MAKALAH MANAJEMEN STRATEGI BAB III PEMBAHASAN MAKALAH 1. Pengertian Manajemen Strategi
Manajemen strategis merupakan proses atau rangkaian kegiatan pengambilan keputusan yang bersifat mendasar dan menyeluruh, disertai penetapan cara melaksanakannya, yang dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran di dalam suatu organisasi, untuk mencapai mencapa i tujuan. Menurut Pearch dan Robinson (1!" dikatakan bahwa manajemen strategik adalah kumpulan dan tindak tindakan an yang yang menghas menghasilk ilkan an perumu perumusan san (form (formula ulasi) si) dan pelaks pelaksanaa anaan n (impl (impleme ementa ntasi) si) renca rencanana-re rencan ncana a yang diranca dirancang ng untuk untuk mencap mencapai ai sasara sasaran-s n-sasa asaran ran organ organis isasi asi.. Sedangkan pengertian manajemen strategis menurut Nawawi (200! adalah perencanaan berskala besar (disebut perencanaan strategi! yang berorientasi pada jangkauan masa depan yang jauh (disebut "isi!, dan ditetapkan sebagai keputusan pimpinan tertinggi (keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil!, agar memungkinkan organisasi berinteraksi secara efektif (disebut misi!, dalam usaha menghasilkan menghasilkan sesuatu sesuatu (perencanaan (perencanaan operaional untuk menghasilkan menghasilkan barang dan#atau dan#atau jasa serta serta pelayan pelayanan! an! yang yang berkual berkualit itas, as, dengan dengan diarah diarahkan kan pada optima optimalis lisasi asi pencapai pencapaian an tujuan tujuan (disebut (disebut tujuan strategis! strategis! dan berbagai berbagai sasaran sasaran (tujuan (tujuan operasional operasional!! organisas organisasi. i. Manajemen Manajemen strategis menurut Nawawi adalah perencanaan berskala besar (disebut perencanaan strategi! yang berorientasi pada jangkauan masa depan yang jauh (disebut "isi!, dan ditetapkan sebagai keput keputus usan an pimp pimpin inan an tert tertin ingg ggii (kepu (keputu tusa san n yang yang bersi bersifa fatt menda mendasa sarr dan dan prin prinsi sipil pil!, !, agar agar memungkinkan organisasi berinteraksi secara efektif (disebut misi!, dalam usaha menghasilkan sesuatu (perencanaan operaional untuk menghasilkan barang dan#atau jasa serta pelayanan! yang berkualitas, dengan diarahkan pada pad a optimalisasi pencapaian pencap aian tujuan (disebut tujuan strategis! dan berbagai sasaran (tujuan operasional! organsasi. Manajemen strategis menurut $a"id (2002%&! adalah Seni dan pengetahuan untuk merumsukan, mengimplementasikan and menge"aluasi keputusan lintas fungsional yang membuat organisasi mampu mencapai obyektifnya. Manajemen strategis menurut 'unger dan heelen (200)%*! adalah Serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. $engan demikian dari definisi di atas dapat diketahui fokus manajemen strategis terletak dalam memaduk memadukan an manajem manajemen, en, pemasa pemasaran ran,, keuangan keuangan#ak #akunt unting ing,, produk produksi# si#oper operasi asi,, peneli penelitia tian n dan pengembangan, serta system informasi komputer untuk mencapai keberhasilan organisasi. Manaje Manajemen men strate strategis gis di kataka katakan n efekti efektiff apabil apabilaa member memberii tahu tahu seluru seluruh h karyawa karyawan n mengena mengenaii sasaran bisnis, arah bisnis, kemajuan kearah pencapaian sasaran dan pelanggan, pesaing dan rencana produk kami. +omunikasi merupakan kunci keberhasilan manajemen strategis.
$ari pengertianpengertian yang cukup luas tersebut menunjukkan bahwa manajemen stratejik merupakan suatu sistem yang sebagai satu kesatuan memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi, dan bergerak secara serentak (bersamasama! kearah yang sama pula. +omponen pertama adalah perencanaan strategi dengan unsurunsurnya yang terdiri terdiri dari "isi, "isi, misi, tujuan dan strategi strategi utama organisas organisasi. i. Sedangkan Sedangkan komponen komponen kedua adalah perencanaan operasional dengan unsureunsurnya sasaran dan tujuan operasional, pelaksanaan fungsi fungsifu fungs ngsii manajem manajemen en berupa berupa fungsi fungsi pengorg pengorgani anisas sasian ian,, fungsi fungsi pelaks pelaksana anaan an dan fungsi fungsi penganggaran, kebijaksanaan situsional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kontrol kon trol dan e"aluasi serta umpan balik. +eputusan strategis berhubungan dengan masa yang akan datang dalam jangka panjang untuk organisasi secara keseluruhan dan mempunyai tiga karakteristik 'unger dan heelen (200) %)! yaitu % -are adalah keputusankeputusan strategis yang tidak biasa dan khusus, yang tidak dapat 1. ditiiru. onse/uentia onse/uentiall adalah keputusanke keputusankeputusa putusan n strategis strategis yang memasukkan memasukkan sumber sumber daya penting dan menuntut banak komitmen. 2.
$irecti"e $irecti"e adalah adalah keputusank keputusankeputus eputusan an strategis strategis yang menetapkan menetapkan keputusan keputusan yang dapat ditiru untuk keputusankeputusan lain dan tindakantindakan di masa ang akan datang untuk organisasi secara keseluruhan.
3.
$ari pengertianpenge pengertianpengertian rtian yang cukup luas tersebut tersebut menunjukkan bahwa manajemen manajemen strategis strategis merupakan suatu sistem yang sebagai satu kesatuan memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi, dan bergerak secara serentak (bersamasama! kearah yang sama pula. $isamp $isamping ing itu pengert pengertian ian manaje manajemen men strat strategik egik yang telah telah sebutk sebutkan an terakhi terakhirr dapat dapat diambi diambill beberapa kesimpulan yaitu % Manajemen strategi diwujudkan dalam bentuk perencanaan berskala besar dalam arti 1. mencakup seluruh komponen dilingkungan sebuah organisasi yang dituangkan dalam bentuk rencana strategis (-enstra! yang dijabarkan menjadi perencanaan operasional, yang kemudian dijabarkan pula dalam bentuk program kerja dan proyek tahunan. 2.
-enstra berorientasi pada jangkauan masa depan.
isi, misi, pemilihan strategi yang menghasilkan strategi induk, dan tujuan strategi organisas organisasii untuk jangka panjang merupakan merupakan acuan dalam merumuskan merumuskan rencana strategi, strategi, namun dalam teknik penempatannya sebagai keputusan manajemen puncak secara tertulis semua acuan tersebut terdapat didalamnya. 3.
-enstra dijabarkan menjadi rencana operasional yang antara lain berisi programprogram operasional termasuk proyekproyek, dengan sasaran jangka sedang masingmasing juga sebagai keputusan manajemen puncak.
4.
1enetapan renstra dan rencana operasi harus melibatkan manajemen puncak karena sifatnya sangat mendasar#prinsipil dalam pelaksanaan seluruh misi organisasi, untuk mewujudkan, mempertahankan dan mengembangkan eksistensi jangka sedang termasuk panjangnya. 5.
