berisi tentang makalah2 elektronika dasarFull description
wajahFull description
amin
Full description
rismanFull description
Makalah komponen Mobil
nmn
Deskripsi lengkap
Makalah ini sebagai tugas awal dari praktikum elektronika dasar di Fakultas MIPA UNM
ipaFull description
Komponen Kimia Sel
Mklh
Template Jurnal SimetrisFull description
cgfgfFull description
semoga bermanfaat untuk bapak dan ibu guru
semoga bermanfaat untuk bapak dan ibu guru
perbaikan dan perawatan komp pasif dan aktif
makalah komponen dan isi kurikulum
Makalah Komponen Simetris (mata kuliah sistem proteksi) A. Komponen-Komponen Simetris
C.L. C.L. Fort Fortes escue cue pada pada tahun tahun 1918 1918 tela telah h memb membah ahas as cara cara menan menangan ganii rang rangkai kaian an fasa fasa majemuk poly-phase (berfasa banyak tak seimbang dalam suatu sidang !merican "nstitute of #lectrical #ngineers. $etelah sidang tersebut% metode komponen simetris menjadi diperhitungkan dikala adanya penelitian atau penulisan artikel yang terkait. &engan metode komponen simetris ini gangguan tak simetris pada bagian sistem transmisi dapat dianalisa seperti gangguan hubung singkat (short circuit% impedansi dari satu atau dua saluran ke tanah% impedansi antar saluran% penghantar yang terbuka. 'eorem 'eoremaa yang yang dikemu dikemukaka kakan n oleh oleh Fortes Fortescue cue telah telah membukt membuktika ikan n baha baha suatu suatu siste sistem m tenaga yang tidak seimbang yang terdiridari n fasor yang berhubungan (related dapat diuraikan menjadi n buah sistem dengan fasor seimbang yang dapat disebut dengan komponen-komponen simetr simetris is (symet (symetric rical al compone components nts dari dari fasor fasor asliny aslinya. a. ) buah fasor fasor pada setiap setiap himpuna himpunan n komponennya adalah sama panjang% dan sudut diantara fasor yang saling bersebelahan dalam himpunan itu memiliki besay yang sama. *alaupun metode ini berlaku untuk setiap sistem fasa majemuk tak seimbang% materi akan dibatasi han ya sampai pada sistem tiga fasa saja. +angguan yang sering terjadi pada sistem tenaga biasanya disebabkan oleh gangguan asimetris asimetris%% yang dapat menyebabkan menyebabkan tegangan dan arus menjadi tidak seimbang. seimbang. C.L. Fortes,ue Fortes,ue telah membuktikan baha sistem tenaga listrik yang tidak seimbang dapat berasala dari tegangan dan arus yang tidak seimbang antar fasanya% hal ini dapat dipecahkan menjad tiga komponen simetris dari sistem tiga fasa yang seimbang. erikut adalah pembagian dari tiga komponen simetris tersebut 1
/erupakan komponen simetris yang terdiri dari tiga fasor yang sama besarnya% terpisah 102% serta memiliki urutan fasa yang sama seperti urutan fasor aslinya. $aat sistem tenaga dalam keadaan normal% terdapat arus dan tegangan urutan positif% sehingga impedansi sistem tenaga pada keadaan normal adalah impedansi urutan positif. $etelah itu ketika terjadi suatu gangguan% ganggu an% cabang yang terganggu pada sistem dapat digantikan dengan perubahan tegangan 34 5 4-41 dan semua sumber tegangan yang ada pada sistem dihubung singkat% sehingga akan diperoleh arus gangguan 3" yang mengalir ke dalam sistem% yaitu
6ika arus aal pada sistem tenaga sebelum terjadi gangguan adalah nol (" 5 % maka arus yang dapat mengalir pada cabang yang mengalami gangguan adalah "1 5 -3" sehingga didapat 41 5 4 7 "11........................................................................................................................(1. :ersamaan diatas merupakan persamaan komponen urutan positif arus dan tegangan pada cabang yang mengalami gangguan. 2
;omponen urutan negatif merupakan komponen yang terdiri dari tiga fasor yang memiliki besar yang sama% terpisah satu dengan yang lainnya dalam fasa sebesar 102% dan memiliki urutan fasa yang berlaanan dengan fasor aslinya. 6ika pada keadaan normal hanya terdapat komponen urutan positif % maka komponen urutan negatif hanya ada pada saat terjadinya gangguan. 6ika tidak ada komponen urutan negatif sebelum terjadinya gangguan% maka apabila terjadi gangguan akan timul perubahan tegangan sebesar 740% dan arus "0 yang dapat mengalir melalui sistem tenaga ke gangguan% ditunjukkan melalui persamaan berikut ini
