MAKALAH PARASITOLOGI COCCIDIA ISOSPORA
Dosen Pengampu : Nurul Marfu’ah, S.Si, M.Si
Disusun Oleh : Rezta Amanda Novita Au Sri !athia "ndiana #ita Selvi Sugiarti
Program Studi Farmasi
!a$ultas "lmu %esehatan &niversitas Darussalam #ontor
'A' " P(NDA)&*&AN Coccidia merupa$an protozoa pem+entu$ sporon ang termasu$ $e dalam filum Apicomplexa dan $elas Conoidasida. Parasit ini hidup pada +er+agai mamalia, +urung, i$an, termasu$ manusia. Pena$it ang dise+a+$anna dise+ut Coccidiosis. Seara histopatologi, dapat dilihat vili usus mengalami penumpulan. )al ini dapat menga$i+at$an gangguan pada penerapan, sehingga dapat menga$i+at$an diare he+at Coccidia terdiri dari genus Eimeria, Isospora, Toxoplasma, Cryptosporadium dan Sarcocycstis. Pada pemeri$saan tin-a ditemu$an +entu$ $ista ang di$enal se+agai oo$ista. Oo$ista +erisi satu, dua, empat atau +ana$ sporo$ista atau tanpa sporo$ista sama se$ali/ tergantung dari genusna dan setiap sporo$ista +erisi satu atau le+ih sporozoit, -uga tergantung dari genusna misalna pada $uing dapat mene+a+$an diare ang -i$a di+iar$an dapat mene+a+$an $ematian, +egitu pula dengan he0an liar lainna. 1oidia "sospora ang di+ahas pada $ali ini mulai dari nama pena$it, distri+usi geografi$, ara mendiagnosis, pengo+atanna, epidemiologi, morfologina, daur hidup, patofisiologi, dan ge-ala pena$it pada parasit ini.
BAB II PEMBAHASAN
A.
Nama Pena$it 1oidia merupa$an protozoa pem+entu$ sporon ang termasu$ $e
dalam filum Apicomplexa dan $elas Conoidasida. Parasit ini hidup pada +er+agai
mamalia,
+urung,
i$an,
termasu$
manusia.
Pena$it
ang
dise+a+$anna dise+ut Coccidiosis. Seara histopatologi, dapat dilihat vili usus mengalami penumpulan. )al ini dapat menga$i+at$an gangguan pada penerapan, sehingga dapat menga$i+at$an diare he+at Adam et al., 2334/.2 %o$sidia adalah mi$ros$opi$ parasit ang hidup disaluran penernaan dari an-ing dan $uing. Pena$it ini sering$ali ditemu$an, tetapi sangat -arang mene+a+$an ge-ala pada he0an de0asa. Pada ana$ an-ing dan $uing ge-ala ang sering adalah diare, dehidrasi, dan pena$it serius. Namun, se+agian +esar $asus oidia tida$ memili$i $onse$uensi ini. 'arhas, 5626/.5 %-el+erg pertama $ali melihat "sospora 'elli pada tahun 2786 dalam vili dari usus $eil manusia, dan (imer meng$onfirmasi hal ini pada tahun 2796. Pada tahun 2736 Raillet dan *uet menemu$an oo$ista dalam tin-a, dan enon menggam+ar$an oo$ista dan spora pada tahun 232;. Ada $e+ingungan antara dua spesies "sospora pada manusia, "sospora 'elli dan "sospora )ominis, sampai saat enon 235<=2358/ mampu mem+eda$an dua spesies mi$ros$opis: oo$ista ang le+ih $eil di$lasifi$asi$an se+agai "sospora )ominis, dan oo$ista +eru$uran le+ih +esar ditetap$an se+agai "sospora 'elli. Ada per+edaan lain: +iasana, $eti$a gudang dalam tin-a oo$ista dari "sospora )ominis ang matang dan mengandung sporosts, sedang$an pada tin-a segar "sospora oo$ista 'elli +elum matang. Des$ripsi enon tentang "sospora )ominis dan "sospora 'elli se+agai spesies terpisah menginfe$si manusia +erlangsung hingga tahun 2395, 1 Adams M>, et al. 2334/ 1rstallographi stud
of oenzme, oenzme analogue and su+strate +inding in 8=phosphogluonate dehdrogenase: impliations for NADP speifiit and the enzme mehanism. Structure 59/:8;2=87 2 'arhas.,
(. 5626. 1oidia "sospora/ "n 1ats and Dogs. in http:??dr+arhas.om?oidia
tetapi $eti$a si$lus hidup "sospora )ominis ditemu$an mirip dengan Sarostis spp, parasit ini dipindah$an $e genus ini "sospora/.
