Desa ramah anak Sebuah persfektif baru dalam pembangunan desa
Desa ramah anak, kota ramah anak, sekolah ramah anak dan berbagai macam kata dan kalimat ramah anak sekarang mulai ramai di gunakan dan di bicarakan oleh berbagai kalangan. Sebenarnya apasih maksud dari ramah anak itu sebenarnya. Kata ramah anak mulai marak di pakai setelah di adopsinya Hak-hak Anak oleh PBB yang kemudian di ratifikasi oleh hampir seluruh anggot anggota a PBB pada tahun tahun 19 1989 89.. Sejarah Sejarah hak anak anak sebagai sebagai turunan turunan lang langsu sung ng dari dari Hak Hak As Asas asii manus anusia ia adal adalah ah sala salah h satu satu satu satu kisa kisah h perjal perjalana anan n panjang panjang sejara sejarah h perjua perjuangan ngan hak asasi asasi manusi manusia. a. Setela Setelah h pera perang ng duni dunia a II yang yang meny menyeb ebab abkan kan bany banyak akny nya a anak anak-a -ana nak k yang yang menjadi korban , pada tahun 1979 dibentuk sebuah kelompok kerja untuk
merumuska skan
Hak
Anak.
Kelompok
ker kerja
ini
kemudian
merumuskan Hak-hak anak yang kemudian pada tanggal 20 November 1989 di adopsi oleh PBB dan disyahkan sebagai Hukum Internasional mela melalu luii Konv Konven ensi si PBB PBB yang yang ditan ditanda da tang tangani ani oleh oleh nega negara ra-n -neg egar ara a anggota PBB. Menurut UNICEF Innocenty research dalam kota ramah anak (CFC) (CFC) Dapa Dapatt
Ramah anak anak berarti berarti menjamin menjamin hak anak anak sebagai warga warga kota. disi disimp mpul ulka kan n
bahw bahwa a
Rama Ramah h
anak anak
bera berart rtii
mene menemp mpat atka kan, n,
mempe memperla rlakuka kukan n dan mengho menghorm rmati ati anak anak sebagai sebagai manusi manusia a dengan dengan segala segala hak-ha hak-hakny knya. a. Dengan Dengan demiki demikian an Ramah Ramah anak anak dapat dapat diarti diartikan kan sebagai upaya sadar untuk menjamin dan memenuhi Hak anak dalam setiap setiap aspek aspek kehidu kehidupan pan secara secara terenc terencana ana dan bertan bertanggu ggung ng jawab. jawab. Prins Prinsip ip utama utama dari dari upaya upaya ini adalah adalah “nondi “nondiskr skrimi iminasi nasi;; kepent kepenting ingan an yang terbaik bagi anak; hak untuk hidup, kelangsungan hidup, dan perkembangan; dan penghargaan terhadap pendapat anak. Kena Kenapa pa haru harus s anak anak ? . Di akui akui maup maupun un tida tidak k anak anak adal adalah ah tumpuan harapan semua orang tua. Pada anak di curahkan segala
perhatian serta harapan akan hari depan generasi penerus (keturunan) keluarga dan pada pengasuhan anaklah terjadi sinergisitas peran lakilaki laki dan peremp perempuan uan.. Setiap Setiap aspek aspek dalam dalam kehidu kehidupan pan keluar keluarga ga dan masyarakat baik langsung maupun tidak akan menyentuh anak. Orang tua bekerj bekerja a mencar mencarii nafkah nafkah untuk untuk mengh menghidu idupi pi dan menye menyekol kolahk ahkan an anak anak
agar agar
dapa dapatt
menj menjad adii
keba kebang ngga gaan an..
