TUGAS MAKALAH HUKUM PERTAMBANGAN PERTAMBANGAN DAN KETENAGAKERJAAN AKTIVITAS AKTIVITAS PENAMBANGAN EMAS TANP TANPA A IZIN IZI N (PETI) (PETI ) DAN ATURAN YANG MENGIKAT BAGI PELAKU PENAMBANGAN EMAS TANPA TANPA IZIN (PETI)
DISUSUN OLEH : MUHAMMAD ABDUL WAHID WAHID NIM : D1101141011 D1101141011
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TANJUNGPURA
1. LATAR BELAKANG Industri pertambangan merupakan salah satu industri yang diandalkan pemerintah Indonesia untuk mendatangkan devisa. Selain mendatangkan devisa industry pertambangan juga menyedot lapangan kerja dan bagi Kabupaten dan Kota merupakan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kegiatan pertambangan merupakan suatu kegiatan yang meliputi: ksplorasi! eksploitasi! pengolahan pemurnian! pengangkutan mineral"bahan tambang. Industri pertambangan selain mendatangkan devisa dan menyedot lapangan kerja juga ra#an terhadap pengrusakan lingkungan. $anyak kegiatan penambangan yang mengundang sorotan masyarakat sekitarnya karena pengrusakan lingkungan! apalagi penambangan emas tanpa i%in yang selain merusak lingkungan juga membahayakan ji#a penambang karena keterbatasan pengetahuan si penambang dan juga karena tidak adanya penga#asan dari dinas instansi terkait (&udhistira! ' dalam Ahyani '**). Seperti juga perusahaan pertambangan raksasa! masyarakat yang menambang ini juga dituding sebagai sumber terjadinya degradasi lingkungan. +eskipun dianggap termasuk sebagai pemi,u peristi#a degradasi lingkungan! an,aman yang paling serius dari mereka ternyata adalah adanya pen,emaran merkuri. Pen,emaran ini terjadi sebagai akibat para penambang (dalam hal ini adalah penambang emas primer) tersebut menggunakan merkuri dalam usaha memisahkan emas dari material pemba#anya. Selanjutnya merkuri yang ter,ampur dengan dengan air buangan kemudian men,emari air tanah dan sungai. 2. RUMUSAN MASALAH Apa yang menjadi -aktor pendorong terjadinya Aktivitas Penambangan mas •
anpa I%in (PI) / Apa akibat yang ditimbulkan karena Aktivitas PI / • Apa Dasar 0ukum yang mengikat bagi pelaku Aktivitas Peti / • 3. PEMBAHASAN A. 1aktor Pendorong erjadinya Penambangan mas anpa I%in (PI) $eberapa -aktor yang mendorong meningkatnya kegiatan PI penyebab adalah sebagai berikut : *) Karakteristik 2saha Pertambangan Setiap usaha pertambangan pada umumnya memberikan keuntungan yang relati- tinggi. 0al itu dapat terjadi karena beberapa bahan galian yang tanpa harus melalui proses pengolahan dapat langsung dijual ke pasar. Selain itu! permintaan pasar terhadap bahan galian relati- tinggi! terutama pada daerah3daerah yang mempunyai pertumbuhan pembangunan -isik yang sangat tinggi. Ada beberapa ,ontoh bahan galian yang termasuk bahan galian yang mudah untuk dijual! yaitu bahan galian 4olongan 5. Diantaranya : nitrat3nitrat! pospat3pospat! garam batu (halite)! batu permata! batu setengah permata! granit! andesit! basalt! trakhit! tanah liat! pasir dan lain3lain selama tidak mengandung unsure bahan galian 4olongan A atau $. Selain itu umur tambang yang sangat singkat merupakan salah satu -aktor pendorong aktivitas PI. beberapa diantaranya lebih singkat dari
lamanya proses perijian! karena sebagain besar berupa pertambangan sekala ke,il. Dan tentunya juga -aktor kurangnya lapangan pekerjaan yang mungkin menjadi -aktor utama terjadinya aktivitas PI. Agar mereka dapat menghidupi keluarga mereka! mereka melakukan kegiatan tersebut sebagai mata pen,aharian. ') Ketidaksiapan Pemerintah Daerah Proses peri%inan pertambangan yang begitu rumit dan memakan #aktu yang lama menjadi salah satu -aktor pendorong terjadinya PI. erkadang proses penambangan telah selesai dilakukan! akan tetapi proses peri%inan masih belum selesai dikerjakan. Dan banyak juga praktik suap dan pungli yang dilakukan oleh orang3orang yang tidak