'.
Distri+usi #eografi$ "sospora +elli memili$i distri+usi osmopolitan atau termasu$ parasit
ang $osmopolit ang ter-adi di seluruh dunia, tapi le+ih umum dan sering ditemu$an ter-adi di daerah tropis dan su+tropis. Distri+usi geografi$: pene+aranna luas, 0alaupun -arang ditemu$an. Daerah endemi ditemu$an di Afri$a Selatan, Ameri$a Selatan, RR1, "ndia, >epang, !ilipina, "ndonesia @ pulau5 di Pasifi$. 1. 1ara Mendiagnosis Diagnosis dila$u$an dengan perhitungan oo$ista parasit/ pada feses namun pada infestasi pera$ut diagnosis harus dila$u$an dengan mengamati parasit pada irisan usus halus $arena ana$ +a+i +isa mati se+elum oo$ista ditemu$an di feses. 1ara ang dapat dila$u$an untu$ menegah oidiosis pada terna$ adalah dengan mem+atasi masu$na oo$ista pada terna$ muda sehingga ang tim+ul +u$an sa$it melain$an imunitas terhadap oidia. Pem+erian pa$an ang +ai$, managemen pemeliharaan, per$andangan serta pengelompo$an terna$ ang +ai$, seperti tida$ mengelompo$$an he0an tua dengan muda -uga merupa$an salah satu ara penegahan $asus oidiosis. D.
Pengo+atan Pengo+atan ang dapat dila$u$an untu$ oidiosis adalah dengan
mem+eri$an AMPROLIN-!!
"S atau INTRACO#
ORAL $eduana
merupa$an antioidial ang efe$tif untu$ semua -enis (imeria. AMPRO*"N= <66 S memili$i +ahan a$tif +erupa amprolium se+na$ <66 mg?g ang pada (imeria +e$er-a dengan mengham+at transport a$tif tiamin, +ahan utama untu$ per$em+ang +ia$an
(imeria. INTRACO# ORAL tiap ml mengandung
toltrazuril 5; mg ang dapat mengham+at per$em+angan (imeria melalui ham+atan pem+elahan inti s$izon pada semua stadium ase$sual dan pem+entu$an dinding sel ma$rogamon pada stadium se$sual. AMPROLIN-!! "S dan INTRACO# ORAL selain dapat diguna$an
untu$ mem+erantas oidiosis -uga dapat mengenal$an protein $o$sidia ang
telah dihanur$an se+agai antigen untu$ menim+ul$an respon $e$e+alan tu+uh terhadap $o$sidiosis sehingga diharap$an nantina saat infestasi (imeria ter-adi pada
tu+uh
terna$,
sstem
$e$e+alan
tu+uh
terna$
dapat
mengatasi. AMPROLIN-!! "S tersedia dalam dua $emasan 266 gram dan 2666 gram, dengan ara pem+erian ang mudah dan aman $arena +entu$na ser+u$ larut air dalam dosis umum untu$ terna$ 2 gram per 8 $g +erat +adan selama tiga hari +erturut turut. Dosis pem+erian INTRACO# ORAL untu$ ana$ sapi?$am+ing?dom+a? adalah 4 ml per ; $g +erat +adan dan untu$ ana$ +a+i 5 ml per 5,; $g +erat +adan pem+erian se$ali. (.
