Mitigasi Bencana Gempa Bumi Search
Followers
Join the conversation at ShoutMix Rabu,23November Ftsl-!
Mitigasi Bencana
Mitiga Miti gasi si be benc ncan ana, a, me menu nuru rutt UU No 24 Ta Tahu hun n 20 2007 07 te tent ntan ang g Pe Pena nang nggu gula lang ngan an Bencana, Benca na, merup merupakan akan serangkaian serangkaian upaya untuk mengur mengurangi angi risiko benca bencana, na, baik melalu mel aluii pem pemban bangun gunan an fis fisik ik mau maupun pun pen penya yaara aran n an pen pening ingkat katan an kem kemamp ampuan uan menghaapi ancaman bencana, alam hal ini ancaman gempa bumi, serta bertu!uan mengurangi an mencegah risiko kehilangan !i"a serta perlinungan terhaap harta bena engan penekatan struktural an nonstruktural# Mitigasi bencana aalah istilah yang igunakan untuk menun!uk paa semua tinakan untuk mengurangi ampak am pak ar arii sat satu u ben bencan cana a yan yang g ap apat at il ilaku akuka kan n seb sebelu elum m ben bencan cana a it itu u ter ter!a !ai, i, termasu ter masuk k kes kesiap iapan an an tin tinak akan$ an$tin tinak akan an pen pengur gurang angan an resi resiko ko !an !angka gka pan pan!an !ang# g# Mitigasi bencana mencakup baik perencanaan an pelaksanaan tinakan$tinakan untuk mengurangi resiko$resiko yang membahayakan yang i akibatkan oleh ulah manusia manus ia an bahaya alam yang suah iketahui, iketahui, serta proses perencanaan perencanaan untuk untuk respon yang efektif terhaap bencana$bencana yang benar$benar ter!ai# Tu!uan mitigasi paa umumnya aalah untuk menghinari bencana yang ter!ai, misalnya gempa bumi# Gempa bumi #apat #iarti$an se%a&ai &etaran atau &uncan&an yan& ter'a#i #i permu$aan %umi a$i%at pelepasan ener&i #ari #alam secara ti%a-ti%a yan& mencipta$an &elom%an& seismi$. (empa %umi umumnya #ise%a%$an oleh per&era$an $era$ %umi )lempen& %umi* yan& menim%ul$an &uncan&an atau &etaran %a&i %an&unan #i atasnya.. (empa %umi #iu$ur #en&an men&&una$an alat Seismometer.+alam pen&u$uranya, ter#apat satuan umum yan& %iasa #i&una$an secara internasional yaitu: •
ma&nitu#o moment ma&nitu#o
a#alah s$ala yan& palin& umum #i mana &empa %umi ter'a#i untu$
seluruh #unia •
s$ala ric$ter a#alah s$ala yan& #i lapor$an oleh o%servatorium seismolo&i nasional yan& #i u$ur pa#a s$ala %esarnya lo$al ma&nitu#e.
Mitigasi Gempa Mana!emen bencana merupakan bagian utama an strategis alam penanganan suatu bencana# %angatlah penting untuk meningkatkan kesaaran seluruh umat manusia akan bencana alam, khususnya melalui pemahaman yang lebih baik mengenai bencana alam tersebut# %erta upaya mengurangi resiko bahaya melalui kemampuan teknologi an mana!emen# %alah satu bagian terpenting mana!emen bencana aalah mitigasi# Mitigasi berarti mengambil tinakan$tinakan untuk mengurangi pengaruh$ pengaruh ari satu bahaya sebelum bahaya itu ter!ai# &stilah mitigasi berlaku untuk cakupan yang luas ari akti'itas$akti'itas an tinakan$tinakan perlinungan yang mungkin ia"ali, ari yang fisik, seperti membangun bangunan$bangunan yang lebih kuat, sampai engan yang proceural# proc eural# Perlu penggunaan teknik$teknik yang baku untuk menggabungkan menggabungkan penilaian bahaya i alam rencana penggunaan penggunaan lahan# Beberapa langkah a"al yang apat ilakukan alam mitigasi bencana gempa antara lain( •
pemetaan aerah ra"an gempa yang bisa ilakukan oleh lembaga riset atau perguruan tinggi# )asil penelitian itu apat i!aikan lanasan untuk kebi!akan pemerintah pusat an aerah serta untuk peningkatan kesaaran masyarakat terhaap ancaman bencana# *e!aian gempa masa lampau an pencatatan yang akurat ari luas lahan an pengaruh$pengaruhnya# *ecenerungan gempa bumi untuk muncul lagi i aerah$aerah yang sama setelah masa seratus tahun# Perencanaan lokasi untuk mengurangi kepaatan penuuk i perkotaan i aerah$ aerah geologi yang iketahui apat melipat ganakan getaran$getaran bumi#
•
