Makalah Regresi Dan Korelasi Linear Sederhana (Ringkasan)- Statistika Dasar IIFull description
Deskripsi lengkap
PMPDescripción completa
Full description
Full description
Makalah analisis regresi linear sederhana oleh Annis Kurnia Ramadhani dan Beni Adam
Full description
statistika
Deskripsi lengkap
Statistika. Korelasi. Regresi.Full description
Perbedaan Regresi Dan KorelasiDeskripsi lengkap
Regresi dan KorelasiDeskripsi lengkap
Regresi dan KorelasiFull description
korelasi regresiDeskripsi lengkap
korelasi regresiDeskripsi lengkap
menggunakan spssFull description
Regresi Linear dan Non Linear
Regresi Linear berganda dengan menggunakan program minitabDeskripsi lengkap
Regresi Linear berganda dengan menggunakan program minitab
Tugas Kelompok Dennies Rossy Bumulo Makalah Statistik DeskriptifFull description
Berisi materi regresi sederhanaDeskripsi lengkap
TUGAS BESAR STATISTIKA DASAR REGRESI DAN KORELASI LINEAR SEDERHANA
DISUSUN OLEH : KELOMPOK II
1. 2. .
Dicky Maryand Ika Desmawita !i"i Indah
7. Muhammad Ramadhan 8. Shobi Wafi Muslih $. Sad Sadam %usein
#ancarani &. 'riliyani (tami +. Sahrul
1). Me M edia *rifandi 11. 11. *ndri *ndriko ko
Ramadhana ,. Muhammad
12. -o"ia -o"ia *fri *frial al
Di"o JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS FAKULTAS TEKNI TE KNIK K UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2014
Kata Penganta
#u/i syukur kami uca0kan ke0ada 'uhan an Maha 3sa karena berkat lim0ahan Rahmat4-yalah kami da0at menyelesaikan tuas makalah Statistika Dasar ini
menenai
5Reresi dan 6orelasi inear Sederhana.*da0un tu/uan 0embuatan makalah ini yaitu sebaai salah satu syarat untuk memenuhi tuas besar mata kuliah Statistika Dasar Semester III 0ada 9urusan 'eknik #ertambanan :akultas 'eknik (ni"ersitas -eeri #adan ta.2)1&;2)1+. (ca0an terima kasih kami sam0aikan atas bantuan semua 0ihak< baik yan ber0eran secara lansun mau0un tidak lansun dalam 0roses 0embuatan dan 0enyusunan makalah ini sehina da0at terselesaikan te0at 0ada waktunya. Selain itu< 0enulis /ua menhara0kan kritik dan saran yan membanun demi 0erbaikan kede0annya. Demikianlah< semoa makalah ini da0at bermanfaat. *amiin..
#adan< Desember 2)1&
#enyusun
6elom0ok II
Da!ta I"#
%alaman De0an................................................................................................======== 6ata #enantar=====================.===========. Daftar Isi=================================== >ab I #endahuluan==========================..................... >ab II #embahasan=============================........ >ab III #enutu0================================.. Daftar #ustaka
BAB I
Pen$a%&'&an I(
Lata Be'a)ang
Dunia 0ertambanan meru0akan salah satu 0eker/aan yan tidak terle0as denan hal4hal yan berkaitan denan 0enambilan< 0enolahan serta 0enya/iannya data sehina di0eroleh sebuah ke0utusan yan baik. 6arena itulah< mahasiswa 0ertambanan 0erlu mem0ela/ari mata kuliah Statistika Dasar. Di mata kuliah ini< di0ela/ari cara 0enum0ulan< 0enya/ian dan analisa data serta cara 0enambilan kesim0ulan berdasarkan hasil 0enelitian.
Dari bebera0a materi yan di0ela/ari dalam mata kuliah Statistika Dasar< kami sebaai kelom0ok II menda0at tuas dari >a0ak *dree ?cto"a
(ntuk itulah< kami membuat makalah beserta 0ower0oint menenai 56orelasi dan Reresi inier Sederhana una melenka0i tuas yan diberikan.