(pidemiologi 1oidiosis terse+ar luas di seluruh dunia dan mene+a+$an $erugian
e$onomi ang +esar pada peterna$an unggas. Di "ndonesia $e-adian 1oidiosis ter+esar di seluruh 0ilaah "ndonesia dan menerang +er+agai -enis unggas termasu$ aam +uras. 1oodiosis dapat mene+a+$an ang$a $esa$itan ang u$up tinggi dan pertum+uhan ang tida$ optimal. Penularan oidiosis ter-adi $eti$a menelan oo$ista infe$tif dalam pa$an atau air minum. ida$ ada vetor +iologis ang mem+antu pene+aran pena$it ini, namun terdapat vetor me$ani$ +erupa lalat ang mem+antu pene+aran oo$ista dalam feses. Oo$ista +erpopulasi ang tertelan a$an +er$em+ang +ia$ di dalam sel epitel saluran penernaan usus halus dan di$eluar$an $eling$ungan +ersama feses. %o$sidiosis ang dise+a+$an oleh (imeria tenella dapat +era$i+at $erusa$an -aringan sehingga mene+a+$an ganguan pada penernaan dan penerapan nutrisi, dehidrasi, perdarahan dan mening$at$an $emung$inan terinfe$si pena$it lain. Pena$it ini dapat ditular$an seara me$ani$ malalui pe$er-a $andang, peralatan ang teremar atau dalam +e+erapa $asus ang pernah ter-adi dapat dise+ar$an melalui de+u $andang dan litter dalam -ang$auan pende$. 'erat tida$na pena$it ini tergantung dari -umlah protozoa ang terma$an.<
3 *evina ,N.D., 2334, Buku
Pelajaran Parasitologi Veteriner , Diter-emah$an oleh #atut Ashadi
!.
Morfologi dan Si$lus )idup 1oidia digolong$an +erdasar$an +entu$ oo$ista, -umlah sporo+las
dalam $ista dan -umlah sporozoit di dalam sporo+las +er+eda=+eda. Oo$ista mempunai dinding di dalam sitoplasmana dan terdapat satu inti. "nti oo$ista ini a$an mem+elah dan mem+entu$ sporo+las. Selan-utna sporo+las mem+entu$ dinding dan men-adi sporo$ista, di dalam sporo$ista ini di+entu$ sporozoit. 1oidia ini hidup di dalam epitel usus $eil. Di dalam sel ini menghasil$an oo$ista ang dise+ut sporogoni, oo$ista ang +erisi sporo$ista ditemu$an di dalam tin-a. Pada genus isospora, oo$ista matang +erisi dua sporo$ista ang masing= masing mengandung empat sporozoit. Pada genus (imeria,oo$ista matang +erisi empat sporo$ista ang masing=masing mengandung dua sporozoit.
Si$lus hidup:
ahap infe$si dari protozoa ini adalah oo$ista dengan u$uran ;=9Bm, ang tahan terhadap $ondisi ling$ungan. "nfe$si ter-adi $arena oo$ista masu$ dan teringesti $e indu$ semang ang oo$. Oo$ista mela$u$an e$sitasi dan mengeluar$an sporozoit infe$tif ang a$an men-adi parasit pada sel epitel terutama dalam saluran penernaan inang. Oo$ista ang telah mengalami sporulasi, terdiri dari 4 sporozoit, di$eluar$an melalui feses organisme ang terinfe$si dan mung$in mengalami rute ang lain seperti melalui se$resi saluran pernafasan 2/. ransmisi
umumna ter-adi melalui $onta$
dengan air ang telah ter$ontaminasi. Setelah tertelan dan mung$in terhirup/ oleh hospes e$sistasi ter-adi a/. (mpat sporozoit di$eluar$an dari tiap oo$ista,menem+us epithelial +,/ usus dan -aringan lain seperti saluran pernafasan. Sporozoid a$an +er$em+ang men-adi tropozoit. %emudian mengalami multipli$asi ase$sual s$izogoni atau merogoni/ d,e/ ang menghasil$an meront tipe ". Merozoit ang dihasil$an meront tipe " dapat mereinfa$si sel dan mengulang $em+ali si$lus ase$seual atau menginfe$si sel dan +er$em+ang men-adi meront tipe "" f/. iap meron tipe "" a$an mem+esas$an 4 merozoit. Dia$ini hana merozoit tipe ""
inilah
ang
mengalami
multipli$asi
se$sual
gametogoni/
menghasil$an
mi$rogametositg/ dan ma$rogametosith/. Mi$rogamet $eluar dari mi$rogametosit a$an mem+uahi ma$rogamet ang $eluar dari ma$rogametosit dan menghasil$an zigot i/. Se$itar 76C zigot a$an +er$em+ang men-adi oo$ista +erdinding te+al -/ dan 56C zigot +er$em+ang men-adi oo$ista +erdinding tipis $/. Oo$ista a$an +ersporulasi +er$em+ang men-adi sporozoit ang infe$tif/. %eluarna sporozoit dari oo$ista ang +erdinding tipis a$an mene+a+$an autoinfe$si. Sementara oo$ista +erdinding te+al a$an $eluar melalui feses dan apa+ila tertelan a$an segera menginfe$si. 2.
