BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
Sejak berlakunya berlakunya Undang-Un Undang-Undang dang No 21 Tahun Tahun 2011 2011 tentang tentang Otoritas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kebijakan !olitik huku" nasional "ulai "e"asuki !aradig"a baru teruta"a teruta"a dala" dala" !enera !enera!an !an "odel "odel !engat !engatura uran n dan !enga# !enga#asan asan terhada terhada! ! indust industri ri keuang keuangan an $ndone $ndonesia% sia% Keluarny Keluarnyaa UU OJK "e"ber "e"berika ikan n da"!ak da"!ak signi& signi&ika ikan n terhad terhada! a! kele"bagaan "ana yang "e"iliki ke#enangan untuk "elakukan !enga#asan dala" bidang jasa keuangan% 'ala" 'ala" !eriha !erihall !erban !erbankan kan syariah syariah "enuru "enurutt !asal !asal OJK yang yang "engin "enginteg tegrasi rasi se"ua !engaturan dan !enga#asan bidang jasa keuangan ter"asuk dala" le"baga yang !engaturan dan !enga#asannya tunduk oleh OJK% 'ala" !raktik !enga#asan ini dilakukan seara tidak seara "onolith di"ana tidak hanya OJK yang "engatur dan "enga# "enga#asi asi bidang bidang !erban !erbankan kan syariah syariah%% 'e#an 'e#an !enga# !enga#as as syariah syariah ('*S) ('*S) juga juga ikut ikut "enga#asi kegiatan !erbankan syariah% +ubungan ke"itraan '*S dan OJK sebagai le"ba le"baga ga !eng !enga# a#as as !erb !erban anka kan n syari syariah ah sang sangatl atlah ah !ent !entin ing g utuk utuk "asa "asa de!a de!an n dan dan !enge"bangan !erbankan syariah di $ndonesia $ndonesia *enga#asan se!erti a!akah yang dilakukan "asing-"asing oleh OJK dan '*S dala" !erihal !erbankan syariah di $ndonesia% Untuk "e"bahasa hal tersebut !enulis "e"buat "akalah yang berjudul ‘Pengawasan ‘Pengawasan Perbankan Syariah Di Indonesia ,% u"usan .asalah ,erdasarkan ,erdasarkan latar belakang belakang "asalah "asalah diatas da!at diru"uskan diru"uskan !er"asalahan sebagai berikut/ 1%,agai"anakah siste" !enga#asan !erbankan syariah yang ada di $ndonesia
1
BAB II PEMBAHASAN A. Siste! Pengawasan Perbankan di Indonesia
Seara !endekatan teoritis terda!at dua "odel dala" !enga#asan sektor keuangan teruta"a sektor !erbankan% .odel !enga#asan !erta"a "engatakan bah#a !enga#asan industri keuangan sebaiknya dilakukan oleh sebuah institusi% 'i!ihak lain "enyatakan terda!at "odel !enga#asan industri keuangan lebih te!at a!abila dilakukan oleh bebera!a le"baga%1 .odel !enga#asan yang dianut di $nggris "enggunakan satu le"baga yang seara ter!adu "engatur seluruh industri keuangan yaitu Financial Service Authority (S)% Sedangkan di "erika Serikat industri keuangan dia#asi oleh bebera!a institusi Security Exchange Commision (S34) "enga#asi !erusahaan sekuritas sedangkan industri !erbankan dia#asi oleh The Federal Reserve System (The ed) Office of Controller of the Currency ( O44) Federal Deposit nsurance Corporation ('$4)% *enga#asan "odel satu institusi "asih belu" "e"iliki ontoh sukses yang signi&ikan e&ekti5itas Otoritas Jasa Keuangan "asih di!ertanyakan di seluruh dunia% $nggris sebagai negara !ionir Otoritas Jasa Keuangan juga "engala"i kegagalan dan justru ke"bali ke siste" la"a% +al ini di!iu kegagalan The inanial Ser5ie and .arkets t (S) "enegah krisis-krisis bank !ada tahun 2006 yang di"ulai dari bangkrut
nya
Northern
ok
,ank
dan
bere&ek
do"ino
"enutu!