II(
R&*&"an Ma"a'a%
a. >aaimana hubunan antar"ariabel dan 0ersamaan aris 0ada b. c. d. e. f.
reresi linear
sederhana@ >aaimana menentukan 0enduaan dan 0enu/ian koefisien reresi@ >aaimana cara menentukan 0eramalan A0rediksiB@ >aaimana 0enertian dan /enis4/enis koefisien relasi linear sederhana@ >aaimana hubunan koefisien korelasi denan koefisien reresi@ >aaimana menentukan 0enduaan dan 0enu/ian hi0otesis koefisien korelasi
0o0ulasi A ρ B@ . >aaimana 0ersamaan
III(
T&+&an Pen&'#"an
a.
(ntuk menetahui hubunan antar"ariabel dan 0ersamaan aris 0ada reresi linear sederhana.
b. c. d. e. f.
(ntuk menetahui cara menentukan 0enduaan dan 0enu/ian koefisien reresi. (ntuk da0at menentukan 0eramalan A0rediksiB. (ntuk menetahui 0enertian dan /enis4/enis koefisien relasi linear sederhana. (ntuk menetahui hubunan koefisien korelasi denan koefisien reresi. (ntuk da0at menentukan 0enduaan dan 0enu/ian hi0otesis koefisien korelasi 0o0ulasi A ρ
B. . (ntuk menetahui 0ersamaan
Man!aat Pen&'#"an 1(
>ai 0enulis C Mem0erdalam wawasan dan 0enetahuan menenai materi reresi dan korelasi linear sederhana .
2(
>ai Mahasiswa;0ela/ar C Sebaai sumber;literature dalam mem0erdalam materi statistika dasar.
BAB II Pe*,a%a"an
REGRESI DAN KORELASI LINEAR SEDERHANA
A( REGRESI LINEAR SEDERHANA 1( H&,&ngan Anta-a#a,e'
%ubunan antar"ariabel da0at beru0a hubunan linear atau0un hubunan tidak linear. %ubunan4hubunan itu bila dinyatakan dalam bentuk matematik akan memberikan 0ersamaan40ersamaan tertentu. (ntuk dua "ariabel< hubunan linearnya da0at dinyatakan dalam bentuk 0ersamaan linear< yaituC a E bF Keteangan C
"ariabel bilanan konstan AkonstantaB
%ubunan antara dua "ariabel 0ada 0ersamaan linear /ika diambarkan secara rafis Ascatter diaramB< semua nilai dan F akan berada 0ada suatu aris lurus. Dalam ilmu ekonomi< aris itu disebut garis regresi. 6arena antara dan F memiliki hubunan< maka nilai F da0at diunakan untuk mendua atau meramal nilai . Dalam hal ini< F disebut "ariabel bebas< yaitu "ariabel yan nilai4nilainya tidak berantun 0ada "ariabel lain dan disebut "ariabel terikat< yaitu "ariabel yan nilai4nilainya berantun 0ada "ariabel lain. %ubunan antara "ariabel yan akan di0ela/ari disini hanyalah hubunan linear sederhana< yaitu hubunan yan hanya melibatkan dua "ariabel A F dan B dan ber0ankat satu. 2( Pe"a*aan Ga#" Rege"# L#nea Se$e%ana
Reresi yan berarti 0eramalan< 0enafsiran< atau 0enduaan 0ertama kali di0erkenalkan 0ada tahun 1877 oleh Sir :rancis Galton A182241$11B sehubunan denan 0enelitiannya terhada0 tini manusia. #enelitian tersebut membandinkan tini anak laki4laki denan tini ayahnya. *nalisis reresi /ua diunakan untuk menentukan bentuk AdariB hubunan antar"ariabel. 'u/uan utama dalam 0enunaan analisis itu adalah untuk meramalkan atau mnem0erkirakan nilai dari satu "ariabel dalam hubunannya denan "ariabel yan lain yan diketahui melalui 0ersamaan aris reresinya. (ntuk 0o0ulasi< 0ersamaan aris reresi linear sederhananya da0at dinyatakan dalam bentukC Hy * E >F )eteangan C