1engimplementasian strategi dalam programprogram termasuk proyekproyek untuk mencapai sasarannya masingmasing dilakukan melalui fungsifungsi manajemen lainnya yang mencakup pengorganisasian, pelaksanaan, penganggaran dan kontrol. 6.
4. 2. ).
4. 2. ). *. 4. 2. ). *. &. :.
1engertian yang cukup luas manajemen strategi menunjukkan bahwa manajemen merupakan suatu sistem yang sebagai satu kesatuan memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi, dan bergerak secara serentak kearah yang sama pula. +omponen pertama adalah 1erencanaan Strategi dengan unsurunsurnya yang terdiri dari isi, Misi, ujuan strategi organisasi. Sedang komponen kedua adalah 1elaksanaan 3perasional dengan unsur unsurnya adalah sasaran atau ujuan 3perasional, 1elaksanaan fungsifungsi manajemen berupa situasional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kontrol dan e"a luasi serta umpan balik. Model proses manajemen strategi meliputi tiga tahap% ahap formulasi strategi, yaitu pembuatan pernyataan "isi, misi, dan tujuan ahap implementasi strategi, yaitu proses penterjemahan strategi ke dalam tindakantindakan ahap e"aluasi strategi , yaitu proses e"aluasi apakah implementasi strategi dapat mencapai tujuan II.1. #isi$ Misi$dan %&j&an Setiap organisasi mempunyai tujuan dan alasan yang unik untuk keberadaannya. +eunikan ini harus dicerminkan dalam "isi dan misi. 1ernyataan "isi yang baik mengungkapkan pelanggan, produk atau jassa, teknologi, pasar, pemikiran untuk bertahan hidup (pertumbuhan dan keuntungan!, pemikiran untuk karyawan, pemikiran untuk citra publik#masyarakat, dan perusahaan. erdapat delapan karakteristik dasar yang berfungsi sebagai kerangka kerja praktis untuk menge"aluasi dan menuliskan pernyataan misi. 5da * 1roses perumusan isi yaitu % entukan rentang waktu dan lingkup analisis secara tepat 6dentifikasi trend sosial, ekonomi, politik, dan teknologi yang ak an mempengaruhi masa depan 6dentifikasi kondisi persaingan 7"aluasi sumber daya dan kapabilitas internal. 5dapun M6S6 yang ingin dicapai oleh suatu 1erusahaan ' 3rganisasi yakni 8 1ublikatau pengguna jasa yang hendak dilayani 9asa utama yang ditawarkan ilayah geografis yang dilayani +omitmen organisasi terhadap pilihan teknologi +omitmen organisasi terhadap alternati"e tujuan 7lemen kunci dalam filosofi organisasi
. +onsep kedirian dan citra organisasi II.. Ana)isis Ling*&ngan Ma*ro 5nalisis lingkungan eksternal merupakan akti"itas memonitor dan menge"aluasi lingkungan eksternal dan internal organisasi kepada orangorang penting yang ada dalam perusahaan. ;ingkungan eksternal dibedakan atas lingkungan makro dan lingkungan industri.
ontal merupakan strategi untuk mengendalikan para pesaing 1erusahaan tertarik melakukan integrasi "ertical didasarkan atas alasan % a. $apat menciptakan kenyamanan bagi pendatang baru.
b. Memberikan fasilitas in"estasi c. Menjaga kualitas produk d. Memperbaiki penjadualan Meskipun mempunyai manfaat, strategi integrasi "ertical juga memiliki kelemahan, yaitu 8 a. +elemahan dalam hal biaya b. eknologi c. 5danya permintaan berfuluktuasi . Strategi /i0ersii*asi Strategi di"ersifikasi merupakan pendekatan utama strategi pada le"el koroporasi. ingkat (le"el! strategi di"ersifikasi dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu % ingkat di"ersifikasi rendah 1. 2.
ingkat di"ersifikasi menengah
3.
ingkat di"ersifikasi tinggi.
Selain itu juga dikenal dengan istilah di"ersifikasi related (di"ersfikasi konsentris! dan di"ersifikasi unrelated (di"ersifikasi konglomerat dan di"ersifikasi hori>ontal!. 1erusahaan mengimplementasikan strategi di"ersifikasi, dilandasi alasan dan motif untuk mempertahankan keunggulan strategis, insentif dan sumber daya, serta motif manajerial. $isamping itu juga didorong oleh lingkungan internal (kinerja yang rendah, ketidakpastian aliran kas mendatang, dan semua pengurangan resiko! dan lingkungan eksternal (peraturan pemerintah,ketentuan pajak, atau aturanaturan yang baru!. +. Strategi )e0e) bisnis
$ifferentiation (diferensiasi#perbedaan!
3.
?ocussed ;ow ost (fokus pada biaya rendah!
4.
?ocused $ifferentiation (focus pada diferensiasi! strategi le"el fungsional.
1enjabaran strategi pada le"el fungsional memegang peranan yang sangat menentukan atas berhasil tidaknya sasaran strategi bisnis yang telah ditetapkan, oleh karenanya diperlukan suatu penjabaran akti"itas yang sedetail mungkin atas strategi bisnis yang telah dicanangkan. 1enjabaran tersebut selaian memudahkan kontrol dari manajer juga memudahkan bagian pelaksana untuk mengimplementasikan. 1ada tingkat strategi fungsional yang cukup strategis adalah ?ungsi produksi dan operasi yang meliputi,
a.
?asiltas dan peralatan
b.
Sumber bahan baku
c.
1erencanaan dan pengendalian produksi
?ungsi pemasaran yang meliputi, 1roduk a. b.
'arga
c.
$istribusi
d.
1romosi
fungsi keuangan yang meliputi +ebutuhan modal a. b.
5lokasi modal
c.
Manajemen di"iden dan modal
?ungsi sumber daya manusia yang meliputi 1roses rekrutrmen dan orientasi a. b.
1engembangan karir dan pelatihan
c.