bank
lainnya%2Seju"lah !akar ekono"i "engidenti&ikasi bebera!a kesalahan inanial Ser5ies uthority (S) di $nggris% Satu e&ekti5itas ko"unikasi S dengan ,ank o& 3ngland dan de!arte"en keuangan% 'ua "elalaikan tugasnya "elakukan !enga#asan bank siste"ik% Tiga S diangga! terlalu &okus !ada tugas !enga#asan kegiatan bisnis
1 7ulkarnain Sito"!ul 8.enya"but Kehadiran Otoritas Jasa Keuangan9 *ilars No% 2:Th%;$$:12-16 (Januari 200<) hal%2%
2 drian Sutedi s!ek +uku" Otoritas Jasa Keuangan (Jakarta/aih sa Sukses 201<) hal%=2>%
2
dan "elu!akan !enga#asan indi5idual bank% =Kesalahan yang dilakukan oleh S harus dijadikan !elajaran bagi OJK $ndonesia agar tidak "elakukan kesalahan yang sa"a% 'i $ndonesia sejak adanya Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan yang berlaku tanggal 22 No5e"ber 2011 !enga#asan jasa keuangan di indonesia berubah yang !ada a#alnya dilakukan oleh bebera!a le"baga "enjadi !enga#asan yang dilakukan oleh le"baga tunggal yaitu Otoritas Jasa Keuangan% .odel !enga#asan satu le"baga ini di!erkuat dala" *asal Undang-ndang Otortas Jasa keuangan "enyatakan bah#a Otoritas Jasa Keuangan ber&ungsi "enyelenggarakan sisite" !engaturan dan !enga#asan yang terintegrasi terhada! keseluruhan kegiatan di dala" sektor jasa keuangan% Khusus untuk !erbankan syariah 'r% Sya&i?i ntonio "enyatakan di!erlukannya !engaturan khusus "engenai !enga#asan !erbankan syariah yang di!isahkan dengan !enga#asan bak kon5ensional% 'i"ulai dari krisis ekono"i tahun 1>>@ dan 1>>6 'r% Sya&i?i ntonio "enilai ada yang Atak beresA dala" siste" yang dianut sela"a ini% Tak adanya nilai-nilai ilahiah yang "elandasi o!erasional !erbankan dan le"baga keuangan lain "enjadikan le"baga A!enyuntik darahA !e"bangunan ini sebagai Asarang !era"!ok berdasiA yang "eluluhkan sendi !erekono"ian bangsa% <,eliau seara s!esi&ik "enyatakan
inilah saatnya !ara bankir "engi"ani al-Bur?an dan "enga"alkan
"ua"alah syariah dengan &iloso&i uta"a ke"itraan dan kebersa"aan ( sharing ) dala" !ro&il dan risiko da!at "e#ujudkan kegiatan ekono"i yang lebih adil dan trans!aran% .eski!un !erbankan syariah di#ajibkan berdasarkan !ada ajaran-ajaran $sla" kontrol harus teta! dilakukan% .enurut Sya&i?i ntonio kegiatan bank "e"!unyai risiko tinggi karena berurusan dengan uang dala" ju"lah yang sangat besar sehingga da!at "eni"bulkan niat orang-orang yang terlibat di dala"nya untuk "elakukan keurangan% Kalau kekha#atiran itu terjadi tentu da!at "engakibatkan kerugian bagi bank% Oleh karena itu dala" "elaksanakan kontrolnya !erlu dii!takan suatu siste" 3 htt!s/::ekbis%sindone#s%o":read:6C00=0:==:ini-!enyebab-ojk-di-inggris-dan-a"erika-gagal1=>>10<20< rtikel dituis oleh/'is&iyant Dlin"ourinse diakses abu 1> !ril 201@%
4 7ainal bidin 8*3NDESN *3,NKN SF$+ (Studi *e"ikiran .uha""ad Sya&i?i ntonio)9 'ala" Jurnal .aliyah ;ol%1 No%1 Juni 2011 +al% 6%
3