Hy
rata4rata bai F tertentu
*< >
konstanta atau 0arameter atau koefisien reresi 0o0ulasi
6arena 0o0ulasi /aran diamati secara lansun< maka diunakan 0ersamaan reresi linear sederhana sam0el sebaai 0endua 0ersamaan reresi linear sederhana 0o0ulasi. >entuk 0ersamaannya adalahC J a E bF Keteangan C
J F a
0endua bai Hy "ariabel terikat A "ariabel yan didua B "ariabel bebas A "ariabel yan diketahui B 0endua 0arameter * dan > koefisien reresi sam0el interse0 A nilai < bila F ) B slo0 A kemirinan aris reresiB #ersamaan a E bF memberikan arti nilai /ika "ariabel F meneluarkan satu
satuan maka "ariabel akan menalami 0eninkatan atau 0enurunan sebesar 1 F b. (ntuk membuat 0eramalan< 0enafsiran< atau 0enduaan denan 0ersamaan reresi< maka nilai a dan b harus ditentukan terlebih dahulu. Denan metode kodrat terkecil A leastsKuare B< nilai a dan b da0at ditentukan denan rumus berikut.
6esalahan baku atau selisih taksir standar meru0akan indeks yan diunakan untuk menukur tinkat kete0atan reresi A0enduaanB dan koefisien reresi atau menukur "ariasi titik4titik obser"asi di sekitar aris reresi. Denan kesalahan bakuerikut ini rumus4rumus yan secara lansun diunakan untuk menhitun kesalahan baku reresi dan koefisien reresi. a. (ntuk reresi< kesalahan bakunya dirumuskanC
Se
√
∑Y 2− a.∑Y −b.∑XY n−2
b. (ntuk koefisien a A0endua aB< kesalahan bakunya dirumuskanC
Sa
√
2
∑ X − Se 2
n . ∑ X – ( ∑ X )
2
c. (ntuk koefisien reresi b A0endua bB< kesalahan bakunya dirumuskanC
S b
√
Se 2
2
∑ X −
( ∑ X ) n
2( Pen$&gaan Inte-a' K.e!#"#en Rege"# / Paa*ete A $an B
#enduaan inter"al bai 0arameter * dan > menunakan distribusi t denan dera/at kebebasan AdbB n L 2 a. Pendugaan interval untuk parameter A
#Aa4t;2Nn42 Sa O * O a E t ;2Nn 42 SaB 1 L *tau dalam bentuk sederhanaC
a L t;2Nn42 Sa O * O a E t ;2Nn42 Sa *rtinyaC denan inter"al keyakinan 1 L dalam /anka 0an/an< /ika sam0el diulan4ulan< 1 L kasus 0ada inter"al a L t;2Nn42 Sa sam0ai inter"al a E t;2Nn42 Sa akan berisi * yan benar. b. Pendugaan interval untuk parameter B
#Ab4t;2Nn42 S b O > O b E t ;2Nn 42 S bB 1 L *tau dalam bentu sederhanaC
b L t;2Nn42 S b O > O b E t;2Nn42 S b artinyaC denan inter"al keyakinan 1 L dalam /anka 0an/an< /ika sam0el diulan4ulan< 1 L kasus 0ada inter"al b L t;2Nn42 S b sam0ai inter"al b E t ;2Nn42 S b akan berisi > yan benar. ( Peng&+#an H#.te"#" K.e!#"#en Rege"# / Paa*ete A $an B
#enu/ian hi0otesis bai 0arameter * dan > menunakan u/i t< denan lankah4 lankah 0enu/ian sebaai berikutC a. Menentukan formulasi hipotesis