Masy Masyar arak akat at
mela melaku kuka kan n
berbagai hal adalah juga untuk kepentingan anak (sanitasi, pendidikan dll). dll ). Maka Maka tidakl tidaklah ah salah salah jika jika pemba pembangu ngunan nan di titik titik beratka beratkan n pada pada pemenuhan hak anak. Di Indo Indone nesi sia a bebe bebera rapa pa kota/ kota/ kabu kabupat paten en tela telah h memb membang angun un sebuah
kom komitmen
untuk
melakuk kukan
pembang angunan
dengan
menempatkan anak sebagai arus utama (mainstream). Perlu dicermati apakah apakah komitm komitmen en ini telah telah benarbenar-ben benar ar masuk masuk pada minds mindset et dari dari semu semua a
komp kompon onen en
peme pemeri rint ntah ah
dan dan
masy masyar arak akat at..
Atau At auka kah h
hany hanya a
menjad menjadii sebuah sebuah ikon ikon serta serta produk produk kebija kebijakan kan yang yang hanya hanya timbul timbul di permukaan saja. Yang Yang terpen terpentin ting g sebena sebenarny rnya a adalah adalah menjad menjadika ikan n Mainst Mainstrea ream m Hak Anak
sebagai sebagai “Social “Social movement” movement” yang yang merasuki merasuki setiap setiap sendi-
sendi kehidupan di pemerintahan dan masyarakat. Dengan demikian maka akan terjadi sebuah tranformasi sosial dan budaya yang akan bertahan sampai waktu yang tidak terbatas. Sampai hal ini sudah tidak dianggap penting dan diperlukan oleh masyarakat. Buku Buku ini ini menc mencob oba a meng mengup upas as bebe bebera rapa pa hal hal terk terkai aitt deng dengan an peng pengar arus us utam utamaa aan n hak anak anak yang yang ditu dituang angkan kan dalam dalam judu judul/ l/ tema tema “Penge “Pengemba mbangan ngan Desa Desa Ramah Ramah Anak”. Anak”. Sengaj Sengaja a dipili dipilih h Desa Desa sebaga sebagaii ruang lingkup pengembangan karena beberapa alasan. Yang pertama, kare karena na desa desa meru merupa pakan kan embr embrio io dari dari komu komuni nita tas s sebu sebuah ah bang bangsa sa,, apapun namanya desa mewakili sebuah entitas masayarakat, adat dan budaya yang relative relative mapan dan mandiri. Yang kedua, diakui maupun tida tidak k desa desa adal adalah ah mayo mayori rita tas s bent bentuk uk peme pemeri rint ntah ahan an yang yang ada ada di Indo Indone nesi sia a dan dan memi memili liki ki oton otonom omii untu untuk k meng mengatu aturr diri diriny nya a send sendir irii
sehi sehing ngga ga akan akan lebi lebih h memu memudah dahkan kan dala dalam m mema memasuk sukkan kan Hak Hak An Anak ak sebagai mainstream pembangunan. Buku Buku ini terdir terdirii dari dari beber beberapa apa Bab yang yang dis disusu usun n sedemi sedemikia kian n sehi sehing ngga ga diha dihara rapk pkan an mamp mampu u
memb member erik ikan an gamb gambar aran an yang yang jela jelas s
tentang pengertian konsep Wilayah ramah Anak, Pengarus Utamaan Hak Anak, Anak, Partis Partisipa ipasi si Anak, Anak, Desa Desa Ramah Ramah Anak, Anak, Sosiol Sosiologi ogi desa desa dan Strategi pengembangan.
Bab I, Wilayah Ramah Anak Ber Berisi isi
tent tentan ang g
kon konseps sepsii
wilay ilayah ah
yang ang
ramah amah
anak anak
dan dan
bebe bebera rapa pa cont contoh oh kasu kasus s peng pengem emba bang ngan an wila wilay yah rama ramah h anak anak di beberapa
Negara
dan
di
Indonesia.
Dengan
demikian kian
akan
membe memberik rikan an gambar gambaranan-gam gambar baran an ideali idealisas sasii sebuah sebuah wilaya wilayah h ramah ramah anak yang cocok dan patut dikembangkan dikembangkan di desa-desa maupun kotakota di Indonesia.