kontrol yang berla!is-la!is (multilyer audit sistem!"#Kontrol berla!is bank syariah ini dibagi "enjadi e"!at (<) yaitu/ 1% Sel& 4ontrol (*engendalian 'iri)/ .eru!akan la!isan !erta"a dan uta"a dari setia! "anusia dala" hal ini karya#an bank syariah% ,ank harus lah "e"ilih su"ber daya insani yang te!at dan "e"iliki kontrol diri yang "eyakini dan "engi"ani setia! !erbuatannya selalu direka" oleh lah SET "elalui .alaikat yang akan di"inta !ertanggung ja#abannya% 2% ,uilt in 4ontrol/ Karya#an ,ank Syariah dala" "elakukan tugas seharisehari tidak terle!as dari !rosedur dan aturan "ain yang telah diteta!kan oleh siste" !erbankan% Seara tidak disadari oleh setia! karya#an kegiatan yang dilakukan telah di"asukkan unsur-unsur kontrol yang "enyatu% Se!erti adanya dual control$ ma%er chec%er approval$ limitation$ segregation of duties$ verification$ dan lain sebagainya%C =% $nternal uditor/ Untuk da!at "eyakinkan bah#a telah ada !engendalian diri dan !engendalin "enyatu didala" bank sendiri yang "e"adai !erlu adanya suatu ukuran dan !enilaian dari !ihak yang tidak terkait dengan kegiatan tersebut (inde!enden)% uditor internal yang digunakan di $ndonesia adalah 'e#an *enga#as Syariah ('*S) le"baga yang "asuk didala"
struktur
organisasi
!erbankan
na"un
"e"iliki
&ungsi
inde!enden untuk "enga#asi kegiatan bank dala" hal syariah% <% 3ksternal uditor/ *engaudit eksternal "e"berikan "asukan ke!ada "anaje"en bank "engenai kondisi bank yang bersangkutan% 'ari audit eksternal da!at dihara!kan adanya suatu !enilaian yang sangat netral terhada! objek-objek yang di!eriksa% udit eksternal biasanya dilakukan oleh ,$ akuntan pu&lic "au!un !ihak lainnya% @ Se"enjak keluarnya UU No 21 Tahun 2011 &ungsi !enga#asan eksternal ,$ dialihkan ke OJK% 5 .uha""ad Sya&i i ntonio 'uhammad SA") The Super *eader Super 'anager$Ta+%ia ‟
,u&lishing$ hal% 20>%
6 .uha""ad Sya&i?i ntonio -an% Syariah) Dari Teori .e ,ra%ti%$ De"a $nsani *ress 200@ 4et% G$ hal% 210%
7 &id$ hal%211%
4
B. Pengawasan Perbankan Syariah "#$ dan DPS
*enga#asan !erbankan syariah !ada dasarnya "e"iliki dua siste"% *erta"a !enga#asan dari as!ek keuangan ke!atuhan !ada !erbankan seara u"u" dan !rinsi! kehati-hatian bank% Kedua !enga#asan !rinsi! syariah !ada kegiatan o!erasional bank %6 Struktur !enga#asan !erbankan syariah juga terdiri dari dua siste"% *erta"a siste" !enga#asan internal "elalui 'e#an *enga#as Syariah ('*S)% Selain itu juga terda!at unsur lainnya se!erti a!at U"u" *e"egang Saha" (U*S) 'e#an Ko"isaris 'e#an udit 'irektur Ke!atuhan dan SK$- nternal Syariah Revie/% Siste" !enga#asan internal ini lebih "engatur ke dala" dan dilakukan agar "ekanis"e dan siste" kontrol untuk ke!entingan "anaje"en% Kedua siste" !enga#asan eksternal yang terdiri dari unsur ,ank $ndonesia 'e#an Syariah Nasional-.ajelis Ula"a $ndonesia ('SN-.U$) dan sta%eholder % Se"enjak
diberlakukannya
Undang-Undang
Otoritas
Jasa
Keuangan
siste"
!enga#asan eksternal yang sebelu"nya ditangani oleh ,ank $ndonesia seara oto"atis digantikan oleh OJK% Siste" !enga#asan eksternal ini !ada dasarnya diorientasikan untuk "e"enuhi ke!entingan nasabah dan !ublik seara u"u"% > %. Dewan Pengawas Syariah &DPS'
*ada u"u"nya ,ank syariah "e"iliki struktur organisasi yang sa"a dengan bank kon5ensional "isalnya dala" hal ko"isaris dan direksi% Na"un terda!at unsur yang "e"bedakan antara bank syariah dengan bank kon5ensional yakni keharusan
8 .aslihati Nur +idayati 8'e#an *enga#as Syariah dala" Siste" +uku" *erbankan/ Studi tentang *enga#asan ,ank ,erlandaskan *rinsi!-!rinsi! $sla"9 dala" HeI Jurnalia ;ol% C No% 1 'ese"ber 2006 +al% C6%
9 drian Sutendi Aspe% 0u%um Otoritas 1asa .euangan Jakarta/ aih sa Sukses 201< hal 2
5