1B (ntuk 0arameter * %) C * *) %1 C * P *) * O *) * Q *) 2B (ntuk 0arameter > %) C > > )< >) mewakili nilai > tertentu< sesuai hi0otesisnya %1 C > P >)< /ika >) P )< berarti 0enaruh F terhada0 adalah 0ositif > O >)< /ika >) O )< berarti 0enaruh F terhada0 adalah neatif * Q *)< /ika >) Q )< berarti F mem0enaruhi b. Menentukan taraf nyata (α) dan nilai t tabel
'abel nyata dan nilai t tabel ditentukan denan dera/at bebas AdbB n L 2 c. Menentukan kriteria pengujian
1B %) diterima a0abila t) t %) ditolak a0abila t) P t 2B %) diterima a0abila t) 4t %) ditolak a0abila t) O 4t B %) diterima a0abila 4t;2 4t) t;2 %) ditolak a0abila t) O 4t;2 atau t) P t;2 d. Menentukan nilai uji statistik
1B (ntuk 0arameter * a− A b t) S a 2B (ntuk 0arameter > a− Bb
t)
Sb
e. Membuat kesimpulan
Menyim0ulkan a0akah %) diterima atau ditolak 3( PERAMALAN /PREDIKSI
J sebaai 0endua memiliki nilai yan munkin sama atau tidak sama denan nilai sebenarnya. (ntuk membuat J sebaai 0endua yan da0at di0ercaya< maka dibuat 0enduaan bai denan menunaka 0endua J itu senditi. Denan demikian < J sebaai 0endua da0at diunakan sebaai 0eramalan atau 0rediksi. *da tia bentuk 0eramalan sehubunan denan 0endua J tersebut< yaitu sebaai berikut. 1( Pea*a'an T&ngga'
#eramalan tunal atau 0rediksi titik dirumuskanC Ŷ = a + bX 2( Pea*a'an Inte-a' In$#-#$&
#eramalan inter"al indi"idu atau 0rediksi inter"al bai dirumuskna C
J LFo ta;2⫪SAJ4)B o J E t a;2⫪42 SAJ L )B o nilai J untuk F x ∑¿² ¿ ¿ n ¿ SAo4yoB X ² −¿ ∑¿ 1 ( X − X ) ² 1+ + ¿ n Se √ ¿ ( Pea*a'an Inte-a' RataRata
#eramalan inter"al rata4rata atau 0rediksi inter"al bai E(Y) dirumuskanC
x ∑ ¿² ¿ ¿ n ¿ X ² −¿ ∑¿ 1 ( X − X ) ² + ¿ n S Ŷ = Se √ ¿
J L ta;2 42SJ E(Y) J E ta;2 42 SAJ L )BSJ ⫪
⫪
D( KOEFISIEN KORELASI LINEAR SEDERHANA 1( Penget#an K.e!#"#en K.e'a"# /KK
6oefisien korelasi meru0akan indeks atau bilanan yan diunakan untuk menukur keeratan Akuat< lemah< atau tidak adaB hubunan antar"ariabel. 6oefisien korelasi ini memiliki nilai antara 41 dan E1 A 41 66 E1 B a. 9ika 66 bernilai 0ositif< maka "ariabel4"ariabel berkorelasi 0ositif. Semakain dekat nilai 66 ini ke E1 semakin kuat korelasinya< demikian 0ula sebaliknya. b. 9ika kk bernilai neati"e< mak "ariabel4"ariabel berkorelasi nearif. Semakin dekat nilai 66 ini ke 41 semakin kuat korelasinya< demikian 0ula sebaliknya. c. 9ika kk bernilai )< maka "ariabel4"ariabel tidak menun/ukkan korelasi. d. 9ika 66 bernilai E1 atau 41< maka "ariabel menun/ukkan korelasi 0ositif atau neati"e yan sem0urna. (ntuk menentukan keeratan hubunan;korelasi antar"ariabel tersebut< berikut ini diberikan nilai4nilai dari 66 sebaai 0atokan. 4 4 4 4 4 4 4
