Metode Tes

Metode Tes

1. Peng Penger erti tian an Tes Istilah tes diambil dari kata testum suatu pengertian dalam bahasa Perancis Kuno yang  berarti piring untuk menyisihkan logam-logam mulia. Ada pula yang mengartikan sebagai seb sebuah uah piri pirin ng yang ang dibu ibuat dari dari tana tanah h. Testing  meru merupa paka kan n saat saat pada pada wakt waktu u tes tes itu itu dilaks dilaksana anakan kan.. Dapat Dapat uga uga dikatak dikatakan an testing testing adalah saat pengam pengambil bilan an tes. Testee  Testee  adalah responden responden yang sedang mengerakan mengerakan tes sedangkan sedangkan tester adalah tester  adalah subek e!aluasi e!aluasi atau orang yang memberikan e!aluasi. "edangkan dilihat dari segi istilah# ada berbagai macam pendapat# diantaranya$ a. Menu Menuru rutt Drs. Drs. Amir Amir Daien Daien Indrak Indrakus usum umaa dala dalam m buku bukuny nyaa yang yang ber berud udul ul  Evaluasi  Pendidikan yang yang dikuti dikutip p oleh oleh "uharsi "uharsimi mi Ariku Arikunto nto## tes adalah adalah suatu suatu alat atau  prosedur sistematis dan obekti% untuk memperoleh data-data atau keteranganketerangan yang diinginkan tentang seseorang dengan cara yang boleh dikatakan tepat dan cepat.  b. Menurut &roundlund dan

'inn yang dikutip oleh Adi "uryanto# dkk#

mend mende%i e%ini nisi sika kan n seba sebaga gaii test test is an inst instru rume ment nt or syst system emat atic ic pro procedu cedure re for  for  measuring measuring sample sample of behavior behavior.. (ang kurang kurang lebih lebih artiny artinyaa tes adalah adalah sebuah sebuah instrumen atau prosedur yang sistematis untuk mengukur sampel dari tingkah laku. c. Tes Tes menurut Muchtar Muchtar )uchori# )uchori# yang yang dikutip dikutip oleh "uharsim "uharsimii Arikun Arikunto# to# adalah adalah suatu  percobaan yang diadakan untuk mengetahui ada atau tidaknya hasil-hasil pelaaran pelaar an tertentu pada seorang murid atau kelompok murid. d. Menu Menuru rutt Kerl Kerlin inge ger# r# yang yang diku dikutip tip oleh "uka "ukard rdi# i# meny menyata ataka kan n bahw bahwa# a# a test is  systematic proedure proedure in which the individuals tested are presented with a set of  constructed stimuli to which they respond, the respon enabling the tester to assign testes numeral. (ang numeral. (ang kurang lebih artinya sebuah tes merupakan prosedur yang sistem sistematis atis yang yang mana mana setiap setiap indi!i indi!idu du yang yang dites dites diperse dipersemba mbahka hkan n kumpul kumpulan an rangsa rangsanga ngan n yang yang telah telah dibuat dibuat untuk untuk mereka mereka respon# respon# kemudi kemudian an respon respon tersebu tersebutt diterima oleh penge!aluasi untuk diberikan nilai atau angka. e. Men Menurut urut *ebster ster++s ,olle olleg giate iate## yang ang dikut ikutip ip oleh leh "uhar uharsi simi mi

Arik rikunto unto##

mende%inisi mende%inisikan kan tes sebagai sebagai any series of questions or exercises or other means of  meas measur urin ing g the the skill skill,, know knowled ledge ge,, intel intelli ligen gence ce,, capa capaci citi ties es of apti aptitu tude dess or an individual or group. group . (ang lebih kurang artinya tes adalah serentetan pertanyaan atau atau alat alat lain lain yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k meng menguk ukur ur ketr ketram ampil pilan an## peng penget etah ahua uan# n# intelegensi# kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh indi!idu atau kelompok.