+ari ata tersebut pola bencana gempa bumi bumi apat icermati untuk sebagai asar asar perencanaan mitigasi bencana gempa bumi# Preiksi seorang pakar seismologi ari &TB, berasarkan ka!ian ilmiah seismologi mempreiksi akan aa gempa engan skala ,- richter an tsunami ./ meter i aerah %umatra# Meskipun bencana gempa bumi tiak bisa iketahui kapan persis ter!ainya, paling tiak tiak preiksi tersebut apat i!aikan perencanaan mitigasi yang cermat an tepat#
•
Program penting lain alam mitigasi aalah aanya aturan tentang penirian bangunan, baik perumahan, perkantoran, perkantoran, maupun fasilitas fasilitas publik engan konstruksi yang tahan gempa, sehingga bisa meminimalisasi korban !i"a# )al ini sering isebut mitigasi struktural karena menekankan paa penguatan seluruh bangunan fisik# Pemerintah sampai saat ini belum mampu mengeluarkan builing coes an peraturan keselamatan bangunan berasar onasi kegempaan# %trategi mitigasi struktural tersebut aalah melakuikan rekayasa bangunan$bangunan untuk
menahan kekuatan getaran# Unang$unang bangunan gempa, kepatuhan terhaap persyaratan$persyaratan unang$unang bangunan an orongan akan stanar kualitas bangunan yang lebih tinggi harus terus iupayakan# *onstruksi ari bangunan$bangunan sektor umum yang penting menurut stanar tinggi ari rancangan teknik sipil# Memperkuat bangunan$bangunan penting yang suah aa yang iketahui rentan# •
1angkah mitigasi lain yang penting aalah pembuatan !alur$!alur e'akuasi serta rambu$rambu, seperti tana pintu arurat untuk membantu "arga paa saat melakukan e'akuasi !ika bencana gempa bumi ter!ai# Pembuatan !alur ini penting untuk mengurangi kemacetan, saat gempa lalu serta untuk mengurangi risiko ter!ai kecelakaan# Pembuatan !alur ini perlu iikuti penyuluhan an latihan e'akuasi bagi pengguna !alan raya, latihan atau simulasi menyelamatkan iri atau keluar secara aman an tiak panik saat menggunakan tangga arurat i geung$geung tinggi saat keluar ari pusat perbelan!aan, pasar, an sekolah, serta cara berlinung i tempat yang aman saat gempa ter!ai# 1atihan alam e'akuasi gempa tersebut merupakan peniikan alam mitigasi gempa yang sangat penting ilakukan# %eharusnya latihan an simulasi hal ini merupakan kurikulum "a!ib yang harus ilakukan setiap tahun bagi semua sekolah, kantor an tempat$tempat umum lainnya# %ehingga kelemahan an kekurangan yang ter!ai senantiasa apat iperbaiki#
•
Tanggap arurat gempa aalah mitigasi lain yang harus ipersiapkan saat ter!ainya bencana# Peningkatan kemampuan menghaapi ancaman engan cara pemberian pengetahuan an keterampilan tentang pertolongan pertama, penyiapan peralatan kesehatan an kebutuhan asar, rganisasi tanggap arurat yang telah ibentuk pemerintah sampai tingkat pemerintahan tertentu i aerah !angan hanya sekear i atas kertas# Perlu terus ilakukan reorganisasi an konsoliasi secara berkala sehingga saat ter!ai bencana organisasi Tanggap +arurat i aerah hanya men!ai macan ompong#
•
Mitigasi nonstruktural apat ilakukan engan memperkenalkan atau menerapkan asuransi bencana i aerah yang ra"an sehingga masyarakat tiak harus menunggu bantuan pemerintah atau onatur saat harus melakukan pemulihan pascabencana an masyarakat apat kembali melakukan berbagai akti'itas sosial an ekonomi lebih segera# Melihat pentingnya upaya mitigasi bencana alam tersebut, tampaknya harus segera ilakukan oleh semua pihak yang iprakarsai oleh epartemen sosial# Mitigasi gempa tersebut harus ilakukan secara terpau, terus$menerus, an ilakukan
semua pihak, sehingga kerugian cacat fisik, !i"a an harta bena,apat iminimalkan# Berbagai ke!aian mengenaskan yang ter!ai alam bencana g empa tersebut aalah merupakan pengalaman berharga# %eringkali penyesalan itu terulang lagi hanya karena tiak aa inisiatif untuk memulai mitigasi bencana yang sangat penting ini
http://friadydc.blogspot.co.id/2012/12/ mitigasi-bencana-definisi-mitigasi.html MITIGASI !"#$A#A
%"&I#ISI Mitigasi Bencana :
adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.
