BAB I PENDAHULUAN
A. Lata Latarr Belak Belakan ang g
Sebelum diambil alih oleh Perancis, wilayah Indocina telah dibahagi dan menjadi tiga wilayah kesatuan merdeka, yang terpisah secara politik dan budaya. Vietnam Vietnam yang terbentang disepanjang daerah pantai timur semenanjung Indocina merupakan sebuah kerajaan yang beribukota di Hue, dan terdiri daripada Anam, Cochincina, dan ongking, kaisar!kaisar dari dinasti "guyen sekali!sekali membayar upeti dan penghormatan ke Cina, tetapi Cina jarang mencampuri urusan dalam negeri Vietnam. #ampuchea $#amboja% di Selatan, juga merupakan kerajaan yang merdeka dan penguasanya mengakui kekuasaan Vietnam Vietnam dan Siam $sekarang hailand%. &''( Prancis menyatukan semua unit itu dalam satu kekuasaan kolonial. Siam sendiri bertahan terutama sebagai nagara penyangga antara kekuasaan kolonial Inggris dan Prancis.
B. Rumu Rumusa san n Masa Masala lah h &. )agaimana )agaimana awal awal kedatanga kedatangan n bangsa bangsa Perancis Perancis di Viet Vietnam. nam. *. )agaimana )agaimana keadaan keadaan bangsa bangsa Viet Vietnam nam setelah setelah masuknya masuknya Prancis. Prancis.
C. Tujuan juan Penu Penulis lisan an
&
)erdasarkan latar belakang di atas dapat diperoleh rumusan masalah sebagai berikut+ enggara. 1. emenuhi tugas mata kuliah Sejarah Asia enggara. *. enjelaskan enjelaskan dan dan memahami memahami awal kedatangan kedatangan bangsa bangsa Perancis Perancis di di Vietnam. Vietnam. -. enjelaskan enjelaskan dan dan memahami memahami tentang tentang keadaan keadaan bangsa bangsa Viet Vietnam nam pasca pasca kedatangan Prancis. D. Mana Manaat at Pen Penuli ulisa san n
akalah ini memiliki manaat sebagai berikut+ &. Penulis Penulis maupun maupun pembaca pembaca dapat menamba menambah h wawasan wawasan tentang tentang sejarah sejarah Viet Vietnam, nam, khususnya saat kedatangan Prancis ke Vietnam. Vietnam. *. Penulis Penulis maupun pembaca pembaca dapat dapat mengambil mengambil pelajaran pelajaran dari dari sejarah sejarah Viet Vietnam. nam.
BAB II PEMBAHA!AN
A. In"asi In"asi Pran#i Pran#iss Di $ietna $ietnam m Pengaruh Prancis di Vietnam pada akhir abad /VIII melalui Pigneau de
)ehaine. 0skup Pigneau memberi bantuan militer kepada Pengeran "guyen Anh dan membant membantunya unya meraih meraih takhta takhta Vietn Vietnam am pada &'1*. &'1*. Sebagai Sebagai ucapan ucapan terima terima kasih kasih "guyen memberi perlindungan kepada misi!misi Prancis di Vietnam Vietnam dan memberi
*
hak!hak istimewa kepada para pedagang Prancis. Selama masa pemerintahannya sebagai 2ia 3ong $&'1*!&'*1% 4bintang5 Prancis cerah di Vietnam meskipun pemerintah Prancis di 6ropa tidak berada dalam posisi untuk mengambil keuntungan dari situasi itu kerena adanya re7olusi dan perang!perang "apoleon serta perubahan! perubahan yang mengikutinya. Salah satu aktor penting yang perlu diperhatikan pada masa!masa selanjutnya ialah kekecewaan dan rustasi Prancis ketika kebijaksanaan politik 2ia 3ong yang bersiat toleran tidak diteruskan oleh para penggantinya. Putra 2ia 3ong keempat sekaligus penggantinya, #aisar inh ang, membenci orang!orang Prancis dan berupaya untuk mengurangi pengaruh mereka. Selama masa pemerintahannya $&'*1!&'8&% hubungan antara Prancis dan Vietnam terputus, konsul Prancis dikeluarkan dari Hue, dan pengejaran terhadap kaum misionaris #atolik dimulai, inh ang adalah seorang #onusius yang mengagumi kebudayaan Cina dan berusaha mengurangi pengaruh )arat di negerinya. eskipun ada larangan dari pihak istana terhadap pengikut baru dan pelaksanaan eksekusi terhadap para misionaris, namun agama #atolik tetap berkembang. elajunya inlasi $bach lang95uang kosong5, seperti petani Vietnam menyebutnya%, bencana alam, garis pantai yang panjang yang tidak dapat diawasi oleh pihak istana secara eesien, menurunnya tingkat konlik dengan penganut )uddhisme Vietnam untuk sementara waktu, dan tidak adanya perlawanan dari golongan bangsawan di pro7insi!pro7insi baik dalam jumlah maupun secara kualitati seperti yang terdapat di Cina. :inasti "guyen dan para intelektual membangun birokrasi konusius yang berjalan jauh dari kebutuhan!kebutuhan dan kemampuan masyarakat dan jauh dari keinginan para petani yang mendukungnya. :inasti nguyen -
tidak pernah benar!benar dapat menegakkan pemerintahan yang sah di tingkat desa, karena banyak pemberontakan!pemberontakan local yang serius baik di wilayah utara maupun selatan serta kekacauan berkembang lebih buruk dalam kurun waktu &'81!an dan &';1!an. enjelang akhir masa pemerintahannya inh!ang ingin mengubah kebijaksanaannya menghadapi kaum misionaris #atolik. #emudian ia mengirim utusan ke Prancis untuk membicarakan tentang cara!cara pengawasan terhadap kaum misionaris #atolik, tetapi utusannya tersebut tidak diterima oleh pemerintah Prancis. inh!ang meninggal sebelum ia sempat mengubah kebijakan politiknya. inh! ang kemudian digantikan oleh hieu!ri $&'8&!&'8(% yang memberlakukan kebijakan lebih ketat lagi terhadap kaum misionaris #atolik. Pada tahun &'8- dan tahun!tahun selanjutnya Prancis mengirim kapal!kapal perangnya ke eluk ourane untuk menuntut pembebasan para kaum misionaris, tetapi hieu!ri tidak menghiraukannya. #emudian &'8( terjadilah insiden, yaitu Prancis berhasil menenggelamkan beberapa kapal Vietnam di pelabuhan. #ejadian itu merupakan awal kekerasan yang lebih sistematis dari kedua belah pihak. #emudian hieu!ri digantikan oleh u!:uc $&'8'!&''-%, melakukan kebijakan yang lebih keras lagi, bahkan ia membubarkan komunitas #atolik pribumi dan menghancurkan desa!desa mereka. Antara &'8'!&'<1 diperkirakan *; pendeta 6ropa, -111 orang pendeta pribumi, dan -1.111 penganut #atolik dibantai di Vietnam. Inilah yang menyebabkan Prancis bersikap lebih keras di Vietnam sampai pada tahun &';' inter7ensi Prancis pun mulai permanen. #etika u!:uc mengi=inkan dilaksanakannya eksekusi terhadap uskup Spanyol dari ongking, gr. :ia=, maka Prancis segera memberikan reaksinya 8