Dari beberapa uraian dan kutipan di atas ika dikaitkan dengan e!aluasi pendidikan dapat ditarik kesimpulan bahwa tes adalah prosedur yang sistematis# obyekti% dan standart yang yang berupa berupa serente serentetan tan pertany pertanyaan aan atau latihan latihan yang yang harus harus diawab diawab oleh oleh testee testee untuk  untuk  menghasilkan suatu nilai yang mencerminkan tingkah laku atau prestasi testee. . )eberapa )eberapa %ungsi %ungsi tes dalam dunia dunia pendidika pendidikan n menurut menurut Daali dan Mulono Mulono //0 //0 yaitu$ yaitu$ a. "ebag ebagai ai alat alat untu untuk k meng engukur ukur prest restas asii bela elaar ar sisw siswa. a.  b. "ebagai moti!ator dalam pembelaaran c. "eba ebagai up upaya aya pe perba rbaikan kualit litas pem pemb bela elaara aran d. "ebag ebagai ai pene penent ntu u berh erhasil asil atau atau tida tidakn kny ya sisw siswaa seb sebagai agai syar syarat at untu untuk k melan elanu utk tkan an  pendidikan ke enang yang lebih lebih tinggi "eda "edang ngka kan n menu menurut rut "uha "uharsi rsimi mi Arikun rikunto to dalam dalam buku bukuny nyaa Dasar Dasar-D -Dasa asarr 2!al 2!alua uasi si Pendidikan# %ungsi tes dapat ditinau dari tiga hal$ a. 3ung 3ungsi si untu untuk k kel kelas as..  b. 3ungsi untuk bimbingan. bimbingan. c. 3ung 3ungsi si untu untuk k admi admini nistr strasi asi.. Adapun perbandingan dari ketiga %ungsi tersebut adalah$ Tabel /1. 3ungsi Tes a.

 b. c. d.

e.

%.

g.

3ungsi untuk Kelas Mengadakan diagnosis a. terhadap kesulitan belaar  siswa. Menge!aluasi celah antara  bakat dengan pencapaian.  b. Menaikkan tingkat  prestasi. c. Meng Mengel elom ompo pokk kkan an sisw siswaa dalam dalam kelas kelas pada pada waktu waktu metode kelompok. d. Merencanaka akan kegiatan  proses belaar mengaar  untuk siswa s e c a ra  perseorangan. Menetukan siswa mana yang memerlukan  bimbingan khusus. Menentukan tingkat  pencapaian untuk setiap anak. 4. 5eni 5eniss-e eni niss Te Tes

3ungsi untuk )imbingan 3ungsi untuk Administrasi Menentukan arah a. Mem Memberi eri petun etunu uk k dalam alam  pembicaraan dengan mengelompokkan siswa. oran orang g tua tua tenta tentang ng anak anak--  b. Penempatan siswa baru. c. Memb Memban antu tu sisw siswaa memil memilik ikii anak mereka. kelompok. Membantu siswa dalam d. Meni Menilai lai kuri kuriku kulu lum. m. menentukan pilihan. hubungan Membantu siswa e. Memperluas masyarakat public mencapai tuuan relation.  pendidikan dan urusan. %.Meny nyed edia iaka kan n in%o in%orm rmas asii Memb Member erik ikan an kese kesemp mpat atan an %.Me untu untuk k bada badan n lain lain di luar  luar  kepada ada pembimbing# sekolah. guru# dan orang tua dalam memahami kesulitan anak 

Menurut Adi "uryanto# dkk# dalam bukunya 2!aluasi Pembelaaran di "D# tes dapat dibagi menadi 6 bagian berdasarkan %ungsinya sebagai alat pengukur perkembangan peserta

didik# yaitu tes seleksi# tes penempatan# pre test-post test# tes diagnostik# tes %ormati%# tes sumati% dan tes unuk kera. a. Tes "elek "eleksi si Tes seleksi adalah tes yang digunakan untuk menyeleksi atau memilih calon yang dapat diterim diterimaa untuk untuk mengik mengikuti uti suatu suatu progra program m yang yang sudah sudah ditentu ditentukan kan## dengan dengan demiki demikian an akan akan mengha menghasilk silkan an calon-ca calon-calon lon terpili terpilih h yang yang dapat dapat diterim diterimaa untuk untuk mengik mengikuti uti suatu suatu program program.. Man%aat Man%aat yang yang didapat didapat dari tes seleksi seleksi adalah adalah mampu mampu mendap mendapatk atkan an peserta peserta didik didik yang yang memi memili liki ki kema kemamp mpua uan n hand handal al sesu sesuai ai deng dengan an krit kriter eria ia atau ataupu pun n prog progra ram m yang yang tela telah h dicanangkan# sehingga program yang sudah dicanangkan dapat beralan dengan e%ekti% dan e%isien. Tes seleksi dapat dilaksanakan secara tertulis# wawancara ataupun keduanya yang dimana sudah disesuaikan dengan kriteria ataupun peryaratan yang telah ditentukan.  b. Tes Tes Penempatan Tes pen penempa empata tan n