adanya 'e#an *enga#as Syariah ('*S)% 10 '*S adalah suatu badan yang didirikan dan dite"!atkan !ada bank syariah bertugas "enga#asi o!erasional bank syariah dan !roduk-!roduknya agar sesuai dengan !rinsi!-!rinsi! syariah% 'ala" struktur bank syariah '*S dite"!atkan sejajar dengan 'e#an Ko"isaris na"un teta! "enjadi badan inde!enden yang berdiri sendir le!as dari ikut a"!ur badan lain% Hebih lanjut 'e#an *enga#as Syariah ('*S) "eru!akan le"baga di ba#ah 'e#an Syariah Nasional ('SN)% da!un 'e#an Syariah Nasional ('SN) adalah le"baga yang dibentuk oleh .ajelis Ula"a $ndonesia (.U$) yang "e"!unyai &ungsi "elaksanakan tugas-tugas .U$ dala" "enangani "asalah-"asalah yang berhubungan dengan akti&itas le"baga keuangan syariah% Salah satu tugas !okok 'SN adalah "engkaji "enggali dan "eru"uskan nilai dan !rinsi!-!rinsi! syariah dala" bentuk &at#a untuk dijadikan !edo"an dala" kegiatan transaksi di le"baga keuangan syariah%11 'engan de"ikian !eranan 'SN dan '*S begitu !enting dala" !enga#asan !erbankan syariah% '*S "e"astikan kegiatan o!erasional !roduk dan jasa bank syariah senantiasa sesuai dengan !rinsi! syariah% Se"entara itu 'SN "eru!akan le"baga yang terdiri dari orang-orang yang "e"iliki keahlian dan ko"!etensi syariah yang "e"adai guna "enerbitkan &at#a !roduk dan jasa bank syariah yang bersi&at nasional sehingga da!at dijadikan !edo"an yang seraga" bagi '*S di $ndonesia%
'asar huku" '*S !ada !erbankan syariah diatur dala" *asal 10> UU *erseroan Terbatas di"ana !erusahaan yang "elakukan kegiatan usaha berdasarkan !rinsi! syariah selain "e"iliki de#an ko"isaris #ajib "e"iliki de#an !enga#as syariah% 'an dala" ketentuan *asal =2 Undang-Undang No"or 21 Tahun 2006 Tentang *erbankan Syariah diantaranya "e"uat ketentuan/
10 nggota '*S terdiri atas !ara !akar di bidang "ua"alah yang juga "e"iliki !engetahuan di bidang ekono"i !erbankan% Hihat .uha""ad Sya&i i ntonio $ -an% Syariah) Dari Teori %e ,ra%ti% Jakarta/ De"a $nsani *ress 200@ 4et% G$ +al% =0% ‟
11 ah"adi Us"an Aspe%2aspe% 0u%um ,er&an%an di ndonesia Jakarta/ Dra"edia *ustaka Uta"a 200= 4et% 2 +al% C6%
6
1% 'e#an *enga#as Syariah #ajib dibentuk di ,ank Syariah dan ,ank U"u" Kon5ensional yang "e"iliki UUS 2% 'e#an *enga#as Syariah sebagai"ana di"aksud !ada ayat (1) diangkat oleh a!at U"u" *e"egang Saha" atas reko"endasi .ajelis Ula"a $ndonesia =% 'e#an *enga#as Syariah sebagai"ana di"aksud !ada ayat (1) bertugas "e"berikan nasihat dan saran ke!ada direksi serta "enga#asi kegiatan ,ank agar sesuai dengan *rinsi! Syariah <% Ketentuan
lebih
lanjut
"engenai
!e"bentukan
'e#an *enga#as Syariah
sebagai"ana di"aksud !ada ayat (1) diatur dengan *eraturan ,ank $ndonesia% Ju"lah anggota '*S di ,ank Syariah sekurang-kurangnya dua orang dan sebanyak-banyaknya li"a orang% Sedangkan di ,*S berju"lah sekurang-kurangnya satu orang dan sebanyak-banyaknya = orang% nggota '*S hanya bisa "erangka! jabatan sebagai anggota '*S sebanyak-banyaknya !ada dua (2) bank laindan dua (2) le"baga keuangan syariah bukan bank% Kedudukan anggota '*S digolongkan sebagai !ihak tera&iliasi%12 *asal 21 *,$ No% C:2<:*,$:200< "engatur "engenai syarat untuk "enjadi anggota '*S yaitu harus "e"enuhi !ersyaratan sebagai berikut/ % $ntegritas/ .e"iliki akhlah dan "oral yang baik "e"iliki ko"iy"en untuk "e"atuhi !eraturan !erndang-undangan yang berlaku "e"iliki ko"it"en yang tinggi terhada! !enge"bangan o!erasional bank yang sehat dan tidak ter"asuk dala" da&tar tidak lulus sesuai ketentuan yang diteta!kan oleh bank $ndonesia% ,% Ko"!etensi/ yaitu "e"iliki !engetahuan dan !engala"an di bidang syariah "ua"alah dan !egetahuan di !idang !erbankan dan:atau keuangan seara u"u"% 4% e!utasi keuangan/ Tidak !ernah kredit "aet tidak !ernah dinyatakan !ailit% Seara u"u" !eran '*S dala" !erbankan syariah antara lain/ 1=
12 Eirdyaningsih et al% -an% Dan Asuransi slam Di ndonesia Jakarta/Kenana 200 hal%6=%
13 h"ad $&ha" Sholihin ,edoman 3mum *em&aga .euangan Syariah Jakarta/ Dra"edia *ustaka Uta"a 2010 hal% =%
7
-
.e"buat !ersetujuan garis !anduan o!erasional !roduk !erbankan syariah tersebut sesuai dengan ketentuan yang telah disusun oleh 'e#an Syariah Nasional ('SN)
-
.e"buat !ernyataan seara berkala !ada setia! tahun (annual report ) tentang bank syariah yang berada dala" !enga#asannya telah berjalan sesuai dengan ketentuan syariah
-
.e"buat la!oran tentang !erke"bangan dan a!likasi siste" keuangan syariah di le"baga keuangan syariah khususnya
bank syariah
yang
berada dala"
!enga#asannya sekurang-kurangnnya ena" bulan sekali .eneliti dan "e"buat reko"endasi jika ada ino5asi !roduk-!roduk baru dari bank yang dia#asinya% 'e#an inilah yang "elakukan !engkajian a#al sebelu" !roduk yang baru dari bank syariah tersebut diusulkan diteliti ke"bali dan di&at#akan oleh 'SN -
.e"bantu sosialisasi !erbankan syariah ke!ada "asyarakat
-
.e"berikan
"asukan
(input )
bagi
!enge"bangan
dan ke"ajuan institusi
ke#angan syariah% ,erdasarkan uraian di atas '*S "e"egang !eranan !enting dala" !enga#asan !erbankan syariah seara internal% '*S da!at "e"berikan teguran jika ada !erbankan syariah tertentu yang "enyi"!ang dari !rinsi!-!rinsi! syariah% !abila le"baga yang bersangkutan tidak "engindahkan teguran yang diterbitkan '*S da!at "engajukan reko"endasi ke!ada le"baga yang "e"iliki otoritas untuk "e"berikan sanksi huku" (. "toritas #asa $e)angan &"#$'
*engertian OJK dala" !asal 1 angka 1 UU no 21 Tahun 2011 "enyatakan bah#a OJK adalah le"baga inde!enden dan bebas dari a"!ur tangan !ihak lain yang "e"!unyai &ungsi tugas dan #e#enang !engaturan !enga#asan !e"eriksaan dan !enyidikan sebagai"ana di"aksud dala" Undang-Undang OJK tersebut?% 1< Jelas dala" !enegertian OJK tersebut salah satu ke#enangan OJK adalah "elakukan !enga#asan dala" bidang jasa keuangan yang salah satunya adalah "elakukan !enga#asan terhada!a !erbankan syariah%
14 $ndonesia (1) UU Tentang Otoritas Jasa Keuangan UU NO 21 Tahun 2011 HN 111 Tahun 2011 THN == !s% 1 angka 1%
8
'i dala" *asal Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan "e"e!rkuat !osisi OJK sebagai satu satunya le"baga yang "elakukan !engaturan dan !enga#asan dala" bidang jasa keuangan dengan jelas "enera!kan "odel !engaturan dan !enga#asan seara terintegrasi (integration approach) yang berarti akan "eninggalkan "odel !enga#asan seara institusional yang dilakukan sebelu"nya oleh ,ank $ndonesia dan institusi keuangan lainnya di $ndonesia% 'engan diberlakukannya Undang-Undang Otoritas Jasa Keuangan ini seluruh &ungsi !engaturan dan !enga#asan terhada! sektor keuangan yang kini "asih tersebar di ,ank $ndonesia dan ,a!e!a"-HK akan "enyatu ke dala" Otoritas Jasa Keuangan%1 OJK