dengan menuntut kebebasan beragama bagi orang #atolik Vietnam, kemudian mendirikan perwakilan dagang di Hue, dan mengangkat seorang konsul Prancis. #etika tuntutan tersebut ditolak, sebuah tentara gabungan Prancis!Spanyol bergerak menuju ourane yang dipimpin oleh 3aksamana 2enoully. >alaupun mereka berhasil menduduki benteng :a "ang, tetapi banyak tentara yang tekena wabah penyakit. Setelah meninggalkan kekuatan kecil di benteng :a "ang, pada ?anuari &';@ 3aksamana 2eneoully bergerak ke hilir delta Sungai ekong dan menduduki kompleks pertahanan di 2ia :inh $sekarang+ Saigon% pada &( ebruari &';@. )ulan April laksamana 2enoully kembali ke :a "ang walaupun sedang terjadi wabah penyakit seperti kolera, tipus, dan kelesuan karena hawa panas. Pihak Vietnam juga tetap melakukan perlawanan, akhirnya pada &'<* tercapai sebuah perjanjian Saigon. Perjanjian ini mensahkan penakhlukan Saigon oleh Prancis, hal ini membuahkan koloni Prancis yang dikenal sebagai 4Cochincina5. Adapun isi perjanjian tersebut antara lainB umat katolik dii=inkan beribadah secara bebas di seluruh wilayah Vietnam, dibukanya tiga buah pelabuhan untuk perdagangan Prancis dan untuk tempat tinggal, dan suatu jumlah kerugian perang yang dijanjikan oleh #aisar. Pada waktu yang bersamaan ketiga pro7insi bagiat timur Cochincina yaitu )ien Hoa, 2ia :inh, dan y ho diserahkan kapada Prancis. #emudian pada &'<( Prancis berhasil menduduki wilayah Cochincina bagian )arat. Hal tersebut menyempurnakan kekuasaan Prancis di Cochincina. B. M%ti"asi Pran#is &alam Menguasai $ietnam Sebanarnya ada akta menarik dari moti7asi Prancis dalam menguasai
Vietnam. ujuan Prancis saat itu membuat koloni Co chincina bukan ingin melindungi
;
kaum misionaris mereka, tetapi tujuan yang lebih besar adalah menyaingi wilayah dari kekuasaan Inggris, karena Prancis sangat terbebani oleh tindakan Inggris yang terus memperluas daerah jajahan di Asia. akta tersebut didapat dari pengakuan seorang kapten tentara Prancis saat berlangsungnya aneksasi pro7insi!pro7insi bagian timur. Inter7ensi Prancis di Vietnam awalnya sama saja dengan eksploitasi militer yang bersiat oportunistis dari perlawanan Vietnam terhadap penyebaran agama #atolik, karena pranata!pranata Vietnam bukanlah dari konsep )arat modern mengenai pemisahan "egara sebagai pernyataan politik dari ideologi #onusianisme yang elite. Apabila agama #atolik mau menerobos di antara kaum elite, maka jelas ia akan mengubah siat ideologi kaum elite. Sistem politik Vietnam tradisional tidaklah terorganisasi dengan baik untuk mengi=inkan persaingan dan pernyataan damai yang tidak menentu dari sudut pandang yang berbeda dan berlawanan, terutama apabila sudut pandang yang demikian itu dinyatakan. #etika keluarga kekaisaran Vietnam tumbuh lebih besar dalam abad /I/, maka keluarga itu mulai kehilangan kohesinya dan menimbulkan golongan!golongan. Proses itu dipercepat dibawah u!:uc. #alau pendahulu!pendahulunya harus menghadapi pemberontakan!pemberontakan hanya di pro7insi!pro7insi, maka u! :uc juga senantiasa berjaga!jaga terhadap kudeta dikalangan istana dan rumah tetangganya sendiri, suatu ciri baru di dalam sejarah dinasti "guyen. 0saha pertama untuk menggulingkannya terjadi dalam &';&!&';- oleh saudara tirinya, Pangeran Hong )ao, yang berharap mengantikan ieu!ri pada &'8(. erencanakan untuk <
merebut takhta dari jalan kekerasan, Hong )ao membentuk sebuah kelompok yang terdiri atas pendukung!pendukungnya di Hue, yang bersatu dengan sumpah darah yang menarik kesetiaan dan bantuan setiap orang katolik pribumi di daerah itu. upanya Hong )ao menjanjikan kebebasan dan bahkan hak!hak istimewa bagi orang!orang katolik pribumi apabila ia berhasil menggusur u!:uc. Akan tetapi, akhirnya, ia ditawan dan dipenjarakan seumur hidup pada &';-. :alam &'<8!&'<; takhta u!:uc digoncankan oleh usaha kudeta yang lain, kali ini lebih bernadakan anti!#atolik. Setelah penandatanganan perjanjian &'<*, yang melepaskan ketiga pro7insi di selatan kepada pihak Prancis, kaum elite #onusianisme membalikkan kemarahan mereka kepada semua penganut #atolik pribumi dan u!:uc pribadi. Para ilmuan di tempat!tempat berlangsungnya ujian daerah di hua hien, "ghe An, Hanoi, dan :am :inh berdemonstrasi menentang perjanjian yang harus tentara. #aum elite Vietnam takut terhadap 4penghianat5 dalam golongannya sendiriB sebuah pengumuman dari awal &';1 an memberi waktu sebulan bagi pegawai!pegawai istana yang beragama #atolik secara rahasia untuk menahan diriB bagi para pegawai pro7insi diberi waktu enam bulan. Dleh karena perjanjian &'<* memberi hak kepada orang!orang Prancis untuk menyebarkan agama #atolik di Vietnam, maka perjanjian itu menimbulkan perang agama antar orang!orang Vietnam yang #atolik dan mereka yang non!#atolik.