'M'M Di Indonesia, saat ini terdapat fenomena peningkatan kejadianbencana. Badan Koordinasi Nasional enanggulangan Bencana!B"K#$N"S B% Indonesia mencatat bah&a terdapat '.()* kejadian bencana pada kurun &aktu )++ - )++, dimana nilai ini jauh lebih besar dibandingkan sebelumnya !national/action/plan/for/disaster/reduction/)++0/)++*/)++0 %. "danya peningkatan kejadian bencana ini menunjukkan bah&a fenomena ini semakin lama akan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. 1ntuk itu pemahamanbencana menjadi suatu yang penting dalam penyelenggaraanpenataan ruang di Indonesia.
P3N35T&6N B3N6N6 Bencana pada dasarnya adalah peristi&a atau rangkaian peristi&a yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan2atau faktor non3alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban ji&a manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis !asal ' butir ' 1ndang31ndang No. )( 4ahun )++5 tentang enanggulangan Bencana%. Beberapa ahli mengartikan bencana sebagai berikut : '. bencana merupakan kerusakan yang serius dari fungsi masyarakat yang menyebabkan hilangnya nya&a, materi, aset ekonomi, dan lingkungan yang
mengurangi kemampuan komunitas atau masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya yang dimiliki !1nited Nation, )++56 "rambepola, )++6 7arter, '**)% ). suatu kejadian dikatakan sebagai suatu bencana apabila kerusakan yang ditimbulkan menyebabkan perubahan yang permanen terhadap kehidupan sosial, ekosistem, dan lingkungan masyarakat, serta melumpuhkan ekonomi baik pada skala rumah tangga !ketika ternak, rumah, lahan pertanian, dan sumber3 sumber akti8itas rumah tangga lainnya rusak% maupun pada skala nasional !ketika jalan, jembatan, rumah sakit, sekolah, dan fasilitas lainnya rusak% !9uarantelli, '** dalam ;shghi dan
83N&%$83N&% B3N6N6 11 No. )( 4ahun )++5tentang enanggulangan Bencana yang menjadi dasar dalam pegangan dalam pemahaman kebencanaan di Indonesia, mengkategorikan bencana berdasarkan sumbernya dalam tiga kategori, yaitu bencana alam, bencana non3alam, danbencana sosial. Kategori
Deskripsi
Conto
a#alah %encana yan& #ia$i%at$an oleh peristi0a atau seran&$aian peristi0a yan& #ise%a%$an oleh alam antara lain %erupa .encanalam &empa %umi, tsunami, &unun& meletus, %an'ir, $e$erin&an, an&in topan, #an tanah lon&sor
.encana1on lam
antara lain $e%a$aran hutan/lahan yan& #ise%a%$an oleh manusia, $ecela$an transportasi, $e&a&alan $onstru$si/te$nolo&i, #ampa$ in#ustri, le#a$an nu$lir, pencemaran lin&$un&an #an $e&iatan $eantari$saan
encana sosial antara lain %erupa $erusuhan 2.encanaSosial sosial #an $onfli$ sosial #alam masyara$at yan& serin& ter'a#i
Pengertian Gempa Bumi •
Gempa Bumi
Gempa bumi adalah pergerakan (bergesernya) lapisan batu bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi.
.
Tektonisme
Keragaman muka bumi dipengaruhi oleh adanya gerakangerakan di kerak bumi, baik gerakan mendatar maupun gerakan tegak. Gerakangerakan tersebut mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk yang menghasilkan pola baru yang disebut struktur diastropik. Bentuk baru yang termasuk dalam struktur diastropik adalah pelengkungan, pelipatan, patahan, dan retakan. Pelengkungan : lapisan kulit bumi yang semula mendatar jika mendapat tekanan vertikal akan membentuk struktur melengkung. engkungan tersebut dapat mengarah ke atas yang disebut kubah (dome) dan dapat mengarah ke bawah yang disebut basin.
.