"elakukan
*engaturan
dan
*enga#asan
,ank diarahkan
untuk
"engo!ti"alkan &ungsi !erbankan $ndonesia agar teri!ta siste" !erbankan yang sehat seara "enyeluruh "au!un indi5idual dan "a"!u "e"elihara ke!entingan "asyarakat dengan baik berke"bang seara #ajar dan ber"an&aat bagi !erekono"ian nasional% *enga#asan yang dilakukan OJK diatur dala" !asal @(a) UU NO%21 tahun 2011 yang "enyatakan OJK "elakukan !engaturan dan !enga#asan terhada! kesehatan bank dan as!ek kehati-hatian bank% OJK "e"iliki 2 ara untuk "enjalankan ke#enangan untuk "enga#asi ( right control ) yaitu/ a% *enga#asan bank seara langsung (on2sitesupervision! terdiri dari !e"eriksaan u"u" dan !e"eriksaan khusus dengan tujuan untuk "enda!atkan ga"baran keadaan keuangan bank dan untuk "e"antau tingkat ke!atuhan bank terhada! !eraturan yang berlaku serta untuk "engetahui a!akah terda!at !raktik !raktik tidak sehat yang "e"bahayakan kelangsungan usaha bank b% *enga#asan tidak langsung (off2site supervision! yaitu !enga#asan "elalui alat !e"antauan se!erti la!oran berkala yang disa"!aikan bank la!oran hasil !e"eriksaan dan in&or"asi lainnya% 'ala" "enjalankan tugas !enga#asan bank saat ini OJK "elakukan siste" !enga#asan dengan "engguakan 2 !endekatan/ 1C
15 +asbi +asan 83&ekti5itas *enga#asan Otoritas Jasa Keuangan terhada! He"baga *erbankan Syariah9 1urnal *egislasi ndonesia ;ol% > No% = Oktober 2012 hl"% =@=-=@<%
9
1% *enga#asan
,erdasarkan
Ke!atuhan
(Compliance
-ased
Supervision4C-S! yaitu !e"antauan ke!atuhan bank terhada! ketentuanketentuan yang terkait dengan o!erasi dan !engelolaan bank di "asa lalu dengan tujuan untuk "e"astikan bah#a bank telah bero!erasi dan dikelola seara baik dan benar "enurut !rinsi!-!rinsi! kehati-hatian% *enga#asan terhada! !e"enuhan as!ek ke!atuhan "eru!akan bagian yang tidak ter!isahkan dari !elaksanaan !enga#asan bank berdasarkan risiko 2% *enga#asan ,erdasarkan isiko (Ris% -ased Supervision4R-S! yaitu !enga#asan
bank
yang
"enggunakan
strategi
dan
"etodologi
berdasarkan risiko yang "e"ungkinkan !enga#as bank da!at "endeteksi risiko yang signi&ikan seara dini dan "enga"bil tindakan !enga#asan yang sesuai dan te!at #aktu esiko Kredit
J3N$S-J3N$S 3S$KO ,NK esiko yang ti"bul sebagai akibat kegagalan ounter!arty "e"enuhi ke#ajibannya%
esiko *asar
esiko yang ti"bul karena adanya !ergerakan 5ariable !asar (ad5erse "o5e"ent) dari !orto&olio yang di"ili oleh bank yang da!at "erugikan bank% ;ariable !asar antara lain suku bunga dan
esiko Hikuiditas
nilai tikar% esiko yang antara lain disebabkan bank tidak "a"!u
esiko O!erasional
"e"enuhi ke#ajiban yang telah jatuh te"!o% esiko yang antara lain disebabkan adanya ketidakuku!an dan atau tidak ber&ungsinya !roses internal kesalahan "anusia kegagalan
esiko +uku"
siste"
atau
adanya
!roble"
eksternal
yang
"e"!erngaruhi o!erasional bank% esiko ysng disebabkan oleh adanya kele"ahan as!ek yuridis% Kele"ahan as!ek yuridis antara lain disebabkan adanya tuntutan huku"
ketiadaan
!eraturan
!erundang-undangan
yang
"endukung atau kele"ahan !erikatan se!erti tidak di!enuhinya syarat sah kontrak dan !engikatan agunan yang tidak se"!urna% 16 Otoritas Jasa Keuangan, Booklet Perbankan Indonesia, Edisi 3 Maret 2016, hal. 26.