+ompensasi e"aluasi, disiplin dan pengendalian
Manajemen strategi mempunyai beberapa dimensi atau bersifat multidimensional. $imensi dimaksud adalah % 1. /imensi 2a*t& dan orientasi masa de3an Manajemen strategi dalam mempertahankan dan mengembangkan eksistensi suatu organisasi berpandangan jauh ke masa depan, dan berperilaku proaktif dan antisipatif terhadap kondisi masa depan yang diprediksi akan dihadapi. 5ntisipasi masa depan tersebut dirumuskan dan ditetapkan sebagai "isi organisasi yang akan diwujudkan 40 tahun atau lebih massa depan. isi dapat diartikan sebagai @kondisi ideal yang ingin dicapai dalam eksistensi organisasi dimasa depanA. Sehubungan dengan hal diatas ;onnie 'elgerson yang dikutip Salusu menyatakan bahwa B isi adalah gambaran kondisi masa depan dari suatu organisasi yang belum tampak sekarang tetapi merupakan konsepsi yang dibuat dibaca oleh setiap orang (anggota organisasi!. isi memiliki kekuatan yang mampu mengundang, memanggil, dan menyerukan pada setiap orang. untuk memasuki masa depan. isi organisasi harus dirumuskan oleh manajemen puncak (pucuk pimpinan! organisasiA. . /imensi Interna) dan E*sterna) $imensi internal adalah kondisi organisasi non profit pada saat sekarang, berupa kekuatan, kelemahan, peluang dan hambatan yang harus diketahui secara tepat untuk merumuskan renstra yang berjangka panjang. 5nalisis terhadap lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan operasional, lingkungan nasional dan lingkungan global (internal!, yang mencakup berbagai
aspek atau kondisi, seperti kondisi sosial politik,sosial ekonomi, social budaya, kependudukan, kemajuan dan perkembangan ilmu dan teknologi, adat istiadat, agama dan lainlain. +. /imensi Penda4ag&naan S&mber5S&mber Sumber daya terdiri dari sumber daya material khususnya berupa sarana dan prasarana, sumber daya finansial dalam bentuk alokasi dana untuk setiap program dan proyek, sumber daya manusia, sumber daya teknologi dan sumber daya informasi. ,. /imensi Kei*&tsertaan Manajemen P&nca* Manajemen strategi yang dimulai dengan menyusun rencana strategi merupakan pengendalian masa depan organisasi, agar eksistensi sesuai dengan "isinya dapat diwujudkan, baik pada organisasi yang bersifat pri"at maupun publik. -encana strategi harus mampu mengakomodasi seluruh aspek kehidupan organisasi yang berpengaruh pada eksistensinya dimasa depan merupakan wewenang dan tanggungjawab manajemen puncak, karena seluruh kegiatan merealisasikannya merupakan tanggungjawabnya sebagai pimpinan tertinggi, meskipun kegiatannya dilimpahkan pada organisasi atau satuan unit kerja yang rele"an. 6. /imensi M&)ti Bidang Setiap organisasi # perusahaan untuk mengeksploitasi peluang bisnis yang muncul guna mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan sesuai dengan misi yang telah ditentukan. 6ni berarti organisasi (bisnis maupun publik! berusaha untuk mengurangi kelemahannya, dan berusaha melakukan adaptasi dengan lingkungannya. +emudian pengertian ini menunjuk pula untuk mengurangi efek negati"e yang ditimbulkan oleh ancamanancaman. +emudian komponen pokok manajemen strategi adalah % 5nalisis lingkungan a. b.
5nalisis profil
c.
Strategi untuk mencapai tujuan organisasi (bisnis maupun publik! dengan memperhatikan
d.
Misi
$engan demikian analisis lingkungan sangat penting dalam proses manajemen strategi, karena manajemen startegi bukan untuk melihat peluangpeluang (reaktif terhadap perubahan! tetapi penyusun manajemen strategi haruslah dilihat sebagai usaha untuk mengetahui sedini mungkin kekuatan dan kelemahan organisasi (bisnis#publik! agar organisasi mampu bertahan (sur"i"e! menghadapi perubahan lingkungan secara terus menerus. $engan demikian, analisis lingkungan bisnis hanya berusaha mengumpulkan dan menganalisis sejumlah "ariabel secara terbata (finite!. 5nalisis lingkungan bisnis hendaknya tidak sampai terjerumus untuk berusaha menganalisis sebanyak mungkin "ariabel (infinite! lingkungan perlu dianalisis karena% 4! 5gar pembuat strategi dapat mengantisipasi setiap kesempatan dan membantu mengembangkan sistem pemecahan tujuan perusahaan#organisasi. 2!
)!
1. Ee*ti dan eesiensi
Manajemen strategi disebut efektif jika hasil yang dicapai seperti yang di inginkan. +arena kebanyakan situasi yang memerlukan analisa strategi tidak statis melainkan interaktif dan dinamis, maka hubungan antara penyebab dan hasilnya tidak tetap atau pasti. Sebaliknya taktik adalah tindakan nyata yang diambil oleh pelaku dan sepenuhnya berada dibawah pengawasan pelaku. +ebalikan dari strategi, taktik adalah internal dan kriteria yang digunakan bukanlah keefektifan melainkan efesiensi. . Ke3&t&san dan Em3)ementasi +eputusan manajemen strategi tidak berarti apaapa tanpa implementasi. Strategi tergantung pada kemungkinan dan taktik yang potensial. +eputusan strategi harus dapat mencapai tujuannya. 5turan dalam manajemen strategi persaingan % ℵ 1roses berfikir yang mendahului tindakan ℵ 1engetahuan mengenai jumlah merupkan kunci penting ℵ Menejemen strategi tindakan yang dilakukan dengan cepat akan mendominasi yang lambat. ℵ +emenangan harus menunjukkan nilai dari tujuan ℵ Menyerang hanya terhadap yang dapat diserang ℵ =ertahan adalah bentuk terkuat dari persaingan ℵ Superioritas dalam faktor persaingan yang mendasar adalah segalanya ℵ idak terkalahkan adalah merupakan pertahanan yang sebenarnya ℵ Menajemen strategi membutuhkan pengembangan kekuatan yang unik +. Pert&mb&han dan Str&*t&r rganisasi
ahap implementasi strategi memerlukan pertimbangan dalam penyusunan struktur organisasi, karena keselarasan struktur dengan strategi merupakan satu hal yang penting untuk tercapainya implementasi strategi. 1ertumbuhan organisasi terjadi kala skala organisasi berkembang. 1ertumbuhan yang terjadi bisa "ertical dan bisa juga hori>ontal. 1ertumbuhan organisasi menghasilkan berbagai bentuk struktur organisasi seperti stuktur fungsional, di"isional geografis, organisasi unit bisnis, organisasi matrik dan struktur organisasi hori>ontal. Masingmasing struktur tersebut mempunyai kelebihan dan kelemahan masingmasing. ,. Ke3emim3inan dan B&da4a rganisasi =udaya organisasi sesungguhnya tumbuh karena diciptakan dan dikembangkan oleh indi"idu indi"idu yang bekerja dalam suatu organisasi, yang diterima sebagai nilainilai yang harus dipertahankan dan diturunkan kepada setiap anggota baru. Nilainilai tersebut digunakan sebagai pedoman bagi setiap anggota selama mereka berada dalam lingkungan organisasi tersebut, dan dapat dianggap sebagai ciri khas yang membedakan sebuah organisasi lainnya. . Strategi Pemb&atan Seb&ah Prod&* 5. -ancangan 1roduk% 1roduk, Merk, +emasan dan 1elayanan
