MEMBRAN FETAL Embrioblast ada 2 lapis epiblast hypoblast , hypoblast yolk sac Chorion bersal dari epiblast yang berdifrensiasi menjadi extra embryonikk mesoderm yang membentuk rongga dan menyatu menjadi rongga embryotic mesoderm dilluar rongga nya chorion plate Amnion berasal dari epiblast membentuk amnioblast yang membentuk dinding amniotic cavity (rongga amnion) Sebelum mengetahui chorion apa saja, kita harus tau yang namanya vilus, nanti seiring kemajuaan kehamilan, vilus di kutub embryonal terus tumbuh dan meluas membentuk korion frondosum (semak korion), yang bersama basidua basalis mem bentuk plasenta, basidua basalis di ibu, korion frondosum di janin. Fungsi plasenta ini untuk pertukaran gas, nutrient, transmisi antibody antibody ibu, dan produksi hormone. Vilus di kutub abembrional mengalami degenerasi dan pada bulan ketiga sisi korion ini dikenal sebagai korion leave. Nanti korion leave di akhir bulan ketiga beerkontak dengan dinding uterus disisi yang berlawanan dengan uterus dan keduanya menyatu dan melenyapkan lumen uterus. Lalu ada lempeng korion yang membatasi plasenta disisi j anin . disisii ibunya dibatasi lempeng desidua(desidua plate) yang paling berhubungan erat dengan plasenta. Lalu ada juga yang namanya rongga kor ion dimana rongga iini berisi yolk sac, selama perkembangan selnajutnya ringga amnion cepat membesar dengan mengorbankan rongga korion dan amnion mulai menyelubungi tangkai penghubung ( connecting stalk) yang isinya ada allantois dan pembuluh darah umbilicus digabung Bersama yolk sac, menyatukan keduanya dan membentuk tali pusat (korda umbilikalis) pprimitif. Di distal tali pusat mengandung tangkai yolk sac dan pembuluh darah umbillikus. Di bagian proksimal tali pusat mengandung sebagian lengkung usus dan sisa allantois. Yolk sac yang yang terdapat di dalam rongga korion t erhubung dengan tali pusat melalui tangkainya . Dii akhir bulan ketiga amnion telah meluas sedemikian rupa sehingga berkontak dengan korion, melenyapkan rongga kkorion, yolk sac kemudian biasanya mengecil dan perlahan-lahan lenyap . oya nanti pada akhir bulan ketiga saat allantois dan ductus vitelinus serta oembuluh darah lenyap, yang tersisa di tali pusat adalah pembuluh darah umbilicus yang dikelilingi oleh wharthon’s jelly kaya proteoglikan untuk melindungi melindungi pembuluh darah Amnion : amnion fungsinya melindungi melindungi janin , dimana ada rongga amnion yang berisi cariran jernih (amniotic fluid , air ketuban ) yang fungsinya untuk meredam guncangan , mencegah melekatnya janin ke amnion, dan memungkiinkan janin bergerak. Volume amnion diganti 3 jam , diawal bulan kelima janin menelan cairan amnionnya sendiri. Urin ditambahkan ke cairan , tpi urine nya ini biasanya air , karena plasenta udh melakukan pertukaran zat sisanya Kembar = seorang ibu melahirkan 2 atau le bih bayi , dimana dibagi 2 lagi menjadi monozygotic dan dizigotyc. Monozygotik ini jenis kembar yang berkembang dari 1 ovum yang dibuahi 1 sperma, kembar tipe ini disebabkan oleh pembelahan zygot di berbagai tahap perkembangan Yang mono zygot saat two cells stage walau memiliki masing masing plasenta , korion , amnion , dapat dikenali kemiripannya pada golongan darah, sidik jari, jenis kelamin , dan penampakan luarnya seperti warna mata dan rambut
Yang monoxygot embryoblast ini terjadi pada tahap blastokista, inner sell mas membelah dalam membelah menjadi dua kelompok sel yang terpisah dalam rongga blastokista yang sama kedua embrio memiliki plasenta dan rongga korion seccara bersamaan namun ronga amnion yang berbeda. Tahap monozygot yang embryoblast pada tahap lanjut . jarang jarang terjadi, pemisahan terjadi pada di tahap diskus germinativum bilaminar, pembelahan ini menyebabkan kedua pasangan dengan satu plasenta dan satu rongga korion serta amnion Bersama. Dizigotik 90 % bayi kembar, biasanya pada usia 35 t ahun meningkat lebih cepat. Kembar ini disebabkan oleh pelepasan dua oosit secara bersamaan dan terjadi fertilisasi oleh spermatozoa yang berbeda/2 spermatozoa karena kedua zigot memiliki susunan genetic yang benar-benar berbeda jadi bayi kembarnya tidak idenetik. Zigot zigot iini melakukan implantasi secara terpisah didalam uterus dan biasanya masing masing memiliki plasenta, rongga amnion , dan korinnya sendiri – sendiri. Meskipun demikian ada juga yang plasenta berdekatan sehingga menyatu, begitu juga dengan korionnya
Sindrom transfuse kembar pada kemailan monozygot monokorion yang pada kondisi ini terbentuk anastomosis vascular plasenta yang tersusun seimbang ppada sebagian besar plasenta monokorion sehingga salah satu janin kembar menerima lebih banyak aliran darah sementara aliran darah ke janin lainnya terganggu
dibagi jadi 2 , vilus sekunder dan tersier . Vilus