10
esiko e!utasi
esiko yang antara lain disebabkan adanya !ublikasi negati& yang terkait dengankegiatan usaha bank atau !rese!si negati&
esiko Strategi
terhada! bank% esiko yang antara lain disebabkan !eneta!an dan !elaksanaan strategi bank yang tidak te!at !enga"bilan ke!utusan bisnis yang tidak te!at atau kurang res!onsi&nya bank terhada!
esiko Ke!atuhan
!erubahan eksternal% esiko yang disebabkan bank tidak "e"atuhi atau tidak "elaksanakan !eraturan !erundang-undangan dan ketentuan
yang berlaku% Tabel 1/ esiko *erbankan1@ *enga#asan yang dilakukan OJK berbeda dari !enga#asan yang dilakukan oleh '*S jika '*S "enga#asi seara internal !erbankan agar kegiatan dan "anage"ent bank yang dia#asi senantiasa "engikuti !rinsi! syariah% *enga#asan OJK "engede!ankan !enga#asan
terhada! ke!atuhan terhada!
!eraturan
!er undang-undangan dan
"anaje"en resiko dari bank yang dia#asi% *enga#asan yang dilakukan OJK tidak berbeda antara bank kon5ensional "au!un bank syariah karena "elakukan !enga#asan terhada! kesehatan dan likuiditas bank% *+ $e!itraan "#$ Dengan DPS
+ubungan ke"itraan "eru!akan hubungan kerja sa"a seara &or"al antar indi5idu kelo"!ok organisasi atau le"baga untuk "ena!ai suatu tugas atau tujuan tertentu% 'ala" hal ini '*S "enjadi !enga#as internal sedangkan OJK "enjadi !enga#as eksternal terhada! !erbankan syariah% Koordinasi serta har"onisasi dala" "elakukan su!er5isi terhada! !erbankan syariah baik sear a internal oleh '*S "au!un seara eksternal oleh OJK "enjadi tanggung ja#ab yang die"ban baik '*S "au!un OJK% .elalui hubungan ke"itraan yang intensi& antara '*S dan OJK dihara!kan da!at "eningkatkan e&ekti&itas dan e&isiensi !enga#asan !erbankan syariah% +al tersebut berguna untuk "enjaga siste" !erbankan syariah yang selalu berlandaskan 17 Ibid., hal 2728.
11
!ada !rinsi! syariah dan !rinsi! kehati-hatian serta selalu serta selalu trans!aran dan akuntabel% Ha!oran '*S akan kegiatan suatu bank adalah "eru!akan auan dari OJK dala" "elakukan o&&-site su!er5ision la!oran '*S tersebut "eru!akan dasar untuk "enentukan a!akah bank yang dia#asi '*S sudah "e"atuhi (o"!liane) dengan !eraturan !erbankan syariah% Jika '*S "e"berikan la!oran terjadinya !elanggaran terhada! ke!atuhan !rinsi! syariah '*S akan "e"berikan la!oran tersebut ke OJK sebagai le"baga yang ber#enang untuk "elakukan tindakan (i"!osing ation)% ,elakangan ini "unul #aana untuk "engintegrasikan '*S "asuk ke dala" OJK hal ini !erlu dier"ati lebih lanjut% Eaana untuk "e"asukan '*S ke dala" OJK berasal dari asu"si bah#a dasar huku" !enga#asan '*S ada dala" *asal =2 ayat (=) Undang-Undang *erbankan Syariah yang "enyebutkan ke#enangan '*S dala" !enga#asan !erbankan syariah adalah "e"berikan nasihat dan saran ke!ada direksi dan "enga#asi kegiatan bank agar sesuai dengan !rinsi! syariah% Setelah keluarnya OJK seharusnya &ungsi !enga#asan jasa keuangan se!enuhnya di!egang oleh OJK atau dilakukan oleh '*S diba#ah naunggan OJK% '*S juga diangga! "asih belu" "aksi"al dala" "elaksanakan tugas !enga#asan !erbankan syariah% ,elu" "aksi"alnya '*S diakibatkan tidak "asuknya '*S dala" le"baga