Vulkanisme !ulkanisme merupakan proses keluarnya magma ke permukaan bumi. Keluarnya magma ke permukaan bumi umumnya melalui retakan batuan, patahan, dan pipa kepundan pada gunung api. "ika magma yang berusaha keluar tidak men#apai permukaan bumi, proses ini disebut intrusi magma. "ika magma sampai di permukaan bumi, proses ini disebut ekstrusi magma. $agma yang sudah keluar ke permukaan bumi disebut lava. Proses vulkanisme menghasilkan berbagai bentuk muka bumi antara lain: (%) kawah, lubang berbentuk mangkuk di pun#ak gunung api (&) kaldera, hasil letusan gunung api yang berbentuk seperti kawah tetapi berukuran jauh lebih besar. Karena besar, pada sebuah kaldera dapat terbentuk danau, emisi gas, mata air panas, dan gunung api #orong ke#il (') berbagai bentuk gunung api. ntrusi magma menghasilkan bentukanbentukan berikut. (%) *etas (sill), magma yang membeku di antara dua lapisan batuan yang ada di dalam bumi berupa batuan beku. (&) akolit, bentuk #embung ke atas tetapi datar di bawah akibat magma yang menekan ke atas di antara dua lapisan batuan sedimen. (') Gang atau korok, bentukan tipis dan panjang memotong lapisan litos+er se#ara vertikal atau miring yang berasal dari magma yang membeku ketika berusaha menerobos batuan sedimen. () Batholit, magma yang membeku jauh di dalam bumi.
2.
Seisme
Bila tumpukan energi di daerah penujaman demikian besar, energi tersebut akan mampu menggoyang atau menggetarkan lempeng benua dan lempeng samudera di sekitarnya. Gayangan atau getaran ini disebut gempa bumi. Gejala ini disebut seisme. Getaran yang dihasilkan akibat pergeseran kerak bumi tersebut dapat besar maupun ke#il. Besar ke#ilnya kerusakan di muka bumi disebabkan oleh besar ke#ilnya gempa tersebut.
3.
Klasifikasi Gempa Gempa dapat digolongkan menjadi beberapa kategori. $enurut proses terjadinya, gempa bumi diklasi+ikasikan menjadi seperti berikut. (%) Gempa tektonik: terjadi akibat tumbukan lempenglempeng di litos+er kulit bumi oleh tenaga tektonik. -umbukan ini akan menghasilkan getaran. Getaran ini yang merambat sampai ke permukaan bumi. (&) Gempa vulkanik: terjadi akibat aktivitas gunung api. leh karena itu, gempa ini hanya dapat dirasakan di sekitar gunung api menjelang letusan, pada saat letusan, dan beberapa saat setelah letusan. (') Gempa runtuhan atau longsoran: terjadi akibat daerah kosong di bawah lahan mengalami runtuh. Getaran yang dihasilkan akibat runtuhnya lahan hanya dirasakan di sekitar daerah yang runtuh. $enurut bentuk episentrumnya, ada dua jenis gempa. (%) Gempa sentral: episentrumnya berbentuk titik. (&) Gempa linear: episentrumnya berbentuk garis. $enurut kedalaman hiposentrumnya, ada tiga jenis gempa. (%) Gempa bumi dalam: kedalaman hiposenter lebih dari '// km di bawah permukaan bumi. (&) Gempa bumi menengah: kedalaman hiposenter berada antara 0/'// km di bawah permukaan bumi. (') Gempa bumi dangkal: kedalaman hiposenter kurang dari 0/ km. $enurut jaraknya, ada tiga jenis gempa. (%) Gempa sangat jauh: jarak episentrum lebih dari %/./// km. (&) Gempa jauh: jarak episentrum sekitar %/./// km. (') Gempa lokal: jarak episentrum kurang %/./// km. $enurut lokasinya, ada dua jenis gempa. (%) Gempa daratan: episentrumnya di daratan. (&) Gempa lautan: episentrumnya di dasar laut. Gempa jenis inilah yang menimbulkan tsunami.
.
Pengukuran Gempa Bumi
Getaran gempa dari hiposentrum merambat dan menyebar ke segala arah. Getaran itu berupa gelombang primer dan gelombang sekunder. 1ari episentrum, juga terjadi rambatan getaran di permukaan bumi dalam bentuk gelombang panjang. "adi, gelombang gempa dapat dibedakan atas: (%) gelombang primer (P): merupakan gelombang longitudinal yang merambat di permukaan bumi dengan ke#epatan 2 km per detik (&) gelombang sekunder (3): berupa gelombang transversal yang merambat di permukaan bumi dengan ke#epatan &0 km per detik (') gelombang panjang (): merupakan gelombang permukaan dengan ke#epatan lebih lambat.
4.
Kekuatan Gempa Kerusakan yang ditimbulkan oleh gempa bumi dipengaruhi oleh beberapa +aktor. 4aktor+aktor tersebut antara lain kekuatan gempa, letak hiposentrum, struktur tanah, dan struktur bangunan. Kekuatan gempa (magnitude) diukur berdasarkan tingkat kerusakan yang dihasilkan. 5da beberapa skala yang digunakan untuk mengukur kekuatan gempa, antara lain 3kala mari, 3kala *i#hter, 3kala 6an#ani, dan 3kala $er#alli.