1roduk adalah elemen pertama dan penting dalam bauran pemasaran. Strategi produk memerlukan pengambilan keputusan yang terkoordinasi sehubungan dengan jenis produk, lini produk dan bauran produk. Setiap produk yang ditawarkan kepada konsumen bisa dilihat dalam tiga tingkat. 1roduk inti adalah layanan penting yang benar E benar dibeli para pembeli. 1roduk nyata mencakup ciri, gaya, tingkat kualitas, nama merk dan kemasan produk yang akan dijual. 1roduk tambahan adalah produk nyata ditambah berbagai jasa yang menyertainya, misalnya garansi, instalasi, jasa perawatan, dan pengiriman gratis. =eberapa skema talah diusulkan untuk mengklasifikasi produk. Misalnya, semua produk bisa dikualifikasikan menurut keawetan / durability (barang taktahan lama, bahan tahan lama, dan jasa!. =arangbarang konsunen (barang kemudahan, barang toko, barang khusus, dan barang tak menarik!. =arangbarang industri (bahanbaku dan komponen, barang modal, serta alatalat dan jasa!. 1erudahaan harus menyusun kebijakan merk untuk jenis produk sesuai lininya. Mereka harus memutuskan apakah memberi merk pada semua produk, apakah menggunakan nama merk kelompok atau nama merk masingmasing produk, apakah memperluas nama merk untuk produkproduk baru, dan apakah menghapus beberapa merk yang sedang bersaing. 1roduk fisik memerlukan keputusan mengenai kemasan yang harus mempertimbangkan pula proteksi, ekonomi, kemudahan, dan promosi. 1roduk fisik juga membutuh kan label untuk isentifikasi dan kemungkinan pemahaman penjelasan dan promosi produk. 'ukum amerika serikat membuat para penjual memberikan informasi minimum tertentu tentang label untuk menjelaskan dan melindungi para konsumen. 1erusahaan harus menyediakan layanan konsumen yang diinginkan oleh para konsumen dan secara efektif melawan para pesaing. 1erusahaan harus menentukan layanan penting yang akan dtawarkan, tingkat di mana setiap layanan harus diberikan, dan bentuk dari setiap layanan. =auran ser"is bisa dikoordinasi oleh sebuah bagian layanan konsumen yang menangani pengaduan dan penesuaian, kredit, perawatan, jasa teknik, dan informasi. =anyak perusahaan memproduksi tidak hanya satu macam produk tetapi sebuah lini produk. ;ini produk adalah sekelompok produk yang bersamasama mempunyai fungsi, konsumen atau saluran distribusi. Setiap lini produk memerlukan strategi pemasaran. 1erentangan lini menimbulkan pertanyaan tentang lini tertentu apa saja yang harus direntangkan ke atas, ke bawah atau keduaduanya. 1engisian lini menimbulkan pertanyaan apakah tambahan barang harus ditambahkan pada jangkauan lini produk yang ada saat ini. 1enetapan cirricii lini menimbulkan pertanyaan tentang ciri apa saja yang harus ditonjolkan didalam mempromosikan lini. =auran produk menggandakan serangkaian lini produk dan barangbarang yang ditawarkan kepada konsumen oleh penjual tertentu. =auran produk bisa digambarkan sebagai suatu yang
mempunyai lebar, panjang, keadaan dan konsistensi tertentu. +eempat dimensi bauran produk ini merupakan alat untuk menyususn strategi produk perusahaan. =. Merancang 1roduk% 1engembangan 1roduk =aru dan Strategi $aur 'idup 1roduk 1erusahaan makinmnyadari keuntungan serta prlunya pengembangkan produk dan jasa baru. 1roduknya yang ada sekarang menghadapi jangka hidup pendek dan harus digantikan produk baru. Namun, produk barupun bisa gagal. -esiko ino"asi sama besarnya dengan manfaatnya. +unci untuk mencapai ino"asai yangt berhasil terletak pada cara membuat perusahaan mampu mengelola gagasan produk baru serta membuat prosedur keputusan dan riset pada setiap tingkat proses pengem"bangan produk baru. 1roses pengembangan produk baru terdiri dari F tahap % pengumpulan gagasan, penyaringan, pengembangan dan pengujian konsep, pengujian konsep, pengembangan strategi pemasaran, analisis usaha, pengembangan produk, pengujian pasar, dan komersialisasi. ujuan setiap tahap ialah untuk menentukan apakah gagasan itu harus lebih dikembangkan atau dihentikan. 1erusahaan ingin membatasi kemungkinan terpakainya gagasan yang jelek dan tersisihnya gagasan yang baik. Setiap produk komersial mempunyai daur hidup yang ditandai dengan perubahan serangkaian maasalah dan kesempatan. -iwayat penjualan produk khusus melewati kur"a yang melewati empat tahap. ahap perkenalan ditandai dengan pertumbuhan lambat dan laba minimal pada saat produk dilempar ke dalam distribusi. =ila berhasil, produk memasuki tahap pertumbuhan yang ditandai dengan perkembangan pesat penjualan dan meningkatnya laba. 1ada tahap ini, perusahaan mencoba meningkatkan produk, memasuki segmen pasar baru dan saluran distribusi, serta mengurangi harga sedikit demi sedikit. +emudian diikuti dengan tahap kematangan, saat perkembangan penjualan menurun dan laba stabil. 1erusahaan mencari strategi baru untuk memperbaharui perkembangan penjualan, termasuk pasar, produk dan modifikasi bauran pemasaran. 5khirnya, produk memasuki tahap keusangan, pada saat ini penjualan dan laba merosot. ugas perusahaan ditingkat ini ialah mengidentifikasi produk yang sedang merosot dan dalam setiap kasus perusahaan harus menentukan apakah akan bertahan, mengadakan pengurangan atau menghentikannya. 9alan keluar terakhir, produk bisa dijual ke perusahaan lain atau diohentikan produksinya. +. Strategi Prod&* 5. 1enetapan 'arga 1roduk% ujuan dan +ebijakan 1enetapan 'arga Meskipun peranan faktorfaktor nonharga semakin meningkat dalam proses pemasaran modern, harga tetap merupakan elemen penting an tahap penting dalam pemasaran yang diwarnai dengan persaingan monopoli atau olgopoli. $alam menetapkan harga pada sebuah produk, perusahaan mengikuti prosedur enam langkah, Gaitu%
1erusahaan dengan hatihati menyususn tujuantujuan pemasarannya, misalnya mempertahankan hidup, meningkatkan laba saat itu, ingin memenangkan bagian pasar, atau kualitas produk. 1.
1erusahaan menentukan kur"a permintaan yang memperlihatkan kemungkinan jumlah produk yang akan terjual per periode, padaa tingkattingkat harga alternatif. 1ermintaan yang semakin tidakelastis, semakin tinggi pula harga yang bisa dipasang oleh perusahaan. 2.
1erusahaan memperkirakan bagai mana biaya akan ber"ariasi pada tingkat produksi yang berbedabeda. 3.
1erusahaan mengamati hargaharga para pesaing sebagai dasar untuk meneapkan harga mereka sendiri. 4.
perusahaan memilih salahsatu dari metoda penetapan harga berikut ini% penetapan harga biayaplus, analis pulangpokok dan penetapan laba sasaran, penetapan harga nilai yang diperoleh, penetapan harga yang sesuai dengan laju perkembangan dan penetapan harga dalam sampul tertutup. 5.
1erusahaan memiliki harga final, menyatakannya dalam cara psikologis yang paling efektif dan mengeceknya untuk menyakinkan bahwa harga tersebut sesuai dengan kebijakan penetapan harga perudahaan serta sesuai pula dengan para penyalur, grosir, wiraniaga perusahaan, pesaing, pemasok dan pemerintah. 6.