Morfologi
2. 'er+entu$ oval 5. Oo$ista Isospora. Belli berukuran 5;=<< mi$ron <. Dinding lapis dua, rata @ tida$ +er0arna, sitoplasma +ergranula @ mempunai satu inti. 4. Oo$ista men-adi matang dalam 0$t 2=; hr. Sporo$ista menghasil$an 4 sporozoit ang +entu$na meman-ang @ mempunai satu inti ;. "nfe$si ter-adi +ila tertelan oo$ista ? sporo$ista matang
)a+itat )ospes dari parasit ini adalah manusia dan +inatang lainna. Di dalam tu+uh manusia ha+itat dari parasit ini adalah di ili &sus )alus manusia. 5.
Si$lus )idup 2. Oo$ista ang +elum matang $eluar +ersama tin-a orang ang terinfe$si, ang mengandung sporo+las 5. %emudian dalam pematangan le+ih lan-ut setelah e$s$resi, sporo+last mem+agi dalam dua oo$ista se$arang +erisi dua sporo+lasts /. <. Sporo+lasts mense$resi$an dinding $ista , sehingga men-adi sporosts E dan sporosts mem+agi dua $ali untu$ menghasil$an empat sporozoit. Fang mana fase ini, oo$ista atau sporo$ista sudah matang. 4. "nfe$si ter-adi -i$a Oo$ista atau sporo$ista ang sudah matang tertelan. ;. %emudian sporo$ista masu$ $e dalam usus, $hususna di +agian ili &sus manusia dan setelah itu sporo$ista melepas$an spozoit. 4
4 sunanto,
inge. 5663. +u$u a-ar parasitologi $edoteran. edisi $e4. +alai pener+it !% &". >a$arta
#.
P(NF('A' 1O11"D"OS"S Pena$it ini terse+ar luas di seluruh dunia, menerang +er+agai -enis terna$
mamalia, unggas dan manusia. erna$ mamalia muda le+ih pe$a terhada pena$it ini. Mor+iditas dan mortalitas dari prna$it ini data menapai se$itar 76=36C. %erugian selain $ematian adalah rendahna pertam+ahan +erat +adan, lam+at de0asa dan -ele$na $onversi pa$an. Anonim, 2333/.%e+ana$an $o$sidia merupa$an parasit intraseluler dari alat penernaan, tetapi +e+erapa terdapat pada tempat lain seperti hati dan gin-al. Setiap -enis $o$sidia terdapat pada lo$asi ang $has dan terdapat dalam saluran penernaan dai indu$ semang tipe ang $has pula. (imeria adalah suatu protozoa ang sering menginfe$si unggas dan +er+agai -enis +urung ang +ermultipli$asi pada saluran penernaan dan mene+a+$an $erusa$an -aringan sehingga mene+a+$an gangguan pada penernaan dan
penerapan tu+uh manusia. (imeria tergolong dalam $elas Sporozoa dengan genus (imeria. Pena$it ang ditim+ul$an $arena parasit (imeria tenella ini adalah %o$sidiosis. %o$sidiosis merupa$an pena$it parasit ang ditandai dengan $u$urusan dan diare +era$ darah/ dengan ang$a $esa$itan dan $ematian tinggi terutama pada aam ang masih muda/. )ospes dari pena$it ini adalah +inatang. Misalna (imeria tenella hidup di dalam saluran penernaan aam aitu usus dan se$um. Pada manusia parasit ini hana se+agai passant, $arena parasit ini hana menumpang le0at sa-a pada saluran penernaan manusia. 1oidiosis ang dise+a+$an oleh (imeria tenella dapat +era$i+at $erusa$an -aringan sehingga mene+a+$an ganguan pada penernaan dan penerapan nutrisi, dehidrasi, perdarahan dan mening$at$an $emung$inan terinfe$si pena$it lain. Pena$it ini dapat ditular$an seara me$ani$ malalui pe$er-a $andang, peralatan ang teremar atau dalam +e+erapa $asus ang pernah ter-adi dapat dise+ar$an melalui de+u $andang dan litter dalam -ang$auan pende$. 'erat tida$na pena$it ini tergantung dari -umlah protozoa ang terma$an. >i$a telah mas u$ $e dalam tu+uh terna$, ma$a protozoa a$an men-adi parasit pada usus dan mene+a+$an $erusa$an dinding
usus.