C. 'e(era&aan Agama 'risten &i $ietnam
(
Pada &'<8 seorang pangeran bernama Hong ap membentuk sebuah kelompok yang bertujuan untuk merekrut sebuah pasukan liar untuk membunuh orang #atolik dan orang birokrat tertentu. :alam keanggotaan kelompok itu termasuk seorang suami ratu, cucu inh!ang, hakim distrik, dan sekitar *; orang lainnya, yang beberapa diantaranya adalah para putra pejabat tinggi pro7insi. Akan tetapi, komplotan kelompok untuk merebut benteng Hue menemui kegagalan. Ada segi yang lebih positi dari persebaran agama #atolik diantara misionaris pegawai u!:uc yang keras kepala. Sementara beberapa orang pegawai yang beragama #atolik yang secara tidak terang!terangan di Hue, yang dijauhkan dari kaisar dan tidak berdaya untuk menyatakan ketidaksepakatannya acara resmi dalam budaya politik tradisional yang monistis, bersedia untuk berpartisipasi dalam persekongkolan seperti konspirasi Hong )ao, maka beberapa ilmuan pribumi #atolik memadukan agama #atolik mereka dengan loyalitas terhadap u!:uc. :imulai dengan berungsi sebagai penengah yang konstukti antara peradaban )arat dan istana Vietnam, loyalis #atolik yang demikian itu memperoleh jauh lebih banyak perubahan dan status quo dari pada kaum birokrat pada umumnya. Hal itu disebabkan karena satu hal, yaitu mereka tahu lebih banyak mengenai dunia )arat. 3agi pula, karena menjadi #atolik mereka tidak dapat meningggalkan kekuasaan mereka sendiri didalam birokrasi dengan mengorbankan kaum konser7ati yang menganut #onusianisme tanpa ada perubahan didalam sitem itu. Akan tetapi, mereka itu bukanlah pro Prancis, dan mereka berusaha untuk mempertahankan monarki. #elompok kecil menengah #atolik yang loyal dikalangan kaum elite tidak mungkin '
keberadaannya dibawah inh!ang. #ekacauan dari &'<1!an memberi kesempatan kepada mereka. Anggota mereka yang terkenal adalah "guyen roung o $&'*(!&'(&%, o memperoleh pendidikan tradisional dan dapat menulis huru Cina klasik dengan bagus. Pada usia mudanya ia berkenalan dengan seorang pendeta misi Prancis, 2authier, yang mengajarinya bahasa Prancis dan membawanya k embali ke Italia dan Prancis pada &';1!an. :i 6ropa o mengunjungi pabrik!pabrik dan diterima dalam audiensi dengan Paus Pius I/, yang menghadiahinya &11 buah buku )arat. Setibanya kembali di Vietnam, sebagai seorang pegawai p ro7insi Antara &'<- dan &'(&, o mengirim sederetan memorandum kepada u!:uc yang didalamnya diusulkan, yang memang berpengaruh, supaya kaisar memimpin suatu re7olusi yang institusional di Vietnam. e7olusi yang diusulkan o akan memperkuat monarki, tetapi akan mengubah birokrasi. :iantara hal!hal yang lain o menganjurkan supaya istana mengurangi jumlah pro7insi, preektur, dan distrik di Vietnam untuk mengurangi jumlah pegawai yang tinggal kemudian dapat dinaikkan sebagai alat penangkal terhadap suap dan korupsi. Selanjutnya o percaya bahwa kekuasaan administrasi dan hukum didalam birokrasi harus dipisahkan secara eksplisit sesuai dengan 4pemisahan ke kuasaan5 dari doktrin teori demokrasi barat. o ingin menciptakan sekolah!sekolah militer yang dipimpin oleh spesialis asing, yang akan menghasilkan sebuah angkatan perang Vietnam modern sebagai alat pendukung program reorganisasi internnya o meminta suatu sistem perpajakan yang lebih adil berdasarkan sensus penduduk yang baru dan sur7ei @
tanah, meningkatkan pajak dan dia juga mengharapkan supaya koperasi rapat diorganisasi untuk memperluas perdagangan Vietnam. Sebagai tambahan harapan untuk membongkar birokrasi konusianisme yang tidak mempunyai spesialisasi, o berusaha mengubah stratiikasi sosial yang menghasilkannya, mengakhiri dikotomi tradisional antara penguasa yang melek huru dan rakyat yang buta huru. :ia menghendaki penggunaan huru Cina dihapuskan dan diganti dengan huru latin, sehingga para petani dapat diajarkan membaca dengan cepat. ?ika tujuan jabatan bagi pegawai sipil masih hidup, o akan menekankan bahwa kelangsungan hidup sistem itu harus memenuhi persyaratan pengetahuan yang diujikan. Ide re7olusi institusional yang diciptakan oleh orang #atolik yang percaya akan kelangsungan hidup masyarakatnya, melampaui kapasitas istana u!:uc untuk mewujudkannya. Serangannya terhadap orang yang mempunyai kepentingan tetap $7ested interest% adalah total, para ilmuan konusianisme, para birokrat, tuan tanah, dan pedagang asing yang menjadi korban dan dipungut pajak yang lebih berat. #etika o meninggal pada &'(& Vietnam mengarah kapada kehancuran yang tidak dapat dicegah. Akan tetapi, yang terpenting ialah bahwa sejak awal &'<1!an sisis luar kaum elite Vietnam telah banyak dari rekomendasinya yang lebih ambisius daripada kebijakan modern yang akan dihasilkan oleh para kolonialis Prancis Antara &''1!an dan &@;8. e=im kolonial Prancis sudah kadaluarsa sebelum diciptakan. Sejumlah perubahan kecil telah dilakukan di istana u!:uc dalam &'<1!an. isalnya pada &'<8, istana melancarkan sebuah program pelajaran bahasa Prancis &1