Parameter Gempabumi o 7aktu terjadinya gempabumi (rigin -ime -)
o okasi pusat gempabumi (8pisenter)
o Kedalaman pusat gempabumi (1epth)
o Kekuatan Gempabumi ($agnitudo)
Karakteristik Gempabumi o Berlangsung dalam waktu yang sangat singkat
o okasi kejadian tertentu
o 5kibatnya dapat menimbulkan ben#ana
o Berpotensi terulang lagi
o Belum dapat diprediksi
o -idak dapat di#egah, tetapi akibat yang ditimbulkan dapat
dikurangi
Mengapa Gempabumi Terjadi ? (empeng Te)toni)
$enurut teori lempeng tektonik, permukaan bumi terpe#ah menjadi beberapa lempeng tektonik besar. empeng tektonik adalah segmen keras kerak bumi yang mengapung diatas astenos+er yang #air dan panas. leh karena itu, maka lempeng tektonik ini bebas untuk bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain. 1aerah perbatasan lempeng lempeng tektonik, merupakan tempattempat yang memiliki kondisi tektonik yang akti+, yang menyebabkan gempa bumi, gunung berapi dan pembentukan dataran tinggi. -eori lempeng tektonik merupakan kombinasi dari teori sebelumnya yaitu: -eori Pergerakan Benua (6ontinental 1ri+t) dan Pemekaran 1asar 3amudra (3ea 4loor 3preading). apisan paling atas bumi, yaitu
litos+ir,
merupakan batuan yang relati+ dingin dan bagian paling atas berada pada kondisi padat dan kaku. 1i bawah lapisan ini terdapat batuan yang jauh lebih panas yang disebut mantel. apisan ini sedemikian panasnya sehingga senantiasa dalam keadaan tidak kaku, sehingga dapat bergerak sesuai dengan proses pendistribusian panas yang kita kenal sebagai aliran konveksi. empeng tektonik yang merupakan bagian dari litos+ir padat dan terapung di atas mantel ikut bergerak satu sama lainnya. 5da tiga kemungkinan pergerakan satu lempeng tektonik relati+ terhadap lempeng lainnya, yaitu apabila kedua
lempeng saling menjauhi (spreading), saling mendekati(#ollision) dan saling geser (trans+orm).
"ika dua lempeng bertemu pada suatu sesar,
keduanya dapat bergerak saling menjauhi, saling mendekati atau saling bergeser. 9mumnya, gerakan ini berlangsung lambat dan tidak dapat dirasakan oleh manusia namun terukur sebesar /%#m pertahun. Kadangkadang, gerakan lempeng ini ma#et dan saling mengun#i, sehingga terjadi pengumpulan energi yang berlangsung terus sampai pada suatu saat batuan pada lempeng tektonik tersebut tidak lagi kuat menahan gerakan tersebut sehingga terjadi pelepasan mendadak yang kita kenal sebagai gempa bumi.
Jalur Gempabumi Dunia ndonesia merupakan daerah rawan
gempabumi karena dilalui oleh jalur pertemuan ' lempeng tektonik, yaitu: empeng ndo 5ustralia, lempeng 8urasia, dan lempeng Pasi+ik. empeng ndo5ustralia bergerak relatip ke arah utara dan menyusup kedalam lempeng 8urasia, sementara lempeng Pasi+ik bergerak relatip ke arah barat.
"alur pertemuan lempeng berada di laut sehingga apabila terjadi gempabumi besar dengan kedalaman dangkal maka akan berpotensi menimbulkan tsunami sehingga ndonesia juga rawan tsunami. Belajar dari pengalaman kejadian gempabumi dan tsunami di 5#eh, Pangandaran dan daerah lainnya yang telah mengakibatkan korban ratusan ribu jiwa serta kerugian harta benda yang tidak sedikit, maka sangat diperlukan upayaupaya mitigasi baik ditingkat pemerintah maupun masyarakat untuk mengurangi resiko akibat ben#ana gempabumi dan tsunami. $engingat terdapat selang waktu antara terjadinya gempabumi dengan tsunami maka selang waktu tersebut dapat digunakan untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat sebagai salah satu upaya mitigasi ben#ana tsunami dengan membangun 3istem Peringatan 1ini -sunami ndonesia (ndonesia -sunami 8arly 7arning 3ystem ; na -873)
Peta
Indonesia
Rawan
Bencana
Gempa
Bumi
3istem Peringatan 1ini (8arly 7arning 3ystem) ! Pengertian Sistem Peringatan Dini 3istem Peringatan 1ini (Early Warning System) merupakan serangkaian sistem untuk memberitahukan akan timbulnya kejadian alam, dapat berupa ben#ana maupun tandatanda alam lainnya. Peringatan dini pada masyarakat atas ben#ana merupakan tindakan memberikan in+ormasi dengan bahasa yang mudah di#erna oleh masyarakat. 1alam keadaan kritis, se#ara umum peringatan dini yang merupakan penyampaian in+ormasi tersebut diwujudkan dalam bentuk sirine,
kentongan dan lain sebagainya.