•
=. 1enetapan 'arga 1roduk% Strategi 1enetapan 'arga 1erusahaan menerapkan bermacammacam strategi penetapan harga atas harga dasar% penetapan harga geografis, dimana perusahaan tersebut memutuskan bagai mana memasang harga bagi pembeli yang jauh, dengan memilih salah satu dari berbagai alternatif seperti penetapan harga ?3=, penetapan harga pengiriman seragam, penetapan harga wilayah, penetapan harga titikpangkalan, dan penetapan harga absorsi angkutan
•
1enetapan harga potongan dan hadiah, dimana perusahaan tersebut memberi potongan tunai, potongan jumlah, potongan fungsional, potongan musiman, dan hadiah.
•
1enetapan harga promosi, dimana perusahaan tersebut memutuskan untuk memasang hrga barang yang dirugikan, penetapan harga kesempatankhusus dan potongan tunai.
•
1enetapan harga diskriminasi dimana perusahaan memasang harga yang berlainan berdasarkan pertimbangan pembeli, bentuk produk, tempat, dan waktu yang berbedabeda.
•
1enetapan harga produk baru, dimana perusahaan tersebut memutuskan antara memperkenalkan sebuah ino"asi produk yang dilindungi hak paten dengan harga lintas pasar dan harga tembus pasar. 1erusahaan itu menentukan salahsatu dari sembilan strategi harga#kualitas untuk memperkenalkan sebuah produk tiruan.
•
1enetapan harga bauran produk, di mana perusahaan itu menentukan tingkat harga untuk beberapa produk dalam satu lini produk, dan penetapkan harga produkproduk pilihan, produk penawan, dan produk sampingan. =ila sebuah perusahaan mempertimbangkan untuk memulai perubahan harga, perusahaan itu harus secara hatihati mempertimbangkan reaksireaksi pembeli dan pesaing. -eaksi pembeli dipengaruhi oleh mekna yang diliha pembeli sehubungan dengan perubahan harga. -eaksireaksi pesaing berasal baik dari seperangkat kebijakan reaksi atau dari tafsiran baru teerhadap setiap situasi. 1erusahaan yang memprakasai perubahan harga juga harus meramalkan reaksi yang mungkin timbul dari para grosir, penyalur, dan pemerintah. 1erusahaan yang menghadapi perubahan harga yang diprakasai oleh seorang pesaing harus mencoba memahami maksud pesaing tersebut dan jangka waktu perubahan. 9ika dibutuhkan kecepatan reaksi, perusahaan itu harus merencanakan lebih dahulu reaksireaksinya atas berbagai kemungkinan tindakan harga. ip 4 H ring I ringI+eindahan Musik 1ara Marketer ring merupakan sebuah sinonim untuk mendapatkan pendapatan. 6a adalah suara yang didengar penghasil keuntungan manakala transaksi dilakukan. ring merupakan apa yang diharapkan penjual ketika hendak memasang iklan. ring merupakan apa yang didengar oleh pengecer, pembuat film, promoter konser di atas keriuhan desakan orang. Supermarketer mengetahui kata kata, menyanyikan dan menari mengikuti irama lagu fa"orit para marketerJ.BSaya tidak pernah menganggapnya serius apapun bila tidak menghasilkan bunyi cring, cring, cringJ.A ip2 H 1ahami =etul $efinisi 1emasaran 1engertian yang cukup panjang tentang pemasaran adalah identifikasi, daya tarik, mendapatkan dan memelihara hubungan yang baik dengan para konsumen secara salingmenguntungkan. 6dentifikasi, daya tarik dan mendapatkan sesuatu merupakan fungsi pra penjualan. Sebagai contoh, penelitian pemasaran merupakan kegiatan yang bersifat identifikasi. 1engiklanan, pengemasan dan tata ruang yang rapid an bersih merupakan kegiatan yang bersifat memikat dan memberikan daya tarik. 1enjualan, pendistribusian, penentuan harga, kualitas produk, senyuman pramu niaga merupakan kegiatan untuk mendapatkan. ?ungsi E fungsi pasca penjualan, seperti pengiriman, pengajuan rekening, penagihan, layanan konsumen, jaminan perbaikan dan sapaan terima kasih merupakan fungsi untuk memelihara dan mempertahankan hubungan. 1engertian tentang pemasaran cukup sederhana. Melakukan pemasaran itu sendiri yang sulit. ip ) H 1erusahaan 1emasaran No. 4 1erusahaan pemasaran mengetahui semua nilai uang konsumen. Mereka menempatkan nilai waktu dalam hubungan dengan konsumen. Sebagai contoh, jika seorang wanita atau pria menghabiskan K*& setiap tiga minggu di salon kecantikan dan jika konsumen ditangani dengan baik dan puas tentu bisa diharapkan konsumen bertahan selama tiga tahun, maka nilai keuntungan pemilik salon yang diperoleh dari wanita tersebut sebesar K 2,)*0 setiap kali ia melayani konsumen. 6tulah mengapa toko grosir yang mungil, dealer mobil, perusahaan
4. 2. ). *. &. :. .
4. 2.
penerbangan, pabrik perlengkapan mesin, pialang saham dan penghasil baja dengan gembira dan penuh semangat menaruh perhatian terhadap para konsumen mereka. $ealer mobil yang nekad dan pembuat lemari dapur yang ceroboh melihat penjualan sebagai tujuan akhir hubungan dengan konsumen. 1erusahaan E perusahaan pemasaran ternama yang mengejar saham pasar yang diperolehnya dengan gigih dan ulet serta berkesinambungan. Namun mereka mengetahui bahwa saham pasar merupakan fungsi pemasaran yang dapat ditembus dan meyakinkan. Saham pasar merupakan titik masuk ke dalam papan angka. ip * H Lunakan ujuh 1emacu 1ertumbuhan erdapat tujuh pemacu yang mengembangkan jalur utama yang mengembangkan pendapatan, yang membuat berderingnya mesin register kas. 5ntara lain% +enalilah produkproduk baru dan lakukan inofasi ambahkan konsumen pemakai akhir yang baru dalam pasar yang berlangsung pada saat ini, dalam pasarpasar baru dan dalam wilayah geografis yang baru. ;akukan penjualan aplikasiaplikasi baru dari produkproduk yang ada kepada para konsumen saat ini =atasi pengurangan konsumen ingkatkan harga 5ntisipasi bagi meningkatnya permintaan pasar ;akukan akuisisi perusahaan ip & H 5nda 'arus Mencintai Merek 5nda Supermarketer adalah pengawal merek dagang. 5nda mengawal dan memelihara image merek danga, modal, harapan dan masa depan. 5nda harus percaya dengan bagaimana merek dagang anda berarti bagi para konsumen. 5nda harus memahami dan menghargai warisan merek dagang anda. ip : H 9angan 3bral Nomor elepon 5nda 5dalah lebih efektif untuk menandai nama perusahaan anda, kota dan Negara anda dan jalur iklan yang baik erdapat pengecualian terhadap ketentuan ini. 9ika kendaraan anda memberikan layanan konsumen setiap hari atau secara teratur dan layanan yang diberikan secara local, seperti layanan taksi, adalah benar. ip H 9angan erseret 1ermainan rio Gang =uruk Slogan iklan menggunakan ) kata yang buruk % B+ita. BSiapa B+itaA di dunia bisa menjadi pengiklan. idak ada suatu perusahaan ada nama merek dagang yang dicantumkan. idak ada pengakuan merek dagang B+ita semua.A 5pakah B+ita semuaA digunakan sebagai pengganti dari B sebagian dari kitaA atau apakah perusahaan yang tidak dikenal(BkitaA! menerima sebagian dari kita (Bkita semua! membuka diri bagi kontribusi mereka ( BperbedaanA! dengan umat manusia