dim dimaksu aksud dkan kan

untu ntuk

mene menemp mpat atka kan n

sisw siswaa

sesu sesuai ai

den dengan gan

kemampuannya# dengan demikian tes penempatan dapat digunakan untuk mengelompokkan siswa siswa dalam dalam satu kelomp kelompok ok yang yang relati% relati% homoge homogen n kemamp kemampuan uan atau keteram keterampil pilanny annya# a# sehingga kepadanya dapat dibimbing# diarahkan atau ditempatkan pada urusan yang sesuai dengan dengan kemampuan kemampuan dasarnya. Man%aat yang dapat dipetik dari pelaksanaan pelaksanaan tes penempatan penempatan adalah kita dapat memperoleh kelompok peserta program dengan kemampuan yang relati%  homogen# sehingga program dapat dilaksanakan lebih e%ekti% dan e%isien. )agi program program yang kelompok pesertanya memiliki kemampuan di atas rata-rata sudah tentu akan mendapatkan mendapatkan hasil yang lebih berkualitas. berkualitas. Tetapi Tetapi bagi program-pro program-program gram yang kelompok   pesertanya memiliki kemampuan di bawah rata-rata maka penyelenggara program perlu menggunakan berbagai macam metode penyampaian serta dapat memilih alat bantu yang tepat sehingga seluruh peserta program tetap dapat mencapai tuuan program yang telah ditetapkan c. Pre Test Test-Post -Post Test Test Pre test merupakan merupakan salah satu enis tes yang dilakukan dilakukan pada awal proses proses pembelaaran pembelaaran dengan kata lain pre test digunakan untuk mengetahui seauh mana siswa telah memahami materi pelaaran yang akan disampaikan dan post test merupakan salah satu enis tes yang dilaksanakan setelah proses pembelaaran selesai dengan kata lain post test digunakan untuk  meng mengeta etahu huii seau seauh h mana mana siswa siswa dapa dapatt menc mencap apai ai tuu tuuan an pemb pembela elaar aran an setel setelah ah mere mereka ka meng mengik ikut utii pros proses es pemb pembel elaa aaran ran terse tersebu but. t. Deng Dengan an demi demiki kian an pre pre test test 7 post post test test dapa dapatt digunakan untuk menilai e%ekti!itas proses pembelaaran yang telah dilaksanakan.

Man%aat yang kita dapat dari pelaksanaan pre test yaitu mempermudah kita untuk  mengetahui konsep suatu materi yang memang belum dikuasai ataupun materi yang sudah dikuasai oleh siswa# sehingga s ehingga kita akan mempunyai waktu yang lebih banyak yang digunakan untuk memberikan penguatan atau pengayaan# sehingga pemahaman siswa terhadap konsepkonsep yang akan dibahas menadi lebih baik. Man%aat yang kita dapat dari pelaksanaan post test yaitu untuk mengetahui keberhasilan dari suatu proses pembelaaran yang telah dilakukan agar agar dapat dapat diketa diketahui hui apakah apakah proses proses pembel pembelaar aaran an yang yang dilaku dilakukan kan berhasi berhasill atau atau tidak# tidak# sehingga dapat dilakukan re%leksi terhadap prose pembelaaran tersebut. d. Tes Diagno Diagnostik  stik  Tes diagnostik adalah tes yang digunakan untuk mengetahui kesulitan yang dialami siswa dalam memahami suatu materi pelaaran tertentu. Dengan diketahuinya enis-enis kesukaran yang dihadapi oleh peserta didik itu maka lebih lanut akan dapat dicarikan upaya  berupa pengobatan therapy  therapy yang tepat. Dengan demikian tes diagnostik dapat diman%aatkan sebagai langkah awal untuk menentukan dan memperbaiki atau menghilangkan penyebab kesulitan siswa dalam memahami suatu pembelaaran. e. Tes 3ormat 3ormati%  i%  Tes Tes %ormati% %ormati% adalah adalah tes yang yang digun digunakan akan untuk untuk menget mengetahu ahuii sudah sudah seauh seauh manaka manakah h  peserta didik 8telah terbentuk9 sesuai dengan tuuan pengaaran yang telah ditentukan setelah mereka mengikuti proses pembelaaran dalam angka waktu tertentu. Tes %ormati%   uga bertuuan untuk mencari umpan balik  feedback # # yang yang selan selanutn utnya ya hasil hasil penilai penilain n tersebut dapat digunakan untuk memperbaiki proses belaar mengaar yang sedang atau yang sudah dilaksanakan. Menurut Menurut "uharsimi "uharsimi Arikunto Arikunto dalam bukunya bukunya Dasar-dasar 2!aluasi Pendidikan Pendidikan## tes %ormati% mempunyai man%aat# baik bagi siswa# guru maupun program itu sendiri. Man%aat bagi siswa$ 1 Digu Diguna naka kan n untu untuk k meng mengeta etahu huii apak apakah ah sisw siswaa suda sudah h meng mengua uasai sai baha bahan n prog program ram secara menyeluruh  Digunakan Digunakan sebagai sebagai bahan bahan pengua penguatan tan rein%orcem rein%orcement ent bagi bagi siswa. siswa. 4 "ebaga "ebagaii usaha usaha untuk untuk melakuk melakukan an perbai perbaikan kan : "eba "ebaga gaii bahan bahan diag diagno nosis sis