dengan mengundang seorang #atolik pribumi, "guyen Hoang, supaya datang ke Hue untuk mengajar dan menerjemahkan buku!buku )arat. Akan tetapi, tekanan Prancis sangat bertubi pada satu sisi yang tidak memungkinkan birokrasi Vietnam menyerah tanpa menyetujui akan kepunahannya sendiri. hak Prancis untuk mengubah Vietnam kedalam masyarakat yang dibeda!bedakan secara ideologis, sehingga agama #atolik dapat bersaing dengan birokrasinya secara ideologis dan institusional. #arena tradisi Vietnam tidak menghasilkan kerangka politik yang dapat menerima dan mendamaikan konlik yang akan terjadi sinkritisme dari tiga agama tradisional yaitu )uddhisme, aoisme dan #onusianisme, telah memperkecil kebutuhan untuk memikirkan cara gaya 6ropa dalam mengatur koeksistensi agama yang berbeda. )anyak orang Vietnam menasirkan apa yang oleh orang Prancis sebagai 4k ebebasan beragama5 sebagai awal kelumpuhan politik, etika dan social. #ejadian penting pada &';@ mengakibatkan kekacauan total istana "guyen. Sebagian hal itu disebabkan karena masalah kepribadian raja. aja u!duc tidak memiliki penasehat tingkat tinggi yang berani menghadap i partai ortodoks di istanaB dia didukung ibunya yang ultrakonser7ati yang menguasainya. :itambah lagi u!duc ditimpa penyakit isik, dan ini sering menyebabkan ia beranggapan bahwa ada hubungan antara kekurangan perorangan dan kemalangan warisan leluhurnya. :ari jauh u!duc berupaya untuk memerintah unit!unit dan para komanda n secara terus!menerus, bukan karena ia membanggakan dirinya sebagai seorang ahli strategiamatir melainkan karena menurut teori dan adat itulah cara sebuah dinasti dapat mempertahankan takhtanya. Sebagai kemungkinan lain, jika perintah militer &&
didesentralisasikan dan senjata dibagi!bagikan kepada rakyat pedesaan, mungkin mereka lambat laun dapat mengusik kesatuan tentara Prancis untuk menarik diri. Akan tetapi, apabila monarki meninggalkan Hue yang sangat mudah untuk diserang dari laut, dan memindahkan ibukota ketempat lain yang lebih aman, dia akan mengikuti prosedur historis yang sah dan akan dapat memormulasikan suatu peperangan lama. Akan tetapi dia juga akan menghadapi pokok persoalan yang jauh lebih banyak terhadap kebutuhan dan permintaan dari pihak rakyat dalam jumlah yang besar. Akhirnya jika para peninjau dan para utusan dikirim keluar negeri untuk memperoleh pengertian yang lebih baik mengenai ancaman dari pihak asing, memungkinkan mereka akan memberi pengetahuan yang kritis terhadap kepekaan politik Prancis dan menasihati istana untuk mengadakan perubahan yang perlu. Akan tetapi ada kemungkinan juga bahwa mereka akan membawa kembali doktrin yang menaik yang dapat merusak dasar sistem politik Vietnam. Apabila orang terpelajar melawat keluar negeri atas kehendaknya sendiri dan kembali dengan membawa saran!saran yang luas, maka mereka itu diperlakukan dengan kecurigaan dan permusuhan. :inasti "guyen cukup kuat untuk mengendalikan perpecahan didalam negeri dan memelihara kekuasaannya sendiri!sendiri, tetapi cukup tatapi cukup gelisah terhadap pendukung!pendukungnya yang tidak bersedia mengambil langkah pertahanan yang sesuai. :alam keadaan kritis itu para andarin yang selalu dibina dan diistimewakan oleh raja!raja "guyen, mungkin diharapkan untuk memberikan inisiati. Akan tetapi merekapun bimbang. &*
:engan berakhirnya permusuhan!permusuhan di Cina pada &'<1, Prancis dapat menggerakkan tambahan kekuatan angkatan laut dan darat secara besar!besaran ke 2ia :inh. #unci peperangan terjadi pada akhir ebruari &'<& di #y!Hoa $sekarang Chi!Hoa%, sebuah kompleks pertahanan yang dibangun dengan sangat seksama oleh jendral "guyen ri Phuong tepat diluar kota. Angkatan perang Vietnam yang agak besar $**.111% tampaknya mempertahankan posisi mereka dengan bandelB akan tetapi pasukan meriamnya jauh lebih lemah dibandingkan dengan Prancis, dan akhirnya tentara Vietnam mundur kearah utara ke )ien!Hoa. Sesudah perang #y!Hoa ada kemungkinan untuk degenerasi petahanan Vietnam yang bersiat progresi, terorganisasi secara resmi dan timbulnya perlawanan regional secara umum didaerah delta sungai ekong, kebanyakan dipimpin oleh golongan intelektual lokal yang menolak mengikuti usaha Hue yang menempuh jalan hati!hati dalam mencari perdamaian yang bersiat kompromis dengan orang barbar. 3aksamana Charner dan )onard, komandan ekspedisi Prancis yang kemudian mengikuti strategi yang sama dengan yang diterapkan terhadap Peking, yaitu mereka memaksakan konsesi!konsesi dari pihak istana, mengikatnya dengan perjanjian dan kemudian melanjutkannya dengan melindungi dinasti "guyen dari kemurkaan umum, mendukungnya sebagai penguasa lokal untuk memelihara status quo yang baru. Ini merupakan yang pertama dalam rentetan usaha Prancis yang panjang, baik untuk menakut!nakuti maupun untuk menopang dinasti "guyen yang berakhir sesudah &''; dengan sikap tunduk terhadap semua masalah esensial dari pihak orang Vietnam