bertanggung ja#ab dan menyebabkan retribusi dan pajak tidak sampai ke kas pemerintah. Selain itu lemahnya penga#asan terhadap usaha pertambangan dan masih lemahnya penegakan hukum merupakan salah satu -aktor pendorong aktivitas PI. $eberapa orang yang tidak bertanggung ja#ab meman-aatkan hal ini untuk meraup keuntungan pribadi tanpa melihat akibat negati- yang terjadi baik bagi para pekerja tambang maupun bagi pelaku usaha tambang itu sendiri dan juga se,ara tidak langsung merugikan 6egara. $. Akibat yang ditimbulkan dari Aktivitas Penambangan mas anpa I%in (PI) Akibat yang ditimbulkan dibagi menjadi dua! yaitu : Akibat 6egati- Akibat se,ara -isik
7 pen,emaran terhadap air! baik berupa erosi maupun larutnya unsur3unsur logam berat (lea,hing) karena sistim penirisan yang tidak baik! 7 pen,emaran udara berupa debu dan kebisingan oleh kendaraan pengangkut! 7 perubahan kontur! 7 perubahan alur sungai! akibat penambangan pasir sungai! 7 longsor dikarenakan pembuatan jenjang yang terlalu ,uram! dan 7 sub,iden,e! terjadi pada penambangan yang dilakukan se,ara ba#ah tanah Akibat non -isik :
7 pendapatan pemerintah dari sektor pertambangan berkurang 7 kon-lik sosial! terjadinya persaingan antar buruh tambang! dan 7 terganggunya keiatan sektor lain! seperti pertanian dikarenaka n rusaknya irigasi dan perubahan alur sungai! dan perubahan kontur. Akibat Positi7 +embuka kesempatan kerja bagi masyarakat lingkar tambang! 7+eningkatnya pendapatan masyarakat!
7 umbuhnya usaha penunjang kegiatan pertambangan seperti 8 usaha #arung makan! pabrikasi alat3alat pertambangan konvensional. 5. Dasar 0ukum yang mengikat bagi pelaku aktivitas PI Dalam 2ndang32ndang 6omor ** ahun *9; tentang Ketentuan3 ketentuan Pokok Pertambangan (?;@) menyebutkan dalam Pasal >*. ayat (*) Dihukum dengan 0ukuman penjara selama3lamanya enam tahun dan"atau dengan denda setinggi3tingginya lima ratus ribu rupiah! barangsiapa yang tidak mempunyai kuasa pertambangan melakukan usaha pertambangan seperti dimaksud dalam pasal *? dan *@. Ayat (') Dihukum dengan hukuman kurungan selama lamanya satu tahun dan"atau dengan denda setinggi tingginya lima puluh ribu rupiah! barang siapa yang melakukan usaha pertambangan sebelum memenuhi ke#ajiban3ke#ajiban terhadap yang berhak atas tanah menurut 2ndang3undang ini. 4. KESIMPULAN 1aktor pendorong terjadinya aktivitas Penambangan mas anpa I%in (PI) diantaranya karakteristik usaha pertambangan yang memiliki keuntungan yang relati- tinggi. Selain itu -aktor kurangnya lapangan pekerjaan menjadi pendorong terjadinya aktivitas Penambangan mas anpa I%in (PI). Akibat yang ditimbulkan dari aktivitas Penambangan mas anpa I%in (PI) memiliki akibat negati- antara lain men,emari air disekitar tempat aktivitas PI dikarenakan menggunakan merkuri saat pemisahan atau pemurnian emas. Selain itu perubahan kontur! pen,emaran udara! longsor! dan subsiden,e. Selain itu juga terdapat akibat positi- diantaranya membuka kesempatan kerja bagi masyarakan lingkar tambang! meningkatnya pendapatan masyarakat! dan tumbuhnya usaha penunjang seperti #arung makan! dan pabrikasi alat3alat pertambangan konvensional. Dasar hukum yang mengikat bagi pelaku Penambangan mas anpa I%in (PI) terdapat dalam 2ndang32ndang 6omor ** ahun *9; tentang Ketentuan3 ketentuan Pokok Pertambangan (?;@) menyebutkan dalam Pasal >*. ayat (*) Dihukum dengan 0ukuman penjara selama3lamanya enam tahun dan"atau dengan denda setinggi3tingginya lima ratus ribu rupiah! DAFTAR PUSTAKA Anonym a, 2016 !!"#$$%a&'y(a))y*+.%-o)"o!./o.+*$2012$11$ma)(!an"a(++n( *am"a&(-+n&nan D+a&)) # 26 ana'+ 20165. Anonym %, 2016 !!"#$$&m"-an+no!am%an.%-o)"o!./o.+*$2012$01$"no-onan( %aan(a-+an.!m- D+a&)) # 26 ana'+ 20165
Anonym /, 2016 !!"#$$"!'+a-na.%-o)"o!./o.+*$2017$01$ma&a-a(!n!an( ma)a-a("'!am%anan.!m- D+a&)) # 26 ana'+ 20165