Man%aat bagi guru$ Dengan telah mengetahui hasil tes %ormati% yang diadakan# maka guru$

1 Menget Mengetahu ahuii sampai sampai seauh seauh mana mana bahan bahan yang diaarka diaarkan n sudah sudah dapat diterim diterimaa oleh oleh siswa.  Mengetahui Mengetahui bagian-b bagian-bagian agian mana mana dari bahan bahan pelaaran pelaaran yang belum belum dikuasai dikuasai siswa 4 Dapat meramalka meramalkan n sukses atau atau tidaknya tidaknya seluruh program program yang yang akan diberikan diberikan Man%aat bagi program$ "etelah diadakan tes %ormati% maka diperoleh hasil. Dari hasil tersebut dapat diketahui$ 1 Apaka Apakah h progra program m yang yang telah diberika diberikan n merupa merupakan kan program program yang tepat tepat dalam dalam arti sesuai dengan kecakapan anak.  Apakah Apakah program tersebut tersebut membutuh membutuhkan kan pengetahua pengetahuan-pen n-pengetahu getahuan an prasyarat prasyarat yang  belum diperhitungkan. 4 Apakah Apakah diperlukan diperlukan alat# alat# saran dan prasaran prasaranaa untuk memperti mempertinggi nggi hasil hasil yang akan akan dicapai : Apakah Apakah metode# metode# pendekatan pendekatan dan alat e!aluas e!aluasii yang diguna digunakan kan sudah sudah tepat %. Tes "uma "umati ti%  %  Tes sumati% adalah tes yang dilakukan untuk memperoleh data atau in%ormasi sampai dimana dimana pengua penguasaan saan atau atau pencap pencapaian aian belaar belaar siswa siswa terhada terhadap p bahan bahan pelaa pelaaran ran yang yang telah telah dipelaarinya. Tes ini mengukur keberhasilan belaar peserta didik secara menyeluruh# materi yang diuikan seluruh pokok bahasan dan tuuan pengaaran dalam satu program tahunan atau semesteran# masingmasing pokok bahasan terwakili dalam butir-butir soal yang diuikan. Menurut Menurut "uharsimi "uharsimi Arikunto Arikunto dalam bukunya bukunya Dasar-dasar 2!aluasi Pendidikan Pendidikan## tes sumati% mempunyai bebrapa man%aat# dan 4 diantaranya yang terpenting adalah 1 ;ntuk ;ntuk menentukan menentukan nilai. nilai. Dalam penentuan penentuan nilai nilai ini setiap anak anak dibandingka dibandingkan n dengan anak-anak lain yang nantinya digunakan untuk penentuan kedudukan seorang anak  dianta diantara ra temanteman-tem temann annya# ya# sehing sehingga ga dipero diperoleh leh siswa siswa yang yang mendap mendapatk atkan an prestas prestasii tertinggi hingga terendah.  ;ntuk ;ntuk menentuk menentukan an seseora seseorang ng anak dapat dapat atau tidakny tidaknyaa mengik mengikuti uti kelompok kelompok dalam menerim menerimaa progra program m beriku berikutny tnya. a. Dalam Dalam kepenti kepentinga ngan n seperti seperti ini maka maka tes sumati%  sumati%   ber%ungsi sebagai tes prediksi. 4 ;ntuk ;ntuk mengisi catatan catatan kemauan kemauan belaar belaar siswa yang yang akan bergun bergunaa bagi orang orang tua siswa#  pihak bimbingan dan penyuluhan di sekolah serta pihak-pihak lain apabila siswa tersebut pindah ke sekolah lain# akan melanutkan belaar atau akan memasuki lapangan kera. g. Tes ;nuk ;nuk Kera Kera Penilaian unuk kera merupakan penilaian yang dilakukan dengn mengamati kegiatan  peserta didik dalam melakukan suatu pekeraan
siswa. Autentik artinya realistis atau sesuai dengan kehidupan nyata. Penilaian ini cocok  digunakan untuk menilai ketercapaian penugasan kompetensi yang menuntut peserta didik  melaku melakukan kan tugas tugas tertent tertentu# u# seperti seperti prakti praktik k di labora laboratori torium# um# prakti praktik k olahrag olahraga# a# presen presentasi tasi## diskusi# bermain peran dan lain-lain. ,ara penilaian ini dianggap lebih otentik atau dapat dipercaya daripada tes tertulis# karena apa yang dinilai lebih mencerminkan kemampuan  peserta didik yang sebenarnya.