&-
yang memilih tetap tinggal di Hue. Ini merupakan persekutuan yang keterlaluan yang akan memelihara banyak aspek kekolotan istana Vietnam pada abad //. Sementara itu, sebagian besar penduduk delta sungai ekong menangani sendiri masalah yang timbul terjadilah penyerangan terhadap kapal!kapal sungai milik Prancis, peniadaan bahan pangan ke basis!basis Prancis, pembunuhan terhadap para kolaborator dan pengiriman pesan yang bersiat terus terang kepada wakil istana untuk mengadakan perlawanan terhadap musuh. erupakan suatu kader dilema istana kaitan antara kekuatan militer Prancis yang superior dan meningkatnya para patriot yang berani dan tegas, antara usaha menciptakan perdamaian dan mendorong perlawanan yang pada akhirnya tidak ada yang dilakukan secara eekti. Perlawanan yang tidak teratur cukup mantap pada akhir &'<* dan awal &'<- untuk memeksa unit! unit prancis untuk mengundurkan diri dari tempat!tempat yang terpencil dan memusatkan diri secara deensi sementara menunggu bala b antuan. Pada waktu itu "apoleon III tampaknya mempertimbangkan untuk membuat beberapa konsesi kepada Hue, tetapi partai kolonial yang sedang tumbuh di Paris dan khususnya tokoh!tokoh angkatan laut dan para pendeta di Vietnam dapat membuktikan dengan berdasarkan beberapa kenyataan bahwa Hue telah kehilangan kekuasaannya di daerah selatan. Para mandarin telah 4lenyap5B para 4bandit5 berkeliaran semuanya. Dleh karena itu, 4kebutuhan5 akan pemerintahan langsung Prancis di daerah delta Sungai ekong berkembang sebagai akibat perlawanan lokal yang mengabaikan keinginan!keinginan diplomatis pemerintah "apoleon III di Paris. Salah seorang pemimpin perlawanan di daerah selatan yang merupakan tokoh yang &8
paling penting dari tipenya sebelum &@*1!an dan &@-1!an ialah ruong :inh $juga dikenal roung Cong :in% yang dlahirkan di Vietnam engah pada &'*1, anak seorang mandarin militer.
D. Dam)ak !erangan Pran#is
:ampak serangan Prancis pada &'<( terhadap istana, golongan intelektual, dan rakyat biasa sangatlah penting. :alam arti sempit, politik perdamaian u!:uc menjadi berantakan. Adapun apa yang paling penting dari &'<( adalah bersiat psikologis. :i antara para Partisan di daerah selatan, peristiwa itu mula!mula berarti musnahnya tonggak!tonggak utama kebebasn bergerak di sungai!sungai. Hal itu juga berarti musnahnya harapan, patahnya semangat juang yang mengakibatkan timbulnya disintegrasi dalam gerakan dan kambuhnya kembali sebagian besar rakyat daerah delta ke dalam sikap pasrah tanpa kekerasan. Sebagian besar golongan intelektual yang tidak ikut terbunuh kini memilih untuk meninggalkan daerah delta untuk selama!lamanya. )agi tokoh!tokoh terkemuka desa dan kepala daerah hal itu adalah saatnya untuk mulai, di bawah dominasi kolonial Prancis, berpikir tentang penyelamatan sesuatu bagi mereka sendiri dan keluarga mereka. Sampai &'<( hanya sedikit rakyat terpelajar yang bekerja sama dengan pihak Perancis. Sesudah &'<( alasan!alasan yang lebih positi dan logis untuk bekerja sama dengan pihak Perancis dikemukakan, misalnya, bersedia untuk
&;
menerima peran bawahan di bawah pemimpin!pemimpin asing demi 4keuntungan yang lebih tinggi5 dari perkembangan ekonomi dan teknik. :isamping para kolaborator terdapat tokoh!tokoh Vietnam yang mencemoohkan kolaborasi dan yang berusaha meneruskan cita!cita roung :inh dan tokoh!tokoh yang hidup se=aman dengannya. edia mereka biasanya berbentuk puisi yang merupakan suatu releksi dari keinginan mereka untuk menyebarluaskan ide!ide mereka di kalangan rakyat. #eadaan jiwa mereka bergerak dari siat pembunuhan yang samar!samar tetapi mencekam kepada tulisan!tulisan tentang orang!orang suci, yaitu mereka yang baru saja kehilangan nyawa dalam penyerangannya terhadap Prancis. Seorang tokoh penulis yang paling terkenal yang menentang kolaborasi di daerah selatan ialah "guyen :inh Chieu yang dilahirkan di Pro7insi 2ia :inh pada &''* dari keluarga baik!baik, yang kemudian mengalami kebutaan. Salah satu alasan yang mengilhami Prancis untuk menduduki Cochincina ialah kekuasaan yang diberikan kepada Perancis atas daerah delta Sungai ekong. ereka melihat kemungkinan, seperti halnya bangsa Inggris di yanmar, untuk membuka perdagangan yang menguntungkan dengan Cina dengan melalui Sungai ekong masuk ke Eunan. Sebuah ekspedisi dibawah pimpinan :oudrat de 3agree dan rancis 2amier dikirim untuk mengeksplorasi rute itu, sementara administrasi Prancis tetap memperkokoh dirinya di Cochincina dalam &'<(!&'<'. 3agree meninggal di dalam perjalanan, dan meskipun 2amier berhasil maju sampai di Eunan!u, dia berpendapat bahwa sungai ekong kenyataannya tidak dapat menyediakan rute perdagangan yang mudah ke Cina. :engan demikian, maka &<