). B=uatlah perubahan.A $an apakah, oh uhan, berikan kami kekuatan, menghasilkan perbedaan B yang kami semua lakukanA dan apa yang harus dilakukan terhadap produk perusahaan
ip F H 9angan +irimkan atatan ebusan empelkan setiap sample atau foto atau pengulangan kata yang sangat berdekatan terhadap satu sama lain pada papanpapan poster yang besar. Seperti apa susunan tersebut yang bisa dilihat secara "isual 5pakah terdapat warna E warni, ilustrasi, gambargambar, tipe, tata letak, pesan pesan , corak salinan dan logologo sesuai dan harmonis, yang menggambarkan pandangan yang terpadu 5tau apakah papan poster anda tampak seperti catatan tebusan yang masih amatiran8 pesan bisa dipahami, namun orang berkomunikasi campur aduk antara huruf dan grafik ip C H 9angan 1ernah Menggunakan +ata E +ata 9elek $alam 1eriklanan atau 1enjualan Setiap orang mengetahui katakata yang baik untuk digunakan dalam iklan% B =aru, bebas, cobalah, anda, temukan, memperkenalkan, kini.A Namun tidak setiap orang mengetahui kata E kata yang buruk dalam iklan maupun penjualan atau mereka tidak akan menggunakannya. Sembilan puluh sembilan persen dari waktu di saat katakata yang buruk digunakan, tidak memiliki arti sama sekali. ip 40 H 9angan 1ernah Menggunakan 6klan E iga E 'alaman ;ebar atau=agaimana Menghabiskan
anji, tahililan, serta ritual lainnya diadakan secara besar besaran dan masif. Sedangkan nilai uni"ersalitas 6slam tidak pernah dibawa ke ranah luar, seperti perbankan, asuransi, ekonomi, politik, manajenem, dan lainnya. 1adahal, jika mencinta nabi dan ingin menjalankan 6slam tidak sebatas ritual semata. 9ika ini tidak dilakukan, berarti kita mendhalimi Nabi. +arena tidak menjadikannya sebagai suri tauladan dalam setiap peran dan perbuatan. 'al itu disampaikan $r. '. M. Syafii 5ntonio dalam +ajian 5ktual al?alah (+aafah! di ;t ) pada (2C#)! kemarin. +ajian yang bertema Meneladani Setiap 1eran $alam 1erjuangan $akwah itu dihadiri lebih seribu donatur dan simpatisan Gayasan $ana Sosial al ?alah (G$S?!. 1ria yang juga salah satu penulis terbaik 6slamic =ook ?air 200C lewat bukunya, -osulullah S5, Super ;eader Super Manager, ini mengatakan bahwa krisis multidemensi yang terjadi di 6ndonesia diakibatkan tidak adanya keteladanan (public figure! yang bisa diteladani umat. Syafii 5ntonio mengatakan, tidak adanya pemimpin yang memiliki integritas dan sifat amanah membuat bangsa ini chaos. $ilanda korupsi, krisis ekonomi dan krisis moral, ujar 5ntonio. 'al itu juga, menurut pakar ekonomi syariah ini, demoralisasi pemimpin tersebut telah muncul sejak awal kampaye. =esarnya ongkos 1emilu yang dikeluarkan para caleg membuat mereka berfikir bagaimana cara mengembalikan modal tersebut. 9adi, setelah mereka terpilih menjadi wakil rakyat, bukan berfikir tentang kesehateraan rakyat, malah bagaimana mendapatkan uang, terangnya. 5ntonio mengungkapkan, jika bangsa ini ingin keluar dari kriris, maka pemimpinya harus meneladani sifatsifat -osul dalam segala bidang, baik kepemimpinan (leadership!, ekonomi, manegemen dan lainnya. Menurutnya, -osulullah adalah teladan sempurna yang bisa meng integrasikan kepemimpinan dunia dan akhirat. =eda dengan yang lainnya. Seperti Mahatma Landi, dia tokoh sukses dalam masalah sosial, namun tidak dalam bisnis. =egitu juga Napoleon =onaparte, seorang militer, namun dia bukan pemimpin. =eda dengan -osulullah. $an itulah yang menjadi alasan Micahel '. 'art menempatkan -osulullah sebagai nomer satu dari 400 orang berpengaruh dunia. ;ebih lanjut, Syafii mengatakan, sejak kecil, self de"elopment (pengembangan diri! -osulullah telah dibentuk oleh 5llah.
Manajemen strategi mempunyai beberapa dimensi atau bersifat multidimensional. $imensi dimaksud adalah % /imensi 2a*t& dan orientasi masa de3an 1. Manajemen strategi dalam mempertahankan dan mengembangkan eksistensi suatu organisasi berpandangan jauh ke masa depan, dan berperilaku proaktif dan antisipatif terhadap kondisi masa depan yang diprediksi akan dihadapi. 5ntisipasi masa depan tersebut dirumuskan dan ditetapkan sebagai "isi organisasi yang akan diwujudkan 40 tahun atau lebih masa depan. isi dapat diartikan sebagai B kondisi ideal yang ingin dicapai dalam eksistensi organisasi dimasa depanA. Sehubungan dengan hal di atas ;onnie 'elgerson yang dikutip Salusu menyatakan bahwa B isi adalah gambaran kondisi masa depan dari suatu organisasi yang belum tampak sekarang tetapi merupakan konsepsi yang dapat dibaca oleh setiap orang (anggota organisasi!. isi memiliki kekuatan yang mampu mengundang, memanggil, dan menyerukan pada setiap orang untuk memasuki masa depan. isi organisasi harus dirumuskan oleh manajemen puncak (pucuk pimpinan! organisasiA. 2. /imensi Interna) dan E*sterna) $imensi internal adalah kondisi organisasi non profit pada saat sekarang, berupa kekuatan, kelemahan, peluang dan hambatan yang harus diketahui secara tepat untuk merumuskan renstra yang berjangka panjang. 