:. )ent )entuk uk-) -)en entu tuk k Tes Menurut "uharsimi Arikunto dalam bukunya Dasar-dasar 2!aluasi Pendidikan# membentuk  tes menadi dua bentuk# yaitu tes subekti% dan tes obekti%. a. Tes "ubek "ubekti%  ti%  Tes subekti% pada umumnya berbentuk esai uraian. Tes esai merupakan seenis tes kemauan belaar yang memerlukan awaban yang bersi%at pembahasan atau uraian-uraian kata-kata kata-kata dengan dengan tuuan ingin mengungkapaka mengungkapakan n daya ingat dan pemahaman testee terhadap terhadap materi pelaaran yang ditanyakan dalam tes dan ingin mengungkapakan daya ingat testee dalam memahami berbagai macam konsep dan aplikasinya. ,iri-ciri pertanyaan tes uraian adala adalah h dida didahu hului lui deng dengan an kata kata-k -kata ata sepert sepertii urai uraika kan# n# elask elaskan an## meng mengapa apa## baga bagaim imana ana##  bandingkan# simpulkan# dan lain sebagainya. s ebagainya. )anyaknya soal pada soal uraian tidak banyak# yaitu sekitar =- 1/ soal dalam waktu kira-kira >/-1/ menit. Keunggulan-keunggulan tes uraian adalah sebagai berikut$ 1 Mudah Mudah disi disiapk apkan an dan dan disusu disusun n  Tidak Tidak memberi memberi banyak kesempat kesempatan an untuk berspeku berspekulasi lasi atau untung-un untung-untung tungan. an. 4 Mendor Mendorong ong siswa siswa untuk untuk berani mengemu mengemukak kakan an pendap pendapat at serta serta menysusu menysusun n dalam dalam  bentuk kalimat yang bagus. : Memberi Memberi kesempatan kesempatan kepada kepada siswa untuk untuk mengutara mengutarakan kan maksudny maksudnyaa dengan dengan gaya  bahasa dan caranya sendiri. = Dapat diketah diketahui ui seauh seauh mana siswa siswa mendalami mendalami sesuatu sesuatu masalah masalah yang diteskan. diteskan.