#epat
untuk
mengantarkan in+ormasi
ke masyarakat.
=arapannya adalah agar masyarakat dapat merespon in+ormasi tersebut dengan #epat dan tepat. Kesigapan dan ke#epatan reaksi masyarakat diperlukan karena waktu yang sempit dari saat dikeluarkannya in+ormasi dengan saat (dugaan) datangnya ben#ana. Kondisi kritis, waktu sempit, ben#ana besar dan penyelamatan penduduk merupakan +aktor+aktor yang membutuhkan peringatan dini. 3emakin dini in+ormasi yang disampaikan, semakin longgar waktu bagi penduduk untuk meresponnya. Keluarnya in+ormasi tentang kondisi bahaya merupakan muara dari suatu alur proses analisis datadata mentah tentang sumber ben#ana dan sintesis dari berbagai pertimbangan. Ketepatan in+ormasi hanya dapat di#apai apabila kualitas analisis dan sintesis yang menuju pada keluarnya in+ormasi mempunyai ketepatan yang tinggi. 1engan demikian dalam hal ini terdapat dua bagian utama dalam peringatan dini yaitu bagian hulu yang berupa usahausaha untuk mengemas datadata menjadi in+ormasi yang tepat dan menjadi hilir yang berupa usaha agar in+omasi #epat sampai di masyarakat. "! Tu#uan Sistem Peringatan Dini Bagi masyarakat ndonesia, sistem peringatan dini dalam menghadapi ben#ana sangatlah penting, mengingat se#ara geologis dan klimatologis wilayah ndonesia termasuk daerah rawan ben#ana
alam.
1engan ini
dikembangkan
tepat
untuk
upayaupaya
yang
diharapkan akan dapat
men#egah
atau
paling
tidak
mengurangi terjadinya dampak ben#ana alam bagi masyarakat. Keterlambatan dalam menangani ben#ana dapat menimbulkan kerugian yang semakin besar bagi masyarakat. 1alam siklus manajemen penanggulangan ben#ana, sistem peringatan dini ben#ana alam mutlak sangat diperlukan dalam tahap kesiagaan, sistem peringatan
dini
untuk
setiap
jenis
data,
metode
pendekatan
maupun
instrumentasinya. -ujuan akhir dari peringatan dini ini adalah masyarakat dapat tinggal dan beraktivitas dengan aman pada suatu daerah serta tertatanya suatu kawasan. 9ntuk men#apai tujuan akhir tersebut maka sebelumnya perlu di#apai beberapa hal sebagai berikut: a. 1iketahuinya daerahdaerah rawan ben#ana di ndonesia b. $eningkatkannya knowledge, attitude dan practice dari masyarakat dan aparat terhadap +enomena ben#ana, gejalagejala awal dan mitigasinya. #. -ertatanya suatukawasan dengan mempertimbangkan potensi ben#ana.
d. 3e#ara umum perlu pemahaman terhadap sumberben#ana. $! Target dari Sistem Peringatan Dini -arget yang akan diberi peringatan dini adalah masyarakat dan aparat, terutama yang tinggal di daerah rawan ben#ana. -arget ini seharusnya men#akup beberapa generasi dan beberapa kelas sosial masyarakat. Keterlibatan masyarakat, aparat dan akademisi (peneliti dari multi disiplin, misal geogra+i, geologi, pertanian, teknik sipil, ilmu sosial, dll) sangat penting dalam sistem peringatan dini. 3istem peringatan dini akan lebih tepat apabila dirumuskan oleh ketiga komponen ini. 5pabila salah satu komponen saja yang dominan dikhawatirkna sistem ini tidak akan berjalan e+ekti+. %! Pelaksanaan Sistem Peringatan Dini n+ormasi dini terhadap ben#ana didapatkan dengan dua ma#am #ara, yakni sebagai berikut. a. Konvensional 3e#ara konvensional, pengenalan ben#ana dilakukan dengan pengenalan terhadap gejalagejala alam yang mun#ul sebelum terjadinya ben#ana, yang disesuaikan dengan karakteristik ben#ananya. b. $odern 3e#ara modern, pengenalan ben#ana dilakukan dengan pemantauan aktivitas di atmos+er se#ara periodik dengan satelit maupun peralatan berteknologi tinggi. Pengenalan gejala ben#ana merupakan hal yang penting dalam Early Warning System. =asil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar 3istem Peringatan 1ini
Ben#ana 5lam sulit untuk diaplikasikan. Biaya instansi perangkat keras, perangkat lunak, jaringan telekomunikasi dan operasionalnya memerlukan pendanaan yang sangat mahal. 1alam kondisi seperti ini, maka kesiapsiagaan dan mengenali gejala alam akan mun#ulnya ben#ana merupakan jawaban yang paling memungkinkan. $asyarakat yang tinggal di daerah rawan ben#ana harus diberdayakan dan merespons sistem tersebut agar pengurangan jumlah korban ben#ana alam dapat dihindari. leh karena itu, perlu peningkatan pemahaman kesadaran masyarakat dan aparat terhadap kondisi daerahnya yang rawan, serta terhadap gejalagejala awal terjadinya ben#ana, tindakan darurat dan mitigasinya.