Bab II, Pengarus Utamaan Hak Anak Membah Membahas as pengar pengarus us utamaa utamaan n hak anak anak sebagai sebagai ruh dalam dalam peng pengem emba bang ngan an wila wilaya yah h rama ramah h anak. anak. Hal Hal ini ini disam disampa paik ikan an untu untuk k memberikan gambaran jelas tentang Hak anak dan dasar-dasar hukum yang berkenaan dengan pemenuhan hak anak dalam pembangunan. Peme Pemenu nuha han n hak hak anak anak adal adalah ah inst instru rume ment nt terp terpen enti ting ng dala dalam m upay upaya a pengembangan desa ramah anak. Hal ini perlu dipahami benar oleh semua pihak baik Pemangku Kewajiban maupun Pemegang Hak.
Bab III, Partisipasi Anak Bab Bab ini ini akan akan memb membah ahas as Part Partis isip ipasi asi An Anak ak seba sebaga gaii sebu sebuah ah land andasan asan
pem pembangu anguna nan n
pemban pembangun gunan. an.
yang yang
menj enjadi adikan kan
anak anak
seba sebaga gaii
foku fokus s
Hak partis partisipa ipasi si sengaja sengaja dibahas dibahas tersen tersendir dirii untuk untuk
mempe memperje rjelas las pemaham pemahaman an bersam bersama a tentan tentang g partis partisipa ipasi si anak anak yang yang sesungguhnyam, bukan hanya sekedar partisipasi semu seperti yang sering kita temui. Melalui Partisipasi Anak, sebuah konsepsi wilayah yang ramah anak beserta instrumennya akan dapat dibuat sesuai dengan sudut
pandang Anak-anak. Selain itu Partisipasi anak adalah sebuah media pembelajaran dalam sosialisasi dan politik bagi Anak .
Bab IV, Desa Ramah Anak Berisi tentang konsepsi Desa Ramah Anak beserta indikatorindika indikator tornya nya.. Pada Pada bab ini akan diurai diuraikan kan mengap mengapa a pemban pembangun gunan an desa ramah anak menjadi penting serta beberpa aspek yang dapat dijadi dij adikan kan indika indikator tor dan pandua panduan n dalam dalam pengem pengemban bangan gan desa desa ramah ramah anak.
BAB V, Sosiologi Desa Sosiologi desa sengaja disinggung sekilas dalam bab ini untuk memberikan sebuah gambaran kehidupan sosial politik desa sebagai sebu sebuah ah wila wilaya yah h peme pemeri rint ntaha ahan n yang yang oton otonom om.. Hal Hal ini ini disam disampa paik ikan an terkait dengan strategi yang digunakan dalam melakukan pendekatan dan inter interven vensi si yang yang harus harus dil dilaku akukan kan dalam dalam rangka rangka pengem pengemban bangan gan desa ramah anak.
Bab VI, Pengembangan Desa Ramah Anak Bab ini menjadi bahasan paling akhir dan sekaligus inti dari buku ini berisi pendekatan dan strategi yang dapat dilakukan dalam upay upaya a peng pengem emba bang ngan an desa desa rama ramah h anak anak.. Pada Pada bab bab ini ini juga juga akan akan diuraikan
beberapa
langkah,
kegiatan
dan
sasaran
dalam
pengembangan desa ramah anak.
Dari Dari rangkai rangkaian an bahasa bahasan n yang yang dis disaji ajikan kan dalam dalam buku buku ini akan akan membe memberik rikan an sebuah sebuah gambar gambaran an yang yang utuh utuh tentan tentang g pengem pengemban bangan gan desa ramah anak. Beberapa kekurangan mungkin akan ditemui dalam buku buku ini. ini. Namu Namun n demi demiki kian an hara harapa pann nnya ya buku buku ini ini dapat dapat digu diguna nakan kan sebagai panduan dan refferensi bagi teman-teman pegiat sosial yang berkecimpung dalam upaya pengarus utamaan hak anak dimanapun berada.