perhatian Prancis kemudian diarahkan ke ongking, di mana Sungai erah agaknya menawarkan sebuah rute alternati7e, dan kita akan memasuki ase ekspansi Prancis berikutnya Vietnam. Pukulan Prancis berikutnya terjadi antara &'(* dan &'(8 di ujung Vietnam yang berlawanan dengan petualangan yang berani dari agen!agen sukarelawan ?ean :upuis dan Prancis 2amier yang dibantu oleh 3aksamana ?ules!arie :urpredi Saigon. Pada waktu itu keadaan ongking serba kacau. Para pelarian dari pemberontakan aiping di Cina memasuki ongking dan membentuk kelompok! kelompok bersenjata menteror negeri itu. :engan adanya situasi yang demikian itu Perancis melihat adanya kesempatan untuk mengadakan inter7ensi, sedang alasan mereka ialah adanya perselisihan yang timbul antara ?ean :upuis dan para mandarin dari Hanoi. :upuis ingin mengangkut muatan garam ke Eunan, dan ketika para mandarin bentrokan bersenjata antara para mandarin dan suatu kelompok kecil tentara bayaran di bawah :upuis. Pada &'(- rancis 2amier $&'-@!&'(-% dikirim ke sana oleh para penguasa Prancis untuk membicarakan sebuah pemukiman. #etika para mandarin memanggil sekelompok pemberontak ongking untuk membantu mereka dan 2arnier mati terbunuh dalam suatu penyergapan. Peristiwa itu seluruhnya menimbulkan percekcokan!percekcokan yang serius di Perancis menyangkut politik kolonial. 3aksamana :urpe, yang merasa malu secara politis, memerintahkan seorang diplomat Prancis untuk berkunjung ke utara bersama seorang pejabat Hue untuk memulihkan rencana!rencana administrasi sebelumnya. Akan tetapi situasinya tidak &(
mungkin sama lagi+ dinasti "guyen kini tidak mendapat kepercayaan lagi di utara maupun di selatan, dan gerombolan!gerombolan lokal diorganisasi untuk membalas dendam terhadap mereka yang bersedia bekerja sama secara terbuka dengan orang! orang asing, terutama orang!orang #atolik pribumi. Akhirnya, pada &'(8 sebuah perjanjian baru antara u!:uc mengakui kedaulatan Prancis atas CochincinaB seorang residen Prancis dii=inkan bermukim di Hue dan konsul!konsul Prancis di pelabuhan! pelabuhan bebasB orang!orang Prancis dii=inkan berlayar secara bebas di Sungai erahB dan kebebasan beribadah sekali lagi kepada semua orang #atolik yang hidup di Vietnam. Adapun dipihaknya, Prancis setuju memasok senjata untuk membantu u!:uc melawan kaum pemberontak dari ongking. Setelah &'(8 konglomerasi kekuatan!kekuatan bersenjata di Vietnam utara menjadi sangat kompleks, yang mencerminkan keruntuhan umum dan tatanan yang telah ada serta perasaan anti!:inasti yang meningkat. #ecua li kaum partisan yang kebanyakan dipimpin oleh golongan intelektual, di ongking terdapat banyak sekali sisa!sisa kaum pemberontak aiping dari Cina yang sebagian dibayar secara teratur oleh Hue dan sebagian lagi disubsidi oleh Prancis. ?uga kita jumpai kesatuan tentara perbatasan ChiFing, tentara konsulat Prancis, unit!unit #atolik pribumi bersenjata, para keturunan dinasti 3e, suku!suku pegunungan yang suka memberontak, dan terakhir beberapa unit istana di sekeliling posisi Son ay yang strategis, yang masih menerima perintah!perintah dari istana. aja u!:uc yang menyadari bahwa Cina sedang berusaha memperkuat diri, dank arena ia tak sanggup lagi berhadapan secara militer dengan Perancis, kini &'
perhatiannya semakin diarahkan untuk memperoleh bantuan dari Peking. Akan tetapi, pihak Prancis tidak berpaku tangan sementara Hue dan Peking bekerja sama untuk mengeluarkan mereka dari Vietnam 0tara. Pada April &''* #apten Henri i7iere $&'*(!&''-% bergerak maju ke benteng Hanoi, benteng yang delapan tahun sebelumnya diduduki 2arnier. Hoang :ieu, ?enderal yang membawahi Hanoi, sebelumnya telah mendesak u!:uc untuk menyetujui suatu strategi mengulur!ulur peperangan di daerah!daerah pegunungan daripada mengu rung diri lagi dalam benteng. Hoang :ieu dan beberapa orang pemimpin lain menyadari akan kapasitas angkatan laut Prancis untuk menguasai pantai Vietnam dan sistem sungainya. )ersama!sama, tokoh!tokoh itu merupakan pelopor reorientasi psikologis Vietnam terhadap daerah!daerah pegunungan yang akan memberi ciri sebagian besar usaha! usaha perlawanan yang jelas untuk delapan tahun berikutnya. Akan tetapi, Hoang :ieu tahu bahwa permintaannya ditolak dan setelah tujuh jam bombardemen yang dilakukan oleh angkatan laut Prancis, akhirnya suatu tembakan tepat meengenai gudang mesiu di benteng. Segera tentara Prancis memanjati dinding!dinding sewaktu kekacauan berlangsung. Adapun Hoang :ieu bukannya meloloskan diri bersama sebagian besar tentaranya, melainkan ia menulis pesan selamat tinggal kepada rajanya dan menggantung diri pada pohon yang dekat. erupakan salah satu langkah peningkatan pro7insialisme dari istana ialah tindakannya yang paling tegas setelah Hanoi jatuh dengan menguat pertahanannya di huan An, tidak jauh dari ibu kota Hue. ?endral yan g ditugaskan mempertahankan daerah utara, Hoang a Viem, diperintahkan menggerakkan unit!unit yag tersisa di &@