5nalisis terhadap lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan operasional, lingkungan nasional dan lingkungan global (internasional!, yang mencakup berbagai aspek atau kondisi, seperti kondisi sosial politik, sosial ekonomi, sosial budaya, kependudukan, kemajuan dan perkembangan ilmu dan teknologi, adat istiadat, agama dan lainlain. ). /imensi Penda4ag&naan S&mber5S&mber Manajemen strategik sebagai kegiatan manajemen tidak dapat melepaskan diri dari kemampuan mendayagunakan berbagai sumber daya yang dimiliki, agar secara terintegrasi terimplementasikan dalam fungsifungsi manajemen ke arah tercapainya sasaran yang ditetapkan di dalam setiap rencana operasional, dalam rangka mencapai tujuan strategik melalui pelaksanaan misi untuk mewujudkan "isi organisasi publik. Sumber daya terdiri dari sumber daya material khusunya berupa sarana dan prasarana, sumber daya finansial dalam bentuk alokasi dana untuk setiap program dan proyek, sumber daya manusia, sumber daya teknologi dan sumber daya informasi. *. /imensi Kei*&tsertaan Manajemen P&nca* Manajemen strategik yang dimulai dengan menyusun rencana strategik merupakan pengendalian masa depan organisasi, agar eksistensi sesuai dengan "isinya dapat diwujudkan, baik pada organisasi yang bersifat pri"at maupun publik. -encana strategik harus mampu mengakomodasi seluruh aspek kehidupan organisasi yang berpengaruh pada eksistensinya dimasa depan merupakan wewenang dan tanggungjawab
manajemen puncak. 3leh karena itu rencana strategik sebagai keputusan utama yang yang prinsipil itu tidak saja ditetapkan dengan mengikutsertakan, tetapi harus dilakukan secara proaktif oleh manajemen puncak, karena seluruh kegiatan untuk merealisasikannya merupakan tanggungjawabnya sebagai pimpinan tertinggi, meskipun kegiatannya dilimpahkan pada organisasi atau satuan unit kerja yang rele"an. &. /imensi M&)ti Bidang Manajemen strategik sebagai sistem pengimplementasiannya harus didasari dengan menempatkan organisasi satu sistem. $engan demikian berarti sebuah organisasi akan dapat menyusun rencana strategis dan rencana reno"asi jika tidak memiliki keterikatan atau ketergantungan sebagai bawahan pada organisasi lain sebagai atasan. -encana strategis dan rencana operasi bersifat multidimensi, terutama jika perumusan rencana strategis hanya dilakukan pada organisasi publik yang tertinggi. $engan dimensi yang sangat banyak itu, mudah terjadi tidak seluruh dimensi dapat diakomodasi. 5mstrong (4CC0! memberikan pengertian yang lebih singkat dan tegas bahwa pengembangan sumber daya manusia adalah mengenai latihan dan pengembangan. Sumber daya manusia menurut Mangun (dalam Suroto,4CC2! ialah semua kegiatan manusia yang produktif dan semua potensinya untuk memberikan sumbangan yang produktif kepada masyarakat. +ualitas sumber daya manusia menyangkut dua aspek yaitu aspek fisik(kualitas fisik!, dan aspek non fisik (kualitas non fisik! yang menyangkut kemampuan bekerja, berpikir, dan ketrampilanE ketrampilan lain. 3leh sebab itu upaya meningkatkan kualitas atau kemampuankemampuan non fisik tersebut maka upaya pendidikan dan pelatihan adalah yang paling diperlukan.
Ked&a$ ketrampilan komunikasi yang efektif dapat membuat manajer menggunakan berbagai
bakat yang tersedia dalam dunia multibudaya dari organisasi. Llobalisasi bisnis pasti menempatkan tantangan bagi kemampuan berkomunikasi manajer. +etika manajer mempunyai kebiasaaan dan ekspresi serta arti yang mungkin tampak amat asing, mereka mungkin tergoda untuk mengelak dan menghindar untuk mencoba berkomunikasi. 6tu kemungkinan merupakan peluang yang hilang. +omunikasi, seperti aktifitas intelektual lain, dapat diasah dengan menghadapi keadaan yang baru dan menantang. 3rganisasi dapat merupakan wahana yang tepat untuk mempelajari hal itu. Ketiga$ ternyata manajer menghabiskan banyak waktunya untuk berkomunikasi. 9arang sekali kita menjumpai manajer sendirian dimejanya berpikir, membuat rencana, atau mempertimbangkan berbagai alternatif. +enyataannya, waktu manajerial banyak dihabiskan dalam komunikasi bertatap muka, elektronik, atau lewat telepon dengan karyawan, super"isor, pemasok, atau pelanggan. Kom&ni*asi Antar Pribadi +omunikasi didefinisikan sebagai proses yang dipergunakan oleh manusia untuk mencari kesamaan arti lewat transmisi pesan simbolik. 1esan sendiri merupakan suatu informasi yang sudah disandikan dan dikirimkan oleh pengirim kepada penerima. $i sini terdapat tiga butir penting yaitu (4! komunikasi melibatkan orang, dan bahwa memahami komunikasi termasuk mencoba memahami cara manusia saling berhubungan, (2! komunikasi meliputi Bkesamaan maknaA, yang berarti bahwa agar manusia dapat berkomunikasi, mereka harus menyetujui definisi istilah yang dipergunakan, dan ()! komunikasi termasuk simbol (gerakan badan, suara, huruf dan angka! dan kata hanya dapat mewakili atau mendekati ide yang mereka maksudkan untuk dikomunikasikan. Proses Kom&ni*asi +omunikasi terjadi dalam hubungan antara pengirim dengan penerima. +omunikasi dapat mengalir dalam satu arah dan berakhir di sana. 5tau sebuah pesan dapat menimbulkan respon (yang secara formal dikenal dengan sebutan Bumpan balikA! dari penerima. 1engirim (sumber pesan! merupakan pihak yang mengawali komunikasi. $alam sebuah organisasi, pengirim dapat berupa seseorang dengan informasi, kebutuhan, atau keinginan dan dengan tujuan mengkomunikasikannya kepada satu atau beberapa orang lain. 1enerima adalah orang yang inderanya menerima pesan dari pengirim. Mungkin terjadi jumlah penerima banyak, seperti kalau sebuah memo dikirimkan kepada seluruh anggota organisasi, atau hanya satu orang, seperti kalau seseorang mendiskusikan sesuatu secara rahasia kepada seorang rekan. 1esan harus disesuaikan dengan latar belakang penerima. Manajer produksi seyogyanya menghindari penggunaaan istilah yang sangat teknis dalam berkomunikasi dengan seseorang di departemen pemasaran. $ari rangkaian pengertian tersebut, Bbila pesan tidak sampai kepada penerima, maka komunikasi belum terjadiA. $i sisi lain, kerap terjadi situasi dimana pesan sudah sampai kepada penerima,
a"
b"
c!
a.
