*CATATAN
: < 50
Staf / Pegawai yang dinilai,
Medan, Kabid Penunjang Medik dan Non Medik
( …………………….)
( …………………….)
* Berisi rekomendasi tentang karir, pelatihan, penghargaan, bentuk pengembangan lain, atau punishment untuk perbaikan diri.
15