Ge#ala Gempa Bumi &Tektonik' > 5wan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon;batang berdiri > ampu neon menyala redup;remangremang walaupun tidak ada arusnya > =asil #etakan +a?imile berantakan(tidak jelas dan tidak terba#a)
> 3iaran televisi terganggu > =ewanhewan berperilaku aneh;gelisah, menghilang, dan berlarian
Pengertian Seismograf ( )ara Ker#a Seismograf *lat Pencatat Gempa Bumi
Bagaimana mengukur gempa bumi dan daya rambatnya@ 9ntuk mengetahui kekuatan getaran gempa bumi digunakan alat seismometer. 3eismometer yang dirangkai dengan alat yang men#atat parameter gempa disebut seismogra+. 3edangkan hasil rekaman pada piasnya disebut seismogram. 3ebuah seismogra+ dapat men#atat gempa komponen verti#al dan masing dan gempa komponen horiAontal.
Ketika terjadi gempa, getaran gempa yang terekam adalah gelombang primer karena ke#epatan rambatnya paling tinggi, lalu diikuti oleh rekaman gelombang sekunder yang memiliki ke#epatan rambat lebih rendah dari gelombang primer. Gelombang permukaan datang paling akhir karena memiliki ke#epatan rambat paling rendah. 3eismogra+ men#atat semua getaran dan ke#epatan rambat gempa bumi dalam bentuk seismogram.
5da beberapa skala yang digunakan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. 3kala $er#alli, mori, 6an#ani, dan skala *i#hter merupakan skala yang digunakan, namun skala *i#hter adalah yang paling popular untuk mengukur kekuatan gempa bumi yang disebut dengan magnitude ($). Berdasarkan skalaskala ini orang dapat mengenali kekuatan gempa yang pada akhirnya berguna untuk mengantisipasinya seperti desain konstruksi bangunan dan jalan raya
+enurut skala Ric,ter kekuatan gempa bumi dapat dili,at sebagai berikut -
.' / $(0 1mumn2a tidak terasa( tetapi terekam! .' $(030(% Seringkali terasa( tetapi #arang mengakibatkan kerusakan! .' 4 5(6 Dapat men2ebabkan kerusakan besar pada bangunan 2ang kurang kuat dan meliputi daera, 2ang kecil! .' 5!35!7 Dapat menimbulkan kerusakan pada fisik dan menimbulkan korban #iwa manusia pada radius sampai 66 kilometer! .' 8!638!7 Pada skala ini termasuk gempa bumi besar! Dapat men2ebabkan kerusakan serius pada daera, 2ang lebi, luas! .' / 9 Gempa bumi besar! Dapat men2ebabkan kerusakan serius pada daera, 2ang meliputi beberapa ratus kilometer! Sebagai conto,( gempa bumi di *ce, mencapai kekuatan 7(6 skala Ric,ter 2ang mengakibatkan kerusakan fisik 2ang amat besar dan menimbulkan korban 2ang ban2ak! Selain itu #uga terdapat alat 2ang bisa sebagai sistem peringatan dini
*ntisipasi Gempa (Apa Yang Harus Dilakukan SEBELM! SESAAT! SESDAH Gempabumi"
Sebelum 4erjadi >empabumi A. *+nci 'tama adalah ?engenali apa yang disebut gempabumi astikan bah&a struktur dan letak rumah "nda dapat terhindar dari baha ya yang disebabkan oleh gempabumi !longsor, liquefaction dll%
?enge8aluasi dan mereno8asi ulang struktur bangunan "nda agar terhindar dari baha ya gempabumi. !. *enali (ing)+ngan Tempa Anda !e)er,a erhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung. Belajar melakukan K Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran 7atat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi. $. ersiapan +tin pada tempat Anda be)er,a dan tinggal erabotan !lemari, cabinet, dll% diatur menempel pada dinding !dipaku, diikat, dll% untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi. Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran. Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan. %. enyebab cela)a yang paling banya) pada saat gempab+mi adalah a)ibat )e,at+han material "tur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian ba&ah 7ek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi !misalnya lampu dll% ". Alat yang har+s ada di setiap tempat Kotak K Senter2lampu baterai $adio ?akanan suplemen dan air