Kelemahan-kelemahan tes uraian adalah sebagai berikut$ 1 Kadar Kadar !aliditas !aliditas dan reliabilit reliabilitas as rendah rendah karena karena sukar diketahu diketahuii segi-seg segi-segii mana mana dari dari  pengetahuan siswa yang betul-betul telah dikuasai.  Kuran Kurang g represe representa ntati% ti% dalam hal mewaki mewakili li seluruh seluruh cakupan cakupan bahan bahan pelaar pelaaran an yang akan dites karena soalnya hanya beberapa saa terbatas. 4 ,ara memeriksany memeriksanyaa banyak dipengaru dipengaruhi hi oleh unsur-un unsur-unsur sur subekti%# subekti%# seperti adanya adanya hallo effect  penilaian  penilaian sepintas# adanya e%ek bawaan carry carry over effect # # e%ek urutan

 pemeriksaan orde orderr effect  effect # # pengar pengaruh uh penggu penggunak nakaan aan bahasa# bahasa# pengar pengaruh uh tulisan tulisan tangan# dan lain sebagainya. : Pemerik Pemeriksaan saanny nyaa lebih lebih sulit sulit sebab sebab membut membutuhk uhkan an pertim pertimban bangan gan indi!idu indi!idual al lebih lebih  banyak dari penilai. = *aktu aktu untuk untuk koreksinya koreksinya lama lama dan tidak dapat dapat diwakili diwakili kepada kepada orang lain. lain. Petunuk penyusunan tes uraian adalah sebagai berikut$ 1

?endak ?endaknya nya soal-so soal-soal al tes dapat dapat meliputi meliputi ide-id ide-idee pokok pokok dari bahan yang yang ditesk diteskan# an#

dan kalau mungkin disusun soal yang si%atnya si%a tnya komprehensi%  ?endakny ?endaknyaa soal tidak mengambil mengambil kalimat-k kalimat-kalimat alimat yang yang disalin langsung langsung dari dari buku atau catatan. 4 Pada waktu waktu menyusun# menyusun# soal-soal soal-soal itu itu sudah dilengk dilengkapai apai dengan dengan kunci kunci awaban awaban serta  pedoman penilaiannya. : ?endak ?endakny nyaa diusah diusahaka akan n agar agar pertany pertanyaann aannya ya ber!ariasi ber!ariasi agar dapat dapat diketa diketahui hui lebih  auh penguasaan siswa terhadap bahan. = ?endak ?endakny nyaa rumusa rumusan n soal soal dibuat dibuat sedemikia sedemikian n rupa rupa sehing sehingga ga mudah di%aham di%ahamii oleh oleh tercoba. @ ?endak ?endakny nyaa ditega ditegaska skan n model model awaba awaban n apa yang dikehend dikehendaki aki oleh penyusun penyusun tes. leh karena itu# pertanyaan tidak boleh terlalu umum# tetapi harus spesi%ik.  b. Tes Tes obekti% Tes Tes obekt obekti% i% merupa merupakan kan tes yang yang dalam dalam pemeri pemeriksaa ksaanny nnyaa dapat dapat dilaku dilakukan kan secara secara obekti%. Dari segi banyaknya soal# tes obekti% memiliki umlah soal yang auh lebih banyak. )anyaknya soal pada soal obekti% yaitu sekitar 4/ 7 :/ soal dalam waktu kira-kira @/ menit. Keunggulan-keunggulan tes obekti% adalah sebagai berikut$ 1 Mengan Mengandun dung g lebih lebih banyak banyak segi-segi segi-segi yang positi%# positi%# misalny misalnyaa lebih lebih represe representa ntati%  ti%  mewakili isi dan luas bahan# lebih obekti%# dapat dihindari campur tangannya unsur-unsur subekti% baik dari segi siswa maupun segi guru yang memeriksa.  'ebih 'ebih mudah mudah dan cepat cepat cara memeriksa memeriksanya nya karena karena dapat menggun menggunaka akan n kunci tes  bahkan alat-alat hasil kemauan teknologi. 4 Pemeriksaann Pemeriksaannya ya dapat dapat diserahk diserahkan an kepada kepada orang lain. : Dalam pemerik pemeriksaan# saan# tidak tidak ada unsur unsur subekti% subekti% yang yang mempenga mempengaruhi. ruhi. Kelemahan-kelemahan tes obekti% adalah sebagai berikut$ 1 Persiap Persiapan an untuk menyusu menyusunny nnyaa auh auh lebih lebih sulit daripada daripada tes uraian uraian karena karena soalny soalnyaa  banyak dan harus teliti untuk menghindari menghindari kelemahan-kelemahan yang lain.  "oal "oal-so -soaln alnya ya cend cenderu erung ng untu untuk k meng mengun ungk gkap apka kan n inga ingata tan n dan dan daya daya peng pengen enala alan n kembali saa# dan sukar untuk mengukur proses mental yang tinggi. 4 )anyak )anyak kesempat kesempatan an untuk untuk main untung-unt untung-untunga ungan. n. : Kersama Kersama antar siswa siswa pada pada waktu waktu mengerakan mengerakan soal tes tes lebih tingg tinggi. i. Adapun cara mengatasi kelemahan-kelemahan pada soal obekti% adalah$