kenegaraan sehingga tidak adanya hek and balane atas kinerja '*S% Jika benar akan terintegrasi '*S kedala" OJK "aka akan banyak !enggantian !eraturan teruta"a "engenai kele"bagaan OJK berada di"ana '*S di dala" struktur le"baga OJK dan "engenai ke#enangan !enga#asan '*S yang bisa berkurang jika terintegrasi dengan OJK% Hebih te!at disoroti dan "enjadi !erhatian adalah tentang u!aya untuk "engo!ti"alkan !eran '*S agar !enga#asan terhada! industri !erbankan syariah lebih "aksi"al% Kesia!an OJK untuk "enanungi '*S juga harus digaris ba#ahi berhubung tanggung ja#ab OJK yang sudah sangat banyak jika "enjadi !enga#as ,ank Syariah seara internal "au!un eksternal dikha#atirkan tidak akan &ous dala" "elakukan tugas nya di dibidang lain%
12
BAB III PENU,UP $esi!-)lan
*enga#asan !erbankan syariah yang dilakukan seara internal oleh '*S dan eksternal "elalui OJK "eru!akan bagian dari siste" !enga#asan berla!is !erbankan syariah yang "enurut 'r Sya&i?i ntonio dibutuhkan untuk "e"astikan !erbankan di $ndonesia teruta"a !erbankan syariah "enaati tidak hanya !eraturan !erundangundangan yang berlaku tentang !erbankan syariah di $ndonesia na"un juga "entaati !risi! syariah dala" "elakukan kegiatan !erbankan% '*S "elakukan !enga#asan internal agar berjalannya bank syariah sesuai !rinsi! syariah OJK "elakukan !enga#asan agar kinerja bank sehat dan berhati-hati dala" berbisnis agar selalu "entaati !eraturan yang ada% 2 !enga#asan yang dilakukan le"baga ini "e"iliki da"!ak signi&ikan untuk "enge"bangkan !erbanka syariah% Kerja sa"a antar le"baga ini harus terjalin seara har"onis agar tera!ainya o!ti"alisasi !enga#asan sehingga tidak "unul nya kerugian yang diala"i nasabah%
13
DA,A/ PUS,A$A B)k)
ntonio .uha""ad Sya&i i 'uhammad SA") The Super *eader Super ‟
'anager$ Ta+%ia ,u&lishing" ntonio .uha""ad Sya&i i -an% Syariah Dari Teori .e ,ra%ti%$ De"a ‟
$nsani *ress 200@% $&ha" Sholihin h"ad ,edoman 3mum *em&aga .euangan Syariah Jakarta/ Dra"edia *ustaka Uta"a 2010% Sutendi $ drian 0u%um Otoritas 1asa .euangan Jakarta/ aih sa Sukses 201<% Us"an ah"adi Aspe%2aspe% 0u%um ,er&an%an di ndonesia Jakarta/ Dra"edia *ustaka Uta"a 200=% Eirdyaningsih et al% -an% Dan Asuransi slam Di ndonesia Jakarta/Kenana 200% #)rnal
bidin 7ainal 8*3NDESN *3,NKN SF$+ (Studi *e"ikiran .uha""ad Sya&i?i ntonio)9 'ala" Jurnal .aliyah ;ol%1 No%1 Juni 2011% +asan +asbi 83&ekti5itas *enga#asan Otoritas Jasa Keuangan terhada! He"baga *erbankan Syariah9 1urnal *egislasi ndonesia ;ol% > No% = Oktober 2012% +idayati .aslihati Nur 8'e#an *enga#as Syariah dala" Siste" +uku" *erbankan/ Studi tentang *enga#asan ,ank ,erlandaskan *rinsi!-!rinsi! $sla"9 dala" HeI Jurnalia ;ol% C No% 1 'ese"ber 2006% Sito"!ul 7ulkarnain 8.enya"but Kehadiran Otoritas Jasa Keuangan9 *ilars No% 2:Th%;$$:12-16 Januari 200<% Perat)ran Per)ndang0)ndangan
$ndonesia 3ndang23ndang Otoritas 1asa .euangan UU NO 21 Tahun 2011 HN 111 Tahun 2011 THN ==%
14
Internet
htt!s/::ekbis%sindone#s%o":read:6C00=0:==:ini-!enyebab-ojk-di-inggris-dan-a"erikagagal-1=>>10<20< rtikel dituis oleh/'is&iyant Dlin"ourinse diakses abu 1> !ril 201@%
15