Selan-utna, oo$ista dari
protozoa
a$an
$eluar
+ersama
dengan fees terna$, +er$em+ang +ia$, dan $em+ali menginfe$si terna$ lain le0at ma$anan atau minuman ).
PAO!"S"O*O#" %o$sidiosis merupa$an pena$it $arena eimeria, dimana menerang he0an
unggas dan manusia. api, paling +ana$ menerang he0an unggas, $arena ting$at $erentaan terhadap protozoa terse+ut le+ih mudah. 'ila sporo$ista matang tertelan oleh hospes, di rongga usus halus dindingna a$an peah dan $eluarlah sporozoit ang +er+entu$ lon-ong dan $eil. Sporozoit a$an masu$ $e sel epitel usus halus dan men-adi trofozoit. rofozoit dalam sel epitel ahlus mem+esar sampai hampir mengisi seluruh sel , $emudian intina mem+elah men-adi +ana$ s$izon / , dii$uti oleh pem+agian protoplasma , sehingga ter+entu$ merozoit.
'ila s$izon matang peah , merozoit memasu$i sel hospes lain, tum+uh men-adi trofozoit dan mulai lagi dengan s$izogoni sampai +e+erapa $ali. Se+agian merozoit telah men-adi trofozoit mulai dengan proses sporogoni. Pada proses ini di +entu$ gametosit dalam sel epitel usus halus. Se+agian trofozoit mem+entu$ ma$rogametosit dan se+agian mem+entu$ mi$rogametosit. Satu ma$rogametosit +er$em+ang men-adi dua ma$ro gamet , sedang$an satu mi$rogametosit +er$em+ang men-adi +e+erapa mi$rogamet. Setelah am$rogamet di +uahi oleh mi$rogamet , ter+entu$ zigot ang di se+ut oo$ista , setelah pem+entu$an dinding oo$ista. Di dalam oo$ista di+entu$ sporo+las, ang pada per$em+angan selan-utnua men-adi sporo$ista. Di dalam sporo$ista di +entu$ sporozoit. Pada genus "sospora , oo$ista matang +erisi 5 sporo$ista ang masing G masing mengandung 4 trofozoit. Pada genus (imeria, oo$ista matang +erisi 4 sporo$ista ang masing G masing mengandung sporozoit.ontohna an-ing dan $uing. An-ing dan $uing ang terinfe$si melepas$an oo$ista oidia di dalam feses. Pada $ondisi ang lem+a+ dan hangat, oo$ista +erpolurasi men-adi stadium infetif dalam <=; hari. An-ing terinfe$si -i$a mema$an pa$an atau minum ang ter$ontaminasi tanah atau fesesang mengandung oo$ista ang infe$tif . didalam usus , oo$ista ruprut dan melepas$an sporozoit ang $emudian a$an mela$u$an penetrasi $edalam sel epitel usus, $emudian +er$em+ang+ia$ di sana dan a$hirna merusa$ sel hospes.me$anisme ang lain aitu : $o$sidia dapat ditular$an seara vertial . ana$ an-ing dapat terinfe$si $o$sidia se+elum dilahir$an -i$a indu$ terinfe$si $o$sidia semasa masih men-adi ana$ an-ing dan men-adi 1arier. Se+agian
+esar
spesies
ang
hana
sedi$it patogen
tetapi
dapat
mene+a+$an diare sementara, $oli$, penurunan +erat +adan dan demam. %eti$a matang, tahap per$em+angan endogen parasit melisis$an sel epitel tuan rumah mere$a lapisan villi usus halus, menghasil$an atrofi vili, hipertrofi rpt, peradangan, mala+sorpsi dan pendarahan $adang pete$ie. Ada +u$ti epidemiologis su+stansial +ah0a $eparahan infe$si dapat diper+uru$ oleh virus pena$it penerta atau agen imunosupresif lainna. )e0an muda ang paling rentan terhadap