Saat Ter,adi Gempab+mi A. i)a Anda berada di dalam bang+nan
Setelah Ter,adi Gempab+mi A. i)a Anda berada di dalam bang+nan
Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib @angan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. eriksa apa ada yang terluka, lakukan K. 4elepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada "nda atau sekitar "nda. !. eri)sa ling)+ngan se)itar Anda eriksa apabila terjadi kebakaran. eriksa apabila terjadi kebocoran gas. eriksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. eriksa aliran dan pipa air. eriksa apabila ada hal3hal yang membahayakan !mematikan listrik, tidak menyalakan api dll% $. angan mamas+)i bang+nan yang s+dah ter)ena gempa Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan. %. angan ber,alan di daerah se)itar gempa Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada. ". Mendengar)an informasi. Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio !apabila terjadi gempa susulan%. @angan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya. &. Mengisi ang)et yang diberi)an oleh instansi ter)ait +nt+) mengetah+i seberapa besar )er+sa)an yang ter,adi G. angan pani) dan ,angan l+pa selal+ berdoa )epada T+han M" demi )eamanan dan )eselamatan )ita sem+anya.
Desain Kartun oleh : ;ko =ardoyo
Inila, dampak3dampak dari bencana Gempa Bumi Dampak Gempabumi Ter#adap Alam
Dampak Gempabumi Ter#adap Struktur Bangunan
Dampak Li$ui%aksi Ter#adap Bangunan
Dampak Sekunder Gempabumi Berupa &ebakaran
Mitigasi Bencana Gempa Bumi Search
Followers oin the con!ersation at houtMix
Rabu,23November
Ftsl#$%&& 'ang(ah#'ang(ah Mitigasi Gempa 'ang(ah )lang(ah mitigasi gempa
?itigasi dapat dilakukan dengan tiga tahapan yaitu : sebelum terjadi, ketika berlangsung dan setelah terjadi gempa bumi. 1. Sebel+m ter,adi gempa Beberapa hal yang dapat kita lakukan agar selalu siaga adalah A Dirikanlah bangunan !kantor, rumah dsb% sesuai dengan kaidah) yang baku. Diskusikan lah dengan para ahli agar bangunan anda tahan gempa. @angan membangun dengan asal3asalan apalagi tanpa perhitungan A Kenalilah lokasi bangunan tempat anda tinggal atau bekerja, apakah tidak berada pada patahan gempa atau tempat lain seperti ra&an longsor dsb. A 4empatkan perabotan pada tempat yang proporsional. @ika anda punya lemari, ada baiknya dipakukan ke dinding, agar tidak roboh dan ikut menindih ketika terjadi gempa. @ika ada perabotan yang digantung, periksalah secara rutin keamananya. A Siagakanlah peralatan seperti senter, kotak K, makanan instan dsb. Sediakan juga $adio, karena pada saat gempa alat komunikasi dan informasi lain seperti 4elpon, , 4ele8isi, Internet akan terganggu. $adio yang hanya menggunakan baterai akan sangat berguna disaat bencana. A Selalu periksa penggunaaan
A Cang pertama sekali adalah D#N4 B; "NI7, kuasai diri anda bah&a anda dapat lepas dari bencana tersebut. A ?enghindar dari bangunan, pohon, tiang listrik dsb yang berkemungkinan roboh menimpa kita. @ika anda berada dalam gedung, berusahalah untuk lari keluar. @ika tidak memungkinkan berlindunglah di ba&ah meja yang kuat, tempat tidur. "tau berlindunglah di pojok bangunan, karena lebih kuat tertopang. A erhatikan tempat anda berdiri, karena gempa yang besar akan memungkinkan terjadinya rengkahan tanah. A @ika anda sedang berkendara, matikan kendaraan anda dan turunlah. @ika anda sedang berada di pantai, maka berlarilah menjauhi pantai tersebut. jika anda sedang berada di daerah pegunungan, maka perhatikan disekitar anda apakah ada kemungkinan longsor. . Setelah ter,adi gempa A @ika anda masih berada dalam gedung, maka yu keluar dengan tertib, jangan gunakan
http://mitigasigempa.*logspot.co.i+/$%&&/&&/lang(ah#lang(ah#mitigasi# gempa.html