tetapi penerima tidak mampu memahaminya. iga faktor yang mempengaruhi efektifitas komunikasi meliputi penyandian, pengartian dan gangguan. Pen4andian 1enyandian terjadi ketika pengirim menterjemahkan informasi untuk dikirimkan menjadi serangkaian simbol. 1enyandian itu diperlukan karena informasi hanya dapat dikirimkan dari seseorang kepada orang lain lewat perwakilan atau simbol. +arena komunikasi merupakan obyek dari penyandian, pengirim berusaha menetapkan arti Byang dapat dipahami bersamaA dengan penerima dengan cara memilih simbol, biasanya dalam bentuk kata atau gerakan tubuh, yang dipercaya oleh pengirim mempunyai arti yang sama dengan penerimanya. +erap dijumpai, kurangnya kerjasama adalah merupakan salah satu penyebab umum dari salah pengertian atau kegagalan dalam berkomunikasi. Pengartian Merupakan proses yang dilakukan oleh penerima untuk menginterprestasikan pesan dan menterjemahkannya ke dalam informasi yang mempunyai arti. 6ni merupakan proses dua langkah, yaitu (4! menerima pesan, dan kemudian (2! mengartikannya. 1engartian dipengaruhi oleh pengalaman penerima, penilaian pribadi mengenai simbol dan gerakan tubuh yang dipakai, harapan (orang cenderung mendengar apa yang ingin mereka dengar!, dan kesamaan arti dengan pengirimnya. Secara umum, semakin banyak pengartian penerima yang sama dengan pesan yang dimaksud oleh pengirim, semakin efektif komunikasi. 8angg&an Meliputi segenap faktor yang mengganggu, membingungkan, atau mencampuri komunikasi. Langguan dapat timbul dalam saluran komunikasi, atau metode pengiriman. Langguan dapat terjadi karena faktor internal (misalnya penerima kurang mengindahkan! ataupun faktor eksternal (misalnya pesan terganggu oleh suara lain dari lingkungan. Langguan dapat terjadi pada tahap manapun dari proses komunikasi, terutama pada tahap penyandian dan pengartian. Mem3erbai*i Proses Kom&ni*asi 7fektifitas komunikasi dapat dideteksi melalui Bsampai seberapa jauh pihakpihak yang terlibat menangani empat aspek komunikasiA yang meliputi % perbedaan persepsi, emosi, ketidakkonsistenan antara komunikasi "erbal dan non"erbal, dan kepercayaan (maupun ketidakpercayaan! awal antara pihak yang terlibat. Perbedaan Perse3si Merupakan salah satu hambatan komunikasi yang la>im dijumpai. 3rang yang mempunyai latar belakang pengetahuan dan pengalaman berbeda kerap menerima fenomena sama dari prespektif yang berbeda. 1erbedaan bahasa sering berkaitan dengan perbedaan dalam persepsi indi"idu. 5gar suatu pesan dapat dikomunikasikan secara tepat, katakata yang dipergunakan harus mempunyai arti yang sama bagi pengirim maupun penerima.
2.
Struktur wewenang . 1erbedaan status dan kekuasaan dalam organisasi membantu
menentukan siapa yang akan berkomunikasi dengan enak kepada siapa. Selain itu, isi dan akurasi komunikasi juga dipengaruhi oleh perbedaan wewenang. 3.
Spesialisasi pekerjaan. =iasanya akan mempermudah komunikasi dalam kelompok yang
berbedabeda. 5nggota suatu kelompok kerja biasanya memiliki jagron, pandangan mengenai waktu, sasaran, tugas dan gaya pribadi yang sama. 4.
Kepemilikan informasi, Setiap indi"idu mempunyai informasi yang unik dan pengetahuan
mengenai pekerjaan mereka, yang merupakan semacam kekuasaan bagi indi"iduindi"idu yang memilikinya. b. Kom&ni*asi 0ertica)
erdiri dari komunikasi ke atas dan ke bawah melalui rantai organisasi. $alam beberapa perusahaan, tersedia saluran khusus sebagai sarana tambahan. Saluran ini banyak dipergunakan untuk memberi tahu manajer mengenai situasi yang melibatkan karyawan, seperti pernyataan tanpa bukti mengenai pelecehan seksual. +omunikasi ke bawah biasanya disaring, dimodifikasi, atau dihentikan di setiap tingkat ketika manajer memutuskan apa yang seharusnya diteruskan kepada karyawan mereka. Sedangakn komunikasi ke atas biasanya sisaring, dipadatkan, atau diubah oleh manajer menengah yang melihatnya sebagai bagian dari pekerjaan mereka untuk melindungi manajer tingkat atas dari data yang tidak penting#rele"an. c. Kom&ni*asi )atera) dan inorma) +omunikasi ini pada umumnya mengikuti pola arus pekerjaan dalam sebuah organisasi, terjadi antar anggota kelompok kerja, antara kelompok kerja, antar anggota departemen yang berbeda, dan antara karyawan lini dan staf. ujuan utamanya adalah menyediakan saluran langsung untuk koordinasi dan memecahkan masalah. $engan cara ini, dapat dihindari prosedur yang jauh lebih lambat yaitu mengarahkan komunikasi lewat rantai komando. +euntungan tambahan lainnya adalah anggota organisasi menjadi mampu untuk membentuk hubungan dengan rekan sekerja. Kom&ni*asi o)eh rganisasi 3rganisasi juga memperhatikan pesan yang dikirimkannya kepada pihak yang berkepentingan di luar, seperti pelanggan, pemasok, distributor, pesaing, perbankan, dan lainlain, terutama dengan pihak di luar negeri. erlalu banyak komunikasi dalam hal ini dapat sama merugikannya dengan terlalu sedikit. im komunikasi (pada umumnya representasikan oleh departemen kehumasan! harus bekerja keras untuk mengatasi perbedaan dalam peradaban maupun budaya tiaptiap negara asal pihakpihak yang berkepentingan berasal. Negosiasi dan Kon)i* +onflik melibatkan ketidaksepakatan mengenai alokasi sumberdaya yang jarang atau pertentangan mengenai sasaran, nilai, persepsi, atau kepribadian. =anyak konflik yang muncul dari komunikasi mengenai keinginan, kebutukan dan penilaian terhadap pihak lainnya. Manajer dapat menggunakan dominasinya dan menekan dalam menangani konflik dengan karyawan.
etapi negosiasi akan membantu menangani konflik dari type apapun lebih efektif dan memberi hasil yang memuaskan kedua belah pihak. Negosiasi adalah merupakan proses interaksi kedia pihak lewat berbagai saluran komunikasi untuk menyelesaikan konflik. Negosiasi adalah proses komunikasi yang amat penting. 6ni merupakan bagian dari pekerjaan setiap manajer, seperti peran antar pribadi menurut kategori Mint>berg. Menurut Le2ic*i dan Litterer, seluruh Bsituasi negosiasiA ditentukan oleh tiga karakteristik yaitu% 5da Bkonflik kepentinganA antara dua pihak atau lebih, yang berarti apa yang diinginkan 1. oleh suatu pihak tidak selalu merupakan apa yang dikehendaki oleh pihak lain. Mungkin Btidak ada peraturan yang pastiA atau prosedur untuk menyelesaikan konflik, atau pihakpihak tersebut memilih bertindak di luar peraturan dan prosedur untuk menemukan penyelesaiannya sendiri terhadap konflik. 2.
Semua pihak, sekurangkurangnya pada suatu saat, lebih senang Bmencari persetujuanA daripada bertentangan secara terbuka, menyerah kepada satu pihak, memutuskan hubungan secara permanen, atau membawa perselisihan mereka kepada pemegang wewenang yang lebih tinggi untuk mendapatkan pemecahan. 3.
Negosiasi adalah proses komunikasi yang kompleks, semuanya semakin jelas kalau satu babak negosiasi hanya merupakan episode hubungan dalam jangka yang lebih panjang. +eadaan seperti itu seringkali merupakan kasus dalam hubungan karyawan dengan pihak manajemen. 1ersiapan merupakan perhatian kunci bagi negosiator. 1ersiapan tersebut harus menyertakan tinjauan proses negosiasi yang terjadi sebelumnya dan hasil dari negosiasi tersebut. Negosiator mengambil resiko cukup besar bila dia beranggapan bahwa sejarah tidak penting bagi pihak lain. +aitan antara hubungan dengan waktu dalam proses negosiasi sangatlah masif. Strategi organisasi dan rencana fungsional akan berfungsi sebagai pedoman dan nilai ambang yang menentukan batas mengenai apa yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh negosiator.