luar penglihatan pihak Prancis. Akan tetapi, Hoang tidak menurut perintah rajaB d ia beserta anggota!anggota lain dari 4partai perang5 sebagian besar di Hue, pada dasarnya menggantungkan harapan pada pembebasan mereka pada orang!orang Cina yang akan memasuki Vietnam 0tara, dan bukannya pada perlawanan rakyat mereka sendiri. ?ika harapan!harapan itu tidak terpenuhi, maka sebagian pejabat tinggi akan menghentikan perlawanan mereka. :alam hal itu, satu!satunya unit yang terorganisasi dengan baik di utara dalam menghadapi pihak Prancis dipimpin oleh mantan pimpinan Cina, 3iu Eung!u $dalam bahasa Vietnam, 3uu Vinh Phuc%, orang yang bertanggung jawab atas kematian 2arnier. :ia mencari tempat pengungsian di seberang perbatasan Vietnam pada &'<; beberapa ratus pengiikutnya setelah dipadamkannya pemberontakan aiping. 2erombolannya menjadi bertambah besar setelah beberapa tahun kemudian sampai akhirnya ia benar!benar menguasai administrasi atas daerah!daerah dihulu sungai erah. 0nit!unitnya, yang sering disebut Co :en $)endahara Hitam% terdiri atas campuran bangsa Vietnam, Cina, dan kesatuan!kesatuan suku bangsa yang sebagian besar berperang untuk merampok dan dan kelangsungan hidup mereka, tetapi juga karena perasaan benci terhadap orang!orang )arat dan perasaan kesadaran kelas. ereka memperlihatkan kekerasan #husus antara &''* dan &''8, sebagian karena 3iu menyadari bahwa dominasi Prancis akan mengakhiri eksistensi mereka yang bersiat semi otonom itu. Pada Agustus &''& tentara regular ChFing menyebrang ke Vietnam dari #wangsi dan dari Eunan pada ?uli &''*. Setelah negosiasi!negosiasi yang *1
berlangsung berlarut!larut, Prancis menjawab pada aret &''- #apten i7iere merasa cukup yakin untuk mencoba serangan mendadak di )arat Hanoi dalam perjalanan ke Son ay. Akan tetapi, unit!unit Co :en, yang bertindak berdasarkan inormasi dari seorang juru bahasa Vietnam yang sedang dalam perjalanan bersama orang!orang Prancis, menangkap i7iere di Cau 2iay. i7iere bersama tiga puluh dua orang Prancis lainnya dibunuh. #ekalahan Cau 2iay dan di atas semuanya, parade kemenangan i7iere yang keras kepala dari desa ke desa mungkin merupakan kehilangan muka yang paling serius di Indocina sebelum peperangan Prancis dengan ?epang pada &@81. Sebenarnya ajelis 0mum "asional Perancis telah memutuskan pengiriman uang un tuk bala bantuan sebelum mendengar kematian i7iere. )agaimanapun juga, insiden itu menambah unsur kebiadaban umum yang akan memberi kelompok penindas minoritas, yaitu militer, komersial, birokrasi, dan religious semua pengaruh yang telah mereka cari bertahun!tahun. Strategi menyerang Istana Vietnam secara langsung hidup kembaliB pada Agustus &''- unit!unit Prancis mendarat di huan An dan menyerbu benteng!benteng di sana tanpa menemui kesulitan. #emudian mereka menemukan beberapa orang andarin yang bersedia menandatangani persetujuan bagi sebuah protektorat baru, sementara sepanjang waktu pihak militer bersiap!siap di sekitar Hue. Sementara itu, aja u!:uc meninggal dalam ?uli. Istana kemudian menjadi arena perjuangan antar kekuatan, lengkap dengan kudeta!kudeta kecil istana, raja!raja diracun, dan manipulasi!manipulasi yang canggung dilakukan oleh para diplomat *&
yang tinggal di Vietnam. Pada awal &''8 on hat huyet, seorang mandarin militer yang keras dan merupakan musuh bebuyutan dari bangsa Prancis muncul di permukaan dan intruksi!intruksi rahasia sampai ke tangan pejabat!pejabat lokal untuk memulai dengan pembuatan senjata dan merencanakan pengambil alihan kapal!kapal dan pasukan!pasukan lokal. Akan tetapi, on hat huyet menunda satu setengah tahun sebelum mengerjakan apa yang mungkin merupakan kenyataan puluhan sebelumnya, yaitu penarikan mundur raja dari Hue ke daerah!daerah pegunungan dan proklamasi gerakan perlawanan yang luas. Akan tetapi, hal itu telah terlambat. Pada waktu itu Prancis telah menemukan kelompok kolaborator yang terdiri atas para mandarin yang penting di istana, telah menghancurkan sisa!sisa tentara istana di Son ay, dan telah memaksa orang!orang Cina menghentikan peperangan dan melepaskan tuntutan kekuasaan mereka di Vietnam. ?adi, selama 8 tahun ongking diperebutkan antara kaum pemberontak dan Prancis. Dleh karena persenjataan Prancis lebih unggul, maka akhirnya kekaisaran Vietnam yang baru, Hiep!Hoa, dipaksa untuk mengakui sukses!sukses yang dicapai Prancis dalam perjanjian Hue ditandatanganinya pada &''-. Sekarang Anam dan ongking di bawah proteksi Prancis dan kaisar menyerahkan kekuasaannya yang meliputi masalah!masalah luar negeri kepada pihak Prancis. esiden!residen Prancis di tempatkan di kota!kota penting dan Prancis dii=inkan mempertahankan kekuatan mereka di ongking. #etika perjanjian Hue diratiikasi pada &''8, maka kaisar Vietnam menyerahkan sisa!sisa kemerdekaannya yang terakhir.