1 Kesuli Kesulitan tan menyusu menyusun n tes obekti% obekti% dapat diatasi diatasi dengan dengan alan banyak banyak berlatih berlatih terus menerus hingga betul-betul mahir.  Menggunaka Menggunakan n tabel spesi%ikasi spesi%ikasi untuk untuk mengatasi mengatasi kesalahan kesalahan padaBpoin padaBpoin a dan dan b. 4 Menggu Menggunak nakan an norma norma stand standar ar penila penilaian ian yang yang memper memperhit hitung ungkan kan %aktor %aktor tebakan tebakan  guessing   guessing  yang bersi%at spekulati% itu. Macam-macam tes obekti%# yaitu$ 1 Tes Isi Isiaan completion completion test  Tes Tes isian isian adalah adalah salah salah satu satu bentuk bentuk tes awaban awaban bebas# bebas# dimana dimana butirbutir-but butir  ir  soalnya berupa satu kalimat dimana bagian-bagian tertentu yang dianggap penting dikosongkan# kepada testee diminta untuk mengisi bagian-bagian yang ditiadakan tersebut.  Tes ben benar ar-s -sal alah ah true-false test  Tes benar-salah merupakan tes yang berupa pernyataan-pernyataan statement yang mengandung dua kemungkinan awaban yaitu benar atau salah# dan testee diminta menentukan pendapatnya mengenai pernyataan-pernyataan tersebut sesuai dengan dengan petun petunuk uk penger pengeraan aannya nya.. rang rang yang yang dites dites bertug bertugas as untuk untuk menand menandai ai masing-masi masing-masing ng pernyataan pernyataan itu dengan dengan meligkari meligkari huru% ) ika pernyataan itu betul menurut pendapatnya dan melingkari huru% " ika pernyataan itu salah. )entuk   benar-salah ada dua macam dilihat dari segi mengerakan
=. ,iri-, ,iri-,iri iri Tes (ang )aik  )aik  "uatu tes dapat dikatakan baik sebagai alat pengukur ika dapat memenuhi syarat-syarat tes yang baik# di antara syarat-syarat tes tersebut adalah$ a. Caliditas liditas..

Caliditas adalah suatu tingkatan yang menyatakan bahwa suatu alat ukur telah sesuai dengan apa yang diukur   b. eliabilitas. eliabilitas uga dapat diartikan sama dengan konsistensi atau keaegan. "uatu instrumen e!aluasi# dikatakan memenuhi nilai reliabilitas tinggi# apabila tes yang dibuat mempunyai hasil yang konsisten dalam mengukur yang hendak diukur  c. byekt byekti!i i!itas. tas. Adalah kualitas yang menunukkan identitas atau kesamaan dari skor-skor atau diagnosis-diagnosis yang diperoleh dari data yang sama dari penskor-penskor kompeten yang sama. d. Prakti Praktibil bilitas itas  Practibility  Practibility "ebuah tes dikatakan memiliki praktibilitas yang tinggi apabila tes tersebut bersi%at  praktis#

mudah mengadministrasikannya#

praktis

disini

uga

termasuk

dalam

 pelaksanaan# pemeriksaan dan uga pemberian petunuk-petunuk yang elas sehingga dapat diberikan
Da%tar Pustaka

Arikunto# "uharsimi. //4. asar-dsar //4.  asar-dsar Evaluasi Pendidikan !Edisi "evisi#. "evisi# . 5akarta$ PT )umi Aksara "ukard "ukardi. i. //>. //>.  $etodologi Penelitian Pendidikan !%ompetensi dan Praktiknya#. Praktiknya# . 5akarta$ )umi Aksara "uryanto# Adi# dkk. //>.  Evaluasi Pembela&aran di '. '. 5akarta$ ;ni!ersitas Terbuka Terbuka