66 )< tidak ada korelasi ) O 66 ).2)< korelasi sanat rendah;lemah sekali. ).2) O 66 ).&)< korelasi rendah;lemah ta0i 0asti. ).&) O 66 ).7)< korelasi yan cuku0 berarti. ).7) O 66 ).$)< korelasi yamh tiniN kuat ).$) O 66 1.))< korelasi sanat tini< kuat sekali< da0at diandalkan. 66 1< korelasi sem0urna
6oefisien korelasi ini diunakan untuk menukut keeratan hubunan antara data "ariabel yan datanya berbentuk data inter"al ata rasio. Disimbolkan denan r dan dirumuskan C
X Y
∑¿²
¿ ¿ Y ² −¿ n∑ ¿ n ∑ X ² −(∑ ¿ ² )¿ ¿ √ ¿ n ∑ XY −∑ X ∑ Y r= ¿
-ilai dari koefisien korelasi ArB terletak antara 41 dan E1 A 41 r E1 B 1. 9ika r E1< ter/adi korelasi 0ositif sem0urna antara "ariabel F dan . 2. 9ika r 41< ter/adi korelasi neati"e sem0urna antara "ariabel F dan . . 9ika r )< tidak terda0at korelasi antara "ariabel F dan . &. 9ika ) O r O E1< ter/adi korelasi 0ositif antara "ariabel F dan . +. 9ika 41 O r O )< ter/adi korelasi neati"e antara "ariabel F dan . ,( K.e!#"#en K.e'a"# Ran) Sea*an
6oefisien korelasi ini diunakan untuk menukut keeratan hubunan antara dua "ariabel yan datanya berbentuk data ordinal Adata bertinkatB. Disimbolkan denan r sdan dirumuskan rs=1−
6∑d ² 3
n −n
6eterananC d selisih rankin F dan n banyaknya 0asanan data
5( K.e!#"#en K.e'a"# K.nt#ngen"#
6oefisien korelasi ini diunakan untuk menukur keeratan hubunan antara dua "ariabel yan datanya berbentuk data nominal Adata kualitatifB. Disimbolkan denan T dan dirumuskanC x² C = x ² + n
√
6eterananC
F2 kali kuadrat n /umlah semua frekuensi $( K.e!#"#en Penent& /KP ata& K.e!#"#en Dete*#na"# /R
*0abila koefisien korelasi dikuadratkan akan men/adi koefisien 0enentu A6#B atau koefisien determinasi< yan artinya 0enyebab 0erubahan 0ada "ariabel yan datan dari "ariabel F< sebesar kuadrat koefisien korelasinya. 6oefisien 0enentu ini men/elaskan besarnya 0enaruh nilai suatu "ariabel A"ariabel FB terhada0 naik;turunnya A"ariasiB nilai "ariabel lainnya A"ariabel B. DirumuskanC KP= R= ( KK ) ² x 100 6eterananC 66 2 koefisien korelasi -ilai koefisien 0enentu ini terletak antara ) dan E1 A ) 6# E1B. 9ika koefisien korelasinya adalah koefisien korelasi #earson ArB< maka koefisien 0enentunya adalahC KP = R= ( r ) ² x 100 Dalam bentuk rumus< koefisien 0enentu A6#B dituliskanC ( n ) ( ∑Y ² )−( ∑Y ) ² [ ( n ) ( ∑ X ² )−( ∑ X ) ² ] ¿ ( n ) (∑ XY )−( ∑ X )( ∑Y ) KP = ¿ E( HUBUNGAN KOEFISIEN KORELASI DENGAN KOEFISIEN REGRESI
*ntara koefisein korelasi ArB dan koefisien reresi AbB< terda0at hubunan. %ubunan tersebut dalam bentuk rumus dituliskanC b.Sx r= Sy
Sx =
√
1
n
( ∑ X ) ²−
Sy =
( ∑ X ) ² n
√n
1
( ∑Y ) ²−
( ∑Y ) ² n
F( PENDUGAAN DAN PENGUJIAN HIPOTESISI KOEFISIEN KORELASI POPULASI /6