**
Eang penting di dalam peperangan antara tentara Cina dan unit!unit Prancis ialah bahwa gerombolan!gerombolan liar lokal telah membantu orang!orang Cina, atau kadang!kadang bangkit secara bebas untuk mengusir bangsa Prancis meskipun beberapa unit Cina telah memperlihatkan suatu kecenderungan untuk tidak mengakui kekuasaan Vietnam dan kepekaan etnis. Akan tetapi, pihak Prancis juga telah mulai mengorganisasi unit!unit kolonial pribumi untuk dimanaatkan di daerah utara, yang diambil dari orang!orang #atolik dan para petani Cochincina. Pada akhirnya, bagi banyak orang Vietnam penceritaan psikologis yang paling dalam akan berasal dari suatu realisasi bahwa orang!orang Prancis sejak itu dan seterusnya telah berhasil dalam mengkonsolidasikan kekuatan mereka sebagian besar dengan menggunakan beberapa orang Vietnam untuk menghancurkan orang!orang Vietnam lainnya.
*-
BAB III PENUTUP A. 'esim)ulan
Sebelum terbentuk menjadi sebuah negara dan dijajah oleh Prancis, Vietnam awalnya memang sudah terlebih dahulu dijajah oleh Cina. Pengaruh Cina cukup kuat di Vietnam, baik dari aspek ekonomi, sosial maupun kebudayaan. Pada awal abad &@ Prancis mulai memberi pengaruh terhadap kerajaan Vietnam dengan cara mengirim para misionaris untuk menyebarkan agama #risten di Indocina, khususnya Vietnam serta banyak warga Prancis datang untuk berdagang. Pada tahun &'*1an #aisar inh!ang menerapkan kembali budaya Cina dan mengurangi pengaruh barat di negerinya. Akibat kebijakan itu hubungan dagang Vietnam dengan Prancis terputus, para misionaris diusir dari Vietnam dan Prancis mulai menyerang Vietnam dengan serius. ahun &''- akhirnya Prancis berhasil menguasai Vietnam wilayah 0tara, engah, dan Selatan. #etika Vietnam telah dikuasai Prancis, Pemerintahan Perancis menanamkan perubahan signiikan dalam bidang politik, ekonomi, sosial kebudayaan pada masyarakat Vietnam. ereka menerapkan kebijakan politik asimilasi. Sistem *8
pemerintahan dari kerajaan tradisional ditransormasikan ke negara Vietnam odern. Sistem pendidikan modern gaya )arat dikembangkan dan agama #risten diperkuat penyebarannya di Vietnam. Pengembangan ekonomi perkebunan untuk mempromosikan ekspor tembakau, nila $indigo%, teh dan kopi. ahun &''( >ilayah onkin, Annam, Cochincina, 3aos dan #amboja dikategorikan sebagai daerah bawahan Prancis dan termasuk dalam kesatuan yang disebut Indocina. #esatuan bangsa Vietnam sudah terbentuk pada masa pendudukan Cina, Semangat kebangsaan itu tetap membara sampai pada pendudukan Prancis. Politik asimilasi yang diterapkan Prancis berakibat buruk bagi Prancis sendiri. #ebijakan Prancis yang memperhatikan pendidikan telah menghasilkan orang!orang terpelajar di Vietnam. ereka inilah yang nanti akan melakukan perlawanan dalam bentuk organisasi!organisasi politik. )erbagai gerakan re7olusioner terus bermunculan untuk melawan Prancis mulai dari tahun &@11an, pasca perang dunia I, dan terus berlanjut sampai perang dunia II.
B. !aran
empertahankan budaya asli negeri kita sendiri memang penting, tetapi kita juga tidak bisa menghindari pengaruh!pengaruh yang datang dari luar. idak salah memang kalau kita harus menerima hal!hal baru dari budaya luar, karena itu suatu langkah untuk menuju kemajuan, apalagi untuk wilayah Asia enggara yang masih berkembang, tetapi jangan sampai menghilangkan keaslian budaya sendiri.
*;
:ari peristiwa in7asi Prancis di Vietnam kita dapat mengambil hal positi, yaitu tentang semangat nasionalisme. Semangat nasionalisme untuk mempertahankan harga diri bangsa mereka dari injakan kaum kolonial.
DA*TAR PU!TA'A
Hall, :.2.6., &@''. Sejarah asia Tenggara. Surabaya + 0saha "asional. Sudharmono. *1&*. Sejarah Asia Tenggara Modern Dari Penjajahan ke Kemerdekaan. Eogyakarta+ Dmbak. :armawan, >awan. Masuknya Imperialisme Barat di Asia Tenggara. Gonline. http+ile.upi.edu:irektoriPIPS?0.JP6":.JS6?AAH&@(&1&1&&@@@1 -&!>A>A"J:AA>A"ImperilismeJdiJAsteng.pd , diakses *< Dktober *1&-.
*<