pena$it, melain$an mengem+ang$an $e$e+alan prote$tif ang $uat tertentu sesudahna. %o$sidiosis pada se$um oleh (imeria tenella paling sering ter-adi pada aam muda +erumur 4 minggu, $arena umur terse+ut adalah umur ang paling pe$a. Aam ang +erumur 2=5 minggu le+ih resisten, 0alaupun demi$ian (imeria tenella dapat -uga menginfe$si aam ang sudah tua. Aam ang sudah tua umumna memili$i $e$e+alan imunitas a$i+at sudah terinfe$si se+elumna. Pada umumna $o$sidiosis se$um ter-adi a$i+at infe$si +erat dalam 0a$tu ang relative pende$ tida$ le+ih dari 95 -am. Pada aam umur 2=5 minggu diperlu$an 566.666 oo$ista untu$ mene+a+$an $ematian, dan diperlu$an ;6.666=266.666 oo$ista untu$ mene+a+$an $ematian pada aam ang +erumur le+ih tua. Pada $elompo$ aam, mula=mula ge-ala terlihat 95 -am setelah infe$si. Aam ter$ulai, anore$sia, +er$elompo$ agar +adanna hangat dan hari $eempat sesudah infe$si terdapat darah di dalam tin-a. Darah paling +ana$ ditemu$an pada hari $elima dan $eenam sesudah infe$si dan men-elang hari $edelapan atau $esem+ilan aam sudah mati atau dalam tahap persem+uhan. %ematian paling tinggi ter-adi antara hari $eempat dan $eenam $arena $ehilangan +ana$ darah. %ematian $adang=$adang ter-adi tanpa diduga. >i$a aam sem+uh dari pena$it a$ut ma$a pena$it a$an +ersifat $ronis..
BAB III KESIMP$LAN
Parasitologi adalah +idang ilmu ang sangat +erhuhungan dengan fenomena=fenomena $etergantungan dari satu organisme terhadap ang lainna. ma$ananna serta mendapat perlindungan dari organisme lain terse+ut. Organisme ang mengam+il ma$anan serta mendapat perlindungan dari Organisme lain terse+ut dise+ut parasit. "sospora merupa$an +agian dari tatanan oidia parasit intraseluler ang mele0ati tahap=tahap per$em+angan di dalam he0an inang serta dalam ling$ungan e$sternal. Parasit ini menarget$an usus $eil, di mana ia +er$em+ang
dalam
-aringan mu$osa.
'er+agai tahap
pem+angunan
pada a$hirna
menghasil$an telur mi$ros$opis, atau oo$ista, ang die$s$resi$an dengan $otoran. Dalam $ondisi ang tepat, oo$ista a$an mengem+ang$an untu$ mem+entu$ oo$ista sporulated dalam 2 sampai < hari. Setelah dima$an, oo$ista melepas$an empat sporozoit ter$andung dalam setiap sporost dalam usus.
DAFTAR P$STAKA
Adams M>, et al. 2334/ 1rstallographi stud of oenzme, oenzme analogue and su+strate +inding in 8=phosphogluonate dehdrogenase: impliations for NADP speifiit and the enzme mehanism. Structure 59/:8;2=87 'arhas., (. 5626. 1oidia "sospora/ "n 1ats and Dogs. "n http:??dr+arhas.om?oidia *evina ,N.D., 2334, Buku Pelajaran Parasitologi Veteriner , Diter-emah$an oleh #atut Ashadi, #ad-ah Mada &niversit Press, Foga$arta. Sunanto, inge. 5663. +u$u a-ar parasitologi $edoteran. edisi $e4. +alai pener+it !% &". >a$arta