40 5 -"00...........................................................................................................................(1.< 0 adalah impedansi urutan negatif dan pada umumnya sama dengan impedansi urutan positif. 3
Komponen urutan nol (ero sequence components)
/erupakan komponen yang terdiri dari tiga fasor yang memiliki besar yang sama dan tidak ada pergeseran fasa antara fasor yang satu dengan yang lain. erikut adalah persamaan komponen urutan nol saat terjadi gangguan !rus dan tegangan pada komponen urutan nol memiliki fasa yang sama. $ehingga arus urtan nol untuk dapat mengalir pada sistem memerlukan jalan balik= perputaran (return connection yang dapat melalui sistem pentanahan netral. "mpedansi urutan nol umumnya tidak sama dengan impedansi urutan positif% pada umumnya ini bergantung pada beberapa faktor seperti halnya jenis peralatan pada sistem tenaga% cara menghubungkan lilitan (3 atau >% dan cara pentanahan titik netral. +ambar komponen-komponen simetris ermacam-macam keuntungan penggunaan metode ini dalam analisa sistem tenaga. :ada metode ini sistem peganalisaan dengan mengetahui arus pada gangguan. ;emudian nilai arus
dan tegangan pada berbagai titik dalam sistem dapat diketahui. /etode yang ckup sederhan ini dapat memberikan ramalan yang seksam mengenai perilaku sistem tenaga. ;arena adanya pergeseran fasa pada komponen simetris tegangan dan arus dalam sistem tiga fasa% akan lebih mudah bila didapatkan metode penulisan yang dapat langsung menunjukkan peputaran fasor dengan 102. ?perator a merupakan suati opertor fasor yang menyebabkan perputaran sebesar 102 dalam arah yng berlaanan arah jarum jam (counterclockise% dengan tidak mengubah besar fasornya. ?perator ini merupakan bilangan kompleks yang besarnya satu dan sudutnya 102 dan dapat diartikan sebagai berikut
Contoh permasalahan $alah satu pengantar saluran tiga fasa terbuka. !rus yang mengalir ke beban yang dihubungkan 3 melalui saluran a adalah 1 !. &engan arus dalam saluran a sebagai pedoman dan dengan memisalkan baha saluran c terbuka% hitunglah komponen simetris arus salurannya ;ita dapat melihat baha komponen pada "c1dan "c0 tetap memiliki nilai tertentu alaupun sluran c terbuka dan tidak dapat mengalirkan arus. ?leh karena itu% seperi yang diharapkan jumlah komponen pada saluran a adalah 1. !engertian "angguan #an klasifikasi "angguan
+angguan adalah suatu ketidaknormalan (interferes) dalam sistem tenaga listrik yang mengakibatkan mengalirnya arus yang tidak seimbang dalam sistem tigas fasa. +angguan dapat juga didefinisikan sebagai semua kecacatan yang mengganggu aliran normal arus ke beban. 'ujuan dilakukan analisa gangguan adalah 1 1. :enyelidikan terhadap unjuk kerja rele proteksi 0 0. @ntuk mengetahui kapasitas rating maksimum dari pemutus tegangan . @ntuk mengetahui distribusi arus gangguan dan tingkat tegangan sistem pada saat terjadinya gangguan. erikut ini adalah klasifikasi gangguan $er#asarkan kesimetrisann%a &
1 +angguan !simetris% merupakan gangguan yang mengakibatkan tegangan dan arus yang mengalir pada setiap fasanya menjadi tidak seimbang% gangguan ini terdiri dari - +angguan Aubung $ingkat $atu Fasa ke 'anah
-+angguan Aubung $ingkat &ua Fasa -+angguan Aubung $ingkat &ua Fasa ke 'anah 0+angguan $imetris% merupakan gangguan yang terjadi pada semua fasanya sehingga arus maupun tegangan setiap fasanya tetap seimbang setelah gangguan terjadinya. +angguan ini terdiri dari -+angguan Aubung $ingkat 'iga Fasa -+angguan Aubung $ingkat 'iga Fasa ke 'anah $er#asarkan lama ter'a#in%a gangguan &
1. +angguan 'ransient (temporer% merupakan gangguan yang hilang dengan sendirinya apabila pemutus tenaga terbuka dari saluran transmisi untuk aktu yang singkat dan setelah itu dihubungkan kembali. 0. +angguan :ermanen% merupakan gangguan yang tidak hilang atau tetap ada apabila pemutus tenaga terbuka pada saluran transmisi untuk aktu yang singkat dan setelah itu dihubungkan kembali. $elain klasifikasi gangguan yang telah disebutkan diatas% terbukanya pemutus tenaga tidak selalu disebabkan terjadinya gangguan pada sistem itu sendiri tetapi dapat juga disebabkan adanya kerusakan pada rele% kabel kontrol atau adanya pengaruh dari luar seperti induksi atau interferensi. +angguan seperti ini disebut juga gangguan non-sistem.