6oefisien korelasi 0o0ulasi dari "ariabel F dan yan keduanya meru0akan "ariabel random dan memiliki distribusi bi"ariat< dirumuskanC Cov ( X ,Y ) σxy ρ= = σxσy σxσy Cov ( X , y )=σxy = E ( XY )− E ( X ) . E ( Y )
σx =√ E ( X − μx ) ² σy = √ E ( Y − μy ) ²
Dalam 0rakteknya< koefisien korelasi 0o0ulasi A U B tidak diketahuii< namun da0at didua denan koefisien korelasi sam0el ArB. Denam demikian
#enduaan 6oefisien korelasi 0o0ulasi Ainter"al keyakinan UB menunakan distribusi V. #enduaannya da0at dilakukan terlebih dahulu menubah koefisien korelasi sam0el r men/adi nilai Vr
Vr
2
ln
1+ r 1 −r
!ariabel Vr akan mendekati distribusi normal denan rata4rata dan "arians sebaai berikutC 1
HVr
2
ln
1
1 + ρ 1 − ρ
1
2
Vr n−3 dan Vr √ n −3 (ntuk HVr < 0enduaan inter"alnya secara umum dirumuskan C # AVr −¿ V;2 Vr HVr Vr +¿ V;2 VrB 1 L *tau C Vr −¿ V;2 Vr HVr Vr +¿ V;2 Vr
Denan melakukan transformasi nilai HVr < maka di0eroleh 0enduaan inter"al bai koefisien korelasi 0o0ulasi AUB denan tinkat keyakinan 1X . Selain menunakan 0enduaan inter"al HVr < 0enduaan inter"al bai koefisien korelasi 0o0ulasi AUB da0at 0ula dibuat denan menunakan tabel hubunan antara Vr dan r . 2(Peng&+#an H#.te"#" K.e!#"#en K.e'a"# P.&'a"# /6 a(
Unt&) A"&*"# 67 0
#enu/ian %i0otesis denan asumsi U ) menunakan distribusi t sebaai u/i statistiknya .#rosedur 0enu/iannya ialah sebaai berikut . 1) Menentukan formulasi hipotesis
%) C U ) Atidak ada hubunan antara F dan B %1 C U P ) Aada hubunan 0ositifB U O ) Aada hubunan neatifB U Q ) Aada hubunan B 2) Menentukan taraf nyata (α) beserta t tabel, dengan derajat bebas (db) = n 2
tNnX2 = atau t ;2NnX2 = !) Menentukan kriteria pengujian
aB (ntuk %) C U ) dan %1 C U P ) C A1B %) diterima /ika t) t < A2B %) diterima /ika t) P t < bB (ntuk %) C U ) dan %1 C U O ) C A1B %) diterima /ika t ) X t< A2B %) ditolak /ika t) OX t. cB (ntuk %) C U ) dan %1 C U Q ) C A1B %) diterima /ika Xt;2 t) t;2 A2B %) ditolak /ika t ) P t;2 atau t) O Xt;2 . ") Menentukan nilai uji statisti#
r √ n −2
t) √ 1−r
2
$) Membuat %esimpulan
Menyim0ulkan %) diterima atau ditolak. ASesuai denan criteria 0enu/ianB. ,( Unt&) A"&*"# 6 8 0
#enu/ian hi0otesis denan asumsi U Q ) menunakan distribusi V sebaai u/i statistiknya.#rosedur 0enu/iannya ialah sebaai berikut . 1) Menentukan folmulasi hipotesis
%) C U U) AU) mewakili nilai U tertentuB %1 C U P U ) AU) lebih besar dari nilai U tertentuB
U O U) AU) lebih kecil dari nilai U tertentuB U Q U) AU) tidak sama denan nilai U tertentuB 2) Menentukan taraf nyata (α) dan nilai & tabel
aB (ntuk %) C U U) dan U P U) C A1B %) diterima /ika V) V < A2B %) ditolak /ika V) P V . bB (ntuk %) C U U) dan U O U) C A1B %) diterima /ika V) XV < %) ditolak /ika V ) O XV. cB (ntuk %) C U U) dan U Q U) C A1B %) diterima /ika XV;2 V) V;2 < A2B %) ditolak /ika V ) P V;2 atau V) O XV;2 .
") Menentukan nilai uji statistik
V)
Z r− µ Z r σ Zr
$) Membuat kesimpulan '
Menyim0ulkan %) diterima atau ditolak . ASesuai denan criteria 0enu/ianB.
G(REGRESI DAN KORELASI LINEAR DATA BERKELOMPOK 1( Rege"# L#nea Data Be)e'.*.)
(ntuk datayan tersusun dalam distribusi frekuensi bi"ariabel Adata berkelom0ok denan dua "ariableB < 0ersamaan reresi linearnya berbentuk C Y a E bF ^
denan b
n . ! " X !" Y −( ! X " X ) ( ! Y "Y ) # Y . 2 2 # X n . ! X ( " X ) −( ! X " X )
a Y ^
´ −¿ b X
! X " X ´ $ + . # X X X n
´ Y
! Y " Y $ .# Y + Y n
6eteranan C M rata4 rata hitun sementara < biasanya diambil titik tenah denan frekuensi terbesar # X
inter"al kelas F
#Y
inter"al kelas
! X frekuensi kelas F ! Y frekuensi kelas
2(
K.e!#"#en K.e'a"# L#nea Data Be)e'.*.)
(ntuk data yan tersusun dalam distribusi frekuensi bi"ariabel< koefisien korelasinya dirumuskan C n . ! " X !"Y −( ! X " X )( ! Y "Y )
r
(
√ ( n . ! ( " ) −( ! 2
X
X
"
X X
) )( n . ! Y ( "Y ) −( ! Y "Y ) ) 2
2
2
Ke"a'a%an Ba)& Rege"# Data Be)e'.*.)
(ntuk data berkelom0ok bi"ariabel < kesalahan baku reresinya dirumuskan C S XY S Y √ 1−r 2
BAB III Pen&t& A( Ke"#*&'an K.e'a"# meru0akan teknik analisis yan termasuk dalam salah satu teknik
0enukuran asosiasi ; hubunan AMeasures of associationB. 'eknik ini beruna untuk menukur kekuatan hubunan antara dua "ariabel Akadan lebih dari dua "ariabelB denan skala4skala tertentu. K.e!#"#en ).e'a"# '#n#e /
adalah ukuran hubunan linier antara dua
"ariabel;0eubah acak F dan untuk menukur se/auh mana titik4titik menerombol sekitar sebuah aris lurus reresi. Rege"# meru0akan salah satu analisis yan bertu/uan untuk menetahui 0enaruh suatu "ariabel terhada0 "ariabel lain.Dalam analisis reresi <"ariabel yan mem0enaruhi disebut inde0endent "ariabel A"ariable bebasB dan "ariabel yan di0enaruhi disebut de0endent "ariabel A"ariabel terikatB.
Ha"#' ana'#"#" ege"# adalah beru0a koefisien regresi untuk masin4masin "ariable
inde0endent. 6oefisien ini di0eroleh denan cara mem0rediksi nilai "ariable de0enden denan suatu 0ersamaan. Ana'#"#" ege"# "e$e%ana hanya terdiri atas satu 0eubah bebas AFB dan satu 0eubah terikat AB denan hubunan linier. Pe%#t&ngan $engan ana'#"#" ege"# $an ).e'a"# '#n#e "e$e%ana da0at
diunakan untuk menduga garis populasi .#erhitunan ini meru0akan 0ersoalan estimasi uji inferensi dalam regresi . Garis reresi 0endua ini da0at di0erunakan
untuk meramal (prediksi) rentan rata4rata nilai 0ada saat nilai F diketahui< demikian /ua rentan nilai4nilai 0ada saat nilai tertentu dari F. B( Saan
Se0an/an se/arah umat manusia senantiasa melakukan 0enelitian tentan ada tidaknya hubunan antara dua hal
%asan.IKbal.2))1. okokokok Materi *tatistik 2.9akartaC>umi *ksara.